bab ini berkaitan dengan aspek penggunaan batu konstruksi untuk struktur . Sebagian besar batu yang terlihat sebagai permukaan selesai dalam konstruksi baru hari ini adalah salah nonstruktural atau dari jenis yang terbatas beberapa struktural pasangan bata . ( Lihat Gambar 7.1 ) Banyak dari apa yang harus ditangani dengan dalam menggunakan batu jatuh dalam kategori umum bangunan konstruksi daripada dengan desain struktural ketat con-siderations . Satu harus belajar banyak tentang bahan dan proses konstruksi batu menjadi umummampu menggunakannya . Untuk itu tubuh besar informasi yang kitamerujuk pembaca ke berbagai sumber , termasuk buku teks ,buku panduan, dan standar industri. Pembahasan dalam hal ini bab terbatas pada penggunaan yang paling umum dari struktur batu dan desain umum pertimbangan yang berkaitan dengan struktur bangunan.

7.1 MASALAH UMUM UNTUK MASONRYAda banyak jenis batu dan banyak faktor yang harus ditangani dalam memproduksi struktur batu yang baik. unit Masonry terdiri dari massa padat yang dihasilkan oleh ikatan unit terpisah. Bahan ikatan tradisional mortir. Unit meliputi berbagai bahan, yang umum menjadi batu, batu bata, dan blok beton (sekarang disebut CMUs untuk unit batu beton). Banyak unit lain yang digunakan untuk konstruksi khusus, tapi tiga jenis ini digunakan untuk sebagian besar batu struktural. Karakter struktural batu sangat tergantung pada bahan dan bentuk unit. Dari sudut pandang materi pandang , produk tanah liat tinggi dipecat (batu bata dan genteng ) adalah terkuat , menghasilkan konstruksi yang sangat kuat saat dicapai dengan mortar yang tepat , pengaturan yang baik dari unit , dan kerajinan konstruksi berkualitas tinggi dan bekerja pada umumnya. ini sangat penting jika kelas umum dinding bata konstruksi adalah , berbagai pondasi tanpa perkuatan tradisional.

mortir Mortar biasanya terdiri dari air , semen , dan pasir , dengan beberapa bahan ditambahkan untuk membuat mortar basah lengket (jadi yang melekat pada unit selama peletakan up dari con the struction ), adalah pengaturan cepat ( pengerasan ) , dan umumnya lebih diterapkan selama bekerja . Kode bangunan mendirikan berbagai persyaratan untuk mortir , termasuk klasifikasi mortir dan rincian penggunaannya selama konstruksi .Kualitas mortar adalah jelas penting untukintegritas struktural dari dinding bata , baik sebagai strukturalmateri dalam dirinya sendiri dan sebagai agen bonding yang memegangunit bersama-sama . Sedangkan integritas unit tergantungpada pabrik atau sumber alam , kualitaspekerjaan mortar selesai tergantung terutama pada keterampilan danperawatan dari orang-orang yang menghasilkan karya tersebut .Ada beberapa kelas mortar yang ditetapkan oleh kode .Nilai tertinggi yang diperlukan untuk penggunaan yang melibatkan utamatugas struktural untuk dinding bantalan , dinding geser , kolom , danbantalan berat beban mendukung . Spesifikasi untuk bahandan sifat yang diperlukan ditentukan oleh tes diejasecara detail . Namun , produk jadi sangat keterampilantergantung .

penguatanMeskipun beberapa sendi memperkuat khas dalam semua strukturalpasangan bata hari ini , istilah diperkuat batu dicadangkanuntuk kelas konstruksi yang vertikal utama danpenguatan horisontal digunakan , membuat pekerjaan selesaicukup analog dengan konstruksi beton bertulang .Konstruksi Dasar dan TerminologiGambar 7.2 menunjukkan beberapa elemen dasar dari batukonstruksi. Terminologi dan rincian ditampilkan berlakuterutama untuk konstruksi dengan batu bata atau blok beton .Unit biasanya diletakkan di baris horizontal , yang disebut kursus,dan dalam bidang vertikal , yang disebut wythes . Dinding yang sangat tebal memilikibeberapa wythes , tapi paling sering dinding bata memiliki dua wythesdan dinding blok beton Wythe tunggal . Jika wythes adalahterhubung langsung , konstruksi disebut solid. Jika spasiyang tersisa antara wythes , seperti yang ditunjukkan pada gambar, dindingdisebut dinding rongga . Jika rongga diisi dengan beton , itu adalahdisebut dinding rongga grouting .Beberapa Wythe harus memiliki wythes terpisah berikatbersama-sama dalam beberapa mode . Jika hal ini dilakukan dengan dinding bataunit , unit tumpang tindih disebut header . berbagai polaheader telah menghasilkan beberapa bentuk klasik dari pengaturanbatu bata dalam konstruksi batu tradisional . Untuk dinding rongga ,ikatan sering dicapai dengan ikatan logam , menggunakan ikatan tunggalpada interval , atau kawat truss elemen berkelanjutan yang menyediakanbaik mengikat dari wythes dan beberapa horisontal minimalpenguatan .Unsur terus menerus berlabel bersama memperkuat dalamGambar 7.2 umumnya digunakan dalam kedua batu bata dan betonmemblokir konstruksi yang adalah kode diklasifikasikan sebagai pondasi tanpa perkuatan . untukdiperkuat serius batu , batang vertikal dan horizontalditempatkan pada interval dan terbungkus dalam beton dituangkan ke dalamdinding rongga .7.2 MASONRY STRUKTURAL

Masonry dimaksudkan untuk tujuan struktural yang serius termasukyang digunakan untuk dinding bantalan , dinding geser , dinding penahan , danmencakup dinding dari berbagai jenis. Bentuk-bentuk batu yang palingdigunakan untuk tujuan ini adalah sebagai berikut :Padat Brick Masonry . Ini biasanya batu pondasi tanpa perkuatandengan wythes terhubung langsung ( tanpa rongga ) danSeluruh terdiri dari massa yang solid batu bata dan mortir .Grouting Brick Masonry . Ini biasanya dinding dua - Wythedengan rongga diisi dengan beton . Jika pondasi tanpa perkuatan , ituakan memiliki sendi terus-menerus memperkuat . Jika diperkuat ,batang baja ditempatkan di rongga diisi .Unreinforced Beton Blok Masonry . ( Lihat Gambar 7.3a . )Ini biasanya dinding tunggal - Wythe dengan vertikalsendi mortir terhuyung-huyung . Beberapa penguatan danrongga diisi dapat digunakan , tapi ini bukan bentukblok digunakan untuk diperkuat konstruksi. Dinding blok yangbiasanya tebal dan kekuatan dinding berasal terutamadari kekuatan unit dan sendi mortir .Beton Bertulang Blok Masonry . ( Lihat Gambar 7.3b . )Ini diproduksi dengan jenis unit ditunjukkan padaGambar 7.3b , dengan core berongga besar yang memungkinkanpenggabungan mengisi beton yang cukup besar dalam coredan besar tulangan vertikal . Horizontal barmungkin ditempatkan dalam kursus dengan blok dimodifikasiditunjukkan pada Gambar 7.3c dan ambang atas bukaan mungkinmenggunakan blok yang ditunjukkan pada Gambar 7.3d

Dinding yang melayani tujuan struktural dan memiliki selesaipermukaan batu dapat mengambil berbagai bentuk . Semua dindinghanya dijelaskan dapat menggunakan unit batu struktural sebagaiselesai wajah dinding , meskipun permukaan terkena melihat mungkin jugadiperlakukan secara khusus dengan berbagai cara . Untuk dinding bata,bata wajah tunggal yang terkena mungkin memiliki perlakuan khusus :berwarna , mengkilap , bertekstur , dan sebagainya . Hal ini juga mungkin , dariTentu saja , untuk menggunakan batu ketat untuk tujuan struktural danuntuk menyelesaikan permukaan dinding dengan beberapa bahan lain , sepertisemen atau ubin .Penggunaan lain batu terdiri dari menyediakan finishbatu pada permukaan dinding struktural con - lainstruksi . Finish yang diterapkan dapat dicapai dengan nyatapasangan bata unit atau dapat terdiri dari unsur batu tipisditaati struktur. Metode ini untuk mencapaipenampilan batu tradisional tanpa batu yang sebenarnyastruktur cukup luas .

pondasi tanpa perkuatan MasonryBanyak struktur batu pondasi tanpa perkuatan telah bertahan selamaberabad-abad , dan bentuk konstruksi masih banyak digunakan ,meskipun semakin kurang begitu di Amerika Serikat . ( LihatGambar 7.4 . ) Jika batu pada dasarnya pondasi tanpa perkuatan , char -Acter dan integritas struktural dari konstruksi sangattergantung pada detail dan kualitas pekerjaan pasangan bata .berbagai cara , termasuk penyisipan baja tulangan sebagaidilakukan untuk menghasilkan diperkuat batu . Batang baja atau kawatdapat digunakan secara parsial dengan batu pondasi tanpa perkuatan untukbantuan dengan kondisi stres lokal . kawat horisontalunit secara rutin digunakan , terutama untuk ketahanan penyusutandan suhu efek perubahan .Cara lain untuk mencapai penguatan adalah melalui bentukvariasi , contoh yang ditunjukkan pada Gambar 7.5 . putarsudut di ujung dinding ( Gambar 7.5a ) menambahkan stabilitasdan kekuatan ke tepi terputus dinding . pilasterkolom ( Gambar 7.5b ) dapat digunakan untuk memperkuat akhirdinding atau untuk menambah kekuatan pada titik-titik di sepanjang dinding . melengkung adinding dalam rencana ( Gambar 7.5c ) adalah cara lain untuk meningkatkanstabilitas dinding .Sudut bangunan dan bukaan untuk pintu dan jendelalokasi lain di mana perangkat tambahan kadang-kadang diperlukan .Gambar 7.5d menunjukkan penggunaan sebagian menebal sekitarmembuka pintu . Jika bagian atas pembukaan adalah melengkung , lengkungan tulang rusukdapat diperpanjang ke bawah melalui tepi pembukaan . Aperubahan unit batu kuat dapat dibuat untuk memperkuatbukaan ( Gambar 7.5f ) atau bangunan sudut ( Gambar 7.5g ) .Untuk bukaan lebar dengan puncak datar , palang telah digunakan ,terdiri dari batu dipotong besar di zaman kuno tetapi biasanya darielemen baja saat ini .

Reinforced MasonrySeperti yang kita gunakan di sini , istilah diperkuat menunjuk batujenis konstruksi batu khusus diklasifikasikan olehdefinisi kode bangunan . Fungsi utama dari bajapenguatan yang digunakan untuk konstruksi ini adalah untuk menyerap tarikmenekankan pada batu tersebut . Hal ini membuat batu pada dasarnyaanalog dengan beton bertulang .

Reinforced Brick MasonryDinding bata diperkuat biasanya terdiri dari dua wythes denganrongga , dengan mengisi beton dan batang baja dalam rongga . umumpersyaratan dan prosedur desain untuk bata diperkuatdinding adalah sama dengan yang untuk dinding beton . adaketentuan untuk penguatan minimum dan ketentuan untukbatas tegangan untuk kompresi dan geser di dinding bata .Penguatan desain mirip dengan yang untuk diperkuatbeton .Meskipun kehadiran penguat , jenis inikonstruksi masih dasarnya struktur batu , denganintegritas struktural sangat tergantung pada kualitaspekerjaan pasangan bata . Grouting , rongga diperkuat dianggapmenjadi Wythe ketiga , merupakan sebagai sangat tipis diperkuatpanel beton .Dinding bata padat , terutama yang diperkuat , yang sangat padatintensif dan mahal dan dengan demikian tidak sangat umum .

Diperkuat berongga -Unit MasonryJenis konstruksi yang paling sering terdiri dari single- Wythedinding di mana rongga secara vertikal selaras sehingga diperkuatkolom beton dapat dibentuk dalam diri mereka , seperti yang ditunjukkanpada Gambar 7.6 . Pada beberapa interval , kursus horisontal jugadigunakan untuk membentuk beton bertulang . berpotongan Thebeton vertikal dan horizontal dengan demikian merupakanbingkai kaku membungkuk di dalam dinding . Frame ini adalah utamakomponen struktural konstruksi . Selain menyediakanmembentuk , blok beton berfungsi untuk menahan frame , untukmemberikan perlindungan untuk penguatan , dan untuk berinteraksi dalamaksi komposit dengan bingkai kaku .Jika semua ruang kosong yang diisi dengan beton , konstruksisepenuhnya solid. Hal ini biasanya diperlukan untuk struktur sepertidinding geser , dinding basement , dan dinding penahan . Akhirnya , jikapenguatan ditempatkan dalam rongga lebih , kekuatan dindingsangat ditingkatkan . Jadi ada berbagai kekuatanvariasi yang dapat dicapai tanpa perubahan eksternalpenampilan dinding . Dinding bertingkat demikian dapat dicapaidengan ketinggian yang cukup dikembangkan oleh ketebalan tunggaldinding .Konstruksi batu yang paling diperkuat dicapai denganunit beton dan persyaratan desain yang luas untuk inibentuk konstruksi .

Pertimbangan penggunaanPemanfaatan batu konstruksi untuk fungsi strukturalmembutuhkan pertimbangan sejumlah faktor yang berhubungandengan desain struktural dan detail yang tepat dan spec -ifications untuk konstruksi . Berikut ini adalah beberapa utamakekhawatiran bahwa biasanya harus ditangani .

unitBahan , bentuk , dan dimensi tertentu dari unit harusditentukan . Dimana klasifikasi kode yang ada , spesifikkelas atau jenis harus didefinisikan . Jenis dan kelas unit , sertakondisi penggunaan , biasanya ditetapkan persyaratan untuk jenismortar diperlukan .Dimensi unit dapat ditetapkan oleh desainer , tapi ukuranproduk industri seperti batu bata dan blok betonsering dikendalikan oleh praktek-praktek standar industri . Seperti ditunjukkan dalamGambar 7.7a , tiga dimensi batu bata adalah ketinggiandan panjang wajah terbuka dan lebar yang menghasilkanketebalan Wythe tunggal . Tidak ada standar tunggalUkuran bata , tetapi kebanyakan jatuh dalam jarak dekat dengan yang ditunjukkan dalamilustrasi .Blok beton diproduksi dalam keluarga modularukuran . Ukuran blok yang ditunjukkan pada Gambar 7.7b adalah salah satu yangsetara dengan 2 - by- 4 di kayu - bukan satu-satunya ukuran,tetapi yang paling umum . Blok beton memiliki keduanya nominaldan dimensi yang sebenarnya . Dimensi nominal digunakanuntuk menunjuk blok dan berhubungan dengan tata letak modulardimensi bangunan . Dimensi sebenarnya didasarkan padaasumsi ketebalan sendi mortir dari 38-12 masuk ; sebenarnyadimensi yang ditunjukkan pada Gambar 7.7b didasarkan pada penggunaan3Sebuah konstruksi kadang-kadang digunakan dalam batu pondasi tanpa perkuatanadalah bahwa dari Wythe tunggal dari batu bata terikat pada Wythe tunggalblok beton , seperti yang ditunjukkan pada Gambar 7.7c . Dalam rangka untuk menginstalikatan logam pada sendi yang mencapai ikatan , sertauntuk memiliki batu bata dan blok keluar secara merata pada bukaandan bagian atas dinding , batu bata khusus -height yang digunakan berdasarkandua atau tiga batu bata untuk satu blok .

Unit Tata Letak PolaKetika terkena melihat , unit batu menyajikan dua masalah :untuk wajah unit dan untuk pola tata letakunit pada wajah dinding . Pola berasal dari satuan bentuk dankebutuhan untuk bonding jika konstruksi unit berikat digunakan .Pola klasik dikembangkan atas dasar ikatandengan unit batu , tetapi penggunaan sekarang ikatan logammembebaskan pilihan pola dari keprihatinan ini . Namun demikian ,bentuk klasik masih banyak digunakan .Untuk diperkuat konstruksi dengan blok beton , unitharus diatur untuk menyelaraskan void vertikal , yang memungkinkanuntuk dua kemungkinan dengan dua kekosongan blok : unit setengahblok disajikan di bolak kursus atau unit ditumpuk vertikaldengan semua sendi wajah vertikal sejajar .

Fungsi strukturalDinding pasangan bata bervariasi dari orang-orang yang pada dasarnya non -struktural untuk orang-orang yang melayani besar , dan sering beberapa ,tugas struktural . Jenis unit , kelas mortar , jumlahpenguatan , dan sebagainya , mungkin tergantung pada tingkattuntutan struktural . Ketebalan dinding mungkin berhubungan dengan tingkat stresserta pertimbangan konstruksi. kebanyakan strukturaltugas melibatkan kekuatan - transfer dari struktur yang didukung,dari dinding lainnya , dan untuk mendukung yayasan . Kebutuhankurung , pilaster , vertikal tapered atau melangkah profil , atau

variasi bentuk lain mungkin berhubungan dengan memaksa transfer , dindingstabilitas , atau masalah struktural lainnya .Bentuk dinding dan rincian juga mungkin berhubungan dengan dominan yangfungsi struktural yang diperlukan . Fungsi yang paling umum adalahuntuk resolusi kompresi vertikal , tetapi pasukan yang disebabkan olehangin dan gempa bumi mungkin memerlukan pertimbangan khusus .

penguatanDalam arti luas , penguatan berarti sesuatu yangditambahkan untuk membantu dengan tugas-tugas struktural . Struktural memperkuat -ment sehingga mencakup penggunaan pilaster, penopang , taperedmembentuk , dan perangkat lainnya serta ditambahkan baja biasapenguatan . Penguatan dapat umumnya tersebar ataudapat diberikan pada titik-titik kritis, seperti di ujung dinding , atasan,tepi bukaan , dan lokasi beban terpusat berat.Penguatan diperlukan terutama ketika batustruktur harus melakukan banyak tugas , seperti menjadidinding sekaligus bantalan , dinding geser , dan umumstruktur beban untuk bangunan . Penggunaan lengkap iniStruktur batu yang semakin langka , sehingga penggunaanpenguatan yang paling sering dalam menanggapi fungsi terbatas .

kontrol SendiPenyusutan mortar , variasi suhu , dan bergerak -KASIH karena tindakan seismik atau penyelesaian yayasan

semua sumber keprihatinan untuk retak di batu . tegangankonsentrasi dan retak dapat dikontrol sampai batas tertentuoleh tulangan baja . Namun, hal ini juga umum untukmemberikan beberapa sendi kontrol ( secara harfiah , retak prapembagunan )untuk mengurangi efek ini . Perencanaan dan merinci kontrolsendi adalah masalah yang kompleks dan harus dipelajari dengan hati-hati sebagaimasalah desain struktural dan arsitektur . Persyaratan kode ,rekomendasi industri , dan praktek-praktek pembangunan padasecara lokal akan memberikan panduan untuk pekerjaan ini .

Lampiran dan embedmentLampiran elemen konstruksi untuk pasangan bata adalahagak mirip dengan yang dibutuhkan dengan beton . dimanasifat dan lokasi yang tepat dari unsur-unsur yang melekat dapatdiprediksi , yang terbaik adalah untuk menyediakan beberapa built -in perangkat , sepertijangkar baut , lengan threaded, dan sebagainya . akomodasi daripenyesuaian lampiran tersebut harus disediakan sebagai presisikonstruksi terbatas .Lampiran juga dapat dilakukan dengan dibor -in jangkaratau perekat . Ini cenderung kurang dibatasi oleh masalahlokasi yang tepat .Dalam beberapa kasus , item mungkin perlu tertanam dalampasangan bata seperti yang terbaring . Piping dan saluran untuk kabel mungkinmenjadi item tersebut.Hal-hal ini melibatkan beberapa visualisasi lengkapkonstruksi dan masalah umum mengintegrasikanstruktur ke seluruh bangunan . Hal ini hanya agak lebihpenting untuk batu dan struktur beton , digunakan sebagai sederhanapaku, sekrup , atau pengelasan tidak mungkin dengan cara langsung yangitu adalah dengan struktur kayu atau baja .

7.3 MASONRY DENGAN UNIT BETON

Kebanyakan batu struktural sekarang dicapai dengan pracetak CMUs ,terutama karena rendahnya biaya unit dan rendahbiaya tenaga kerja . Bagian ini menyajikan diskusi terkaitpengembangan bentuk konstruksi.Konstruksi pondasi tanpa perkuatan dengan CMUsBentuk standar unit yang paling sering digunakan untuk pondasi tanpa perkuatanbentuk konstruksi yang ditunjukkan pada Gambar 7.8a . inidisebut unit tiga - bersel , meskipun juga memiliki dua setengah -Sel-sel di setiap akhir , sehingga modul pengulangan adalah empat selper blok . Dimensi yang sebenarnya ditampilkan di sini berhubungan denganakomodasi dari 38 -in . sendi mortir , blok yang ditunjukkan padaGambar 7.8a karena itu digambarkan sebagai 8 8 16 -in . blok .Tinggal dalam unit modul standar ini , adabiasanya beberapa unit khusus yang disediakan untuk mencapai umumelemen konstruksi . Seperti ditunjukkan dalam Gambar 7.8 , inimeliputi :

End dan Pojok Unit (Angka 7.8b dan c ) . ini adalahdigunakan di ujung dan sudut dinding , di mana ujungunit yang terkena untuk melihat . Setengah - blok( Gambar 7.8c ) juga digunakan untuk mencapai wajah dindingpola dengan sendi mortir offset vertikal di bolakkursus.Lintel atau Obligasi Beam Unit ( Gambar 7.8d ) . Ini digunakandi bagian atas dan bawah bukaan atau di atasdinding untuk menciptakan cast-in -place balok beton denganpenguatan dan mengisi beton .

Unit selempang ( Gambar 7.8e ) . Ini adalah unit dengan ujung squareddan alur untuk memfasilitasi penahan jendeladan kusen pintu di sisi vertikal bukaan .Unit pilaster ( Gambar 7.8f ) . Ini digunakan untuk membentukkolom pilaster dalam sistem modul blok .Dua tipe unit yang ditampilkan dapat berganti-ganti diprogram vertikal ditumpuk untuk mencocokkan offset vertikalmortar pola bersama. Unit dari berbagai ukuran dapatdiperoleh untuk membuat ukuran yang berbeda dari pilaster . ituunit yang ditampilkan di sini biasanya diisi dengan batang vertikaldan beton mengisi untuk membuat kolom beton bertulangdalam sistem blok .Untuk konstruksi terkena melihat , unit dapat diperolehdengan beton berwarna atau dengan berbagai bentuk wajah bertekstur .Meskipun kelas pondasi tanpa perkuatan khas konstruksidianggap sebagai bahan homogen sederhana , memungkinkanperhitungan stres sederhana bagi kebanyakan beban , investigasiagak lebih kompleks ketika beberapa void dipenuhi denganbeton dan mungkin dengan batang baja . Penggunaan kawat horisontalpenguatan sendi ini sangat umum dan menambahkan jauhintegritas umum konstruksi untuk ketahanan terhadapefek penyusutan mortar dan ekspansi suhu dankontraksi .Beberapa prosedur umumnya diikuti dalam semua konstruksidengan unit beton berongga , apakah pekerjaan ini ditujukan untuktujuan struktural atau tidak . Horizontal penguatan sendiumumnya digunakan , seperti balok bond ( beton diisi dandiperkuat ) di bagian atas dinding . Praktik-praktik ini hanya memastikankonstruksi yang lebih baik . Perangkat tambahan lain mungkin berhubungan langsungkeprihatinan atas tindakan struktural .

Penguatan untuk Konstruksi pondasi tanpa perkuatanDiambil dalam konteks yang lebih luas , penguatan berarti apa-apayang menambahkan kekuatan kepada dinyatakan lugas ( minimal )konstruksi. Sebagaimana dibahas dalam situasi lain dalam buku ini ,ini termasuk penggunaan elemen baja di mortar horisontalsendi atau dalam rongga beton penuh , tetapi mungkin juga merujuk kepadapenggunaan pilaster dan unit batu kuat pada strategislokasi . Tanpa mengubah kelas dari konstruksi inidengan yang diperkuat batu, beberapa sarana untuk meningkatkankekuatan hollow unit batu adalah sebagai berikut :

Menggunakan beton padat untuk unit . Ini umumnya hasildalam unit yang lebih kuat , dengan gain kekuatan biasanya menjadisebanding dengan densitas (berat ) gain . Ini mungkindilakukan bersama-sama dengan ukuran berikutnya .Gunakan unit dengan dinding tebal . Hal ini biasanya dilakukan untuk semuaunit ditujukan untuk penggunaan struktural utama .Isi semua void dengan beton . Ini biasanya sekitarmenggandakan massa total solid dinding .Gunakan lebih besar dan / atau lebih kuat unit di lokasi-lokasi strategis .Sebagai contoh, pilaster yang menerima beban besar mungkinterbuat dari kekuatan yang lebih besar daripada konstruksi umumdari dinding di mana mereka terjadi .Menggunakan elemen baja ( kawat atau batang ) pada sendi mortar ataurongga beton penuh di lokasi-lokasi strategis . ini mungkin

menjadi sarana memberikan peningkatan lokal untukstruktur - seperti dengan pilaster - tanpa harusmemperkuat seluruh dinding .

Diperkuat Konstruksi CMUBerongga unit batu yang memenuhi syarat untuk kode bangunan 'definisi Reinforced biasanya dibuat dengan satuan standar( CMUs ) yang menyediakan void yang lebih besar . Unit standar yang digunakanadalah dua kekosongan blok , yang menghasilkan vertikal alignedruang kosong sekitar dua kali ukuran sebagai unit yang digunakanuntuk konstruksi pondasi tanpa perkuatan . Padat unit yang digunakan untukkonstruksi pondasi tanpa perkuatan dimaksudkan untuk memberikan dinding lebih besarkekuatan sendiri , unit untuk diperkuat konstruksidimaksudkan untuk memaksimalkan ruang diperbolehkan untuk diperkuatkerangka beton akan dilemparkan ke dalam rongga ( lihat Gambar 7.9 ) .Bingkai yang terkandung secara internal melakukan pekerjaan gandamengikat batu bersama-sama ke dalam massa yang tidak terpisahkan danmengembangkan kekuatan mandiri sebagai diperkuatstruktur beton . Persyaratan kode bangunan memastikanKehadiran unsur-unsur diperkuat vertikal dan horizontal disetidaknya setiap 4 ft elemen tambahan disediakan di puncak dindingdan berakhir , di sudut-sudut , di persimpangan dinding , dan pada semua sisidari setiap bukaan di dinding . Ketergantungan pada integritasdinding bata itu sendiri adalah minimal untuk konstruksi ini , meskipunkehadirannya dan interaksinya dengan bingkai betonsangat berguna untuk beberapa tindakan - terutama untuk ketahanangempa bumi .

Konstruksi minimumSeperti banyak jenis konstruksi , kode bangunanpersyaratan dan standar industri menghasilkan tertentubentuk minimum konstruksi . Kapasitas strukturalkonstruksi minimum ini merupakan ambang batas yang mungkincukup tinggi untuk menyediakan banyak situasi strukturalpermintaan. Seperti yang sering terjadi dengan diperkuat CMUkonstruksi, sehingga cukup sering , untuk bangunan ukuran sederhana ,pembangunan minimum cukup memadai untuk strukturalkebutuhan .Dari konstruksi minimum ini , kekuatan meningkat dapatdiproduksi dengan mengisi lebih void dengan beton dan rein -penegakan hukum , sepanjang jalan sampai ke dinding terisi penuh jika nec -beda-beda . Baja tulangan dapat ditingkatkan dengan batang besardan lebih dari mereka -up peningkatan besar atas minimumjumlah .Seperti konstruksi pondasi tanpa perkuatan , dinding untuk beberapa pur -pose biasanya benar-benar penuh dengan beton di void .Hal ini biasanya dilakukan untuk dinding basement , dinding geser , dandinding penahan .Ketebalan dinding dapat bervariasi , dengan 6 -in . ketebalanbiasanya batas bawah untuk dinding nonstruktural dan 8 -in .ketebalan untuk dinding struktural . Dinding yang lebih tebal dapat diperolehdengan unit hingga 16 masuk tebal .

bantalan WallsDinding dibuat dengan CMUs sering digunakan untuk mendukung gravitasibeban dari atap , lantai , dinding atau di atas bangunan bertingkatMelayani fungsi tersebut Dinding s disebut dinding bantalan . itutugas struktural utama adalah resistensi terhadap tekan vertikalkekuatan .Pembangunan minimum dasar yang dijelaskan dalam bangunanKode terutama didasarkan pada visualisasi dinding sebagai bantalandinding . Beban vertikal di dinding dianggap sebagaiPasukan terdistribusi secara merata disampaikan ke atas dinding . lainkondisi pembebanan , seperti berat beban terpusat , bebaneksentrik ke pusat dinding , beban lateral tegak lurus dengankekuatan dinding , atau geser pada bidang dinding , memerlukan pertimbanganluar yang diasumsikan untuk pembangunan minimum .Dinding pondasi tanpa perkuatan umumnya memiliki kapasitas terbatas untukbeban yang menyebabkan membungkuk , geser , atau kekuatan terkonsentrasi disatu titik . Diperkuat dinding memiliki potensi yang lebih besar untukAkomodasi efek beban tersebut .Untuk tugas-tugas bantalan sederhana , pembangunan minimum akanmemiliki kapasitas yang terbatas tertentu . Kapasitas ini akan seringmemadai untuk tugas-tugas biasa dalam bangunan bertingkat rendah . Penggunaanunit yang lebih kuat atau berbagai cara untuk penguatan dapatmeningkatkan daya dukung sederhana .

Dinding geserDinding pasangan bata struktural cukup sering digunakan sebagai geserdinding , membentuk bagian lateral load- menolak - sistemsebuah bangunan . Berbagai sistem dapat digunakan untuk bracing lateral,tetapi yang paling umum untuk bangunan bertingkat rendah adalah

sistem kotak , biasanya dibentuk dengan atap horisontal dan lantaidiafragma dan dinding geser vertikal .Gambar 7.10 menunjukkan tiga bentuk umum dari dinding geser .Pada Gambar 7.10a , geser individual unit dinding berjarak padainterval sepanjang dinding , masing-masing bertindak secara independen sebagai bracing aUnit , meskipun yang dihubungkan bersama sebagai satu set untuk berbagiTotal gaya lateral pada bangunan .Pada Gambar 7.10b , seluruh dinding dikembangkan sebagai singlegeser dinding , meskipun dengan lubang untuk jendela . Sebagai bukaan mendapatkanlebih besar , dinding ini mulai bekerja sebagai bingkai kaku sangat kaku , dankonstruksi akan mencerminkan kebutuhan untuk ketahanan bingkai .Dalam Gambar 7.10c , dinding dibangun sebagai kontinuUnit , dengan masing-masing unit antara bukaan bertindak sebagaidermaga kantilever tetap ke atas terus menerus strip dinding .Ini juga merupakan bentuk perilaku yang kaku -frame .Dinding pasangan bata pondasi tanpa perkuatan yang digunakan secara luas dalambangunan selama berabad-abad sebelum tulangan baja adalahdikembangkan . Banyak bangunan kuno yang masih berdiribersaksi dengan kekuatan konstruksi ini . Namun, setiapgempa bumi besar menunjukkan kerentanan inikonstruksi , dengan demikian diperkuat konstruksi sekarang umumnyadiperlukan dimanapun risiko gempa tinggi .Tindakan umum dinding geser dan bentuk-bentukkonstruksi yang digunakan untuk mencapai mereka akan dibahas secara ekstensifdalam Bab 9