Asma dan PPOK Akut Terbaru

download Asma dan PPOK Akut Terbaru

of 33

Transcript of Asma dan PPOK Akut Terbaru

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    1/33

    Dr. Ade Rusmiati Sp P

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    2/33

    Asma

    Asma adalah penyakit heterogen, biasanya ditandai dengan inflamasi kronik saluranpernapasan. Dibedakan berdasarkan riwayat simtom respiratori seperti mengi, napaspendek, dada sesak, dan batuk yang terus bervariasi dan sering terjadi, bersamaandengan penyempitan saluran napas. [GINA 2014]

    PPOKPPOK adalah penyakit paru yang dapat dicegah dan diobati, ditandai oleh hambatanaliran udara yang tidak sepenuhnya reversibel, bersifat progresif dan berhubungandengan respons inflamasi paru terhadap partikel atau gas berbahaya, disertai efekekstraparu yang berkontribusi terhadap derajat beratnya penyakit. [GOLD 2014]

    Asthma-COPD overlap syndrome (ACOS)

    Sindrom overlap Asma PPOK ditandai dengan penyempitan saluran napas yangpersisten dengan beberapa gejala yang biasanya berkaitan dengan asma dan PPOK.ACOS dikenal sebagai sindrom gabungan dari Asma dan PPOK.

    GINA Updated 2014; GOLD Updated 2014

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    3/33

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    4/33

    Asma merupakan penyakit inflamasi kronisyang

    berhubungan dengan hiper-responsif saluran napas:

    Gejala & obstruksi

    saluran napas karena:

    Bronkokonstriksi

    Sumbatan mukus

    Udema mukosa

    Infiltrasi/aktivasi selinflamasi

    Remodelling:

    Peningkatan vaskularisasi

    Gangguan sel epitel

    Peningkatan massa otot

    polos saluran napas(hyperplasia)

    Penebalan membran basaliretikular

    Bousquet J et al. Am J Respir Crit Care Med 2000;161:17201745;

    GINA Report 2012 (www.ginasthma.org); Beckett PA et al. Thorax 2003;58:163174

    short-term consequences and long-term consequences

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    5/33

    Asma penyakit kronik salurannapas

    Penyempitan saluran napas

    Derajat bervariasi Inflamasi kronik

    Hiperreaktiviti saluran napas

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    6/33

    Makin cepat pengobatan

    dimulai, makin mudahmengatasi serangan

    Makin lama dan makin berat

    serangan makin sukarpengobatannya dan makin lamasembuhnya

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    7/33

    Riwayat gagal napas danpemasangan ventilator

    Pemakaian steroid sistemik yang

    lama Kunjungan ke UGD/ perawatan

    karena asma

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    8/33

    EksaserbasiAsma(serangan asma)

    Suatu episode dari sesak napas,

    batuk, mengi dan rasa tertekan didada atau kombinasi dari gejala-gejala tersebut yang terjadi secaraprogresif dan cepat

    Ref. GINA Updated 2008

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    9/33

    Menghilangkan obstruksi secepatmungkin

    Menghilangkan hipoksemia

    Mengembalikan faal paru ke normalsecepat mungkin

    Mencegah kekambuhan

    Mencegah kematian

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    10/33

    Inhalasi -2 agonis aksi singkat 2-4

    semprot tiap 20 menit dalam 1 jam pertama Setelah 1 jam pertama, dosis -2 agonis aksi

    singkat yang diperlukan tergantung dariberatnya serangan.

    Serangan ringan: 2 -4 semprot tiap 3 -4 jam,

    Serangan sedang: 6 -10 semprot tiap 1-2 jam

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    11/33

    Penilaian AwalAnamnesis, PF (auskultasi, penggunaan otot bantu napas, denyut jantung, frekuensi napas),

    APE atau VEP1 , saturasi oksigen, dan tes lain yang diperlukan

    Terapi Awal Inhalasi 2-agonis kerja cepat secara terus menerus selama 1 jam.

    Oksigen sampai tercapai saturasi O2 > 90% (95% pada anak-anak)

    Steroid sistemik jika tidak ada respons segera, atau jika pasien sebelumnya

    sudah menggunakan steroid oral atau jika derajat keparahan sudah berat

    Sedasi merupakan kontra-indikasi terapi asma eksaserbasi.

    Penilaian Ulang setelah 1 jamAPE, saturasi O2, tes lain yang diperlukan

    GINA Updated 2008

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    12/33

    Penilaian Ulang stlh 1 jam

    Derajat Sedang APE 60-80% dari yang diperkirakan

    Pem. Fisik : gejala sedang, penggunaanotot bantu pernapasan

    Oksigen Inhalasi 2-agonis dan anti-kolinergik

    setiap 60 menit

    Glukokortikosteroid oral Teruskan terapi 1-3 jam jika ada perbaikan

    Derajat Berat APE < 60% dari yang diperkirakan

    PF: gejala berat saat istirahat, retraksi dada

    Riwayat faktor resiko mendekati asma yang

    fatal Tidak ada perbaikan setelah terapi awal

    Inhalasi 2 -agonis dan anti-kolinergik

    Oksigen

    Glukokortikosteroid sistemik

    Magnesium IV

    Respons baikRespons tidak baik

    selama 1-2 jamRespons burukselama 1-2 jam

    lanjutan .

    Penilaian Ulang stlh 1-2 jam

    Ref. GINA Updated 2008

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    13/33

    Respons Baik

    Bertahan 60 menit setelah

    terapi terakhir

    PF : normal

    APE > 70%

    Tidak stres Saturasi O2 > 90%

    (95% pada anak-anak)

    Respons tidak lengkapselama 1-2 jam

    Pasien resiko tinggi

    PF: gejala ringan-sedang

    APE < 70% Saturasi O2 tidak membaik

    Respons jelekselama 1 jam

    Pasien resiko tinggi

    PF: gejala berat, kesadaran

    menurun, kebingungan

    APE < 30% PCO2 > 45mm Hg

    PO2 < 60mm Hg

    Perbaikan Tidak membaikKriteria bisa dipulangkan

    jika APE > 60% dari yang

    diperkirakan

    Kondisi tetap pada saat

    terapi oral / inhalasi

    Rawat di ICU

    Jika tidak ada perbaikan

    setelah 6-12 jam

    Pulangkan ke Rumah

    Lanjutkan 2-agonis inhalasi

    Pertimbangkan steroid oral Pertimbangkan inhaler

    kombinasi Edukasi pasien:

    Cara pakai obat yang benar

    Buat rencana aksi

    Follow-up teratur

    Rawat Rumah Sakit

    (acute care setting) Inh 2-agonis anti-kolinergik

    Steroid sistemik

    Oksigen

    Magnesium IV

    Monitor APE, saturasi O2 , nadi

    Rawat di ICU Inh

    2-agonis + anti-kolinergik

    Steroid IV

    Pertimbangkan 2 -agonis IV

    Oksigen

    Pertimbangkan teofilin IV

    Intubasi dan ventilasi mekanik

    jika perlu

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    14/33

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    15/33

    GOLD 2015

    COPD, a common preventable and

    treatable disease, is characterized by

    persistent airflow limitation that is

    usually progressive and associated with

    an enhanced chronic inflammatory

    response in the airways and the lung to

    noxious particles or gases

    Exacerbations and comorbidities

    contribute to the overall severity in

    individual patients

    GOLD 2015

    Updated 2015

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    16/33

    Eksaserbasi PPOK adalahkejadian akut yang ditandai denganmemburuknya simtom respiratori

    diluar kondisi normal sehari-hari dan

    menyebabkan perubahanpengobatan

    Apa itu Eksaserbasi dan mengapa

    penting

    Adaptasi dari GOLD 2015

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    17/33

    750.000 pasien PPOK di rawat inap tiap

    tahun di US1

    Biaya kesehatan langsung 70% untuk

    eksaserbasi PPOK2

    Angka kematian akut 10-15%3

    Angka kematian di tahun pertama pasca

    eksaserbasi berat 40% dan 70% di tahun ke

    54

    1. Mannino DM, et al. Respir Care. 2003; 48(12): 1185-91; 2. Sullivan SD, et al. Chest. 2000; 117(suppl):S5-S9;3.www.goldcopd.com; 4. thorax.bmjjournals.com/content/vol59/suppl_1/

    http://www.goldcopd.com/http://www.goldcopd.com/
  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    18/33

    Tan and NG Chest 2008; 133:517

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    19/33

    Adapted from: World Health Organization. Preventing chronic diseases: a vital investment. (2005) Available at:http://www.who.int/chp/chronic_disease_report/contents/en/index.html (accessed June 2009).

    The World Health Organization (WHO) projected that, in 2005, chronic respiratory disease

    would be the third-leading cause of deaths from chronic diseaseworldwide

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    20/33

    Severe COPDMild COPD

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    21/33

    Systemic Consequencesie, muscle wasting, cardiovascular disease, weight change,

    depression, osteoporosis, death

    Air trappingExpiratory flow limitation

    Hyperinflation

    Deconditioning Inactivity

    Reduced exercisecapacity

    Exacerbations

    COPD

    Breathlessness

    Quality of Life

    Decramer M et al. COPD 2008;5:235-256.

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    22/33

    Efek dari simtom

    Menurunnyakualitas

    hidup

    Konsekuensi Eksaserbasi PPOK

    Biaya perawatan

    lebih mahal

    Penurunan fungsiparu yang lebih

    cepat

    Risiko kematianmeningkat

    EKSASERBASI

    GOLD Updated 2014

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    23/33

    100%

    75%

    50%

    25%

    0%

    25 50 75Age (years)

    FEV1

    (%o

    fvalu

    eatage25)

    Moderate

    Severe

    VerySevere

    COPD

    Stages

    Diagnosis

    Treatment

    Adapted from Fletcher C and Peto R, BMJ 1977; 1:1645-1648. Imagery courtesy ODonnell D

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    24/33

    Antibiotik harus diberikan pada pasien dengan:

    1. Tiga gejala utama: Sesak bertambah

    Volume sputum bertambah

    Sputum berubah purulen

    2. Mechanical ventilation.

    2014 Global Initiative for Chronic Obstructive Lung DiseaseGINA Updated 2014

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    25/33

    Oxygen: titrasi untuk pasien hipoksemia targetsaturasi 88-92%

    Bronkodilator: Short-acting inhaled beta2-

    agonists +/- short-acting anticholinergics

    Kortikosteroid sistemik: memperpendek recoverytime, meningkatkan fungsi paru (FEV1) dan PaO2,dan menurunkan risiko kambuh, kegagalanterapi, hari rawat inap.GOLD Updated 2014

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    26/33

    Pengukuran gas pada arteri (di Rumah Sakit) : PaO2 < 8.0kPa dengan atau tanpa PaCO2 > 6.7 kPa ketika bernapasmenunjukkan gagal napas.

    Chest radiographs: berguna sebagai diagnosis banding

    Jumlah sel darah : identifikasi polycythemia, anemia ataubleeding.

    Biochemical tests: mendeteksi gangguan elektrolit,

    diabetes dan buruknya nutrisiSpirometric tests: tidak direkomendasikan selamaeksaserbasi

    2014 Global Initiative for Chronic Obstructive Lung DiseaseGINA Updated 2014

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    27/33

    Variable Spirometri Asma PPOK ACOS

    Normal FEV1 /FVC

    pre- atau post BD-

    Sesuai untuk Asma Tidak sesuai untuk

    diagnosis PPOK(GOLD)

    Tidak sesuai kecuali

    bukti lain adanya penyem-

    pitan saluran napas

    FEV1 =80% predicted Sesuai untuk Asma

    (kontrol bagus, atau interval

    simtom)

    Sesuai dengan GOLD

    kategori A atau B post -

    BD FEV1 /FVC 12% dan 400mL

    dari baseline

    Kemungkinan besar Asma Tidak biasa terjadi padaPPOK, dipertimbangkansebagai ACOS

    Sesuai dengan diagnosisACOS

    Post -BD FEV1 /FVC 12% dan 200mL

    Dari baseline (reversible

    airflow limitation)

    Kadang-kadang Umum terjadi jika FEV1rendah, dipertimbangkan

    sebagai ACOS

    Umum terjadi pada ACOSterutama jika FEV1 rendah

    FEV1

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    28/33

    Noninvasive ventilation (NIV) forpatients hospitalized for acuteexacerbations of COPD:

    Memperbaiki asidosis respiratorik

    Menurunkan frekuensi napas, tingkat keparahansesak, komplikasi dan lama rawat di RS.

    Menurunkan mortalitas dan kebutuhan terhadapintubasi + ventilasi mekanis.

    Global Strategy for Diagnosis, Management and Prevention of COPD

    Manage Exacerbations: Treatment Options

    2014 Global Initiative for Chronic Obstructive Lung DiseaseGOLD Updated 2014,

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    29/33

    Enhanced Benefit From 2Incorporating Pathways

    Salbutamol + Ipratropium

    ParasympatheticPathway

    AtroventBeta agonists

    Beta 2receptors Cholinergicreceptors

    SympatheticPathway

    Anti cholinergic

    +

    Gross N, et al. Respiration. 1998; 65: 354-362.

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    30/33

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    31/33

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    32/33

    TERIMA

    KASIH

  • 7/26/2019 Asma dan PPOK Akut Terbaru

    33/33