ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA...

99
v ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA ISLAM DI RADIO WADI 102 FM BOGOR Skripsi Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi Islam (S.Kom.I) Universitas Islam Negeri SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA Oleh: Rosdiana 108051100028 KONSENTRASI JURNALISTIK FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA 1435 H/2013 M  

Transcript of ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA...

Page 1: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

v

ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI

TABLOID SUARA ISLAM DI RADIO WADI 102 FM

BOGOR

Skripsi

Diajukan Kepada Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi

Untuk Memenuhi Persyaratan Memperoleh

Gelar Sarjana Ilmu Komunikasi Islam (S.Kom.I)

Universitas Islam Negeri

SYARIF HIDAYATULLAH JAKARTA

Oleh:

Rosdiana

108051100028

KONSENTRASI JURNALISTIK

FAKULTAS ILMU DAKWAH DAN ILMU KOMUNIKASI

UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SYARIF

HIDAYATULLAH

JAKARTA

1435 H/2013 M

 

Page 2: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

 

Page 3: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

 

Page 4: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

LEMBAR PERNYATAAN

Bismillahirrahmanirrahim

Dengan ini saya menyatakan bahwa:

1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang diajukan untuk memenuhi

salah satu persyaratan memperoleh gelar strata 1 di Universitas Islam Negeri

(UIN) Syarif Hidayatullah Jakarta

2. Semua sumber yang saya gunakan dalam penulisan ini telah saya cantumkan

sesuai dengan ketentuan yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

3. Jika dikemudian hari terbukti bahwa karya ini bukan hasil karya asli saya atau

melakukan hasil jiplakan dari karya orang lain, maka saya bersedia menerima

sanksi yang berlaku di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Jakarta, 13 September 2013

Rosdiana

 

Page 5: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

ABSTRAK

Rosdiana

Analisis Produksi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam di Radio WADI

102 FM Bogor

Program radio harus dikemas sedemikian rupa, agar dapat menarik

perhatian orang sebanyak mungkin.Jumlah stasiun radio yang semakin banyak,

mengharuskan pengelola stasiun radio semakin jeli untuk membidik audiennya.

Setiap produksi program harus mengacu pada kebutuhan audien yang menjadi

target stasiun radio. Untuk itu radio Wadah Dakwah Islam (WADI) 102 FM

hadir untuk memenuhi kebutuhan pendengarnya dengan memiliki beragam materi,

salah satunya program Kupas Isi Tabloid Suara Islam di pagi hari.

Berdasarkan latar belakang di atas, maka penulis ingin mengetahui apa

saja yang menjadi isi siaran dari program Kupas Isi Tabloid Suara Islam di radio

WADI 102 FM Bogor? Dan bagaimanakah cara radio WADI 102 FM Bogor

memproduksi isi siarannya yaitu pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

yang ditinjau dari proses pra produksi, produksi, dan pasca produksinya?

Untuk memproduksi program yang sesuai dengan kebutuhan khalayak dan

sampai kepada tujuannya, maka dalam membuat sebuah program diperlukan

proses atau tahapan-tahapan agar pelaksanaanya sesuai dengan yang diharapkan.

Dengan pendekatan kualitatif dan metode deskriptif. Penulis berusaha meneliti

program Kupas Isi Tabloid Suara Islam dengan memaparkan proses pra produksi,

produksi, dan pasca produksi.

Pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam, materi yang disajikan untuk

memenuhi kebutuhan pendengarnya di pagi hari. Isi pada program Kupas Isi

Tabloid Suara Islam terbagi menjadi 2 segmen yang hadir setiap selasa pagi pukul

07.00-09.00. Proses pelaksanaan program berlangsung tidak begitu rumit mulai

dari pra produksi, produksi, dan pasca produksinya. Karena hal itu disesuaikan

dengan sifat radio yang segera dan langsung. Program Kupas Isi Tabloid Suara

Islam melengkapi kebutuhan akan informasi para pendengar setia WADI 102 FM

Bogor. Sehingga menjadikan keunggulan tersendiri sebagai siaran program yang

variatif, motivatif, dan edukatif.

Pada proses produksi program Kupas Isi Tabloid Suara Islam di radio

WADI 102 FM Bogor terdapat tiga tahapan yakni, tahap pra produksi, produksi,

dan pasca produksi sedangkan materi yang disiarkan adalah pemaparan materi

berita yang sedang berlangsung di masyarakat ataupun yang sedang mendapatkan

perhatian lebih di masyarakat termasuk berita utama (headline news). Maka dari

itu setiap program radio harus dilakukan sebaik dan semenarik mungkin, serta

mengacu pada kebutuhan audience sekaligus dapat memberikan manfaat sehingga

program tersebut dapat menjadi pilihan bagi khalayak.

i

 

Page 6: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

KATA PENGANTAR

Bismillahirrahmaanirrahim

Pertama-tama penulis panjatkan puji syukur Alhamdulillah kepada Allah

SWT atas segala nikmat dan karunia-Nya yang tak dapat terukur. Dan tak lupa

shalawat dan salam penulis sampaikan kepada junjungan kita Nabi Muhammad

SAW, semoga kita menjadi umat yang selalu mendapat syafaat dari beliau.

Penulis menyadari bahwa dalam menyelesaikan skripsi ini banyak sekali

pengalaman dan wawasan baru yang penulis dapatkan.Tidak dipungkiri, penulis

jugasempat mengalami kesulitan bahkan rasa kegundahan untuk menyelesaikan

skripsi ini. Namun, berkat doa, usaha, bimbingan dan motivasi yang mengiringi

berhasil membuat penulis menyelesaikan skripsi ini. Untuk itu dengan penuh

ketulusan hati, saya ingin menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-

besarnya kepada:

1. Bpk. Drs. H. Arief Subhan, MA selaku Dekan Fakultas Ilmu Dakwah dan

Ilmu Komunikasi, serta Wakil Dekan I Bpk. Drs. WahidinSaputra, MA, Wakil

Dekan II Bpk. Drs. Mahmud Jalal, MA, dan wakil Dekan III Bpk. Drs. Study

Rizal, LK, MA.

2. Dosen pembimbing, Ibu Dr. Fatmawati, M. Ag yang telah meluangkan waktu

di tengah padatnya kegiatan beliau untuk membimbing, memberi arahan,

semangat yang besar kepada penulis dalam tahapan pembuatan skripsi ini

dengan baik. Semoga Allah mempermudah setiap gerak langkah perjuangan

beliau dan senantiasa melimpahkan kebaikan, amin.

ii

 

Page 7: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

3. Ibu Rubiyanah, MA selaku Ketua jurusan Konsentrasi Jurnalistik dan Ibu Ade

Rina Farida, M.Si, selaku Sekretaris yang senantiasa membantu penulis dalam

berbagai hal, termasuk kemudahan menyelesaikan skripsi ini. Semoga segala

kebaikannya dibalas oleh Allah SWT, amin

4. Seluruh Dosen Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi UIN Syarif

Hidayatullah Jakarta yang telah memberikan Ilmu yang bermanfaat bagi

Penulis.

5. Pimpinan dan Staf Perpustakaan Utama maupun Perpustakaan Fakultas

Dakwah dan Komunikasi yang telah memberikan fasilitas dan bantuan untuk

mendapatkan referensi yang penulis butuhkan dalam penelitian skripsi ini.

6. Kepada orang tua tercinta, terutama untuk Alm. Ayah saya yang

menginginkan anaknya menjadi seorang Sarjana, dan ibunda yang selalu

mendukung dalam doa, kesabaran, keikhlasan, perhatian, dan kasih sayang tak

terbatas.

7. Untuk kakak terkasih dan keluarga Besar H. Nasuki yang selalu memotivasi

dan menguatkan penulis disaat lelah dan pesimis untuk menyelesaikan skripsi

ini, sehingga penulis dapat menyelesaikan skripsi ini.

8. Terimakasih untuk teman saya Silvan yang mau menemani penulis untuk

penelitian disaat sulitnya menemui pihak Radio yang bersangkutan, sampai

mengalami incident diperjalanan yang menghambat untuk penelitiaan.

Semoga kebaikannya dibalas oleh Allah SWT, amiin

iii

 

Page 8: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

9. Untuk teman-teman di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta khususnya kelas

Jurnalistik A angkatan 2008, Lia, Hida, Chintya, Dyas, Annisa, Suci, Fadillah

dan lainnya (sukses untuk semuanya)

10. Penanggung Jawab Radio WADI 102 FM Bogor Bapak Bagir Shahab,

Koordinator Siaran Kang Annas, dan semua pihak Radio WADI 102 FM

Bogor yang telah memberikan izin, bantuan, informasi, data dan lainnya

selama melakukan penelitian

11. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu persatu, yang telah

memberikan kontribusi terhadap penyelesaian skripsi ini

Akhir kata dari penulis, semoga segala bantuan dan motivasi yang

telah diberikan mendapatkan balasan dan ridha Allah SWT, Amin Ya

Robbal‘alamin…

Jakarta, 13 September 2013

Rosdiana

iv

 

Page 9: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

DAFTAR ISI

ABSTRAK…………………………………………………………………...……i

KATA PENGANTAR……………………………………………………..…….ii

DAFTAR ISI……………………………………………………………...………v

DAFTAR TABEL……………………………………………………….……...vii

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah………………………………………………1

B. Batasan dan Rumusan Masalah……………………………………….5

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian………………………………….…….6

D. Metodologi Peneltian ………………………………………………..7

1. Metode Penelitian ……………………………………….................8

2. Subjek dan Objek Penelitian…………………………………….....8

3. Teknik Pengumpulan Data…………………………………………9

4. Teknik Analisa Data ……………………………………………...10

5. Pedoman Penulisan……………………………………..………...10

E. Tinjauan Pustaka………………………………………….................10

F. Sistematika Penulisan………………………………………………..11

BAB II LANDASAN TEORI

A. Radio dan Sejarah Perkembangannya.…….………………………...13

B. Program Radio……………………………………………………….23

C. Proses Produksi Siaran Radio………………………………………..36

1. Pra Produksi Siaran Radio……………….………………………..37

2. Produksi Siaran Radio…………..………………………………..38

3. Pasca Produksi Siaran Radio………..…………………………….40

 

Page 10: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

BAB III GAMBARAN UMUM

A. Sejarah Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam………………… 41

B. Sejarah Singkat Berdirinya Radio WADI 102 FM Bogor……….. 42

1. Sejarah dan Perkembangan Radio ……………………………...42

2. Profile Radio …………………………………………………....48

3. Struktur Organisasi ……………………………………………..48

4. Visi dan Misi…………………………………………………… 49

5. Program-program Yang Disiarkan ……………………………..50

BAB IV TEMUAN DAN ANALISA DATA

A. Gambaran Umum Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam……….55

B. Analisis Produksi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam ……….57

1. Isi Siaran Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam…………...…57

2. Pra Produksi Program Kupas Isi Tabloid Siara Islam……..……58

3. Pelaksanaan Produksi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam...62

4. Pasca Produksi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam..............67

BAB VPENUTUP

A. Kesimpulan ………………………………………………………..71

B. Saran dan Penutup …………………………………………………72

DAFTAR PUSTAKA…………………………………………………………. 74

LAMPIRAN-LAMPIRAN………………………………………………….…76

vi

 

Page 11: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

DAFTAR TABEL

Tabel 1 Struktur Organisasi Radio WADI 102 FM Bogor……………… 45

Tabel 2 Jadwal Program-program Radio WADI 102 FM Bogor…….….. 47

Tabel 3 Rundown Acara…………………………………………….…… 65

vii

 

Page 12: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

1

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Seiring kemajuan teknologi dimasa kini tak luput membawa

perkembangan terhadap teknologi komunikasi khususnya media massa.

Media massa adalah alat yang digunakan dalam penyampaian pesan dari

sumber kepada khalayak sebagai penerima dengan menggunakan alat-alat

komunikasi mekanis seperti surat kabar, radio, dan televisi.1

Perkembangan media komunikasi modern dewasa ini telah

memungkinkan orang diseluruh dunia untuk dapat saling berkomunikasi. Hal

ini dimungkinkan karena adanya berbagai media (channel) yang dapat

digunakan sebagai sarana penyampaian pesan. Media penyiaran, yaitu radio

dan televisi merupakan salah satu bentuk media massa yang efesien dalam

mencapai audiennya dalam jumlah yang sangat banyak. Karenanya media

penyiaran memegang penting dalam ilmu komunikasi pada umum dan

khususnya ilmu komunikasi massa.2

Perkembangan terkini dalam teknologi komunikasi turut menimbulkan

persaingan diantara media-media dalam menjaga eksistensinya dalam

penyiaran informasi guna memenuhi kebutuhan masyarakat luas. Namun,

semua itu dapat teratasi karena setiap media massa memiliki keunggulannya

1 Cangara Hafied, Pengantar Ilmu Komunikasi, (Jakarta: PT Raja Grafindo Persada,

2008), hal. 126 2Morissan M.A, Manajemen Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio dan Televisi,

(Jakarta: Kencana, 2008), hal. 13

 

Page 13: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

2

masing-masing. Pada media elektronik seperti radio, menurut effendi, radio

memiliki beberapa keunggulan. Hal itu diantaranya radio bersifat langsung,

dapat menembus jarak dan rintangan dan mengandung daya tarik.3

Sebagaimana dengan internet, Koran, majalah dan Televisi. Radio adalah

media komunikasi massa yang dapat digunakan setiap orang untuk tujuan

tertentu. Radio juga dapat disebut dengan media informasi dan hiburan karena

tidak hanya menyajikan informasi saja tetapi juga musik sebagai hiburannya.

Keunggulan radio dengan media massa lain juga patut diperhitungkan

sebagai suatu kekuasaan, penyiaran di radio adalah kekuatan yang kelima

setelah lembaga eksekutif, legislatif, yudikatif, dan pers di suatu Negara.4

Selain itu, radio juga merupakan anak pertama dari dunia penyiaran. Seiring

perkembangannya, radio menjadi salah satu media elektronik yang efesien

dan murah. Sifat efesiennya yaitu dapat dibawa kemana-mana. Bahkan,

sekarang ini aplikasi radio juga dapat ditemukan dalam sebuah handphone

sehingga dapat mempermudah pendengar untuk mendengarkan radio.

Kemudahannya tersebut juga menjadikan radio sebagai media yang sederhana

dan santai dikonsumsi, diantaranya seseorang dapat mendengarkannya sambil

melakukan aktifitas yang lain di suatu lokasi. Contohnya sambil mengemudi

mobil pun rasanya kita dapat mendengarkan radio.

3A. Ius Y. Triartanto, Broadcasting Radio: Panduan Teori dan Praktek, (Yogyakarta:

Pustaka Book Publisher, 2010), hal. 36 4 A. Ius Y. Triartanto, Broadcasting Radio: Panduan Teori dan Praktek, (Yogyakarta:

Pustaka Book Publisher, 2010), hal. 30

 

Page 14: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

3

Radio adalah suara yang merupakan modal utama terpaan radio kepada

khalayak dan stimulasi yang dikoneksikan kepadanya kepada khalayak.5

Pencampuran antara kata, musik, dan efek suara lainnya akan mempengaruhi

emosi pendengar serta mengajak mereka seperti berada di lokasi yang sedang

dikomunikasikan. Dengan kemampuan tersebut radio mampu membuat para

pendengarnya menciptakan “theater of mind” dalam pikiran pendengar.

Keberhasilan sebuah stasiun radio tidak terlepas dipengaruhi oleh

program acara yang disiarkannya. Untuk itu, perusahaan radio berusaha

menyajikan beragam program acara tersebut disajikan dengan format

semenarik dan seunik mungkin untuk mendapat perhatian dari pendengar.

Suatu program juga diharapkan harus memiliki kualitas dari isi materi yang

disiarkan. Produksi suatu program adalah hasil kerja tim atau kelompok

bagian produksi tersebut. Semua orang yang terlibat di dalam proses produksi

harus menyadari bahwa sebuah program yang bagus dan menarik juga

merupakan hasil kerja sama tim. Melalui keberhasilan sebuah program siaran,

maka akan berdampak pula pada eksistensi instansi radio tersebut di tengah

persaingan media penyiaran agar tetap menjadi pilihan khalayak massa.

Setiap orang yang berada di dalam bagian produksi siaran mempunyai

peran masing-masing. Terdapat Manager Produksi Siaran, (program director)

penata program, Produser, (Script Writer) penulis naskah, penyiar,

5Masduki, Menjadi Broadcaster Profesional, (Yogyakarta: PT. LKiS, 2005), hal. 16

 

Page 15: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

4

reporter, dan operator siar/rekam. Orang-orang inilah yang menjadi

kunci penting dalam sebuah program radio.6 Peran mereka dibutuhkan

sebagai sosok dibalik program radio dalam menciptakan suatu program agar

mendapat perhatian pendengarnya. Kemampuan memadukan kreativitas

individu yang bekerja di stasiun radio dapat melahirkan sajian program

dengan isi materi yang menarik.

Kecanggihan teknologi radio juga turut serta mempengaruhi seluruh

aspek kehidupan manusia, termasuk didalamnya kegiatan dakwah.Dengan

mengetahui kelebihan radio, maka alat tersebut dapat digunakan sebagai

media dakwah. Sebab sangat diharapkan bahwa dakwah yang dilakukan

melalui siaran-siaran di radio dapat dapat berjalan dengan efektif dan efisien

sebagai salah satu pola penyampaian informasi dan upaya transfer ilmu

pengetahuan.

Seiring berjalannya waktu dan di tengah persaingan radio swasta yang

semakin banyak, radio siaran yang berbasis radio dakwah pun turut hadir

salah satunya radio Wadah Dakwah Islam (WADI) 102 FM Bogor yang

memang dikenal masyarakat sebagai radio yang telah memberikan kontribusi

dan melayani masyarakat luas khususnya di wilayah Kota dan Kabupaten

Bogor. Radio Wadi hingga kini masih tetap eksis melayani pendengarnya

dengan berbagai macam program acara yang mengedepankan konten

informasi, pendidikan, dan dakwah dengan cara penyampaiannya yang ringan

untuk di pahami.

6 A. Ius Y. Triartanto, Broadcasting Radio: Panduan Teori dan Praktek, (Yogyakarta:

Pustaka Book Publisher, 2010), hal. 77

 

Page 16: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

5

Program siaran radio pada umumnya sering menampilkan siaran musik

dan atau variety show, komedi, drama, dan berita.7 Namun berbeda dengan

program di radio WADI 102 FM Bogor, program tersebut adalah program

Kupas Isi Tabloid Suara Islam. Tentu program ini sangat jarang ditemukan di

radio-radio pada umumnya.

Segmen ini menyajikan berbagai pemberitaan yang di kupas secara

langsung oleh pimpinan umum Tabloid Suara Islam itu sendiri dan tentunya

dengan pemberitaan seputar dunia Islam, baik dari lokal maupun

internasional. Dan di sini bisa melakukan telepon interaktif dan bertanya

langsung tentang seputar pemberitaan yang sedang di kupas oleh pimpinan

umum Tabloid Suara Islam. Segmen tersebut tentu telah menjadi pembeda

pula dari program-program radio lainnya dan mengandung nilai dakwah.

Berdasarkan penjelasan yang dipaparkan di atas, maka penelitian ini di

beri judul Analisis Produksi Program ”Kupas Isi Tabloid Suara Islam”

Di Radio WADI102 FM Bogor.

B. Batasan Dan Rumusan Masalah

1. Batasan Masalah

Berdasarkan pada latar belakang yang telah dipaparkan di atas, agar

penelitian ini lebih terarah, maka penulis membatasi penelitian yang hanya

berkaitan pada isi program dan bagaimana cara memproduksi program.

Khususnya pada proses pra produksi, produksi, dan pasca produksi dalam

7 Tommy Suprapto, Berkarir di Bidang Broad Casting, (Yogyakarta: Media Pressindo,

2006), hal.15

 

Page 17: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

6

siaran program Kupas Tabloid Suara Islam di radio WADI 102 FM Bogor.

Selain itu penulis juga membatasi dengan tidak membandingkan program ini

dengan program di radio lain dan hanya berkaitan pada isi program dan

bagaimana cara memproduksi program dalam siaran program Kupas Isi

Tabloid Suara Islam di radio WADI 102 FM Bogor.

2. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah yang dijabarkan, ada pun rumusan

masalahnya adalah sebagai berikut:

a. Apa saja isi dalam Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam di radio WADI

102 FM Bogor?

b. Bagaimana media radio WADI 102 FM Bogor memproduksi isi program

Kupas Isi Tabloid Suara Islam?

C. Tujuan dan Manfaat Penelitian

1. Tujuan Penelitian

Berdasarkan pemikiran dan rumusan masalah di atas, maka tujuan dari

penelitian ini adalah untuk mengetahui apa saja yang menjadi isi program

Kupas Isi Tabloid Suara Islam di radio WADI 102 FM Bogor dan bagaimana

program Kupas Isi Tabloid Suara Islam tersebut diproduksi melalui proses pra

produksi, produksi, dan pasca produksinya.

 

Page 18: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

7

2. Manfaat Penelitian

a. Manafaat Akademis

Dalam segi akademis penelitian ini dapat menambah khazanah dan

referensi penelitian di Fakultas Ilmu Dakwah dan Ilmu Komunikasi jurusan

Jurnalistik melalui kajian pra produksi, produksi, dan pasca produksi suatu

program siaran di radio, dalam hal ini adalah program Kupas Isi Tabloid Suara

Islam di radio WADI 102 FM Bogor.

b. Manfaat Praktis

Penelitian ini diharapkan sangat bermanfaat bagi para praktisi

komunikasi agar lebih mengetahui secara mendalam bagaimana media radio

memproduksi suatu program siaran yang menarik dan beragam di era

persaingan media yang semakin pesat ini.

D. Metodologi penelitian

1. Metode Penelitian

Penelitian ini pendekatannya menggunakan pendekatan kualitatif

dengan metode deskriptif. Penelitian kualitatif menurut Bogdan dan Taylor

adalah sebagai prosedur penelitian yang menghasilkan data deskriptif yang

berupa kata-kata tertulis atau lisan dari orng-orang dan perilaku yang dapat

diamati.8 Metode deskriptif adalah penelitian yang memaparkan situasi

atau peristiwa, dimana pada hakikatnya metode deskrptif ini adalah

mengumpulkan data-data.

8 Jalaludin Rakhmat, Metode Penelitian Komunikasi (Bandung: PT. Remaja Rosdakarya,

2007), hal. 25.

 

Page 19: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

8

Penelitian deskriptif kualitatif berusaha menggambarkan suatu gejala

sosial. Dapat dikatakan bahwa penelitian ini bertujuan untuk

menggambarkan sifat sesuatu yang tengah berlangsung pada saat

penelitian. Terlebih halnya pada penjelasan metode deskriptif ini adalah

menggunakan data lisan yang memerlukan informan. Pendekatan yang

melibatkan informan ini diarahkan pada latar dan individu yang

bersangkutan secara keseluruhan sebagai bagian dari suatu kesatuan yang

utuh. Dengan menggunakan metode deskriptif ini, maka data yang

diperoleh dari hasil penelitian dipaparkan atau digambarkan dalam sebuah

tulisan ilmiah.

2. Subjek dan Objek Penelitian

Subjek dalam penelitian ini adalah sumber utama yang memperkaya

data-data penelitian, dalam hal ini adalah radio WADI 102 FM Bogor

sedangkan yang menjadi objek penelitiannya adalah program Kupas Isi

Tabloid Suara Islam. Sumber data didapat dari radio WADI sebagai

stasiun radio yang menyiarkan program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

serta mereka yang memberikan informasi mengenai objek penelitian.

3. Teknik Pengumpulan Data

Adapun teknik pengumpulan yang dilakukan sebagai berikut:

a. Observasi

Observasi yaitu pengamatan yang bertujuan untuk mendapat data

tentang suatu masalah, sehingga diperoleh pemahaman atau sebagai alat

pembuktian terhadap informasi atau keterangan yang diperoleh

 

Page 20: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

9

sebelumnya. Penulis melakukan observasi dari bulan Januari sampai

Februari 2013. Dengan observasi akan diperoleh sebuah gambaran yang

jelas untuk mengetahui proses produksinya. Dalam teknik observasinya

peneliti gunakan observasi yang bersifat langsung dan tidak langsung.

Langsung yaitu dengan melakukan kunjungan serta mengikuti

pelaksanaan produksi Kupas Isi Tabloid Suara Islam di radio WADI

102 FM Bogor, dan tidak langsung dengan mendengarkan serta

mengamati pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

b. Wawancara

Wawancara adalah metode pengumpulan data dengan tanya jawab

yang dikerjakan dengan sistematik berlandaskan kepada tujuan

penelitian.. Wawancara dilakukan penulis dengan beberapa pihak di

radio WADI 102 FM Bogor karena dengan mewawancarai pihak yang

terkait dapat membantu penulis untuk mengetahui informasi yang

akurat baik secara data mau pun lisan, yaitu wakil pemimpin redaksi

(Station Manager): Bpk. Bagir Shahab dan program director radio

WADI 102 FM Bogor: kang Annas.

c. Dokumentasi

Dokumentasi adalah mencari data mengenai hal-hal yang terkait

dengan penelitian melakukan teknik pengumpulan data dan dokumen-

dokumen yang relevan dalam hal ini, peneliti memperoleh dokumen-

dokumen yang didapat langsung dari dokumen yang penulis

dokumentasikan sendiri dalam bentuk foto.

 

Page 21: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

10

4. Teknik Analisa Data

Berdasarkan data-data yang sudah terkumpul oleh peneliti melalui

observasi, wawancara, dan dokumentasi. Maka, kemudian peneliti

mengolah data-data tersebut. Kemudian dideskripsikan, menggambarkan

dan menginterpretasikan semua data-data yang terkumpul dengan apa

adanya terlebih dahulu. Setelah semua data-data yang dibutuhkan telah

terkumpul sesuai dengan kebutuhan, maka kemudian menganalisis dan

menarik kesimpulan sesuai tujuan penelitian. Peneliti berusaha

mendeskripsikan hasil wawancara, observasi, dokumentasi secara jelas dan

apa adanya sesuai dengan fakta yang ada di lapangan.

5. Pedoman Penulisan

Ada pun teknik penulisa skripsi ini berpedoman pada buku Pedoman

Penulisan Skripsi, Tesis dan Disertasi karya Hamid Nasuhi yang

diterbitkan CeQDA (center for Quality Development and Assurance)

Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta.

E. Tinjauan Pustaka

Berdasarkan pengamatanlangsung penulis di Perpustakan Fakultas dan

melakukan penelusuran koleksi skripsi pada perpustakaan Fakultas Ilmu

Dakwah dan Ilmu Komunikasi Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif

Hidayatullah Jakarta ada skripsi yang fokusnya hampir sama dengan objek

penelitian penulis yaitu Skripsi yang berjudul analisis program siaran

keagamaan ”sentuhan nurani”di Radio Dakta 107 FM bekasi.

 

Page 22: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

11

Namun judul skripsi penelitian yang terkait dengan penelitian ini yaitu

program radio. Agar lebih jelas bahwa penelitian ini tidak ada yang sama

dengan penelitian sebelumnya. Pada penelitian ini penulis akan membahas

mengenai Analisis Produksi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam Di Radio

WADI 102 FM Bogor.

Pada pembahasan skripsi ini, penulis menjelaskan mengenai analisis

program Kupas Isi Tabloid Suara Islam yaitu dengan mendeskripsikan

(menggambarkan) program Kupas Isi Tabloid Suara Islam kemudian

menganalisis program tersebut di radio WADI 102 FM Bogor. Banyak faktor

yang penulis paparkan, antara lain mengenai gambaran umum, proses

produksi, materi dan format program Kupas Isi Tabloid Suara Islam. Oleh

karena itu, penulis memilih program dalam kaitannya yakni terhadap program

Kupas Isi Tabloid Suara Islam di radio WADI 102 FM Bogor.

F. Sistematika Penulisan

Untuk menggambarkan dan menguraikan secara jelas mengenai hal-hal

yang terkandung dalam skripsi ini, maka penulis membagi sistematika

penyusunan ke dalam lima bab. Dan masing-masing bab terbagi menjadi

kedalam sub sub bab, dengan perincian sebagai berikut:

BAB I : PENDAHULUAN

Pada bab ini mambahas mengenai latar belakang masalah,

pembatasan dan perumusan masalah dalam penelitian, tujuan dan

 

Page 23: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

12

manfaat dari penelitian, metodologi yang digunakan dalam

penelitian, tinjauan pustaka dan sistematika penulisan

BAB II : LANDASAN TEORI

Dalam bab ini penulis menjelaskan tentang radio dan sejarah

perkembangannya, program dan format siaran radio, proses

produksi siaran radio.

BAB III : GAMBARAN UMUM

Pada bab ini adalah pemaparan tentang sejarah dan profil radio

WADI , Visi dan Misi radio WADI, konsep penyaringan berita

dan format siaran program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

BAB IV : TEMUAN DAN ANALISA

Bab ini berisikan tentang temuan dan analisa mengenai Program

”Kupas Isi Tabloid Suara Islam” dan membahas mengenai proses

pra produksi, produksi, serta pasca produksinya.

BAB V : PENUTUP

Bab ini berisi kesimpulan dari hasil penelitian yang telah didapat,

sebagai kesimpulan jawaban masalah yang telah dirumuskan

secara singkat, kemudian ditambah dengan saran-saran yang

berkaitan dengan hasil temuan dalam penelitin penulis.

 

Page 24: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

13

13

BAB II

LANDASAN TEORI

1. Radio dan Sejarah Perkembangannya

1. Pengertian Radio

Radio secara etimologi menurut kamus besar bahasa indonesia

adalah pengiriman suara atau bunyi melalui udara. Sedangkan secara

terminologi radio siaran adalah pemancaran radio yang langsung ditujukan

kepada umum dalam bentuk suara dan mempergunakan gelombang radio

sebagai media.1

Dalam kamus amerika disebutkan ”suatu sistem sinyal pengiriman

dan pengiriman pesan, obrolan, musik dan berbagai macam efek suara

dari gelombang elektrik tanpa menggunakan kabel penghubung”.2

Morehand Albert H, mengutip ungkapan judith C. Waller dalam

Ullustrated World Encyclopedia mengatakan, radio siaran adalah: ”bukan

semata-mata merupakan usaha bisnis, namun juga suatu seni, radio adalah

suatu alat komunikasi massa yang terbaru dan termasuk yang berpotensi

diantara kekuatan-kekuatan dewasa ini” 3

Pengertian radio secara garis besar adalah sistem gelombang suara

yang dipancarkan dari suatu stasiun kemudian dapat di terima oleh

berbagai pesawat penerima, baik di rumah, di kapal di mobil dan lain

1 Onong Uchjana Effendy, Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek, (Bandung: Rosdakarya,

1992), hal. 165 2 Adams Lewis M (ed), New Websteramerican Dictionary Book Inc,(New York, 1985),

Hal. 806-807 3Morehand. Albert H, Ullustrated World Encyclopedia, volume 7, Bobly Publishing Corp

(USA: 1965), hal. 4058

 

Page 25: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

14

14

sebagainya. Radio siaran merupakan salah satu jenis media massa, yakni

sarana atau saluran komunikasi massa, seperti halnya surat kabar, majalah,

dan televisi. Ciri khas radio adalah AUDITIF, yakni sarana atau

pendengaran. ”apa yang dilakukan radio adalah memperdengarkan suara

manusia untuk mengutarakan sesuatu”.4

Radio merupakan sebuah perkembangan teknologi yang

memungkinkan suara disiarkan secara serempak melalui gelombang radio

di udara. Radio adalah suara, suara merupakan modal utama terpaan radio

ke khalayak dan stimulasi yang dikoneksikan kepadanya oleh khalayak.5

Dengan sifatnya yang auditif, radio hanya mengandalkan suara atau

bunyi yang hanya diterima oleh indera pendengar saja. Karena radio tidak

menuntut para pendengarnya untuk memiliki kemampuan membaca dan

melihat, maka dari itu hanya cukup sekedar mendengarkan saja. Sebagai

medium yang mnifestasinya sebagai bunyi yang tak bisa ditangkap oleh

mata, maka dari itu radio tersebut harus menggantungkan diri sepenuhnya

pada bunyi, karena banyak orang yang tidak dapat menangkap atau

mendengar radio dari pada media lainnya. Juga siarannya akan lebih cepat

sampai kependengarnya tanpa memandang perbedaan letak geografisnya.6

Radio memiliki sejumlah fungsi diantaranya seperti menyebarkan

informasi, mendidik, membujuk, dan menghibur. Radio juga dapat

menciptakan gambar dalam imajinasi pendengar dengan kekuatan suara

4 Asep Syamsul M. Romli, Broadcast Journalism,(Bandung: Nuansa, 2004), hal. 19.

5 Masduki, Menajdi Broadcaster Profesional (Yogyakarta: PT. LkiS, 2005),hal.16.

6 H. A. W. Widjaja, Komunikasi dan Hubungan Masyarakat, (Jakarta: Bumi Aksara,

1997), hal. 79

 

Page 26: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

15

15

dan kata-kata dari sang penyiar. Siaran radio merupakan seni memainkan

imajinasi pendengar melalui kata dan suara, musik dan efek lainnya yang

mampu menciptakan suatu gambaran, kesemuanya itu dikenal dengan

theater of mind.

Sebagai medium komunikasi, radio memiliki tiga kekuatan. Pertama,

mobilitas radio yang tinggi dimana radio dapat membawa pendengarannya

kemana-mana, sambil mengerjakan aktivitas lain pun seseorang dapat

mendengarkan radio. Kedua, realitas radio menggiring pendengar kedalam

kenyataan dengan suara-suara dan bunyi dari fakta yang terekam dan

disiarkan. Ketiga, kesegeraan radio menyajikan informasi dan petunjuk

yang dibutuhkan pendengar secara cepat, bahkan secara langsung saat

kejadian.

Radio ditemukan oleh Marchese Guglielmo Marconi tahun 1894 yang

pada awalnya hanya dapat menyembunyikan bel dalam jarak sekitar

sepuluh meter. Sejalan dengan itu perkembangan radio sebagai media

komunikasi terus mengalami perkembangan hingga diliputi dengan

meningkatnya pendirian stasiun radio. Perkembangan radio pun terus

menerus terjadi sampai pada tahun 1930-an, dimana pada saat itu Edwin

Howard Amstrong berhasil mengembangkan pesawat penerima radio yang

menggunakan frekuensi modulasi (FM) menjadi dasar bagi pesawat radio

 

Page 27: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

16

16

modern saat ini. Radio FM memiliki kualitas suara lebih bagus, jernih, dan

bebas dari gangguan siaran.7

Era radio sebagai media komunikasi pun merambah sebagai media

jurnalisme. Jurnalisme radio adalah proses pengumpulan berita, produksi

atau pengolahan fakta menjadi bentuk berita dan penyiaran berita. Pada

dasarnya, karya jurnalistik apapun yang dapat ditemukan di media cetak,

dapat juga diproduksi oleh radio dengan penyajian yang berbeda. Bentuk

karya jurnalistik radio dapat berupa berita feature, opini, reportase dan

sebagainya. Hal yang membedakan penyiaran jurnalistik radio hanyalah

sifat mediany, sehingga cara kerjanya pun menjadi spesifik dan khas.8

Prisipnya adalah sependek mungkin, yang penting sudah memenuhi unsur

kelayakan berita dengan mencakup 5W+1H.

Di Indonesia sendiri keberadaan radio pun telah mengukir sejarah.

Sejak kemunculan radio di Indonesia dari awal masa penjajahan belanda,

jepang, hingga masa periode kemerdekaanyang terlihat jelas saat

proklamasi indonesia diudarakan. Hal ini menunjukan bahwa radio

memiliki peran penting di Indonesia. Penyiaran tentang pembacaan

proklamasi kemerdekaan indonesia tanggal 17 Agustus 1945 itu dibacakan

langsung oleh penyiar Sakti Alamsyah kepada seluruh pendengar se-

Nusantara. Perkembangannya terus berlanjut sampai pada akhirnya Radi

Republik Indonesia (RRI) diresmikan 11 september 1945. dengan

7 Morrisan, Manajemen Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio dan Televisi (Jakarta:

Kencana, 2008), hal. 4 8 Santi Indra Astuti, Jurnalisme Radio Teori dan Praktik (Bandung: Simbiosa Rekatama

Media, 2008), hal. 55

 

Page 28: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

17

17

menggunakan peralatan siaran peninggalan belanda dan jepang, RRI

menjadi radio. Didirikan oleh Adang Kadarisman dan Abdurahman Saleh.

Hari berdirinya stasiun tersebut bertepatan dengan pertemuan terakhir dari

beberapa pertemuan yang membahas strategi, visi dan misi RRI selaku

lembaga penyiaran negara merdeka dan menetapkan semboyan yang

terkenal dengan, ”sekali di udara tetap di udara”.9

Jurnalisme di Indonesia di fungsikan oleh RRI sebagai bagian dari

tanggung jawab sosia. RRI menjadi bagian dari pendidikan massa,

pemersatu bangsa, dan juga menghibur. RRI merupakan radio yang

mempunyai jaringan siaran terbesar di Indonesia. Ketika radio swasta

bermunculan, beberapa radio pun ikut andil dalam dunia jurnalisme.

Seiring perkembangan zaman dan memasuki era globalisasi ini kebutuhan

akan informasi memang dirasakan oleh masyarakat. Maka dari itu , setiap

radio yang mengudara harus dapat memenuhi kebutuhan pendengar akan

informasi disamping sebagai hiburan saja.

Reformasi siaran radio mulai terlihat bersamaan pada saat era

reformasi tahun 1998. reformasi radio artinya perubahan secara mendasar

struktur kepemilikan, visi, misi orientasi, dan format siaran radio. Selama

rentang waktu tahun 1998-2003 reformasi itu terjadi dalam tiga aras.

Pertama pelepasan kendali sosial-ekonomi dan politik radio dari

kewenangan penuh pemerintah kepada pihak swasta, kepada meanisme

pasar atau kontrol internal media penyiaran. Perubahan ini ditandai oleh

9 Hidajanto Djamal dan Andi Fachruddin, Dasar-Dasar Penyiaran Sejarah, Organisasi,

Operasional,, dan Regulasi (Jakarta: Kencana, 2011), hal. 17.

 

Page 29: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

18

18

pengurangan kewajiban mengikuti program siaran melalui RRI, yaitu

boleh memproduksi paket acara yang sebelumya dianggap sensitif yaitu

informasi jurnalistik. Kedua pengakuan dan penyediaan akses yang lebih

terbuka kepada publik sebagai pemilik frekuensi menjadi pendengar,

partisipan interaktif hingga pemilik radio siaran. Hal ini ditandai dengan

hadirnya program talk show, siaran jurnalisme, pengalihan kepemilikan

radio pemerintah daerah ke swasta, dan radio berjaringan (networking).

Ketiga, mendorong pertumbuhan gerakan untuk menjadikan radio sebagai

medium pemberdayaan sosial melalui pendirian radio-radio alternatif

diluar radio siaran komersial dan RRI dengan program siaran yang lebih

berkarakter, kritis, dan edukatif.10

Sebagai salah satu media elektronik, radio merupakan alat atau sarana

yang didalamnya terkandung arti penerangan, ajakan, pendidikan, dan

hiburan. Radio juga mempunyai sifat-sifat yang khas yang dapat dijadikan

kekuatan yang dimilikinya dalam menyampaikan pesan atau informasi

kepada masyarakat.

2. Fungsi Radio

Berbicara tentang fungsi radio siaran tidak terlepas dari fungsi media

massa itu sendiri. Dalam hal ini Harold Laswell menyebutkan bahwa

media massa mempunyai 3 fungsi, yaitu:

a. mengungkapkan dan menyebutkan informasi mengenai kejadian

disuatu lingkungan dan penggarapan berita.

10

Masduki, Menjadi Broadcaster Profesional,(Yogyakarta: PT. LkiS, 2005), hal.3.

 

Page 30: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

19

19

b. kegiatan yang mencakup interpretasi terhadap informasi mengenai

lingkungan dalam beberapa hal ini dapat dikatakan sebagai tajuk

rencana atau propaganda.

c. Difokuskan kepada kegiatan mengkonsumsi informasi, nilai dan norma

sosial dari generasi yang lain atau dari anggota kepada pendatang baru,

ini sama dengan kegiatan pendidikan.

Pada awalnya radio siaran hanya mempunyai tiga fungsi saja yaitu

sebagai:

1) Siaran Hiburan

2) Sarana Penerangan dan

3) Sarana Pendidikan

3. Materi Radio

Materi merupakan isi pesan yang disampaikan kepada khalayak

pendengar atau penonton. Pemilihan materi harus sesuai dengan

kebutuhan yang sedang berkembang di masyarakat. Program-program

yang disajikan melalui radio harus dikembangkan semenarik mungkin.

Mengingat hal ini, bahwa radio pada dasarnya adalah media satu arah

dan sekali dengar. Maka dari itu bentuk penyajian program radio sangat

berperan untuk dapat menarik khalayak mendengarkan isi materi

maupun informasi yang disampaikan. Dan perancang program radio

perlu memperhatikan materi yang akan disampaikan serta memberikan

variasi penampilan. Bentuk-bentuk penyajian yang dapat dipilih antara

lain:

 

Page 31: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

20

20

a. Ceramah

Bentuk ceramah ini biasanya disajikan oleh satu orang

pembicara yang ahli dalam materi tertentu. Umumnya, bentuk

penyajian ini membosankan karena peserta didik hanya

mendengarkan satu jenis suara selama 15-20 menit. Penyajian ini

akan terasa lebih melelahkan apabila pembicaranya kurang

mampu ”berbicara” secara menarik maka dari itu pembicara harus

mampu seolah-olah berbicara langsung dengan pendengar, suara

meyakinkan dan intonasinya tepat maka bentuk ceramah masih

dapat menarik pendengar.

b. Dialog

Bentuk penyajian ini menghadirkan lebih dari satu orang

untukmembahas sebuah materi. Para pembicara umumnya

mempunyai kedudukan yang sama

c. Wawancara

Bentuk penyajian ini dapat menghadirkan satu, dua, atau tiga

pembicara dengan seorang pewawancara. Dengan dua atau tiga

pembicara pada umumnya bentuk penyajian ini mengangkat satu

topik pembicaraan yang dilihat dari sudut pandang yang berbeda dari

tiap-tiap pembicara. Tetapi, bila bentuk wawancara ini hanya

menghadirkan satu pembicara, umumnya topik pembicaraan hanya

dilihat dari pengetahuan atau pengalaman sang pembicara.

 

Page 32: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

21

21

d. Feature

Bentuk penyajian lebih atraktif , feature merupakan bentuk sajian

yang di dalamnya terdapat dialog, wawancara, dan dram yang

mengacu pada topik bahasan tertentu. Sedangkan materi dakwah

tidak lain adalah pesan-pesan atau ajaran-ajaran islam yang

bersumber dari Al-Qur’an, hadist dan ittihad. Karena dari ketiganya

itu merupakan sumber pokok ajaran islam.

1. Pengertian Analisis

Analisis sepadan dengan kata analisys, yaitu membuat atau

menganalisa perancangan alur sehingga menjadi mudah dan gambling

untuk dibuat maupun dibaca, dapat berarti juga analisa, pemisahan,

pemeriksaan yang teliti.11

Analisis adalah kajian yang dilaksanakan terhadap sebuah penelitian

guna meneliti struktur kegiatan tersebut secara mendalam.Kata analisa

atau analisis dapat juga berarti kegiatan yang dilakukan di lapangan untuk

memeriksa beberapa pengaruh kegiatan itu dilakukan.

2. Pengertian Produksi

Menurut Masduki, Produksi siaran merupakan keterampilan

memadukan wawasan, kreatifitas, dan kemampuan mengoperasikan

peralatan produksi.12

Sedangkan menurut Gilang, sebagaimana yang

diungkapkan Munthe menyatakan bahwa produksi siaran radio adalah

11

John M. Echols dan Hasan Shadily, Kamus Inggris-Indonesia (Jakarta: PT Gramedia,

1990), hal. 28. 12

Masduki, Menjadi Broadcaster Profesional, (Yogya: LKIS, 2004),cet. 1, hal. 45.

 

Page 33: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

22

22

hasil produk dari suatu stasiun radio yang merupakan hasil kerja tim yang

perlu dukungan dan kekompakan bersama.

3. Pengertian Analisis Produksi

Produksi radio merupakan proses pembuatan acara untuk disiarkan

di radio. Proses produksi ini merupakan perjalanan panjang yang melewati

berbagai tahapan, melibatkan banyak sumber daya manusia dengan

berbagai keahlian dan berbagai peralatan serta dukungan biaya. Dalam

pengertian analisis produksi disini adalah dimana dalam setiap produksi itu

memiliki beberapa tahapan yang harus diketahui. Menganalisa berarti kita

menyelidiki proses itu terjadi sehingga kita mengetahuidengan pasti akan

kebenarannya.

Tahap pelaksanaan suatu produksi program radio yang melibatkan

banyak peralatan, orang yang dengan sendirinya membutuhkan biaya yang

besar, selain memerlukan suatu organisasi yang rapih, juga perlu suatu

tahap pelaksanaanproduksi yang jelas dan efisien.Setiap tahap harus jelas

kemajuannya dibandingkan dengan tahap sebelumnya. Tahap produksi

terdiri dari tiga bagian di radio yang lazim disebut Standar Operation

Procedur (SOP), seperti berikut: 1. Pra-Produksi (ide, rencana, dan

persiapan), 2.Produksi (pelaksanaan), 3. Pasca Produksi (penyelesaian dan

peayangan)

13

 

Page 34: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

23

23

B. Program Radio

1. Pengertian Program

Kata program berasal dari bahasa inggris, programme atau

programyang artinya acara atau rencana. Menurut John R. Bittner yang

dikutip masduki, program atau dikenal sebagai acara ini merupakan barang

yang dibutuhkan khalayak sehingga mereka bersedia untuk

mendengarkannya.13

Program siaran adalah segala hal yang disiarkan oleh

stasiun radio untuk memenuhi kebutuhan pendengarnya.

Program radio pada dasarnya adalah merupakan rangkaian acara

sepanjang hari yang disiarkan melalui pesawat radio berupa berita,

informasi, sandiwara, atau drama, kesenian, musik dan sebagainya yang

dibagi menjadi beberapa berdasarkan pembagian.14

Adapun menurut acara siaran, program radio dapat dibagi menjadi

dua golongan, yaitu siaran kata dan siaran seni suara. Siaran kata adalah

segala bahasa siaran yang pokok isinya melalui kata-kata, sedangkan seni

adalah segala bentuk kesenian yang pokok isinya dilukiskan dalam musik.

Program siaran radio harus dapat menarik minat pendengar atau

mengikat pendengar dan mendekati keinginan pendengar untuk dicerna

dan dimengerti pendengar agar siaran radio diterima masyarakat melalui

satu saluran. Oleh karena itu siaran radio disebut juga sound broadcasting.

Setiap program siaran harus mengacu pada pilihan format siaran tertentu,

seiring makin banyaknya stasiun penyiaran dan semakin tersegmennya

13

Masduki, Menjadi Broadcaster Profesional, (Yogyakarta: PT. LkiS, 2005), hal. 35 14

Omar Abidin Gilang, Format Siaran Radio, (Jakarta: Pustaka Sinar Harapan, 1996),

hal. 5

 

Page 35: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

24

24

audience. Ruang lingkup format siaran tidak saja menentukan bagaimana

memasarkan program siaran itu (marketing).

Tujuan program stasiun penyiaran radio adalah untuk menyiarkan

atau mengudarakan suatu yang bisa ”dijual” kepada para pengiklan. Jika

program tidak menarik, tentu saja akan sedikit pengiklan yang berminat.

Akibatnya semakin sedikit pemasukan yang diterima oleh stasiun radio

penyiaran tersebut. Tanpa uang yang memadai , stasiun penyiaran radio

tidak bisa mengudara. Jadi permasalahannya adalah bagaimana membuat

program menarik agar mendapatkan pendengar. Hal ini merupakan suatu

aspek yang sangat penting dalam konsep radio-programming dan setara

dengan pengembangan format.15

Jadi program atau acara yang disajikan adalah faktor yang

membuat audience tertarik untuk mengikuti siaran yang dipancarkan

stasiun penyiaran seperti radio. Program dapat disamakan atau

dianalogikan dengan produk atau barang atau pelayanan yang dijual pada

pihak lain, dalam hal ini audience atau pemasang iklan. Dengan demikian

program adalah produk yang dibutuhkan orang sehingga mereka bersedia

mengikutinya. Hal ini sudah jadi sebuah rumusan dalam dunia penyiaran

yaitu program yang baik akan mendapatkan pendengar yang lebih besar,

sedangkan sebaliknya program yang buruk tidak akan mendapatkan

pendengar.

15

Harley Prayudha, M.Si, RADIO suatu pengantar untuk wacana dan praktek penyiaran,

(malang: Bayu Media, 2004), hal.47

 

Page 36: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

25

25

Program merupakan hal yang sangat penting dalam dunia

penyiaran, karena program merupakan acuan selama proses penyiaran

berlangsung. Suatu program dapat dikatakan berhasil atau tidaknya

tergantung dari bagaimana sedemikian rupa mengemasnya sehingga ketika

menyajikan sebuah program akan mendapat target pendengar yang

maksimal.

2. Bentuk- Bentuk Program

Setiap program siaran direncanakan, diproduksi, dan disajikan

kepada khalayak dengan isi pesan yang bersifat informatif, edukatif,

persuasif, stimlatif, dan komunikatif. Di Indonesia cara-cara co-ersive

(menakut-nakuti) tidak boleh dipergunakan karena Indonesia menganut

paham demokrasi pancasila. Dan cara co-ersive hanya dipakai dinegara

komunis dan otoriter atau feodal.16

Berdasarkan pedoman dari UNESCO, membagi program radio

siaran kedalam beberapa bentuk.

a. Siaran Pemerintahan dan Penerangan Swasta (News and Information

program)

b. Siaran Pendidikan (Education Program)

c. Siaran Kebudayaan (Culture Program)

d. Siaran Hiburan (Entertainment)

e. Siaran lain-lain

16

J.B. Wahyudi, Dasar-Dasar Manajemen Penyiaran, (Jakarta: PT Gramedia, 1994), hal.

7

 

Page 37: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

26

26

3. Format Penyiaran Radio

Kata format dalam kamus berarti ukuran, bentuk pola, segi. Antonius

darmanto memberikan pengertian format siaran sebagai bentuk

kepribadian suatu penyiaran radio sebagai bentuk kepribadian suatu

penyiaran radio sebagaimana tercermin dari segi siarannya.17

Format

stasiun radio biasanya diwujudkan dalam bentuk prinsip-prisip dasar

tentang apa, untuk siapa, dan bagaimana sebuah siaran dikomunikasikan

kepada pendengar. Ketika kata format dan penyiaran disandingkan maka

dapat diartikan sebagai pola, bentuk atau segi penyiaran yang didasari atas

kaidah-kaidah atau norma-norma tertentu yang biasa digunakan oleh

umum, yaitu dalam bidang penyiaran. Dengan kata lain format penyiaran

adalah pola atau bentuk penyampaian dan penyebaran pesan secara

serempak, luas yang disampaikan oleh komunikator kepada khalayak

banyak yang tidak tertentu dengan standar penyiaran yang berlaku umum

mematuhi undang-undang yang berlaku.

Format penyiaran pada sebuah stasiun radio mencakup program

acara, jenis penyajian, materi acara, selingan musik, dan iklan yang

digabung ke dalam satu acara. Dan selanjutnya dirangkai dengan bagian

waktunya masing-masing. Berapa banyak waktu yang digunakan penyiar

atau narasumber, berapa banyak waktu yang digunakan untuk sebuah

selingan musik, dan berapa banyak waktu yang digunakan untuk iklan.18

17

Antonius Darmanto, Teknik dan Penulisan Naskah Acara dan Siaran Radio,

(Yogyakarta: Universitas Atmajaya, 1998), hal. 6 18

Tatang Humas PRSSNI, Makalah Kuliah Umum Profesionalisme Penyiaran Radio

Siaran, (Jakarta, 29 Mei 2003)

 

Page 38: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

27

27

Beberapa perspektif dalam format program siaran mengguanakan

dua pendekatan yaitu:

a. Pendekatan Narrowcasting

Salah satu strategi programming suatu stasiun penyiaran yang

diarahkan pada segmen pendengar tertentu dan didominasi oleh isi

siaran tertentu yang menjadi ciri khas stasiun penyiaran tersebut.

Dalam pendekatan ini dapat diklasifikasikan menjadi tiga jenis:

b. Format Berita

Adalah format stasiun dimana isi siarannya berupa berita atau acara

perbincangan mengenai berbagai peristiwa aktual

c. Format Musik

Adalah format stasiun yang unsur utamanya musik, serta mengarah

pada kebutuhan pendengarnya.

d. Format Khusus

Adalah format stasiun yang dibentuk berdasarkan materi khusus

sebagai bahan sajian utama dalam keseluruhan program, misalnya

proram khusus budaya atau pendidikan, olah raga, agama, dan

kewanitaan.

e. Pendekatan Broadcasting

Pendekatan ini melayani segment pendengar yang beraneka ragam

(heterogen), karenanya perencanaan program tidak memberlakukan

format stasiun

 

Page 39: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

28

28

5. Karakteristik Radio

Dengan adanya kemajuan dalam bidang pengetahuan dan teknologi,

orang dapat menciptakan radio. Radio sebagai media massa pada dasarnya

memiliki fungsi yang sama dengan media lainnya hanya berbeda dalam

penggunaan bahasa dan teknis penyajiannya. Informasi, hiburan, dan

pendidikan merupakan fungsi dari media massa lainnya.

Tidak terpenuhinya salah satu fungsi tersebut akan membuat media

massa kehilangan pendengar, pada akhirnya digugat oleh khalayak sebab

tidak memenuhi keinginan atau kebutuhan khalayak. Selain memiliki

fungsi, radio juga tentunya memiliki karakteristik yang berbeda dengan

media massa lainnya. Dibandingkan dengan media massa lain, media radio

memiliki karakteristik sebagai berikut:

a. Auditori radio adalah ”suara” untuk didengar, karenanya isi siaran

bersifat sepintas, lalu dan tidak dapat diulang. Pendengar tidak

mungkin ”menoleh ke belakang” sebagaimana pembaca koran yang

bisa mengulang pada bacaan.

b. Transmisi. Proses penyebarluasaanya atau disampaikan kepada

pendengar melalui pemancaran.

c. Mengandung gangguan. Seperti timbul tenggelam dan gangguan

teknis.

d. Theatre of mind. Radio dapat mencipta gambar dalam imajinasi

pendengar dengan kekuatan kata dan suara. Siaran radio merupakan

seni memainkan imajinasi pendengar melalui kata dan suara.

 

Page 40: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

29

29

Pendengar hanya bisa membayangkan dalam imajinasinya apa yang

dikatakan penyiar.

e. Identik dengan musik. Radio adalah sarana hiburan termurah dan

tercepat sehingga menjadi media utama untuk mendengarkan musik.

Radio memiliki daya surprise seketika atau memberi kejutan, karena

pendengar biasanya tidak tahu lagu apa yang disajikan berbeda dengan

memutar kaset yang sudah bisa ditebak urutan lagunya.19

Radio memiliki karakteristik yang tidak dapat dipisahkan dalam

kehidupan manusia, karena memberikan kontribusi yang besar bagi

perkembangan komunikasi massa. Karakteristik radio juga memberikan

manfaat yang unik, baik ditinjau dari sisi keunggulan maupun

kelemahannya.

D.Cary, tannenbaum dalam bukunya ”The Radio &Television

Commercial” menulis beberapa karakteristik radio.20

1) Radio itu terdapat dimana-mana.

Dalam bukunya ini, carry menyebutkan terdapat sekitar setengah

milyar pesawat radio, 73% diantaranya berada di rumah, took-toko, tempat

potong rambut, dan dikantor-kantor. Radio-radio yang berada di mobil dan

truk terhitung sekitar 100 jutaan. Dan radio portable yang berjumlah

jutaan berada dimana-mana bahkan dalam kegiatan olah raga yang

disiarkan secara langsung. Terlebih tidak seperti media cetak. Radio tidak

dapat diabaikan jika anda dalam jarak dengar sebuah radio yang sedang

19

Asep Syamsul M. Romli, Broadcast journalism, (Bandung: Nuansa, 2004), hal. 22-23 20

Harley Prayudha, Radio, Penyiar It’s Not Just a Talk (Malang: Bayumedia Publishing,

2006),h. 13-15

 

Page 41: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

30

30

menyala, anda akan dapat mendengarnya baik nada menginginkannya

ataupun tidak jumlah ini masih dikatakan real , mengingat masih banyak

radio transistor yang bisa diperjualbelikan secara bebas oleh pedagang

asongan, belim lagi jika melihat feature ponsel yang sekarang banyak yang

memiliki feature radio.

2) Radio itu bersifat memilih.

Geografis, demografis, dan keragaman program stasiun radio

membantu pengiklan menetapkan target pendengar. Fleksibilitas semacam

ini berarti bahwa spot iklan dapat disiarkan dalam jaringan regional atau

nasional. Dapat diudarakan setiap jam di siang atau malam hari. Para

pengiklan bisa ,memilih dari berbagai macam stasiun radio baik AM

maupun FM, masing-masing dengan format yang berbeda. Semua berita,

musik kontemporer dewasa, country, black musik, oldies, top forty, musik

indah, middle of the road (MOR), klasik, acara, wawancara, etnik ataupun

bahasa asing. Keragaman semacam ini memungkinkan untuk “berbicara”

secara langsung pada prospek-prospek.

f. Radio itu ekonomis

Dalam satu minggu, radio dapat mencapai Sembilan dari sepuluh

pendengar yang berusia 12 tahun ke atas. Mereka yang berusia 18 tahun ke

atas mendengarkan radio selama hampir tiga setengah jam sehari. Seorang

pengiklan biasanya dapat mempercayakan pada kombinasi yang efektif

atas jangkauan dan frekuensi dengan biaya yang relatif rendah per-ribuan

pendengar. Sendirian atau dalam kumpulan dengan media lain, radio bisa

 

Page 42: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

31

31

secara efektif membantu memperketat anggaran iklan. Spot bisa

dijadwalkan untuk sedikit atau sebanyak mungkin sebagaimana yang

ditentukan oleh sasaran dan anggaran. Pemikiran ekonomi yang lain: iklan

radio relatif tidak mahal. Semua pesan bisa dihasilkan dari sebuah lembar

fakta spontan atau naskah yang digunakan oleh seorang penyiar secara

langsung, atau dengan produksi spot yang menggunakan musik, efek

pengisi suara.

g. Radio itu cepat

Jika timbul kebutuhan, pengiklan daoat mengiklan produk

langsung diudarakan dalam hitungan jam. Spot yang menggunakan efek

suara, musik atau jingle dan beberapa suara dapat diulangi lagi, dicampur,

direkam, didubbing, dan kemudian diudarakan dalam hitungan hari. Hal

ini sangat mengyuntungkan bagi pengiklan jika memerlukan media radio

sebagai media promosi dalam keadaaan darurat.

h. Radio itu bersifat partisipasif

Rasa persahabatan dan kesetiaan pada sebuah stasiun radio

tertentu, para pendengar, mengembangkan sebuah rasa keterlibatan. Radio

membutuhkan imajinasi. ”cerita-cerita ” komersial tidak dibatasi pada

tempat dan waktu efek-efek suara dan musik secara seketika menciptakan

sebuah adegan. Deskripsi dan dialog dapat menarik sebagaimana yang

dimungkinkan oleh selera dan karakter-karakter dapat dimainkan baik

dengan sederhana. Pendengar menggunakan imajinasi untu mengisi

”warna” siaran radio.

 

Page 43: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

32

32

Sedangkan karakteristik radio menurut Djamaludin Abidin Ass

diantaranya adalah:21

a. sifat radio hanya untuk didengar

b. bahasa yang digunakan adalah bahasa tutur

c. orang yang mendengar radio dalam keadaan santai, bisa sambil

mengemudi mobil, tiduran, bekerja di kantor dan sebagainya.

d. Radio siaran mempunyai daya reka

e. Siaran radio hanya bersifat komunikasi satu arah.

Dari penjelasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa

karakteristik radio perlu dipahami seorang penyiar, agar dalam menyusun

dan menyampaikan pesan dengan menggunakan media radio penyiar dapat

melakukan penyesuaian sehingga komunikasi tepat sasaran karena melihat

waktu yang realtif singkat dan tidak bisa diulang-ulang, maka disinilah

tantangan yang harus dihadapi oleh seorang penyiar radio

6. Radio Sebagai Media Dakwah

Dilihat dari segi asal katanya, media berasal dari bahsa latin yaitu

medium yang artinya alat perantara, sedangkan menurut istilah media

adalah ”sarana atau alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan dari

komunikator kepada komunikan”. Dalam pengertian yang sempit media

dakwah dapat diartikan sebagai alat bantu untuk mencapai tujuan dakwah.

Media dakwah sebenarnya tidak berbeda dengan media lainnya yang biasa

digunakan dalam komunikasi massa. Di era sekarang ini pelaku dakwah

21

Dr. Ibnu Habban M. Si, Perencanaan Program Komunikasi, (Jakarta: Penerbit

Universitas Terbuka, 2003), hal 20

 

Page 44: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

33

33

bisa memanfaatkan berbagai media yang ada, dalam hal ini radio. Radio

sebagai sarana media dakwah, dengan demikian media tidak hanya

berdampak negatif tapi juga bisa memanfaatkan ke arah positif.

Keberhasilan dakwah tidak semata-mata terletak pada isi pesan

serta peran da’i berikut kepada mad’unya, tetapi juga tergantung pada

metode dan media yang dipergunakan. Pesan dakwah akan berhasil

dicerna mad’unya apabila da’i dapat menggunakan metode dan media

yang tepat, semua unsur tersebut tidak dapat dipisahkan satu sama lain dan

menjadi syarat bagi keberhasilan penyelenggaraan dakwah.22

Media sebagai sarana dakwah akan mendapatkan manfaat yang nyata

jika digunakan secara optimal, terlebih ketika masyarakat memasuki

zaman ilmu pengetahuan, pengaruh imperialisme media informasi

sungguh semakin nyata. Sementara dikalangan umat islam umumnya juga

mulai menyaksikan adanya semacam pergeseran proporsionalitas struktur

penggunaan media dakwah, yakni dakwah bil-qalam (media cetak) dan

dakwah melalui media elektronik mendapat porsi yang besar disamping

dakwah bil-lisan.23

Dalam hal ini media massa difungsikan sebagai media dakwah,

dimana melihat fungsi komunikasionalnya, maka jelaslah bahwa media

22

Asmuny Syukir, Dasar-dasar Strategi Dakwah Islam, (Surabaya: Al-Ikhlas, 1983), hal.

164 23

Rusjdi Hamka Rafiq, Islam Dan Era Informasi, (Jakarta: Pustaka Panji Mas, 1989),

hal.28

 

Page 45: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

34

34

seperti halnya tersebut ditas menduduki peran yang sangat penting dalam

kehidupan masyarakat, menyajikan informasi, edukasi, dan hiburan. 24

Radio sebagai media dakwah dipandang memiliki kelebihan

tersendiri dalam keefektifandan keefesiensian. Indikasi ini dapat dilihat

dari sederhananya suatu pesan dakwah yang disampaikan oleh da’i akan

lebih mudah diterima oleh objek atau sasaran dakwah tanpa harus bertemu.

Jadi, radio sebagai media dakwah haruslah dapat tumbuh dan terus

berkembang sejalan dengan kebutuhan masyarakat agar semua lapisan

masyarakat dapat menerima, memahami dan mengamalkan ajaran islam

yang disampaikan melalui radio dalam kehidupan sehari- hari.

7. Struktur Organisasi Radio

Status stasiun penyiaran mempengaruhi bentuk, struktur, dan tata

kerja organisasi. Bahkan perbedaan status stasiun penyiaran

mempengaruhi pola fikir dan tindakpersonil dalam pengelolaan stasiun

penyiaran termasuk programing atau redaksinal siaran. Di sini dihindarkan

prosedur birokrasi yang ketat dan kuat, dengan demikian perlu ditata

hubungan kerja yang lancar antara pimpinan dan pelaksana serta antar

pimpinan maupun pelaksana.

Untuk memperlancar prosedur kerja organisasi penyiaran, biasanya

disusun skema prosedur, dan tata kerja organisasi yang lebih menjelaskan

siapa bertanggung jawab kepada siapa dan bidang apa yang dikerjakannya.

24

Rusjdi Hamka Rafiq, Islam dan Era Informasi, (Jakarta: Pustaka Panji Mas, 1989), hal.

28

 

Page 46: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

35

35

8. Keunggulan dan Kelemahan Radio

Radio tidak kalah saing dengan media informasi dan hiburan yang

lain seperti televisi, surat kabar, majalah maupun tabloid. Selain murah

dan mudah keunggulan radio sebagai berikut:25

a. Cepat dan Langsung

Radio merupakan sarana tercepat dalam penyampaian informasi

dibandingkan tivi atau koran. Peristiwa yang baru saja terjadi bisa

didapatkan dan langsung disampaikan kepada para pendengar tanpa proses

yang rumit.

b. Akrab

Radio adalah alat yang akrab engan pemiliknya. Jarang sekali ada

sekelompok orang mendengarkan siaran radio disuatau tempat. Biasanya

seseorang mendengar radio dikamar, dapur, atau di dalam mobil.

c. Dekat

Radio begitu dekat dengan pendengarnya. Penyiar menyapa

pendengarnya secara profesional. Sang penyiar seakan berbicara dengan

satu pendengar bukan banyak pendengar.

d. Hangat

Paduan kata-kata, lagu dan efek suara dalam siaran radio begitu

terasa hangat dan mampu mepengaruhi emosi pendengarnya. Penyiar radio

yang sering menanyakan kabar para pendengar memberikan semangat

hidup, menghibur dikala sedih dengan lagu-lagu bertindak seakan-akan

teman baik pendengarnya.

25

Ningrum, Sukses Menjadi Penyiar, hal. 7

 

Page 47: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

36

36

e. Tanpa Batas

Siaran radio bisa disimak oleh siapa saja menembusa batas-batas

geografis, demografis, suku, ras, agama, dan antar golongan juga kelas

sosial hanya tuna rungu yang tidak mampu menikmati siaran radio.

Sedangkan menurut Howard gough dalam buku program radio beliau

mengatakan radio juga mempunyai beberapa gangguan dan hambatan

yang potensial diantaranya adalah alat-alat uyang mekanis, aspek teknis

pada peralatan, persoalan bahasa, sosial, ganggun suara yang mengganggu

pancaran siaran, mengganggu kejelekan secara teknis dan gangguan pada

penerimaan pesan. Berdasarkan keunggulan dan kekurangan dari radio

seperti yang dijelaskan diatas maka pengelolaan radio harus dikelola

dengan baik. Hal ini dikarenakan agar pendengar mendapatkan informasi

selengkap-lengkapnya dan hiburan sesuai dengan kebutuhan.26

C. Proses Produksi Siaran Radio

Pengelolaan program khususnya di bidang perencanaan

(planning/programming) bekerja di atas kesadaran bahwa siaran memiliki

kekuatan sangat besar, baik untuk menciptakan kebaikan maupun kejahatan

di masyarakat. Dalam merencanakan, memproduksi, dan menyajikan siaran,

para pengelola siaran memiliki tanggung jawab moral dan etika terhadap

masyarakat.27

26

Howard Gough, Perencanaan-Penyajian-Produksi Program Radio (Jakarta:1999), hal.

9 27

J.B. Wahyudi, Dasar-dasar Manajemen Penyiaran, (Jakarta: PT Gramedia, 1994), hal.

22

 

Page 48: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

37

37

Dalam memprogram siaran radio, terdapat proses produksi program

acara yang harus dijalankan. Dalam proses ini terbagi menjadi tiga bagian

yang lazim disebut sebagai Standard Operation Procedure (SPO), ada

beberapa tahap yang harus dilalui:28

1. Pra Produksi

Pada tahap ini merupakan tahap awal dari seluruh kegiatanmulai dari

pembahasan ide atau gagasan awal sampai dengan pelaksanaan program.29

Tahap ini sangat penting sebab jika tahap ini dilaksanakan dengan rinci

dan baik, maka sebagian pekerjaan dari produksi yang direncanakan akan

terlaksana dengan baik. Tahap pra produksi meliputi tiga bagian, yaitu:

a. Penemuan ide siaran radio

Tahap ini dimulai ketika seorang produser menemukan ide atau

gagasan dalam membuat suatu program. Ide tersebut merupakan

rancangan pesan yang akan disampaikan melalui media radio dengan

tujuan tertentu. Untuk itu, saat menuangkan idenya dalam bentuk

naskah program siaran, produser harus memperlihatkan faktor

pendengar agar apa yang akan disajikan dapat memenuhi harapan

mereka. Faktor pendengar tersebut difokuskan pada pemilihan format

siaran dan program siaran yang dapat menarik dan memuaskan

kebutuhan demografi tertentu.30

28

Sifak Masyudi, Diktat kuliah produksi Siaran RTF (Radio dan Televisi), (Jakara:

Fakultas Dakwah dan Komunikasi, 2006), hal. 60-61 29

Morrisan, Manajemen Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio dan Televisi, hal.

270 30

Morrisan, Manajemen Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio dan Televisi, hal.

249

 

Page 49: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

38

38

b. Perencanaan siaran radio

Perencanaan adalah pemilihan sekumpulan kegiatan dan

memutuskan apa yang harus dilakukan, kapan, bagaimana dan oleh

siapa. Perencanaan siaran secara umum melahirkan kebijakan umum

tentang bagaimana mengatur alokasi waktu dan materi siaran dalam

sehari, seminggu hingga setahun. Namun disisi lain, perencanaan juga

terpusatpada bagaimana mengolah sebuah materi siaran menjadi sajian

acara yang memikat di udara.

Tahap ini meliputi penetapan keputusan mengenai nama, waktu

dan tempat penyiaran para pekerja yang terlibat, target pendengar,

sumber dan penyiapan materi, musik, biaya, dan promosi serta rencana

lainnya secara keselruhan.

c. Persiapan siaran radio

Tahap ini meliputi penyempurnaan semua hal dalam perencanaan,

meneliti kembali dan melengkapi semua sumber daya maupun peralatan

yang diperlukan. Semua persiapan ini sebaiknya diselesaikan menurut

jangka waktu kerja yang sudah ditetapkan.31

2. Produksi

Produksi siaran adalah keterampilan dalam memadukan wawasan,

kreatifitas dan kemampuan mengoperasikan peralatan produksi. Produksi

merupakan kunci dalam aktivitas di radio siaran. Tahap pelaksanaan

produksi dilakukan berdasarkan semua kegiatan materi siaran yang telah

31

Fred Wibowo, Teknik Produksi Program Televisi, (Yogyakarta: Pinus Book Publisher,

2007), hal. 39

 

Page 50: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

39

39

disiapkan, pelaksanaannya dari awal siaran hingga akhir siaran. Proses

produksi juga terbagi menjadi on air atau yang disiarkan secara langsung

dan off air atau rekaman suara siaran. Pada umumnya stasiun radio hampir

tidak pernah melibatkan pihak luar dalam proses produksinya.

Memproduksi program radio memerlukan kemampuan dan keterampilan

sehingga mengahasilkan program yang menarik didengar.

Pada saat sebelum berjalannya produksi akan ada yang namanya

vocal recording, yaitu perekam suara penyiar yang membacakan materi

siaran di ruang rekaman. Mixing, penggabungan materi vokal penyiar

dengan berbagai jenis musik pendukung dan lagu oleh operator atau

mixerman dengan perangkat teknologi sehingga menghasilkan paket acara

yang siap siar. Proses ini dilakukan dengan memperhatikan standar

kemasan setiap acara yang penayangannya sesuai dengan jadwal yang

telah direncanakan. Namun biasanya pada produksi acara on air yaitu

secara langsung (live) tidak perlu vocal recording terlebih dahulu.

Proses itu dilakukan bersamaan dengan mixing saat on air oleh

penyiar bekerja sama dengan operator. Dalam pembacaan materi siaran,

terdapat dua macam teknik script reading.32

Teknik Ad libitium yaitu

siaran tanpa menggunakan naskah. Jadi, penyiar berbicara santai, tanpa

beban atau tanpa tekanan, sesuai dengan seleranya. Rumusnya dan tentu

bukan berbicara seenaknya, akan tetapi ada rambu-rambu atau kaidah

siaran yang harus dipatuhi.

32

Asep Syamsul M. Romli, Broadcast For Teen: Jadi Penyiar itu Asyik Lho!, hal. 70-74

 

Page 51: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

40

40

Sedangkan pada teknik script reading yaitu siaran dengan bantuan

naskah dimana dengan cara membaca nsakah yang sudah disispkan, baik

oleh penyiar sendiri maupun oleh orang lain (Script writer). Dengan kata

lain, dalam teknik ini penyiar melakukan siaran dengan cara membacakan

naskah siaran yang sudah disusunnya sendiri dengan bantuan script writer.

3. Pasca Produksi

Pada tahapan ini semua kegiatan setelah produksi sampai materi itu

dinyatakan selesai dan siap disiarkan atau diputar kembali. Bagian yang

termasuk kegiatan pasca produksi antara lain: penyuntingan (editing),

pengisian suara, subtittle, ilustrasi, efek, dan lain-lain. Pada dasarnya

setiap program yang disajikan harus melalui proses rencana yang matang.

Para perencana program siaran memiliki tanggung jawab moral dan etika

terhadap masyrakat. Perencanaan yang baik akan memperlancar proses

produksi dan penyiaran, serta memberikan mekanisme kontrol. Evaluasi

baru dapat dilakukan bila ada perencanaan.

 

Page 52: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

41

BAB III

GAMBARAN UMUM

A. Sejarah Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

Terbentuknya program Kupas Isi Tabloid Suara Islam di pelopori atas

ide dari bapak Baghir Shahab yaitu penanggung jawab radio WADI. Selain itu

juga WADI mempunyai ikatan dengan Tabloid Suara Islam karena Founding

Father dari Tabloid Suara Islam sendiri yaitu Habib Muhammad Rizieq Syihab

adalah rekan dari pimpinan radio WADI yaitu Bapak Husein Al-Hamid.

Awalnya adalah sebagai bentuk kerja sama dengan Founding Father

Tabloid Suara Islam yaitu Habib Rizieq Syihab dengan radio WADI ada

keterikatan secara keilmuan dan secara moral. Kemudian bertujuan membantu

media cetak ini yaitu Tabloid Suara Islam untuk mempromosikannya lewat

radio WADI sekaligus ingin memberikan informasi kepada masyarakat bahwa

Tabloid Suara Islam ini sejalan dengan mazhab dan aqidah yang disampaikan

oleh WADI tentunya berita dan informasi dikemas dengan sebaik mungkin,

juga secara Islami sebelum Tabloid Suara Islam dicetak. Diharapkan agar

masyarakat muslim tidak terkecoh oleh pemberitaan yang ada mengetahui

berita yang diberitakan dalam media cetak dan dapat dijelaskan kembali secara

mendalam di program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

1. Waktu Penyiaran Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam adalah program dakwah yang

dimiliki radio WADI 102 FM Bogor yang membahas isi dari Tabloid Suara

41

 

Page 53: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

42

Islam dan dibahas langsung oleh pemimpin umum Tabloid Suara Islam yaitu

KH. Muhammad Al-Khatat. Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam disiarkan

setiap hari selasa pada pukul 07.00- 09.00 WIB pagi hari secara live.

Disiarkannya Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam di waktu pagi

karena kebanyakan masyarakat selalu mencari informasi atau berita itu di pagi

hari sebelum beraktifitas. Sebelum Tabloid Suara Islam dicetak. Diharapkan

agar masyarakat muslim tidak terkecoh oleh pemberitaan yang ada mengetahui

berita yang diberitakan dalam media cetak. Dengan adanya program ini dapat

dijelaskan kembali melalui radio WADI FM berita sebenarnya yang di pandang

secara islami

B. Sejarah Singkat Berdirinya Radio WADI 102 FM Bogor

1. Sejarah dan Perkembangan Radio

Di era globalisasi sekarang ini teknologi informasi merupakan

salah satu sarana media yang begitu pesat perkembangannya, tak

terkecuali di Indonesia dari kota-kota besar sampai pelosok desa semua

orang sudah bisa memanfaatkan sarana tersebut, sehingga segala informasi

yang berkembang selama ini dampaknya begitu besar terhadap

perkembangan kehidupan masyarakat.

Di samping segi positifnya kita juga tak bisa menafikan akan

timbul segi negatifnya, dari segi positifnya adalah meningkatnya kualitas

sumber daya manusia (SDM) terutama di bidang pendidikan, ekonomi,

dan politik serta bidang-bidang lainnya. Sedangkan segi negatifnya adalah

 

Page 54: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

43

semakin mudahnya kalangan masyarakat baik tua maupun muda

terjerumus kepada hal-hal yang menyimpang dari ajaran agama islam

seperti maraknya obat-obatan terlarang dikalangan anak-anak remaja, juga

perselingkuhan sekarang ini sudah menjadi model kehidupan masyarakat

serta kejahatan lainnya yang sangat meresahkan masyarakat. Semua ini

dikarenakan begitu mudahnya akses informasi dengan manusia.

Sehubungan dengan hal-hal tersebut diatas, maka kami sebagai

bagian dari masyarakat tergerak untuk memanfaatkan teknologi informasi

tersebut untuk kegiatan yang bersifat positif. Dengan kerja keras dan

dukungan dari semua pihak yang mengharapkan adanya suatu media yang

dapat menyampaikan aspirasi dan harapan mereka dalam menacapai suatu

tujuan hidup. Maka kami berhasil mendirikan sebuah radio yang bernama

radio WADI.

WADI FM adalah radio dakwah islam yang merupakan singkatan

dari Wadah Dakwah Islam yang telah dikenal masyarakat bogor pada

khususnya dan umumnya masyarakat Jabodetabek terutama dikalangan

menengah kota yang sedang berkembang pesat. WADI FM, merupakan

radio dakwah islam berazaskan Ahlussunnah Wal Jama’ah, pilihan bagi

pencari kebenaran yang mau mempertahankan tradisi lama yang baik dan

mengambil tradisi baru yang lebih baik. pilihan bagi pencari kebenaran

yang mau mempertahankan tradisi lama yang baik dan mengambil tradisi

baru yang lebih baik ini, mulai mengudara jam 4 pagi dengan aktifitas On

 

Page 55: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

44

Air nya terhitung 20 jam setiap harinya. Acara-acara siaran ditujukan pada

aspek kognitif, meliputi informasi, pendidikan / dakwah, dan hiburan.

Hadir sebagai radio yang mengemas secara khusus keselarasan

antara program dakwah, informasi dan hiburan yang disajikan dengan

penuh kedamaian, ketentraman, dan kesejukan sesuai dengan tema radio

WADI yaitu ”DAMAIKAN HATI, SEJUKAN JIWA.” dengan berbagai

macam program yang dikemas secara unik dan mampu memberikan

hiburan yang islami serta kontribusi pengetahuan tentang nilai-nilai

keislaman yang dikemas secara interaktif dan menghibur.

Seiring dengan perkembangan dan kian diminatinya Program 102

WADI FM, sampai saat ini di usianya yang masih muda WADI FM

berhasil membentuk komunitas yang loyal dengan latar belakang usia,

gaya hidup dan SES ( Status Komunitas Sosial ) yang heterogen

mengingat 102 WADI FM bersifat Universal dan terbuka bagi semua

kalangan masyarakat yang secara langsung hal tersebut merupakan potensi

menjaring pangsa pendengar loyal bagi 102 WADI FM.

Dibentuknya radio WADI 102 FM atas ide Bapak Husein Al-

Hamid beliau adalah salah satu pendiri dan sekaligus pemilik dari stasiun

radio WADI 102 FM. Awalnya radio ini dibentuk atas dasar untuk

memenuhi dahaga masyarakat muslim akan informasi, hiburan dan

aktualisasi dari nilai keislaman itu sendiri. Dominasi kultur asing yang

tidak sesuai dengan kepribadian muslim dikhawatirkan akan memberikan

dampak semakin terkikisnya nilai - nilai moral agama dalam kehidupan

 

Page 56: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

45

ummat muslim. sedangkan media televise dan internet terus berkembang.

Dan khawatir bahwa media radio berada dalam jurang kehancuran,

walaupun sama sekali tidak ada tanda-tanda bahwa hal itu akan terjadi.

Oleh karena itu kehadiran media islam menjadi oase ditengah ramainya

masyarakat untuk mengkonsumsi ilmu pengetahuan, ilmu agama,

pendidikan, informasi dan hiburan.

Radio WADI FM Bogor ini didirikan 1 Muharam 1427 H/ 2006

dengan nama perusahaan PT. Bahana Suara Alam yang beralamat di Jl.

Veteran III Loji Tapos Ds. Cileungsi Ciawi Bogor dengan jangkauan siar

masyarakat yang berada di wilayah JABODETABEK. Radio ini terbentuk

dengan niat awal sebagai media siaran untuk keperluan syiar islam dan

juga sebagai wadah anak-anak muda sekitar dengan kegiatan yang positif.

Radio WADI mengawali siaran amatir dengan gelombang AM di

frekuensi 96 AM, dengan peralatan seadanya. Aktivitas siaran pun terus

berlangsung. Pada saat itulah muncul keinginan untuk memperluas

jangkauan siaran hingga ke daerah lain.

Proses perluasan jangkauan tidak semudah yang dibayangkan,

pengurus pun harus memeras otak dan keringat agar perluasan jangkauan

siaran dapat segera selesai dengan hasil yang maksimal. Dengan

ketelatenan dan tentunya dukungan dari sahabat pendengar, alhamdulillah

pada tahun 2006 radio WADI FM dapat mengudara pada gelombang 106

FM.

 

Page 57: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

46

Belum sempat menarik nafas panjang, seluruh radio amatir di

propinsi Jawa Barat disibukkan untuk melegalitaskan aktifitas penyiaran

komunitas sesuai prosedur yang telah diatur oleh Komisi Penyiaran

Indonesia (KPI) pusat. Pelaksanaan faktualisasi data dilaksanakan di

Bandung oleh Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Jawa Barat (KPID).

Dengan ketentuan dan proses kelayakan KPID Jawa Barat, maka

penyiaran komunitas diatur untuk menggunakan gelombang 102 FM,

sehingga akhirnya WADI FM resmi mengudara digelombang 102 FM

dengan surat kelayakan dari KPID dengan No. 362/K/KPIDJABAR/10/06

pada tanggal 18 oktober 2006

WADI FM memiliki jangkauan siaran yang cukup luas meliputi

Jabodetabek dan memiliki 4 cabang seperti Sumedang (96,6 WADI FM),

Purwakarta (91 WADI FM), Sukabumi (88 WADI FM), dan Kuningan

(101,6 WADI FM). Seiring perkembangan teknologi, Radio WADI 102

FM Bogor juga dapat diakses secara streaming (audio/video) dengan

mengakses www.wadi.co.id. Selain itu WADI FM juga mempunyai

populasi pendengar yang banyak.

Sebagai media Elektronik yang memiliki cabang Radio 102 WADI

FM memilih segemntasi yang lebih mengarah ke menangah ke bawah,

dengan suguhan sajian-sajian yang menarik bagi kaum muslim. Ini

terbukti dengan beberapa Program andalannya ( terlampir ). Didukung

juga dengan nara sumber / Ustadz yang memiliki latar belakang

pendidikan dari Timur tengah, tepatnya dari Pondok pesantren DARUL

 

Page 58: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

47

MUSTOFA dan Rubat Hadramaut Yaman. Dalam kiprahnya yang terus

maju berjuang demi tegaknya syariat Islam 102 WADI FM Insha Allah

selalu memberikan yang terbaik untuk pendengar-pendengar tercintanya,

dan semua ini tentu tidak terlepas dari dukungan berbagi pihak, salah

satunya Bapak Presdiden RI yang di Hormati.

Disamping melalui udara radio, radio WADI 102 FM Bogor juga

melaksanakan program-program off air yang dirancang dengan apik dan

aspiratif, sehingga kemaslahatan pendengar tetap terjaga dan mendapat

respon yang positif dari para pendengarnya.Kegiatan off air yang sudah

berhasil di gelar dalam upaya selalu mendekatkan radio WADI FM Bogor

dengan pendengar setia dan masyarakat Bogor seperti mengadakan

pengajian bulanan, Tajwid off air Tadarus dan Belajar membaca Al-Quran,

mengadakan perlombaan pentas seni dan memperingati hari-hari besar

Islam.

Dengan komitmen yang tinggi untuk memberikan yang erbaik

kepada masyarakat pendengar, didukung oleh team work yang senantiasa

melahirkan kraetivitas dalam penyampaian informasi serta hiburan,

memberikan radio WADI FM keyakinan yang tinggi, dan insya allah akan

menjadi radio terbaik bagi masyarakat pendengar. Beberapa prestasi juga

telah di ukir radio WADI FM Bogor yaitu sebagai pemenang KPID

JABAR AWARDS pada tahun 2009 dan 2012 dalam dua kategori

sekaligus yaitu Talkshow dan Berita Radio Terbaik

 

Page 59: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

48

2. Proifle Radio

Nama Perusahaan : PT. BSA (Bahana Suara Alam)

Stasion ID : 102 WADI FM

Audience call : Insan Allah WADI FM

Kickers/Slogan : Radionya Keluarga Muslim

Frekuensi : FM 102 KHZ

Alamat : Jl. Veteran III Loji Tapos Ds. Cileungsi Ciawi

bogor 16760

Telepon/Fax : 0251-242 894, 242 864

E-mail : [email protected]

Tinggi Tower : 50 meter

Jenis Antena : Built Up Spain OMB

Pemancar : RVR VJ5000-TR

Jangkauan : JABODETABEK

Jam Siar : Senin s/d Minggu, Pkl 04.00 s/d 24.00 WIB

3. Struktur Organisasi

Struktur organisasi merupakan element yang penting untuk

mempertahankan kelanggengan dan perkembangan sebuah Station Radio,

karena aspek ini akan menjadi dasar dari pembagian dan mekanisme tugas

serta tanggung jawab dari personel yang terlibat, selanjutnya akan sangat

berpengaruh terhadap kuantitas dan kualitas yang dihasilkan, baik program

off air maupun on air.

 

Page 60: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

49

Tabel 1

Struktur Organisasi Radio WADI 102 FM Bogor

Pimpinan Habib Husein Al-Hamid

Penanggung Jawab M. Bagir Shahab

Programmer Hasybi

Bendahara M. Bagir Shahab

Marketing Zaki

Kord. Teknik Iyal Supriadi

Editorial Muti & Yatna

Produksi / Tim Kreatif Aldo & Faqih

Music Director Yudira

Kord. Siaran Kang Annas

Penyiar Hasybi, Faqih, Yudira, Muti, Kang

annas, Iman, Hendi

4. Visi dan Misi

Visi dan Misi bagi sebuah organisasi merupakan arah dan tujuan yang

hendak dicapai oleh organisasi tersebut. Visi dan misi merupakan gambaran

tentang program yang akan dilaksanakan oleh suatu organisasi sehingga

dengan adanya visi dan misi suatu organisasi akan lebih mudah dalam

menentukan program kerja sesuai dengan tujuan organisasi tersebut.

 

Page 61: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

50

Visi dari Radio WADI 102 FM adalah:“Mewujudkan Wadah Dakwah

Islam yang turut membangun tatanan kehidupan masyarakat beriman dan

bertakwa, menuju terciptanya masyarakat Islam sebagai Khairu Ummah”.1

Sedangkan Misi yang diusungkannya adalah:

a. Sebagai wadah bagi juru dakwah dalam melaksanakan amar ma’ruf nahi

munkar dalam suasana yang sejuk, penuh kasih sayang, dan sarat dengan

semangat juang untuk membangun ukhuwah Islamiyah

b. Memperkuat dan melengkapi media yang secara khusus bergerak di

bidang dakwah Islam sehingga cahaya Islam dapat terpancar dalam

kehidupan bermasyarakat

c. Menciptakan radio yang memberi sentuhan Human Interest dalam setiap

programnya, dengan meminimalisir radio sebagai alat politik. Radio

WADI ingin memiliki karakter tersendiri, menjadi media yang Islamic dan

mempunayi nilai.2

5. Program-program yang disiarkan

Program acara yang disiarkan di radio WADI 102 FM Bogor pada

umumnya hampir sama dengan program acara radio lainnya, secara umum

radio WADI 102 FM Bogor mengudara setiap harinya dari pukul 04.00-

24.00 WIB dengan program yang dikemas secara rapih dan diklasifikasikan.

Menghadirkan siaran-siaran yang beraneka ragam mulai dari acara hiburan,

berita, dan agama. Dalam presentase acara yang disiarkan yaitu program

hiburan yang disajikan mencapai 20% program informasi 30% dan program

agama 50%

1Company Profile Radio WADI 102 FM Bogor

2 Wawancara dengan Bapak Baghir Shahab (Bogor: 28 januari 2013).

 

Page 62: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

51

Tabel 2

Jadwal Program-program Radio WADI 102 FM Bogor.

No. Jadwal Nama Program Deskripsi Program

1. 04.00-04.30 Opening Program Program pembuka hari dalam

kesejukan alunan Al-Quran murottal

dan wirid ba’da adzan shubuh.

2. 04.30-05.30 Renungan Fajar Program tausiyah yang disampaikan

oleh Ustadz dalam bentuk rekaman

dengan materi yang khas dan

menarik sebagai bekal diawal

aktifitas pagi.

3. 05.30-07.00 Panji Shubuh Program tausiyah kajian tafsir dan

interaktif menjawab pertanyaan

pendengar seputar islam lewat

telepon.

4. 07.00.09.00 Sesi Ruang Publik Program ruang publik mengupas

Tabloid Suara Islam untuk berbagi

inspirasi segala sisi dengan

pendengar lewat telepon dan

penyampain informasi dalam bentuk

news yang aktual serta wawancara

pilihan.

 

Page 63: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

52

5. 09.00-11.00 Pemantap Hati Program menemani aktifitas harian,

lengkap dengan info, feature,

interaktif yang langsung melibatkan

pendengar lewat telepon.

6. 11.00-12.00 Berita Dari Kawan

Untuk Kawan

(BEDUK)

Program khusu berbagai informasi

kegiatan dengan pendengar baik

secara adlibs maupun lewat telepon.

7. 12.00-13.00 Kisah dan Hikmah Program khusus cerita-cerita

menarik yang mengandung hikmah

untuk diteladani. Disajikan dengan

penuh penghayatan dan dalam

bentuk drama.

8. 13.00-15.00 Salam Merekat

Silaturahmi (SMS)

Siang

Program untuk pendengar yang

ingin berkirim salam, memilih lagu-

lagu Nasyid dan Qasidah, diselingi

info-info ringan.

9. 15.00-17.00 Terisi Hati Program tausiyah kajian kitab dan

interaktif menjawab pertanyaan

pendengar lewat SMS atau telepon.

10. 17.00-18.00 Jelang Maghrib Tausiyah oleh para Ustadz juga

pembacaan ayat-ayat Al-Quran.

 

Page 64: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

53

11. 18.00-19.00 Rotiban Program khusus harian pembacaan

Rotib dan Maulid Nabi Muhammad

SAW.

12. 19.00-21.00 Obsesi Program Talk Show dengan

berbagai tema pilihan yang disajikan

secara interaktif dengan narasumber

Ustadz yang cukup kompeten dalam

bidangnya.

13. 21.00-24.00 Salam Merekat

Silaturahmi (SMS)

Malam

Program untuk pendengar yang

ingin berkirim salam, memilih lagu-

lagu Nasyid, Qasidah, Timur Tengah

maupun Pop Religi dengan diwarnai

berbagai rubrik menarik mulai dari

Puisi Islami, Tausiyah, Pantun

Islami, Kata mutiara, Lantuna

Shalawat dan lain-lainnya.

Sumber: mading Radio WADI 102 FM Bogor (Februari 2013)

Ada pun Spesial Program dari Radio WADI 102 FM Bogor yaitu

a. Harian : WADI TORIAL yaitu Lintasan Informasi Segala Sisi

setiap pukul 08.00/13.00/ 17.00

 

Page 65: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

54

b. Mingguan : SESI RUANG PUBLIK yaitu Kupas Isi Berita Tabloid

Suara Islam bersama KH. Muhammad Al-Khathat Pimpinan Umum

Tabloid Suara Islam setiap hari selasa pukul 07.00-09.00 WIB

c. Bulanan : PENGAJIAN BULANAN WADI 102 FM yaitu Tadarus

dan Belajar Membaca Al-Quran secara off air setiap minggu ke-4 di

Masjid Al-Amaliah Ciawi Bogor.

d. Tahunan : TATIS yaitu sebuah singkatan kuis Tahukah Anda

Tentang Islam yang diadakan setiap hari pukul 03.00-04.00/ 16.00-17.00

WIB selama bulan Ramadhan.

 

Page 66: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

55

BAB IV

TEMUAN DAN ANALISA DATA LAPANGAN PADA PROGRAM KUPAS

ISI TABLOID SUARA ISLAM DI RADIO WADI 102 FM BOGOR

A. Gambaran Umum Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

1. Format Radio

Kupas Isi Tabloid Suara Islam adalah dari program Sesi Ruang Publik

yang ada di radio WADI 102 FM Bogor dengan materi yang menginspirasi

diikiuti dengan pemenuhan berita terkini yang menghadirkan informasi luar

dan dalam negeri. Program ini disiarkan secara live setiap hari selasa mulai

pukul 07.00-09.00 WIB dijaringan lokal yang dipandu oleh penyiar Faqih

atau Annas

Program yang disiarkan selama dua jam ini dirangkai untuk menemani

pendengar WADI agar mengetahui pemberitaan yang sedang berlangsung.

Program ini adalah sebuah acara Talk Show, yaitu call in show yang

mengupas berita secara langsung (On Air) dari Tabloid Suara Islam dan

dibawakan langsung oleh pimpinan umum Tabloid Suara Islam.

Acara Kupas Isi Tabloid Suara Islam ini dibagi menjadi dua sesi.

Pertama, diawali dengan pemaparan materi berita yang sedang berlangsung

dimasyarakat oleh narasumber. Kedua, dialog interaktif antara pendengar

yang dijembatani oleh penyiar acara. Pendengar yang ingin turut ikut

berpartisipasi dalam acara ini dapat menghubungi lewat telepon ke 0251-

8205000 atau sms ke 08567675000.

55

 

Page 67: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

56

Akan tetapi tidak menutup kemungkinan bila ada pendengar yang

bertanya di luar pembahasan tersebut. Setelah semua pertanyaan selesai

dijawab kemudian narasumber memberikan kesimpulannya, kemudian

program Kupas Isi Berita Tabloid Suara Islam ditutup oleh penyiar yang

bertugas. Radio WADI 102 FM Bogor yang mengusung keluarga muslim dan

mempunyai moto Media Damaikan Hati Sejukan Jiwa ini, acara-acara yang

disajikan dengan menggunakan pendekatan secara hangat. Seperti memanggil

pendengar dengan sebutan ”akang” dan ”teteh” sesuai dengan logat sunda.

Kupas Isi Berita Tabloid Suara Islam sebagai program dakwah yang sarat

akan pendidikan selalu mengedepankan cara agar para pendengar

mendapatkan pemahaman yang mendalam akan berita yang disampaikan oleh

narasumber

2. Kelebihan dan Kekurangan Radio

Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam tentunya memiliki kekurangan

dan juga kelebihannya antara lain dalam program ini narasumber

menyampaikan informasi berita yang dibalut dengan bahasa yang baik dan

memasukkan kata-kata Islami dan menggunakan metode tanya jawab,

sehingga program ini menjadi program penyejuk hati dan juga motivator bagi

pendengarnya untuk melakukan sesuatu yang lebih baik. Sedangkan

kekurangannya pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam ini adalah

kurang meraih respon yang besar, dengan kata lain program ini kurang

didengar oleh para pendengar secara umum. Hal ini sesuai dengan yang

diungkapkan oleh Kang Annas koordinator siaran radio WADI

 

Page 68: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

57

”Dalam sebuah program radio tentunya pasti ada yang namanya

kekurangan dan juga kelebihan. Bicara kelebihannya dulu, kelebihan program

ini yaitu narasumber menyampaikan secara langsung informasi berita yang

dibalut dengan bahasa yang baik, santun, dan memotivasi secara Islami

sehingga dapat menjadi penyejuk hati dan memotivasi pendengar agar

menjadi manusia yang lebih baik lagi. Sedangkan kekurangannya kurang

mendapat respond yang besar dalam artian kurang didengar secara umum

atau luas.”1

B. Analisis Produksi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

1. Isi Siaran Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

Siaran pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam diawali dengan

pembukaan pemberian informasi yang berguna dari narasumber. Melalui

program ini, setiap hari selasa pagi pukul 07.00-09.00 WIB pendengar

diberikan pencerahan dan tentunya juga informasi yang berguna untuk

mengawali aktivitasnya. Berita yang ada pada Program Kupas Isi Tabloid

Suara Islam ini adalah berita penting yang terbaru ataupun yang sedang

mendapat perhatian publik tinggi, artinya termasuk berita utama atau headline

news. Beritanya seperti politik, ekonomi, kesehatan dan juga masalah-masalah

sosial. Seperti yang dikemukakan oleh Bapak. M. Bagir Shahab,Penanggung

Jawab radio WADI

”Kiblat kita ini ke Tabloid Suara Islam, ada isu tentang kenaikan BBM

ya kita bahas Misalnya, tentang BBM Pembatasan BBM sama saja dengan

menaikkan harganya demi eksistensi dan keuntungan pemain asing. Ada isu

tentang keuangan ya kita bahas juga, lalu membahas masalah-masalah yang

berkaitan dengan Islam. Seperti, Ormas Islam tolak Putusan MK yang menolak

1 Wawancara Pribadi dengan Kang Annas, Penyiar dan Koordinator Siaran Radio

WADI, Bogor 18 Februari 2013

 

Page 69: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

58

Judical Review terhadap UU Antipornografi. Ya pokoknya tetap mengikuti apa

yang sedang hangat atau rame di media.”2

Pada intinya ragam informasi yang disuguhkan pada jam 07.00-09.00

WIB melengkapi kebutuhan akan informasi para pendengar setia WADI 102

FM Bogor. Sehingga, menjadikan keunggulan tersendiri sebagai siaran

program yang variatif, motivatif, edukatif dan tidak monoton. Seperti yang

dikemukakan oleh Kang Annas

”yang jelas cara ini acara yang live dimana narasumbernya datang

setiap hari selasa pagi ke studio dan memberikan ragam informasi, ada

informasi yang dibahas secara islami dan selalu dibawakan langsung oleh

pimpinan Tabloid Suara Islam.”3

Pertama yakni variatif. Karena siarannya mencakup materi yang

beragam. Diantaranya berisi materi motivasi, informasi penting, info cuaca,

info lalu lintas dan info luar daerah. Kedua yaitu motivatif, karena materinya

yang juga dapat memotivasi pendengar dengan penyampaian hal-hal positif.

Ketiga edukatif yaitu siaran yang memberi pelajaran hidup dan berorientasi

kepada pencerahan umat muslim. Dan keempat yaitu cenderung tidak

monoton, karena siarannya diselingi oleh lagu.

2. Pra Produksi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

Pada tahapan ini terdapat rapat pra produksi program Kupas Isi Tabloid

Suara Islam yang membahas mengenai:

2 Wawancara Pribadi dengan Bapak M. Bagir Shahab, Penanggung Jawab Radio WADI,

Bogor 28 Januari 2013. 3 Wawancara Pribadi dengan Kang Annas Penyiar dan Koordinator Siaran Radio WADI,

Bogor 18 Februari 2013

 

Page 70: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

59

a. Perencanaan

Tahap ini meliputi penetapan jangka waktu kerja (time schedule),

pemilihan narasumber, crew, dan alokasi biaya yang dipersiapkan. Ini

semua bagian dari perencanaan program Kupas Isi Berita Tabloid Suara

Islam.

”kalo penetapan wakttu kerja itu, waktu penyiarannya dari jam 07.00-

09.00 WIB setiap hari selasa, dan masalah narasumbernya kita pakai dari

pimpinan umum Tabloid Suara Islam dan itu sudah menjadi narasumber

tetap untuk saat ini.”4

b. Membuat Jadwal

Penentuan jadwal acara menggunakan sistem musyawarah dengan para

penasehat dan narasumber. Penentuan jadwal disesuaikan dengan

kesanggupan para pengisi acara atau narasumber yang nantinya akan

disiarkan. Sedangkan untuk materi diserahkan sepenuhnya kepada

narasumber sebagai pengisi acara. Sebagaimana yang dikatakan oleh Kang

Annas

”kalau masalah materi berita, beritanya itu dari narasumbernya

langsung, jadi mereka punya informasi berita sendiri atau topik yang

dibahas dari Tabloid Suara Islam itu sendiri. Misalnya tentang berita

politik, ekonomi, maupun tentang seputar dunia islam”5

Selama dua jam ini program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

menghadirkan ragam materi yang isinya beragam seperti informasi berita

Internasional maupun berita lokal. Jadwal dan tempat pelaksanaan siaran

4 Wawancara Pribadi dengan M. Bagir Shahab

5 Wawancara Pribadi dengan M. Bagir Shahab

 

Page 71: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

60

dilakukan setiap hari selasa dengan teknis live atau secara langsung di

studio WADI 102 FM Bogor.

c. Peran Individual dalam Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

Dalam memproduksi program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

diperlukan beberapa peran individual untuk memperlancar jalannya acara

yang terdiri dari: Penyiar, produser, dan narasumber. Masing-masing

pelaku produksi memiliki tugas yang berbeda-beda. Individu yang

berperan diantaranya adalah:

1) Penyiar

Penyiar merupakan sebagai ujung tombak siaran, tentunya identik sebagai

representasi dari stasiun radionya. Dalam arti, penyiar merupakan salah

satu cermin identitas stasuin radio. Maka penyiar adalah profesi yang

merupakan representasi dari isi siaran dan citra perusahaannya. Pada

program Kupas Isi Tabloid Suara Islam, peran penyiar sebagai pemandu

acara dari awal sampai selseai dan merupakan penyiar tetap setiap hari

selasa.

2) Produser

Produser sebagai orang yang bertanggung jawab pada keseluruhan acara,

namun pada program ini peran produser dipegang oleh penyiar program

Kupas Isi Tabloid Suara Islam itu sendiri.

 

Page 72: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

61

3) Narasumber

Peran narasumber juga diperlukan dalam proses berjalannya acara.

Narasumber memberikan informasi tambahan dan tentunya sangat

membantu dalam kelancaran program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

d. Target Pendengar Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

Dalam pemutusan sasaran pendengarnya, program Kupas Isi Tabloid

Suara Islam menyelaraskan sasarannya sesuai segmentasi radio WADI 102

FM Bogor yaitu berkisar 25 sampai 50 tahun. Namun tidak dipungkiri

sasaran utama tersebut dapat bergeser dari target yang ditentukan.

Sebagaimana petikan wawancara penulis dengan Penanggung Jawab radio

WADI, M. Bagir Shahab sebagai berikut:

”sasaran pendengarnya kurang lebih usia 25-55 tahun, karena radio

WADI ini lintas politik, lintas sosial dan lintas budaya. Jadi benar-benar

dari bawah ke atas, dari masyarakat kampung sampai kota, dari

masyarakat awam tidak sekolah sampai sarjana. Itu survey yang kita

lakukan beberapa waktu lalu ternyata WADI lintas kalangan

pendengarnya.”6

e. Sumber dan Penyiapan Materi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

Dalam penentuan materi siarannya, para tim pelaksana program

Kupas Isi Tabloid Suara Islam tidak memerlukan rapat terlebih dahulu.

Prosesnya berlangsung sesuai dengan ketentuan dan standart siaran, yang

mana tiap individu punya tugasnya masing-masing. Karena program di

radio berbeda dengan TV yang memerlukan adanya rapat produksi, namun

tak terkecuali program mingguan radio yang persiapannya memerlukan

6 Wawancara pribadi dengan Bapak M. Bagir Shahab, Penanggung Jawab Radio WADI,

Bogor 28 Januari 2013.

 

Page 73: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

62

perencanaan matang. Akan tetapi untuk program Kupas Isi Tabloid Suara

Islam sendiri, merupakan program rutinitas setiap minggunya, sehingga

menjadi hal yang sudah terbiasa dalam hal penyiarannya tidak

memerlukan perencanaan yang matang.

Persiapan materi yang akan disampaikan kepada pendengar dilakukan

oleh narasumber dan pastinya bersumber dari Tabloid Suara Islam. Hal

yang terpenting isi berita tersebut lengkap sehingga sampai pada inti

beritanya dikarenakan radio yang sifatnya selintas, jadi sebisa mungkin

tidak terlalu panjang dan banyak namun yang terpenting adalah informasi

tersampaikan.

f. Musik

Musik adalah selingan andalan radio WADI 102 FM Bogor. Maka,

dalam penyiaran program Kupas Isi Tabloid Suara Islam tak luput dari

lagu yang menghiasi siaran. Sehingga banyak lagu-lagu bernuansa islami

baik era 80-an sampai sekarang. Pemilihaan lagu pada penyiaran program

Kupas Isi Tabloid Suara Islam ini tentunya enak didengar dan menyejukan

hati yang dipersiapkan ke dalam komputer menjadi format mp3. lagu yang

diputar adalah lagu-lagu seperti: gambus, qasidah, dan pop religi baik dari

luar maupun dalam negeri.

g. Biaya

Biaya yang diperlukan pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

hanya menyangkut biaya narasumber, penyiar, konsumsi untuk

narasumber. Dan biaya berlangganan koran setiap minggunya untuk info

 

Page 74: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

63

headline Tabloid Suara Islam. Tidak ada biaya menyangkut peralatan

dikarenakan studio dipakai untuk semua program siaran di radio WADI

102 FM Bogor.

h. Promosi

Seluruh program di radio WADI 102 FM Bogor melakukan promosi

secara on air dan off air. Adapun secara on air dilakukan saat siaran, dan

secara off air yang dilakukan dengan mempromosikannya di Tabloid Suara

Islam dan juga melalui penyebaran sticker atau pamflet.

3. Pelaksanaan Produksi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

Produksi program Kupas Isi Tabloid Suara Islam dilakukan secara on

air. Artinya disaat penyiar berbicara saat itu juga pendengar dapat

mendengarkan suara tersebut. Saat penyiar menyampaikan materi, saat itu

juga materi sampai kepada pendengar. Pelaksanaannya dilakukan secara

langsung di studio WADI 102 FM Bogor.

Saat siaran, penyiar berbicara tanpa menggunakan naskah Hal

tersebut juga disesuaikan dengan radio yang merupakan media yang

sekilas seperti yang diungkapkan kang Annas penyiar sekaligus

koordinator siaran

”hal itu dapat terjadi tergantung dari jam terbang penyiar tersebut

dalam dunia penyiaran. Melalui penggunaan bahasa tutur yang jelas dan

singkat, untuk mempermudah jalannya siaran sehingga pendengar mudah

mengerti.”7

7 Wawancara Pribadi dengan Kang Annas

 

Page 75: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

64

Dimulai dengan Sesi Kebenaran segmen pertama yaitu, narasumber

yang mengisi datang ke studio sesuai dengan jadwalnya. Narasumber

menyampaikan informasi dalam bentuk news yang aktual yang sudah

dipersiapkannya tersebut untuk pendengar. Seperti ”Pembatasan BBM

sama saja dengan menaikkan harganya demi eksistensi dan keuntungan

pemain asing”. ”menaikkan harga BBM dan Korupsi adalah Kemaksiatan

Besar” Dalam setiap segmen pertama, kedua, dan ketiga terdapat

informasi berita yang aktual dan diselingi beberapa macam lagu dari dalam

maupun luar negeri. Dan segmen ke empat yaitu motivasi Islami sekaligus

pencerahan untuk pendengar seperti ”bahaya jika sikap lebih

mementingkan dunia”. Pelajaran penting dari perang Uhud, bahwa

kecintaan kepada dunia dan ketidakpatuhan terhadap pemerintah pimpinan

telah mengakibatkan kekalahan yang sangat fatal pada kaum muslimin.

Dan segmen terakhir disuguhkan dengan berbagi informasi, dimana

pendengar dapat memberikan informasi yang disebut dengan ”Berita Dari

dan Untuk Kawan”.

Keseluruhan penyiaran program ini dilakukan dengan gaya

penyampaian yang dilakukan seperti bicara santai dan tidak terlalu kaku.

Adapun dalam menginformasikan sesuatu hal yang penting disampaikan

secara langsung tidak bertele-tele dan menggunakan bahasa yang mudah

dimengerti. Terlebih siarannya juga diselingi oleh lagu, terhitung dalam

durasi dua jam ini, program Kupas Isi Tabloid Suara Islam diselingi oleh

 

Page 76: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

65

lima atau enam lagu yang enak didengar dan juga memberikan semangat

dan tentunya dalam bentuk pop religi.

Proses siaran dapat dilakukan sendiri oleh penyiar, dimana penyiar

pula yang mengoperasikan sendiri beberapa peralatan siaran seperti

menyalakan mikrofon, memilih lagu yang akan diputar dan mengatur

mixer untuk dihubungkan langsung dengan pemancar kemudian disiarkan

keseluruh area yang terjangkau oleh gelombang radio. Pelaksanaan

produksi program Kupas Isi Tabloid Suara Islam termuat dalam rundown

yang dibuat oleh penulis Berdasarkan salah satu rekaman siar sebagai

berikut:

Tabel 3

Rundown Acara

Materi Acara Durasi

Segmen 1

1. Jinggle radio Wadi FM

2. Lagu 1

3. Opening Penyiar

4. Narasumber mulai menyampaikan berita

yaitu pertama tentang BBM ”Pembatasan

BBM sama saja dengan menaikkan

harganya demi eksistensi dan

keuntungan pemain asing”

5. Jinggle Radio

6. Iklan promosi Naik Haji dan Umroh

20 detik

4 menit 16 detik

5 menit

12 menit

20 detik

1 menit

 

Page 77: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

66

7. Lagu 2

8. Iklan Neo Syifa obat Herbal Tepat

Berkhasiat

Segmen 2

1. Narasumber menyampaikan kembali

tentang Trik dan tekanan drama BBM

2. Iklan

3. Lagu 3

4. Iklan Promosi Pengobatan Alternatif

5. Jinggle Radio

Segmen 3

1. Narasumber menyampaikan informasi

berita tentang Israel menyerang Palestina

dan Korban ledakan Bom di Suriah

2. Tanya jawab melalui telepon interaktif

3. Iklan Solidaritas Dalam Negeri

4. Lagu 4

5. Jinggle Radio

Segmen 4

1. Motivasi Islami sekaligus pencerahan

untuk pendengar seperti ”bahaya jika

sikap lebih mementingkan dunia”.

Pelajaran penting dari perang Uhud,

bahwa kecintaan kepada dunia dan

3 menit 24 detik

46 detik

10 menit 4 detik

27 detik

3 menit 20 detik

1 menit

20 detik

14 menit 11 detik

4 menit 20 detik

1 menit

3 menit 29 detik

20 detik

8 menit 22 detik

 

Page 78: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

67

ketidakpatuhan terhadap pemerintah

pimpinan telah mengakibatkan kekalahan

yang sangat fatal pada kaum muslimin

2. Tanya Jawab melalui telepon interaktif

3. Jinggle Radio

4. Iklan

5. Lagu 5

6. Promosi Tabloid Suara Islam

Segmen 5

1. Jinggle Radio

2. Memberikan Tips Pensucian Hati, agar

hati menjadi bersih

3. Informasi lalu lintas dari pendengar

melalui telepon

4. Clossing Program Kupas Isi Tabloid

Suara Islam

5. Lagu 6

5 menit

20 detik

1 menit 13 detik

4 menit 45 detik

30 detik

20 detik

7 menit 12 detik

5 menit 15 detik

3 menit

3 menit 18 detik

Dengan begitu terpapar jelas bahwa materi yang disiarkan program

Kupas Isi Tabloid Suara Islam cukup bervariasi. Pada program ini tidak

hanya menyuguhkan materi dengan penguatan informasi terbaru namun juga

materi berisi siraman motivasi yang dapat menginsiprasi pendengar agar lebih

bersemangat dan optimis dalam menjalani harinya sehingga dapat menjadi

manusia yang lebih baik lagi. Selain itu selingan lagu yang enak didengar

juga tidak ketinggalan disuguhkan dalam program ini. Melalui format variasi

 

Page 79: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

68

atau gabungan semacam ini menjadikan program ini sebagai program yang

memiliki beragam materi dan memiliki nilai lebih sehingga menjadikan

program unggulan disetiap minggunya.

4. Pasca Produksi Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

Proses evaluasi adalah proses setelah program selesai disiarkan kepada

pendengar. Evaluasi bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tujuan

penyiaran sudah dapat dicapai atau diwujudkan oleh stasiun penyiaran. Pada

radio WADI 102 FM Bogor ini proses evaluasi terbagi menjadi dua, yaitu

evaluasi program reguler dan non reguler. Program reguler adalah program

yang tidak memiliki iklan komersil sedangkan program non reguler adalah

program yang memiliki iklan secara komersil.

Pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam, evaluasi tidak diberlakukan

secara khusus, sama seperti program reguler lain. Di radio WADI 102 FM

Bogor, evaluasi tersebut dilakukan bukan saat setelah program program telah

selesai disiarkan, akan tetapi dilakukan sekitar enam bulan atau setahun sekali

bersamaan dengan program reguler lain yang melibatkan seluruh tim produksi

program, terkecuali narasumber. Adapun pada program yang non reguler atau

yang beriklan komersil, evaluasi dilakukan sekitar dua sampai tiga bulan

sekali yang dilakukan oleh pihak WADI 102 FM Bogor dan juga pihak

pengiklan.

Evaluasi tersebut melibatkan seluruh tim produksi dan membahas unsur-

unsur yang terkandung dalam program. Misalnya membahas materi atau isi

program, bagaimana performa penyiar dalam kecocokannya membawakan

 

Page 80: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

69

acara. Lalu dibahas juga mengenai narasumber, mengenai tema, kesiapan

narasumberdan hal-hal teknis. Mengenai materi informasi yang dibahas

adalah memfokuskan materi informasi yang akan disampaikan untuk info

yang hangat dan penting.

Hal yang juga dibahas saat evaluasi adalah respon pendengar. Respon

pendengar pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam terbukti dari adanya

sms, atau telepone yang masuk dalam setiap program Kupas Isi Tabloid Suara

Islam dari segmen per segmen. Interaksi dengan pendengar juga terjadi,

dimana saat pendengar yang berbagi info dengan mengabarkan situasi

disekitarnya, menanyakan situasi jalan ataupun bertanya dan memberi

komentar.

Perkembangannya sejauh ini meningkat seiring dengan penggunaan

media sosial yang memudahkan pendengar untuk berinteraksi saat penyiaran

berlangsung. Diakui respon pendengar terkaang sempat mengalami

penurunan, akan tetapi melalui evaluasi inilah dibahas hal-hal untuk

mengatasi penurunan respon pendengar tersebut. Misalnya dengan cara

meningkatkan penyampaian informasi dengan menyampaikan berita-berita

yang paling terbaru, lalu lebih sering menyapa pendengar dan dengan

memutarkan lagu-lagu yang terbaru tentunya lagu-lagu islami.

Pengukuran respon pendengar secara umum dilakukan setiap bulannya

dengan cara direkapitulasi. Namun terkadang hal tersebut tidak dilakukan

secara mendalam setiap bulannya, karena disesuaikan dengan periode-periode

yang telah ditentukan. Sejauh ini program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

 

Page 81: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

70

tidak terlepas dari faktor-faktor yang mendukung dalam jalannya acara.

Faktor-faktor tersebut diantaranya adalah para pekerja di radio WADI 102

FM Bogor yang membantu apabila ada informasi penting yang diharuskan

penyiar sampaikan kepada pendengar, portal berita, koran, dan juga berita TV

Disisi lain faktor penghambat juga tidak lepas pada program ini. Hal

tersebut diantaranya apabila narasumber saat program Kupas Isi Tabloid

Suara Islam berhalangan hadir, atau pihak-pihak yang tidak bisa dihubungi.

Walaupun hal tersebut kemungkinannya sangat kecil, namun para tim

produksi sudah dapat mengantisipasi hal tersebut. Seperti yang dikatakan

Kang Annas selaku penyiar

”kalau narasumber pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam tidak

datang, maka diputar rekaman atau penyiar yang mengisi langsung melihat

informasi yang akan disampaikan di Suara Islam Online jadi acara tersebut

tetap ada kaitannya dengan Tabloid Suara Islam yang akan dibahas.”8

Hambatan lain juga dapat terjadi apabila saat penyiar berhalangan hadir,

maka sehari sebelumnya penyiar harus berkoordinasi dengan Program

Director agar ada penyiar pengganti. Tetapi hal itu semua dapat diselesaikan

melalui kerja sama antar individu dalam program Kupas Isi Tabloid Suara

Islam sehingga program ini dapat berjalan lancar sesuai dengan tujuannya,

yang mana untuk mengaspirasi dengan menyajikan siraman rohani dan

sekaligus memberikan informasi terbaru kepada pendengar dalam mengawali

harinya.

8 Wawancara dengan Kang Annas

 

Page 82: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

71

BAB V

PENUTUP

A. Kesimpulan

Pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam yang disiarkan oleh radio

WADI 102 FM Bogor ini penyajian materi siarannya yang beragam tidak

terlepas dari tahapan-tahapan yang mendukung proses penyiarannya. Berikut

adalah rangkuman penulis

1. Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam yang menginspirasi diikiuti

dengan pemenuhan berita terkini yang menghadirkan informasi luar

dan dalam negeri. Program ini disiarkan secara live setiap hari selasa

mulai pukul 07.00-09.00 WIB. Program yang disiarkan selama dua

jam dirangkai untuk menemani pendengar WADI untuk mengetahui

pemberitaan yang sedang berlangsung. Program ini adalah sebuah

acara Talk Show, yaitu call in showyang mengupas berita secara

langsung (On Air) dari Tabloid Suara islam dan dibawakan langsung

oleh pimpinan umum Tabloid Suara Islam.

2. Proses Pra Produksi program Kupas Isi Tabloid Suara Islam tidak

memerlukan rapat terlebih dahulu, hanya membahas mengenai jadwal

atau penetapan waktu dan menentukan siapa yang bertugas untuk

siaran program tersebut. Dan individu yang terlibat dalam produksi

sudah memiliki tanggung jawab masing-masing. Persiapan materi

dilakukan oleh narasumber yang bersumber dari Tabloid Suara Islam

71

 

Page 83: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

72

3. Proses Produksi, Tahapan utama dalam pelaksanaan produksi, segala

perencanaan yang telah dilakukan akan diwujudkan dalam tahapan ini.

Dalam produksi program Kupas Isi Tabloid Suara Islam disiarkan

setiap hari selasa mulai pukul 07.00-09.00 WIB setiap minggunya

secara langsung dari studio WADI 102 FM Bogor, penyiarannya

dilakukan dengan gaya penyampaian yang santai dan tidak terlalu

kaku.selingan lagu juga menghiasi penyiaran.

4. Pasca Produksi pada program acara Kupas Isi Tabloid Suara Islam ini

evaluasi yang dilakukan setiap enam bulan atau enam tahun sekali.

Evaluasi tersebut adalah untuk perbaikan kualitas program mengenai

unsur-unsur yang terkait pada program Kupas Isi Tabloid Suara Islam

di radio WADI 102 FM Bogor. Seperti materi, penyiar, narasumber,

hal-hal teknis dan juga respon pendengar.

B. Saran-saran

1. Baiknya kekurangan-kekurangan yang terjadi pada program Kupas Isi

Tabloid Suara Islam dapat diperbaiki, diantaranya masalah

keterlambatan atau ketidak hadiran pengisi acara, baik narasumber

maupun penyiar radio karena acara ini disiarkan secara langsung atau

On Air

2. Dalam hal materi program, materi yang telah disampaikan sesuai

dengan ajaran agama Islam. sebaiknya program Kupas Isi Tabloid

Suara Islam mempunyai cadangan narasumber agar ada pengganti

ketika narasumber yang lain tidak dapat hadir.

 

Page 84: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

73

3. Untuk penelitian selanjutnya disarankan agar lebih jauh lagi melihat

bagaimana proses produksi program diradio yang dikaitkan dengan

teori komunikasi massa lainnya. Seperti bagaimana program untuk

melakukan proses magang dan pengamatan terlibat agar lebih

mengetahui kondisi yang terjadi dalam proses produksi

 

Page 85: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

74

DAFTAR PUSTAKA

Astuti, Santi Indra. Jurnalisme Radio Teori dan Praktik. Bandung: Simbiosa

Rekatama Media, 2008.

Birowo, Antonius. Metode Penelitian Komunikasi Teori dan Aplikasi.

Yogyakarta: Gintanyali 2004

Bungin, Burhan. Sosiologi Komunikasi Teori, Paradigma, dan Diskursus

Teknologi Komunikasi di Masyarakat. Jakarta: Kencana, 2011.

Darmanto, Antonius. Tekhnik dan Penulisan Naskah Acara dan Siaran Radio.

Yogyakarta: Universitas Atmajaya, 1998.

Djamal, Hidajanto dan Andi Fachruddin. Dasar-dasar Penyiaran Sejarah,

Organisasi, Operasional, dan Regulasi. Jakarta: Kencana, 2011

Effendy, Onong Uchjana. Ilmu Komunikasi Teori dan Praktek. Bandung:

Rosdakarya, 1992.

Gilang, Omar Abidin. Format Siaran Radio. Jakarta: Pustaka Sinar Harapan,

1996.

Gough, Howard. Perencanaan Penyajian Produksi Program Radio. Jakarta: 1992.

Hafied, Cangara. Pengantar Ilmu Komunikasi. Jakarta: PT Raja Grafindo, 2008.

Masduki.Menjadi Broadcaster Professional. Yogyakarta: PT. LKiS, 2005.

Morrisan, M.A. Manajemen Media Penyiaran Strategi Mengelola Radio dan

Televisi. Jakarta: Kencana, 2008.

Prayudha, Harley. Radio Penyiar It’s Not Just a Talk. Malang: Bayu Media

Publishing, 2006.

 

Page 86: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

75

Prayudha, M.Si, Haryono. Radio Suatu Pengantar Untuk Wacana dan Praktek

Penyiaran. Malang: Bayu Media, 2004.

Rafiq, Rusjdi Hamka. Islam dan Era Informasi. Jakarta: Pustaka Panji Mas, 1989.

Rakhmat, Jalaludin. Metode Penelitian Komunikasi. Bandung: PT. Remaja

Rosdakarya, 2007.

Suprapto, Tommy. Berkarir di Bidang Broadcasting, Jakarta: Media Pressindo,

2006.

Syamsul M. Romli, Asep. Broadcast Jurnalism. Bandung: Nuansa Cendikia 2004.

Syukri, Asmuni. Dasar-dasar Strategi Dakwah Islam. Surabaya: Al-Ikhlas, 1989.

 

Page 87: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

Hasil Wawancara Dengan Penanggung Jawab Radio WADI 102 FM Bogor

Bapak M. Bagir Shahab

28 Januari 2013

1. Mengapa radio ini dinamakan radio WADI 102 FM?

Mengapa dinamakan radio WADI karena agar radio itu tetap selalu eksis

dan selalu menciptakan kedamaian. Seperti artinya yaitu lembah yang

diambil dari Bahasa Arab, dan WADI ini merupakan singkatan dari

Wadah Dakwah Islam

2. Bagaimana dengan program-program di radio WADI 102 FM serta

penyiarannya?

Masalah program sebetulnya kita lebih mengikuti undang-undang yang

ada tentang penyiaran hanya beda di format atau konten. Isinya lebih ke

Islami semua.Mulai dari berita, kajian, hiburan, yang dikemas dalam

bentuk dakwah dan islami.

3. Bagaimana segmentasi atau sasaran pendengar dari keseluruhan

program di WADI 102 FM Bogor?

Sasarannya itu kurang lebih usia 25-55 tahun, karena radio WADI ini

lintas politik, lintas status sosial, dan lintas budaya. Jadi benar-benar dari

bawah ke atas, dari masyarakat kampung sampai kota, dari masyarakat

awam tidak sekolah sampai sarjana. Itu survey yang kita lakukan beberapa

waktu lalu ternyata WADI lintas kalangan pendengarnya.

 

Page 88: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

4. Bagaimana strategi radio WADI 102 FM Bogor dalam menghadapi

persaingan dengan radio lain?

Strategi yang kita lakukan untuk menghadapi persaingan radio lain itu kita

melakukan pendeketan kepada pendengar dengan cara sering mengadakan

pertemuan seperti pengajian sekaligus memberitahukan kepada pendengar

setia bahwa ada program-program yang baru dan tentunya menarik.

5. Bagaimana cara penyajian dan materinya, apakah semua

pemberitaan yang ada di Tabloid Suara Islam dibahas?

Kalau dalam penyajian acara, saya hanya bertugas membawakan opening

agar lebih hangat dan interaktif. Secara keseluruhan dalam hal ini Ustadz

Al-Khathat sebagai pimpinan umum yang membahas isi dari Tabloid

Suara Islam. Jadi kewenangan beliau untuk menjelaskan.

6. Apakah format yang dipakai oleh program Kupas Isi Tabloid Suara

Islam ini?

Formatnya itu sebenarnya format yang dipakai semua acara program

Kupas Isis Tabloid Suara Islam itu perpaduan informasi berita, dan lagu.

”kalo maslah berita itu dari narasumbernya langsung. Jadi mereka punya

informasi berita sendiri atau topik yang dibahas dari Tabloid Suara Islam

itu sendiri. Misalnya tentang berita politik, ekonomi, maupun tentang

seputar dunia Islam

 

Page 89: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

7. Untuk informasi berita, hal-hal apa saja yang menjadi faktor dalam

pengangkatan suatu berita yang ingin disampaikan?

Fokus berita itu kepada hard topik, hot topik dan yang terbaru.Topik yang

menghangat pada hari ini.Kiblat kita ini ke Tabloid Suara Islam, ada isu

tentang kenaikan BBM ya kita bahas, isu tentang keuangan kita bahas.

Tetap mengikuti apa yang sedang hangat di media.

8. Faktor pendukung dan penghambat dari program ini?

Faktor pendukung alhamdulillah banyak dari temen-temen disini,

pendengar setia WADI, bahan dari Tabloid Suara Islam Itu sendiri,

website itu faktor pendukungnya. Terus kita juga punya radio streaming

yang Insha Allah banyak didengar. Kalau penghambatnya alhamdulillah

sampai sekarang tidak terlalu rumit paling misalnya pemancar rusak atau

narasumber tidak dapat hadir. Kejadian seperti itu tinggal telepon saja ke

studio atau ke penyiar yang akan bertugas di program Kupas Isi Tabliod

Suara Islam.

9. Apa saja hal-hal yang anda lakukan saat menyampaikan informasi

agar dapat dimengerti pendengar?

Sebenarnya ini pengaruh ke jam terbang juga. Cuma memang ada

pelajaran bahsa tutur namanya, jadi kita biasa menyampaikan sesuatu yang

singkat dan bisa dimengerti pendengar. Karena radio itu kan media yang

sekilas jadi tidak memakai bahasa yang rumit. Kita memakai bahasa

sehari-hari tetapi sopan.

 

Page 90: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

10. Berbicara tentang siaran radio mana acara yang termasuk setiap

harinya dan mana acara yang setiap minggunya?

Program hariannya itu seperti talk show, acara panji. Ada panji ahad,

panji, subuh, dan panji dhuha. Kemudian ada acara SMS (Salam Merekat

Silaturahmi) untuk acara unggulannya itu yang pertama ada acara talk

show Tabloid Suara Islam. Selain acara harian dan mingguan ada juga

acara bulanan dan tahunan. Acara bulanannya yaitu seperti pengajian

bulanan, klo untuk acara tahunannya yaitu acara lomba dakwah islam

remaja kemudian takhfidz qur’an untuk tingkat anak-anak kemudian juga

ada santunan anak yatim dan program qurban nusantara atau qurban

WADI.

11. Apa harapan ke depan untuk program-program di radio WADI 102

FM Bogor?

Harapannya radio WADI ini dapat diterima dengan lebih baik lagi oleh

pendengar, bisa diterima dengan baik karena keberhasilan satu program.

Kemudian ada antusiasme mereka untuk interaksi dengan program acara.

Jadi makin bagus acara dan pendengar maka interaktif pun semakin

banyak, dan itu membuat hati kita puas ternyata program yang kita buat

berhasil.

Pewawancara Diwawancara

Rosdiana Bpk. Bagir Shahab

 

Page 91: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

Hasil Wawancara Dengan Koordinator Siaran

Kang Annas

1. Bagaimana perkembangan program Kupas Isi Tabloid Suara Islam di

radio WADI 102 FM Bogor sehingga dapat mengudara?

Kalau berbicara masalah program, awalnya adalah sebagai bentuk kerja

sama kita dengan media cetak dari media islam. Dalam hal ini WADI

mempunyai keterikatan dengan Founding Father Tabloid Suara Islam

yaitu Habib Rizieq antara lain keterikatan secara keilmuan dan secara

moral.

2. Apakah persiapan yang anda lakukan sebelum produksi?

persiapannya yang pasti baca-baca dulu Tabloid Suara Islam edisi yang

akan dibahas agar tidak terlalu buta dengan berita yang akan dibahas oleh

narasumber, kalau untuk peralatan di studio sudah ada yang bertugas yang

menyiapkan semuanya.

3. Siapa sajakah yang terlibat dalam produksi program ini?

Yang terlibat dalam produksi tentunya penyiar yaitu saya sendiri, dan

operator juga yang menyusun playlist lagu, terkadang itu juga saya

lakukan sendiri

4. Apa yang menjadi ciri khas dari program Kupas Isi Tabloid Suara

Islam?

Ciri khas dari program ini sapaan yang hangat dan begitu akrab ditelinga

pendengar, yaitu dengan menyebut pendengar dengan panggilan akang dan

 

Page 92: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

teteh atau umi dan abi, karena radio ini berbasis Islami dan berada di

daerah mayoritas orang sunda

5. Apa keunggulan dari program Kupas Isi Tabloid suara Islam?

Yang jelas acara ini acara yang live, dimana narasumbernya datang setiap

selasa pagi ke studio, dan memberikan ragam informasi, ada informasi

yang dibahas secara Islami dan selalu dibawakan langsung oleh pimpinan

dari Tabloid Suara Islam

6. Apa yang menjadi karakteristik program Kupas Isi Tabloid Suara

Islam?

Karakteristik program tersebut adalah berita informasi yang dipadu dengan

inspirasi jadi biar lengkap, jadi pagi-pagi dikasih informasi yang berguna,

dikasih pencerahan, dan motivasi.

7. Apa tujuan dari program Kupas Isi Berita Tabloid Suara Islam?

Tujuannya yaitu macam-macam, menginspirasi pendengar

menginformasikan keadaan terbaru membahas berita yang menjadi

headline news misalnya, tentang korupsi, dan lain-lain. Dan yang paling

penting yaitu untuk menyatukan umat muslim karena selama ini umat

Islam banyak di adu domba dan selalu disalahkan maka dengan adanya

program ini menginformasikan kepada masyarakat muslim bahwa ada

tabloid suara islam yang memang sejalan dengan mazhab aqidah yang

disampaikan oleh WADI.

 

Page 93: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

8. Apakah Program Kupas Isi Tabloid Suara Islam menemui kesulitan

agar terus berkembang?

Alhamdulillah menemui kesulitan hanya sedikit saja. Sejauh ini

perkembangannya secara signifikan dikatakan meningkat juga tidak. Dan

tetapi juga kita tidak mungkin menghilangkan program ini, dan akan terus

berusaha lebih dikembangkan oleh WADI 102 FM Bogor.

9. Apakah menemui kendala dengan Narasumber dari Tabloid Suara

Islam?

Iya, kendalanya yaitu kadangkala narasumber berhalangan untuk hadir dan

itu pernah terjadi, sehingga sedikit banyaknya dapat mempengaruhi

pendengar.

10. Bagaimana cara WADI 102 FM ini menyiasatinya?

Cara menyiasatinya, biasanya itu kita langsung lihat disuara Islam Online.

Jadi dalam acara tersebut tetap ada keterkaitan dengan Tabloid Suara

Islam.

11. Dalam pemberitaan yang disajikan oleh Tabloid Suara Islam di radio

WADI 102 FM Bogor apakah selalu yang terbaru?

Itu sudah pasti, umpamanya baru besok dicetak tapi hari ini sudah dibahas

jadi pemberitaan selalu fresh dan belum ada dipasaran. Jadi ketika

disampaikan Tabloid Suara Islam ini benar-benar terbaru dan kadang-

kadang kita Talk Show hari ini, dan esok harinya baru tersebar

dimasyarakat.

 

Page 94: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

12. bagaimana proses program Kupas Isi Tabloid Suara Islam hingga

menjadi acara yang siap mengudara?

Prosesnya cukup panjang, tapi yang pasti diskusi dengan crew yang lain

itu penting. Yang pertama dilakukan adalah proses pembuatan spot iklan

dan informasi bahwa hari ini akan ada program. Satu minggu atau dua

minggu setelahnya baru akan diudarakan. Jadi memang prosesnya

lumayan cukup panjang. Dan mendiskusikan kembali siapakah nanti yang

akan bertanggung jawab terhadap program ini, karena Tabloid Suara Islam

ini rata-rata yang dibicarakan politik islam kemudian berbicara sekitar

hukum syariat. Jadi kalau yang membawakan tidak paham akan kerepotan

dan kalau tidak siap tidak akan aktif dan bagus acara ini disampaikan.

Pewawancara Diwawancara

Rosdiana Kang Annas

 

Page 95: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

Dokumentasi

 

Page 96: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

 

Page 97: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

 

Page 98: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang

 

Page 99: ANALISIS PRODUKSI PROGRAM KUPAS ISI TABLOID SUARA …repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/45923/1/ROSDIANA-FDK.pdf1. Skripsi ini merupakan hasil karya asli saya yang