BAB 3

download BAB 3

of 5

description

referat

Transcript of BAB 3

BAB IIIKERANGKA KONSEP

A.Dasar Pemikiran Variabel PenelitianPrestasi belajar dipengaruhi oleh faktor internal dan faktor eksternal. Faktor internal berasal dari dalam diri siswa, yaitu faktor fisiologis dan faktor psikologis. faktor fisiologis adalah faktor yang berhubungan dengan kesehatan atau kondisi badan siswa, sehingga apabila kondisi badan siswa terganggu tentunya akan mempengaruhi prestasi belajarnya. Oleh karena itu, kondisi badan harus dijaga agar selalu dalam kondisi yang sehat dan prima. Faktor psikologis juga merupakan salah satu faktor internal yang dapat mempengaruhi prestasi belajar siswa, faktor psikologis ini berkenaan dengan kondisi kejiwaan siswa.Faktor eksternal merupakan faktor yang berasal dari luar individu yang dapat mempengaruhi prestasi belajar. Ada tiga bagian faktor eksternal yang berperan sangat penting yang dapat mempengaruhi prestasi belajar, yaitu keluarga, sekolah dan masyarakat di sekitarnya. faktor lingkungan keluarga dapat dilihat dari sosial ekonomi keluarga, pendidikan orang tua terutama pengetahuan mengenai kesehatan, perhatian orang tua dan suasana hubungan antara anggota keluarga. Dilihat dari faktor lingkungan sekolah yaitu mengenai sarana dan prasarana, kompetensi guru dan siswa, kurikulum, metode belajar, tempat bermainnya disekolah serta jajanan yang dikonsumsi di sekolah. Dari segi faktor masyarakat sendiri antara lain adalah sosial-budaya, partisipasi masyarakat terhadap pendidikan dan juga kesehatan lingkungan. Prestasi belajar yang dicapai oleh seorang siswa merupakan hasil interaksi dengan berbagai faktor yang berasal dari dalam diri siswa maupun faktor yang berasal dari luar. Salah satu faktor dari dalam diri siswa adalah minat belajar. Minat dapat mendorong seorang siswa untuk dapat belajar dengan baik. Siswa yang mempunyai minat belajar yang tinggi akan menghasilkan prestasi belajar yang tinggi pula, dimana siswa akan memperlihatkan adanya rasa senang, semangat dan mau belajar tanpa ada pengaruh dari siapapun.Dari keterangan di atas maka dapat disimpulkan bahwa seseorang yang berminat dalam belajar dapat dilihat dari proses kegiatan belajarnya. Adanya rasa senang dan semangat dalam belajar dapat dilihat dari frekuensi belajarnya.

B.Kerangka Teori

PRESTASI BELAJARNilai rata-rata raporFaktor FisiologisStatus GiziPenyakit Kecacingan Faktor PsikologisTingkat Kecerdasan

Keterangan :: Variabel yang diteliti: Variabel yang tidak diteliti: Variabel Independent

Penyakit KecacinganPRESTASI BELAJARC.Kerangka Konsep

D.Hipotesis Penelitian1.Hipotesis Nol (H0)Tidak terdapat hubungan antara prestasi belajar dengan kejadian penyakit kecacingan pada siswa sekolah dasar di Kecamatan Tamalate Kota Makassar.2.Hipotesis Alternatif (H1)Terdapat hubungan antara prestasi belajar dengan kejadian penyakit kecacingan pada siswa sekolah dasar di Kecamatan Tamalate Kota Makassar.E.Definisi Operasional1.Variabel DependentInfeksi kecacingan adalah infeksi cacing usus yang apabila dalam pemeriksaan tinja ditemukan telur cacing, larva atau cacing dewasa dengan menggunakan metode natif.Kriteria obyektif:a. Positif: Ditemukan telur atau larva cacing dalam tinja.b. Negatif: Tidak ditemukan telur atau larva cacing dalam tinja.2. Variabel IndependentPrestasi belajar adalah tingkat penguasaan yang dicapai siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan dalam pembelajaran. Prestasi yang dicapai oleh siswa merupakan gambaran hasil belajar siswa setelah mengikuti proses belajar mengajar dan merupakan interaksi antara beberapa faktor yang mempengaruhinya. Alat pengukuran:Nilai rapor siswa Cara pengukuran:Dilihat dari nilai rata-rata hasil belajar atau nilai semester akhir pada tiap siswa Hasil pengukuran:Prestasi belajar akan dikelompokkan menjadi :a. Prestasi Belajar Tinggib. Prestasi Belajar Rendah39