BAB I

3
BAB I PENDAHULUAN I.1. Latar Belakang Metabolisme adalah suatu reaksi kimia yang berlangsung dalam tubuh makhluk hidup (reaksi biokimia). Pengertian ini mencakup dua hal yaitu katabolisme dananabolisme. Untuk berlangsungnya dua reaksi tersebut diperlukan suatu aktivator yaitu enzim. Enzim adalah suatu biokatalisator, yaitu suatu bahan yang berfungsi mempercepat reaksi kimia dalam tubuh makhluk hidup tetapi zat itu sendiri tidak ikut bereaksi karena pada akhir reaksi terbentuk kembali. Suatu reaksi kimia yang berlangsung dengan bantuan enzim memerlukan energi yang lebih rendah. Jadi enzim juga berfungsi menurunkan energi aktivasi. I.2. Rumusan Masalah I.2.1 Bagaimana cara mengisolasi enzim bromelin dari sari buah nanas? I.2.2 Bagaimana pengaruh PH pada perbandingan aktivitas Enzim Ekstraseluler dan Intraseluler? I.2.3 Bagaimana pengaruh suhu pada perbandingan aktivitas Enzim Ekstraseluler dan Intraseluler? I.3. Tujuan Percobaan I.3.1 Mengisolasi enzim bromelin dari sari buah nanas I.3.2 Membandingkan aktivitas enzim ekstraseluler dan intraseluler dengan pengaruh PH

description

bab 1

Transcript of BAB I

Page 1: BAB I

BAB I

PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang

Metabolisme adalah suatu reaksi kimia yang berlangsung dalam tubuh makhluk

hidup (reaksi biokimia). Pengertian ini mencakup dua hal yaitu katabolisme dananabolisme.

Untuk berlangsungnya dua reaksi tersebut diperlukan suatu aktivator yaitu enzim.

Enzim adalah suatu biokatalisator, yaitu suatu bahan yang berfungsi mempercepat

reaksi kimia dalam tubuh makhluk hidup tetapi zat itu sendiri tidak ikut bereaksi karena pada

akhir reaksi terbentuk kembali. Suatu reaksi kimia yang berlangsung dengan bantuan enzim

memerlukan energi yang lebih rendah. Jadi enzim juga berfungsi menurunkan energi aktivasi.

I.2. Rumusan Masalah

I.2.1 Bagaimana cara mengisolasi enzim bromelin dari sari buah nanas?

I.2.2 Bagaimana pengaruh PH pada perbandingan aktivitas Enzim Ekstraseluler dan

Intraseluler?

I.2.3 Bagaimana pengaruh suhu pada perbandingan aktivitas Enzim Ekstraseluler

dan Intraseluler?

I.3. Tujuan Percobaan

I.3.1 Mengisolasi enzim bromelin dari sari buah nanas

I.3.2 Membandingkan aktivitas enzim ekstraseluler dan intraseluler dengan

pengaruh PH

I.3.3 Membandingkan aktivitas enzim ekstraseluler dan intraseluler dengan

pengaruh suhu

I.1. Manfaat Percobaan

I.4.1 Mahasiswa dapat mengisolasi enzim bromelin dari sari buah nanas

I.4.2 Mahasiswa dapat mengetahui pengaruh PH terhadap aktivitas enzim

ekstraseluler dan intraseluler

I.4.3 Mahasiswa dapat mengetahui pengaruh suhu terhadap aktivitas enzim

ekstraseluler dan intraseluler

Page 2: BAB I

BAB II

TINJAUAN PUSTAKA

II.1. Pengertian Umum

Kata enzim berasal dari bahasa Yunani “enzyme” yang berarti didalam sel.

Enzim merupakan sejenis protein kompleks yang unik dan merupakan bahan antara

yang penting untuk metabolisme dan berbagai perubahan kimia dalam tubuh.

Enzim dapat diproduksi oleh mikroba atau bahan lainnnya seperti hewan dan

tumbuhan. Enzim juga dapat diisolasi dalam bentuk murni (Winarno, 1986).

II.2. Isolasi Enzim

Untuk mengisolasi enzim dari tanaman dilakukan 3 proses pemisahan :

1) Ekstraksi padat cair

Merupakan salah satu metode pemisahan cair–padatan. Pada proses ini,

komponen yang tidak larut dipisahkan dari bahan padatan dengan bantuan solvent.

Ketika solvent dicampur dengan sampel, maka solvent akan melarutkan ekstrak

dengan difusi sampai terjadi keseimbangan konsentrasi.

2)