bab 1

2
TUGAS AKHIR Tinjauan Pustaka 1 BAB I PENDAHULUAN 1.1. Latar belakang Proses pelapisan Tembaga-Nikel dengan elektroplating adalah metode pelapisan tembaga dan nikel dengan cara memberikan beda potensial antara keduanya dalam suatu media larutan elektroplating. Proses pelapisan ini bertujuan untuk melindungi material khususnya logam baja karbon dari karat yang disebabkan oleh pengaruh udara atmosfir, dan menghasilkan benda-benda yang berasal dari bahan murah tetapi tampak indah dan tidak kalah kualitas akan ketahanan korosinya sehingga banyak produk yang terbuat dari baja karbon mendapat sentuhan akhir dengan pelapisan tembaga nikel melalui proses elektroplating. Namun demikian sekarang berkembang dan cenderung diterapkan pada peralatan industri maupun rumah tangga. Secara teoritis bahwa pelapisan logam besi dengan tembaga akan dapat berjalan dengan baik. Dan sebaliknya pelapisan logam besi dengan nikel akan berjalan susah/lambat menempel. Dasar perkiraan ini adalah beda potensial tembaga dan besi lebih tinggi sehingga memudahkan proses plating. Selain dari itu nikel merupakan bahan yang relatif mahal sehingga dalam industri orang berusaha mencari bahan-bahan pengganti ataupun berupaya agar nikel yang terbuang sesedikit mungkin. Usaha lain yaitu mencoba melakukan pelapisan pendahuluan pada benda yang hendak dilapis, dalam hal ini tembaga, sehingga disamping mengurangi pemakaian nikel juga menaikkan ketahanan terhadap korosi. Pada proses elektroplating tembaga nikel umumnya mempunyai masalah pada produk hasil elektroplating, yaitu sering didapati cacat berupa kurangnya kerekatan pada base metal. Disamping itu juga kurangnya kehalusan dan kerataan pada lapisan coatingnya. Sehingga banyak komponen yang harus diproses ulang yang menyebabkan pembengkakkan biaya produksi.

description

Formalitas

Transcript of bab 1

Page 1: bab 1

TUGAS AKHIR

Tinjauan Pustaka 1

BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar belakang

Proses pelapisan Tembaga-Nikel dengan elektroplating adalah metode pelapisan tembaga dan nikel dengan cara memberikan beda potensial antara keduanya dalam suatu media larutan elektroplating. Proses pelapisan ini bertujuan untuk melindungi material khususnya logam baja karbon dari karat yang disebabkan oleh pengaruh udara atmosfir, dan menghasilkan benda-benda yang berasal dari bahan murah tetapi tampak indah dan tidak kalah kualitas akan ketahanan korosinya sehingga banyak produk yang terbuat dari baja karbon mendapat sentuhan akhir dengan pelapisan tembaga nikel melalui proses elektroplating. Namun demikian sekarang berkembang dan cenderung diterapkan pada peralatan industri maupun rumah tangga.

Secara teoritis bahwa pelapisan logam besi dengan tembaga akan dapat berjalan dengan baik. Dan sebaliknya pelapisan logam besi dengan nikel akan berjalan susah/lambat menempel. Dasar perkiraan ini adalah beda potensial tembaga dan besi lebih tinggi sehingga memudahkan proses plating. Selain dari itu nikel merupakan bahan yang relatif mahal sehingga dalam industri orang berusaha mencari bahan-bahan pengganti ataupun berupaya agar nikel yang terbuang sesedikit mungkin. Usaha lain yaitu mencoba melakukan pelapisan pendahuluan pada benda yang hendak dilapis, dalam hal ini tembaga, sehingga disamping mengurangi pemakaian nikel juga menaikkan ketahanan terhadap korosi.

Pada proses elektroplating tembaga nikel umumnya mempunyai masalah pada produk hasil elektroplating, yaitu sering didapati cacat berupa kurangnya kerekatan pada base metal. Disamping itu juga kurangnya kehalusan dan kerataan pada lapisan coatingnya. Sehingga banyak komponen yang harus diproses ulang yang menyebabkan pembengkakkan biaya produksi.

Page 2: bab 1

TUGAS AKHIR

Tinjauan Pustaka 2

1.2. Permasalahan Permasalahan yang diangkat dalam penyusunan tugas akhir ini

dapat dirumuskan sebagai berikut: sifat kehalusan permukaan dan kerekatan lapisan nikel plating sangat dipengaruhi oleh besarnya densitas arus dan temperatur operasinya. Untuk itu perlu adanya kajian untuk menganalisa sampai sejauh mana pengaruh peningkatan densitas arus dan temperatur kerja coating nikel pada baja karbon AISI 1045 yang terlapisi Tembaga terhadap hasil adhesivitas dan kehalusan permukaan lapisan.

1.3. Batasan masalah

Untuk membatasi ruang lingkup penelitian ini, maka ditentukan batasan-batasan sebagai berikut :

1. Komposisi kimia larutan elektroplating dianggap sempurna. 2. Material spesimen dianggap homogen. 3. Penurunan tegangan selama proses plating diabaikan

1.4. Tujuan

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisa tingkat adhesivitas dan tingkat kehalusan permukaan lapisan terhadap peningkatan densitas arus dan temperatur operasi.

1.5. Manfaat penelitian

Manfaat dari penelitian ini adalah kita dapat menentukan densitas arus dan temperatur yang tepat dalam proses elektroplating Tembaga-Nikel pada baja karbon sehingga menghasilkan produk yang mempunyai kerekatan lapisan dan kehalusan permukaan yang baik tanpa mengurangi sifat ketahanan korosinya.