Akuntansi manajerial dan konsep biaya

25
AKUNTANSI MANAJERIAL DAN KONSEP BIAYA DISUSUN OLEH : MOHAMMAD RIFKI SAMODRA 145020201111037 MOCH. ARIF SETIAWAN 145020201111050 RYAN AYUBI145020201111058 M. REZHA ISKANDAR 145020201111093 TEGUH BAYU AJI WIBOWO 145020209111002

Transcript of Akuntansi manajerial dan konsep biaya

Page 1: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

AKUNTANSI MANAJERIAL DAN

KONSEP BIAYADISUSUN OLEH :

MOHAMMAD RIFKI SAMODRA 145020201111037

MOCH. ARIF SETIAWAN 145020201111050

RYAN AYUBI 145020201111058

M. REZHA ISKANDAR 145020201111093

TEGUH BAYU AJI WIBOWO 145020209111002

Page 2: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

KLASIFIKASI UMUM BIAYA

Biaya Produks

i

Biaya Non

produksi

Page 3: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

BIAYA PRODUKSI

Bahan Langsung

Bahan yang digunakan untuk

menghasilkan produk jadi

Bahan baku langsungBahan baku yang terdapat di bagian utama produk sehingga dapat ditelusuri dengan

mudah di produk jadi

Bahan tidak langsungBahan baku yang terdapat bukan di bagian

utama produk sehingga tidak dapat ditelusuri dengan mudah.

Page 4: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

LANJUTAN…

Tenaga kerja langsungMeliputi biaya tenaga kerja yang dapat

ditelusuri degan mudah ke masing-masing unit.

Tenaga Kerja tidak langsungTenaga kerja yang tidak dapat ditelusuri dengan mudah ke masing-masing unit.

Tenaga Kerja

Page 5: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

LANJUTAN…

Overhead

Elemen ketiga dari biaya produksi yang mencakup seluruh

biaya selain bahan baku dan Tenaga kerja.

Page 6: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

BIAYA NON PRODUKSI

Biaya non produksi

Biaya penjualanSemua biaya yang diperlukan untuk

menangani pesanan pelangganContoh : Biaya iklan, biaya pengiriman,

gudang dll

Biaya AdminsrasiSemua biaya yang berhubungan degan

manajemen umum organsisasiContoh : gaji akuntantan, humas,

kesektariatan

Page 7: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

Bahan

Tenaga Kerja

BOP

ARUS BIAYA PERUSAHAANBahan Baku Langsung

Bahan tdk Langsung

Barang Dalam Proses

Tenaga Kerja LangsungTenaga Kerja tdk

Langsung

Barang Jadi

Harga Pokok Penjualan

Overhead

Page 8: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

BIAYA PRODUK VERSUS BIAYA PERIODIK

Biaya produkSemua biaya yang terkait

dengan memperolehan atau pembuatan suatu produk

Biaya PeriodikSemua biaya yang tidak termasuk dalam biaya

produk (biaya penjualan dan administrasi)

Page 9: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

BIAYA POKOK VERSUS BIAYA KONVERSI

Biaya pokokSemua biaya yang terkait

dengan penjumlahan bahan baku langsung dan tenaga

kerja langung

Biaya konversiSemua biaya yang terkait

dengan penjumlahan tenaga kerja dan biaya overhead

pabrik

Page 10: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

KLASIFIKASI BIAYA UNTUK MEMPREDIKSI PERILAKU BIAYA

Biaya Tetap Biaya Semivariabel

Biaya Tidak Tetap

Rentang Relevan

Asumsi Linearitas

Page 11: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

BIAYA TETAP

Biaya Tetap adalah biaya yang secara total tidak

berubah jumlahnya meskipun jumlah produksi

berubah.

Page 12: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

BIAYA VARIABEL

Biaya Variabel adalah Biaya yang bervariasi dalam pembagian langsung

berdasarkan perubahan tingkat akivitas

Page 13: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

ASUMSI LINEARITAS DAN RETANG RELEVAN

Asumsi Linearitas adalah asumsi bahwa biaya

dinyatakan berupa garis linear sehingga hubungan antara biaya dan aktivitas

dapat disajikan dalam suatu garis

Rentang Relevan adalah rentangan dari aktivitas yang

muncul dengan asumsi bahwa perilaku biaya yang

berupa garis lurus.

Page 14: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

14 BIAYA SEMI VARIABEL

0Aktivitas (unit) X

Biaya (Y)

a

Y = a + b X

b

Biaya yang berubah tidak sebanding dengan perubahan volume kegiatan. Biaya ini mengandung unsur biaya tetap dan biaya variabel.

Page 15: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

ANALISIS BIAYA SEMIVARIABEL

• Metode Tinggi-Rendah• Metode Regresi Kuadrat Terkecil

Page 16: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

METODE TINGGI-RENDAH

• Adalah suatu metode untuk menentukan persamaan suatu garis lurus dengan terlebih dahulu memilih dua titik (titik tinggi dan rendah) yang akan digunakan untuk menghitung parameter titik potong (intercept)dan kemiringan (slope).

• Titik tinggi adalah suatu titik dengan tingkat output atau aktivitas tertinggi• Titik rendah adalah titik dengan tingkat output atau aktivitas yang

terendah. • Persamaan untuk penentuan biaya variabel per unit dan biaya tetap adalah

sebagai berikut: (X1, Y1) adalah titik aktivitas rendah dan (X2, Y2) titik aktivitas tinggi maka persamaan biaya variabel per unit adalah:V = perubahan biaya/ perubahan aktivitas

= (Y2 -Y1) / (X2 -X1)Biaya variabel per unit = (biaya tinggi –biaya rendah) / (aktivitas tinggi –aktivitas rendah)

Page 17: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

CONTOHBulan

Biaya Reparasi dan Pemeliharaan Mesin

Jam Mesin

1 Rp. 750.000 6.0002 Rp. 715.000 5.5003 Rp. 530.000 4.2504 Rp. 600.000 4.0005 Rp. 600.000 4.5006 Rp. 875.000 7.0007 Rp. 800.000 6.0008 Rp. 1.000.000 8.0009 Rp. 800.000 6.000

10 Rp. 750.000 6.00011 Rp. 550.000 4.50012 Rp. 600.000 4.500

Biaya Variabel= Rp. 1.000.000 – Rp. 600.000

8000 – 4000 jam mesin

= Rp. 100/jam mesin

Biaya Tetap (masukkan ke dalam satu persamaan)

600.000 = a + 100 x 4000

600.000 = a + 400.000

a = 200.000

Persamaan Garis : Y = 200.000 + 100X

Page 18: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

METODE REGRESI KUADRAT TERKECIL

• Metode yang menghitung besarnya deviasi dengan pertama-tama mengkuadratkan setiap deviasi dan kemudian menjumlah deviasi kuadrat tersebut sebagai ukuran kedekatan keseluruhan.

Rumus: Y = a + b XY = total biayaa = biaya tetapb = biaya variabelX = tingkat aktivitas (Output)

a = n∑x2 – (∑x)2

nb = n∑xy – (∑x)(∑y)

n∑x2 – (∑x)2

Page 19: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

BulanBiaya

Reparasi (y)

Jam Mesin

(x)xy x2

1 750 6.000 4.500.000 36.000.000

2 715 5.500 3.932.500 30.250.000

3 530 4.250 2.252.500 18.062.500

4 600 4.000 2.400.000 16.000.000

5 600 4.500 2.700.000 20.250.000

6 875 7.000 6.125.000 49.000.000

7 800 6.000 4.800.000 36.000.000

8 1.000 8.000 8.000.000 64.000.000

9 800 6.000 4.800.000 36.000.000

10 750 6.000 4.500.000 36.000.000

11 550 4.500 2.475.000 20.250.000

12 600 4.500 2.700.000 20.250.000

Dengan memasukkan ke dalam rumus diperoleh :b = 0.115 biaya variabel Rp. 115a = 79.27 biaya tetap Rp. 79.270 / bulan

Persamaan Garisnya :Y = 79.270 + 115 X

CONTOH

Page 20: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

LAPORAN LABA RUGI FORMAT TRADISIONAL DAN KONTRBUSI• Laporan Laba Rugi Format Tradisional• Laporan Laba Rugi Format Kontribusi

Page 21: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

LAPORAN LABA RUGI FORMAT TRADISIONAL

Laporan laba rugi tradisional dibuat untuk tujuan pelaporan eksternal. Laporan jenis ini menyusun biaya menjadi dua kategori harga pokok penjualan dan biaya penjualan dan administrasi. Penjualan dikurangi harga pokok penjualan sama dengan margin kotor. Margin kotor dikurangi biaya penjualan dan adminisitrasi dengan laba neto operasi.

Page 22: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

LAPORAN LABA RUGI FORMAT KONTRIBUSIpendekatan kontribusi adalah menyediakan informasi yang dengan yang jelas memisahkan biaya tetap dan variabel sehingga membantu proses perencanaan, pengendalian, dan pengambilan keputusan. Untuk membuat laporan laba rugi dengan format kontribusi dilakukan dengan penjualan dikurangi dengan biaya variabel untuk mendapatkan margin kontribusi. Untuk perusahaan dagang, harga pokok penjualan adalah biaya variabel yang masuk dalam bagian “biaya variabel” pada laporan laba rugi format kontribusi. Margin kontribusi (contribution margin) adalah jumlah yang tersisa setelah biaya variabel dikurangi dari penjualan.

Page 23: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

KLASIFIKASI BIAYA UNTUK PEMBEBANAN BIAYA KE OBJEK BIAYA• Biaya Langsung : Biaya yang dapat dengan mudah

ditelusuri ke objek biaya yang bersangkutan• Biaya Tidak Langsung : Biaya yang tidak dapat ditelusuri dengan

mudah ke objek biaya yang bersangkutan

Page 24: Akuntansi manajerial dan konsep biaya

KLASIFIKASI BIAYA UNTUK PENGAMBILAN KEPUTUSAN• Pendapatan Diferensial : Perbedaan pendapatan antara dua alternatif

yang ada• Biaya Diferensial : Perbedaan biaya antara dua alternative yang

ada• Biaya Kesempatan : Manfaat potensial yang akan hilang bila salah

satu alternatif telah dipilih dari sejumlah alternative yang ada

• Biaya Tertanam : Biaya yang telah terjadi dan tidak dapat diubah oleh keputusan apa pun yang dibuat saat ini atau pun di masa yang akan datang

Page 25: Akuntansi manajerial dan konsep biaya