ABSTRAK

Turbin gas merupakan suatu penggerak mula yang

memanfaatkan gas sebagai fluida kerja. Di dalam turbin gas

energi kinetik dikonversikan menjadi energi mekanik berupa

putaran yang menggerakkan roda turbin sehingga menghasilkan

daya.

Dalam pengoperasiannya, kegiatan perawatan dan

inspeksi merupakan suatu hal yang sangat perlu dilakukan pada

turbin gas. Hal ini untuk mencegah kerusakan maupun kegagalan

yang dapat terjadi sewaktu-waktu. Walaupun demikian kegagalan

dan kerusakan selalu terjadi pada komponen-komponen turbin

gas. Salah satu komponen yang sering terjadi kerusakan adalah

combustion liner. Combustion liner merupakan tempat

pembakaran bahan bakar gas dan udara bertekanan tinggi yang

ada di dalam combustion chamber.

Pada combustion liner kegagalan ataupun kerusakan yang

terjadi biasanya disebabkan oleh material fatigue karena

pengaruh temperatur dan getaran. Selain itu banyak lagi penyebab

yang dapat menyebabkan kerusakan maupun kegagalan pada

combustion liner. Untuk itulah sebuah analisa kegagalan

diperlukan untuk mengetahui penyebab kegagalan yang terjadi

agar dapat membuat sebuah rekomendasi dari hasil analisa untuk

mencegah atau mengurangi kegagalan tersebut.