ANALISA-EKONOMI
-
Upload
muhamad-wahyudi -
Category
Documents
-
view
8 -
download
2
description
Transcript of ANALISA-EKONOMI
ANALISIS EKONOMI
PERHITUNGAN BIAYA PRODUKSI STIREN MONOMER
KAPASITAS 80.000 TON/TAHUN
Gambar 1.1 Paten Proses Produksi Stiren Monomer
Gambar 1.2. Instrumen Proses Produksi Stiren MonomerA. CAPITAL INVESTMENT
1.1. Fixed Capital Invesment (FCI)
a. Perkiraan harga alat
Kesulitan paling besar dalam menentukan harga alat adalah
kenyataan bahwa suatu data harga alat akan segera menjadi ketinggalan
karena adanya kondisi ekonomi yang selalu berubah. Untuk
memperkirakan harga alat, diperlukan indeks yang dapat digunakan
untuk mengkonversikan harga alat pada masa sekarang atau yang akan
datang.
TahunMarshall and Swift Installed
EquipmentIndexes (All industry)
1975 4441976 4721977 5051978 5451979 5991980 5601981 7211982 7461983 7611984 7801985 7901986 7981987 8141988 8521989 8951990 904
(Peters & Timmerhaus Tabel 3 Hal. 163.)
Diasumsikan perubahan yang terjadi diatas merupakan fungsi linear
maka dapat dibuat suatu persamaan pendekatan :
Y = m.x + c
M =
n∑ ( x . y )−(∑ x) (∑ y )n∑ ( x )2−(∑ x)2
C =
(∑ x2) (∑ y )−(∑ x ) (∑ x . y )n(∑ x2)−(∑ x )2
1970 1975 1980 1985 1990 19950
100200300400500600700800900
1000
f(x) = 31.4294117647059 x − 61609.6838235294R² = 0.944787444412115
Cost Index vs tahun
Series2Linear (Series2)
Tahun
Inde
x
Dari grafik di atas, diperoleh persamaan : y = 31,42x – 61610
Dimana : y = indeks
x = tahun
Dengan menentukan nilai x = 2016, maka diperoleh indeks pada tahun
2016 adalah :
Y(16) = 31,42 x – 61610
= 31,42 ( 2016 ) – 61610
= 1750.864
Informasi harga alat yang diperoleh adalah harga alat pada tahun 2008
sehingga perlu ditentukan dahulu index pada tahun 2008 dengan
menggunakan persamaan
Y(08) = 31,42 x – 61610
= 31,42 ( 2008 ) – 61610
= 1499.432
Penentuan harga alat menggunakan persamaan:
Ex = Ey [NxNy ] (Reff. Aries Newton, hal. 16)
Dengan :
Ex = Harga pembelian alat pada tahun 2016
Ey = Harga pembelian alat pada tahun referensi
Nx = Indeks harga tahun 2016
Ny = Indeks harga tahun referensi
Untuk jenis alat yang sama tetapi kapasitas berbeda, harga suatu alat
dapat diperkirakan dengan menggunakan persamaan pendekatan sebagai
berikut :
Ey = Ex (CyCx )
n
(Reff. Aries Newton, hal. 15)
Dengan :
Ex = Harga alat dengan kapasitas diketahui
Ey = Harga alat dengan kapasitas dicari
Cx = Kapasitas alat A
Cy = Kapasitas alat B
n = eksponen
Di bawah ini merupakan daftar harga alat pada proses produksi stiren
monomer yang sudah di hitunh dengan cost index dengan niai 1 US$ =
Rp. 13.800 :
No Nama Alat Kode Harga 2008 Harga 2016 Jumlah Total
1 Tangki P. Ethylbenzene T-01 200966.667 234607.8281 2 469215.6561
2 Tangki P. Styrene T-02 120089.837 140192.4819 3 420577.44583 Tangki P. Benzene T-03 24508.13 28610.7106 1 28610.71064 Tangki P. Toluene T-04 38232.683 44632.70877 1 44632.70877
5 Pompa tangki Ethylbenzene
P-01 1470.488 1716.642869 1 1716.642869
6 Mixer M-01 58024.289 67737.36471 1 67737.36471
7 Vaporizer V-01 38682.859 45158.24275 1 45158.24275
8 Decanter DK-01 124045.329 144810.1103 1 144810.1103
9 Pompa Mixer P-02 1764.585 2059.970743 1 2059.970743
10 Furnace F-01 28289.913 33025.55167 1 33025.55167
11 Reactor R-01 161409.894 188429.381 1 188429.381
12 Waste Heat Boiler WHB-01 51314.849 59904.78646 1 59904.78646
13 Kondensor C-01 29409.756 34332.85272 1 34332.85272
14 Drum Separator DS-01 5803.307 6774.761562 1 6774.761562
16 Pompa Feed Distilasi I P-04 1514.228 1767.704802 1 1767.704802
17 Kolom Distilasi I KD-01 149298.895 174291.0405 1 174291.0405
18 Pompa Refluk P-05 2281.959 2663.951454 1 2663.951454
19 Kondensor C-02 5799.612 6770.448031 1 6770.448031
20 Akumulator AC-01 21399.515 24981.72364 1 24981.72364
21 Pompa Hasil Bawah P-06 1274.423 1487.757231 1 1487.757231
22 Reboiler Parsiil RB-01 58819.512 68665.70543 1 68665.70543
23 Kolom Distilasi II KD-02 73212.696 85468.26124 1 85468.26124
24 Pompa Refluk P-07 490 572.2146789 1 572.2146789
25 Kondensor C-03 541.634 632.3017555 1 632.3017555
26 Akumulator AC-02 1998.526 2333.072699 1 2333.072699
27 Pompa Hasil Bawah P-08 1225.406 1430.534946 1 1430.534946
28 Reboiler Parsiil RB-02 5339.149 6232.905035 1 6232.905035
29 Kolom Distilasi III KD-03 23227.935 27116.21515 1 27116.21515
30 Pompa Refluk P-09 256 299.2177883 1 299.2177883
31 Kondensor C-04 320 373.3789998 1 373.3789998
32 Akumulator AC-03 1180.14 1377.691566 1 1377.691566
33 Pompa Hasil Bawah P-10 410,920 479706.6605 1 479706.6605
34 Reboiler Parsiil RB-03 1892.601 2209.416201 1 2209.416201
35 Cooler Tangki HE- 1424.187 1662.591234 1 1662.591234
36 Cooler Tangki HE- 451 526.7142243 1 526.7142243
37 Cooler Tangki HE- 217.03 253.3601103 1 253.3601103
Total Equipment Cost (EC) 1647097.535 Dalam Dollar USA 2437809.053
b. Purchased Equipment Cost (PEC)
NO Deskripsi Biaya (US$) Biaya (Rp)
1 Harga Free On Board (FOB) 2.437.809,053 33.641.764.9312 Shipping (15%FOB) 365.671,358 5.046.264.740
3 Asuransi Pengangkutan(1%FOB) 24.378,09053 336.417.649,3
4 Provisi Bank (0.5%FOB) 12.189,04527 168.208.824,75 Biaya EMKL (1%FOB) 24.378,09053 336.417.649,3
6 Pajak Barang Import (15%FOB) 365.671,358 5.046.264.740
Total Purchased Equipment Cost (PEC) 3230096.995 44.575.338.534
c. Instalasi
Biaya instalasi sebesar 43% dari Purchased Equipment Cost
Instalasi = 43% x US$ 3.230.096,995
= US$ 1.388.941,708
Instalasi = 43% x Rp 44.575.338.534
= Rp 19.167.395.570
d. Pemipaan 86 % PEC
Untuk sistem cair-gas besarnya 86 % dari PEC
Pemipaan = 86 % x US$ 3230096.995`
= US$ 2.777.883,416
Pemipaan = 86 % x Rp 44.575.338.534
= 38.334.791.139
e. Instrumentasi (30 % PEC)
Untuk extensive control, besarnya 30 % PEC
Instrumentasi= 30 % x US$ 3.230.096,995
= US$ 969.029,0986
Instrumentasi= 30 % x Rp 44.575.338.534
= Rp 13.372.601.560
f. Insulasi ( 8 % PEC)
Biaya insulasi besarnya 8% PEC
Insulasi = 8 % x US$ 3.230.096,995
= US$ 258.407,7596
Insulasi = 8 % x Rp 44.575.338.534
= Rp 3.566.027.083
g. Listrik (10% - 15% PEC)
Besarnya 10 – 15 %, diambil 15 %
Listrik = 15 % x US$ 3.230.096,995
= US$ 484.514,5493
Listrik = 15 % x Rp 44.575.338.534
= Rp 6.686.300.780
h. Utilitas (60% PEC)
Biaya utilitas besarnya 60 % PEC.
Utilitas = 60 % x US$ 3.230.096,995
= US$ 1.938.058,197
Utilitas = 60% x Rp 44.575.338.534
= Rp 26.745.203.120
i. Environment (10% PEC)
Besarnya 10 % PEC.
Environment= 10 % x US$ 3.230.096,995
= US$ 323.009,6995
Environment = 10% x Rp 44.575.338.534
= Rp 4.457.533.853
j. Bangunan
Luas bangunan = 9.325 m2
Biaya Bangunan = Rp 2.500.000
Total Biaya Bangunan = Rp 23.312.500.000 ,-
= US$ 1.689.311,594,-
k. Tanah
Luas tanah = 17.225 m3
Harga tanah (m2) = Rp 1.500.000
Total Biaya Tanah = Rp 25.837.500.000,-
= US$ 1.872.282,609,-
Dari data – data di atas didapatkan Physical Plant Cost (PPC)
Tabel Physical Plant Cost (PPC)
No Jenis Biaya (US $) Biaya dalam (Rp)1 PEC 3.230.096,995 44.575.338.5342 Instalasi Alat 1.388.941,708 19.167.395.5703 Pemipaan 2.777.883,416 38.334.791.1394 Instrumentasi 969.029,0986 13.372.601.5605 Insulasi 258.407,7596 333.450.0956 Listrik 484.514,5493 6.686.300.7807 Bangunan 1.689.311,594 23.312.500.0008 Tanah 1.872.282,609 25.837.500.0009 Utilitas 1.938.058,197 26.745.203.12010 Environment 323.009,6995 4.457.533.853
Total PPC 14.931.535,63 2.02489E+11l. Engineering and Construction (20 %)
Biaya engineering and construction sebesar 20 % dari PPC.
Engineering and Construction ($) = 20% PPC
= 20 % x US$ 14.931.535,63
= US$ 2.986.307,125
Direct Plant Cost = PPC + Engineering and Construction
= (US$ 14.931.535,63 + US$ 2.986.307,125)
= US$ 17.917.842,75m. Constractor’s fee
Biaya Contractor’s fee sebesar 4 – 10% dari Direct Plant Cost, diambil
4% dari DPC.
Biaya Contractor’s Fee ($) = 4% DPC
= 4 % x US$ 17.917.842,75
= US$ 716.713,7101n. Contingency (10 – 25%)
Biaya contingency sebesar 10 – 25 % dari DPC, diambil 15 % dari DPC.
Biaya Contingency ($) = 15 % DPC
= 15 % x US$ 17.917.842,75
= US$ 2.687.676,413
Total Fixes Capital Invesment
Fixed Capital Biaya (US$) Biaya (Rp)Direct Plant Cost 17.917.842,75 247.266.000.000Constractor’s Fee 716.713,7101 9.890.649.199Contingency 2.687.676,413 37.089.934.499Total FCI (Rp) 21.322.232,87 294.247.000.000
o. Plant Start Up Cost ( 5 – 10% FCI)
Biaya Plant Start Up sebesar 5 – 10 % dari FCI, diambil 10 % FCI.
Biaya Plant Start Up = 10 % FCI
= 10 % x 21.322.232,87
= US$ 2.132.223,287
1.2. Working Capital Invesment (WCI)
Working Capital Investment adalah biaya yang dikeluarkan untuk
menjalankan usaha atau modal dan biaya yang dikeluarkan untuk
menjalankan operasi suatu pabrik selama waktu tertentu.
a. Raw Material Inventory
Persediaan bahan baku selama 15 hari
Bahan baku harga/kg ($) Kebutuhan / 15 hari (kg) Biaya ($)
Ethylbenzene 0.398 4.032.942,4 1.605.111,075Katalis 1 4.653,078 4.653,078Total Biaya Bahan Baku ($) 1.609.764,153Total Biaya Bahan Baku (Rp) 22.214.745.314
b. In Process Inventory
Besarnya diperkirakan 0,5 dari Manufacturing Cost untuk waktu hold up
tertentu.
Waktu Hold Up 3 jam
Biaya dalam proses = 0,5 x Manufacturing Cost
Biaya bahan baku dalam proses = [0,5 x 3 x MC] / 24 x 330]
= (0,5 x 572.851.642.941x 3)/(24 x 330)
= Rp 108.494.629
c. Product Inventory
Besarnya diperkirakan sebesar 0,5 bulan Manufacturing Cost.
Biaya = 0,5/11 x Rp 572.851.642.941
= Rp 26.038.711.043
d. Extended Credit
Biaya Extended Credit sebesar 0,5 bulan produksi.
Extended Credit = 0,5/11 x Rp 572.851.642.941
= Rp 26.038.711.043
e. Available Cash
Biaya Available Cash sebesar Manufacturing Cost selama 0,5 bulan
Available Cash = 0,5/11 x Rp 572.851.642.941
= Rp 26.038.711.043
Total Working Capital Invesment (WCI)
Working Capital Biaya (Rp)Raw Material Inventory 14.052.321.133InProcess Inventory 108.494.629Product Inventory 26.038.711.043Extended Credit 26.038.711.043Available Cash 26.038.711.043Total WC 92.276.948.890
Total Capital Invesment (TCI) = FCI + WCI
= Rp 294.247.000.000 + Rp 92.276.948.890
= Rp 386.523.948.900
B. MANUFACTURING COST (MC)
Manufacturing Cost adalah biaya yang dikeluarkan untuk pembuatan suatu
barang produksi.
2.1. Direct Manufacturing Cost (DMC)
Merupakan pengeluaran khusus dalam pembuatan suatu produk.
a. Bahan Baku
Bahan baku harga/kg ($)
Kebutuhan /tahun (kg) Biaya/tahun ($)
Ethylbenzene 0.386 88.724.742,48 34.247.750,6Katalis 1 102.367,727 102.367,727Total Biaya Bahan baku ($) 34.247.750,6
b. Labour Cost
Jabatan Jumlah gaji/bln (Rp)
Biaya 1 tahun($)
Biaya 1 tahun (Rp)
Labour 107 1.000.000 93.043,47826 93.043,47826Kepala Regu 9 2.500.000 19.565,21739 19.565,21739Total Biaya Labour 112.608,6957 1.554.000.000
c. Supervisi
Jabatan Jumlah Gaji /bln (Rp)
Biaya 1 tahun (Rp) Biaya ($)
Kepala seksi 12 3.500.000 504.000.000 36521.73913
Kepala Bagian
5 5.000.000 300.000.000 21739.13043
Total Biaya Supervisi 804.000.000 58260.86957
d. Maintenance (2 – 20% FCI)
Biaya maintenance besarnya 2 – 20 % dari FCI, diambil 8% FCI.
Biaya Maintenance = 8 % x FCI
= 8 % x US$ 21.322.232,87
= US$ 1.705.778,63e. Plant Supplies (15 % Maintenance)
Besarnya 15 % dari Maintenance Cost
Biaya Plant Supplies= 15% x Maintenace
= 15 % x US$ 1.705.778,63
= US$ 255.866,7945
f. Royalties and Patent (1-5% Sales Price)
Biaya Royalties and Patent besarnya 1 – 5 % dari sales, diambil 1 % dari
sales (harga jual).
No
.Jenis Produk
Produksi
(kg/tahun)
Harga/
kg (US$)
Harga Jual
(US$/tahun)
1. Produk Utama Styrene 80.000.000 0,99 79200000
2.Produk Samping
Benzene1.634.307,84 0,47 768124.6848
3. Produk Samping Toluene 3.391.759,8 0,45 1526291.91
Total Sales (US$) 81.494.416,59
Untuk Royalties and Patent diambil 1 % dari Sales Price
Biaya = 1% x US$ 81.494.416,6
= US$ 814.946,16
g. Utilitas (25-50 % Bangunan dan Contingency)
Biaya Utilitas besarnya 25 – 50 % dari biaya bangunan dan contingency,
diambil 30 % dari biaya Bangunan dan Contingency.
Bangunan + Contingency = US$ 3.804.445,76
Biaya utilitas = 30 % x US$ 3.804.445,76
= US$ 1.141.333,728
Total Direct manufacturing Cost
Direct manufacturing Cost Biaya (US$)Bahan Baku 34.247.750,6Labour Cost 112.608,6957
Supervisi 58.260,86957Maintenance 1.705.778,63Plant Supplies 255.866,7945Royalties and Patent 814.946,16Utilitas 1.141.333,728Total Direct manufacturing Cost 38.336.545,48
2.2. Indirect Manufacturing Cost (IMC)
Indirect Manufacturing Cost adalah pengeluaran – pengeluaran tidak
langsung akibat dari pembuatan suatu pabrik.
a. Payroll Overhead (15 – 20 % labour Cost)
Biaya Payroll Overhead sebesar 15 – 20 % dari labor cost, diambil 15 %
Labour Cost
Biaya Payroll Overhead = 15 % x Labour Cost
= 15 % x Rp 2.358.000.000
= Rp 353.700.000
b. Laboratorium (10 – 20 %Labour Cost)
Biaya laboratorium sebesar 10 -20 % dari labor cost, diambil 10 %
Labour Cost
Biaya Laboratorium = 10 % x Labour Cost
= 10 % x Rp 2.358.000.000
= Rp 235.800.000
c. Plant Overhead (50-100% Labour Cost)
Biaya Plant overhead sebesar 50 – 100 % dari labor cost, diambil 50 %
Labour Cost.
Biaya Laboratorium = 50 % x Labour Cost
= 50 % x Rp 2.358.000.000
= Rp 1.179.000.000
d. Packaging
Biaya Packaging diambil 10 % dari penjualan produk selama 1 tahun.
Biaya Packaging and Transportation = 10 % x Sales Price
= 10 % x US$ 81.494.416,6
= US$ 8.149.441,66
e. Shipping (15 % SalesPrice)
Biaya Shipping diperkirakan 15 % dari penjualan produk selama 1 tahun.
Biaya Shipping = 15% x Sales Price
= 15 % x US$ 81.494.416,6
= US$ 12.224.162,49
Total Indirect Manufacturing Cost
Indirect Manufacturing Cost Biaya (Rp)Payroll Overhead 353.700.000Laboratoy 235.800.000P;ant Overhead 1.179.000.000Packaging 73.344.974.940Shipping 10.017.462.400Total IMC 185.130.937.340
2.3. Fixed Manufacturing Cost (FMC)
a. Depresiasi (8-10% FCI)
Depresiasi = P−F (SV )
n
P = FCI
Nilai sisa (SV) = 10 % FCI
Umur pabrik (n) = 12 tahun
Sehingga :
Depresiasi =
P−0,1P12
Depresiasi = 28 . 008. 981,8−(0,1 x 28 .008 . 981,8 )12
= US$ 2.100.673,635
b. Property Taxes ( 1-2 % FCI)
Biaya Property taxes sebesar 1 – 2 % dari FCI, diambil 2 % FCI.
Biaya Property Taxes = 2 % x FCI
= 2% x US$ 28 . 008. 981,8
= US$ 560.179,636
c. Insurance (1%FCI)
Biaya Asuransi sebesar 1 % dari FCI
Biaya Asuransi = 1 % x FCI
= 1% x US$ 28 . 008. 981,8
= US$ 280.089,818
Tabel Fixed Manufacturing Cost
Indirect Manufacturing Cost Biaya (Rp)Depresiasi 28..989.296.160Property Taxes 7.730.478.977Insurance 3.865.239.488Total FMC 40.585.014.630
Tabel Total Manufacturing Cost
Manufacturing Cost Biaya (Rp)DMC 529.044.327.760IMC 185.130.937.340FMC 40.585.014.630Total MC 754.760.279.600
C. GENERAL EXPENSE
3.1. Administrasi
a. Management Salaries
Jabatan Jumlah Gaji/bulan (Rp)
Biaya/tahun(Rp)
Biaya/tahun ($)
Direktur Utama 1 30.000.000 360.000.000 26.086,95652Direktur 2 20.000.000 240.000.000 17.391,30435Staf Ahli 2 7.500.000 90.000.000 6.521,73913Sekretaris 3 2500000 30.000.000 2.173,913043Kepala Bagian 5 5.000.000 60.000.000 4.347,826087Kepala Seksi 12 4.000.000 48.000.000 3.478,26087Kepala Regu 9 3.000.000 36.000.000 2.608,695652Karyawan 40 2.500.000 30.000.000 2.173,913043Satpam 16 1.250.000 15.000.000 1.086,956522Sopir 4 1.000.000 12.000.000 869,5652174Pesuruh 4 800.000 9.600.000 695,6521739Cleaning Servis 3 800.000 9.600.000 695,6521739
TOTAL 101 78.350.000 940.200.000 68.130,43478
b. Legal Fee and Auditing
Untuk Legal Fee and Auditing disediakan setiap tahun = Rp 50.000.000
c. Peralatan Kantor
Peralatan kantor disediakan setiap tahun = Rp 75.000.000
Total biaya administrasi = Management salaries + Legal Fee &
auditing + Peralatan kantor. = Rp. 940.200.000 + Rp 50.000.000 +
Rp 75.000.000 = Rp. 1.065.2000
3.2. Sales Expense (5-22% MC)Besarnya 5 % dari penjualan.
Total biaya Sales = 5% x US$ 81.494.416,6
= US$ 4.074.720,83
= Rp 56.231.147.450
3.3. Research (3,5 – 8 % MC)
Besarnya 2 % dari penjualan
Total biaya Research = 2% x US$ 81.494.416,6
= US$ 1.629.888,332
= Rp 22.492.458.898
3.4. Finance
Di Indonesia dihitung dengan pendekatan.
Finance = 10% TCI (Rp.)
= Rp 10.797.885.470
Tabel General Expense
General Expense Biaya (Rp)Administrasi 1.065.2000Sales Expense 56.231.147.450Research 22.492.458.898Finance 10.797.885.470
Total GE 89.532.143.818
Total General Expense = Rp 89.532.143.818
Total Production Cost (Biaya Produksi)
Biaya Produksi= Manufacturing Cost + General Expense
= Rp 754.760.279.600 + Rp 89.532.143.818
= Rp 844.292.423.400
D. EVALUASI KELAYAKAN
4.1 Sales and Profit
Sales = US$ 81.494.416,6 = Rp 1.124.622.949.000
Biaya produksi = Rp Rp 844.292.423.400
Keuntungan sebelum pajak = sales – biaya produksi
= Rp 280.330.525.600
Pajak di Indonesia = 15 %= Rp 238.280.946.800
1. Percent Profit on Sales (POS)
POS = [Profitharga jual produk ]x100%
a. Percent Profit on Sales sebelum pajak
POS = [280. 330 .525 . 6001 .124 .622 . 949. 000 ]x100%
= 24,93 %
b. Percent Profit on Sales sesudah pajak
POS = [238. 280 .946 .8001 .124 . 622 .949. 000 ]x100%
= 21,27 %
E. Percent Return On Investment (ROI)
Return On Investment adalah tingkat keuntungan yang dapat
dihasilkan dari tingkat investasi yang dikeluarkan.
Percent Return on invesment (% ROI)
ROI =
ProfitFCI x 100%
5.1. Return on invesment sebelum pajak
ROI =
307 . 929. 060 . 500887 . 247 .000 . 000 x 100%
= 34,706 %
5.2. Return on invesment sesudah pajak
ROI =
261 .739 .701 . 400887 . 247 .000 . 000 x 100%
= 29,5 %
5.3. Pay Out Time (POT)
Pay out Time adalah waktu pengembalian modal yang dihasilkan
berdasarkan keuntungan yang dicapai. Perhitungan ini diperlukan untuk
mengetahui dalam berapa tahun investasi yang telah dilakukan akan
kembali.
Pay Out Time (POT)
POT =
FCIKeuntungan+0,1FCI x 100 %
a. Pay Out Time sebelum pajak
POT =
887 . 247 .000 . 000280 .330 . 525 .600+0,1x887. 247 .000.000 x 100 %
= 2,4 tahun
b. Pay Out Time sesudah pajak
POT =
887 . 247 .000 .000238 .280 . 946 .800+0,1 x 887 . 247. 000 . 000 x 100 %
= 2,71 tahun
5.4. Break Even Point (BEP)
Break Even Point adalah titik yang menunjukkan pada tingkat berapa
biaya dan penghasilan jumlahnya sama. Dengan Break Even Point kita
dapat menentukan tingkat berapa harga jual dan jumlah unit yang dijual
secara minimum dan berapa harga serta unit penjualan yang harus dicapai
agar mendapat keuntungan.
Fixed Manufacturing Cost (Fa)
Depresiasi = US$ 2.100.673,635
Property taxes = US$ 560.179,636
Asuransi = US$ 280.089,818
Total = US$ 2.940.943,089
Variable Cost (Va)
Total = US$ 38.336.545,48
Regulated Cost (Ra)
Total = US$ 13.415.285,31
Penjualan Produk (Sa)
Penjualan produk selama 1 tahun = US$ 81.494.416,6
Sehingga :
Break Even Point =
Fa+0,3RaSa−Va−0,7Ra x 100%
Break Even Point =
2. 940 . 943,089+0,3 x 13 . 415. 285,3181 . 494 . 416,6−38. 336 . 545,48−0,7 x 13 . 415 .285,31
= 20.63 %
RESUME
1. Percent Profit on Sales sebelum pajak adalah 24,93 % dan sesudah pajak
adalah 21,27 %.
2. Percent Return On Investment sebelum pajak adalah 34,706 % dan sesudah
pajak adalah 29,5 %.
3. Pay Out Time sebelum pajak adalah 2,4 tahun dan sesudah pajak adalah 2,71
tahun.
4. Break Even Point pabrik adalah 20,63 %.