BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, -...

16
BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan di SDN Kemojing 02 kecamatan binangun kabupaten cilacap Tahun Pelajaran 2015/2016. B. Jenis Penelitian Jenis penelitian yang di ambil yaitu deskritif kuantitatif. Penelitian kuantitatif adalah penelitian yang tidak mementingkan kedalaman data, penelitian kuantitatif tidak telalu menitikberatkan pada kedalaman data, yang penting dapat merekan data sebanyak-banyaknya dari populasi yang luas.Walaupun populasi penelitian besar,tetapi dengan mudah dapat dianalisis,baik melalui rumus-rumus statistik maupun komputer.jadi pemecahan masalahnya didominasi oleh peran statistik. Pendekatan penelitian kuantitatif adalah penelitian yang identik dengan pendekatan deduktif, yaitu berangkat dari persoalan umum (teori) ke hal khusus sehingga penelitian ini harus ada landasan teorinya. ( Masyhuri 2008:13) C. Subjek penelitian Subjek penelitianya adalah siswa kelas V SDN Kemojing 02 dengan jumlan semua murid 24, terdiri dari 11 anak laki-laki dan 13 anak perempuan. 25 PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Transcript of BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, -...

Page 1: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

BAB III

METODE PENGUMPULAN DATA

A. Tempat dan Waktu Penelitian

Penelitian ini dilakukan di SDN Kemojing 02 kecamatan binangun

kabupaten cilacap Tahun Pelajaran 2015/2016.

B. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang di ambil yaitu deskritif kuantitatif. Penelitian

kuantitatif adalah penelitian yang tidak mementingkan kedalaman data,

penelitian kuantitatif tidak telalu menitikberatkan pada kedalaman data, yang

penting dapat merekan data sebanyak-banyaknya dari populasi yang

luas.Walaupun populasi penelitian besar,tetapi dengan mudah dapat

dianalisis,baik melalui rumus-rumus statistik maupun komputer.jadi

pemecahan masalahnya didominasi oleh peran statistik. Pendekatan penelitian

kuantitatif adalah penelitian yang identik dengan pendekatan deduktif, yaitu

berangkat dari persoalan umum (teori) ke hal khusus sehingga penelitian ini

harus ada landasan teorinya. ( Masyhuri 2008:13)

C. Subjek penelitian

Subjek penelitianya adalah siswa kelas V SDN Kemojing 02 dengan

jumlan semua murid 24, terdiri dari 11 anak laki-laki dan 13 anak perempuan.

25

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 2: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

D. Metode Pengumpulan Data

a) Metode Angket

Angket merupakan daftar pertanyaan yang diberikan kepada

responden dengan maksud agar responden bersedia memberikan respons

sesuai dengan permintaan pengguna (Arikunto, 2010: 102).

Angket tersebut akan menggunakan skala sikap. Skala sikap yang

digunakan dalam angket ini adalah skala Likert, yaitu skala yang

digunakan untuk mengukur sikap, pendapat, dan persepsi seseorang atau

kelompok yang memiliki gradasi jawaban dari yang sangat positif sampai

sangat negatif (Sugiyono, 2010: 134).

Tabel 1. Kisi-kisi Angket Pola Asuh Orang Tua

No Indikator Jumlah 1. Otoriter 3 2. Pesimif 2 3. Demokratis 2 4. Situasional 3

Jumlah 10 Ket: skor: SL : selalu 4 SR : sering 3 KK : kadang-kadang 2 TP : Tidak pernah 1

Tabel 2. Kisi-kisi Angket Perkembangan Aqidah Pada Anak

No Indikator Jumlah

1. Semangat Siswa Dalam Mengikuti Pelajaran Aqidah 2

2. Pencapaian Hasil Aqidah 3 3. Pendalaman Materi Aqidah 2 4. Pencapaian Hasil Aqidah 3

Jumlah 10 Ket: skor: SL : selalu 4 SR : sering 3 KK : kadang-kadang 2 TP : Tidak pernah 1

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 3: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

b) Observasi

Nurkancana dan Sumartana (dalam Tukiran dan Mustafidah, 2011:

47) Observasi adalah suatu cara untuk mengadakan penelitian dengan

jalan mengadakan pengamatan secara langsung dan sistematis. Data-data

yang diperoleh dalam observasi itu dicatat dalam suatu catatan observasi.

Kegiatan pencatatan dalam hal ini adalah merupakan bagian daripada

kegiatan pengamatan.

Observasi digunakan penulis untuk memperoleh data tentang

kreativitas guru PAI di SD Negeri 02 Kemojing dengan cara mengamati

dan mencatat seluruh indikator yang akan diteliti.

c) Dokumentasi

Metode dokumentasi yaitu mencari data mengenai hal-hal atau

variable yang berupa catatan, transkrip, buku, surat kabar, majalah,

prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

Metode ini menurut Arikunto (2010: 202) dapat dilaksanakan

dengan cara chek-list maupun pedoman dokumentasi yang memuat garis-

gasis besar yang akan dicari datanya. Metode ini dilakukan peneliti untuk

mencari data pendukung yaitu yang berhubungan dengan gambaran umum

dan keadaan tempat yang akan di teliti.

Metode ini dilakukan peneliti untuk mencari data pendukung yang

berhubungan dengan gambaran umum dan keadaan di SD Negeri 02

Kemojing Tahun Pelajaran 2015/2016”.

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 4: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

E. Hipotesis Penelitian

Hipotesis merupakan suatu dugaan awal atau kesimpulan awal yang

harus dibuktikan kebenarannya. Pada awal penelitian ini penulis mengajukan

hipotesis bahwa:

Ha : Tidak terdapat pengaruh yang sisgnifikan antara pola asuh orang tua

dengan pembentukan aqidah siswa kelas V SDN Kemojing 02 tahun

pelajaran 2015/2016.

Ho : Terdapat pengaruh yang sisgnifikan antara pola asuh orang tua dengan

pembentukan aqidah siswa kelas V SDN Kemojing 02 tahun pelajaran

2015/2016.

Dengan konsekuensi bila Ha diterima maka Ho di tolah dan apabila Ha

di tolak maka Ho diterima.

F. Metode Analisis Data

Metode analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

analisis kuantitatif, yaitu analisis data yang dipergunakan untuk mengolah data

yang berbentuk angka-angka, sehingga dapat dirumuskan dengan rumus

statistik (Mustofa, 2009: 206).

Metode analisis data yang digunakan yaitu dengan menggunakan

rumus korelasi product moment:

=

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 5: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

Keterangan :

Angka indeks korelasi product moment

N = Jumlah keseluruan siswa

X = Variabel X

Y = Variabel Y

(Sudijono, 2009 : 206)

Nilai pengaruh yang diperoleh lalu dibandingkan dengan tabel nilai (r)

product moment untuk mengetahui apakah nilai pengaruh yang diperoleh

signifikan atau tidak. Dengan demikian pada taraf signifikasi 5% maupun pada

taraf signifikasi 1% hitung dibandingkan tabel sama besarnya atau

bahkan lebih besar ( > ), maka hipotesis alternatifnya diterima sedangkan

hipotesis nihilnya ditolak. Hal ini berarti bahwa terdapat pengaruh positif yang

signifikasi antara variabel X dan Y. Selanjutnya pada taraf signifikasi baik 1%

maupun 5% hitung lebih kecil daripada maka hipotesis

nihilnya yang diterima sedangkan hipotesis alternatifnya ditolak. Hal ini

berarti tidak dapat pengaruh positif yang signifikasi antara variabel X dan Y

(Sudijono, 2009 : 206)

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 6: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

BAB IV

HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN

A. Gambaran SD N 02 Kemojing

1. Sejarah singkat SD

Sekolah Dasar Negeri Kemojing 02 yang berada di desa Kemojing

kecamatan Binangun kabupaten Cilacap adalah salah satu sekolah dasar

yang berada dibawah naungan Departemen Pendidikan Nasional Republik

Indonesia. Sekolah Dasar ini didirikan pada tahu 1982 yang di ajukan oleh

bpk Nuridin selaku kepala desa dan direspon baik oleh kecamatan

kemudian terbangunlah Sekolah Dasar Negeri Kemojing 02.

Sekolah ini meliliki letak wilayah yang strategis karna berada

diderah rumah-rumgah warga dan tepat disamping jalan utama dengan

luas tanah kurang dari 1800 m. Kepedulian masyarakat sekitar terhadap

pendidikan mendorong perlunya keberadaan SD di tingkat kecamatan.

Camat Binangun yang saat itu dijabat oleh Bapak Sudikyo sebagai

pemrakarsa berdirinya SD mengajukan desa Kemojing sebagai lokasi

berdirinya SDN yang baru. (Sumber: Observasi Data SD N Kemojing 02).

2. Visi dan Misi Sekolah

SD N Kemojing 02 memiliki visi dan misi yang dijadikan

pegangan warga sekolahnya. Antara lain:

a. Visi :

“Unggul, Berbudi Luhur, Mandiri, dan Berbudaya Lingkungan”.

30

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 7: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

b. Misi :

1) Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif untuk

mengembangkan potensi siswa secara optimal.

2) Membekali siswa dengan kedisiplinan, jiwa kewirausahaan, dan

ketrampilan produktif serta aktif dalam upaya pelestarian

lingkungan.

3) Menumbuhkan sikap religius dan mengembangkan akhlak mulia

serta budi pekerti luhur.

4) Tanggap dalam rangka upaya untuk menghindarkan polusi dan

pencemaran lingkungan.

5) Menjaga kelestarian alam dan tidak merusak lingkungan.

6) Menumbuhkan hubungan kekeluargaan antar warga sekolah serta

serta menerapkan manajemen partisipatif dengan melibatkan

seluruh warga sekolah dan komite sekolah.

7) Memperhatikan dan meningkatkan kesejahteraan seluruh warga

sekolah.

8) Menjalin hubungan dengan masyarakat dan instansi terkait.

(Sumber: Dokumentasi Data SD N Kemojing 02).

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 8: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

3. Struktur Organisasi

Adapun stuktur yang ada pada Sekolah Dasar ini antara lain :

Gambar 1. Struktur Organisasi

(Sumber: Dokumentasi Data SD N Kemojing 02)

B. Hasil Penelitian

1. Observasi, Dokumentasi dan Wawancara

Dari hasil observasi, dokumentasi dan wawancara yang telah

peneliti lakukan kepada guru PAI di SD N kemojing 02 dengan

mengajukan beberapa pertanyaan kepada guru PAI Bapak Rohimin S.Pd.

SD, Kepala Sekolah Ibu Khosimah S.Pd. SD dan guru kelas V yang

bersangkutan Bapak Sutrisno S.Pd. Sd

Kepala Sekolah

Ka. Tata usaha Komite sekolah

perpus Staf tata usaha

UKS

Peserta didik

Wali kelas Guru kelas

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 9: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

Adapun jawaban dari guru PAI, kepala sekolah dan guru-guru yang

telah peneliti ringkas yaitu bahwa Pola asuh merupakan sikap orang tua

dalam berhubungan dengan anaknya, sikap ini dapat dilihat dari berbagai

segi, antara lain dari cara orang tua memberikan peraturan kepada anak,

cara memberikan hadiah dan hukuman cara orang tua memberikan

pendidikan kepada anaknya. Dengan menunjukan kepedulian kepda

anaknya sehingga anak juga akan menyadari bahwa orang tua memberikan

apa yang terbaik bagi anaknya. Jadi pola asuh yorang tua yang diberikan

kepada anaknya sangat penting bagi prkembangan anak. Dengan

menunjukan kepedulian kepada anak dengan cara memberikan hadiah,

hukuman, dan pendidikan yang tepat maka anak akan mendapatkan

kenyamanan saat di didik oleh orang tua.

Pendidikan yang pertama yang didapatkan oleh anak yaitu

pendidikan dari orang tua, entah dari pendidikan psikologis maupun

pendidikan rohani. Terutama yang paling penting yang harus diberikan

oleh anak yaitu pendidikan rohani/keagamaan. Karana mulai dari usia dini

anak harus sudah di bekali dengan pendidikan keagamaan karna dengan

adanya pendidikan ke agamaan anak yang di berikan anak akan

mengetahui tentang dasar-dasar keagamaan yang wajib yang harus

dilakukan oleh orang muslim. Di sekolah guru juga harus memberikan

pendidikan yang seharusnya diberikan sesuai dengan apa yang dibutuhkan

bagi anak. Terutama bagi guru PAI di sekolah dasar juga sangat

mempengaruhi karna pedidikan keagamaan yang diberikan di sekolah

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 10: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

adalah proses pembelajaran penerus setelah pendidikan yang diberikan

oleh orang tua.

Jadi Dari hasil observasi, dokumentasi, dan wawancara dari Guru

PAI, kepada dan Kepala Sekolah SD N Kemojing 02 yang telah dilakukan

oleh peneliti, telah menunjukan data yang objektif untuk membuktikan

bahwa Pola asuh orang tua terhadap perkembangan aqidah pada anak

merupakan berpengaruh bagi perkembangan bagi anak dalam proses

perkembangan keagamaan.

2. Uji Validitas dan Relabilitas Instrumen Angket

Setelah instrumen tes dan angket diuji cobakan di sekolahan

tersebut, maka diperoleh data untuk di uji validitas dan reliabilitasnya

terlebih dahulu sebelum digunakan.

a. Uji Validitas

Dalam penelitian ini untuk mengukur validitas angket

menggunakan tekhnik ANATES. Yaitu dengan memasukan data dari

hasil uji coba angket yang sudah di uji cobakan kepada para siswa

Hasil dari perhitungan uji coba angket Pola Asuh dan

Perkembangan Aqidah Anak menunjukkan bahwa terdapat soal yang

dalam kategori valid. Soal yang kategorinya valid dipertahankan,

sedangkan yang tidak valid dibuang dan tidak digunakan. Kriteria

validitas yang digunakan adalah soal angket yang mempunyai

vailiditas yang cukup maupun yang tinggi. Sedangkan soal yang di

hitung sebanyak 30 soal. Dan 21 soal yang menunjukan signiiikan dan

9 soal tidak signifikan.

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 11: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

b. Reabilitas

Penghitugan reabilitas sama dengan menghitunga validitas

yaitu menggunakan tekhnik Anates

Hasil perolehan dari perhitungan reliabilitas soal materi

perubahan lingkungan fisik didapatkan nilai sebesar 0,78. Hal ini

menunjukkan bahwa soal memiliki kriteria reliabilitas yang sangat

tinggi.

3. Uji hipotesis

a. Pola asuh orang tua

Pengujian hipotesis terhadap pengaruh pola asuh orang tua

terhadap perkembangan aqidah pada anak ini yaitu menggunakan

rumus product moment. Dalam pengambilan data yang digunakan

yaitu berupa skor angket yang akan dibagikan kepada siswa kelas V

SD N Kemojing 02 yang terdiri dari 20 butir soal dan harus dijawab

siswa dengan cara memberi tanda silang (x) pada setiap soal yang

dibagikan.

Setelah semua angket yang telah dibagikan telah di jawab

kemudian dari angket yang telah disebarkan dan dihitung. Sehingga

dapat diperoleh daftar nilai angket kreativitas guru.

Table 3 Daftar Nilai Angket Pola Asuh Orang Tua (x)

No. Nama Siswa Daftar Nilai 1 Kasanudin 32 2 Sutrisno 31 3 Sodikin 32 4 Hj Sikas 31 5 Rocningsih 28

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 12: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

6 Sulastri 30 7 Sri Mulyaeni 29 8 Budi Raharjo 28 9 Dwi Astuti 30 10 Yanto 30 11 Norma Agustina 30 12 Baharudin 29 13 Bambang 30 14 Purwanti 29 15 Slamet Rosadi 30 16 Sri Maryati 27 17 Anisyatun Rodiah 30 18 Warso 30 19 Bau Sutrisno 29 20 Nur Santika 31 21 Agung Julianto 32 22 Tugiono 31 23 Wilujeng 31 24 Naeli Amalia 32

Jumlah 722

b. Daftar nilai angket pengembangan aqidah anak

Data yang di gunakan sebagai nilai (y) yaitu menggunakan

angket/kuesioner yang di bagikan kepada siswa SD Negeri Kemojing

02 yang berjumlah sebanyak 20 butir soal yang harus di isi dengan

memberikan tanda X (silang) pada jawaban yang akan dipilih.

Tabel 4 Daftar Nilai Angket Perkembangan Akidah Siswa. (y)

No. Nama Siswa Daftar Nilai 1 Agung Wahyudin 24 2 Agus Setiono 24 3 Dewi Asih 24 4 Diyah Susanti 24 5 Halifah Oktafiana 25 6 Ega Salsa Bela 23 7 Galih Permadani 22 8 Lilies Susanti 21 9 Meka Mulyani 22 10 Miatun Putri 26

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 13: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

11 Norma Agustina 25 12 Putra Agustiono 24 13 Retno Agustin 22 14 Riski Romadon 24 15 Salma Cahyani 25 16 Soni Purwanto 25 17 Sri Maryati 24 18 Sulistianingsih 22 19 Satria Pratama 24 20 Tri septiani 26 21 Tabah Anggoro 22 22 Tri Kusworo 24 23 Wiyogo satria 24 24 Yoga Faturrohman 24

Jumlah 570

Setealah semua data yang sudah terkumpul yaitu skor angket

kreativitas guru sebagai (x) dan skor angker motivasi siswa sebagai

(y). Kemudian dilakukan perhitungan untuk mencari hasil dari

perhitungan angket yang nantinya akan dimasukan kedalam rumus

product moment. Berikut hasil dari perhitungan angket.

Tabel 5 Daftar Nilai Perkembangan Akidah

No Daftar nilai anket (x)

Daftar nilai PAI (y)

1 32 24 1024 576 768 2 31 24 961 576 744 3 32 24 1024 576 768 4 31 24 961 576 744 5 28 25 784 625 700 6 30 23 900 529 690 7 29 22 841 484 638 8 28 21 784 441 588 9 30 22 900 484 660

10 30 26 900 676 780 11 30 25 900 625 750 12 29 24 841 576 696 13 30 22 900 484 660 14 29 24 841 576 696

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 14: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

15 30 25 900 625 750 16 27 25 729 625 675 17 30 24 900 576 720 18 30 22 900 484 660 19 29 24 841 576 696 20 31 26 961 676 806 21 32 22 1024 484 704 22 31 24 961 576 744 23 31 24 961 576 744 24 32 24 1024 576 768

Jumlah 722 570 21762 13578 17149

Setelah selesai perhitungan angket di atas, selanjutnya

dihitung koefisien pengaruh product moment dengan memasukan data

angket (x) dan daftar nilai Pendidikan agama Islam (y) yang sudah

dihitung dimasukan ke dalam rumus product momet.

=

=

=

=

=

= 0,036

Dari hasil perhitungan dengan rumus product moment di atas

menunjukan bahwa ada hubungan korelasi yang cukup kuat antara

hasil angket kreatifitas guru (x) dengan hasi angket motivasi siswa (y)

yaitu sebesar 0,036

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 15: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

C. Pembahasan

Berdasarkan dari perhitungan hasil penelitian yang dilakukan oleh

siswa kelas V SD N Kemojing 02 yang dijadikan sebagai sampel pengisian

angket diperoleh hasil sebesar 0,036

Hasil di atas menunjukan bahwa ada pengarus antara hasil angket

kreativitas guru (x) dengan hasil angket motivasi siswa (y). Sedangkan

variabel yang dicari pengaruhnya yaitu variable X dan Y jadi nilai nr=2.

Dengan dicari df-nya menggunakan rumus df= N-nr. Jadi nilai df=24-2 = 22.

Melihat pada nukulan tabel nilai koefisien korelasi “r” product

moment dari pearson untuk berbagai df. Dari hasil perhitungan df diperoleh

nilai df=22 dengan taraf signifikansi 5%= 0,404 dan pada taraf signifikansi

1%= 0,515.

Membandingkan besarnya hitung diketahui besarnya nilai 0,036.

Sedangkan tabel masing-masing sebesar 0,404 dan 0,515. Hal tersebut

menunjukan hitung< tabel. Dengan taraf signifikan 5% 0,036<0,396

hipotesis alternatifnya ditolak dan pada hipotesis nihilnya diterima. Pada taraf

signifikan 5% terdapat korelasi negatif yang signifikan antara variabel X dan

Y. Sedangkan pada taraf signifikan 1%, yaitu 0,036<0,505. maka hipotesis

nihilnya diterima dan hipotesis alternatifnya ditolak. Pada taraf signifikasi 1%

tidak terdapat pengaruh positif yang signifikan antara variable X dan Y.

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.

Page 16: BAB III METODE PENGUMPULAN DATA A. Tempat dan Waktu …repository.ump.ac.id/2279/4/ANAS NURDINSAH, - BAB III.pdf · prasasti, notulen rapat, lengger dan agenda (Arikunto, 2006: 231)

Pedoman interpretasi korelasi product moment (Sudijono, 2008 : 193)

yakni :

Besarnya r Product Moment ( ) Interpretasi

0,00-020

Antara korelasi antara variable X dan Y memamng terdapat korelasi tetapi korelasi itu sangat lemah/ rendah sehingga korelasi diabaikan

0,20-040 Antara variable X dan Y terdapat korelasi yang lemah atau rendah

0,40-0,70 Antara variable X dan Y terdapat korelasi yang sedang atau cukupan

0,70-0,90 Antara variable X dan Y terdapat korelasi yang kuat atau tinggi

0,90-1,00 Antara variable X dan Y terdapat korelasi yang sangat kuat atau sangat tinggi

Hasil perhitungan di atas dibandingkan dengan pedoman interpretasi

korelasi product moment bahwa nilai angka korelasi sebesar 0,036 terdapat

pada selang 0,00-0,20 yang berarti bahwa korelasi antara variabel (x) dengan

variabel (y) tergolong sangat lemah atau rendah sehingga korelasi diabaikan.

PENGARUH POLA ASUH ..., ANAS NURDINSAH,PAI- FAI, UMP 2016.