BAB II

LANDASAN TEORI

2.1. Konsep Dasar Akuntansi

Akuntansi merupakan serangkaian kegiatan atau bagian pokok dalam suatu

dunia bisnis. Tujuan akuntansi adalah untuk mencatat, melaporkan dan

menginterprestasikan data–data ekonomi untuk digunakan sebagai pengambilan

keputusan.

2.1.1. Definisi Akuntansi

Dalam pengetahuan akuntansi dikenal dua istilah asing, yaitu accountancy dan

accounting. Secara etimologi istilah tersebut lazim diterjemahkan ke dalam bahasa

Indonesia menjadi Akuntansi. Akuntansi dalam bahasa bisnis adalah suatu sistem

infromasi yang menyediakan laporan untuk para pemangku kepentingan mengenai

aktivitas dan kondisi perusahaan.

Menurut Badriyah (2015) “Akuntansi merupakan keseluruhan pengetahuan yang

bersangkutan dengan fungsi menghasilkan informasi keuangan dari suatu unit usaha

kepada pihak–pihak yang berkepentingan untuk dijadikan dalam pengambilan

keputusan.”

Menurut Mulyani dalam Annisa & Revita, (2018) “Akuntansi merupakan sebuah

bentuk pengikhitisaran dan pelaporan segala aktivitas keuangan yang terjadi pada

suatu organisasi, sehingga aktivitas organisasi dapat diukur dalam satuan keuangan,

tersusun dengan baik, sehingga memudahkan manajemen dalam mengambil

keputusan.

5

6

Menurut Hery (2014) “Akuntansi dapat didefinisikan sebagai sistem informasi

yang memberikan laporan kepada para pengguna informasi akuntansi atau kepada

pihak–pihak yang memiliki kepentingan terhadap hasil kerja dan kondisi keuangan

perusahaan.”

Menurut Sujarweni dalam Utami & Hidayat, (2018) menyatakan bahwa,

“Akuntansi adalah proses dari transaksi yang dibuktikan dengan faktur, lalu dari

transaksi dibuat jurnal, buku besar, neraca lajur, kemudian akan menghasilkan

informasi dalam bentuk laporan keuangan yang digunakan pihak-pihak tertentu”.

Akuntansi adalah suatu proses yang diawali dengan mencatat, mengolah,

mengelompokan serta menyajikan data, mencatat transaksi apapun yang

berhubungan dengan keuangan sehingga informasi yang didapat tersebut digunakan

oleh orang yang berkompeten dengan informasi tersebut, serta informasi tersebut

sebagai bahan pengambilan suatu keputusan.

2.1.2. Persamaan Dasar Akuntansi

Persamaan akuntansi berfungis sebagai tolak ukur untuk mendapatkan laporan

keuangan yang akurat dan tepat. Persamaan dalam akuntansi merupakan gambaran

antara elemen-elemen dalam sebuah laporan keuangan yang saling berhubungan.

Elemen-elemen pokok yang terdapat pada laporan keuangan adalah harta, kewajiban,

modal pendapatan dan beban.

Menurut Hery (2016:66) “Harta, kewajiban dan modal merupakan elemen dari

laporan posisi keuangan atau disebut juga laporan neraca, sedangkan pendapatan dan

beban terdapat pada laporan laba rugi". Persamaan akuntansi ini membentuk rumus

sebagai berikut:

7

Aktiva = Passiva

Aktiva = kewajiban + Modal

2.1.3. Siklus Akuntansi

Tahapan-tahapan siklus akuntansi menurut Hery (2014:66-67) sebagai berikut:

1. Mula-mula dokumen pendukung transaksi dianalisis dan informasi masih yang

terkandung dalam dokumen tersebut dicatat dalam jurnal.2. Lalu data akuntansi yang ada dalam jurnal di posting ke buku besar.3. Seluruh saldo akhir yang terdapat pada masing-masing buku besar akun “di

daftar” (dipindahkan) ke neraca saldo untuk membuktikan kecocokan antara

keseluruhan nlai akun yang bersaldo normal debet dengan keseluruhan nilai

akun yang bersaldo normal kredit.4. Menganalisis data penyusuaian dan membuat ayat jurnal penyesuaian.5. Memposting data jurnal penyesuaian ke masing-masing buku besar akun yang

terkait.6. Dengan menggunakan pilihan (optional) bantuan neraca lajur sebagai kertas

kerja (work sheet), neraca saldo setelah penyesuaian (adjusted trial balance) dan

laporan keuangan disiapkan.7. Membuat ayat jurnal penutup (closing entries).8. Memposting data jurnal penutup ke masing-masing buku besar akun yang

terkait.9. Menyiapkan neraca saldo setelah penutupan (post-closing trial balance).10. Membuat ayat jurnal pembalik (reversing enteries).

Dibawah ini adalah bagan arus tahapan siklus akuntansi:

Transaksi

Dokumen Sumber Data (Pendukung Transaksi)

8

Gambar II.1 Siklus Akuntansi

2.1.5. Sistem Informasi Akuntansi

Menurut Puspitawati & Anggadini dalam Normah (2018) ”Sistem informasi

akuntansi dapat didefinisikan sebagai suatu sistem yang berfungsi untuk

mengorganisasi formulir, catatan dan laporan yang dikoordinasi untuk menghasilkan

informasi keuangan yang dibutuhkan dalam pembuatan keputusan manajemen dan

pimpinan perusahaan dan dapat memudahkan pengelolaan perusahaan.”

Analisis Transaksi (identifikasi akun) dan buat jurnal

Posting Jurnal ke Buku Besar

Neraca Saldo Setelah penyesuaian

Jurnal Penyesuaian (updating) dan posting ke Buku Besar

Neraca Saldo Setelah Penyesuaian

Laporan Keuangan (Laba Rugi, Perubahan Modal, dan Neraca)

Jurnal Penutup dan Posting ke Buku Besar

Neraca Saldo Setelah Penutupan

Jurnal Pembalik

9

Dari definisi di atas dapat disimpulkan bahwa sistem informasi akuntansi

merupakan hal yang penting bagi perusahaan, sehingga dalam melaksanakannya

diperlukan pengendalian informasi yang baik terhadap perusahaan.

2.2. Tool Aplikasi Zahir Accounting Versi 5.1

Dalam era yang serba canggih saat ini teknologi pun memasuki dunia akuntansi,

yang bertujuan untuk mempermudah proses pembuatan laporan pada tiap-tiap

instansi atau perusahaan yang menggunakan beberapa program aplikasi didalamnya.

Sebuah program aplikasi yang digunakan untuk mempermudah proses perhitungan

dalam perusahaan adalah Zahir Accounting versi 5.1.

2.2.1. Pengertian Zahir Accounting Versi 5.1

Berdasarkan modul aplikasi komputer akuntansi (2015:2) “Zahir Accounting

adalah software akuntansi yang digunakan untuk membuat laporan keuangan,

mempunyai fasilitas yang integrated dan berdaya saing tinggi, dilengkapi dengan

analisa laporan berupa grafik dan analisa resiko keuangan yang berguna untuk

keputusan manajemen perusahaan.”

Menurut Yuswanto, W, & W, (2015) merupakan software akuntansi yang dibuat

secara terpadu (integrated fortware) oleh PT Zahir International. Zahir Accoutning

dibuat pertama kali pada tahun 1996 dengan nama Zahir Accounting versi 1.0

kemudian dikembangkan sehingga muncul versi 2.0 pada tahun 1997 dan mulai

dipasarkan pada tahun 1999. Saat ini software Zahir Accounting telah digunakan oleh

banyak perusahaan di Indonesia dan dikembangkan ke versi 5.1 dalam buku panduan

pengguna Zahir Accounting dijelaskan tentang kelebihan dari software Zahir

Accounting versi 5.1 adalah pengembangan secara inovatif yang menggabungkan

software akuntansi finansial dengan software manajemen finansial.

10

2.2.2. Modul Program Zahir Accounting

a. Menu Utama Zahir Accounting

Gambar II.2

Menu Utama Zahir Accounting Versi 5.1

Pada bagian menu utama ini terdapat beberapa pilihan antara lain:

1. Versi programPada pojok kanan atas menu utama ditampilkan versi program. Pada gambar di

atas adalah versi program Zahir Accounting Versi 5.1.14b2. Administrasi Data Keuangan

Pada bagian administrasi data keuangan ini, ada beberapa pilihan antara lain:1. Buka data sebelumnya

Digunakan untuk membuka data keuangan yang pernah kita buat

sebelumnya.2. Membuat data baru

Digunakan untuk membuat file kerja yang baru.3. Buka data

digunakan untuk membuka data keuangan yang pernah dibuat

sebelumnya. File data keuangan di Zahir Accounting akan selalu

menggunakan format *.gdb atau *.fdb4. Membuka File Backup

Digunakan untuk membuka file yang pernah di backup. File yang

digunakan menggunakan format *.gbk

11

5. KeluarPilihan yang membawa kita keluar dari software Zahir Accounting.

6. RegisterPada bagian register digunakan untuk melakukan registrasi terhadap

program Zahir Accounting yang digunakan. Registrasi wajib dilakukan

agar program Zahir Accounting bisa digunakan3. Website Zahir Accounting

Website Zahir Accounting digunakan untuk membuka Website Zahir

Accounting, untuk mendownload update, melihat tanya jawab dan berdiskusi

diforum.4. Panduan Penggunaan

Panduan Penggunaan digunakan untuk menampilkan petunjuk penggunaan Zahir

Accounting.5. History Data

Histroy Data digunakan untuk menampilkan data-data yang pernah dibuka

sebelumnya.6. Edisi Software

Edisi Software digunakan untuk menampilkan informasi tentang edisi software

yang digunakan.7. Website Zahir

Anda akan dibawa ke halaman website resmi Zahir www.zahiraccounting.com

untuk melihat update, produk lain dari Zahir maupun diskusi forum mengenai

Zahir.b. Menu Program Zahir Accounting

Gambar II.3 Menu Program Zahir Accounting

Penjelasan dari modul-modul pada Zahir Accounting:

1. Menu data-data

12

Menu data-data berisi data master yang akan digunakan oleh menu-menu lain,

menu ini digunakan untuk menambah daftar rekening baru sampai menampilkan

daftar rekening perkiraan, mengelola data pelanggan, vendor, barang, pajak,

mata uang, proyek dan harga tetap. Semua menu mendapatkan akses tambahan,

hapus dan edit.2. Menu Buku Besar

Buku besar untuk menginput transaksi jurnal umum membuat atau mengedit

rekening perkiraan, menginput transaksi jurnal umum dalam bentuk debet dan

kredit, menampilkan transaksi jurnal umum yang telah diinput, dan

mencetaknya.3. Menu Penjualan

Penjualan untuk menginput transaksi yang terkait dengan penjualan dan piutang

usaha, menampilkan daftar transaksi penjualan kartu piutang usaha, mencetak

faktur.4. Menu Pembelian

Pembelian untuk menginput transaksi yang terkait dengan pembelian dan hutang

usaha, menampilkan daftar transaksi pembelian, kartu hutang usaha, mencetak

faktur.5. Menu Kas dan Bank

Kas dan Bank menginput transaksi yang terkait dengan kas dan ban, seperti

transaksi kas masuk dan kas keluar, transfer kas, rekonsiliasi bank.6. Menu Persediaan

Menu persediaan untuk menginput transaksi yang terkait dengan persediaan,

seperti transaksi pemakaian barang, pemindahan barang, perakitan, penyesuaian,

stok opname.7. Menu Laporan

Untuk menampilkan daftar laporan yang tersedia, seperti untuk mencetak

laporan laba-rugi, neraca, aliran kas, dan lain sebagainya.

c. Menu Data-data

13

Menu data-data berisi data master yang akan digunakan oleh menu-menu lain,

menu ini digunakan untuk menambah daftar rekening baru sampai menampilkan

daftar rekening perkiraan, mengelola data pelanggan, vendor, barang, pajak, mata

uang, proyek dan harga tetap. Semua menu mendapatkan akses tambahan, hapus dan

edit.

Gambar II.4

Menu Data-Data

Pada bagian ini kita dapat mengelola berbagai master data, antara lain:

14

1. Data Nama dan Alamat

Menu data nama dan alamat digunakan untuk membuat dan mengedit data

pelanggan, supplier dan karyawan. Menu tersebut menampilkan detail transaksi

per pelanggan, per supplier, dan per salesman, serta menampilkan grafik analisa

penjualan pelanggan (bisa dilihat per pelanggan dari penjualan tertinggi sampai

terendah), pembeli kepada supplier (dari supplier yang memasok dalam jumlah

paling besar sampai paling kecil) dan juga kinerja salesman.

2. Data Rekening Perkiraan

Menu data rekening perkiraan digunakan untuk menampilkan (Chart of

Account) untuk membuat, mengedit dan menghapus data rekening perkiraan.

3. Data Produk

Menampilkan daftar barang atau persediaan, membuat, mengedit dan

menghapus data barang, melihat pergerakan barang, kartu stok (rincian dari

perubahan stok per barang) serta grafik analisa penjualan barang (bisa untuk

melihat barang mana yang paling laku maupun paling tidak laku).

4. Data Satuan Pengukuran

Untuk membuat satuan prngukuran dan konversi satuan.

5. Data Proyek

Untuk mengelola data proyek, membuat data proyek baru, membuat tahapan

pekerjaan, membuat anggaran biaya per proyek dan melihat rincian biaya per

proyek.

6. Data Harta Tetap

Untuk mengelola harta tetap, mencatat harga perolehan dan untuk menghitung

beban penyusutan per bulannya. Yang masuk ke data harta tetap di sini adalah

peralatan, tanah, bangunan dan harta tetap lainnya.

15

7. Data Pajak

Untuk mengelola data pajak, menentukan rekening transaksi pajak masukan,

pajak keluaran serta penentuan nilai presentase pajaknya.

8. Data Mata UangUntuk mengelola mata uang yang akan digunakan dalam transaksi, menentukan

rekening-rekening yang akan digunakan dalam transaksi, menggunakan mata

uang tersebut dan menentukan nilai tukarnya.9. Klasifikasi Alamat dan Tabel Komisi Penjualan

Untuk mengelompokan pelanggan dan supplier, serta mengisi tabel penentuan

komisi penjualan salesman.10. Kelompok dan Grup Produk

Untuk memudahkan pengelompokan barang.11. Data Pendukung

Data pendukung lainnya, seperti data departemen, data gudang/lokasi dan data

biaya pengiriman dengan fasilitas pengalokasian biaya.12. Fixed Asset

Data pendukung untuk fasilitas harta tetap.13. Data Proyek

Pendukung data proyek, seperti fase pengerjaan proyek, data kode biaya, serta

data status proyek.14. Catatan transaksi

Untuk mengelola catatan transaksi, seperti catatan transaksi termin penjualan

dan catatan termin pembelian.

d. Menu Buku Besar

Buku besar untuk menginput transaksi jurnal umum membuat atau mengedit

rekening perkiraan, menginput transaksi jurnal umum dalam bentuk debet dan kredit,

menampilkan transaksi jurnal umum yang telah diinput, dan mencetaknya.

16

Gambar II.5Menu Buku Besar

Beberapa fasilitas yang ada di menu di buku besar:

1. Data Rekening Perkiraan

Menu untuk menampilkan datar rekening perkiraan (chart of account) melalui

menu ini dapat membuat, mengedit, dan menghapus data rekening.

2. Transaksi Jurnal Umum

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi jurnal umum dalam format debet

dan kredit.

3. Buku Besar

Menu ini menampilkan buku besar pembantu tiap rekening dimana akan

ditampilkan perubahan saldo setiap rekening (debet dan kreditnya).

4. Daftar Transaksi Jurnal

Menu ini menampilkan daftar transaksi jurnal umum yang pernah dibuat dalam

satu periode.

e. Menu Penjualan

Penjualan untuk menginput transaksi yang terkait dengan penjualan dan piutang

usaha, menampilkan daftar transaksi penjualan kartu piutang usaha, mencetak faktur.

17

Gambar II.6Menu Penjualan

Beberapa fasilitas di modul penjualan:

1. Sales Order

Menu ini digunakan untuk menginput sales order. Penggunaan menu ini tidak

akan membentuk jurnal akuntansi, tidak mengupdate kartu stok, juga tidak

membuat kartu piutang usaha,

2. Pengiriman Barang (Invoicing)

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi penjualan/pengiriman barang per

pelanggan baik tunai maupun kredit. Transaksi penjualan ini secara otomatis

akan membuat transaksi akuntansi untuk penjualan, menghitung harga pokok

penjualan, dan mengurangi kartu stok.

3. Retur Penjualan

18

Menu ini merupakan kebalikann dari menu pengiriman barang dimana menu ini

digunakan apabila ada transaksi dimana barang yang dijual dikembalikan/diretur.

4. Daftar Piutang Usaha

Menu ini menampilkan piutang dagang per pelanggan berdasarkan umur piutang

baik secara total atau per transaksi, beserta detail pembayarannya, juga dapat

ditampilkan grafik umur piutang.

5. Pembayaran Piutang Usaha

Menu ini digunakan apabila terjadi transaksi pembayaran piutang usaha.

6. Pengembalian Kelebihan (Kredit)

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi yang terkait dengan pembelian

tunai maupun kredit, hutang usaha, menampilkan daftar transaksi pembelian,

kartu hutang usaha, mencetak faktur, dan lain-lain.

f. Menu Pembelian

Pembelian untuk menginput transaksi yang terkait dengan pembelian dan hutang

usaha, menampilkan daftar transaksi pembelian, kartu hutang usaha, mencetak faktur.

19

Gambar II.9Menu Pembelian

Beberapa fasilitas di menu pembelian:

1. Purchase Order

Menu ini digunakan untuk menginput purchase order. Menu purchase order ini

hanya bersifat administratif dan tidak terkait dengan akuntansi.

2. Penerimaan Barang (Invoicing)

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi penerimaan barang/pembelian

baik tunai maupun kredit.

3. Retur Pembelian

20

Menu ini merupakan kebalikan dari menu penerimaan barang. Form dalam menu

ini digunakan apabila terjadi transaksi pengembalian barang kepada supplier.

4. Daftar Piutang Usaha

Menu ini digunakan untuk mengetahui saldo hutang dagang per

supplier/pemasok berdasarkan ummur hutang baik secara total ataupun per

transaksi, beserta detail pembayarannya.

5. Pembayaran Hutang Usaha

Form menu ini digunakan untuk menginput transaksi pembayaran hutang.

6. Penerimaan Kembalian (debet)

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi kelebihan pembayaran dari

supplier.

g. Menu Kas dan Bank

Kas dan Bank menginput transaksi yang terkait dengan kas dan bank, seperti

transaksi kas masuk dan kas keluar, transfer kas, rekonsiliasi bank.

Gambar II.8Menu Kas dan Bank

Beberapa fasilitas di menu kas dan bank:

1. Transfer Kas

21

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi trasnfer kas, baik transfer dari

kas ke bank ataupun antar bank.

2. Kas Masuk

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi kas masuk.

3. Kas Keluar

Menu ini digunakan untuk menginput transaksi kas keluar, dimana saldo

rekening kas/bank akan berkurang akibat transaksi ini.

4. Rekonsiliasi Bank

Menu ini digunakan untuk melakukan proses rekonsiliasi, yaitu menyamakan

jumlah uang dibank menurut transaksi uang masuk atau keluar. Proses

rekonsiliasi dilakukan dengan memberi tanda centang pada transaksi yang

dicatat di Zahir Accounting yang juga dicatat oleh bank.

h. Menu Persediaan

Modul persediaan untuk menginput transaksi yang terkait dengan persediaan,seperti transaksi pemakaian barang, pemindahan barang, perakitan, penyesuaian, stokopname.

Gambar II.9Menu Persediaan

22

Beberapa fasilitas di menu persediaan:

1. Pemakaian/penyesuaian Barang

Untuk menginput transaksi pemakaian barang/penyeseuaian.

2. Pemindahan Barang

Untuk transaksi produksi pada perusahaan manufaktur dimana dalam suatu

kejadian satu atau beberapa produk baru yang memerlukan beberapa bahan baku

dan pembantu.

3. Stock Opname

Digunakan untuk menyamakan jumlah barang yang tercatat di Zahir Accounting

dengan yang ada digudang secara fisik. Perbedaan antara jumlah yang dicatat di

Zahir Accounting dengan jumlah unit fisik bisa disebabkan karena barang hilang

atau rusak.

4. Perakitan

Untuk mempercepat proses input transaksi pemindahan barang, yaitu Zahir

Accounting akan secara otomatis menginput transaksi pemindahaan barang

berdasarkan formula yang ditentukan di masing-masing barang hasil produk.

i. Modul Laporan

Modul ini menyediakan hasil output dari hasil inputan transaksi yang telah di

olah sebelumnya.

23

Gambar II.10Menu Laporan

Beberapa fasilitas di menu laporan:

1. Analisa Bisnis

Menu ini untuk menampilkan grafik analisa bisnis terintegrasi, kalender dan

reminder yang menampilkan piutang, dan giro yang sudah jatuh tempo.2. Laporan Keuangan

Menu ini untuk menampilkan laporan keuangan seperti laba-rugi, neraca, aliran

kas, buku besar, dan koleksi laporan keuangan.3. Laporan Penjualan dan Piutang

Menu ini menampilkan laporan penjualan per pelanggan, per salesman, per

barang, laporan umum piutang, surat tagih piutang, dan sebagainya.4. Laporan Pembelian dan hutang

Menu ini dapat menampilkan laporan pembelian per supplier, per barang,

laporan umur hutang, dan sebagaimya.5. Laporan Barang

Menu ini untuk menampilkan laporan penjualan per barang, per pelanggan, per

salesman, keuntungan per barang, kartu stok, produk terlais dan sebagainya.