Asuhan Kebidanan Ibu Nifas

21
ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS PADA Ny.S UMUR 29 TAHUN P 2 A 0 DENGAN NIFAS NORMAL DI BPS Ny. ARI GEMOLONG SRAGEN Tanggal /Jam Masuk : 12 Desember 2011/ 10.00 WIB Bidan : Bidan Aryanti : BPS Ny. ARI I. PENGKAJIAN Tanggal / jam : 12 Desember 2011/14.10 WIB A. Data Subyektif Identitas Pasien Nama Suami Nama : Ny. S Nama : Tn. R Umur : 29 tahun Umur : 30 tahun Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Suku/bangsa : Jawa/Indonesia Agama : Islam Agama : Islam Pendidikan : SMA Pendidikan : S1 Fisioterapi Pekerjaan : Swasta Pekerjaan : Swasta Alamat : Candirejo Rt 7 Kwangen, Gemolong 1. Alasan Datang Ibu mengatakan telah melahirkan bayinya pada tangal 12 Desember 2011 jam 12.10 WIB dan saat ini ibu mengatakan badannya lemas dan perutnya mules. 2. Riwayat kehamilan dan persalinan sekarang a. Para : 2, A : 0, Hidup : 2 b. Usia Kehamilan : 39 minggu

description

ASKEB

Transcript of Asuhan Kebidanan Ibu Nifas

ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS PADA Ny.S UMUR 29 TAHUN P2A0 DENGAN NIFAS NORMAL DI BPS Ny. ARI GEMOLONG SRAGEN

Tanggal /Jam Masuk: 12 Desember 2011/ 10.00 WIBBidan : Bidan AryantiTempat: BPS Ny. ARII. PENGKAJIANTanggal / jam: 12 Desember 2011/14.10 WIBA. Data SubyektifIdentitas PasienNama SuamiNama: Ny. SNama: Tn. R Umur: 29 tahunUmur: 30 tahunSuku/bangsa: Jawa/IndonesiaSuku/bangsa: Jawa/IndonesiaAgama: IslamAgama: IslamPendidikan: SMAPendidikan: S1 FisioterapiPekerjaan: SwastaPekerjaan: Swasta Alamat: Candirejo Rt 7 Kwangen, Gemolong

1. Alasan DatangIbu mengatakan telah melahirkan bayinya pada tangal 12 Desember 2011 jam 12.10 WIB dan saat ini ibu mengatakan badannya lemas dan perutnya mules.

2. Riwayat kehamilan dan persalinan sekaranga. Para: 2, A: 0, Hidup : 2b. Usia Kehamilan: 39 mingguc. Kelainan selama hamil: tidak adad. Tanggal persalinan: 12 Desember 2011 Jam : 12.10 WIBe. Jenis persalinan : normalf. Lama persalinan: Kala I= 7 jam Kala II= 15 menit Kala III = 10 menitKala IV= 2 jam g. Perdarahan: Kala I: - ccKala II: 100 ccKala III: 150 ccKala IV: 75 ccJumlah : 325 cch. Penyulit dalam persalinan : tidak adai. Penolong : Bidanj. Kelainan bawaan: tidak adak. Anak: hidup. TunggalBB: 3,2 KgPB: 50 cm3. Rawat Gabung: yaAlasan: untuk memudahkan bayi mendapatkan ASI dan mendekatkan ibu dengan bayinya.4. Riwayat Menstruasia) Menarche: 14 tahunb) Lama: 7 haric) Warna: Merah Segard) Siklus : 28 harie) Banyaknya: 3 - 4x ganti pembalut/harif) Keluhan: tidak adag) Amenorea: tidak ada5. Riwayat Perkawinana. Umur waktu menikah : 21 tahunb. Kawin berapa kali: Ibu mengatakan 1 kali menikahc. Lama perkawinan: Ibu mengatakan 8 tahun menikahd. Jumlah anak: Ibu mengatakan mempunyai 2 anak

6. Riwayat kesehatan a. Riwayat kesehatan sekarang: ibu mengatakan badannya lemas dan perutnya mules setelah persalinanb. Riwayat kesehatan yang lalu: Ibu mengatakan tidak menderita penyakit menurun ( ashma, DM ), menular ( TBC ), menahun ( jantung ) seperti seperti dada berdebar debar (jantung),sering makan,minum, dan kencing (DM), sesak nafas (Asma),tekanan darah >140/90 mmHg (Hipertensi). Sakit Kuning (Hepatitis), Kejang sampai keluar busa (Epilepsi) dan keputihan Gatal Gatal (PMS).c. Riwayat kesehatan keluarga: Ibu mengatakan dalam keluarganya tidak menderita penyakit menurun ( ashma, DM ), menular ( TBC ), menahun ( jantung ) seperti seperti dada berdebar debar (jantung),sering makan,minum, dan kencing (DM), sesak nafas (Asma),tekanan darah >140/90 mmHg (Hipertensi). Sakit Kuning (Hepatitis), Kejang sampai keluar busa (Epilepsi) dan keputihan Gatal Gatal (PMS).

7. Riwayat Kehamilan, Persalinan, Nifas Yang Lalu Hamil ke-KomplikasiTempat persalinanUKJenis persalinanPenolongNifasAnakKet

Lact perdarahaninfeksiJKBBPB

1

-BPS Ny. Ari

39mg

normalBidan arilancar--L3400 gram50 cm7 thn

8. Riwayat KBJENISLAMA PENGGUNAANKAPAN DROP OUTALASAN DROP OUT

KB Suntik 3 bulanan7 tahun2011Ingin mempunyai anak kedua

Rencana ber KB: Ibu mengatakan ada rencana ber-KB. Jenis Kontasepsi: KB Suntik 3 bulanan Kapan : Setelah bayinya lahir Tanggapan suami: Suami mendukung ibu untuk ber-KB. Jumlah anak yang diinginkan: 2 orang

9. Pola Pemenuhan Kebutuhan Sehari HariKEBUTUHANPOST

# Pola Makan Frekuensi Porsi Jenis makanan Makanan pantang Keluhan Merokok Minuman keras Minum jamu # Pola Minum Frekuensi Jenis Keluhan1 kali1 piringNasi, lauk,sayurTidak adaTidak adaTidakTidak Tidak

I kaliAir PutihTidak Ada

# Istirahat Lama Tidur Keluhan 1 jamTidak ada

# Personal Hygiene Mandi Keramas Sikat Gigi Ganti Pakaian KeluhanSibinBelumBelum1 kaliTidak ada

# Kehidupan seksual Frekuensi KeluhanBelum dikajiBelum dikajiBelum dikaji

# Eliminasi Frekuensi BAK Warna Bau Keluhan Frekuensi BAB Warna Bau Konsistensi Keluhan2 kaliKuning jernihKhasTidak adaBelumBelumBelumBelumBelum

10. Data Psikologi a. Tanggapan ibu terhadap kelahiran bayinyaIbu mengatakan sangat senang dengan kelahiran bayinya dan dapat lahir dengan selamat dan keadaan bayinya sehat.b. Tanggapan suami/keluarga atas kelahiran bayinyaSenang atas kelahiran bayinyac. Dukungan yang diberikan suami / keluargaSuami memberi dukungan mental pada ibu dan menyediakan kebutuhan ibu dan bayinya dan membantu urusan rumah tangga nanti.d. Rencana menyusui bayinya Ya, segera setelah bayinya lahir sampai berumur + 2 tahun.

11. Data Sosial Budayaa. Hewan Peliharaan: ibu tidak memiliki hewan peliharaan seperti kucing atau anjing di lingkuangan rumahnya.b. Lingkungan: bersih dan nyaman.c. Adat istiadat: Sepasaran (BBL) Selapanan (BBL)d. Hubungan antara manusia: Hubungan ibu dengan masyarakat baike. Hubungan dengan suami dan keluarga : baikf. Kegiatan sosial: Ibu aktif dalam kegiatan di kampong

12. Data SpiritualIbu mampu menjalankan ibadanya dengan baik seperti tekun pengkajian rutin, ibu aktif sholat 5 waktu13. Pengetahuan Ibua) Tentang Masa Nifas: ibu sudah mengetahui sedikit mengenai proses pada masa ifas seperti pemberian ASI, perawatan payudara, perawatan bayi baru lahir, dan lain lain.b) Tentang menyusui/makanan bayi:Manfaat ASI : ibu sudah mengetahui bahwa dalam ASI terkandung gizi yang lebih tinggi di banding susu formula. Perawatan payudara:ibu mengatakan bahwa ibu sudah mengerti tentang cara perawatan payudaraMakanan bayi:ibu mengatakan bahwa bayinya hanya boleh mendapatkan ASI saja samapi usia 6 bulan tanpa tambahan makanan apapun kecuali vitamin dan obat.c) Tentang Perawatan bayi : ibu mengatakan sudah mengetahui tentang caraperawatan bayid) Pengetahuan ibu tentang senam nifas : Ibu mengatakan kurang tahu e) Tentang alat KB: ibu sudah mengetahui tentang alat kontrasepsi.

B. Data Obyektif1. Pemeriksaan Fisika. Keadaan umum : BaikKesadaran : CMb. Vital Sign : TD : 120/70 mmHgN : 82 x/ menit S : 370CR : 22x/ menit c. BB sebelum hamil : 46 kgBB sekarang: 59 kgd. TB: 158 cme. LILA: 27 cm2. Pemeriksaan Fisika. Kepala dan Leher Rambut : warna hitam, bersih, pertumbuhan baik, kulit kepala tidak ada lesi Wajah : tidak ada oedem, simetris Mata : konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, tidak ada sekret Hidung: bersih, tidak ada polip, simetris, tidak ada secret Mulut: bersih, warna kemerahan, siemtris Gigi : gigi tidak ada caries, tidak ada karang gigi Gusi: warna kemerahan, tidak ada oedem Bibir: warna merah, ada kelembapan, simetris, tidak ada lesi Telinga:bersih,tidak ada serumen2. Leher: Kelenjar thyroid: tidak ada pembengkakanKelenjar Parotis: tidak ada pembengkakanBentuk: simetrisMassa: tidak ada massaKekakuan : tidak ada3. DadaAuskultasi jantung: normalAuskultasi paru: normalBentuk: simetris4. PayudaraPembesaran: AdaBentuk dan ukuran: SimetrisWarna: NormalKeadaan putting: MenonjolPengeluaran: AdaJenis: KolostrumHyeprpigmentasi: AreolaBenjolan: Tidak ada benjolan / massaNyeri: Tidak nyeriKGB Axila: tidak ada pembesaran

5. Abdomen:TFU: 2 jari di bawah pusatKontraksi: BaikKonsistensi: Teratur

6. Genetalia: Oedem: tidak ada oedem Varices: tidak ada varicesPPV: Warna Loche: Merah Jenis: Rubra Banyaknya: 1-2 kali ganti pembalut/hari, penuhnya 75 cc Bau: Khas DarahInfeksi: Tidak adaKelenjar Bartholini: tidak ada oedem, massa maupun cairan abnormal.7. Perineum dan Anus: Luka jahitan: tidak ada Keadaan luka: tidak infeksi Tanda radang: tidak ada radang Keadaan vulva: normal Anus: tidak haemorroid Kelainan: tidak ada8. Ekstremitas: Atas : Baik Bawah : Baik Oedem: tidak ada Varices: tidak ada Kuku jari: kemerahan Reflek patella: +/+9. Obat obatan yang dipakai:Etamox3 x 500 mg/ hariAsam Mefenamat3 x 500 mg/ hari10. Pemeriksaan Penunjang: tidak dilakukan pemeriksaan

II. INTERPRETASI DATATanggal / jam: 12 Desember 2011/ 14.15 WIB1. Diagnosa Kebidanan Ny. S P2A0 umur 29 tahun 2 jam post partum dengan nifas normal.Dasar Subyektif : ibu mengatakan telah melahirkan bayinyaa 2 jam yang lalu dan sekarang badannya masih lemas serta perutnya terasa mules.Dasar Obyektif : KU : BaikKesadaran : composmentisVS: T : 120/70 mmHg R : 22 x/menit N : 82 x/menit S : 370CTFU : 2 jari dibawah pxKontraksi uterus : keras, konsistensi uterus: teraturPPV : Lochea Rubra, Warna Merah, Banyaknya 75 cc.Pemeriksaan Payudara : Pembesaran: Ada Bentuk dan ukuran: Simetris Warna: Normal Keadaan putting: Menonjol Pengeluaran: Ada Jenis: Kolostrum Hyeprpigmentasi: Areola Benjolan: Tidak ada benjolan / massa Nyeri: Tidak nyeri2. Masalah Tidak adaIII. DIAGNOSA POTENSIAL dan ANTISIPASITidak ada IV. TINDAKAN SEGERA Tidak ada V. PERENCANAAN Tanggal/Jam : 12 Desember 2011/ 14.20 WIB1. Observasi KU ,VS, PPV. TFU, dan kontraksi uterus.2. Beritahu ibu tentang penyebab mules3. Anjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi dini.4. Beritahu ibu tentang cara menjaga personal hygine.5. Beritahu ibu cara menyusui yang benar6. Anjurkan ibu untuk menyusui bayinya sesuai kebutuhan.7. Anjurkan ibu untuk makan makanan yang bergizi seimbang.8. Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup.9. Berikan terapi.

VI. IMPLEMENTASI Tanggal/Jam : 12 Desember 2011/ 14.20 WIB1) Mengobservasi KU ,VS, PPV. TFU, dan kontraksi uterus.2) Memberitahu ibu tentang penyebab mules : disebabkan oleh adanya kontraksi dari uterus untuk kembali ke keadaan semula sebelum hamil.3) Menganjurkan ibu untuk melakukan mobilisasi diniseperti mulai miring, duduk dan benjalan jalan.4) Memberitahu ibu tentang cara menjaga personal hygine: Kebersihan mandi 2 x sehari. Saat setelah BAK / BAB mencuci vulva hingga bersih dari depan ke belakang. Mengganti pembalut bila penuh atau 2 3 x sehari.5) Memberitahu ibu cara menyusui yang benar: Bayi diletakkan di lengkung tangan ibu, telapak tangan ibu memegang bokong dan kepala bayi menghadap ke payudara ibu, perut bayi menempel perut ibu. Kepala, telinga dan bahu sejajr satu garis lurus. Oleskan sedikit air susu ibu ke putting susu ibu dan areola. Sangga payudara ibu dengan tangan, kemudian rngsang mulut bayi agar membuka dengan menggunakan putting susu ibu. Masukkanputting susu ibu dan sebagian areola segera setelah bayi membuka mulut. Perhatikan bayi selama menyusui agar tidak tersedak. Bila bayi sudah puas keluaran putting susu secara perlahan dengan menarik perlahan dagu bayi atau dengan memasukkan jari kelingking dari sisi mulut bayi. Oleskan sedikit air susu ibu ke putting dan areola dan biarkan sampai kering.6) Menganjurkan ibu untuk menyusui bayinya sesuai kebutuhan.7) Menganjurkan ibu untuk makan makanan yang bergizi seimbang.8) Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup.9) Memberikan terapi:Etamox3 x 500 mg/ hariAsam Mefnamat3 x 500 mg/ hari

VII. EVALUASITanggal/Jam : 12 Desember 2011/ 14.20 WIB1. KU : BaikKesadaran : composmentisVS: T : 120/70 mmHg R : 22 x/menit N : 82 x/menit S : 370CTFU : 2 jari dibawah pxKontraksi uterus : keras, konsistensi uterus: teraturPPV : Lochea Rubra, Warna Merah, Banyaknya 75 cc.2. Ibu sudah paham jika perutnya itu mules disebabkan karena adanya kontraksi rahim untuk kembali ke bentuk semula.3. Ibu sudah bisa miring, dudu dan berjalan jalan.4. Ibu bersedia untuk menjaga personal hygiene.5. Ibu sudah mengetahui cara menyusui yang benar.6. Ibu bersedia untuk menyusui bayinya sesuai keinginan dan kebutuhan bayinya.7. Ibu bersedia dan akan makan makanan yang bergizi seimbang.8. Ibu bersedia untuk beristirahat yang cukup.9. Terapi telah diberikan pada ibu.

DATA PERKEMBANGAN

Tanggal /Jam : 13 Desember 2011 / 07.00 WIB

I. Subyektif : Ibu mengatakan rasa mules di perutnya sudah berkurang Ibu mengatakan badannya sudah tidak lemas lagi. Ibu mengatakan sudah menyusui bayinya dan ASI yang keluar lancar Ibu mengatakan sudah mulai berjalan.

II. Obyektif: KU: BaikKesadaran : ComposmentisVS: T : 120 / 70 mmHg S : 36,5 0C N : 84 x / menitR : 24 x / menitTFU: 2 jari bawah pusatPayudara : pengeluaran ASI lancar, jenis kolostrumKontraksi uterus : keras, konsistensi teraturPPV : lochea rubra, warna merah, banyak 4- 6 x ganti pembalut, penuhnya 100 cc

III. Assesment : Ny. S P2A0 umur 29 tahun 2 jam post partum hari kedua dengan nifas normal. IV. Penatalaksanaaan: Tanggal / jam: 13 Desember 2011/ 07.30 WIBa. Observasi KU , VS, PPV, TFU, dan kontraksi uterus.Mengobservasi KU, VS, PPV, TFU dan kontraksi uterus.KU: BaikKesadaran : ComposmentisVS: T : 120 / 70 mmHg S : 36,5 0C N : 84 x / menit R : 24 x / menitTFU: 2 jari bawah pusatPayudara : pengeluaran ASI lancar, jenis kolostrumKontraksi uterus : keras, konsistensi teraturPPV : lochea rubra, warna merah, banyak 4- 6 x ganti pembalut, penuhnya 100 cc

b. Anjurkan ibu untuk terus menyusui bayinya secara on demand.Menganjurkan ibu untuk terus menyusui bayinya secara on demandIbu bersedia untuk menyusui bayinya secara on demandc. Anjurkan ibu untuk cukup istirahat, makan makanan yang bergizi dan minum yang cukup.Menganjurkan ibu untuk cukup istirahat, makan makanan yang bergizi dan minum yang cukupIbu bersedia ibu untuk cukup istirahat, makan makanan yang bergizi dan minum yang cukupd. Jelaskan pada ibu tentang tanda tanda bahaya pada masa nifas.Menjelaskan pada ibu tentang tanda tanda bahaya pada masa nifasTanda tanda bahaya pada masa nifas:1. Perdarahan dan pengeluaran abnormal.2. Sakit daerah perut atau punggung.3. Bengkak pada ekstremitas.4. Demam / muntah / sakit pada saat BAK.5. Sakit kepala terus menerus / penglihatan kabur / nyeri ulu hati.6. Perubahan pada payudara: payudara berubah enjadi merah, panas dan terasa sakit.7. Kehilangan nafsu makan dalam waktu lama.8. Rasa sakit / nyeri, kemerahan, panas disertai dengan area pada betis keras.9. Depresi ostpartum; perasaan sedih / tidak mampu mengasuh bayinya sendiri, perasaan letih, nafas terengah rengah.Ibu sudah mengetahui tanda tanda bahaya pada masa nifas.e. Jelaskan pada ibu tentang pendidikan kesehatan ASI Eksklusif.Menjelaskan pada ibu tentang pendidikan kesehatan ASI Eksklusif1. Pengertian ASI Eksklusif: pemberian ASI saja pada bayi sampai usia 6 bulan tanpa tambahan cairan ataupun makanan lain.2. Manfaat ASI eksklusif: Pada ibu: lebih hemat, melindungi dan mencegah kanker payudara, membentu menurunkan berat badan dan mengembalikan bentuk ideal tubuh ibu seperti sebelu hamil. Pada bayi: mudah dalam memberikan dan lebih higienis, relatif aman dan kemungkinan terjadi alergi.3. Cara Penerapan ASI Eksklusif : IMD selama 1 jam setelah kelahiran bayinya. ASI Eksklusif diberikan pada bayi hanya ASI saja tanpa makanan tambahan atau minuman. ASI diberikan secara on demand, setiap hari setiap malam. ASI diberikan tidak menggunakan botol, cangkir, maupun dot.4. Cara penyimpanan ASI: ASI dapat disimpan dalam botol gelas/ plastik, termasuk plastik klip 80 100 cc. ASI yang disimpan dalam frezer dan sudah dikeluarkan sebaiknya tidak digunakan lagi setelah 2 hari. ASI beku perlu dicairkan dahulu dalam lemari es 40C ASI tidak boleh dipanaskan.

5. Jenis ASI Kolostrum: pencahar yang membersihkan mekonium sehingga mukosa usu bayo baru lahir segera bersih dan siap menerima ASI, duhasilkan pada hari pertama sampai hari keempat. ASI Peralihan: ASI ini diproduksi pada hari kelimasampai hari kesepuluh, komposisi protein semakin rendah, sedangkan lemak dan hidrat arang semakin tinggi. ASI Matur: ASI yang disekresikan pada hari kesepuluh sampai seterusnya, ASI matur merupakan nutrisi bayi yang terus berubah disesuaikan dengan perkembangan bayi sampai enam bulan.f. Komposisi ASI: 1. Imunoglobulin: seperti IgA, IgM, IgD, dan IgE2. Lisozim: terdapat dalam ASI sebanyak 6 300 ml / 1000 ml, fungsinya bakteriostatik terhadap enterobakteria dan kuman gram (-)3. Laktoperiodase: membantu membunuh streptococcus4. lipase.: zat antivirus

Ibu sudah mengetahui tentang pendidikan kesehatan ASI Ekskluasif.