BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Jenis penelitian

Penelitian ini merupakan ex post facto. Dengan demikian data yang diteliti

tidak dikendalikan atau dimanipulasi oleh peneliti, tetapi fakta yang

diungkapkan berdasarkan data yang terjadi pada PT. PLN (Persero) Wil

Sulseltrabar cabang Pare-pare ranting Pangsid dan Badan Pusat Statistik

(BPS) Kabupaten Sidrap

B. Waktu dan Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di Kabupaten Sidrap pada tahun 2010 di

PT. PLN (Persero) Wilayah Sulseltrabar cabang Pare-pare ranting Pangsid dan

Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Sidrap.

C. Variabel dan Desain Penelitian

Gambar 4. Model Penelitian

32

Jumlah penduduk (X1) Permintaan Energi

Listrik (y)

PDRB (x2)

33

Penelitian ini merupakan survei yang bertujuan untuk mengetahui

pengaruh pendapatan konsumen dan jumlah penduduk terhadap

kebutuhan/permintaan energi listrik di Kabupaten Sidrap sehingga dapat

ditemukan model persamaan untuk memprediksi kebutuhan/permintaan

energi listrik pada pelanggan rumah tangga, bisnis, sosial, dan industri pada

tahun-tahun yang akan datang. Dalam penelitian ini variabel terdiri dari

variabel bebas x1 (pendapatan), x2 (jumlah penduduk), dan variabel terikat

y (kebutuhan/permintaan energi listrik di Kabupaten Sidrap).

D. Defenisi Operasional

Untuk memperoleh gambaran yang jelas tentang objek yang akan

diteliti, maka secara oprasional akan diuraikan sebagai berikut:

1. Kebutuhan/permintaan energi listrik ialah besarnya energi listrik yang

terpakai setiap tahun pada pelanggan PT. PLN (Persero) Wilayah

Sulseltrabar Cabang Pare-Pare Rangting Pangsid

2. Pendapatan ialah tinggkat pendapatan perkapita penduduk dan PDBR

persektor di Kabupaten Sidrap dalam angka tahun 2000-2009

3. Populasi penduduk ialah jumlah penduduk yang menempati suatu tempat

atau daerah.

4. Estimasi adalah menaksir ciri-ciri tertentu dari populasi atau

memperkirakan nilai populasi (parameter) dengan memakai nilai sampel

(statistik)

34

E. Teknik Pengumpulan Data

Dalam penelitin ini, yang dijadikan kesatuan daerah beban ialah

daerah penyebaran pelanggan listrik berdasarkan pada daerah administrasi

pemerintahan. Hal ini dijadikan demikian, karena data sosio-ekonomi

berdasar pada kesatuan ini.

Data yang digunakan merupakan data sekunder yang diperoleh dari

instansi pemerintah daerah, Badan Pusat Statistik Kabupaten Sidrap, PT. PLN

(Persero) Wilayah Sulseltrabar Cabang Pare-Pare Rangting Pangsid Sesuai

dengan varaibel-variabel yang dibutuhkan yaitu pendapatan perkapita, jumlah

penduduk, PDBR per sektor, beban listrik yang terpasang dari tahun 2000

sampai tahun 2009.

Data dasar yang digunakan untuk analisis lebih lanjut merupakan

data yang terkumpul dari sumber data di atas setelah diadakan penyelarasan

daerah, yaitu penyesuaian dengan daerah administratif pemerintahan.

F. Teknik Analisis Data

1. Analisis Deskriptif

Analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan variabel-

variabel yang diperoleh dalam bentuk persentase, grafik, serta trend tahunan

dari 1999-2009.

2. Analisis regresi linier sederhana

Analisis regresi linier sederhana digunakan untuk menghitung

prediksi jumlah penduduk dan PDRB pada tahun 2011 sampai 2020.

35

3. Analisis regresi linier berganda

Analisis regresi linier berganda digunakan untuk memprediksi

jumlah daya terpasang di Kabupaten Sidrap pada tahun 2011 sampai 2020

ditinjau dari jumlah penduduk dan PDRB yang telah diestimasi

menggunakan analisis regresi linier sederhana.