Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

124
D-1 APPENDIKS D ANALISA EKONOMI D.1. HARGA PERALATAN Harga peralatan pada perhitungan analisa ekonomi merupaka Sedangkan untuk kurs rupiah terhadap dolar Amerika dan dimana USD 1 = Rp9,685.00 Dengan asumsi telah dilakukan perjanjian dengan vendor da peralatan dibeli pada bulan Desember 2013 dengan menggunakan kontrak ditandatangani. Instalasi peralatan dilakukan pada awa mulai beroperasi pada awal 2015. Penaksiran harga peralatan setiap waktu akan berubah kare ekonomi. Karena itu untuk menaksir harga peralatan diperlukan memastikan harga tahun 2013 dari data harga tahun sebelumnya, Tahun Index harga 2002 1102.5 2003 1123.6 2004 1178.5 2005 1244.5 2006 1302.3 2007 1373.3 2008 1449.3 2009 1468.6 2010 1457.4 2011 1536.5 Sumber : www.che.com Penaksiran indeks harga rata-rata pada tahun 2012 dapat d Least Square. Persamaan : y = dimana, a = b = abel D.2. Penaksiran index harga dengan metode Least Squar Data x y x2 y2 xy 1 2002 1102.5 4008004 1215506 2207205 2 2003 1123.6 4012009 1262477 2250570.8 3 2004 1178.5 4016016 1388862 2361714 4 2005 1244.5 4020025 1548780 2495222.5 5 2006 1302.3 4024036 1695985 2612413.8 6 2007 1373.3 4028049 1885953 2756213.1 kan dari website www.matche.com yang memberikan harga peralatan FOB (Free on Board) dari Gulf Coast USA. Tabel D.1. Marshall and Swift Equipment Cost Index a + b (x-x - ) y - (x - - x)(y - -y) (slope dari garis lea (x - - x) 2

Transcript of Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Page 1: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-1

APPENDIKS DANALISA EKONOMI

D.1. HARGA PERALATANHarga peralatan pada perhitungan analisa ekonomi merupakan harga yang didapat

Sedangkan untuk kurs rupiah terhadap dolar Amerika dan Euro Eropa didapatkandimana USD 1 = Rp9,685.00

Dengan asumsi telah dilakukan perjanjian dengan vendor dan kontraktor bahwaperalatan dibeli pada bulan Desember 2013 dengan menggunakan kurs mata uang saatkontrak ditandatangani. Instalasi peralatan dilakukan pada awal tahun 2014 dan pabrikmulai beroperasi pada awal 2015.

Penaksiran harga peralatan setiap waktu akan berubah karena tergantung kondisiekonomi. Karena itu untuk menaksir harga peralatan diperlukan indeks harga yang dapatmemastikan harga tahun 2013 dari data harga tahun sebelumnya, yaitu harga tahun 2007.

Tahun Index harga2002 1102.52003 1123.62004 1178.52005 1244.52006 1302.32007 1373.32008 1449.32009 1468.62010 1457.42011 1536.5

Sumber : www.che.comPenaksiran indeks harga rata-rata pada tahun 2012 dapat dihitung dengan metode

Least Square.

Persamaan : y =

dimana, a =

b =

Tabel D.2. Penaksiran index harga dengan metode Least SquareData x y x2 y2 xy

1 2002 1102.5 4008004 1215506 22072052 2003 1123.6 4012009 1262477 2250570.83 2004 1178.5 4016016 1388862 23617144 2005 1244.5 4020025 1548780 2495222.55 2006 1302.3 4024036 1695985 2612413.86 2007 1373.3 4028049 1885953 2756213.1

kan dari website www.matche.com yang memberikan harga peralatan berdasarkan padaFOB (Free on Board) dari Gulf Coast USA.

Tabel D.1. Marshall and Swift Equipment Cost Index

a + b (x-x-)

y-

∑(x- - x)(y- -y) (slope dari garis least square)

∑(x- - x)2

Page 2: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-2

7 2008 1449.3 4032064 2100470 2910194.48 2009 1468.6 4036081 2156786 2950417.49 2010 1457.4 4040100 2124015 2929374

10 2011 1536.5 4044121 2360832 3089901.5Total 20065 13236.5 40260505 1.8E+07 26563226.5

= ∑x = 20065 = 2006.5n 10

= 40260505

=n

= 40260505 - 40260422510

= 82.5

= = 13236.5 = 1323.65n 10

= -n

= 17739667 - 17520493210

= 219174.1

= ∑x. ∑yn

= 26563227 - 265590372.510

= 4189.25

b =

= 4189.2582.5

= 50.779a = 1323.65y = 1323.65 + 50.779 ( x - 2006.5 )

Dari persamaan yang diperoleh, dapat dihitung index harga pada tahun 2013, yaitu :x = 2013y = 1653.712Jadi, index harga pada tahun 2012 adalah 1653.712

Perhitungan Harga Peralatan ProsesHarga alat sekarang = harga index sekarang x harga alat pada tahun x

index harga pada tahun x

x-

∑x2

∑(x- - x)2 ∑x2 -(∑x)2

y- ∑y

∑(y--y)2 ∑y2 (∑y)2

∑(x- - x)(y- -y) ∑xy -

∑(x- - x)(y- -y)

∑(x- - x)2

Page 3: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-3

Tabel D.3. Harga Peralatan Tahun 2007

NoKode Nama Peralatan

Harga SatuanJumlah Harga Total

US$ 20071 M - 110 Tangki pencampur I 11800 1 11,8002 F - 111 Tangki penyimpanan tepung 17100 1 17,1003 J - 112 Pneumatic conveyor 56200 1 56,2004 M -113 Tangki pengencer 11800 1 11,8005 L - 114 Pompa tangki pengencer 3500 1 3,500

6 F - 115 11800 1 11,8007 F - 116 3400 1 3,4008 L - 117 Pompa tangki pencampur I 3500 1 3,5009 R - 120 Reaktor Likuifikasi 123300 3 369,90010 E - 121 Jet cooker 1800 1 1,80011 E - 122 Cooler reaktor likuifikasi 3800 1 3,80012 F - 123 Tangki penampung 16100 1 16,10013 L - 124 Pompa reaktor likuifikasi 3500 1 3,50014 R - 130 Reaktor sakarifikasi 157000 12 1,884,00015 E - 131 Cooler reaktor sakarifikasi 4400 1 4,40016 F - 133 T.Penyimpanan E.glukoamylase 3400 1 3,40017 F - 134 Tangki penyimpanan HCl 11800 1 11,80018 L - 135 Pompa tangki pencampur II 4400 1 4,40019 M - 132 Tangki pencampur II 30900 1 30,90020 F - 136 Tangki penampung 30700 1 30,70021 L - 137 Pompa reaktor sakarifikasi 3500 1 3,50022 H - 140 Rotary vacum filter 108600 1 108,60023 F - 141 Tangki penampung 21200 1 21,20024 L - 142 Pompa tangki penampung 3500 1 3,50025 L - 143 Pompa vacum 2900 1 2,90026 E - 144 Heater 19600 1 19,60027 V - 150 Evaporator I 79900 2 159,80028 E - 151 Barometric condensor 2400 1 2,40029 E - 152 Jet ejector 1400 1 1,40030 F - 153 Tangki penampung 15500 1 15,50031 L - 154 Pompa evaporator 8900 1 8,90032 F - 155 Hot weel 100 1 10033 R - 210 Reaktor isomerasi 187900 1 187,90034 M - 211 Tangki pencampur III 17000 1 17,000

35 F - 212 8600 1 8,60036 F - 213 Tangki penyimpanan NaOH 3600 1 3,60037 F - 214 T.penyimpanan E.glukoisomerasi 3400 1 3,40038 L - 215 Pompa Tangki pencampur III 5300 1 5,30039 L - 216 Pompa reaktor isomerasi 3700 1 3,70040 M - 217 Tangki pencampur IV 22300 1 22,300

Tangki penyimpanan CaCl2

T. Penyimpanan E.α-amylase

Tangki penyimpanan MgSO4

Page 4: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-4

41 F - 218 Tangki penampung 60600 1 60,60042 L - 219 Pompa tangki karbonasi 3500 1 3,50043 H - 310 Filter press 17600 1 17,60044 M - 311 Tangki karbonasi 15500 1 15,50045 F - 312 T. penyimpanan karbon aktif 8800 1 8,80046 L - 313 Pompa filter press 2700 1 2,70047 F - 314 Tangki penampung filtrat 27700 1 27,70048 L - 315 Pompa T.penampung filtrat 3500 1 3,50049 D - 320 Kation exchanger 14500 1 14,50050 D - 330 Anion exchanger 14500 1 14,50051 F - 331 Tangki penampung 14500 1 14,50052 L - 332 Pompa anion exchanger 2700 1 2,70053 E - 341 Heater evaporator II 23100 1 23,10054 V - 340 Evaporator II 49500 2 99,00055 E - 342 Barometric condensor 2700 1 2,70056 G - 343 Jet ejector 1400 1 1,40057 F - 344 Hot weel 100 1 10058 L - 345 Pompa evaporator II 2700 1 2,70059 F - 346 Tangki penampung HFS 38500 1 38,500

Harga Peralatan tahun 2013Contoh perhitungan :

1 Tangki pencampur IHarga tahun 2007 = $ 11800Harga tahun 2013 = indeks harga 2013 x harga alat 2007

indeks harga 2007= 1653.712 x 11800 = 1.2 x 11800

1373.300 = $ 14209.42

Tabel D.4. Harga Peralatan Tahun 2013

No Kode Nama PeralatanHarga Satuan

Jumlah Harga TotalUS$ 2007

1 M - 110 Tangki pencampur I 14,209.425 1 14,209.4252 F - 111 Tangki penyimpanan tepung 20,591.624 1 20,591.6243 J - 112 Pneumatic conveyor 67,675.396 1 67,675.3964 M -113 Tangki pengencer 14,209.425 1 14,209.4255 L - 114 Pompa tangki pengencer 4,214.660 1 4,214.6606 F - 115 14,209.425 1 14,209.4257 F - 116 4,094.241 1 4,094.2418 L - 117 Pompa tangki pencampur I 4,214.660 1 4,214.6609 R - 120 Reaktor Likuifikasi 148,476.447 3 445,429.34110 E - 121 Jet cooker 2,167.539 1 2,167.53911 E - 122 Cooler reaktor likuifikasi 4,575.916 1 4,575.91612 F - 123 Tangki penampung 19,387.435 1 19,387.43513 L - 124 Pompa reaktor likuifikasi 4,214.660 1 4,214.660

Tangki penyimpanan CaCl2

T. Penyimpanan E.α-amylase

Page 5: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-5

14 R - 130 Reaktor sakarifikasi 189,057.601 12 2,268,691.20815 E - 131 Cooler reaktor sakarifikasi 5,298.430 1 5,298.43016 F - 133 T.Penyimpanan E.glukoamylase 4,094.241 1 4,094.24117 F - 134 Tangki penyimpanan HCl 14,209.425 1 14,209.42518 L - 135 Pompa tangki pencampur II 5,298.430 1 5,298.43019 M - 132 Tangki pencampur II 37,209.426 1 37,209.42620 F - 136 Tangki penampung 36,968.588 1 36,968.58821 L - 137 Pompa reaktor sakarifikasi 4,214.660 1 4,214.66022 H - 140 Rotary vacum filter 130,774.875 1 130,774.87523 F - 141 Tangki penampung 25,528.797 1 25,528.79724 L - 142 Pompa tangki penampung 4,214.660 1 4,214.66025 L - 143 Pompa vacum 3,492.147 1 3,492.14726 E - 144 Heater 23,602.095 1 23,602.09527 V - 150 Evaporator I 96,214.664 2 192,429.32928 E - 151 Barometric condensor 2,890.052 1 2,890.05229 E - 152 Jet ejector 1,685.864 1 1,685.86430 F - 153 Tangki penampung 18,664.922 1 18,664.92231 L - 154 Pompa evaporator 10,717.278 1 10,717.27832 F - 155 Hot weel 120.419 1 120.41933 R - 210 Reaktor isomerasi 226,267.027 1 226,267.02734 M - 211 Tangki pencampur III 20,471.205 1 20,471.20535 F - 212 10,356.021 1 10,356.02136 F - 213 Tangki penyimpanan NaOH 4,335.079 1 4,335.07937 F - 214 T.penyimpanan E.glukoisomerasi 4,094.241 1 4,094.24138 L - 215 Pompa Tangki pencampur III 6,382.199 1 6,382.19939 L - 216 Pompa reaktor isomerasi 4,455.498 1 4,455.49840 M - 217 Tangki pencampur IV 26,853.404 1 26,853.40441 F - 218 Tangki penampung 4,214.660 1 4,214.66042 L - 219 Pompa tangki karbonasi 21,193.718 1 21,193.71843 H - 310 Filter press 18,664.922 1 18,664.92244 M - 311 Tangki karbonasi 10,596.859 1 10,596.85945 F - 312 T. penyimpanan karbon aktif 3,251.309 1 3,251.30946 L - 313 Pompa filter press 33,356.023 1 33,356.02347 F - 314 Tangki penampung filtrat 4,214.660 1 4,214.66048 L - 315 Pompa T.penampung filtrat 17,460.734 1 17,460.73449 D - 320 Kation exchanger 17,460.734 1 17,460.73450 D - 330 Anion exchanger 17,460.734 1 17,460.73451 F - 331 Tangki penampung 3,251.309 1 3,251.30952 L - 332 Pompa anion exchanger 27,816.755 1 27,816.75553 E - 341 Heater evaporator II 59,607.333 1 59,607.33354 V - 340 Evaporator II 3,251.309 2 6,502.61855 E - 342 Barometric condensor 1,685.864 1 1,685.86456 G - 343 Jet ejector 120.419 1 120.41957 F - 344 Hot weel 3,251.309 1 3,251.30958 L - 345 Pompa evaporator II 46,361.259 1 46,361.25959 F - 346 Tangki penampung HFS 46,361.259 1 46,361.259

Tangki penyimpanan MgSO4

Page 6: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-6

Total 4,055,345.744Harga peralatan pada tahun 2013 = $4,055,345.74

Rp39,166,529,198.16

D.1.2. Perhitungan Biaya Peralatan UtilitasD.1.2.1. Perhitungan Harga Utilitas

Utilitas yang dibutuhkan sebesar 15% TPC, meliputi :1. Air, digunakan sebagai air pendingin, sanitasi, proses & air umpan untuk boiler.2. Steam, digunakan untuk proses pemanasan.3. Listrik, digunakan sebagai tenaga penggerak dr peralatan proses serta penerangan.

D.1.2.2. Perhitungan Harga Peralatan UtilitasHarga peralatan utilitas diperkirakan 45% dari harga peralatan, yaitu :(Tabel 6.1, Coulson & Richardson's)= Rp17,624,938,139.17

Total harga peralatan pabrik = Harga peralatan + harga peralatan utilitas = Rp 39,166,529,198.16 + Rp 17,624,938,139.17 = Rp 56,791,467,337.33

D.2 HARGA BAHAN BAKU DAN PENJUALAN PRODUKD.2.1 Harga Bahan BakuWaktu operasi = 330 hari/ tahun

Tabel D.5. Harga Bahan Baku

No Nama Bahan Baku SatuanJumlah Harga Satuan Harga Total/ th

(Rp) (Rp)1 Tepung Tapioka kg/ hari 47610.86 4,358.25 68,475,010,096

2 kg/hari 18.611 1,549.60 9,517,069.85

3 kg/hari 31.495 290,550.00 3,019,787,843

4 Enzim Glukoamylase kg/hari 28.219 48,425.00 450,946,674.755 HCl kg/hari 0.011951 1,700.00 6,704.51

6 kg/hari 6.933 4,842.50 11,079,107.33

7 NaOH kg/hari 0.001 11,622.00 3,835.268 Enzim Glukoisomerase kg/hari 7.142 968,500.00 2,282,618,910

9 Karbon aktif kg/hari 21.426 30,992.00 219,135,506.3010 Polystyrene phosponate L/ hari 1.114 19,370.00 7,120,799.4011 Epoxy Polyamine L/ hari 5.535 19,370.00 35,380,273.50

Total 74,510,606,820

D.2.2. Harga ProdukProduk =Harga produk/ kg = Rp17,500.00Produksi = 20000 ton/ tahun

CaCl2

Enzim α-amylase

MgSO4

High Fructose Syrup 42 (HFS 42)

Page 7: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-7

Harga produk/ th = Rp350,000,000,000.00

D.2.3 Biaya Pengepakan ProdukProduk dikemas dalam drum dengan kapasitas 25 kg = Rp5,000.00 / 1 drumProduk HFS 42 = 20000 ton/ tahunBiaya pengemasan HFS 42 / th = Rp4,000,000,000.00Total Harga Penjualan = Rp354,000,000,000.0

D.3 GAJI KARYAWANPenentuan jumlah karyawan operasional berdasarkan kapasitas produksi 60606.065kg/hari. Berdasarkan Timmerhause, 1991, 4th eddition, pada figure 6.8, didapatkan jumlah operating labor = 42 pekerja/ hari . Tahapan proses x 3 tahapan proses = 126 pekerja/ hariBiaya untuk keperluan gaji karyawan selama satu bulan, dapat diperkirakan dan direncanakan sebagai berikut :

Tabel D.6. Anggaran Gaji Karyawan Bulanan

No JabatanGaji/ bulan Jumlah Total

(Rp) Karyawan (Rp)1 Dewan Komisaris 20,000,000 3 60,000,0002 Direktur utama 25,000,000 1 25,000,0003 Sekretaris 3,500,000 3 10,500,0004 Direktur Produksi 15,000,000 1 15,000,0005 Direktur Keuangan 15,000,000 1 15,000,0006 Direktur Pemasaran 15,000,000 1 15,000,0007 Direktur SDM 15,000,000 1 15,000,0008 Kepala Bagian

a. Kabag Proses 10,000,000 1 10,000,000b. Kabag Quality Control 10,000,000 1 10,000,000c. Kabag Penjualan 10,000,000 1 10,000,000d. Kabag Pembukuan 10,000,000 1 10,000,000e. Kabag Pengelolaan Dana 10,000,000 1 10,000,000f. Kabag Kepegawaian 10,000,000 1 10,000,000g. Kabag Pendidikan & Latihan 10,000,000 1 10,000,000

9 Dokter 5,000,000 2 10,000,00010 Perawat 2,000,000 4 8,000,00011 Supervisor

a. Utilitas 6,000,000 4 24,000,000b. Proses 6,000,000 4 24,000,000c. Quality Control 6,000,000 4 24,000,000

13 Operatora. Maintenance 3,000,000 24 72,000,000b. Utilitas 3,000,000 30 90,000,000c. Proses 3,000,000 40 120,000,000d. Quality Control 3,000,000 20 60,000,000e. Gudang 3,000,000 12 36,000,000

Page 8: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-8

14 Karyawana. Penjualan 4,000,000 5 20,000,000b. Pembukuan 4,000,000 5 20,000,000c. Pengelolaan Dana 4,000,000 5 20,000,000d. Kepegawaian 4,000,000 5 20,000,000e. Pendidikan & Latihan 4,000,000 5 20,000,000

18 Keamanan 1,300,000 9 11,700,00019 Sopir 1,300,000 6 7,800,00020 Pesuruh/tukang kebun 1,300,000 6 7,800,000

Total 208 820,800,000Biaya untuk gaji karyawan/ t = Rp9,849,600,000.00

D.4. ANALISA EKONOMI Analisa Ekonomi bertujuan untuk mengetahui apakah pabrik yang akan dirancang

Untuk meninjau masing - masing metode diatas perlu diadakan penaksiran terhadap beberapa faktor, yaitu :

3. Total Pendapatan

b. Biaya Semi Variabel c. Biaya Variabel

1 Harga Peralatan ( E ) Rp 56,791,467,337 2 Instalasi (pengecatan dan isolasi) 39% E Rp 22,148,672,262 3 Instrumentasi dan kontrol (installed) 12% E Rp 6,814,976,080 4 Perpipaan (installed) 18% E Rp 10,222,464,121 5 Sistem kelistrikan (installed) 25% E Rp 14,197,866,834 6 24% E Rp 13,629,952,161 7 Yard Improvement 10% E Rp 5,679,146,734 7 Fasilitas pelayanan (installed) 55% E Rp 12,181,769,744 8 Tanah 5% E Rp 2,839,573,367

Total Direct Cost (DC) Rp 144,505,888,640

1 Engineering & supervision 32% E Rp 18,173,269,548

menguntungkan atau tidak. Untuk itu pada Pra Rencana Pabrik High Fructose Syrup dari tepung tapioka dibuat evaluasi atau penilaian investasi yang ditinjau dengan :

1. Laju Pengembalian Modal (Internal Rate of Return)2. Lama Pengembalian Modal (Pay Out Time)3. Titik Impas (Break Even Point)

1. Penaksiran Modal Investasi Total (Total Capital Investment) a. Modal Tetap (Fixed Capital Investment) b. Modal Kerja (Working Capital Investment)2. Penentuan Biaya Produksi Total (Total Production Cost) a. Biaya Pembuatan (Manufacturing Cost) b. Biaya Pengeluaran (General Expenses)

a. Biaya Tetap (Fixed Charge)

D.4.1. Penentuan Total Capital Investment (TCI)1. Fixed Capital Investment (FCI)

Bangunan (termasuk services)

Page 9: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-9

2 Biaya konstruksi 34% E Rp 19,309,098,895 3 Biaya legal 4% E Rp 2,271,658,693

Total Indirect Cost (IC) Rp 184,259,915,776

1 Biaya kontraktor 5% (D+1) Rp 2,839,573,367 2 Biaya tak terduga 10% (D+1) Rp 5,679,146,734

Rp 192,778,635,877

FCI = Rp 192,778,635,877

2. Modal Kerja (Working Capital Investment, WCI)WCI = 15% dari TCIWCI = 0,15 TCITCI = FCI + WCITCI = FCI + 0,15 TCI0.85 TCI = FCITCI = Rp 192,778,635,877

0.85TCI = Rp 226,798,395,149 WCI = Rp 226,798,395,149 x 0.15WCI = Rp 34,019,759,272

Modal Investasi terbagi atas 1 Modal sendiri ( Equity ) 60% TCI Rp 136,079,037,089 2 Modal pinjaman Bank ( loan 40% TCI Rp 90,719,358,060

D.4.2 Penentuan Total Production Cost (TPC)I. Biaya Pembuatan (Manufacturing Cost, MC)A. Biaya Produksi Langsung ( Direct Production Cost )

1 Raw materials Rp 74,510,606,820 2 Operating labor (OL) Rp 9,849,600,000 3 Direct supervisory & clerical labor 10% OL Rp 984,960,000 4 Utilities 11% TPC 0.11 TPC5 Maintenance & repairs (M&R) 3% FCI Rp 5,783,359,076 6 Operating supplies 10% M&R Rp 578,335,908 7 Laboratory charges 10% OL Rp 984,960,000

Total DPC 0.11 TPC + Rp 92,691,821,804

B. Biaya Tetap ( Fixed Charge )1 Depreciation 10% FCI Rp 19,277,863,588 2 Local taxes 4% FCI Rp 7,711,145,435 3 Insurance 0.8% FCI Rp 1,542,229,087 4 Bunga (interest) 10% loan Rp 7,711,145,435

Total FC = Rp 36,242,383,545

C. Biaya plant overhead ( Plant Overhead Cost )

Fixed Capital Investment (FCI)

Page 10: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-10

1 Plant Overhead Cost (POC)10% TPC

2 Manufacturing Cost (MC)MC = DPC + FC + POC = 0.21 TPC + Rp 128,934,205,348

II. Biaya Pengeluaran Umum ( General Expenses,GE )1 Administrative cost 7% TPC = 0.07 TPC 2 Distribution & marketing cost 11% TPC = 0.11 TPC 3 R&D cost 5% TPC = 0.05 TPC

Total GE 0.22 TPC

Biaya produksi total (TPC) = MC + GE MC = 0.21TPC + Rp 128,934,205,348 GE = 0.22 TPC TPC = 0.43TPC + Rp 128,934,205,349

TPC - 0.43TPC = Rp 128,934,205,349 0.57 TPC = Rp 128,934,205,349

TPC = Rp 226,200,360,261

1 Manufacturing cost (MC) Rp 176,436,281,003 2 General Expenses (GE) Rp 49,764,079,257 3 Total Production Cost (TPC) Rp 226,200,360,261

D.4.3 Analisa Ekonomi

Asumsi - asumsi yang digunakan adalah sebagai berikut:1. Modal : Modal sendiri : 60% Modal sendiri Modal pinjaman : 40% Modal pinjaman dari bank 2. Bunga Bank 10% tiap tahun (www.bi.go.id) 3. Laju Inflasi 5% tiap tahun (www.bi.go.id)4. Masa konstruksi 2 tahun. Pembayaran modal pinjaman selama masa konstruksi dilakukan secara diskrit dengan cara sebagai berikut : - Pada awal masa konstruksi (awal tahun ke-2) dilakukan pembayaran sebesar 50% dari modal pinjaman untuk keperluan pembelian tanah dan berbagai hal uang muka. - Pada akhir tahun kedua masa konstruksi (tahun ke-1) dibayarkan sisa modal pinjaman.5. Pengembalian pinjaman dalam waktu 10 tahun.6. Umur pabrik diperkirakan 10 tahun7. Kapasitas produksi :

Analisa Ekonomi dilakukan dengan metode 'Discounted Cash Flow'

Page 11: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-11

- Tahun I = 60% - Tahun II = 80% - Tahun III, dst = 100%

8. Pajak Pendapatan: - Kurang dari Rp 25,000,000 5%

Rp 25,000,000 s/d Rp 50,000,000 10% Rp 50,000,000 s/d Rp 100,000,000 15%

Rp 100,000,000 s/d Rp 200,000,000 20% - Lebih dari Rp 200,000,000 35%

D.4.3.1 Perhitungan Biaya Total Produksi

Biaya produksi tidak termasuk depresiasi = TPC - Depresiasi = Rp 206,922,496,673

Tabel D.7. Biaya total untuk kapasitas 60%,80% dan 100%No Kapasitas Biaya 1 60% Rp 124,153,498,004 2 80% Rp 165,537,997,339 3 100% Rp 206,922,496,673

D.4.3.2 InvestasiTotal investasi dapat terlihat pada tabel 8 dan 9

Tabel D.8 Modal Pinjaman selama masa konstruksiTahun

%Modal Pinjaman

kons Pengeluaran Bunga 10% Akumulasi-2 50% Rp 45,359,679,030 Rp - Rp 45,359,679,030 -1 50% Rp 45,359,679,030 Rp 4,535,967,903 Rp 49,895,646,933 0 Rp 9,525,532,596 Rp 9,525,532,596

Bunga pinjaman pada akhir masa konstruksi : Rp 9,525,532,596 Modal pinjaman pada akhir masa konstruksi : Rp 104,780,858,559

Tabel D.9 Modal sendiri selama masa konstruksiTahun % Modal Sendiri kons Pengeluaran Inflasi 5% Akumulasi

-2 50% Rp 68,039,518,545 - Rp 68,039,518,545 -1 50% Rp 68,039,518,545 Rp 3,401,975,927 Rp 71,441,494,472 0 Rp 6,974,050,651 Rp 6,974,050,651

Inflasi pada akhir masa konstruksi : Rp 6,974,050,651 Modal sendiri pada akhir masa konstruksi : Rp 146,455,063,667 Total investasi pada akhir masa konstruksi :

= modal sendiri + modal pinjam pada akhir masa konstruksi

Pajak Pendapatan (pasal 17 ayat 2 UU PPh no.17, 2000)

Page 12: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-12

= Rp 251,235,922,226

D.5 INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)Internal Rate of Return berdasarkan discounted cash flow adalah suatu tingkat

bunga tertentu dimana seluruh penerimaan akan tepat menutup seluruh jumlah pengeluaran modal. Cara yang dilakukan adalah mencoba - coba harga i, yaitu laju bunga sehingga memenuhi persyaratan persamaan berikut.

dimana : n : tahun ke-n CF : Cash Flow pada tahun ke-n

Tabel D.10. Discounted Cash Flow untuk nilai i.

Tahun NetTRIAL i

ke-n Cash Flow (Rp)Discount Factor

i = 30.5%Net Present Value

1 Rp 32,768,412,964 0.7665 Rp 25,118,081,843 2 Rp 62,183,913,629 0.5876 Rp 36,537,613,502 3 Rp 91,599,414,295 0.4504 Rp 41,255,882,899 4 Rp 91,599,414,295 0.3452 Rp 31,624,010,731 5 Rp 91,599,414,295 0.2646 Rp 24,240,859,349 6 Rp 91,599,414,295 0.2029 Rp 18,581,427,479 7 Rp 91,599,414,295 0.1555 Rp 14,243,284,125 8 Rp 91,599,414,295 0.1192 Rp 10,917,952,504 9 Rp 91,599,414,295 0.0914 Rp 8,368,974,868 10 Rp 91,599,414,295 0.0700 Rp 6,415,098,464

Total Present Value Rp 217,303,185,765 Total Investasi akhir Rp 251,235,922,226

nilai i = 30.5%Karena nilai i yang diperoleh lebih besar dari pada bunga bank, maka pabrik ini layakuntuk didirikan dengan kondisi tingkat bunga pinjaman per tahun 10.0%(sumber : www.bi.go.id)Dari perhitungan denga Rp 1

Untuk menghitung waktu pengembalian modal, maka dihitung akumulasi modal sebagai berikut :

Tabel D.11 Perhitungan waktu pengembalian modal

Tahun ke- Net Cash Flow Cumulative Cash Flow

1 Rp 32,768,412,964 Rp 32,768,412,964 2 Rp 62,183,913,629 Rp 94,952,326,593 3 Rp 91,599,414,295 Rp 186,551,740,888 4 Rp 91,599,414,295 Rp 278,151,155,182 5 Rp 91,599,414,295 Rp 369,750,569,477

D.6. WAKTU PENGEMBALIAN MODAL (Payout Time, POT)

konstruksi masaakhir modal total)1(

10

1

n nn

i

CF

Page 13: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-13

6 Rp 91,599,414,295 Rp 461,349,983,771 7 Rp 91,599,414,295 Rp 552,949,398,066 8 Rp 91,599,414,295 Rp 644,548,812,361 9 Rp 91,599,414,295 Rp 736,148,226,655

10 Rp 91,599,414,295 Rp 827,747,640,950 Dimana nilai TCI = Rp 226,798,395,149 Dengan melakukan interpolasi nilai TCI pada Tabel D.12 antara tahun ke-4 dan ke-5, maka diperoleh: Waktu Pengembalian Modal = 3.44 tahun

Analisa titik impas digunakan untuk mengetahui jumlah kapasitas produksi dimana biaya produksi total sama dengan hasil penjualan.

Tabel D.12. Biaya FC, VC, SVC dan SNo. Keterangan Jumlah1. Biaya Tetap (FC) Rp 17,818,273,066 2. Biaya Variabel (VC)

- Bahan Baku Rp 74,510,606,820 - Utilitas Rp 24,882,039,629 - Pengemasan Rp 4,000,000,000 Total Biaya Variabel (VC) Rp 11,490,761,806,297

3. Biaya Semivariabel (SVC)- Tenaga Kerja Rp 9,849,600,000 - Pengawasan Rp 984,960,000 - Maintenance & repairs (M&R) Rp 5,783,359,076 - Operating Supplies Rp 578,335,908 - Laboratorium Rp 984,960,000 - General Expenses Rp 49,764,079,257 - Plant Overhead Cost Rp 22,620,036,026 Total Biaya Semi Variabel (SVC) Rp 5,163,012,454,394

4. Total Penjualan (S) Rp 19,235,184,850,000

BEP = FC + 0,3 SVCx 100%

S - 0,7 SVC - VC= 38%

Tabel D.13 Data untuk membuat grafik BEPKapasitas 0% 100%

Biaya tetap Rp 17,818,273,066 Rp 17,818,273,066 Pengeluaran total Rp 1,566,722,009,384 Rp 16,671,592,533,757 Penjualan Total Rp - Rp 19,235,184,850,000

D.7 ANALISA TITIK IMPAS (Break Event Point, BEP)

0 0.2 0.4 0.6 0.8 10

10,000,00020,000,00030,000,00040,000,00050,000,00060,000,00070,000,00080,000,00090,000,000

100,000,000

biaya tetapLinear (biaya tetap)pengeluaran totalLinear (pengeluaran total)penjualan total

Kapasitas Produksi

Bia

ya (

Rp)

Page 14: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-14

Grafik D.1 Break Even Point

0 0.2 0.4 0.6 0.8 10

10,000,00020,000,00030,000,00040,000,00050,000,00060,000,00070,000,00080,000,00090,000,000

100,000,000

biaya tetapLinear (biaya tetap)pengeluaran totalLinear (pengeluaran total)penjualan total

Kapasitas Produksi

Bia

ya (

Rp)

BEP

Page 15: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-15

APPENDIKS DANALISA EKONOMI

Page 16: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-16

Tabel D.3. Harga Peralatan Tahun 2007

Page 17: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-17

Tabel D.4. Harga Peralatan Tahun 2013

Page 18: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-18

APPENDIKS DANALISA EKONOMI

D.1. HARGA PERALATANHarga peralatan pada perhitungan analisa ekonomi merupakan harga yang didapat

Sedangkan untuk kurs rupiah terhadap dolar Amerika dan Euro Eropa didapatkan

dimana USD 1 = Rp9,900.00 Dengan asumsi telah dilakukan perjanjian dengan vendor dan kontraktor bahwa

peralatan dibeli pada awal tahun 2014 dengan menggunakan kurs mata uang saatkontrak ditandatangani. Instalasi peralatan dilakukan pada pertengahan tahun 2014 danpabrik mulai beroperasi pada awal 2016.

Penaksiran harga peralatan setiap waktu akan berubah karena tergantung kondisiekonomi. Karena itu untuk menaksir harga peralatan diperlukan indeks harga yang dapatmemastikan harga tahun 2014 dari data harga tahun sebelumnya, yaitu harga tahun 2007.

Tahun Index harga2002 1102.52003 1123.62004 1178.52005 1244.52006 1302.32007 1373.32008 1449.32009 1468.62010 1457.42011 1536.5

Sumber : www.che.comPenaksiran indeks harga rata-rata pada tahun 2014 dapat dihitung dengan metode

Least Square.

Persamaan : y =

dimana, a =

b =

Tabel D.2. Penaksiran index harga dengan metode Least SquareData x y x2 y2 xy

1 2002 1102.5 4008004 1215506 22072052 2003 1123.6 4012009 1262477 2250570.83 2004 1178.5 4016016 1388862 23617144 2005 1244.5 4020025 1548780 2495222.55 2006 1302.3 4024036 1695985 2612413.86 2007 1373.3 4028049 1885953 2756213.1

kan dari website www.matche.com yang memberikan harga peralatan berdasarkan padaFOB (Free on Board) dari Gulf Coast USA.

( www.seputarforex.com, 20 Juni 2013)

Tabel D.1. Marshall and Swift Equipment Cost Index

a + b (x-x-)

y-

∑(x- - x)(y- -y) (slope dari garis least square)

∑(x- - x)2

Page 19: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-19

7 2008 1449.3 4032064 2100470 2910194.48 2009 1468.6 4036081 2156786 2950417.49 2010 1457.4 4040100 2124015 2929374

10 2011 1536.5 4044121 2360832 3089901.5Total 20065 13236.5 40260505 1.8E+07 26563226.5

= ∑x = 20065 = 2006.5n 10

= 40260505

=n

= 40260505 - 40260422510

= 82.5

= = 13236.5 = 1323.65n 10

= -n

= 17739667 - 17520493210

= 219174.13

= ∑x. ∑yn

= 26563226.5 - 265590372.510

= 4189.25

b =

= 4189.2582.5

= 50.779a = 1323.65y = 1323.65 + 50.779 ( x - 2006.5 )

Dari persamaan yang diperoleh, dapat dihitung index harga pada tahun 2014, yaitu :x = 2014y = 1704.4909Jadi, index harga pada tahun 2014 adalah 1704.491

Perhitungan Harga Peralatan ProsesHarga alat sekarang = harga index sekarang x harga alat pada tahun x

index harga pada tahun x

x-

∑x2

∑(x- - x)2 ∑x2 -(∑x)2

y- ∑y

∑(y--y)2 ∑y2 (∑y)2

∑(x- - x)(y- -y) ∑xy -

∑(x- - x)(y- -y)

∑(x- - x)2

Page 20: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-20

Tabel D.3. Harga Peralatan Tahun 2007

No Kode Nama PeralatanHarga Satuan

JumlahHarga Total

US$ 2007 US$ 20071 F-110 Tangki Penampung Rumput Laut ### 1 22100.002 H-111 Rotary Screener ### 1 13900.003 J-112 Belt Conveyor ### 1 29500.004 J-113A/B Bucket Elevator ### 2 50600.005 H-210 Tangki Ekstraksi I ### 1 169200.006 F-211 Tangki Penampung NaOH ### 1 17800.007 F-212 Tangki Penampung ### 1 28200.008 L-213 Pompa Centrifugal ### 1 10000.009 H-220 Filter Press ### 1 23600.0010 F-221 Tangki Penampung ### 1 22800.0011 L-222 Pompa Centrifugal ### 1 10000.0012 H-230 Tangki Ekstraksi II ### 1 164300.0013 F-231 Tangki Penampung HCl ### 1 17800.0014 F-232 Tangki Penampung ### 1 21400.0015 L-233 Pompa Centrifugal ### 1 10000.0016 V-240 Evaporator ### 1 85900.0017 E-241 Condensor ### 1 8400.0018 G-242 Jet Ejector ### 1 7400.0019 F-243 Hot Well ### 1 6100.0020 F-244 Tangki Penampung ### 1 24000.0021 L-245 Pompa Centrifugal ### 1 10000.0022 H-250 Clarifier ### 1 25500.0023 F-251 Tangki Penampung Isopropanol ### 1 17800.0024 F-252 Tangki Penampung ### 1 20800.0025 L-253 Pompa Centrifugal ### 1 10000.0026 H-260 Centrifuge ### 1 66000.0027 F-270 Mixer ### 1 47610.0028 F-271 Tangki Penampung ### 1 22200.0029 F-272 Tangki Penampung Karbon Aktif ### 1 14800.0030 L-273 Pompa Centrifugal ### 1 10000.0031 F-274 Tangki Penampung ### 1 20800.0032 L-275 Pompa Centrifugal ### 1 10000.0033 H-280 Rotary Filter ### 1 112800.0034 F-281 Tangki Penampung ### 1 20800.0035 L-282 Pompa Centrifugal ### 1 10000.0036 B-310 Rotary Dryer ### 1 58000.0037 J-311A/B Screw Conveyor ### 2 42900.0038 H-312 Cyclone ### 1 12700.0039 G-313 Compressor ### 1 75600.0040 G-314 Blower ### 1 11200.00

Page 21: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-21

41 E-315 Heater ### 1 25600.0042 J-316 Bucket Elevator ### 1 24200.0043 C-410 Ball Mill ### 1 88900.0044 H-411 Screener ### 1 21400.0045 F-420 Tangki Penampung Tepung Agar ### 1 44500.00

Harga Peralatan tahun 2014Contoh perhitungan :

Belt ConveyorHarga tahun 2007 = $ 29500.00Harga tahun 2014 = indeks harga 2014 x harga alat 2007

indeks harga 2007= 1704.491 x 29500 = 1.24 x 29500

1373.300 = $ 36614.35

Tabel D.4. Harga Peralatan Tahun 2014

No Kode Nama PeralatanHarga Satuan

JumlahHarga Total

US$ 2014 US$ 20141 F-110 Tangki Penampung Rumput Laut 27,429.73 1 27,429.732 H-111 Rotary Screener 17,252.18 1 17,252.183 J-112 Belt Conveyor 36,614.35 1 36,614.354 J-113A/B Bucket Elevator 31,401.46 2 62,802.915 H-210 Tangki Ekstraksi I 210,005.00 1 210,005.006 F-211 Tangki Penampung NaOH 22,092.72 1 22,092.727 F-212 Tangki Penampung 35,000.83 1 35,000.838 L-213 Pompa Centrifugal 12,411.64 1 12,411.649 H-220 Filter Press 29,291.48 1 29,291.4810 F-221 Tangki Penampung 28,298.55 1 28,298.5511 L-222 Pompa Centrifugal 12,411.64 1 12,411.6412 H-230 Tangki Ekstraksi II 203,923.29 1 203,923.2913 F-231 Tangki Penampung HCl 22,092.72 1 22,092.7214 F-232 Tangki Penampung 26,560.92 1 26,560.9215 L-233 Pompa Centrifugal 12,411.64 1 12,411.6416 V-240 Evaporator 106,616.01 1 106,616.0117 E-241 Condensor 10,425.78 1 10,425.7818 G-242 Jet Ejector 9,184.62 1 9,184.6219 F-243 Hot Well 7,571.10 1 7,571.1020 F-244 Tangki Penampung 29,787.94 1 29,787.9421 L-245 Pompa Centrifugal 12,411.64 1 12,411.6422 H-250 Clarifier 31,649.69 1 31,649.6923 F-251 Tangki Penampung Isopropanol 22,092.72 1 22,092.7224 F-252 Tangki Penampung 25,816.22 1 25,816.2225 L-253 Pompa Centrifugal 12,411.64 1 12,411.6426 H-260 Centrifuge 81,916.84 1 81,916.8427 F-270 Mixer 59,091.83 1 59,091.8328 F-271 Tangki Penampung 27,553.85 1 27,553.85

Page 22: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-22

29 F-272 Tangki Penampung Karbon Aktif 18,369.23 1 18,369.2330 L-273 Pompa Centrifugal 12,411.64 1 12,411.6431 F-274 Tangki Penampung 25,816.22 1 25,816.2232 L-275 Pompa Centrifugal 12,411.64 1 12,411.6433 H-280 Rotary Filter 140,003.33 1 140,003.3334 F-281 Tangki Penampung 25,816.22 1 25,816.2235 L-282 Pompa Centrifugal 12,411.64 1 12,411.6436 B-310 Rotary Dryer 71,987.53 1 71,987.5337 J-311A/B Screw Conveyor 26,622.97 2 53,245.9538 H-312 Cyclone 15,762.79 1 15,762.7939 G-313 Compressor 93,832.02 1 93,832.0240 G-314 Blower 13,901.04 1 13,901.0441 E-315 Heater 31,773.81 1 31,773.8142 J-316 Bucket Elevator 30,036.18 1 30,036.1843 C-410 Ball Mill 110,339.50 1 110,339.5044 H-411 Screener 26,560.92 1 26,560.9245 F-420 Tangki Penampung Tepung Agar 55,231.81 1 55,231.81

Total 1,945,040.96Harga peralatan pada tahun 2014 = $1,945,040.96

Rp19,255,905,490.86

D.1.2. Perhitungan Biaya Peralatan UtilitasD.1.2.1. Perhitungan Harga Utilitas

Utilitas yang dibutuhkan sebesar 15% TPC, meliputi :1. Air, digunakan sebagai air pendingin, sanitasi, proses & air umpan untuk boiler.2. Steam, digunakan untuk proses pemanasan.3. Listrik, digunakan sebagai tenaga penggerak dr peralatan proses serta penerangan.

D.1.2.2. Perhitungan Harga Peralatan UtilitasHarga peralatan utilitas diperkirakan 45% dari harga peralatan, yaitu :(Tabel 6.1, Coulson & Richardson's)= Rp8,665,157,470.89

Total harga peralatan pabrik = Harga peralatan + harga peralatan utilitas = Rp 19,255,905,490.86 + Rp 8,665,157,470.89 = Rp 27,921,062,961.75

D.2 HARGA BAHAN BAKU DAN PENJUALAN PRODUKD.2.1 Harga Bahan BakuWaktu operasi = 330 hari/ tahun

Tabel D.5. Harga Bahan Baku

No Nama Bahan Baku Satuan JumlahHarga Satuan/kg Harga Total/ th

(Rp) (Rp)1 Rumput Laut kg/hari 24000 2000.00 Rp15,840,000,000

2 HCl kg/hari 105690 2,200.00 Rp76,730,940,000

3 NaOH kg/hari 28800 12,000.00 Rp114,048,000,000

4 Karbon aktif kg/hari 187132 32,990.00 Rp2,037,253,428,144

Page 23: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-23

5 Isopropanol kg/hari 1458522 14,300.00 Rp6,882,764,185,440

Total Rp9,126,636,553,584

D.2.2. Harga ProdukProduk = Tepung Agar-AgarHarga produk/ kg = Rp52,500Produksi = 297893.3 ton/ tahunHarga produk/ th = Rp15,639,398,250,000

D.2.3 Biaya Pengepakan ProdukProduk dikemas dalam plastik HD dan karungdengan karton berukuran 40 x 36 x 41 = Rp2,000 / kg karungProduk tepung agar-agar = 297893.3 ton/ tahun

Biaya pengemasan tepung agar-agar / th = Rp595,786,600,000Total Harga Penjualan = Rp16,235,184,850,000

D.3 GAJI KARYAWANPenentuan jumlah karyawan operasional berdasarkan kapasitas produksi 902.707ton/hari. Berdasarkan Timmerhause, 1991, 4th eddition, pada figure 6.8, didapatkanjumlah operating labor = 54 pekerja/ hari . jumlah pekerja x 3 tahapan proses = 162 pekerja/ hariBiaya untuk keperluan gaji karyawan selama satu bulan, dapat diperkirakan dan direncanakan sebagai berikut :

Tabel D.6. Anggaran Gaji Karyawan Bulanan

No JabatanGaji/ bulan Jumlah Total

(Rp) Karyawan (Rp)1 Dewan Komisaris 30,000,000 3 90,000,0002 Direktur utama 35,000,000 1 35,000,0003 Sekretaris 5,000,000 3 15,000,0004 Direktur Produksi 15,000,000 1 15,000,0005 Direktur Keuangan 15,000,000 1 15,000,0006 Direktur Pemasaran 15,000,000 1 15,000,0007 Direktur SDM 15,000,000 1 15,000,0008 Kepala Bagian

a. Kabag Proses 10,000,000 1 10,000,000b. Kabag Quality Control 10,000,000 1 10,000,000c. Kabag Penjualan 10,000,000 1 10,000,000d. Kabag Pembukuan 10,000,000 1 10,000,000e. Kabag Pengelolaan Dana 10,000,000 1 10,000,000f. Kabag Kepegawaian 10,000,000 1 10,000,000g. Kabag Pendidikan & Latihan 10,000,000 1 10,000,000

9 Dokter 6,000,000 2 12,000,00010 Perawat 3,000,000 4 12,000,00011 Supervisor

a. Utilitas 6,500,000 4 26,000,000

Page 24: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-24

b. Proses 6,500,000 4 26,000,000c. Quality Control 6,500,000 4 26,000,000

13 Operatora. Maintenance 3,500,000 34 119,000,000b. Utilitas 3,500,000 35 122,500,000c. Proses 3,500,000 50 175,000,000d. Quality Control 3,500,000 30 105,000,000e. Gudang 3,500,000 13 45,500,000

14 Karyawana. Penjualan 4,000,000 5 20,000,000b. Pembukuan 4,000,000 5 20,000,000c. Pengelolaan Dana 4,000,000 5 20,000,000d. Kepegawaian 4,000,000 5 20,000,000e. Pendidikan & Latihan 4,000,000 5 20,000,000

18 Keamanan 2,200,000 9 19,800,00019 Sopir 2,200,000 6 13,200,00020 Pesuruh/tukang kebun 2,200,000 6 13,200,000

Total 244 1,085,200,000Biaya untuk gaji karyawan/ th = Rp13,022,400,000

D.4. ANALISA EKONOMI Analisa Ekonomi bertujuan untuk mengetahui apakah pabrik yang akan dirancang

Untuk meninjau masing - masing metode diatas perlu diadakan penaksiran terhadap beberapa faktor, yaitu :

3. Total Pendapatan

b. Biaya Semi Variabel c. Biaya Variabel

1 Harga Peralatan ( E ) Rp 27,921,062,962 2 Instalasi (pengecatan dan isolasi) 39% E Rp 10,889,214,555 3 Instrumentasi dan kontrol (installed) 12% E Rp 3,350,527,555

menguntungkan atau tidak. Untuk itu pada Pra Rencana Pabrik Tepung Agar-Agar dari karaginan dibuat evaluasi atau penilaian investasi yang ditinjau dengan :

1. Laju Pengembalian Modal (Internal Rate of Return)2. Lama Pengembalian Modal (Pay Out Time)3. Titik Impas (Break Even Point)

1. Penaksiran Modal Investasi Total (Total Capital Investment) a. Modal Tetap (Fixed Capital Investment) b. Modal Kerja (Working Capital Investment)2. Penentuan Biaya Produksi Total (Total Production Cost) a. Biaya Pembuatan (Manufacturing Cost) b. Biaya Pengeluaran (General Expenses)

a. Biaya Tetap (Fixed Charge)

D.4.1. Penentuan Total Capital Investment (TCI)1. Fixed Capital Investment (FCI)

Page 25: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-25

4 Perpipaan (installed) 18% E Rp 5,025,791,333 5 Sistem kelistrikan (installed) 25% E Rp 6,980,265,740 6 24% E Rp 6,701,055,111 7 Yard Improvement 10% E Rp 2,792,106,296 7 Fasilitas pelayanan (installed) 55% E Rp 5,989,068,005 8 Tanah 5% E Rp 1,396,053,148

Total Direct Cost (DC) Rp 71,045,144,706

1 Engineering & supervision 32% E Rp 8,934,740,148 2 Biaya konstruksi 34% E Rp 9,493,161,407 3 Biaya legal 4% E Rp 1,116,842,518

Total Indirect Cost (IC) Rp 90,589,888,779

1 Biaya kontraktor 5% (D+1) Rp 1,396,053,148 2 Biaya tak terduga 10% (D+1) Rp 2,792,106,296

Rp 94,778,048,224

FCI = Rp 94,778,048,224

2. Modal Kerja (Working Capital Investment, WCI)WCI = 15% dari TCIWCI = 0,15 TCITCI = FCI + WCITCI = FCI + 0,15 TCI0.85 TCI = FCITCI = Rp 94,778,048,224

0.85TCI = Rp 111,503,586,145 WCI = Rp 111,503,586,145 x 0.15WCI = Rp 16,725,537,922

Modal Investasi terbagi atas 1 Modal sendiri (Equity) 60% TCI Rp 66,902,151,687 2 Modal pinjaman Bank (loan) 40% TCI Rp 44,601,434,458

D.4.2 Penentuan Total Production Cost (TPC)I. Biaya Pembuatan (Manufacturing Cost, MC)A. Biaya Produksi Langsung ( Direct Production Cost )

1 Raw materials Rp 9,126,636,553,584

2 Operating labor (OL) Rp 13,022,400,000 3 Direct supervisory & clerical labor 10% OL Rp 1,302,240,000 4 Utilities 11% TPC 0.11 TPC5 Maintenance & repairs (M&R) 3% FCI Rp 2,843,341,447 6 Operating supplies 10% M&R Rp 284,334,145 7 Laboratory charges 10% OL Rp 1,302,240,000

Total DPC 0.11 TPC + Rp 9,145,391,109,175

Bangunan (termasuk services)

Fixed Capital Investment (FCI)

Page 26: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-26

B. Biaya Tetap ( Fixed Charge )1 Depreciation 10% FCI Rp 9,477,804,822 2 Local taxes 4% FCI Rp 3,791,121,929 3 Insurance 0.8% FCI Rp 758,224,386 4 Bunga (interest) 10% loan Rp 3,791,121,929

Total FC = Rp 17,818,273,066

C. Biaya plant overhead ( Plant Overhead Cost )1 Plant Overhead Cost (POC)

10% TPC2 Manufacturing Cost (MC)

MC = DPC + FC + POC = 0.21 TPC + Rp 9,163,209,382,241

II. Biaya Pengeluaran Umum ( General Expenses,GE )1 Administrative cost 7% TPC = 0.07 TPC 2 Distribution & marketing cost 11% TPC = 0.11 TPC 3 R&D cost 5% TPC = 0.05 TPC

Total GE 0.22 TPC

Biaya produksi total (TPC) = MC + GE MC = 0.21 TPC + Rp 9,163,209,382,241 GE = 0.22 TPC TPC = 0.43 TPC + Rp 9,163,209,382,242

TPC - 0.43 TPC = Rp 9,163,209,382,242 0.57 TPC = Rp 9,163,209,382,242

TPC = Rp 16,075,805,933,757

1 Manufacturing cost (MC) Rp 12,539,128,628,330 2 General Expenses (GE) Rp 3,536,677,305,427 3 Total Production Cost (TPC) Rp 16,075,805,933,757

D.4.3 Analisa Ekonomi

Asumsi - asumsi yang digunakan adalah sebagai berikut:1. Modal : Modal sendiri : 60% Modal sendiri Modal pinjaman : 40% Modal pinjaman dari bank 2. Bunga Bank 10% tiap tahun (www.bi.go.id) 3. Laju Inflasi 5% tiap tahun (www.bi.go.id)4. Masa konstruksi 2 tahun. Pembayaran modal pinjaman selama masa konstruksi dilakukan secara diskrit dengan cara sebagai berikut : - Pada awal masa konstruksi (awal tahun ke-2) dilakukan pembayaran sebesar 50% dari modal pinjaman untuk keperluan pembelian tanah dan berbagai hal

Analisa Ekonomi dilakukan dengan metode 'Discounted Cash Flow'

Page 27: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-27

uang muka. - Pada akhir tahun kedua masa konstruksi (tahun ke-1) dibayarkan sisa modal pinjaman.5. Pengembalian pinjaman dalam waktu 10 tahun.6. Umur pabrik diperkirakan 10 tahun7. Kapasitas produksi : - Tahun I = 60% - Tahun II = 80% - Tahun III, dst = 100%

8. Pajak Pendapatan: - Kurang dari Rp 25,000,000 5% Rp 25,000,000 s/d Rp 50,000,000 10% Rp 50,000,000 s/d Rp 100,000,000 15% Rp 100,000,000 s/d Rp 200,000,000 20% - Lebih dari Rp 200,000,000 35%

D.4.3.1 Perhitungan Biaya Total Produksi

Biaya produksi tidak termasuk depresiasi = TPC - Depresiasi = Rp 16,066,328,128,935

Tabel D.7. Biaya total untuk kapasitas 60%,80% dan 100%No Kapasitas Biaya 1 60% Rp 9,639,796,877,361 2 80% Rp 12,853,062,503,148 3 100% Rp 16,066,328,128,935

D.4.3.2 InvestasiTotal investasi dapat terlihat pada tabel 8 dan 9

Tabel D.8 Modal Pinjaman selama masa konstruksiTahun

%Modal Pinjaman

kons Pengeluaran Bunga 10% Akumulasi-2 50% Rp 22,300,717,229 Rp - Rp 22,300,717,229 -1 50% Rp 22,300,717,229 Rp 2,230,071,723 Rp 24,530,788,952 0 Rp 4,683,150,618 Rp 4,683,150,618

Bunga pinjaman pada akhir masa konstruksi : Rp 4,683,150,618 Modal pinjaman pada akhir masa konstruksi : Rp 51,514,656,799

Tabel D.9 Modal sendiri selama masa konstruksiTahun % Modal Sendiri kons Pengeluaran Inflasi 5% Akumulasi

-2 50% Rp 33,451,075,844 - Rp 33,451,075,844 -1 50% Rp 33,451,075,844 Rp 1,672,553,792 Rp 35,123,629,636

Pajak Pendapatan (pasal 17 ayat 2 UU PPh no.17, 2000)

Page 28: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-28

0 Rp 3,428,735,274 Rp 3,428,735,274

Inflasi pada akhir masa konstruksi : Rp 3,428,735,274 Modal sendiri pada akhir masa konstruksi : Rp 72,003,440,753 Total investasi pada akhir masa konstruksi :

= modal sendiri + modal pinjam pada akhir masa konstruksi= Rp 123,518,097,553

D.5 INTERNAL RATE OF RETURN (IRR)Internal Rate of Return berdasarkan discounted cash flow adalah suatu tingkat

bunga tertentu dimana seluruh penerimaan akan tepat menutup seluruh jumlah pengeluaran modal. Cara yang dilakukan adalah mencoba - coba harga i, yaitu laju bunga sehingga memenuhi persyaratan persamaan berikut.

dimana : n : tahun ke-n CF : Cash Flow pada tahun ke-n

Tabel D.10. Discounted Cash Flow untuk nilai i.

Tahun NetTRIAL i

ke-n Cash FlowDiscount Factor

i = 33.36%Net Present Value

1 Rp 61,006,279,801 0.7498 Rp 45,744,260,310 2 Rp 83,774,160,849 0.5622 Rp 47,101,443,887 3 Rp 106,460,391,167 0.4216 Rp 44,882,212,640 4 Rp 107,121,762,088 0.3161 Rp 33,863,042,564 5 Rp 107,716,995,917 0.2370 Rp 25,532,572,203 6 Rp 108,252,706,364 0.1777 Rp 19,240,270,146 7 Rp 108,734,845,765 0.1333 Rp 14,491,162,040 8 Rp 109,168,771,227 0.0999 Rp 10,909,251,629 9 Rp 109,559,304,142 0.0749 Rp 8,209,332,941 10 Rp 109,910,783,766 0.0562 Rp 6,175,341,455

Total Present Value Rp 123,518,097,553 Total Investasi akhir Rp 123,518,097,553

nilai i = 33.4%Karena nilai i yang diperoleh lebih besar dari pada bunga bank, maka pabrik ini layakuntuk didirikan dengan kondisi tingkat bunga pinjaman per tahun 10.0%(sumber : www.bi.go.id)Dari perhitungan denga Rp 1

Untuk menghitung waktu pengembalian modal, maka dihitung akumulasi modal sebagai berikut :

D.6. WAKTU PENGEMBALIAN MODAL (Payout Time, POT)

konstruksi masaakhir modal total)1(

10

1

n nn

i

CF

Page 29: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-29

Tabel D.11 Perhitungan waktu pengembalian modalTahun ke- Net Cash Flow Cumulative Cash Flow

1 Rp 61,006,279,801 Rp 61,006,279,801 2 Rp 83,774,160,849 Rp 144,780,440,650 3 Rp 106,460,391,167 Rp 251,240,831,817 4 Rp 107,121,762,088 Rp 358,362,593,905 5 Rp 107,716,995,917 Rp 466,079,589,823 6 Rp 108,252,706,364 Rp 574,332,296,186 7 Rp 108,734,845,765 Rp 683,067,141,952 8 Rp 109,168,771,227 Rp 792,235,913,179 9 Rp 109,559,304,142 Rp 901,795,217,321

10 Rp 109,910,783,766 Rp 1,011,706,001,087 Dimana nilai TCI = Rp 111,503,586,145 Dengan melakukan interpolasi nilai TCI pada Tabel D.12 antara tahun ke-1 dan ke-2, maka diperoleh: Waktu Pengembalian Modal = 1.60 tahun

Analisa titik impas digunakan untuk mengetahui jumlah kapasitas produksi dimana biaya produksi total sama dengan hasil penjualan.

Tabel D.12. Biaya FC, VC, SVC dan SNo. Keterangan Jumlah1. Biaya Tetap (FC) Rp 17,818,273,066 2. Biaya Variabel (VC)

- Bahan Baku Rp 9,126,636,553,584 - Utilitas Rp 1,768,338,652,713 - Pengemasan Rp 595,786,600,000 Total Biaya Variabel (VC) Rp 11,490,761,806,297

3. Biaya Semivariabel (SVC)- Tenaga Kerja Rp 13,022,400,000 - Pengawasan Rp 1,302,240,000 - Maintenance & repairs (M&R) Rp 2,843,341,447 - Operating Supplies Rp 284,334,145 - Laboratorium Rp 1,302,240,000 - General Expenses Rp 3,536,677,305,427 - Plant Overhead Cost Rp 1,607,580,593,376 Total Biaya Semi Variabel (SVC) Rp 5,163,012,454,394

4. Total Penjualan (S) Rp 19,235,184,850,000

BEP = FC + 0,3 SVCx 100%

S - 0,7 SVC - VC= 38%

Tabel D.13 Data untuk membuat grafik BEP

D.7 ANALISA TITIK IMPAS (Break Event Point, BEP)

Page 30: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-30

Kapasitas 0% 100%Biaya tetap Rp 17,818,273,066 Rp 17,818,273,066 Pengeluaran total Rp 1,566,722,009,384 Rp 16,671,592,533,757 Penjualan Total Rp - Rp 19,235,184,850,000

Grafik D.1 Break Even Point

BEP0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%

Rp0

Rp5,000,000,000,000

Rp10,000,000,000,000

Rp15,000,000,000,000

Rp20,000,000,000,000

Rp25,000,000,000,000Break Even Point

Biaya Tetap

pengeluaran total

penjualan total

Kapasitas Produksi

Biay

a

BEP

Page 31: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-31

APPENDIKS DANALISA EKONOMI

Page 32: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-32

1000Tabel D.3. Harga Peralatan Tahun 2007 5000

17100.00 221008900.00 13900

24500.00 2950020300.00 25300164200.00 16920012800.00 1780023200.00 282005000.00 10000

18600.00 2360017800.00 228005000.00 10000

159300.00 16430012800.00 1780016400.00 214005000.00 10000

80900.00 859003400.00 84002400.00 74001100.00 6100

19000.00 240005000.00 10000

20500.00 2550012800.00 1780015800.00 208005000.00 10000

61000.00 6600042610.00 4761017200.00 222009800.00 148005000.00 10000

15800.00 208005000.00 10000

107800.00 11280015800.00 208005000.00 10000

53000.00 5800016450.00 214507700.00 12700

70600.00 756006200.00 11200

Page 33: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-33

20600.00 2560019200.00 2420083900.00 8890016400.00 2140039500.00 44500

total 1567110.00

Page 34: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-34

2400024 105690

28800187132.32

Page 35: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-35

1458521.76

37612.7904 kg/jam37.6127904 ton/jam

902.7069696 ton/hari297893.299968 ton/tahun

Page 36: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-36

162

34 16235503013

Page 37: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-37

GOAL SEEKset cell TPVto value TIAchanging cell i

Rp 0

konstruksi masaakhir modal total)1(

10

1

n nn

i

CF

Page 38: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-38

Harga Total

0000000000000000000000000000000000000000

Page 39: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D-39

00000

Page 40: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Cash Flow

Tahun Kapasitas Investasi

Modal sendiri Pengeluaran Penyesuaian (ie) Jumlah

1 2 3 4 5-2 0% Rp 33,451,075,844 Rp - Rp 33,451,075,844 -1 0% Rp 33,451,075,844 Rp 1,672,553,792 Rp 35,123,629,636 0 0% Rp 3,428,735,274 Rp 3,428,735,274 1 60%2 80%3 100%4 100%5 100%6 100%7 100%8 100%9 100%

10 100%

Page 41: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

3% loss

Tahun Kapasitas Investasi

Modal sendiri Pengeluaran Penyesuaian (ie) Jumlah

Rp 1 Rp 2 Rp 3 Rp 4 Rp 5 Rp (2) 0% #REF! Rp - #REF! Rp (1) 0% #REF! #REF! #REF! Rp - 0% #REF! #REF! Rp 1 60% Rp 2 80% Rp 3 100% Rp 4 100% Rp 5 100% Rp 6 100% Rp 7 100% Rp 8 100% Rp 9 100% Rp 10 100%

10% loss

Tahun Kapasitas Investasi

Modal sendiri Pengeluaran Penyesuaian (ie) Jumlah

Rp 1 Rp 2 Rp 3 Rp 4 Rp 5 Rp (2) 0% #REF! Rp - #REF! Rp (1) 0% #REF! #REF! #REF! Rp - 0% #REF! #REF! Rp 1 60% Rp 2 80% Rp 3 100% Rp 4 100% Rp 5 100% Rp 6 100% Rp 7 100% Rp 8 100% Rp 9 100% Rp 10 100%

15% loss

Page 42: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Tahun Kapasitas Investasi

Modal sendiri Pengeluaran Penyesuaian (ie) Jumlah

Rp 1 Rp 2 Rp 3 Rp 4 Rp 5 Rp (2) 0% 32,177,360,576 Rp - 32,177,360,576 Rp (1) 0% 75,080,508,011 1,608,868,029 76,689,376,040 Rp - 0% 5,443,336,831 Rp 5,443,336,831 Rp 1 60% Rp 2 80% Rp 3 100% Rp 4 100% Rp 5 100% Rp 6 100% Rp 7 100% Rp 8 100% Rp 9 100% Rp 10 100%

Page 43: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Investasi Modal sendiri Modal Pinjaman

Akumulasi Pengeluaran Bunga Jumlah Akumulasi 6 7 8 9 10

Rp 33,451,075,844 Rp 22,300,717,229 Rp - Rp 22,300,717,229 Rp 22,300,717,229 Rp 68,574,705,479 Rp 22,300,717,229 Rp 2,230,071,723 Rp 24,530,788,952 Rp 46,831,506,181 Rp 72,003,440,753 Rp 4,683,150,618 Rp 4,683,150,618 Rp 51,514,656,799

Page 44: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Investasi Modal sendiri Modal Pinjaman

Akumulasi Pengeluaran Bunga Jumlah Akumulasi Rp 6 Rp 7 Rp 8 Rp 9 Rp 10

#REF! #REF! 0 #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!

Investasi Modal sendiri Modal Pinjaman

Akumulasi Pengeluaran Bunga Jumlah Akumulasi Rp 6 Rp 7 Rp 8 Rp 9 Rp 10

#REF! #REF! 0 #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!

Page 45: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Investasi Modal sendiri Modal Pinjaman

Akumulasi Pengeluaran Bunga Jumlah Akumulasi Rp 6 Rp 7 Rp 8 Rp 9 Rp 10

32,177,360,576 75,080,508,011 0 75,080,508,011 75,080,508,011108,866,736,616 175,187,852,026 9,009,660,961 184,197,512,987 259,278,020,998114,310,073,447 31,113,362,520 Rp 31,113,362,520 290,391,383,518

Page 46: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Investasi Total Pengembalian Sisa

Hasil Penjualan Pinjaman Pinjaman ( 6 ) + ( 10 ) ( 13 ) - ( 12 )

11 12 13 14 Rp 55,751,793,073 Rp - Rp - Rp 115,406,211,661 Rp - Rp - Rp 123,518,097,553 Rp - Rp 51,514,656,799 Rp -

Rp 5,151,465,680 Rp 46,363,191,119 Rp 9,741,110,910,000 Rp 4,636,319,112 Rp 41,726,872,007 Rp 12,988,147,880,000 Rp 4,172,687,201 Rp 37,554,184,807 Rp 16,235,184,850,000 Rp 3,755,418,481 Rp 33,798,766,326 Rp 16,235,184,850,000 Rp 3,379,876,633 Rp 30,418,889,693 Rp 16,235,184,850,000 Rp 3,041,888,969 Rp 27,377,000,724 Rp 16,235,184,850,000 Rp 2,737,700,072 Rp 24,639,300,652 Rp 16,235,184,850,000 Rp 2,463,930,065 Rp 22,175,370,586 Rp 16,235,184,850,000 Rp 2,217,537,059 Rp 19,957,833,528 Rp 16,235,184,850,000 Rp 1,995,783,353 Rp 17,962,050,175 Rp 16,235,184,850,000

Page 47: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Investasi Total Pengembalian Sisa

Hasil Penjualan Pinjaman Pinjaman ( 6 ) + ( 10 ) ( 13 ) - ( 12 )

Rp 11 Rp 12 Rp 13 Rp 14 #REF! Rp - Rp - #REF! Rp - Rp - #REF! Rp - #REF! Rp -

#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!

Investasi Total Pengembalian Sisa

Hasil Penjualan Pinjaman Pinjaman ( 6 ) + ( 10 ) ( 13 ) - ( 12 )

Rp 11 Rp 12 Rp 13 Rp 14 #REF! Rp - Rp - #REF! Rp - Rp - #REF! Rp - #REF! Rp -

#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF!

Page 48: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Investasi Total Pengembalian Sisa

Hasil Penjualan Pinjaman Pinjaman ( 6 ) + ( 10 ) ( 13 ) - ( 12 )

Rp 11 Rp 12 Rp 13 Rp 14 107,257,868,587 Rp - Rp - 368,144,757,614 Rp - Rp - 404,701,456,965 Rp - 290,391,383,518 Rp -

34846966022 255,544,417,496 69483870812930665330100 224,879,087,396 92645161083926985490488 197,893,596,909 115806451354823747231629 174,146,365,280 115806451354820897563834 153,248,801,446 115806451354818389856174 134,858,945,273 115806451354816183073433 118,675,871,840 115806451354814241104621 104,434,767,219 115806451354812532172066 91,902,595,153 115806451354811028311418 80,874,283,734 1158064513548

Page 49: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Biaya Operasi Depresiasi Bunga dari Laba

Sisa Sebelum pajak Pinjaman (14)-(15)-(16)-(17)

15 16 17 18 Rp - Rp - Rp - Rp -

Rp 9,639,796,877,361 Rp - 5,151,465,679.92 Rp - Rp 12,853,062,503,148 Rp 9,477,804,822 4,636,319,111.93 Rp 87,199,908,705 Rp 16,066,328,128,935 Rp 9,477,804,822 4,172,687,200.74 Rp 121,434,884,829 Rp 16,066,328,128,935 Rp 9,477,804,822 3,755,418,480.66 Rp 155,623,497,762 Rp 16,066,328,128,935 Rp 9,477,804,822 3,379,876,632.60 Rp 155,999,039,610 Rp 16,066,328,128,935 Rp 9,477,804,822 3,041,888,969.34 Rp 156,337,027,273 Rp 16,066,328,128,935 Rp 9,477,804,822 2,737,700,072.40 Rp 156,641,216,170 Rp 16,066,328,128,935 Rp 9,477,804,822 2,463,930,065.16 Rp 156,914,986,178 Rp 16,066,328,128,935 Rp 9,477,804,822 2,217,537,058.65 Rp 157,161,379,184 Rp 16,066,328,128,935 Rp 9,477,804,822 1,995,783,352.78 Rp 157,383,132,890 Rp 16,066,328,128,935 Rp 9,477,804,822 1,796,205,017.50 Rp 157,582,711,225

Page 50: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Biaya Operasi Depresiasi Bunga dari Laba

Sisa Sebelum pajak Pinjaman (14)-(15)-(16)-(17)

Rp 15 Rp 16 Rp 17 Rp 18 Rp - Rp - Rp - Rp - Rp - #REF! Rp -

#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!

Biaya Operasi Depresiasi Bunga dari Laba

Sisa Sebelum pajak Pinjaman (14)-(15)-(16)-(17)

Rp 15 Rp 16 Rp 17 Rp 18 Rp - Rp - Rp - Rp -

#REF! Rp - #REF! Rp - #REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!

Page 51: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Biaya Operasi Depresiasi Bunga dari Laba

Sisa Sebelum pajak Pinjaman (14)-(15)-(16)-(17)

Rp 15 Rp 16 Rp 17 Rp 18 Rp - Rp - Rp - Rp -

Rp 651,108,353,228 Rp - Rp 34,846,966,022 Rp - Rp 868,144,470,971 Rp 34,510,766,883 Rp 30,665,330,100 Rp (238,481,859,824) Rp 1,085,180,588,713 Rp 34,510,766,883 Rp 26,985,490,488 Rp (220,225,235,246) Rp 1,085,180,588,713 Rp 34,510,766,883 Rp 23,747,231,629 Rp 14,625,926,323 Rp 1,085,180,588,713 Rp 34,510,766,883 Rp 20,897,563,834 Rp 17,475,594,118 Rp 1,085,180,588,713 Rp 34,510,766,883 Rp 18,389,856,174 Rp 19,983,301,778 Rp 1,085,180,588,713 Rp 34,510,766,883 Rp 16,183,073,433 Rp 22,190,084,519 Rp 1,085,180,588,713 Rp 34,510,766,883 Rp 14,241,104,621 Rp 24,132,053,331 Rp 1,085,180,588,713 Rp 34,510,766,883 Rp 12,532,172,066 Rp 25,840,985,885 Rp 1,085,180,588,713 Rp 34,510,766,883 Rp 11,028,311,418 Rp 27,344,846,533 Rp 1,085,180,588,713 Rp 34,510,766,883 Rp 9,704,914,048 Rp 28,668,243,904

Page 52: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Laba Actual Cash flow Net Cash Flow

Pajak Sesudah pajak (UU no17/2000 ps.17) (18) - (19) (16) + (20) (21) - (12)

19 20 21 22

Rp - Rp - Rp - Rp - Rp 30,519,968,047 Rp 56,679,940,658 Rp 66,157,745,480 Rp 61,006,279,801 Rp 42,502,209,690 Rp 78,932,675,139 Rp 88,410,479,961 Rp 83,774,160,849 Rp 54,468,224,217 Rp 101,155,273,545 Rp 110,633,078,368 Rp 106,460,391,167 Rp 54,599,663,864 Rp 101,399,375,747 Rp 110,877,180,569 Rp 107,121,762,088 Rp 54,717,959,546 Rp 101,619,067,728 Rp 111,096,872,550 Rp 107,716,995,917 Rp 54,824,425,660 Rp 101,816,790,511 Rp 111,294,595,333 Rp 108,252,706,364 Rp 54,920,245,162 Rp 101,994,741,015 Rp 111,472,545,838 Rp 108,734,845,765 Rp 55,006,482,714 Rp 102,154,896,470 Rp 111,632,701,292 Rp 109,168,771,227 Rp 55,084,096,511 Rp 102,299,036,378 Rp 111,776,841,201 Rp 109,559,304,142 Rp 55,153,948,929 Rp 102,428,762,296 Rp 111,906,567,119 Rp 109,910,783,766

Page 53: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Laba Actual Cash flow Net Cash Flow

Pajak Sesudah pajak (UU no17/2000 ps.17) (18) - (19) (16) + (20) (21) - (12)

Rp 19 Rp 20 Rp 21 Rp 22

Rp - Rp - Rp - Rp - #REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!

Laba Actual Cash flow Net Cash Flow

Pajak Sesudah pajak (UU no17/2000 ps.17) (18) - (19) (16) + (20) (21) - (12)

Rp 19 Rp 20 Rp 21 Rp 22

Rp - Rp - Rp - Rp - #REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!#REF! #REF! #REF! #REF!

Page 54: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Laba Actual Cash flow Net Cash Flow

Pajak Sesudah pajak (UU no17/2000 ps.17) (18) - (19) (16) + (20) (21) - (12)

Rp 19 Rp 20 Rp 21 Rp 22

Rp - Rp - Rp - Rp - Rp (83,468,650,939) Rp (155,013,208,886) Rp (120,502,442,003) Rp (155,349,408,025) Rp (77,078,832,336) Rp (143,146,402,910) Rp (108,635,636,026) Rp (139,300,966,126) Rp 5,119,074,213 Rp 9,506,852,110 Rp 44,017,618,993 Rp 17,032,128,505 Rp 6,116,457,941 Rp 11,359,136,177 Rp 45,869,903,060 Rp 22,122,671,431 Rp 6,994,155,622 Rp 12,989,146,156 Rp 47,499,913,039 Rp 26,602,349,205 Rp 7,766,529,582 Rp 14,423,554,937 Rp 48,934,321,821 Rp 30,544,465,647 Rp 8,446,218,666 Rp 15,685,834,665 Rp 50,196,601,548 Rp 34,013,528,116 Rp 9,044,345,060 Rp 16,796,640,826 Rp 51,307,407,709 Rp 37,066,303,088 Rp 9,570,696,287 Rp 17,774,150,247 Rp 52,284,917,130 Rp 39,752,745,064 Rp 10,033,885,366 Rp 18,634,358,537 Rp 53,145,125,421 Rp 42,116,814,002

Page 55: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Cumulative Net Net Present

Cash Flow Value 23 i =

Rp - Rp 61,006,279,801 Rp 144,780,440,650 Rp 251,240,831,817 Rp 358,362,593,905 Rp 466,079,589,823 Rp 574,332,296,186 Rp 683,067,141,952 Rp 792,235,913,179 Rp 901,795,217,321 Rp 1,011,706,001,087

Page 56: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Cumulative Net Net Present

Cash Flow Value Rp 23 i =

Rp - #REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!

Cumulative Net Net Present

Cash Flow Value Rp 23 i =

Rp - #REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!#REF!

Page 57: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Cumulative Net Net Present

Cash Flow Value Rp 23 i =

Rp - Rp (155,349,408,025) Rp (294,650,374,151) Rp (277,618,245,645) Rp (255,495,574,214) Rp (228,893,225,009) Rp (198,348,759,362) Rp (164,335,231,246) Rp (127,268,928,158) Rp (87,516,183,095) Rp (45,399,369,093)

Page 58: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Kapasitas 0% 100% KapasitasBiaya tetap 21559051849 21559051849 Biaya tetapPengeluaran total 1199840380877 12659943851366 Pengeluaran totalPenjualan Total 0 12362571950000 Penjualan Total

0% 20% 40% 60% 80% 100%0

2000000000000

4000000000000

6000000000000

8000000000000

10000000000000

12000000000000

14000000000000

Biaya Tetappengeluaran totalpenjualan total

0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%Rp0

Rp5,000,000,000,000

Rp10,000,000,000,000

Rp15,000,000,000,000

Rp20,000,000,000,000

Rp25,000,000,000,000

Break Even Point

Biaya Tetappengeluaran totalpenjualan total

Kapasitas Produksi

Biay

a

Page 59: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

0% 100%Biaya tetap Rp17,818,273,066 Rp17,818,273,066Pengeluaran total Rp1,566,722,009,384 Rp16,671,592,533,757Penjualan Total Rp0 Rp19,235,184,850,000

0% 20% 40% 60% 80% 100%0

2000000000000

4000000000000

6000000000000

8000000000000

10000000000000

12000000000000

14000000000000

Biaya Tetappengeluaran totalpenjualan total

0% 10% 20% 30% 40% 50% 60% 70% 80% 90% 100%Rp0

Rp5,000,000,000,000

Rp10,000,000,000,000

Rp15,000,000,000,000

Rp20,000,000,000,000

Rp25,000,000,000,000

Break Even Point

Biaya Tetappengeluaran totalpenjualan total

Kapasitas Produksi

Biay

a

Page 60: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Appendiks DPerhitungan Analisa Ekonomi

D.1. Harga Tanah

Di perkirakan luas tanah dan bangunan adalah 10,000 Pabrik akan didirikan di Kupang, NTT dengan pertimbangan lokasi bahan baku dan pemasaran Sehingga diperoleh,

= Rp 300,000 Harga tanah total = Rp 300,000 x 10000Harga Tanah Total = Rp 3,000,000,000

D.2. Harga PeralatanHarga peralatan pada perhitungan analisa ekonomi ini merupakan harga yang didapatkan dariwebsite:www.matche.com yang memberikan harga peralatan berdasarkan pada FOB(Free on Board) dari Gulf Coast USA.Sedangkan kurs rupiah terhadap dollar Amerika sebesar :

US$ 1 = Rp 9,900 Asumsi telah dilakukan perjanjian dengan vendor dan kontraktor bahwa peralatan dibeli pada awal 2013 dengan menggunakan kurs mata uang saat kontrak ditandatangani. Sedangkan instalasidilakukan pada pertengahan tahun 2014, dimana pabrik mulai beroperasi pada awal tahun 2016.Penaksiran harga peralatan setiap waktu akan berubah karena tergantung kondisi ekonomi. Oleh karena itu, untuk menaksir harga peralatan diperlukan indeks harga yang dapat memastikanharga tahun ini dari data harga tahun sebelumnya.

diperoleh harga indeks peralatan seperti yang terlihat pada Tabel D.1.

Tabel D.1. Marshall and Swift Equiment Cost IndexTahun Annual Index2001 1093.92002 1104.22003 1123.62004 1178.52005 1244.52006 1302.32007 1373.32008 1449.32009 1468.62010 1457.42011 1536.5

y = a + b (x - x')

Keterangan :

m2

Harga tanah per m2 (www.inforumah.net)

( www.seputarforex.com, 20 Juni 2013)

Dari data Marshall & Swift installed-equipment (Timmerhaus, Plant Design and Economics

for Chemical Engineers, 5th ed., Table 6-2 hal. 238 dan www.che.com) untuk all industries

(www.che.com)

Dengan metode Least Square, dapat dilakukan penaksiran indeks harga rata-rata pada tahun 2014.Penyelesaian dengan Least Square menghasilkan persamaan :

(Timmerhaus 4th ed., Eq 17.19)

Page 61: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

a = y' (harga rata-rata y)b = ; (slope garis least square)

Tabel D.2. Penaksiran Harga dengan Least Square

Data x y xy

0 0

1. 2001 1093.9 4004001 1196617.21 2188893.902. 2002 1104.2 4008004 1219257.64 2210608.403. 2003 1123.6 4012009 1262476.96 2250570.804. 2004 1178.5 4016016 1388862.25 2361714.005. 2005 1244.5 4020025 1548780.25 2495222.506. 2006 1302.3 4024036 1695985.29 2612413.807. 2007 1373.3 4028049 1885952.89 2756213.108. 2008 1449.3 4032064 2100470.49 2910194.409. 2009 1468.6 4036081 2156785.96 2950417.40

10. 2010 1457.4 4040100 2124014.76 2929374.0011. 2011 1536.5 4044121 2360832.25 3089901.50

Total 22066 14332.1 44264506 18940035.95 28755523.80= 22066

n = 11x' =

n= 2006

= 44264506

= -n

= 44264506.0 - 486908356.011

= 110

= 14332.1y' =

n= 14332.1

11= 1302.918

= 18940035.950

= -

S (x' - x) (y' - y)

S (x' - x)2

x2 y2

S x

S x

S x2

Dari persamaan 17.21, Timmerhaus 4th edition :

S (x' - x)2 S x2 (S x)2

S yS y

S y2

S (y' - y)2 S y2 (S y)2

Page 62: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

n= 18940035.95 - 205409090.41

11= 266482= 28755523.80

-n

= 28755523.80 - 22066 x 1433211

= 28755523.80 - 28750192.6= 5331.20

y = a + b (x - x')Nilai : a = y' = 1302.9182

b = = 5331.2 = 48.5

110sehingga diperoleh persamaan:

y = 1302.918 + 48.5 (x - x')y = 1302.918 + 48.5 (x - 2006)y = -95918.8 + 48.5x

Dengan linearisasi dapat diperoleh :Index harga peralatan tahun 2007 = 1,351.38Index harga peralatan tahun 2014 = 1,690.64Dimana :Harga alat sekarang = Indeks harga tahun sekarang

x Harga tahun XIndeks harga tahun X

Sebagai contoh adalah prediksi harga Belt Conveyor yang diperoleh dari www.matche.com

Contoh Perhitungan : Belt ConveyorFungsi : Mengangkut rumput laut dari screen ke bucket elevatorTipe : Flat Belt Conveyor

Bahan : Carbon Steel SA 283 grade DDiameter : 24 inPanjang : 1152 ft

Jumlah : 1 buahHarga tahun 2007 = US$ 353,600Harga tahun 2013 = Indeks tahun 2014 x Harga tahun 2007

Indeks tahun 2007 = 1690.642 x US$ 353,600

1351.384 = US$ 442370

S xy

Dari persamaan 17.20, Timmerhaus 4th edition:S (x' - x)(y' - y) = S xy Sx Sy

S (x' - x) (y' - y)

S (x' - x)2

berdasarkan FOB (Free On Board) dari Gulf Coast USA pada tahun 2007.

Page 63: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

D.2.1. Harga Peralatan ProsesTabel D.3. Harga Peralatan Pabrik Pembuatan Tepung Agar-Agar

Kode Nama Alat JumlahHarga Satuan (US$) Harga Total 2007 2014 (US$)

F-110 Tangki Penampung Rumput Laut 1 0 0H-111 Rotary Screener 1 0 0J-112 Belt Conveyor 1 353600 442370 442370

J-113A/B Bucket Elevator 2 0 0H-210 Tangki Ekstraksi I 1 0 0F-211 Tangki Penampung NaOH 1 0 0F-212 Tangki Penampung 1 0 0L-213 Pompa Centrifugal 1 0 0H-220 Filter Press 1 0 0F-221 Tangki Penampung 1 0 0L-222 Pompa Centrifugal 1 0 0H-230 Tangki Ekstraksi II 1 0 0F-231 Tangki Penampung HCl 1 0 0F-232 Tangki Penampung 1 0 0L-233 Pompa Centrifugal 1 0 0V-240 Evaporator 1 0 0E-241 Condensor 1 0 0G-242 Jet Ejector 1 0 0F-243 Hot Well 1 0 0F-244 Tangki Penampung 1 0 0L-245 Pompa Centrifugal 1 0 0H-250 Clarifier 1 0 0F-251 Tangki Penampung Isopropanol 1 0 0F-252 Tangki Penampung 1 0 0L-253 Pompa Centrifugal 1 0 0H-260 Centrifuge 1 0 0F-270 Mixer 1 0 0F-271 Tangki Penampung 1 0 0F-272 Tangki Penampung Karbon Aktif 1 0 0L-273 Pompa Centrifugal 1 0 0F-274 Tangki Penampung 1 0 0L-275 Pompa Centrifugal 1 0 0H-280 Rotary Filter 1 0 0F-281 Tangki Penampung 1 0 0L-282 Pompa Centrifugal 1 0 0B-310 Rotary Dryer 1 0 0

J-311A/B Screw Conveyor 2 0 0H-312 Cyclone 1 0 0G-313 Compressor 1 0 0G-314 Blower 1 0 0E-315 Heater 1 0 0J-316 Bucket Elevator 1 0 0

Page 64: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

C-410 Ball Mill 1 0 0H-411 Screener 1 0 0F-420 Tangki Penampung Tepung Agar 1 0 0

Harga Peralatan $ 442,370

Perhitungan Harga Peralatan Proses :Kurs dollar Amerika : US$ 1 = Rp 9,900 Harga Peralatan Proses pada tahun 2013: $ 442,370 x 9,900 = Rp 4,379,458,368

D.2.2 Harga Peralatan UtilitasPeralatan utilitas yang digunakan :

1. Peralatan pengolahan air.2. Pembangkit tenaga listrik.3. Kebutuhan bahan bakar.4. Peralatan penghasil steam.

Harga peralatan utilitas diperkirakan = 45% dari harga peralatan prosesHarga peralatan proses = Rp 1,970,756,265.52

Harga peralatan total = Harga Peralatan Utilitas + Harga Peralatan ProsesHarga peralatan total = Rp 1,970,756,266 + Rp 4,379,458,368

= Rp 6,350,214,633

D.3. Harga Bahan Baku1. Tepung tapioka = 2214.88 kg/jam

Harga per kg = Rp 4,300.00Harga per tahun = 17,541,881 x Rp 4,300

= Rp 75,430,089,504

2. = 4.204 kg/jamHarga per kg = Rp 1,200.00Harga per tahun = 33,300 x Rp 1,200

= Rp 39,959,416 3. = 139.538 kg/tahun

Harga per kg = Rp 10,000.00Harga per tahun = 139.538 x Rp 10,000

= Rp 1,395,377

4. Enzim Glucoamylase = 405.650 kg/tahun

CaCl2

Enzim a-amilase

Page 65: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Harga per kg = Rp 12,000.00Harga per tahun = 406 x Rp 12,000

= Rp 4,867,801

5. HCl = 0.014 kg/jamHarga per kg = Rp 1,700.00Harga per tahun = 110 x Rp 1,700

= Rp 186,925

6. Katalis Raney Nickel = 928.365 kg/tahunHarga per kg = Rp 1,700,000.00Harga per tahun = 928 x Rp 1,700,000

= Rp 1,578,220,517

7. Hidrogen = 31.1973 kg/jamHarga per kg = Rp 39,960.00Harga per tahun = 247,082 x Rp 39,960.00

= Rp 9,873,405,827

8. Karbon aktif = 27.60 kg/jamHarga per kg = Rp 2,700.00Harga per tahun = 218,587 x Rp 2,700

= Rp 590,184,685 Harga Bahan Baku Total = Rp 87,518,310,052

D.4. Hasil Penjualan ProdukTabel D.4. Harga Penjualan Produk

Produk Jumlah (kg/jam) Harga per kg HargaSorbitol 70% 3,156.57 Rp 18,000.00 Rp 56,818,186

Total penjualan produk per tahun = Rp 56,818,186 x 24 x 330Total penjualan produk per tahun = Rp 450,000,031,763

Pengemasan dalam drum, tiap drum seharga Rp 7,000 Biaya pengemasan tiap 25 kg = 25,000,000.00 x Rp 7,000

25Biaya Pengemasan total = Rp 7,000,000,000

D.5. Gaji KaryawanD.5.1 Penentuan Jumlah Karyawan ProsesKapasitas produksi sorbitol = 25000 ton/tahunJumlah hari efektif dalam 1 tahun = 330 hari

Kondisi rata-rata = 25000 ton/tahun330 hari/tahun

Page 66: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

= 75.7576 ton/hari

Dengan kondisi rata - rata sebesar = 75.7576 ton/hariBerdasarkan figure 6-8 Peter & Timmerhause 4 edition,Jumlah pekerja yang dibutuhkan adalah = 42 orang/(hari)(tahapan proses)Karena ada tiga tahapan proses dalam pabrik, maka karyawan proses yang diperlukan :

M = 42 orang/(hari)(tahapan proses) x3 tahapan proses = 126 orang /hari

Karyawan proses dibagi dalam 4 group (shift) kerja dengan satu shift kerja selama 8 jam/hari,

sehingga, jumlah karyawan proses per shift =126

= 42 orang/shift3

Jadi jumlah pekerja operator total = 42 x 4 group= 168 orang

D.5.2 Susunan KaryawanTabel D.5. Daftar Susunan Karyawan Pabrik Pembuatan Sorbitol

Golongan Pendidikan Gaji / orang Jumlah Gaji Dewan Komisaris S2 Rp 20,000,000 3 Rp 60,000,000 Direktur Utama S1 Rp 25,000,000 1 Rp 25,000,000 Direktur Produksi S1 Rp 16,000,000 1 Rp 16,000,000 Direktur Pemasaran S1 Rp 16,000,000 1 Rp 16,000,000 Direktur Keuangan S1 Rp 16,000,000 1 Rp 16,000,000 Direktur SDM S1 Rp 16,000,000 1 Rp 16,000,000 Sekretaris D3 Rp 2,500,000 4 Rp 10,000,000 Kabag Proses S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000 Kabag Quality Control S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000 Kabag Promosi S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000 Kabag Penjualan S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000 Kabag Pembukuan S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000 Kabag Pengelolaan Dana S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000 Kabag Kepegawaian S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000 Kabag Pendidikan dan Pelatihan S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000 Kabag Utilitas S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000

S1 Rp 8,000,000 1 Rp 8,000,000 Karyawan Proses S1 Rp 4,000,000 18 Rp 72,000,000 Karyawan Proses D3 Rp 2,500,000 168 Rp 420,000,000 Karyawan Quality Control S1 Rp 4,000,000 20 Rp 80,000,000 Karyawan Quality Control D3 Rp 2,500,000 12 Rp 30,000,000 Karyawan Promosi S1 Rp 4,000,000 15 Rp 60,000,000 Karyawan Promosi D3 Rp 2,500,000 15 Rp 37,500,000 Karyawan Penjualan S1 Rp 4,000,000 15 Rp 60,000,000 Karyawan Penjualan D3 Rp 2,500,000 15 Rp 37,500,000 Karyawan Pembukuan S1 Rp 4,000,000 10 Rp 40,000,000 Karyawan Pembukuan D3 Rp 2,500,000 4 Rp 10,000,000

Kabag Maintenance

Page 67: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Karyawan Pengelolaan Dana S1 Rp 4,000,000 10 Rp 40,000,000 Karyawan Pengelolaan Dana D3 Rp 2,500,000 4 Rp 10,000,000 Karyawan Kepegawaian S1 Rp 4,000,000 10 Rp 40,000,000 Karyawan Kepegawaian D3 Rp 2,500,000 5 Rp 12,500,000 Karyawan Pendidikan dan Pelatihan S1 Rp 4,000,000 10 Rp 40,000,000 Karyawan Utilitas S1 Rp 4,000,000 12 Rp 48,000,000 Karyawan Utilitas D3 Rp 2,500,000 12 Rp 30,000,000

S1 Rp 4,000,000 15 Rp 60,000,000 D3 Rp 2,500,000 15 Rp 37,500,000

SMA Rp 1,200,000 6 Rp 7,200,000 Dokter S1 Rp 5,000,000 2 Rp 10,000,000 Perawat D3 Rp 1,800,000 4 Rp 7,200,000 Satpam SMA Rp 1,200,000 20 Rp 24,000,000 Office Boy SMA Rp 1,200,000 6 Rp 7,200,000 Supir SMA Rp 1,200,000 8 Rp 9,600,000 IT S1 Rp 3,000,000 4 Rp 12,000,000

Total per Bulan Rp 1,481,200,000

Total per tahun = 12 x Rp 1,481,200,000 = Rp 17,774,400,000

D.6. Analisa EkonomiEvaluasi ekonomi digunakan untuk menentukan apakah suatu pabrik yang direncanakan layak didirikan atau tidak. Faktor-faktor yang perlu ditinjau untuk memutuskan hal ini adalah :

1.2.3.

Sebelum dilakukan analisa terhadap ketiga faktor diatas perlu dilakukan peninjauan terhadap beberapa hal sebagai berikut :

1.a. b.

2.a. b.c.

3. Biaya Total

a. Biaya tetapb. Biaya semi variabelc. Biaya variabel

hal. 251 diperoleh :

Karyawan MaintenanceKaryawan MaintenanceKaryawan Maintenance

Laju pengembalian modal (Internal Rate of Return, IRR)Waktu pengembalian modal minimum (Minimum Pay Out Period, MPP)Titik impas (Break event Point, BEP)

Penaksiran modal (Total Capital Investment, TCI) yang meliputi :Modal tetap (Fixed Capital Investment, FCI)Modal kerja (Working Capital Investment, WCI)

Penentuan biaya produksi (Total Production Cost, TPC) yang terdiri :Biaya pembuatan (Manufacturing Cost)Biaya Plant Overhead (Plant overhead cost)Biaya pengeluaran umum (General Expenses)

Untuk mengetahui besarnya titik impas (BEP) perlu dilakukan penaksiran terhadap :

D.6.1 Penentuan Investasi Total (Total Capital Investment)

Termasuk solid-fluid processing plant, maka berdasarkan Peters & Timmerhaus Ed. 5th edition

Page 68: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Purchased equipment 100% E Rp 6,350,214,633 Instalasi (pengecatan dan isolasi) 30% E Rp 1,905,064,390 Instrumentasi dan kontrol (installe 10% E Rp 635,021,463 Perpipaan (installed) 25% E Rp 1,587,553,658 Sistem kelistrikan (installed) 10% E Rp 635,021,463

25% E Rp 1,587,553,658 Yard Improvement 10% E Rp 635,021,463 Fasilitas pelayanan (installed) 35% E Rp 2,222,575,122

Tanah Rp 3,000,000,000 + Rp 18,558,025,852

Engineering and Supervision 25% E Rp 1,587,553,658 Biaya konstruksi 25% E Rp 1,587,553,658

Legal expenses 4% E Rp 254,008,585 + Rp 21,987,141,754

Biaya kontraktor 5% (D+I) Rp 1,099,357,088

Biaya tak terduga 10% (D+I) Rp 2,198,714,175 + Rp 25,285,213,017

TCI = FCI + WCITCI = FCI + 15% TCI

85% TCI = FCI 85% TCI = Rp 25,285,213,017

TCI = Rp 29,747,309,431 WCI = Rp 4,462,096,415

Jadi :Modal Tetap (FCI) = Rp 25,285,213,017 Modal Kerja (WCI) = Rp 4,462,096,415 Total Investasi (TCI) = Rp 29,747,309,431

Modal Investasi terbagi atas :1. 70% TCI = Rp 20,823,116,602 2. 30% TCI = Rp 8,924,192,829

A. Manufacturing Cost (MC)A.1. Biaya Produksi Langsung (Direct Production Cost, DPC)Bahan baku (1 tahun) Rp 87,518,310,052 Tenaga kerja (OL) Rp 5,040,000,000 Pengemasan Rp 7,000,000,000

D.6.1.1 Modal Tetap (Fixed Capital Investment, FCI)

Bangunan (termasuk services)

Total Direct Cost (D)

Total Direct and Indirect Cost (D+I)

Fixed Capital Investment (FCI)

D.6.1.2 Modal Kerja (Working Capital Investment, WCI)

Modal sendiri (equity) =Modal pinjaman bank (loan) =

D.6.2 Penentuan Biaya Produksi (Total Production Cost, TPC)

Page 69: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Biaya supervisor dan clerical labor Rp 12,734,400,000 Utilitas 20% TPC Rp 20% TPCPemeliharaan dan perbaikan 5% FCI Rp 1,264,260,651 Operating supplies 15% PP Rp 189,639,098 Laboratorium 10% OL Rp 504,000,000

2% TPC Rp 2% TPC +Total Biaya Produksi Langsung (DPC) Rp 114,250,609,800

+ 22% TPC

A.2. Biaya Tetap (Fixed Charges, FC)Depresiasi (peralatan, bangunan) 10% FCI Rp 2,528,521,302 Pajak Lokal 4% FCI Rp 1,011,408,521

Asuransi 1% FCI Rp 252,852,130 + Total Biaya Tetap (FC) Rp 3,792,781,953

A.3. Biaya Plant Overhead (Plant Overhead Cost, POC)Plant Overhead Cost, POC = 10% TPC

Total Manufacturing Cost (MC)MC = DPC + FC + POC

= Rp 118,043,391,753 + 32% TPC

B. Biaya Pengeluaran Umum (General Expenses, GE)Biaya administrasi 3% TPC Rp 3% TPCBiaya distribusi dan penjualan 14% TPC Rp 14% TPCBiaya riset dan pengembangan 5% TPC Rp 5% TPC

Financing 1% TPC Rp 1% TPC +Biaya Pengeluaran Umum (GE) Rp 23% TPC Dimana:

TPC = MC + GETPC = ### + 32% TPC + 23% TPC TPC = ### + 55% TPC45% TPC = ###

TPC = ###

Sehingga:DPC = Rp 171,960,712,435 POC = Rp 26,231,864,834 GE = Rp 60,333,289,118 MC = Rp 201,985,359,221

D.6.3 Perhitungan Analisa Ekonomi

nilainya diproyeksikan pada masa sekarang. Adapun asumsi yang dipakai sebagai berikut : 1. Modal

- Modal sendiri = 70%

Patent dan royalti

Analisa ekonomi dilakukan dengan metode discounted cash flow, yaitu cash flow yang

Page 70: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

- Modal pinjaman = 30%

2. Bunga bank = 12% per tahun

3. Laju inflasi = 4% per tahun4. Masa konstruksi 2 tahun

Tahun pertama menggunakan 70% modal sendiri dan 30% modal pinjaman.Tahun kedua menggunakan sisa modal sendiri dan pinjaman.

5. Pembayaran modal pinjaman selama konstruksi dilakukan secara diskrit dengan carasebagai berikut :

- Pada awal masa konstruksi {awal tahun ke(-1)} dilakukan pembayaran sebesar 50% dari modal pinjaman untuk keperluan pembelian tanah dan uang muka.

- Pada akhir tahun kedua masa konstruksi {akhir tahun ke(-2)} dibayarkan sisa modal pinjaman.

6. Pengembalian pinjaman dilakukan dalam waktu 10 tahun, sebesar 10% per tahun.7. Umur pabrik diperkirakan selama 10 tahun dengan depresiasi sebesar 10% per tahun.8. Kapasitas produksi :

Tahun ke I = 60%Tahun ke II = 80%Tahun ke III = 100%

9. Pajak pendapatan = 25% (UU No. 36 Tahun 2008 pasal 17 ayat 2a)

D.6.4 Perhitungan Biaya Total ProduksiBiaya produksi tanpa depresiasi = TPC - Depresiasi

= Rp 259,790,127,038

Tabel D.6. Biaya Operasi untuk Kapasitas 60%, 80% dan 100%No. Kapasitas Biaya Operasi1. 60% Rp 155,874,076,223 2. 80% Rp 207,832,101,630 3. 100% Rp 259,790,127,038

D.6.5 InvestasiInvestasi total pabrik tergantung pada masa konstruksi. Investasi yang berasal dari modal

sendiri akan habis pada tahun kedua konstruksi. Nilai modal sendiri dipengaruh oleh inflasi, sedangkan nilai modal pinjaman bank dipengaruhi oleh bunga bank. Sehingga total nilai modal sendiri dan modal pinjaman dari bank pada akhir masa konstruksi adalah sebagai berikut :

Tabel D.7. Modal Pinjaman Selama Masa KonstruksiMasa

%Modal Pinjaman

Konstruksi Biaya Bunga 12% Biaya-2 50% Rp 4,462,096,415 Rp - Rp 4,462,096,415 -1 50% Rp 4,462,096,415 Rp 535,451,570 Rp 4,997,547,984 0 Rp 1,135,157,328 Rp 1,135,157,328

Modal Pinjaman Pada Akhir Masa Konstruksi Rp 10,594,801,727

Bunga Pinjaman pada Akhir Masa Konstruksi = Rp 1,135,157,328 Modal Pinjaman pada Akhir Masa Konstruksi = Rp 10,594,801,727

(www.bi.go.id)

(www.bi.go.id)

Page 71: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Tabel D.8. Modal Sendiri Selama Masa KonstruksiMasa

%Modal Sendiri

Konstruksi Biaya Inflasi 6% Biaya-2 50% Rp 10,411,558,301 Rp - Rp 10,411,558,301 -1 50% Rp 10,411,558,301 Rp 416,462,332 Rp 10,828,020,633 0 Rp 849,583,157 Rp 849,583,157

Modal Pinjaman Pada Akhir Masa Konstruksi Rp 22,089,162,091

Inflasi pada Akhir Masa Konstruksi = Rp 849,583,157 Modal Sendiri pada Akhir Masa Konstruksi = Rp 22,089,162,091

Total Investasi pada Akhir Masa Konstruksi = Modal Sendiri + Modal Pinjaman= Rp 32,683,963,818

D.6.6 Perhitungan Harga Penjualan ProdukDari Perhitungan D.4., untuk kapasitas 100% didapatkan harga penjualan produk :Total harga penjualan produk = Rp 450,000,031,763 per tahun

tertentu dimana seluruh penerimaan akan tepat menutup seluruh jumlah pengeluaran modal.Cara yang dilakukan adalah trial i, yaitu laju bunga sehingga memenuhi persamaan berikut :persamaan berikut :

S CF

= S CF x DF

= Total Modal pada Akhir Masa Konstruksi

n = tahunCF =1 /(1+ i )n =

Tahun ke-n Net Cash Flow DF Present Value1 Rp 53,451,189,663 0.739 Rp 39,504,915,574 2 Rp 74,937,538,949 0.546 Rp 40,934,260,657 3 Rp 96,423,888,236 0.404 Rp 38,928,343,784 4 Rp 97,053,565,151 0.298 Rp 28,959,198,805 5 Rp 97,683,242,066 0.221 Rp 21,542,141,613 6 Rp 98,312,918,981 0.163 Rp 16,024,082,209 7 Rp 98,942,595,896 0.120 Rp 11,918,994,965 8 Rp 99,572,272,811 0.089 Rp 8,865,199,604 9 ### 0.066 Rp 6,593,561,061

10 ### 0.049 Rp 4,903,818,593 Total Present Value Rp 218,174,516,866

D.6.7 Laju Pengembalian Modal (Internal Rate of Return, IRR)Internal rate of return berdasarkan discounted cash flow adalah suatu tingkat bunga

(1 + i)n

cash flow pada tahun ke-ndiscount factor (DF)

Tabel D.9. Trial Laju Bunga ( i )

Page 72: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Total Investasi Awal Rp 32,683,963,818

Harga trial i = 35.3% (trial total present value=total investasi awal )Dari perhitungan Tabel D.9, diperoleh nilai 35.3% per tahun. Karena harga yang diperoleh lebih besar dari bunga pinjaman yaitu sebesar = 12% per tahun, maka dapatdisimpulkan bahwa pabrik ini layak untuk didirikan.

Untuk menghitung waktu pengembalian modal, maka dihitung akumulasi modal sebagai berikut :

Tahun ke-n Net Cash Flow Cumulative Cash Flow1 Rp 53,451,189,663 Rp 53,451,189,663 2 Rp 74,937,538,949 Rp 128,388,728,612 3 Rp 96,423,888,236 Rp 224,812,616,848 4 Rp 97,053,565,151 Rp 321,866,181,998 5 Rp 97,683,242,066 Rp 419,549,424,064 6 Rp 98,312,918,981 Rp 517,862,343,045 7 Rp 98,942,595,896 Rp 616,804,938,941 8 Rp 99,572,272,811 Rp 716,377,211,752 9 Rp 100,201,949,726 Rp 816,579,161,478

10 Rp 100,831,626,641 Rp 917,410,788,119 Dimana nilai TCI Rp 29,747,309,431 Dengan melakukan interpolasi nilai TCI pada Tabel D.12 antara tahun ke-4 dan ke-5, maka diperoleh:Waktu Pengembalian Modal = 0.98 tahun

Analisa titik impas digunakan untuk mengetahui jumlah kapasitas produksi dimana biayaproduksi total sama dengan hasil penjualan.

Tabel D.11. Biaya FC, VC, SVC dan SNo. Keterangan Jumlah1. Biaya Tetap (FC) Rp 3,792,781,953 2. Biaya Variabel (VC)

- Bahan Baku Rp 87,518,310,052 - Utilitas Rp 52,463,729,668 - Pengemasan Rp 7,000,000,000 Total Biaya Variabel (VC) Rp 146,982,039,720

3. Biaya Semivariabel (SVC)- Tenaga Kerja Rp - - Pemeliharaan dan Perbaikan Rp 1,264,260,651 - Operating Supplies Rp 189,639,098 - Laboratorium Rp 504,000,000 - Patent dan Royalti Rp 5,246,372,967

D.6.8 Waktu Pengembalian Modal (Payout Period, POP)

Tabel D.10. Cummulative Cash Flow

D.6.9 Analisa Titik Impas (Break Event Point, BEP)

Page 73: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

- General Expenses Rp 60,333,289,118 - Plant Overhead Cost Rp 26,231,864,834 Total Biaya Semivariabel (SVC) Rp 93,769,426,667

4. Total Penjualan (S) Rp 450,000,031,763

BEP = FC + 0,3 SVCx 100%

S - 0,7 SVC - VC= 13.45%

Data untuk membuat grafik BEP :Kapasitas 0% 100%

Biaya tetap Rp 22,850,092,422.4 Rp 22,850,092,422.4 Pengeluaran total Rp 62,593,772,634.3 Rp 329,818,268,544.4 Penjualan Total Rp - Rp 450,000,031,763.3

Gambar D.1. Grafik Break Even Point

0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 0.9 10

100000000000

200000000000

300000000000

400000000000

500000000000

Grafik Break Even Point

biaya tetappengeluaran totalpenjualan

Kapasitas

Biay

a

BEP

Page 74: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

awal 2013 dengan menggunakan kurs mata uang saat kontrak ditandatangani. Sedangkan instalasi

, dapat dilakukan penaksiran indeks harga rata-rata pada tahun 2014.

Page 75: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

)

)

Page 76: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

123456789

101112131415161718192021222324252627282930313233343536373839404142

Page 77: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

434445

Page 78: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

*

Page 79: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

) perlu dilakukan penaksiran terhadap :

Page 80: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

+

+

Page 81: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Investasi total pabrik tergantung pada masa konstruksi. Investasi yang berasal dari modal

Page 82: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar
Page 83: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Untuk menghitung waktu pengembalian modal, maka dihitung akumulasi modal sebagai berikut :

Dengan melakukan interpolasi nilai TCI pada Tabel D.12 antara tahun ke-4 dan ke-5, maka diperoleh:

Page 84: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar
Page 85: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

TCI = Rp226,798,395,148.91

Total harga produk = Rp354,000,000,000.00

FCI = Rp192,778,635,876.57Umur pabrik = 10Lama pengembalian pinjaman = 10Equity dikeluarkan perbagian sebesar = 50%Pinjaman dikeluarkan perbagian sebesar = 50%Bunga bank = 10%

Masa pinjaman = 10

Depresiasi metode stright line =Umur pabrik = 10

Th ke KapasitasInvestasi

Pengeluaran Penyesuaian Jumlah-2 0% Rp 68,039,518,545 Rp 68,039,518,545 -1 0% Rp 68,039,518,545 Rp 3,401,975,927 Rp 71,441,494,472 0 0% Rp 6,974,050,651 Rp 146,455,063,667 1 60%2 80%3 100%4 100%5 100%6 100%7 100%8 100%9 100%10 100%

Equity

Page 86: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Rp226,798,395,148.91

Rp354,000,000,000.00

Rp192,778,635,876.57tahuntahun

tahun

InvestasiTotal Pinjaman

Pengeluaran Bunga Jumlah Rp 45,359,679,030 Rp 45,359,679,030 Rp 45,359,679,030 Rp 4,535,967,903 Rp 49,895,646,933

Rp 9,525,532,596 Rp 104,780,858,559 Rp 104,780,858,559 Rp 94,302,772,703 Rp 83,824,686,847 Rp 73,346,600,991 Rp 62,868,515,135 Rp 52,390,429,279 Rp 41,912,343,424 Rp 31,434,257,568 Rp 20,956,171,712 Rp 10,478,085,856 Rp -

Pinjaman/Bank

Page 87: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Biaya OperasiPenjualan

Rp - Rp 3,097,807,472,636 Rp - Rp 4,989,564,693 Rp 212,400,000,000 Rp 3,097,807,472,636 Rp6,894,457,083,778 Rp 10,478,085,856 Rp 283,200,000,000 Rp 4,130,409,963,515 Rp9,192,609,445,038 Rp 9,430,277,270 Rp 354,000,000,000 Rp 5,163,012,454,394 ### Rp 8,382,468,685 Rp 354,000,000,000 Rp 5,163,012,454,394 ### Rp 7,334,660,099 Rp 354,000,000,000 Rp 5,163,012,454,394 ### Rp 6,286,851,514 Rp 354,000,000,000 Rp 5,163,012,454,394 ### Rp 5,239,042,928 Rp 354,000,000,000 Rp 5,163,012,454,394 ### Rp 4,191,234,342 Rp 354,000,000,000 Rp 5,163,012,454,394 ### Rp 3,143,425,757 Rp 354,000,000,000 Rp 5,163,012,454,394 ### Rp 2,095,617,171 Rp 354,000,000,000 Rp 5,163,012,454,394 ### Rp 1,047,808,586

Semi Variabel Variabel Bunga

Page 88: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Biaya OperasiLaba Kotor Pajak Cash Flow

Rp 22,679,839,515 Rp 22,679,839,515 Rp (9,813,022,481,785) ### Rp(6,355,784,773,646) Rp 22,679,839,515 Rp (13,071,929,525,338) ### Rp(8,474,074,351,955) Rp 22,679,839,515 Rp (16,330,836,568,891) ### ### Rp 22,679,839,515 Rp (16,329,788,760,305) ### ### Rp 22,679,839,515 Rp (16,328,740,951,719) ### ### Rp 22,679,839,515 Rp (16,327,693,143,134) ### ### Rp 22,679,839,515 Rp (16,326,645,334,548) ### ### Rp 22,679,839,515 Rp (16,325,597,525,963) ### ### Rp 22,679,839,515 Rp (16,324,549,717,377) ### ### Rp 22,679,839,515 Rp (16,323,501,908,791) ### ###

Depresiasi

Page 89: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Pengembalian Net Kumulatif pinjaman Cash Flow Cash Flow

Rp 10,478,085,856 Rp(6,366,262,859,501) Rp(6,366,262,859,501) Rp 10,478,085,856 Rp(8,484,552,437,811) ### Rp 10,478,085,856 ### ### Rp 10,478,085,856 ### ### Rp 10,478,085,856 ### ### Rp 10,478,085,856 ### ### Rp 10,478,085,856 ### ### Rp 10,478,085,856 ### ### Rp 10,478,085,856 ### ### Rp 10,478,085,856 ### ###

Page 90: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

Tahun ke- Kapasitas

INVESTASI

Modal sendiri Modal pinjaman

Pengeluaran Inflasi Jumlah Akumulasi Pengeluaran Bunga Jumlah

1 2 3 4 5 6 7

-2 0% Rp68,039,518,545 0.00 Rp68,039,518,545 Rp68,039,518,545 Rp45,359,679,030 Rp450,000,031,763 Rp495,359,710,793

-1 0% Rp68,039,518,545 Rp3,401,975,927 Rp71,441,494,472 Rp139,481,013,017 Rp45,359,679,030 Rp4,535,967,903 Rp49,895,646,933

0 0% Rp6,974,050,651 Rp6,974,050,651 Rp146,455,063,667 Rp9,525,532,596 Rp9,525,532,596

1 60%

2 80%

3 100%

4 100%

5 100%

6 100%

7 100%

8 100%

9 100%

10 100%

Page 91: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

INVESTASIInvestasi Total

Pengembalian PinjamanSisa Pinjaman

Hasil Penjualan Biaya Operasi Depresiasi Bunga atas Sisa PinjamanModal pinjaman

Akumulasi 4 + 8 11 - 10

8 9 10 11 12 13 14 15

Rp495,359,710,793 Rp563,399,229,338

Rp545,255,357,726 Rp684,736,370,742

Rp554,780,890,322 Rp701,235,953,990 Rp554,780,890,322

Rp55,478,089,032 Rp499,302,801,290 Rp212,400,000,000 Rp124,153,498,004 Rp19,277,863,588 Rp0

Rp55,478,089,032 Rp443,824,712,258 Rp283,200,000,000 Rp165,537,997,339 Rp19,277,863,588 Rp0

Rp55,478,089,032 Rp388,346,623,225 Rp354,000,000,000 Rp206,922,496,673 Rp19,277,863,588 Rp0

Rp55,478,089,032 Rp332,868,534,193 Rp354,000,000,000 Rp206,922,496,673 Rp19,277,863,588 Rp0

Rp55,478,089,032 Rp277,390,445,161 Rp354,000,000,000 Rp206,922,496,673 Rp19,277,863,588 Rp0

Rp55,478,089,032 Rp221,912,356,129 Rp354,000,000,000 Rp206,922,496,673 Rp19,277,863,588 Rp0

Rp55,478,089,032 Rp166,434,267,097 Rp354,000,000,000 Rp206,922,496,673 Rp19,277,863,588 Rp0

Rp55,478,089,032 Rp110,956,178,064 Rp354,000,000,000 Rp206,922,496,673 Rp19,277,863,588 Rp0

Rp55,478,089,032 Rp55,478,089,032 Rp354,000,000,000 Rp206,922,496,673 Rp19,277,863,588 Rp0

Rp55,478,089,032 0.00 Rp354,000,000,000 Rp206,922,496,673 Rp19,277,863,588 Rp0

Page 92: Analisa Ekonomi Pabrik Tepung Agar

LabaActual Cash Flow Net Cash Flow

Cummulative

Sebelum PajakPajak

Sesudah Pajak Net Cash flow

12 - 13 - 14 - 15 16 -17 18 + 14 19 - 10

16 17 18 19 20 21

Rp68,968,638,408 Rp0 Rp68,968,638,408 Rp88,246,501,996 Rp32,768,412,964 Rp32,768,412,964

Rp98,384,139,074 Rp0 Rp98,384,139,074 Rp117,662,002,661 Rp62,183,913,629 Rp94,952,326,593

Rp127,799,639,739 Rp0 Rp127,799,639,739 Rp147,077,503,327 Rp91,599,414,295 Rp186,551,740,888

Rp127,799,639,739 Rp0 Rp127,799,639,739 Rp147,077,503,327 Rp91,599,414,295 Rp278,151,155,182

Rp127,799,639,739 Rp0 Rp127,799,639,739 Rp147,077,503,327 Rp91,599,414,295 Rp369,750,569,477

Rp127,799,639,739 Rp0 Rp127,799,639,739 Rp147,077,503,327 Rp91,599,414,295 Rp461,349,983,771

Rp127,799,639,739 Rp0 Rp127,799,639,739 Rp147,077,503,327 Rp91,599,414,295 Rp552,949,398,066

Rp127,799,639,739 Rp0 Rp127,799,639,739 Rp147,077,503,327 Rp91,599,414,295 Rp644,548,812,361

Rp127,799,639,739 Rp0 Rp127,799,639,739 Rp147,077,503,327 Rp91,599,414,295 Rp736,148,226,655

Rp127,799,639,739 Rp0 Rp127,799,639,739 Rp147,077,503,327 Rp91,599,414,295 Rp827,747,640,950