ABSTRAK

2
 AKADEMI KEBIDANAN CIANJUR 2010 ELI NURHAYATI FAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERAWATAN PAYUDAR A PADA IBU MENYU SUI DI PUSKE SMAS CIJEDIL C UGENANG KABUPATEN CIANJUR TAHUN 2010 xii + 58 hal + 8 tabel + 5 gambar + 1 bagan + 8 lampiran ABSTRAK Di Ne gara berkemba ng, khususnya di daer ah yang penduduknya berpendidikan rendah dan tingkat ekonomi rendah, pengetahuan ibu mengenai perawata n payud ara dan pember ian mak anan bayi khu sus nya men genai manfaat Air susu Ibu (ASI) sangat kurang. Pada Umumnya pengetahuan tentang perawata n dan pemberia n mak anan bayi dip ero leh dari kel uar ga maupun teman .Untuk meng hindari kebiasaan yang salah, dip erlukan bantuan petu gas kesehatan untuk memberikan pengaraha n yang tepat. Persiapan menyusui pada masa kehamilan merupakan hal yang penting sebab dengan persiapan yang lebih baik maka ibu akan lebih sia p untuk men yus ui bayin ya. sal ah satu pra kon dis i yan g men yeb abk an kur angny a per awata n payud ara adala h mas ih kurangnya pengetahua n masyarakat di bidang kesehatan, terutama pada ibu-ibu yan g mempun yai bayi tet api tid ak menyus ui sec ara eks klu sif . Penel iti an ini meru paka n pene litian deng an desain cross sectional yang bertu juan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perawatan payudara pada ibu meny usui di Pusk esma s Cij edil Keca matan Cugena ng Kabu pate n Cia njur dengan cara pendekatan observasi atau pengumpulan data sekaligus pada satu saat. Jumlah sampel dalam pene liti an ini sebanya k 67 oran g ibu menyusu i, diambil dengan cara random sampling. Pengumpulan data ini dilakukan melalui peny ebar an kues ion er untu k meng etah ui ting kat peng etah uan ibu meny usui terhadap perawatan payudara . Analisis data melalui 2 tahap yaitu univariat untuk melihat distribusi frekuensi dan bivariat untuk melihat hubungan (Chi Square). Dari hasil penelitian ini diketahui sebagian besar pengetahuan ibu adalah kurang seba nyak 40 ora ng (59,7 %), teta pi seba gian besar ibu memiliki sika p buru k meng enai perawata n payu dara yaitu sebany ak 48 oran g (71,6 %). Dari hasil anal isis bivariat den gan alpa 0.05 menu njuk an ada hubu ngan antara ting kat pengetahuan dengan perawatan payudara (P value= 0,005 > 0,00), dan antara sik ap dengan peraw atan pay udara (P val ue= 0,025 < 0,0 5). Hal ter seb ut mung kin terja di karena adan ya kebiasaan atau kepe rcaya an sete mpat untuk mela kuka n pera wata n payudar a pada periode meny usui . Berd asar kan hasi l penelitian, dihara pka n bag i bidan dan petug as kesehatan meni ngk atkan pembe ria n inf ormasi dan pen yul uha n men genai manfa at dan tat a laksa na perawatan payudara serta menyediakan fasilitas pemberian informasi mengenai pera watan payu dara, misa lnya poste r-pos ter, gamb ar-g ambar meng enai cara perawa tan payuda ra dan menyed iakan ruang konsul tasi dan pela ti han puskesmas dan posyandu bagi ibu-ibu menyusui tentang perawatan payudara. Ka ta kunci : Pe nget ahuan, Sikap, Perawa tan payudara. kepustakaan : 27, 2000 2010 iii

Transcript of ABSTRAK

5/13/2018 ABSTRAK - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/abstrak-55a754957e11a 1/2

 

AKADEMI KEBIDANAN CIANJUR2010

ELI NURHAYATIFAKTOR – FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN PERAWATANPAYUDARA PADA IBU MENYUSUI DI PUSKESMAS CIJEDIL CUGENANGKABUPATEN CIANJUR TAHUN 2010xii + 58 hal + 8 tabel + 5 gambar + 1 bagan + 8 lampiran

ABSTRAK

Di Negara berkembang, khususnya di daerah yang penduduknyaberpendidikan rendah dan tingkat ekonomi rendah, pengetahuan ibu mengenaiperawatan payudara dan pemberian makanan bayi khususnya mengenai

manfaat Air susu Ibu (ASI) sangat kurang. Pada Umumnya pengetahuan tentangperawatan dan pemberian makanan bayi diperoleh dari keluarga maupunteman.Untuk menghindari kebiasaan yang salah, diperlukan bantuan petugaskesehatan untuk memberikan pengarahan yang tepat. Persiapan menyusui padamasa kehamilan merupakan hal yang penting sebab dengan persiapan yanglebih baik maka ibu akan lebih siap untuk menyusui bayinya.salah satu prakondisi yang menyebabkan kurangnya perawatan payudara adalah masihkurangnya pengetahuan masyarakat di bidang kesehatan, terutama pada ibu-ibuyang mempunyai bayi tetapi tidak menyusui secara eksklusif. Penelitian inimerupakan penelitian dengan desain cross sectional  yang bertujuan untukmengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan perawatan payudara padaibu menyusui di Puskesmas Cijedil Kecamatan Cugenang Kabupaten Cianjur dengan cara pendekatan observasi atau pengumpulan data sekaligus pada satusaat. Jumlah sampel dalam penelitian ini sebanyak 67 orang ibu menyusui,diambil dengan cara random sampling. Pengumpulan data ini dilakukan melaluipenyebaran kuesioner untuk mengetahui tingkat pengetahuan ibu menyusuiterhadap perawatan payudara. Analisis data melalui 2 tahap yaitu univariat untukmelihat distribusi frekuensi dan bivariat untuk melihat hubungan (Chi Square).Dari hasil penelitian ini diketahui sebagian besar pengetahuan ibu adalah kurangsebanyak 40 orang (59,7%), tetapi sebagian besar ibu memiliki sikap burukmengenai perawatan payudara yaitu sebanyak 48 orang (71,6%). Dari hasilanalisis bivariat dengan alpa 0.05 menunjukan ada hubungan antara tingkatpengetahuan dengan perawatan payudara (P value= 0,005 > 0,00), dan antara

sikap dengan perawatan payudara (P value= 0,025 < 0,05). Hal tersebutmungkin terjadi karena adanya kebiasaan atau kepercayaan setempat untukmelakukan perawatan payudara pada periode menyusui. Berdasarkan hasilpenelitian, diharapkan bagi bidan dan petugas kesehatan meningkatkanpemberian informasi dan penyuluhan mengenai manfaat dan tata laksanaperawatan payudara serta menyediakan fasilitas pemberian informasi mengenaiperawatan payudara, misalnya poster-poster, gambar-gambar mengenai caraperawatan payudara dan menyediakan ruang konsultasi dan pelatihanpuskesmas dan posyandu bagi ibu-ibu menyusui tentang perawatan payudara.

Kata kunci : Pengetahuan, Sikap, Perawatan payudara.kepustakaan : 27, 2000 – 2010

iii

5/13/2018 ABSTRAK - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/abstrak-55a754957e11a 2/2