Abs Trak

2
Rancang Ulang PLTA Pico Hydro dengan Metode Reverse Engineering Abdillah Zuhud Supraba Jurusan Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sebelas Maret Surakarta, Indonesia [email protected] Abstrak Listrik merupakan salah satu kebutuhan penting di era teknologi maju saat ini. Ketersediaan listrik di daerah-daerah terpencil ataupun pegunungan masih banyak yang belum terpenuhi dengan maksimal bahkan masih banyak yang belum mendapatkan jatah listrik dari negara. Alam Indonesia yang dikelilingi oleh pegunungan memiliki potensi dibangun pembangkit listrik skala pico hydro untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat di wilayah terpencil. Rancang ulang pico hydro dilakukan dengan metode reverse engineering dimaksudkan untuk memaksimalkan desain pico hydro yang sudah ada dipasaran. Sehingga tidak lagi harus mencari parameter-parameter desain dari awal dimana risiko metode reverse engineering ini lebih sedikit dibanding mendesain dari awal. Kondisi alam dengan debit air 25 l/s, kecepatan putar generator 1500 rpm dan head 2 meter menjadi acuan utama dalam merancang ulang pico hydro. Dengan acuan kondisi alam tersebut dapat ditentukan jenis turbin yang dipakai adalah turbin propeller dengan diameter luar turbin 120mm, diameter dalam turbin 60mm, jumlah

description

propeller turbine

Transcript of Abs Trak

Rancang Ulang PLTA Pico Hydro dengan Metode Reverse Engineering

Abdillah Zuhud SuprabaJurusan Teknik Mesin Fakultas TeknikUniversitas Sebelas MaretSurakarta, [email protected]

Abstrak

Listrik merupakan salah satu kebutuhan penting di era teknologi maju saat ini. Ketersediaan listrik di daerah-daerah terpencil ataupun pegunungan masih banyak yang belum terpenuhi dengan maksimal bahkan masih banyak yang belum mendapatkan jatah listrik dari negara. Alam Indonesia yang dikelilingi oleh pegunungan memiliki potensi dibangun pembangkit listrik skala pico hydro untuk meningkatkan kemakmuran masyarakat di wilayah terpencil. Rancang ulang pico hydro dilakukan dengan metode reverse engineering dimaksudkan untuk memaksimalkan desain pico hydro yang sudah ada dipasaran. Sehingga tidak lagi harus mencari parameter-parameter desain dari awal dimana risiko metode reverse engineering ini lebih sedikit dibanding mendesain dari awal. Kondisi alam dengan debit air 25 l/s, kecepatan putar generator 1500 rpm dan head 2 meter menjadi acuan utama dalam merancang ulang pico hydro. Dengan acuan kondisi alam tersebut dapat ditentukan jenis turbin yang dipakai adalah turbin propeller dengan diameter luar turbin 120mm, diameter dalam turbin 60mm, jumlah sudu 4, daya yang dihasilkan turbin 370 Watt, dan efisiensi mencapai 79% (berdasarkan debit air).

Kata Kunci : pico hydro, reverse engineering, PLTA, turbin air.