Assyifa a. Fernendes Patologi Tht
-
Upload
aghniajolanda -
Category
Documents
-
view
25 -
download
2
description
Transcript of Assyifa a. Fernendes Patologi Tht
PATOLOGI TELINGA, HIDUNG, TENGGOROK
ASSYIFA A. FERNENDES11.2014.184
TELINGA
1. Anak laki –laki usia 2 tahun nyeri di belakang telinga kanan sejak 1 hari SMRS
MASTOIDITIS
Mastoiditis : proses inflamasi pada rongga mastoid temporalEtiologi : Streptococcus pneumoniae
Anamnesis :- Riwayat otitis media (+) - Otalgia
Pemeriksaan fisik:- Demam- Edema, eritema, nyeri retroaurikular- Nyeri dan radang pada mastoid- Perubahan posisi pinna (daun telinga)- Penebalan periosteal
TERAPI :
- Sefalosporin generasi III (tanpa osteitis)- Sefotaksim- Seftriakson
- Mastoidektomi (dengan osteitis)
2. Pria 27 tahun mengeluhkan nyeri hebat pada telinga kanan terutama saat membuka mulut sejak 2 hari yang lalu
OTITIS EKSTERNA SIRKUMSKRIPTA
Definisi : infeksi pada folikel rambut di kulit 1/3 luar liang telinga, yang awalnya berupa folikulitis namun berlanjut hingga membentuk furunkel atau abses
Etiologi : Staphylococcus aureus
Anamnesis : - Otalgia hebat- Gangguan pendengaran- Otorea
Pemeriksaan fisik :- Tampak furunkel pada telinga- Sekret
Terapi :
- Salep antibiotik topikal- Dinding furunkel tebal : insisi dan drainase- Abses : aspirasi steril
- Antibiotik salep : ofloksasin - Antiseptik : asam asetat 2 – 5% dalam alkohol
3. Wanita 25 tahun, gatal pada telinga kiri sejak 2 hari SMRS, setelah berenang.
Otitis eksterna difus
Definisi : infeksi pada liang telinga 2/3 dalam
Etiologi : Pseudomonas aeruginosa
Anamnesis :- Sering berenang- Otalgia- Gatal di liang telinga- Telinga rasa penuh- Keluar sekret dan berbau- Gangguan pendengaran
Pemeriksaan fisik : - Otoskop :
- liang telinga sempit, eritema, edema- Sekret telinga berbau, tidak mengandung
lendir- Nyeri tekan tragus- Pembesaran dan nyeri tekan pada kgb
regional (periaurikuler, servikal anterior)
Terapi :
- Pembersihan atau debridement liang telinga- Antiseptik- Obat tetes telinga : antibiotik neomycin sulfat- (edema berat) tampon diolesi antibiotik topikal- Analgetik
4. Anak perempuan 9 tahun mengeluh nyeri hebat telinga kanan sejak tiga hari SMRS
OTITIS MEDIA AKUT
Definisi : radang pada sebagian / seluruh mukosa telinga tengah
Etiologi : Streptococcus pneumoniae
Stadium :- Stadium oklusi- Stadium hiperemis (presupurasi)- Stadium supuratif- Stadium perforasi- Stadium revolusi
Stadium supurasi
Stadium perforasi
5. Wanita 23 tahun mengeluh keluar air dari telinga sejak 1 bulan terakhir
OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK
Definisi : radang telinga tengah dengan perforasi membran timpani yang permanen disertai keluarnya sekret selama lebih dari 2bulan
Klasifikasi :1. OMSK tipe aman (benigna)2. OMSK tipe bahaya (maligna)
OMSK tipe bahaya (maligna)
OMSK tipe aman (benigna)
TERAPI :
1. Tipe aman- Aural toilet : H2O2 3% selama 3 – 5 hari- antibiotika topikal- Dengan indikasi :
- Mastoidektomi- Miringoplasti- Timpanoplasti
2. Tipe bahaya- Mastoidektomi
INDIKASI MASTOIDEKTOMI
• untuk mengobati mastoiditis yang sudah tidak respon terhadap antibiotika.
• melakukan operasi pada keganasan disekitar telinga.• Mencegah komplikasi lebih lanjut dari mastoiditis : meningitis, abses
otak, trombosis pada vena otak.• Kolesteatoma• dalam rangka memperbaiki trauma pada n. VII
6. Bayi usia 8 bulan,kemasukan serangga pada telinga kanan sejak 15 menit yang lalu
BENDA ASING DI TELINGA
TERAPI :- Binatang (hidup)
- Tampon basah- Obat anestesi lokal
- Ditarik dengan pengait
7. Pria 70 tahun mengeluh pendengaran berkurang pada kedua telinga, dan disertai nyeri bila intensitas suara ditinggikan
PRESBIKUSIS
Definisi : tuli sensorineural pada intensitas tinggi (1000Hz), simetris pada telinga kiri dan kanan.
Terapi :- Rehabilitasi : alat bantu dengar- Latihan mendengar (auditory training)- Latihan membaca ujaran (Speech reading)
8. Seorang wanita 26 tahun mengeluh pusing berputar yang berulang sejak 1 hari SMRS
Vertigo (Benign Paroxysmal Positioning Vertigo)
Definisi : sebuah perasaan berputar akibat gangguan keseimbangan perifer, mendadak muncul setelah perubahan posisi kepala
Terapi :1. Perasat Dix – hallpike2. Perasat side lying
1. Perasat dix-hallpike
2. perasat side-lying
HIDUNG
1. Anak usia 4 tahun keluar darah dari hidung sejak 5 menit yang lalu
EPISTAKSIS
Definisi : perdarahan yang berasal dari hidung
Etiologi :- Penyebab lokal : trauma, udara kering, cuaca dingin- Penyebab sistemik : penyakit hati, kelainan perdarahan,
obat – obatan, hipertensi, aterosklerosis- Idiopatik (10%)
Klasifikasi :- Epistaksis anterior- Epistaksis posterior
THERAPI
Tampon anterior atau tampon adrenalin
Tampon posterior atau tampon bellocq
2. Perempuan usia 23 tahun mengeluh hidung kiri tersumbat sejak 1 minggu SMRS, disertai nyeri pipi kanan
SINUSITIS (rinosinusitis)
Definisi : inflamasi pada mukosa hidung dan sinus paranasal
Klasifikasi (onset)- Akut : kurang dari 12 minggu- Kronik : lebih dari 12 minggu
Klasifikasi lokasi :- Sinusitis maksilaris- Sinusitis etmoid- Sinusitis frontal- Sinusitis sfenoid
3. Wanita 17 tahun mengeluh bersin – bersin terutama saat terpajan debu sejak 1 bulan SMRS
RHINITIS ALERGI
Definisi : inflamasi mukosa hidung dengan gejala bersin, rasa gatal, hidung tersumbat yang dipicu oleh reaksi hipersensitivitas tipe 1 setelah mukosa hidung terpapar dengan alergen
Klasifikasi rinitis :
Rhinitis alergi
Rhinitis vasomotor
4. Wanita 30 tahun mengeluh leher teraba benjolan sejak 5 hari SMRS disertai nyeri tenggorokan
KARSINOMA NASOFARING
Definisi : tumor ganas yang berasal dari epitel nasofaring
Etiologi : Epstein-Barr Virus (EBV), predisposisi genetik
TENGGOROK
1. Wanita usia 25 tahun mengelun nyeri tenggorok sejak 2 hari SMRS, disertai demam
FARINGITIS
Definisi : peradangan pada dinding faring yang disebabkan oleh virus (paling sering)
Gejala klinis - Viral : konjungtivitis, rinorea, batuk, suara serak,
demam subfebris- Bakteri : nyeri tenggorok, nyeri menelan, demam
2. Anak usia 10 tahun mengeluh nyeri saat menelan sejak 2 hari SMRS, disertai ngorok saat tidur
TONSILITIS
Definisi : peradangan pada tonsil palatina
Klasifikasi dan gejala : Tonsilitis viral : common cold disertai nyeri tenggorok Tonsilitis bakteri : nyeri tenggorok, nyeri waktu menelan, demam
yang tinggi, lesu, tidak nafsu makan, otalgia Tonsilitis difteri : suhu tubuh meningkat, tonsil membengkak ditutupi
bercak putih kotor yang semakin meluas Tonsilitis kronik : rasa mengganjal ditenggorok, nyeri menelan, napas
berbau (halitosis), tonsil membesar dengan permukaan tidak rata, kripta melebar yang berisi detritus
INDIKASI TONSILEKTOMI
1. Indikasi absolut- Timbulnya kor pulmonal karena obstruksi jalan nafas yang
kronik- Hipertrofi tonsil atau adenoid dengan sindroma apnea waktu
tidur- Hipertrofi berlebihan yang menyebabkan disfagia dengan
penurunan BB- Biopsi eksisi yang dicurigai keganasan- Abses peritonsil berulang atau abses yang meluas pada
jaringan sekitarnya
2. INDIKASI RELATIF
- Serangan tonsilitis berulang (walaupun sudah diterapi)
- Hiperplasia tonsil dengan obstruksi penelanan- Hiperplasia dan obstruksi menetap enam bulan
setelah infeksi- Radang tonsil kronik menetap yang tidak berespon
dengan medikamentosa
KONTRAINDIKASI
1. ISPA berulang2. Infeksi sistemik atau kronis3. Demam yang tidak diketahui penyebabnya4. Pembesaran tonsil tanpa gejala obstruksi5. Rinitis alergika6. Tonus otot yang lemah7. Sinusitis
Tonsilitis difteri
3. Seorang wanita 30 tahun mengeluh nyeri tenggorok disertai suara serak sejak 3 hari SMRS
LARINGITIS
Definisi : peradangan di daerah laring dan pita suara
Tanda & gejala :- Demam, batuk, odinofagia, sesak, rinorea, sesak nafas, nyeri tenggorokl- Gejala umumnya menetap 7 – 10 hari (akut), >3minggu (kronik)
THANKS