24

BAB IV

PENGUJIAN ALAT

Pada bab ini akan dijelaskan tentang pengujian keseluruhan alat yang telah

direalisasikan. Tujuan dari pengujian ini adalah untuk mengetahui apakah alat yang

sudah terealisasi telah sesuai dengan spesifikasi yang telah ditulis. Pengujian yang telah

dilakukan meliputi pengujian beberapa fungsi yang terdapat aplikasi desktop, pengujian

pergantian alamat pada sistem rak dan penampil harga elektronik, pengujian kecepatan

proses saat pengiriman data.

4.1. Login dengan username dan password yang sudah ada pada database

Pada pengujian login dimaksudkan bahwa pengguna yang berhak menggunakan

aplikasi ini hanya pengguna yang terdaftar pada database. Penulis menggunakan file

Excel versi 2007 keatas sebagai database yang digunakan untuk login.

Gambar 4.1. Tampilan login

25

Saat pengguna memasukkan username dan password yang tidak terdapat pada

file database maka akan muncul popup seperti ini.

Gambar 4.2. Muncul popup error saat salah memasukkan username dan password

Dan ketika pengguna memasukkan username dan password yang terdapat pada

file database maka pengguna akan muncul tampilan menu utama.

Gambar 4.3. Tampilan saat pengguna memasukkan username dan password sesuai yang

ada pada database login

26

4.2. Membuat database baru pada tampilan database di menu utama

Pengujian ini dimaksudkan bahwa pengguna dengan menekan tombol new dapat

meng-input data dari awal atau di lembar kosong pada tampilan database. Jadi saat

pengguna menekan tombol new, data pada tampilan database yang sejak awal sudah ada

pada tampilan database akan terhapus dan pengguna akan dapat meng-input data pada

lembar kosong tersebut. Setelah pengguna menekan tombol new, tombol save juga akan

tertampil, dimaksudkan jika pengguna ingin menyimpan data yang telah di-input dalam

lembar kosong tersebut dalam bentuk file Excel dengan menekan tombol save.

Gambar 4.4. Tampilan awal sebelum pengguna menekan tombol new

27

Gambar 4.5. Tampilan lembar kosong pada tampilan database saat pengguna menekan

tombol new

Gambar 4.6. Pengguna akan dapat meng-input data pada tampilan database

28

4.3. Mengubah data yang tertampil pada tampilan database pada menu utama

Pengujian ini dimaksudkan bahwa pengguna dengan menekan tombol edit dapat

mengubah data yang tertampil pada tampilan database tanpa menghapus seluruh data

yang sudah tertampil. Setelah pengguna menekan tombol edit, tombol save juga akan

tertampil, dimaksudkan jika pengguna ingin menyimpan data yang telah di-input dalam

lembar kosong tersebut dalam bentuk file Excel dengan menekan tombol save.

Gambar 4.7. Tampilan awal sebelum menekan tombol edit

29

Gambar 4.8. Terdapat kursor untuk meng-input data pada nama produk displ pada

database dengan ID.Rak 1 dan ID.Display 1

4.4. Membuka file database baru dan menampilkannya pada menu utama

Selain dapat membuat file database baru serta mengubah data yang tertampil.

Pengguna juga dapat membuka file database dalam hal ini file Excel yang sudah

terdapat data untuk aplikasi desktop. Untuk membuka file database yang sudah ada

pengguna diharuskan menekan tombol open dan lalu akan muncul popup untuk memilih

file Excel yang diinginkan. Setelah memilih file yang diinginkan maka file tersebut

akan tertampil pada tampilan database pada menu utama.

30

Gambar 4.9. Saat pengguna menekan tombol open muncul popup open dan pengguna

memilih file “dbMinimarket2.xlsx”

Gambar 14.10. Tampilan database dengan file “dbMinimarket2.xlsx”

31

4.5. Menyimpan file database

Untuk dapat menyimpan file yang telah dibuat dengan menekan tombol new

atau menyimpan data yang tertampil yang telah diubah oleh pengguna, pengguna dapat

menyimpan data tersebut dalam bentuk file dengan menekan tombol save. Setelah

pengguna menekan tombol save, akan muncul popup untuk memberi pilihan untuk

pengguna menamai file yang akan disimpan tersebut.

Gambar 4.11. Tampilan popup save setelah tombol save ditekan dengan memberi nama

file baru “Untitled”

Gambar 4.12. File baru sudah tersimpan dengan nama “Untitled”

32

4.6. Menghubungkan aplikasi desktop dengan perangkat keras

Dalam proses ini aplikasi desktop akan dihubungkan dengan perangkat keras

dalam hal ini sistem rak melalui USB to RS485. Dengan menekan tombol check aplikasi

desktop akan mendeteksi apakah terdapat USB yang telah terhubung pada komputer

atau laptop. Lalu pengguna dapat memilih USB yang terhubung dengan sistem rak.

Setelah memilih USB yang terhubung dengan sistem rak, pengguna dengan menekan

tombol connect maka aplikasi desktop dengan sistem rak akan terhubung.

Gambar 4.13. Port yang terhubung dengan aplikasi desktop akan terdeteksi setelah

menekan tombol check

33

Gambar 4.14. Aplikasi Desktop terhubung dengan port COM11 setelah pengguna

menekan tombol connect

4.7. Mengidentifikasi jumlah sistem rak dan penampil

Dalam pengujian ini dimaksudkan bahwa pengguna akan dapat mengetahui

jumlah sistem rak dan penampil yang telah terhubung dengan aplikasi desktop. Sebelum

melakukan identifikasi jumlah sistem rak dan penampil harga elektronik, pengguna

diharuskan untuk menghubungkan aplikasi desktop dengan USB yang telah terhubung

dengan sistem rak. Alasan dari mengidentifikasi sistem rak dan penampil harga

elektronik yang terhubung adalah supaya aplikasi desktop nantinya dapat mengirimkan

data untuk penampil sesuai dengan alamat dari sistem rak dan penampil harga

elektronik yang telah terhubung.

34

Gambar 4.15. Tampilan setelah pengguna menekan tombol ID, akan muncul progress

bar menandakan identifikasi sedang berjalan

Setelah pengguna menekan tombol ID, proses identifikasi jumlah sistem rak dan

penampil harga elektronik akan mulai berjalan. Aplikasi desktop akan mengirimkan

data berupa string dengan format alamat (mulai 1 sampai 32) ditambah akhiran simbol

titik (.).

Contoh:

o Data yang dikirim untuk mengidentifikasi sistem rak 1 adalah “1.”.

o Data yang dikirim untuk mengidentifikasi sistem rak 32 adalah “32.”.

Setiap aplikasi desktop mengirim data cek id untuk sistem rak, sistem rak yang

menerima data cek id sesuai alamatnya akan mengirimkan data cek id untuk

mengidentifikasi penampil harga elektronik yang terhubung dengan sistem rak tersebut.

Data yang dikirim sistem rak ke penampil harga elektronik berupa string dengan format

alamat (mulai 1-32) ditambah akhiran simbol titik (.).

Contoh:

o Data yang dikirim untuk mengidentifikasi penampil 1 adalah “1.”.

o Data yang dikirim untuk mengidentifikasi penampil 32 adalah “32.”.

Setiap penampil harga elektronik menerima data cek id dari sistem rak, dan data

cek id tersebut sesuai dengan alamat penampil harga elektronik maka penampil harga

elektronik akan mengirimkan data umpan balik ke sistem rak. Data umpan balik

35

tersebut berupa alamat penampil harga elektronik tersebut ditambah akhiran simbol

bintang (“*”).

Contoh:

o Data dari sistem rak 1 adalah “1*2*32*” maka penampil yang terhubung

pada sistem rak 1 adalah penampil dengan alamat 1, penampil dengan alamat

2, dan penampil dengan alamat 32.

o Data dari sistem rak 32 adalah “7*8*9*” maka penampil yang terhubung

pada sistem rak 32 adalah penampil dengan alamat 7, penampil dengan

alamat 8, dan penampil dengan alamat 9.

Dan setiap penampil harga elektronik mengirimkan data umpan balik maka

sistem rak akan menyimpan data umpan balik tersebut dan nantinya setelah identifikasi

penampil harga elektronik yang terhubung, data umpan balik yang disimpan tersebut

akan dikirimkan ke aplikasi desktop. Aplikasi desktop akan menyimpan data umpan

balik dari setiap sistem rak, dan setelah identifikasi semua sistem rak (maksimal 32

alamat) maka data umpan balik yang telah disimpan pada aplikasi desktop akan

ditampilkan pada tampilan jumlah sistem rak dan display yang terhubung pada tampilan

menu utama.

Gambar 4.16. Sistem Rak 1 dan Sistem Rak 2 telah teridentifikasi

36

4.8. Mengirimkan data penampil untuk penampil harga elektronik yang

terhubung pada aplikasi desktop

Saat pengguna menekan tombol Update maka aplikasi desktop akan

mengirimkan data penampil sesuai dengan sistem rak dan penampil harga elektronik

yang terpasang. Tetapi untuk dapat meng-update penampil harga elektronik tiap sistem

rak, sistem rak dan aplikasi desktop harus teridentifikasi. Karena pada sistem ini, hanya

sistem rak dan penampil harga elektronik yang terpasang yang dapat di update. Format

dari data yang akan dikirimkan adalah sebagai berikut:

Contoh:

o Jika pada sistem rak 1 terdapat penampil harga elektronik ber-alamat 1 dan

pada database data penampil untuk sistem rak 1 penampil harga elektronik

ber-alamat 1 adalah Indomilk dengan harga 12000 maka data yang

dikirimkan oleh aplikasi desktop yaitu:

Berikut adalah proses update pada penampil harga elektronik:

Gambar 4.17. Data awal yang tersimpan pada penampil harga elektronik dengan sistem

rak beralamat 1 dan alamat 29 pada penampil harga elektronik

ID.Rak + “,” + ID.Display + ”,” + Nama Produk + “,” + Harga Produk + “,”

Format Data :1 + “,” + 1 + ”,” + Indomilk + “,” + 12000 + “,”

Data yang dikirim adalah 1,1,Indomilk,12000,

37

Gambar 4.18. Data yang akan di update pada sistem rak 1 penampil harga elektronik

beralamat 29.

Gambar 4.19. Penampil harga elektronik dengan alamat 29 pada sistem rak 1 yang

sudah di update sesuai dengan database yang tersedia.

38

4.9. Mengubah alamat sistem rak dan penampil harga

Pada proses ini dimaksudkan bahwa penulis ingin mensimulasikan bahwa data

akan dapat terkirim pada semua alamat sistem rak dan penampil yang terhubung dengan

aplikasi desktop.

Gambar 4.20. Alamat awal pada sistem rak dan penampil harga elektronik yang

terhubung

Untuk pengujian penggantian alamat akan dilakukan pada alamat sistem rak 1

beserta penampil harga elektronik dengan alamat 29 yang terhubung dengan sistem rak

1 dan penggantian alamat pada penampil harga elektronik dengan alamat 21 pada sistem

rak 2. Untuk penggantian pada alamat sistem rak 1 dan penampil harga elektronik 29

akan diganti menjadi sistem rak dengan alamat 3 dan penampil harga elektronik dengan

alamat 32. Untuk penggantian pada penampil harga elektronik dengan alamat 21 pada

sistem rak dengan alamat 2 akan diganti menjadi penampil harga elektronik dengan

alamat 20.

39

Gambar 4.21. Alamat pada sistem rak dan penampil harga elektronik yang dikehendaki

telah berubah

4.10. Menguji kecepatan proses saat pengiriman data

Pada pengujian ini dimaksudkan untuk mengetahui waktu yang diperlukan

dalam mengidentifikasi sistem rak dan penampil harga elektronik yang terpasang serta

mengetahui waktu yang diperlukan untuk melakukan proses update data penampil pada

penampil harga elektronik. Untuk mengetahui waktu yang diperlukan penulis

menggunakan fungsi millis() yang terdapat pada Arduino IDE. millis() berfungsi untuk

menghitung waktu dalam satuan milidetik.

40

Gambar 4.22. Kecepatan proses saat mengidentifikasi 1 sistem rak dengan 32 penampil

harga elektronik yang terhubung

Gambar 4.23. Kecepatan proses saat meng-update penampil dengan alamat 32, 16

karakter untuk nama produk dan besaran harga produk

41

4.11. Contoh Tampilan pada penampil harga elektronik saat menampilkan nama

produk dan besaran harga produk

Gambar 4.24. Tampilan penampil harga elektronik dengan produk “Rinso” dan besaran

harga produk “Rp 1000”

Gambar 4.25. Tampilan penampil harga elektronik dengan produk “Sandal Swallow”

dan besaran harga produk “Rp 9500”