Analisis Strategik: Lingkungan Internal
-
Upload
i-putu-indra-permana-wistawan -
Category
Documents
-
view
754 -
download
171
description
Transcript of Analisis Strategik: Lingkungan Internal
MANAJEMEN STRATEGIK
ANALISIS STRATEGIK :
INTERNAL ORGANISASI
3 HAL POKOK BAGI KEBERHASILAN STRATEGI1. Strategi harus konsisten
dengan lingkungan2.Strategi harus realistik - sesuai dengan kemampuan internal perusahaan3.Strategi harus dilaksanakan secara cermat
Analisis Internal>Analisis internal : mengidentifikasi dan
menentukan secara cermat kekuatan dan kelemahan perusahaan (Profil perusahaan )
>Kekuatan : kompetensi khusus (distinctive competence) yang memberikan keunggulan komparatif bagi perusahaan di pasar tempatnya bersaing
>Kelemahan : keterbatasan atau kekuarangan dalam sumber daya dan kapabilitas yang secara serius menghambat kinerja efektif perusahaan
PROSES PENGEMBANGAN PROFIL PERUSAHAAN
1. Identifikasi faktor strategik internalApa saja faktor-faktor strategik internal yang spesifik untuk perusahaan ( dengan melihat bidang fungsional atau rantai nilai)Mana dari faktor tersebut yang perlu dievaluasi lebih telitiIdentifikasi: menghasilkan daftar sejumlah (terbatas) sumber daya dan kapabilitas perusahaan.
2. Mengevaluasi faktor
PROSES PENGEMBANGAN PROFIL PERUSAHAAN
2. Mengevaluasi faktor strtegik internalAda 4 perspektif dasar yang dapat digunakan:- perbandingan dengan kinerja historis- memperhatikan tahap dalam evolusi industri- perbandingan dengan pesaing kunci- perbandingan dengan key success factors
dalam industri tempat perusahaan bersaing.
PROSES PENGEMBANGAN PROFIL PERUSAHAAN
Dari hasil evaluasi akan dapat ditentukan apakah
faktor strategik internal tersebut merupakan:- keunggulan bersaing (competitive
advantage)- faktor yang memberikan keunggulan bersaing bagi perusahaan, karenanya, menjadi landasan strategi
- Persyaratan bisnis pokok (basic bussiness requirement) - faktor-faktor yang merupakan kapabilitas penting bagi perusahaan dan persaingan, karenanya, bukan merupakan sumber potensial keunggulan strategik
PROSES PENGEMBANGAN PROFIL PERUSAHAAN- Kerentanan utama - faktor-faktor yang
menjadi kelemahan perusahaan ( perusahaan tidak memiliki keterampilan, pengetahuan atau sumber daya yang diperlukan untuk bersaing secara efektif)
3. Menyusun Profil perusahaan ( internal factors analysis summary)> menjadi masukan dalam formulasi strategi, setelah dipadankan dg. profil lingkungan eksternal (external factors analysis summary).
IDENTIFIKASI FAKTOR STRATEGIK INTERNAL
• ANALISIS BIDANG FUNGSIONAL -> FUNCTIONAL APPROACH
• ANALISIS RANTAI NILAI -> VALUE CHAIN ANALYSIS
ANALISIS BIDANG FUNGSIONALBidang fungsional pokok yang
dianalisis:- Bidang produksi - operasi- Bidang pemasaran- Bidang keuangan- Bidang sumber daya manusia- Manajemen - Penelitian dan pengembangan- Sistem informasi
BIDANG PRODUKSI-OPERASI
- Biaya dan ketersediaan bahan baku, hubungan dengan pemasok
- Sistem pengendalian persediaan- Lokasi fasilitas, tataletak peralatan,
fasilitas- Skala ekonomis- Efisiensi teknis fasilitas- Pemanfaatan sub-kontrak- Derajat integrasi vertikal, nilai tambah,
marjin laba
BIDANG PEMASARAN
Terdapat tujuh dasar fungsi pemasaran:• Analisis pelanggan, evaluasi kebutuhan, kemauan, dan keinginan
pelanggan dengan : survey pelanggan, analisis informasi konsumen, evaluasi strategi posisi pasar, mengembangkan profil pelanggan, dan menetapkan strategi segmentasi pasar yang optimal.
• Menjual produk dan jasa, terdiri dari beberapa aktivitas pemasaran seperti pemasangan iklan, promosi penjualan, pemberitaan atau hubungan masyarakat.
• Merencanakan produk dan jasa, meliputi: uji pasar, menentukan posisi produk dan merk, memberikan garansi, fitur produk, gaya dan mutu produk.
• Menetapkan harga• Distribusi: pergudangan, saluran, cakupan distribusi,lokasi ritel, alat
transportasi.• Riset Pemasaran: mengumpulkan, mencatat, menganalisis secara
sistematis.• Analisis peluang: Menilai biaya, manfaat dan resiko daripada keputusan
pemasaran.
BIDANG KEUANGAN/AKUNTANSI• Terdiri atas 3 keputusan dalam bidang
keuangan yaitu: keputusan investasi, keuangan, dan deviden.
• Keputusan Investasi (investment decision) juga disebut dengan capital budgeting.
• Keputusan keuangan berkaitan dengan menetapkan struktur modal terbaik bagi perusahaan (struktur pendanaan perusahaan)
• Keputusan deviden/Kebijakan dividen, menentukan jumlah dana yang ditahan dalam perusahaan dibandingkan dengan jumlah yang dibayarkan kepada pemegang saham.
• Hubungan dengan kreditur, investor, pemegang saham
• Kualifikasi manajer keuangan
• Fasilitas Litbang• Kualifikasi SDM di bidang litbang• Sumberdaya litbang• Komunikasi dan kordinasi dengan
bidang fungsi yang lain
BIDANG LITBANG
MANAJEMEN DAN SDM• Struktur organisasi• Sistem pengendalian organisasi secara
keseluruhan• Iklim organisasi, budaya organisai• Sistem perrancanaan strategik• Keterampilan, kapabilitas dan
perhatian manajemen puncak • Manajemen SDM• Tingkat keluar-masuknya karyawan• Skill dan pengalaman karyawan, dll
BIDANG SISTEM INFORMASI• Ketepatan waktu dan akurasi sistem
informasi untuk keputusan strategis dan taktis dan operasional
• Relevansi informasi• Informasi untuk mengelola masalah
kualitas dan layanan kepada pelanggan
• Kemampuan karyawan untuk menggunakan informasi yang tersedia
VALUE CHAIN ANALYSISdari Michel Porter
• Dalam analisis Rantai Nilai , aktivitas perusahaan dikelompokkan menjadi 2 :
• Aktivitas primer (the primary activities) : menyangkut penciptaan fisik produk/jasa, pemasaran, pelayanan purna jual
• Aktivitas pendukung (the support activities): Kegiatan perusahaan yang mendukung aktivitas primer
The Primary activities
• Inbound logistics : penanganan bahan baku ( pergudangan, pengendalian )
• Operations -> produktivitas peralatan dibanding kan dengan pesaing kunci, otomatisasi proses produksi, efektivitas sistem pengendalian produksi dsb.
• Outbound logistics: ketepatan dan efisiensi distribusi produk jadi dan jasa, efisiensi aktivitas pergudangan produk jadi.
The Primary Activities
• Marketing and Sales: efektivitas riset pasar, inovasi promosi penjualan dan periklanan, evaluasi saluran distribusi, kemampuan tenaga penjualan, image dan reputasi produk/jasa, loyalitas konsumen dsb.
• Customer service : layanan purna jual; perhatian terhadap komplin konsumen, reparasi, pelatihan dan pasokan suku cadang..
The support activities• Firm infrastucture: Manajemen umum,
perencanaan, keuangan, hukum• Human resource management: penarikan,
penempatan, pengembangan, pelatihan SDM dan masalah kompensasi
• Technology development: efektivitas litbang proses dan inovavsi produk , kualitas peralatan litbang, SDM
• Procurement: pembelian bahan baku, mencari pemasok baru, memonitor kinerja pemasok, proses pembelian mesin, peralatan dan bangunan, hubungan dengan pemasok.
Membuat matrik IFAS• Identifikasi dan tuliskan 5 - 10 faktor
internal kunci• Berikan bobot setiap faktor, mulai dari
1,0 (paling penting) sampai 0,0 ( paling tidak penting. Total bobot harus 1,0
• Setiap faktor, berikan peringkat/ rating mulai dari 1 (sangat buruk) sampai 4 (sangat baik) berdasarkan respon manajemen terhadap setiap faktor
• Bobot dan rating dikalikan, kemudian dijumlahkan, diperoleh total nilai terbobot.
ANALISIS INTERNAL: RESOURCES, CAPABILITIES & COMPETENCIES
Dra. Desak Ketut Sintaasih,M.Si
Komponen Analisis InternalSumber daya:- Berwujud- Tak berwujud Kemampuan:
Kumpulan sumber Sumber dari Daya
Kompetensi inti: Sumber kunggulan bersaing
sumber dari Keunggulan dasar bersaing yang
untuk berkesinambungan
jalan Daya saing
menujubenefit>cost
SUMBER DAYA• Segala sesuatu yang dapat dianggap sebagai
suatu kekuatan atau kelemahan organisasi; Kumpulan faktor-faktor yang tersedia, dapat dikendalikan atau dimiliki organisasi
• Sumber daya berwujud: sumber daya finansial (kapasitas peminjaman dana, kemampuan untuk menghasilkan dana internal)sumber daya fisik ( lokasi, kecanggihan peralatan, gedung, akses bahan baku/material)
SUMBER DAYA
sumber daya manusia (pengalaman, intelegensi, pandangan, kemampuan adaptasi, komitmen, dan loyalitas manajer dan karyawan organisasisumber daya organisasional (struktur pelaporan formal dan sistem perencanaan, pengendalian serta kordinasi formal)
•Sumber Daya tak Berwujud:Sumber daya teknologi, pengetahuan, budaya organisasi, reputasi dll.
KEMAMPUAN/CAPABILITIES• Kemampuan : mencerminkan kapasitas
organisasi dalam menggunakan sumber daya yang terintegrasi untuk mencapai apa yang diharapkan organisasi.
• Dasar utama bagi kemampuan organisasi adalah kemampuan dan pengetahuan karyawannya, sehingga nilai modal manusia dalam pengembangan dan penggunan kemampuan serta kompetensi inti menjadi penting.
• Kemampuan (capabilities) dapat dikembangan melalui 2 pendekatan:1. Pendekatan Bidang fungsional organisasi2. Pendekatan Value Chain
Pendekatan Bidang Fungsional
•Operasi/Produksi•Pemasaran•Sumber Daya Manusia•Penelitian dan Pengembangan•Sistem Informasi Manajemen•Filosofi PerusahaanSetiap bidang fungsional diteliti dan dibandingkan dengan kemampuan pesaing
Pendekatan Rantai Nilai (Value Chains)• Aktivitas perusahaan dibedakan menjadi aktivitas
Primer (Primary activities) dan Aktivitas Pendukung (Support activities)
• Primary activities :Purchased supplies and inbound logistics; operations; outbound logistics; sales and marketing; service.
• Support activities:• Product R & D; tecknology; system development;
human recuorses management; general management .Setiap aktivitas harus diteliti secara relatif dibandingkan dengan kemampuan pesaing.
KOMPETENSI INTI
• Kompetensi inti: sumber daya dan kemampuan organisasi yang merupakan sumber keunggulan strategik organisasi
• Kriteria keunggulan yang berkelanjutan:1. Kemampuan yang berharga (Valuable Capabilities): menolong organisasi memanfaatkan peluang dan/atau menetralisir ancaman lingkungan eksternal 2. Kemampuan yang langka (Rare Capabilities):Kemampuan yang dimiliki oleh sedikit, bila ada, pesaing saat ini maupun yang akan datang
3. Kemampuan yang tak dapat ditiru dengan sempurna (Imperfectly imitable capabalities):
kemampuan yang tidak dapat dikembangkan dengan mudah oleh organisasi/perusahaan lain (karena kondisi historis yang unik, kompleksitas sosial, hubungan antara kompetensi inti organisasi dan keunggulan bersaing tidak jelas satu sama lain)
4. Kemampuan yang tak dapat diganti (nonsubstitutable capabilities): kemampuan yang tidak memiliki ekuivalen strategis
Langkah-langkah dalam mengembangkan matrik IFAS (Internal Factor Analysis Summary:
1. Tentukan faktor-faktor sukses kunci (key succsess factors) intenal (identifikasi 10-20 faktor internal penting)
2.Beri bobot 0,0 (tidak penting) sampai 1,0 (terpenting pada setiap faktor. Bobot yang diberikan pada faktor internal menunjukkan kepentingan relatif dari faktor itu untuk sukses dalam lingkungan atau industri yang ditekuni organisasi/perusahaan. Jumlah dari semua bobot harus sama dengan satu (1,0)
Langkah-langkah dalam mengembangkan IFAS:
3.Berikan peringkat/rating 1 sampai 4 pada setiap faktor sukses kritis. Peringkat untuk faktor internal didasarkan pada keadaan perusahaan ( 1 = kelemahan utama; 2 = kelemahan kecil; 3 = kekuatan kecil; 4 = kekuatan utama
4.Setiap bobot faktor internal dikalikan rating masing-masing -> diperoleh nilai terbobot
5.Jumlahkan nilai terbobot semua faktor sehingga diperoleh nilai terbobot total untuk organisasi