Al Qur'an Dan Hukum

19
AL-QUR’AN DAN HUKUM Oleh : Kelompok : 3 (Tiga) Anggota : 1.Anggian Istikhomah (12.84.202.153) 2.Dessy Vuspita Sari (12.84.202.029) 3.Intan Purnama Sari (12.84.202.176) 4.Nur Suci Romadhon (12.84.202.034)

description

Al Islam 2

Transcript of Al Qur'an Dan Hukum

Pengertian Teori Belajar Konstruktivistik

AL-QURAN DAN HUKUMOleh :

Kelompok: 3 (Tiga)Anggota:Anggian Istikhomah(12.84.202.153)Dessy Vuspita Sari(12.84.202.029)Intan Purnama Sari(12.84.202.176)Nur Suci Romadhon(12.84.202.034)1.Pengertian TalakTalak () menurut bahasa artinya lepasnya ikatan atau lebih dikenal dengan cerai.Talak menurut syariat, yaitu lepasnya ikatan pernikahan antara suami dan istri dengan menggunakan kata-kata talak atau kata-kata lain yang semakna dengan kata talak tersebut.1.Pengertian WarisanWarisan artinya harta yang ditinggalkan oleh orang yang meninggal dunia.Sedangkan mawaris adalah ilmu untuk mengetahui orang-orang yang berhak menerima warisan, orang-orang yang tidak berhak menerimanya, bagian masing-masing ahli waris dan cara pembagiannya. 1.Pengertian MuamalahKata muamalah berasal dari bahasa arab yang artinya saling berbuat. Kata ini menggambarkan suatu aktivitas yang dilakukan seseorang dengan seseorang atau beberapa orang dalam memenuhi kebutuhan masing-masing.Sedangkan menurut istilah syara, muamalah adalah hukum-hukum yang berkaitan dengan tindakan hukum manusia adalah persoalan-persoalan keduniaan.2.Hukum TalakTalak menurut hukum asalnya adalah makruh.Selain makruh talak juga dapat dihukumi :WajibMustahab(dianjurkan)Mubah(diperbolehkan) Haram3.Jenis-jenis TalakTalak SatuTalak DuaTalak Tiga2.Tujuan Ilmu WarisSecara umum, tujuan mempelajari ilmu mawaris adalah agar dapat melaksanakan pembagian harta warisan kepada ahli waris yang berhak menerimanya sesuai dengan ketentuan syariat islam.3.Sebab-sebab mewarisiMenurut islam, sebab-sebab mewarisi ada empat macam, yaitu :Hubungan keluargaHubungan perkawinanHubungan wala Hubungan Agama4.Halangan waris-mewarisiHal-hal yang menghalangi waris-mewarisiMembunuhMurtadBerlainan AgamaHamba SahayaAhli waris yang tidak dapat gugurSuami,Istri,Anak kandung (baik laki-laki maupun perumpuan),Ayah danIbu.

5.Ahli WarisAhli waris adalah orang-orang yang memperoleh warisan dari seseorang yang telah meninggal dunia. Ahli waris dapat dilihat dari dua segi. Pertama dari segi kelamin, yaitu terdiri dari laki-laki dan perempuan. Kedua dari segi pembagian, yaitu ashabul furud dan ashabah.6.HijabHijab berarti tabir atau penghalang bagi ahli waris untuk menerima harta warisan karena ada ahli waris yang lebih dekat atau yang lebih berhak.Hijab dibagi menjadi 3 macam, yaitu :Hijab nuqsanHijab hirman dengan sifatHijab hirman karena seseorang2.Peraturan-peraturan MuamalahMencari harta kekayaan dengan cara yang baik dan diridhoi oleh Allah SWT.Mengamalkan akhlak-akhlak yang mulia seperti amanah, adil, jujur, tidak menipu dan lain-lain.Menjalankan kegiatan ekonomi yang dapat memberikan faedah kepada seluruh manusia.Semua kegiatan yang dijalankan hendaklah berdasarkan keimanan dan ketakwaan kepada Allah SWT dan syariat islam. Semua kegiatan yang dijalankan bertujuan menjalin hubungan baik sesama manusia.3.Tujuan MuamalahAgar manusia tidak melakukan kecurangan seperti merampas, menipu, pada pemilikan serta tipu daya.Kehendak manusia itu sendiri ialah meletakkan manusia nilai dan taraf yang tinggi sehingga memperoleh keridhoan Allah di dunia dan di akhirat.Muamalah juga menentukan peraturan-peraturan berusaha dan bekerja untuk manusia dengan jalan yang halal.

2.Syarat-syarat QisasPembunuh sudah balig dan berakal sehat.Pembunuh bukan orang tua korban (orang yang dibunuh).Jenis pembunuhan harus pembunuhan yang disengaja dan direncanakan.Korban pembunuhan merupakan orang yang terpelihara darahnya/orang baik.Orang yang dibunuh sama derajatnya dengan yang membunuh.Qisas dilakukan dalam hal yang sama, artinya dilakukan dalam hal tuntutan hukum yang sama.

3.Hikmah Hukum QisasMemberikan pelajaran pada manusia agar tidak melakukan kejahatan terhadap orang lain.Membuat manusia takut dan jera berbuat jahat terhadap orang lain.Mendatangkan rasa aman dan tentram dalam jiwa manusia sehingga semua orang tidak merasa was-was atas keselamatan jiwa raganya.Dapat melindungi jiwa raga manusia dari kejahatan orang lain.

Thanks for your attention!Any Question???