BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/doc/bab4/2009-1-00225-if bab...
Transcript of BAB 4 IMPLEMENTASI DAN EVALUASI - thesis.binus.ac.idthesis.binus.ac.id/doc/bab4/2009-1-00225-if bab...
107
BAB 4
IMPLEMENTASI DAN EVALUASI
4.1 Implementasi Sistem
Perangkat ajar untuk materi fisika listrik, kemagnetan, dan tata surya ini
dirancang untuk siswa-siswi pelajar SMP kelas sembilan. Guru bertindak sebagai
administrator yang dapat melakukan akses ke database soal, yaitu menambah,
mengubah, maupun menghapus soal, sedangkan murid bertindak sebagai user
yang hanya memiliki hak vakses untuk menggunakan program. Perangkat ajar
ini didistribusikan dalam bentuk file BelajarFisika.swf yang dapat dijalankan
dalam Windows 98 atau Windows yang lebih baru. Penggunaan fasilitas dalam
perangkat ajar fisika ini dibedakan berdasarkan:
1. Siswa (User)
Siswa-siswi sebagai user akan mendapat fasilitas berupa :
- Dapat mempelajari materi fisika sesuai dengan kurikulum yang
berlaku, baik dengan cara membaca teks yang ada atau dengan
melihat dan memperhatikan animasi yang diberikan.
- Dapat berlatih dengan mengerjakan soal-soal yang diberikan
untuk mengetahui tingkat pemahaman akan suatu materi
2. Guru (Administrator)
Guru bertindak sebagai administrator yang bertanggungjawab dalam
menambah, mengubah, dan menghapus soal.
108
4.2 Perangkat yang Digunakan dan Dibutuhkan
Untuk membuat dan menjalankan perangkat ajar yang berbasiskan
multimedia ini diperlukan perangkat-perangkat pendukung seperti perangkat
keras (hardware) dan perangkat lunak (software).
Perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan oleh user akan
sedikit berbeda dengan perangkat keras dan perangkat lunak yang digunakan
oleh pihak pengembang dalam membuat perangkat ajar ini.
4.2.1 Pihak Pengembang (Developer)
1. Perangkat keras (Hardware)
Untuk merancang perangkat ajar fisika ini, pengembang
menggunakan perangkat keras dengan spesifikasi sebagai
berikut:
- Satu set komputer (PC), yang terdiri dari:
a. Monitor SVGA 17”
b. Control Processing Unit (CPU)
- Processor Intel Pentium IV, 2.6 GHz
- Memori 512 MB
- Graphic Card dengan memori 64 MB
- Sound Card 32 bit
- Harddisk 40 GB
- DVD-ROM
c. Keyboard
109
d. Mouse
e. Speaker
2. Perangkat lunak (Software)
Sedangkan perangkat lunak yang digunakan dalam pembuatan
program perangkat ajar fisika ini adalah:
- Adobe Flash CS3
Software Utama yang digunakan untuk mebuat animasi,
menggabungkan suara, gambar dan animasi.
- Visual Basic 6.0
Software ini digunakan untuk menghubungkan database
dengan program.
- Microsoft Access 2007
Software ini digunakan untuk menyimpan database yang
berkaitan dengan materi perangkat ajar fisika.
- Adobe Photoshop CS2
Software ini digunakan untuk merekam suara yang
kemudian dimasukkan ke dalam software utama.
4.2.2 Pihak Pengguna (User)
1. Perangkat Keras (Hardware)
- Satu set komputer (PC) yang terdiri dari :
a. Monitor SVGA 14”
b. Control Processing Unit (CPU)
110
- Prosesor Pentium III – 733MHz
- Memori 256 MB
- Graphic Card dengan memori 32 MB
- Sound Card
- Harddisk dengan kapasitas minimal 6 GB
- CD-ROM
c. Keyboard
d. Mouse
e. Speaker
2. Perangkat Lunak (Software)
Perangkat lunak yang diperlukan oleh user untuk menjalankan
program perangkat ajar fisika ini adalah :
- Microsoft Windows 98 atau versi yang lebih baru
- Program perangkat ajar fisika ini sendiri
4.3 Cara Pengoperasian Sistem
Untuk dapat menjalankan program perangkat ajar fisika ini, maka user
harus terlebih dahulu menginstalisasikan program-program perangkat ajar
tersebut ke dalam harddisk.
Langkah-langkah untuk menginstall program perangkat ajar ini, yaitu:
1. Masukkan CD program perangkat ajar fisika ke dalam CD-ROM
2. Panggil “Setup.exe”
111
3. Tentukan direktori yang akan digunakan sebagai tempat program
perangkat ajar diinstall ke dalam harddisk.
4. Semua isi program perangkat ajar yang ada di dalam CD akan tersalin
ke dalam direktori yang ditentukan.
5. Tunggu beberapa saat sampai semua program tersebut selesai di
install ke dalam harddisk.
6. Selanjutnya program tersebut siap dijalankan dengan menjalankan
file perangkatajar.exe yang sudah terinstall dalam harddisk.
112
4.3.1 Penjelasan Program Perangkat Ajar
4.3.1.1 Layar Intro
Layar intro adalah layar yang mula-mula muncul pada
saat program pertama kali dijalankan. Layar ini berisi animasi
awal. Pada saat animasi sedang berjalan, jika user ingin
langsung masuk ke menu utama maka animasi dapat dihentikan
dengan menekan tombol “Mulai”.
Gambar 4.1 Layar Intro
4.3.1.2 Layar Menu Utama
Layar Menu Utama ditampilkan setelah melewati layar
intro. Pada layar ini, terdapat 6 buah pilihan tombol. Tombol
113
“Login” akan menghubungkan user dengan layar admin, tombol
“Teori” akan menampilkan layar teori, tombol “Video” akan
menampilkan layar Video, tombol “Evaluasi” akan
menampilkan layar evaluasi, tombol “Panduan” akan
menampilkan layar panduan penggunaan program, dan tombol
“Keluar” untuk keluar dari aplikasi.
Gambar 4.2 Layar Menu Utama
4.3.1.3 Layar Menu Login
Pada layar Login, user diminta memasukkan Username
dan Password untuk dapat masuk ke menu pengaturan soal
latihan. Pada layar ini terdapat tombol “Menu Utama” untuk
kembali ke tampilan Layar Menu Utama.
114
Gambar 4.3 Layar Menu Login
4.3.1.4 Layar Menu Admin
Pada layar Menu Admin, administrator atau Guru dapat
melakukan pengaturan soal latihan, yaitu: menambah,
mengubah, dan menghapus soal. Setiap aksi dapat dilakukan
dengan menekan tombol yang diinginkan. Jika Admin memilih
tombol “Tambah Soal” admin akan masuk ke layar tambah soal
untuk menambah soal latihan baru, tombol “Edit Soal” untuk
masuk ke layar ubah soal dan mengubah soal latihan yang
sudah ada sebelumnya, dan tombol “Delete Soal” untuk masuk
ke layar hapus soal dan Admin dapat menghapus soal yang
sudah ada sebelumnya. Pada masing-masing layar pengaturan,
terdapat tombol-tombol navigasi untuk berpindah dari soal yang
115
satu ke soal lainnya. Pada layar tambah soal dan ubah soal, jika
ingin menyimpan soal baru, maka setelah mengetikkan soal
Admin dapat memilih tombol “Simpan”. Pada layar tambah
soal, jika ingin mengulang mengetik soal, Admin dapat memilih
tombol “Ulang”, atau tombol “Kembali” jika ingin keluar dari
layar tambah soal dan masuk ke layar menu Admin.
Gambar 4.4 Layar Menu Admin
116
Gambar 4.5 Layar Tambah Soal
Gambar 4.6 Layar Edit Soal
117
Gambar 4.7 Layar Delete Soal
118
4.3.1.5 Layar Menu Teori
Pada Layar Menu Teori, terdapat 9 pilihan tombol yang
masing-masing menampilkan teori sesuai dengan judul BAB
yang ingin dipelajari.
Gambar 4.8 Layar Menu Teori
4.3.1.6 Layar MATERI I – MATERI IX
Jika user telah memilih salah satu tombol pada layar
menu teori maka akan ditampilkan layar BAB pilihan user.
Layar ini akan menampilkan materi berdasarkan BAB yang
dipilih, dan disertai animasi dan gambar yang membantu
penjelasan materi. Pada layar ini disediakan tombol navigasi
119
“Previous” dan “Next” untuk pengaturan tampilan materi.
“Back” untuk kembali ke menu teori.
Gambar 4.9 Layar MATERI 1
Gambar 4.10 Layar MATERI 2
120
Gambar 4.11 Layar MATERI 3
Gambar 4.12 Layar MATERI 4
121
Gambar 4.13 Layar MATERI 5
Gambar 4.14 Layar MATERI 6
122
Gambar 4.15 Layar MATERI 7
Gambar 4.16 Layar MATERI 8
123
Gambar 4.17 Layar MATERI 9
4.3.1.7 Layar Menu Simulasi
Pada Layar menu simulasi, user diberikan hiburan
untuk dapat menonton video pengetahuan tentang Fisika. Pada
layar ini terdapat Tombol “Listrik”, “Tata Surya”, dan
“Magnet”, yang masing-masing berfungsi untuk menampilkan
video sesuai yang diinginkan. tombol “Back” untuk
mengembalikan user ke Menu Utama.
Jika user sudah memilih video yang ingin diputar,
maka akan muncul Layar Simulasi sesuai keinginan user.
Terdapat tombol “Kontrol Audio” yang berfungsi sebagai
pengaturan suara dan navigasi video, dan tombol “Back”
untuk mengembalikan user ke Layar menu simulasi.
124
Gambar 4.18 Layar Menu Simulasi
Gambar 4.19 Layar Simulasi Listrik
125
Gambar 4.20 Layar Simulasi Tata Surya
Gambar 4.21 Layar Simulasi Magnet
126
4.3.1.8 Penjelasan Layar Evaluasi
Layar Evaluasi menampilkan soal latihan fisika.
Model latihan yang digunakan adalah soal dengan pilihan
ganda. Pada layar ini, jika user sudah menjawab soal, maka
untuk berpindah ke soal berikutnya user harus memilih
tombol “Lanjut”. Jika soal sudah habis dikerjakan, maka
program akan menampilkan hasil evaluasi berupa nilai. Jika
user ingin mengulang kembali evaluasi, maka user dapat
memilih tombol “Ulang”. Jika user ingin kembali ke menu
utama maka user dapat memilih tombol “Back”.
Gambar 4.22 Layar Evaluasi
127
Gambar 4.23 Layar Hasil Evaluasi
128
4.3.1.9 Penjelasan Layar Panduan
Layar Menu Panduan berisi keterangan singkat tentang
cara penggunaan program Perangkat Ajar Fisika ini. Jika user
ingin kembali ke menu utama maka user dapat memilih
tombol “Back”.
Gambar 4.24 Layar Panduan
129
4.3.1.10 Penjelasan Layar Penutup
Jika user sedang berada di menu utama dan memilih
tombol “Keluar” maka program akan menampilkan animasi
penutup dan user akan keluar dari program.
Gambar 4.25 Layar Penutup
130
4.4 Evaluasi Perangkat Ajar
Setelah melakukan analisis dan perancangan yang dilanjutkan dengan
implementasi, maka selanjutnya dilakukan evaluasi terhadap perangkat ajar
berbasis multimedia ini. Evaluasi ini bertujuan sebagai bahan masukan untuk
mengetahui tingkat keberhasilan penelitian yang dilakukan dan tingkat
keberhasilan perangkat ajar yang dibuat.
4.4.1 Evaluasi Kuesioner
Aplikasi sistem perangkat ajar Fisika ini dibuat berdasarkan
rancangan layar yang telah dibahas di Bab 3 dan disesuaikan dengan
kebutuhan dari SMP Tarakanita 2, khususnya dalam hal ini juga dengan
kurikulum yang digunakan.
Pada tahap ini, penulis telah menyebarkan kuesioner kepada 80
responden. Tujuan dari evaluasi kuesioner adalah untuk mengetahui
bagaimana tanggapan pelajar terhadap perangkat ajar yang telah
dirancang dari sudut pandang pengguna, serta mengetahui tingkat
keberhasilan perangkat ajar ini dalam mengatasi permasalahan yang
terjadi. Kuesioner dibuat dengan 5 bobot jawaban pada setiap pertanyaan.
Adapun hasil dari evaluasi melalui kuesioner tersebut adalah sebagai
berikut :
131
1. Apakah Anda menyukai perangkat ajar fisika ini?
Tabel 4.1 Tanggapan Pelajar Terhadap Perangkat Ajar Fisika
Gambar 4.26 Tanggapan Pelajar Terhadap Perangkat Ajar Fisika
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar jumlah pelajar menyukai perangkat ajar fisika ini. Sebagian bahkan
sangat suka. Hanya sejumlah kecil pelajar yang kurang suka bahkan tidak
Jawaban Jumlah Persentase
Sangat Suka 19 24 %
Suka 28 35 %
Biasa Saja 19 24 %
Kurang Suka 10 12 %
Tidak Suka 4 5%
132
suka dengan perangkat ajar fisika ini. Sedangkan sejumlah lain
memberikan tanggapan biasa saja terhadap perangkat ajar fisika ini.
2. Apakah Anda tertarik menggunakan perangkat ajar fisika ini?
Tabel 4.2 Tingkat Ketertarikan Pelajar Menggunakan Perangkat Ajar
Gambar 4.27 Tingkat Ketertarikan Pelajar Menggunakan Perangkat Ajar
Jawaban Jumlah Persentase
Sangat Tertarik 17 21 %
Tertarik 29 36 %
Biasa Saja 18 23 %
Kurang Tertarik 11 14 %
Tidak Tertarik 5 6 %
133
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar jumlah pelajar tertarik untuk menggunakan perangkat ajar fisika
ini. Sebagian bahkan sangat tertarik. Hanya sejumlah kecil pelajar yang
menganggap bahwa perangkat ajar fisika ini kurang menarik dan bahkan
tidak menarik sama sekali. Sedangkan sejumlah lain ada yang
memberikan tanggapan biasa saja terhadap perangkat ajar fisika ini.
3. Seberapa besarkah perangkat ajar ini meningkatkan minat Anda
dalam mempelajari fisika?
Tabel 4.3 Pengaruh Perangkat Ajar Dalam Meningkatkan Minat Belajar
Fisika
Jawaban Jumlah Persentase
Sangat Besar 6 7 %
Besar 33 41 %
Sedang 26 33 %
Kecil 11 14 %
Sangat Kecil 4 5 %
134
Gambar 4.28 Pengaruh Perangkat Ajar Dalam Meningkatkan Minat
belajar Fisika
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa
perangkat ajar fisika ini dapat meningkatkan minat belajar sebagian besar
jumlah pelajar. Sebagian bahkan menganggap perangkat ajar ini
berpengaruh sangat besar. Sejumlah kecil pelajar menganggap bahwa
perangkat ajar fisika ini kurang mempengaruhi minat belajar fisika dan
bahkan tidak berpengaruh sama sekali. Sedangkan sejumlah pelajar lain
merasa perangkat ajar ini mendongkrak minat belajar mereka terhadap
fisika dalam skala sedang saja.
4. Dengan adanya perangkat ajar fisika ini, apakah menurut Anda
pelajaran fisika menjadi lebih mudah?
135
Tabel 4.4 Tingkat Kemudahan Belajar Fisika Melalui Perangkat Ajar
Gambar 4.29 Tingkat Kemudahan Belajar Fisika Melalui Perangkat Ajar
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar jumlah pelajar mendapatkan kemudahan dalam belajar isika dengan
menggunakan perangkat ajar fisika, bahkan sebagian pelajar merasa
belajar fisika menjadi sangat mudah. Hanya sebagian kecil pelajar yang
Jawaban Jumlah Persentase
Sangat Mudah 17 21%
Mudah 29 36 %
Biasa Saja 24 30 %
Sulit 8 10 %
Sangat Sulit 2 3 %
136
masih merasa kesulitan dalam belajar fisika dengan adanya perangkat
ajar fisika ini. Sedangkan sebagian pelajar lainnya menanggapi biasa saja.
5. Apakah perangkat ajar Fisika ini sudah memenuhi kebutuhan belajar
Fisika Anda?
Tabel 4.5 Tingkat Pemenuhan Kebutuhan Belajar dengan
Adanya Perangkat Ajar Fisika
Jawaban Jumlah Persentase
Sangat Cukup 7 9 %
Cukup 22 27 %
Sedang 31 39 %
Kurang 12 15 %
Sangat Kurang 8 10 %
137
Gambar 4.30 Tingkat Pemenuhan Kebutuhan Belajar dengan Adanya
Perangkat Ajar Fisika
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar jumlah pelajar merasa kebutuhan belajar mereka terpenuhi dalam
taraf sedang saja. Sejumlah besar lainnya merasa bahwa perangkat ajar
ini mencukupi kebutuhan belajar mereka, bahkan sangat mencukupi.
Sejumlah kecil lain menganggap kebutuhan belajar mereka masih kurang
bahkan sangat kurang terpenuhi pada perangkat ajar ini.
6. Bagaimanakah kejelasan teori yang disediakan oleh perangkat Ajar
Fisika ini?
138
Tabel 4.6 Kejelasan Teori yang Disediakan Perangkat Ajar Fisika
Gambar 4.31 Kejelasan Teori yang Disediakan Perangkat Ajar Fisika
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar jumlah pelajar merasa teori yang disediakan oleh perangkat ajar
fisika ini sudah jelas. Sebagian kecil bahkan merasa teori fisika menjadi
sangat jelas. Sebagian pelajar lain menanggapi dengan biasa saja. Hanya
Jawaban Jumlah Persentase
Sangat Jelas 8 10 %
Jelas 30 37 %
Biasa Saja 27 34 %
Kurang Jelas 11 14 %
Tidak Jelas 4 5 %
139
sejumlah kecil pelajar yang merasa teori yang disediakan perangkat ajar
fisika ini kurang jelas dan bahkan tidak jelas sama sekali.
7. Bagian mana yang menurut Anda menarik dari perangkat ajar fisika
ini? ( boleh lebih dari 1 jawaban )
Tabel 4.7 Bagian Perangkat Ajar yang Paling Menarik Menurut Pelajar
Gambar 4.32 Bagian Perangkat Ajar yang Paling Menarik Menurut
Pelajar
Jawaban Jumlah Persentase
Tampilan Layar 39 27 %
Soal Latihan 27 19 %
Kelengkapan Materi 25 18 %
Multimedia (Animasi & Video) 51 36 %
140
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa bagian
dari perangkat ajar yang paling menarik menurut sebagian besar jumlah
pelajar adalah multimediayang berupa animasi dan video. Kemenarikan
tampilan layar juga dipilih oleh sebagian besar pelajar lainnya.
Sedangkan lainnya memilih Kelengkapan Materi dan Soal Latihan
sebagai yang paling menarik.
8. Bagaimanakah menurut Anda multimedia yang ditampilkan pada
Perangkat Ajar Fisika ini?
Tabel 4.8 Tingkat Kebaikan Multimedia Pada Perangkat Ajar Fisika
Jawaban Jumlah Persentase
Sangat Baik 9 11 %
Baik 37 46 %
Biasa Saja 25 31 %
Buruk 6 8%
Sangat Buruk 3 4 %
141
Gambar 4.33 Tingkat Kebaikan Multimedia Pada Perangkat Ajar Fisika
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar jumlah pelajar menganggap multimedia yang ada pada perangkat
ajar fisika ini sudah baik. Sebagian bahkan mengatakan sangat baik.
Sejumlah kecil pelajar yang menganggap bahwa multimedia yang
ditampilkan perangkat ajar fisika ini buruk bahkan sangat buruk.
Sedangkan sejumlah lain menanggapi biasa saja.
9. Seberapa besarkah perangkat ajar fisika ini membantu Anda untuk
memahami materi fisika yang diajarkan?
142
Tabel 4.9 Tingkat Keberhasilan Perangkat Ajar Dalam Memahami Materi
Fisika
Gambar 4.34 Tingkat Keberhasilan Perangkat Ajar Dalam Memahami
Materi Fisika
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar jumlah pelajar merasa terbantu dalam memahami materi fisika
Jawaban Jumlah Persentase
Sangat Membantu 10 12 %
Membantu 39 49 %
Biasa Saja 20 25 %
Kurang Membantu 7 9 %
Tidak Membantu 4 5 %
143
dengan menggunakan perangkat ajar ini. Sebagian bahkan merasa sangat
terbantu. Hanya sejumlah kecil pelajar yang menganggap bahwa
perangkat ajar fisika ini kurang membantu dan bahkan tidak membantu
sama sekali. Sedangkan sejumlah lain ada yang memberikan tanggapan
biasa saja terhadap perangkat ajar fisika ini.
10. Bagaimana tingkat kemudahan penggunaan perangkat ajar fisika ini
menurut Anda?
Tabel 4.10 Tingkat Kemudahan Penggunaan Perangkat Ajar Fisika
Jawaban Jumlah Persentase
Sangat Mudah 33 41 %
Mudah 24 30 %
Biasa Saja 13 16 %
Sulit 7 9 %
Sangat Sulit 3 4 %
144
Gambar 4.35 Tingkat Kemudahan Penggunaan Perangkat Ajar Fisika
Berdasarkan tabel dan gambar diatas, dapat disimpulkan bahwa sebagian
besar jumlah pelajar dapat menggunakan perangkat ajar fisika ini dengan
sangat mudah. Hanya sebagian kecil pelajar yang merasa kesulitan
menggunakan perangkat ajar fisika ini.
4.4.2 Evaluasi Wawancara
Untuk mengetahui apakah perangkat ajar fisika yang dirancang
sudah memenuhi kebutuhan Guru Fisika, penulis kembali melakukan
wawancara dengan guru fisika SMP Tarakanita 2.
Berikut adalah hasil wawancara dengan guru fisika SMP
Tarakanita 2 Pluit, Jakarta.
145
Tabel 4.11 Draft Wawancara II
Nama : Kristin Mikasih
Jabatan : Guru Fisika
Tanggal Wawancara : Senin, 5 Januari 2009
Jam Wawancara : 09.30 WIB
Tempat : SMP Tarakanita 2 Pluit
1. Bagaimanakah tampilan dan fungsi yang ada pada perangkat ajar ini
menurut Ibu?
Menurut saya, tampilan perangkat ajar ini sudah baik. Animasi yang
ditampilkan cukup kreatif dan tidak membosankan walaupun
sederhana. Desain dan tampilan perangkat ajar ini menurut saya sudah
menarik secara keseluruhan. Fungsi yang ditampilkan juga sudah
lengkap dan sangat berguna untuk saya mengajar di kelas.
2. Bagaimana minat murid terhadap mata pelajaran fisika setelah Ibu
menggunakan perangkat ajar ini sebagai inovasi pembelajaran?
Pada saat saya menggunakan perangkat ajar fisika, para siswa
menunjukkan antusiasme yang cukup baik. Karena mereka belum
pernah mendapatkan inovasi belajar dengan model seperti ini. Khusus
untuk pelajaran saya, mereka jadi lebih terlihat bersemangat daripada
sebelumnya.
3. Apakah kesulitan Ibu dalam mengejar materi Ujian Nasional dapat
146
terbantu dengan menggunakan perangkat ajar ini sebagai media belajar
baru di kelas?
Tentu saja terbantu, terutama dalam hal menghemat tenaga dan waktu.
Saya tidak perlu lagi memberikan catatan di papan tulis, mereka dapat
mencatat semua materi yang ada di perangkat ajar ini. Terlebih untuk
evaluasi soal. Saya dapat memberikan ulangan tanpa perlu mencatat
soalnya di papan tulis lagi. Dengan begitu saya dapat menghemat
banyak waktu untuk mempersiapkan para siswa ke dalam Ujian
Nasional.
4. Bagian mana dari perangkat ajar ini yang paling menarik untuk siswa
menurut Ibu?
Sepertinya para siswa sangat menyukai bagian simulasi Video. Karena
mereka mendapatkan pengetahuan baru dan dapat menyegarkan
semangat belajar mereka. Ini dapat mengobati kejenuhan belajar para
siswa.
5. Apakah Ibu mengalami kesulitan dalam menggunakan perangkat ajar
fisika ini?
Sejauh ini saya belum mendapatkan kesulitan. Penggunaannya
tergolong cukup mudah dan dapat dipelajari dalam waktu singkat.
147
Dari hasil wawancara tersebut, secara ringkas informasi yang diperoleh
adalah sebagai berikut:
1. Pendapat umum mengenai perangkat ajar ini
Menurut Guru, perangkat ajar fisika ini daoat membantu siswa-siswi
mempelajari dan memahami materi yang disampaikan. Perangkat ajar
fisika ini dinilai baik, dimana cara pengoperasian perangkat ajar ini
mudah dilakukan, materi-materi yang disampaikan pun cukup jelas
dan dilengkapi dengan animasi-animasi dan suara yang mendukung
siswa untuk belajar dan tidak cepat jenuh dalam mempelajari Fisika.
Adanya fasilitas untuk menambah, mengubah, menghapus dan
menyimpan perubahan yang dilakukan pada soal evaluasi dinilai
sangat bermanfaat.
2. Kemudahan pengoperasian
Setelah menunjukkan kepada Guru cara pengoperasian perangkat ajar
ini, beliau berpendapat bahwa perangkat ajar ini mudah untuk
digunakan karena menu yang terdapat di dalamnya jelas, bahasanya
mudah dimengerti dan cara pengoperasiannya sederhana. Selain itu,
program perangkat ajar ini juga dilengkapi dengan panduan.
3. Kesesuaian materi dengan kurikulum
Materi-materi yang dimasukkan ke dalam perangkat ajar ini sudah
cukup memenuhi kurikulum pelajaran yang berlaku saat ini.
4. Manfaat perangkat ajar
148
Guru berpendapat bahwa perangkat ajar ini sangat bermanfaat, karena
dapat memotivasi para siswa untuk lebih bersemangat dalam
mengikuti mata pelajaran Fisika di sekolah, dan selain itu juga
membantu Guru dalam proses belajar mengajar di kelas.
4.4.3 Evaluasi IMK
1. Berusaha keras untuk konsisten
Tombol dengan bentuk, ukuran, dan warna yang sama dalam tiap
layar. Dapat dikatakan, sistem ini telah berjalan dengan konsisten.
Gambar 4.36 Tombol Pada Layar Menu Teori
Gambar 4.37 Tombol Pada Layar MATERI
149
Gambar 4.38 Tombol Pada Layar Menu Simulasi
Gambar 4.39 Tombol Pada Layar Simulasi Listrik
Gambar 4.40 Tombol Pada Layar Evaluasi
Gambar 4.41 Tombol Pada Layar Panduan
150
2. Memungkinkan frequent user menggunakan shortcuts
Jika user ingin melakukan aksi tertentu maka user dapat melakukan
interaksi yang lebih singkat yang dapat diperoleh menggunakan
shortcut. Misalnya pada hasil evaluasi, jika user ingin mengulang
kembali evaluasi maka user dapat langsung memilih tombol “Ulang
Evaluasi”.
Gambar 4.42 Shortcut Pada Layar Hasil Evaluasi
3. Memberikan umpan balik yang informatif
Bila user melakukan suatu kesalahan maka akan ditampilkan pesan
yang akan memberitahu user apa kesalahan yang telah dibuatnya,
misalnya waktu mengisi username dan password, jika tidak diisi
atau user melakukan kesalahan pengetikan, maka akan ditampilkan
pesan yang sesuai dengan kesalahan.
151
Gambar 4.43 Pesan Kesalahan Pada Layar Login
4. Merancang dialog untuk menampilkan keadaan akhir
Jika user melakukan perubahan data, misalnya dihapus, ditambah
atau disimpan maka setelah menekan tombol yang sesuai untuk
melakukan aksi yang diinginkan, sistem akan menampilkan pesan
bahwa aksi yang diinginkan telah selesai dilaksanakan.
Gambar 4.44 Pesan Keberhasilan Tambah Soal
152
Gambar 4.45 Pesan Keberhasilan Edit Soal
Gambar 4.46 Pesan Keberhasilan Delete Soal
5. Memberikan penanganan kesalahan yang sederhana
Apabila terjadi kesalahan pengetikan username atau password maka
sistem akan menampilkan pesan yang menunjukkan kesalahan
tersebut.
153
Gambar 4.47 Pesan Kesalahan Pada Layar Login
6. Mengizinkan pembalikan aksi (undo) dengan mudah
Tersedia fasilitas bila user secara tidak sengaja masuk ke dalam
suatu layar yang tidak diinginkannya, atau bila user ingin kembali ke
layar sebelumnya.
Gambar 4.48 Tombol Kembali Pada Layar Login
Gambar 4.49 Tombol Kembali Pada Layar Menu Teori
154
Gambar 4.50 Tombol Kembali Pada Layar Menu Simulasi
7. Mendukung internal locust of control (pemakai menguasai sistem
atau inisiator, bukan responden)
Pada saat user menjalankan sistem maka userlah yang memegang
kendali untuk menguasai dan mengoperasikan sistem sesuai dengan
keinginannya, sedangkan sistem hanya menjalankan perintah /
merespon aksi yang dilakukan oleh user.
Gambar 4.51 Intro
155
Gambar 4.52 Menu Utama
8. Mengurangi beban ingatan jangka pendek
Telah disediakan panduan pemakaian program untuk membantu user
dalam pemakaian aplikasi ini.
Gambar 4.53 Informasi Layar Panduan