Anemia

download Anemia

of 56

description

Anemia

Transcript of Anemia

  • ANEMIAdr. I Komang Gde Arnawa

  • Pengertian:keadaan dimana jumlah sel darah merah, kadar Hemoglobin, dan volume pada sel darah merah (hematokrit) kurang dari keadaan normal. Sel darah merah mengandung hemoglobin yang memungkinkan mereka mengangkut oksigen dari paru-paru, dan mengantarkannya ke seluruh bagian tubuh.

  • Nilai Normal Hemoglobin :Infant (neonatus)= 14 22 gr/dl6 bulan = 11 14 gr/dlAnak (1 15 th) = 11 15 gr/dlDewasa : laki-laki = 14 18 gr/dl perempuan = 12 16 gr/dlNilai Normal Eritrosit :Laki-laki = 4,5 5,5 juta/lPerempuan= 4,0 5,0 juta/lNilai Normal Hematokrit :Laki-laki= 40 48%Perempuan= 37 43%

  • Tanda dan Gejala AnemiaAsimtomatik>>>terutama bila anemia terjadi dalam waktu yang lamaBila anemia terjadi dalam waktu yang lama, konsentrasi Hb ada dalam jumlah yang sangat rendah Lemas, letihLetargiNafas pendek atau sesak, terutama saat beraktfitasKepala terasa ringanpalpitasi

  • Tanda dan Gejala AnemiaPucat pada membrane mukosa, yaitu mulut, konjungtiva, kuku.Sirkulasi hiperdinamik, seperti takikardi, pulse yang menghilang, aliran murmur sistolikGagal jantungPerdarahan retinaGlossitis: terjadi pada pasien anemia megaloblastik, anemia defisiensi besiStomatitis angular: terjadi pada pasien anemia defisiensi besi.

  • Tanda dan Gejala AnemiaJaundis : terjadi akibat hemolisis, anemia megaloblastik ringan.Splenomegali: akibat hemolisis, dan anemia megaloblastik.Ulserasi di kaki: terjadi pada anemia sickle cellDeformitas tulang: terjadi pada talasemiaNeuropati perifer, atrofi optik, degenerasi spinal, merupakan efek dari defisiensi vitamin B12.Garing biru pada gusi (Burtons line), ensefalopati, dan neuropati motorik perifer sering terlihat pada pasien yang keracunan metal.

  • Anemia secara morfologi dibagi berdasarkan :Ukuran eritrositKadar Hb eritrosit

    yang dihitung berdasarkan rumus NER (Nilai Eritrosit Rata-rata) dari :kadar hemoglobin (gr/dl), jumlah eritrosit (juta/l) hematokrit (%)

  • MCV = Mean Corpuscular VolumeMCV = Ht x 10 fl (femtoliter) Jml E

    Normal = 82 92 fl

    MCH < N : mikrositik MCH = N : normositik MCH > N : makrositik

  • II. MCH = Mean Corpuscular Hemoglobin

    MCH = Hb x 10 pg (pikogram) Jml ENormal = 27 32 pg

    III. MCHC = Mean Corpuscular Hemoglobin Concentration

    MCHC = Hb x 100 % HtNormal = 32 38%

  • MCH dan MCHC menentukan kadar Hb dalam darah :

    < N: Hipokrom = N : Normokrom(MCHC > N hanya pada sferositosis)

  • Pembagian Anemia secara morfologi ada 3 :Anemia Mikrositik Hipokrom MCV, MCH & MCHC < N

    Ditemukan pada :- Anemia defisiensi besi (tersering)- Anemia sideroblastik- Anemia penyakit kronik- Thalassemia ( atau )- Defek kongenital sintesa Hb

  • 2. Anemia Normositik Normokrom MCV, MCH & MCHC = N

    Ditemukan pada :- Anemia hemolitik- Kegagalan sumsum tulang (aplasi)- Penyakit ginjal kronik- Leukemia- dll

  • 3. Anemia makrositik (normokrom) MCV > N, MCH & MCHC = N

    Ditemukan pada :- Anemia megaloblastik (defisiensi B12 & folat)- Anemia makrositik non megaloblastik (penyakit hati, myelodisplasia, dll)

  • Penyebab Anemia Hipokrom :Gangguan metabolisme & pemakaian besi :Anemia defisiensi besi (Fe)Anemia pd penyakit kronik

    Gangguan sintesa heme : Anemia sideroblastik herediterAnemia sideroblastik didapat:Primer myelodisplasiaSekunder toksik alkohol, Pb, obat-obatan, dll

    Gangguan sintesa rantai protein globin :Thalassemia Thalassemia

  • Penyebab Anemia :Anemia caused by blood lossAnemia caused by decreased or faulty red blood cell productionAnemia caused by destruction of red blood cells

  • Anemia Caused by Blood LossPerdarahan akut atau kronis. Perdarahan kronis dapat terjadi secara pelan dalam jangka waktu yang lama dan sering tidak terdeteksi. Perdarahan Gastrointestinal : ulcers, hemorrhoids, gastritis (inflammation of the stomach), and cancerPenguunaan nonsteroidal anti-inflammatory drugs (NSAIDS) such as aspirinor ibuprofendapat menyebabakan ulcers and gastritisMenstruasi yang berlebihan dengan waktu lama pada dan proses keganasan

  • Anemia Caused by Decreased or Faulty Red Blood Cell Production Kelainan atau kegagalan tubuh memproduksi RBC dapat menyebabkan anemia.Biasanya berhubungan dengan kekurangan minerals and vitaminsBeberapa anemia yang berhubunagn dengan kasus ini :Sickle cell anemiaIron-deficiency anemiaVitamin deficiencyBone marrow and stem cell problemsOther health conditions

  • Sickle cell anemia Karena adanya faktor genetikRed blood cells dengan crescent-shaped RDC rusak secara cepat sehingga umurnya pendek ,sehingga O2 tidak bisa terikat, crescent-shaped red blood cells memberi kerusakan pada blood vessels>>>nyeriMuncuk gejala ikterus

  • Iron-deficiency anemia Terjadi karena kekurangan mineral irond alam memproduksi hemoglobinDapat disebabkan oleh :An iron-poor diet : infants, children, vegetarianKebutuhan meningkat : pregnancy dan breastfeedingMenstruationDonor darah yang terlalu seringPenyakit digestive : Crohn's disease atau surgical removal pada small intestinePengaruh drugs dan caffein

  • Besi Tubuh :Didapatkan dari makanan, hanya 5 10% yang diserap melalui duodenum & jejunum proksimal

    Kebutuhan besi normal 1 mg/hr

    Pada penderita Anemia Def. Fe dibutuhkan 2 mg/hr

  • Bentuk-bentuk besi di dalam tubuh:

    Molekul FeBentuk FeTempatFungsiFe dlm diet

    Hb

    Transferin

    Ferritin

    HemosiderinFe+2/Fe+3

    Fe+2

    Fe+3

    Fe+3

    Fe+3Tr. Digest. Atas

    Eritrosit

    Serum

    Serum & jaringan

    SST & jar. lainHb, myoglobin, sistem enzim

    Mengikat O2

    Transport Fe

    Penyimpanan Fe

    Penyimpanan Fe

    RINA YUNIARTI, S.Farm, Apt

  • Anemia Def. Fe terjadi jika cadangan besi dlm tubuh habis total atau hampir total

    Pengurangan cadangan besi dan terjadinya An. Def. Fe timbul secara bertahap yaitu ada 3 tahap :1. Pengurangan cadangan besi- Besi SST / (-) - Ferritin serum - TIBC 2. Eritropoiesis dgn defisiensi besi- Hb dlm eritrosit yg dibentuk tanpa anemia nyata- Mikrositosis awal- Saturasi transferin 3. Anemia Defisiensi Fe- Sintesa Hb , ditandai dgn anemia & mikrositosis berat (MCV )- Anisositosis nyata

  • Pengertian dlm Anemia Def. Fe :Hemoglobin : normal terdiri dr heme yg mengandung Fe +2 psg rantai globin (22), dibentuk terutama dlm mitokondriaJenis Hb dlm darah :- Oxy Hb ikatan Hb dgn O2 (HbO2)- Deoxy Hb Hb tanpa O2- Carboxy Hb (HbCO) ikatan Hb dgn carbon monoksida- Sulf Hb (SHb)- Meth Hb ikatan Hb dgn Ferri (Fe+3)Fe serum : besi dlm sirkulasi yg berikatan dgn transferin, N:75 175 md/dlTransferin : dlm plasma Fe berikatan dgn transferin sbg transportasi 1 mg transferin mengikat 1,4 g FeUIBC = Unsaturated Iron Binding Capacity : kelebihan kemampuan transferin mengikat besiTIBC = Total Iron Binding Capacity : kemampuan total transferin mengikat besi TIBC = Fe serum + UIBC N : 300 360 g/dl, orang tua < 300 g/dLSaturasi transferin = Fe serum x 100% Normal saturasi : 33% (20 55%) TIBCFerritin : Cadangan besi dlm serum, N : 20 200 g/dL, anak : 7 140 g/dLNormal : laki-laki = 40 340 g/L, perempuan = 14 150 g/LPada defisiensi besi 0 12 g/L, pd kelebihan besi 340 - > 20.000 g/L

  • Skema diagnosis An. Def. FeHb , Ht , Eritrosit (Anemia)MCV (< N)MikrositikFe Serum (Ferritin)RendahNormalTinggiAn. Def. FeThalassemia/Hb-pathyAn. Peny. KronikAn. Sideroblastik Pem. SST tdk mutlak pd An. Def. Fe Pd setiap pem SST perlu dilakukan pewarnaan besi Elektroforesis Hb abnormal Besi SST abnormalPewarnaan besi SST(Ring Sideroblast)

  • Anemia Defisiensi Besi (Fe)Anemia mikrositik hipokrom yang tersering ditemukan

    Dari pemeriksaan lab. darah ditemukan :Hb MCV Ht denganMCH E MCHC

    MCV < 80 fl

  • Sediaan hapus darah tepi ditemukan :Ukuran eritrosit kecil (mikrosit) dibandingkan dengan ukuran limfosit kecil tidak sama besar (anisositosis)

    Warna eritrosit pucat (hipokrom) bagian pucat di tengah eritrosit > N (lbh besar dari 1/3 diameter eritrosit) pada keadaan berat, eritrosit sangat pucat (anulosit)

  • Pem. Sumsum Tulang :Selularitas : hiperselulerAktifitas seri eritropoietik meningkatDitemukan semua seri pematangan eritropoietik (dari rubriblast, prorubrisit, rubrisit & metarubrisit) dgn dominasi metarubrisit

  • RETIKULOSITPerlu diperiksa pada setiap penderita anemiaBentuk muda sblm jadi eritrosit di darah tepi Umur bbrp jam s/d 1 hari

    Sbg petunjuk thd aktifitas eritropoietik di SSTDiperlukan pewarnaan supravital dgn zat warna khusus (New Methylen Blue atau Brilliant Cresyl Blue) Normal di darah tepi : 5 15 atau 1 1,5%

    Berguna dlm follow up terapi Anemia def. Fe setlh terapi 1 minggu terjadi krisis retikulosit (kenaikan jumlah retikulosit sp 30%)

  • Vitamin-deficiency anemia Terjadi karena defisiensi vitamin B12 dan folate acid Termasuk : Anemia Megaloblastic terjadi defisiensi keduanyaAnemia Pernicious : absorbsi yang jelek dari vitamin B12 pade penyakit Crohn's disease, infeksi parasit pada intestinal, surgical removal, atu infeksi HIVDietary deficiency: pregnancy, certain medications, alcohol abuseKhusus selama kehamilan awal folic acid sangat diperlukan

  • Vitamin-deficiency anemia tingling, "pins and needles" sensation in the hands or feetPenurunan sensasi rabaProblem dalam proses berjalanKelemahan dan kekakuan tangan dan kakiDementiaHalusinasi, paranoid, dan schizophrenia

  • Anemia MegaloblastikAnemia makrositik yg ditandai dengan:Pe ukuran sel darah merahEtiologi karena abnormalitas hematopoisis dengan karakteristik dismaturasi nukleus & sitoplasma sel mieloid dan eritroid akibat gangguan sintesis DNA.

  • EtiologiDefisiensi asam folatAsupan kurangGangguan absorbsi (kongenital, didapat)Kebutuhan yg meGangguan metabolisme asam folatPe ekskresi

  • Defisiensi B12Asupan kurangGangguan absorbsiGangguan transport B12 Gangguan metabolisme B12 Lain-lainGangguan sintesis DNA kongenitalGangguan sintesis DNA didapat

  • Bone marrow and stem cell problems Beberapa jenis stem cells pada sumsum tulang akan berkembang menjadi sel darah merah. Jika stem sel berubah menjadi metastatic cancer cellsmakan akan terjadi anemiaTermasuk : Anemia Aplastik terjadi karena kekurangan cadangan atau tidak adanya stem cells Terjadi pada beberapa kasus seperti kerusakan bone marrow oleh medikasi, radiasi, kemoterapi, atau infeksi.Thalassemia terjadi karena red cells tidak bisa bermaturasi dan tumbuh buruk. Kelainan lain pada sumsum tulang

  • Anemia associated with other conditions Biasanya terjadi karena kekurangan hormon yang dibutuhkan dlm produksi sel darah merahSeperti :Advanced kidney diseaseHypothyroidismPenyakit kronis lain seperti : cancer, infection, lupus, diabetes, dan rheumatoid arthritisusia

  • Anemia Caused by Destruction of Red Blood Cells Terjadi jika sel darah merah mengalami stress dalam sistem sirkulasi, terjadi kerusakan yang cepat menyebabkan anemia haemolitikBeberapa kondisi yang menyebabkan anemia haemolitik seperti : sickle cell anemia dan thalassemiaProses infeksi, drugs, snake atau spider venom, Toxin , liver or kidney diseaseKelainan sistem imunVascular grafts, prosthetic heart valves, tumors, severe burns, chemical exposure, severe hypertension, dan clotting disordersenlarged spleen

  • Anemia Caused by Sudden Red Blood Cell DestructionGejala dari anemia jenis ini seperti :Nyeri abdominalBrown or red urineJaundiceSeizuresSymptoms of kidney failure

    RINA YUNIARTI, S.Farm, Apt

    RINA YUNIARTI, S.Farm, Apt

  • Pemeriksaan PenunjangTes darah tidak hanya menkofirmasi diagnosa tetap dapat mengetahui faktor penyebab. Complete blood count (CBC), untuk menilai jumlah , ukuran, volume, dan kadar hemoglobinBlood iron serum >>>ferritin levelLevels of vitamin B12 dan asam folatSpecial blood tests : immune attack, fragilitas sel darah merah, enzymes, hemoglobin, dan faktor pembekuanReticulocyte count, bilirubin, dan tes darah dan urin lain curiga hemolytic anemiasample of bone marrow.

    RINA YUNIARTI, S.Farm, Apt

    RINA YUNIARTI, S.Farm, Apt

  • Diagnosis Banding :

    An. Def. FeAn. Peny. KronikThalasemia / An. Sidero-blastikMCVMCHMCHCFe SerumTIBCFerritin serumCadangan besi SSTBesi eritroblastElektroforesis Hb (-)

    (-)

    N / N / N / NN(+)

    (-)

    NNNN(+)

    (+)

    abnormal, kdg2 N(+)

    Ringed sideroblastN

    RINA YUNIARTI, S.Farm, Apt

  • 1. Anemia Normositik NormokromUkuran dan bentuk-bentuk sel darah merah normal

    Jumlah hemoglobin normal (MCV normal, MCHC normal/normal rendah)

  • 1. Anemia Normositik NormokromPenyebab :Kehilangan darah akutHemolisisPenyakit kronik termasuk infeksiGangguan endokrinGangguan ginjalKegagalan sumsum tulangPenyakit-penyakit metastatic pasa sumsum tulang

  • 3. Anemia Mikrositik NomokromUkuran sel darah merah lebih kecil dari normalJumlah hemoglobinnya kurang dari normal (MCV kurang, MCHC kurang)Hal ini umumnya menggambarkan insufisiensi sintesa hem (besi), seperti pada anemia defisiensi besi, keadaan sideroblastik dan kehilangan darah kronik, atau gangguan sintesa globin, seperti pada talasemia (penyakit hemoglobin abnormal konginetal)

  • 2. Anemia Makrositik NomokromUkuran sel darah merah lebih besar dari normalNomokrom karena hemoglobinnya normal (MCV tinggi, MCHC normal)Penyebab :Gangguan atau terhentinya sintesa asam nukleat DNA seperti yang ditemukan pada defisiensi B12 dan/atau asam folat.

  • 3. Anemia Mikrositik NomokromPenyebab utama yang diperkiraan adalah :Meningkatnya kehilangan sel darah merahPenurunan atau gangguan pembentukan sel (diseritropolesis)

    Untuk menegakkan diagnosa anemia harus digabungkan pertimbangan morfologi.

  • Treatments for AnemiaPengobatan berdasarkan etiologi penyakitnyaAnemia Caused by Blood Loss kehilangan volume darah yang banyak,diterapi dengan cairan, blood transfusion, oxygen, dan iron membantu new red blood cells. Chronic blood loss dengan mencari sumber perdarahan dan menghentikan perdarahan, jika perlu treatment for iron-deficiency anemia.

  • Anemia Caused by Iron Deficiencyiron deficiency anemia>>supplements yang mengandung ferrousKelebihan intake besi bisa membahayakan>>fatigue, vomiting, diarrhea, headache, irritability, heart disease, dan joint problems.Keracunan besi paling sering pada anak anak dengan gejala dizziness, confusion, nausea, vomiting, and diarrheaSuplemen iron dengan makanan dapat mencegah efek samping

  • Mengatasi penyebab pendarahan kronikMisalnya : pada ankilostomiasis diberikan antelmintik yang sesuaiMemberikan preparat Fe

  • Anemia Caused by Problems of the Bone Marrow and Stem Cells. Lebih persistent dan sulit untuk diobati.Terapi anemia herediter, : thalassemia atau sickle sepesifik Transfusi darahMeskipun anemia aplastic dapat mengalami remisi spontan>>bone marrow transplantation.

  • Anemia Caused by Chronic Disease Anemia karena chronic kidney disease atau chemotherapy >>injeksi recombinant human erythropoietin (Procrit, Epogen, Aranesp). Erythropoietin : hormon yang menstimulasi produksi red blood cells di sumsum

    Anemia Caused by Increased Red Blood Cell Destruction anemia hemolytic Supportive treatment Transfusi darahSteroids plasmapheresis.Splenectomy Dialysisjika terjadi karena kerusakan ginjalbone marrow transplantation

  • Sickle Cell Anemia bone marrow transplantAlternatif obat hydroxyurea menstimulasi pembentukan bentuk alternatif dari hemoglobinNyeri daerah punggung dengan anti nyeri transfusions.

  • Anemia pada penyakit kronik/keganasanTerapi penyakit dasarnyaBila sudah parah dilakukan transfusi darah merah seperlunyaPemberian kobalt dan eritropoetin

  • Anemia Pernisiosa (defisiensi Vitamin B12)Pemberian vitamin B12 1000mg/hari selama 5-7 hari, diulang 1 kali tiap bulanAnemia karena perdarahanPerdarahan AkutMengatasi perdarahanMengatasi renjatan dengan transfusi darah atau pemberian cairan perinfusPerdarahan kronikMengobati sebab perdarahanMemberikan preparat Fe

  • Anemia HemolitikDisesuaikan dengan penyababnyaJika disebabkan karena toksis imunologik, maka diberikan obat sitostatik seperti klorambusil dan siklofosfamid

  • Anemia aplastikTransfusi darahAtasi komplikasi dengan antibiotik (mencegah infeksi)Pemberian kortikosteroid pada perdarahan akibat trombositopeniaAndrogen, seperti fluoks, mesteron, testosteroneEfek samping : virilisasi, retensi air dan garam, perubahan hati, amenoroeImunosupresif, seperti : siklosporin, globulin antitimositTransplantasi sumsum tulang

  • Obat-obat yang digunakan pada anemia adalah :Riboflavin (vitamin B2)Dosis : 10 mg/hari peroral atau imPiridoksin (vitamin B6)Sebagai co-enzim perangsang pertumbuhan HemTembagaDiberikan jika anemia defisiensi Cu, karena jika Cu kurang maka absorpsi Fe juga kurangCobaltFungsinya/mekanisme: merangsang pembentukan eritroentinDimana dapat meningkatkan absorpsi Fe di usus. Namun harus diwaspadai juga efek toksiknya.