Atmosfer Mars
-
Upload
andalia-ayu-putry -
Category
Documents
-
view
7 -
download
0
description
Transcript of Atmosfer Mars
1. Pendahuluan
Para Ilmuwan NASA memiliki suatu program yang disebut The Mars
Exploration Program's Science. Dimana para ilmuwan berusaha untuk memahami
apakah Mars merupakan suatu planet yang dapat dihuni seperti planet bumi. Mars mirip
dengan Bumi dalam banyak hal memiliki banyak sistem yang sama yang menjadi ciri
planet bumi yang dihuni oleh kita, seperti ; Mars memiliki Atmosfer. Dengan kata lain
planet Mars memiliki sistem udara, air, es, dan geologi yang semuanya berinteraksi
menciptakan lingkungan Mars. Sekalipun Mars kini sangat dingin, kering dan udaranya
sangat tipis, tetapi di suatu waktu lampau pernah hangat dan lembab. Seandainya
ditemukan air pada bebatuan di bawah permukaannya, maka suatu waktu nanti mungkin
manusia bisa tinggal di sana. Oleh karena itulah penulis tertarik untuk mengambil tema
“Atmosfer di Planet Mars” untuk mengetahui bukti salah satu tanda kehidupan di mars.
2. Atmosfer
Atmosfer adalah lapisan gas yang melingkupi sebuah planet, termasuk bumi, dari
permukaan planet tersebut sampai jauh di luar angkasa. Di Bumi, atmosfer terdapat dari
ketinggian 0 km di atas permukaan tanah, sampai dengan sekitar 560 km dari atas
permukaan Bumi. Atmosfer tersusun atas beberapa lapisan, yang dinamai menurut
fenomena yang terjadi di lapisan tersebut. Transisi antara lapisan yang satu dengan yang
lain berlangsung bertahap. Studi tentang atmosfer mula-mula dilakukan untuk
memecahkan masalah cuaca, fenomena pembiasan sinar matahari saat terbit dan
tenggelam, serta kelap-kelipnya bintang. Dengan peralatan yang sensitif yang dipasang
di wahana luar angkasa, kita dapat memperoleh pemahaman yang lebih baik tentang
atmosfer berikut fenomena-fenomena yang terjadi di dalamnya.
Atmosfer Bumi terdiri atas nitrogen (78.17%) dan oksigen (20.97%), dengan
sedikit argon (0.9%), karbondioksida (variabel, tetapi sekitar 0.0357%), uap air,
dan gas lainnya.
Adapun fungsi atmosfer antara lain :
a. Atmosfer berperan sebagai sumber gas – gas penting yang digunakan dalam proses
kehidupan makhluk hidup di bumi. Oksigen misalnya, merupakan gas yang sangat
penting bagi kehidupan manusia dan makhluk lain di bumi. Demikian pula karbon
dioksida (CO 2), dan nitrogen (N2) yang terdapat dalam atmosfer, sangat diperlukan
dalam proses kehidupan tumbuhan di bumi.
b. Atmosfer berperan sebagai penyaring (filter) radiasi sinar matahari. Lapisan ozon
(O3) yang terdapat pada atmosfer membantu menahan radiasi sinar matahari yang
bisa berdampak merusak organ tubuh atau bahkan mematikan makhluk hidup di
bumi.
c. Atmosfer sebagai penyangga (buffer) suhu di bumi. Gas dan uap air yang terdapat
pada atmosfer menyerap dan meneruskan atau memantulkan radiasi yang
diterimanya. Proses penyanggaan oleh atmosfer membantu menyangga stabilitas
suhu di bumi sehingga suhu di bumi menjadi tidak terlalu panas pada siang hari
ataupun terlalu dingin pada malam hari.
d. Atmosfer merupakan pengatur kelestarian proses cuaca dan iklim di bumi. Sebagian
daur hidrologi (pembentukan awan dan hujan) yang merupakan faktor yang sangat
berpengaruh bagi cuaca dan iklim di bumi berlangsung di atmosfer bumi.
3. Atmosfer di Mars
Salah satu yang membuat para ilmuan tertarik untuk meneliti mars lebih lanjut adalah
karena adanya tanda-tanda kehidupan di planet mars. Salah satunya adanya atmosfer
yang bagi bumi sangat mendukung untuk kelangsungan hidup di bumi. Lalu, apakah
atmosfer mars ini bisa memperkuat adanya indikasi kehidupan disana?
a. Atmosfer Mars Milyaran Tahun Lalu
Banyak hal baru yang ditemukan di Mars mengundang perhatian para
ilmuwan. Seperti halnya dilansirIrishtimes, Kamis 20 Juni 2013, ilmuwan yakin
atmosfer Mars memiliki oksigen lebih banyak dari Bumi sekitar miliaran tahun
lalu. Keyakinan itu berdasarkan pengujian meteor dan bebatuan di planet Merah,
yang menunjukkan oksigen sudah mempengaruhi batuan itu sejak empat miliar
tahun yang lalu. Sementara di Bumi, setidaknya selama 1,5 miliar tahun, oksigen
tidak terbangun dalam jumlah yang cukup di atmosfer.
Ilmuwan membandingkan meteor asal Mars yang telah jatuh ke Bumi dan
data bebatuan yang diperiksa kendaraan ruang angkasa badan antariksa AS
(NASA), Spirit. Hasil pemeriksaan tersaji, komposisi batuan Mars berlimpah
oksigen awal dalam sejarah Mars. Spirit sebelumnya telah mengeksplorasi bagian
Mars yang sangat kuno. Wilayah ini diketahui mengandung batuan yang berusia
lebih dari 3,7 miliar tahun. Setelah diteliti, batuan Mars itu mengandung tanda
paparan awal oksigen sebelum terdaur ulang, yaitu tertarik ke dalam bagian dasar
perut planet dan kemudian dimuntahkan letusan gunung berapi.
Di sisi lain, meteor gunung berapi Mars memang berasal dari bagian dalam
planet, yang kurang terpengaruh oksigen. Meteor Mars diduga kuat meluncur ke
Bumi setelah terlempar ke ruang angkasa akibat letusan besar. Hasil riset yang
dipublikasikan dalam Jurnal Nature ini mengindikasikan kemungkinan adanya
kehidupan di Mars pada masa lalu. Namun, masih terlalu dini untuk memastikan
adanya kehidupan serupa di Bumi miliaran tahun lalu di Mars.
Pada masa awal Bumi, secara bertahap atmosfer diisi dengan oksigen bebas
oleh fotosintesis mikroba. Ilmuwan menyebutnya dengan Peristiwa Oksigenisasi
Besar atau Great Oxygenation Event (GOE). Memang hubungan antara oksigen
dan kehidupan di Mars kurang pasti saat ini. Oksigen bisa diproduksi secara
biologis atau oleh reaksi kimia di atmosfer.
Bernard Wood, Kepala Peneliti Profesor Oxford University mengatakan
bahwa implikasinya adalah Mars memiliki atmosfer yang kaya oksigen pada suatu
waktu, sekitar empat miliar tahun yang lalu, jauh sebelum oksigen pada atmosfer
Bumi sekitar 2,5 miliar tahun lalu. Karena oksidasi yang memberi warna khusus
Mars, oksigen planet Merah jadi basah, hangat, dan berkarat selama miliaran
tahun sebelum atmosfer Bumi menjadi lebih kaya oksigen.
b. Atmosfer Mars Saat Ini
Saat ini lapisan atmosfer Mars saat ini 100 kali lebih tipis dibandingkan
dengan lapisan atmosfer Bumi. Para ilmuwan menduga pada masa lalu kondisi
lingkungan Mars mungkin berbeda, dengan ketersediaan air tetap dan atmosfer
yang tebal.
Misi Mars Atmosphere and Volatile Evolution (MAVEN) NASA akan
menyelidiki kemungkinan hilangnya bagian atas atmosfer saat tiba di Planet
Merah itu pada 2014. Dengan sedikit "hirupan" atmosfer Mars, instrumen analisis
sampel Mars juga melakukan penelitian untuk mencari gas metana di Mars. Hasil
penelitian awal menunjukkan bahwa hanya ada sedikit hingga tak ada metana,
prekusor kimia penting bagi kehidupan yang di Bumi bisa dihasilkan oleh proses
biologis atau nonbiologis.
Adapun komposisi atmosfer mars saat ini adalah
Tekanan Permukaan 0,6–1,0 kPa
Komposisi 95,72% Karbon dioksida
2.7% Nitrogen1.6% Argon0.2% Oksigen0.07% Karbon monoksida
0.03% Uap air
0.01% Nitrogen monoksida
2.5 ppm Neon
300 ppb Krypton
130 ppb Formaldehida
80 ppb Xenon
30 ppb Ozon
10 ppb Metana
c. Kemungkinan Atmosfer Mars pada Masa Mendatang
Jika dilihat dari perkiraan komposisi atmosfer mars saat ini, maka bisa dilihat
bahwa