ANALISIS DAN PERANCANGAN

APLIKASI MANAJEMEN PENYEWAAN

KAPAL BERBASIS WEB PADA PT.

PATRIA MARITIM LINES

Gito Lukman

Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia

Irfan Haryanto Binus University, Jakarta, DKI Jakarta, Indonesia

Abstrak

Sekarang ini, teknologi informasi sedang berkembang dengan pesat dan ini

memungkinkan semua orang untuk mendapatkan informasi dengan cepat, PT. Patria Maritim

Lines membutuhkan sistem untuk membantu jasa penyewaan kapalnya yang masih manual.

Maka itu dibuatlah FleetManagementSystem dengan tujuan untuk menjadi aplikasi berbasis web

untuk melakukan manajemen penyewaan kapal PT. Patria Maritim Lines termasuk di dalamnya

adalah pengaturan jadwal pelayaran dan maintenance kapal serta merupakan tempat

penyimpanan berkas dan informasi yang di dalamnya tercatat histori laporan order di basis data

untuk seluruh cabang PT. Patria Maritim Lines. Metode penelitian yang digunakan adalah

metode analisis dengan melakukan wawancara dan survei ke PT. Patria Maritim Lines dan studi

pustaka serta metode perancangan Waterfall. Hasil yang dicapaiBerupa rancangan sistem

aplikasi bisnis, yang dijabarkan secara detil dengan UML serta hasil implementasi aplikasi

berbasis web untuk mendukung proses manajemen pada PT. Patria Maritim Lines. Maka sebagai

Simpulannya, perancangan sistem aplikasi manajemen berbasis web ini dapat membantu PT.

Patria Maritim Lines dalam meningkatkan tingkat efesiensi dan efektivitas proses penyewaan

kapal, karena dapat membuat laporan yang saling berkaitan dan sudah tervalidasi oleh sistem

sehingga mengurangi penumpukan dan risiko kehilangan berkas.

Kata Kunci: Aplikasi berbasis web, penyewaan kapal , FleetManagementSystem, UML,

Waterfall, PT. Patria Maritim Lines

1. Pendahuluan

Bagi bisnis kecepatan dan keakuratan sangatlah penting karena banyak sekali terjadi

perputaran data dan informasi yang diperlukan bagi karyawan dan manajer untuk menjalankan

pekerjaannya.. Sebuah perusahaan yang cukup piawai dalam bidang alat – alat berat dan

konstruksi, sebut saja PT. Patria Maritim Lines, juga merasa perlu untuk memenuhi tantangan

bisnis ini. PT. Patria Maritim Lines ingin meningkatkan kinerjanya terutama pada departemen

pemasaran agar jasa penyewaan kapal yang ditawarkan semakin banyak dipakai oleh perusahaan

– perusahaan lain. Opsi yang dipakai adalah dengan memanfaatkan teknologi internet yang

berkembang dengan pesat belakangan ini dan juga terbukti telah banyak membantu perusahaan

untuk mempercepat penyampaian informasi serta memasarkan produk kepada pelanggan.

Diperlukan sebuah desain sistem yaitu aplikasi web internal yang baik untuk

meningkatkan kinerja para pegawai. Aplikasi web internal yang akan sangat membantu dalam

mengerjakan pekerjaan yang ada, seperti penyimpanan berkas yang terstruktur, pemberitahuan

informasi dari satu departemen ke departemen lainnya, pencegahan error dengan melakukan

validasi, memberikan sistem penjadwalan yang lebih efektif dan mempermudah pengaturan

jadwal maintenance kapal. Akhirnya setelah analisis yang menyeluruh, dibangunlah sebuah

aplikasi berbasis web yang dinamakan FMS ( FleetManagementSystem ) yang diharapkan dapat

membantu operasi internalPT. Patria Maritim Lines.

2. Metodologi

Analisis dan perancangan dilakukan dengan menggunakan bantuak metode Waterfall

yang mencakup beberapa hal berikut :

2.1. Analisis Kebutuhan

Metode analisis dilakukan dengan melakukan survei dan wawancara ke PT. Patria

Maritim Lines. Adapun metode yang dijalankan terdiri dari 3 tahap yaitu menganalisis

sistem yang sudah berjalan, mendiskusikan kebutuhan pengguna akan aplikasi web

internal FMS serta pembuatan solusi didasarkan atas temuan yang ada

2.2. Perancangan

Pada tahap perancangan, digunakan alat bantu UML yang terdiri dari :

1. Use Case

Diagram Use Case adalah gambar interaksi antara user dengan sistem, berikut

adalah diagram use case dari PT. Patria Maritim Lines

Figure 1 Use Case Diagram PT. Patria Maritim Lines

2. Activity Diagram

Activity Diagram merupakan sebuah gambaran proses state dari sistem dan

behaviour yang terjadi ketika sistem dijalankan oleh pengguna. Berikut adalah

activity diagram dari PT. Patria Maritim Lines

Gambar 2Activity Diagram PT. Patria Maritim Lines

3. Sequence Diagram

Sequence Diagram adalah diagram yang memperlihatkan interaksi

perpindahan pesan yang terkirim antar objek seperti diagram berikut ini.

Gambar 3Sequence Diagram PT. Patria Maritim Lines

4. Spesifikasi Basis Data

Merupakan sebuah deskripsi basis data yang digunakan dalam membuat web

internal PT. Patria Maritim Lines. Berikut adalah spesifikasi basis data dari

PT. Patria Maritim Lines

Tabel 1 Basis data Voyage Order

Field Name Data Type Length Description

TrVoyageOrderId Varchar 15 VoyageOrderNumber

TrShippingOrderId Varchar 15 ShippingOrderNumber

CustomerId Varchar 10 Customer Id

RouteId Varchar 10 Route Id

Status Varchar 32 Status VoyageOrder

5. Rancangan layar

Berikut adalah rancangan desain awal dari sistem PT. Patria Maritim Lines

Gambar 4Rancangan Layar halaman Login

2.3. Implementasi

Pada langkah implementasi, internal web akan terlihat jelas dalam sebuah

bentuk program yang sudah merupakan hasil dari rangkaian code – code yang

ada.

Spesifikasi perangkat lunak minimal yang dibutuhkan oleh server agar

dapat menjalankan web internal adalah sebagai berikut :

• SistemOperasi : Windows XP

• Application Server : XAMPP

• DBMS : MySQL

• Web Browser : MozillaFirefox versi 4 / GoogleChrome versi 11

Berikut adalah contoh dari hasil implementasi Web Internal FMS :

Gambar 5Halaman login

2.4 Testing

Pada skripsi ini dilakukan fase testing dengan melakukan UAT atau user

acceptance testing untuk mengetahui apakah kinerja sistem sudah sesuai dengan

kebutuhan pengguna atau belum.

2.5 Evaluasi

Evaluasi ini diambil dari hasil wawancara dengan beberapa calon pengguna pada

saat melakukan UAT, hasilnya seperti ini :

1. Dari hasil wawancara dengan manajer marketing, didapat bahwa manajer

marketing cukup puas dengan sistem Quotation yang baru ini karena

memudahkan Departemen Marketing dalam memberikan penawaran kapal

untuk disewakan ke pelanggan

2. Sementara manajer operation mengatakan dengan adanya ShippingOrder

pada proses penjadwalan, maka penjadwalan menjadi lebih mudah

3. Manajer Procurement merasa pengontrolan barang menjadi lebih mudah dari

sebelumnya, karena barang yang datang dan keluar dari gudang akan dengan

otomatis dikurangi dan ditambahkan saat pembuatan GoodsIssue dan

GoodsReceive

4. Manajer Maintenance mendapati sistem penjadwalan untuk maintenance

kapal memudahkan Departemen Maintenance untuk mengingatkan apabila

sedang terjadi maintenance dan dapat mengurangi risiko gagal maintenance

karena kapal dipakai atau lupa akan jadwal maintenance.

5. Mereka juga merasa desain yang diberikan simple dan warnanya menarik.

6. Pengguna memerlukan training untuk dapat menggunakan aplikasi FMS

dengan lancar terutama untuk bagian operasional yang kebanyakan adalah

orang lapangan dengan pendidikan komputerisasi yang minim.

3. Simpulan

Berdasarkan hasil implementasi dan uji testing maka dapat disimpulkan sebagai berikut :

• Menjadi aplikasi berbasis web untuk manajemen penyewaan kapal

Sebelum ada aplikasi ini, semua proses penyewaan kapal PT. Patria Maritim Lines masih

dilakukan secara manual. Sekarang dengan adanya aplikasi web, sudah ada yang

mengontrol proses ini secara sistematis dan terkomputerisasi. Dimulai dari proses pada

Departemen Marketing yang memberikan Quotation ke Customer, lalu membuat

ShippingOrder dan dilanjutkan ke Departemen Operation dengan pembuatan

VoyageOrder semuanya dilakukan secara sistematis. Semua proses manajemen ini akan

dilakukan terkomputerisasi dan tervalidasi, sehingga mengurangi terjadinya error. Selain

pengaturan pelayaran, Pengaturan jadwal maintenance pun juga dapat dilakukan

menggunakan aplikasi FMS ini sehingga dapat diketahui mana kapal yang sedang

melakukan maintenance dan mana yang sudah terjadwalkan untuk maintenance dengan

tujuan menghindari kesalahan dalam menggunakan kapal yang sudah dijadwalkan.

• Tempat penyimpanan berkas di basis data

Sistem yang sudah terkomputerisasi mencegah terjadinya penumpukkan berkas, karena

berkas seperti dokumen, laporan dan lainnya disimpan dalam bentuk data di basis data.

Selama pembuatan berkas dilakukan dengan sukses, berkas akan tersimpan dengan baik,

terstruktur di dalam basis data, sehingga akan mudah apabila ingin melakukan pencarian.

• Penyedia laporan order untuk setiap cabang PT. Patria Maritim Lines

Dahulu ketika salah satu cabang PT. Patria Maritim Lines ingin mengirimkan informasi

kepada cabang lain, butuh waktu untuk mengirimkan dokumen atau berkas yang

diperlukan. Namun dengan adanya sistem terkomputerisasi, karyawan dari satu cabang

dan cabang lain dapat melihat order dan proses satu sama lain hanya dengan login ke

aplikasi FMS.

Daftar Pustaka

[1] Bennet, S., Mcrobb, S., & Farmer R. (2006). Object-Oriented Systems Analysis and

Design (3rd Edition). United Kingdom : McGraw-Hill Education.

[2] Castagnetto, J., Rawat, H., Schumann, S., Scollo, C., & Veliath, D. (2000).

Professional PHP Programming. Birmingham : Wrox Press ltd.

[3] Connolly, T., & Begg, C. (2005). Database System : A Practical Approach to

Design,Implementation and Management(4th Edition). United States of America : Addison

Wesley.

[4]FAQ : Adobe. (2012). Retrieved February 15, 2012, from Adobe

http://www.adobe.com/products/dreamweaver/faq.html.

[5] Garrett, J. J. (2005). Ajax: A New Approach to Web Applications. Retrieved February

5, 2012, from adaptive path: http://www.adaptivepath.com/ideas/ajax-new-approach-web-

applications.

[6] Gralla, P. (1999). How the Internet Works Millenium Edition. United States of

America : Macmillan Computer Publishing.

[7] Home : codeigniter. (2012). Retrieved February 15, 2012, from codeigniter:

http://codeigniter.com/.

[8]Istilah - istilah kepelabuhan. (2012, March 5). Retrieved from Muis' life Notes:

http://muislife.com/tag/tug-boat.

[9] McLeod, R Jr. (2001). Sistem Informasi Manajemen Jilid 1 dan 2(7th Edition). (Alih

Bahasa Teguh, H). Jakarta : PT. Prenhall indo.

[10] McLeod, R., & Schell, G. P. (2007). Sistem Informasi Manajemenedisi 10, Jakarta :

Salemba empat.

[11] Negrino, T., & Smith, D. (2001). Visual Quickstart Guide : Javascript for the World

Wide Web (4th Edition). Berkeley : Peachpit Press.

[12] Nugroho, B. (2008). Membuat sistem informasi penjualan berbasis web. Yogyakarta

: Gava Media.

[13] Parekh, N. (2011). The waterfall model explained. RetrievedDecember 9, 2011,

fromhttp://www.buzzle.com/editorials/1-5-2005-63768.asp.

[14] Prasetyo, E. (2008). pemrograman web php & mysql untuk sistem informasi.

Yogyakarta : Graha Ilmu.

[15] Shneiderman, B. (2004). Designing the User Interface : Strategies for effective

human-computer interaction (4th Edition). United States of America : Addison-Wesley

Publishing.

[16]Wiki : JqGrid. (2011). Retrieved February 10, 2012, from JqGrid:

http://www.trirand.com/jqgridwiki/doku.php.