91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
-
Upload
jahrotul-mila -
Category
Documents
-
view
117 -
download
4
description
Transcript of 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
1/16
Analisis Usaha Tani dan Pemasaran Buah Naga di
Kabupaten Lombok Tengah
January 20, 2011 by ichageneh
I. PENDAHULUAN
.. Latar Belakang
Pertanian merupakan sektor yang sangat penting dalam perekonomian nasional. Oleh karena
itu, pembangunan ekonomi nasional abad ke-21, masih akan tetap berbasis pertanian secara
luas. Namun, sejalan dengan tahapan-tahapan perkembangan ekonomi maka kegiatan jasa-
jasa dan bisnis yang berbasis pertanian juga akan semakin meningkat, yaitu kegiatan
agribisnis akan menjadi salah satu kegiatan unggulan (a leading sector)pembangunan
ekonomi nasional dalam berbagai aspek yang luas !aragih, 2001".
#egiatan ekonomi yang berbasis pada tanaman pangan dan hortikultura merupakan kegiatan
yang sangat penting strategis" di $ndonesia. %isamping melibatkan tenaga kerja terbesar
dalam kegiatan produksi, produknya juga merupakan bahan pangan pokok dalam konsumsi
pangan di $ndonesia. %ilihat dari sisi bisnis, kegiatan ekonomi yang berbasis tanaman pangan
dan hortikultura merupakan kegiatan bisnis terbesar dan tersebar luas di $ndonesia. Perannya
sebagai penghasil bahan pangan dan pokok, menyebabkan setiap orang dari 200 juta
penduduk $ndonesia terlibat setiap hari dalam kegiatan ekonomi tanaman pangan dan
hortikultura !aragih, 2001"
Pengembangan komoditas hortikultura, khususnya buah-buahan dapat dirancang sebagaisalah satu sumber pertumbuhan baru dalam perekonomian nasional. Perkembangan agribisnis
buah-buahan akan memberi nilai tambah bagi produsen petani" dan industri pengguna serta
dapat memperbaiki keseimbangan gi&i bagi konsumen. Potensi pengembangan tanaman
buah-buahan di $ndonesia didukung oleh banyak 'aktor (ukmana, 200)".
$ndonesia memiliki kondisi agroekologi yang dapat menghasilkan hampir semua jenis buah,
termasuk jenis buah yang berasal dari daerah subtropis. *ahan pertanian di $ndonesia yang
dapat digunakan untuk mengembangkan tanaman buah-buahan sekitar )),) juta hektar, antara
lain lahan kering tegalan" seluas 1+, juta kektar dan lahan pekarangan seluas , juta
hektar. /eskipun hampir semua jenis buah-buahan dapat dihasilkan di $ndonesia, namun
produktiitas hasil buah-buahan nasional masih rendah rata-rata , tonha. Peningkatanproduksi buah-buahan nasional masih sangat dimungkinkan, dengan penggunaan bibit
arietas unggul" dan penerapan teknologi modern. %i negara-negara maju, penggunaan
arietas unggul dan penerapan teknologi modern dapat menghasilkan produksi buah-buahan
sebesar 10 tonha (ukmana, 200)".
#omoditas hortikultura, khususnya buah-buahan memiliki prospek dalam sektor pertanian.
Pengembangan buah-buahan berpola agribisnis dan agroindustri sangat cerah karena
permintaan terhadap komoditas tersebut cenderung naik, baik di pasar dalam maupun luar
negeri. Potensi sumber daya alam di dalam negeri masih memeberikan peluang untuk
meningkatkan produksi aneka jenis buah-buahan 3riyantoro, 200+".
http://risafatiani.wordpress.com/author/ichageneh/http://risafatiani.wordpress.com/author/ichageneh/ -
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
2/16
4anaman buah naga (dragon fruit) yang a5alnya dikenal sebagai tanaman hias ini sudah
cukup lama dikenal masyarakat 4ai5an, 6ietnam, maupun 4hailand. 4erlebih saat diketahui
bah5a buahnya dapat dikonsumsi, semakin banyak yang mengenalnya. 7agi masyarakat di
negara tersebut, usaha budidaya tanaman buah naga terus dilakukan karena sangat
menguntungkan #ristanto, 2008".
Prospek buah naga di pasar domestik cukup baik karena penggemarnya berangsur-angsur
meningkat. 9al tersebut dapat dilihat dengan semakin membanjirnya buah naga di
supermarket atau pasar s5alayan di beberapa kota di $ndonesia. 7uah naga $nggris:pitaya"
adalah buah dari beberapa jenis kaktusdari margaHylocereusdanSelenicereus. 7uah ini
berasal dari /eksiko, 3merika 4engahdan 3merika !elatannamun sekarang juga
dibudidayakan di negara-negara 3siaseperti 4ai5an, 6ietnam, ;ilipina, dan/alaysia. 7uah
ini juga dapat ditemui di Okina5a,$srael,3ustralia
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
3/16
tanaman buah naga merupakan tanaman pendatang baru bagi dunia pertanian dan melengkapi
koleksi tanaman yang diusahakan.
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
4/16
. !ebagai sumber in'ormasi bagi peneliti yang berminat mengkaji masalah yang sama
pada aspek yang berbeda dimasa yang akan datang.
II. TIN(AUAN PU)TAKA
#.. Dasar Teori
#... Usahatani Buah Naga
Usahatani
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
5/16
Bia*a Produksi+ Produksi+ dan Pendapatan
#..,.. Bia*a Produksi
7iaya produksi merupakan nilai dari semua korbanan ekonomi yang diperlukan dan dapat
diukur ataupun diperkirakan untuk menghasilkan suatu produk. #eberhasilan suatu usahatanidilihat dari kemampuan memberi pendapatan yang tinggi. Pendapatan yang diterima mampu
untuk mencukupi keseluruhan biaya yang dikeluarkan dalam usahatani minimal berada dalam
keadaan yang lebih baik dari semula. /enurut 9erjanto 1" dalam Puspitade5i 2008"
biaya produksi adalah biaya yang dikeluarkan petani dalam proses produksi.
/enurut !uproyo 1" dalam Puspitade5i 2008" biaya yang dikeluarkan dalam berusaha
tani meliputi :
1. Pengeluaran untuk input bibit, pupuk, dan obat-obatan".
2. Pengeluaran untuk tenaga kerja luar keluarga.
). Pengeluaran untuk pajak, se5a tanah dan bunga modal.
. Penyusutan alat-alat.
7iaya produksi terdiri dari 9erjanto, 1 dalam Puspitade5i , 2008" :
1. 7iaya tetap adalah biaya yang jumlahnya tidak dipengaruhi oleh besar kecilnya
produksi, misalnya biaya penyusutan alat tahan lama, biaya se5a atas pabrik dan
peralatan yang dise5a, pajak bumi dan bangunan, se5a atas modal pinjaman dan lain-
lain.
2. 7iaya ariabel adalah biaya yang jumlahnya dipengaruhi oleh besar kecilnyaproduksi, misalnya biaya untuk pembelian bibit, upah tenaga kerja baik tenaga kerja
luar maupun tenga dalam kelurga dan sebagainya.
). 7iaya total adalah keseluruhan dari biaya-biaya yaitu biaya tetap dan biaya ariabel.
#..,.#. Produksi
Produksi adalah total 'isik yang diperoleh produsen dalam melakukan kegiatan usahatani.
%alam memperoleh produksi yang maksimal, seorang petani akan mengalokasikan input atau
'aktor produksi see'isien mungkin guna tercapainya keuntungan yang maksimal. Optimalisasi
penggunaan 'aktor produksi pada prinsipnya adalah bagimana menggunakan 'aktor produksitersebut see'isien mungkin. %alam terminologi ilmu ekonomi, maka pengertian e'isiensi ini
dapat digolongkan menjadi tiga macam yaitu !oekarta5i, 11" :
1. ='isiensi teknis yaitu jika 'aktor produksi yang dipakai menghasilkan produksi yang
maksimal.
2. ='isiensi harga atau e'isiensi alokati' yaitu jika nilai dari produk marginal sama
dengan harga 'aktor produksi yang bersangkutan.
). ='isiensi ekonomi yaitu jika usaha pertanian tersebut mencapai e'isiensi teknis dan
sekaligus juga mencapai e'isiensi harga.
;aktor-'aktor yang mempengaruhi produk pertanian dibedakan menjadi dua yaitu :
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
6/16
1. ;aktor biologi, seperti lahan pertanian dengan macam tingkat kesuburannya, bibit,
arietas, obat-obatan, dan sebagainya.
2. ;aktor social ekonomi, seperti biaya produksi, harga, tenaga kerja, tingkat pendidikan,
tingkat pendapatan, resiko ketidakpastian, kelembagaan, tersedianya kredit dan
sebagainya.
#..,.%. Pendapatan
Pendapatan terdiri dari pendapatan kotor dan pendapatan bersih. /enurut !oekarta5i 18"
pendapatan kotor usahatani (gross farm income) dide'inisikan sebagai nilai produksi total
usahatani dalam jangka 5aktu tertentu baik yang dijual atau yang tidak dijual. Pendapatan
bersih (net farm income)dide'inisikan sebagai selisih pendapatan kotor usahatani dengan
pengeluaran total usahatani.
%alam pengelolaan usahatani pada hakekatnya petani menjalankan perusahaan petani oleh
karena itu setiap kegiatan harus memperhatikan secara ekonomis apakah produksi akan dijual
seluruhnya atau dikonsumsi. 7esar kecilnya nilai produksi tergantung dari jumlah
menggunkan sumberdaya dengan e'isien untuk memperoleh keuntungan. %engan kata lain
akti'itas petani adalah mengeluarkan uang dengan harapan mendapatkan hasil yang lebih
banyak. Oleh karena itu, analisis ekonomi sangat penting untuk menilai usahatani. 3nalisis
ekonomi adalah analisis yang membahas hasil total atau produktiitas atau semua
sumberdaya yang dipakai dalam usahataninya #adariah, 1".
;aktor-'aktor yang mempengaruhi pendapatan petani ada yang tidak dapat dikuasai oleh
petani yaitu tendensi harga yang umum berlaku di pasaran dan keadaan yang menyimpang
dari biasanya. 3da pula 'aktor-'aktor yang sampai batas-batas tertentu masih dapat dikuasai
petani seperti cara pemasaran dan e'isiensi penggunaan alat 9adisapoetra, 18 dalam
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
7/16
Pemasaran adalah kegiatan manusia yang diarahkan pada usaha memuaskan keinginan dan
kebutuhan melalui proses pertukaran (adiosunu, 18+".
/enurut #otler 1" pemasaran adalah suatu proses dan manajerial yang di dalamnya
indiidu dan kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan
menciptakan, mena5arkan, dan mempertukarkan yang bernilai dengan pihak lain. %e'inisipemasaran ini pada konsep intinya adalah kebutuhan (needs), keinginan (wants), dan
permintaan (demands).
-ungsi Pemasaran
;ungsi pemasaran ditujukan untuk memperlancar arus barang dari produsen ke konsumen
dengan melakukan tindakan atau perlakuan terhadap barang tersebut. !ecara teoritis, 'ungsi-
'ungsi pemasaran dapat digolongkan dalam tiga golongan antara lain *imbong, 18 dalam
Puspitade5i, 2008" :
1. ;ungsi pertukaran (Exchange Function)merupakan kegiatan untuk memperlancar
pemindahan hak milik atas barang dan jasa dari produsen ke konsumen. 3dapun
'ungsi pertukaran itu sendiri terdiri atas 'ungsi penjualan dan pembelian.
2. ;ungsi 'isik (physical Function)adalah semua kegiatan yang langsung berhubungan
dengan barang dan jasa sehingga menimbulkan kegunaan tempat, kegunaan bentuk
dan kegunaan 5aktu. 3dapun 'ungsi 'isik meliputi 'ungsi penyimpanan, 'ungsi
pengolahan, dan 'ungsi pengangkutan.
). ;ungsi 'asilitas (Facillitating Function)adalah semua tindakan yang memperlancar
kegiatan pertukaran yang terjadi antara produsen dan konsumen. ;ungsi 'asilitas
terdiri atas empat 'ungsi yaitu standarisasi dan grading, penanggungan resiko,
pembiayaan dan in'ormasi resiko.
)aluran Pemasaran
Panjangnya suatu saluran pemasaran akan ditentukan oleh banyaknya tingkat perantara yang
dilalui oleh suatu barang dan jasa. !aluran pemasaran langsung adalah saluran pemasaran
yang produsen secara langsung menjual produknya kepada konsumen. Pengecer merupakan
saluran perantara yang dalam pasar industrial, perantara tersebut adalah agen-agen penjualan
atau pialang. %istributor dan dealer industrial merupakan saluran dua tingkat. !aluran tiga
tingkat terdapat tiga perantara yaitu grosir, pengecer, dan pedagang pemborong atau jobber.
Pemborong tersebut membeli barang pada pengecer kecil, yang pada umumnya tidak dapatdilayani oleh pedagang grosir *imbong, 18 dalam Puspitade5i, 2008".
%alam rangka kegiatan untuk memperlancar arus barang dari produsen ke konsumen, maka
salah satu 'aktor penting yang harus diperhatikan adalah memilih secara tepat saluran
distribusi yang akan digunakan. !aluran distribusi yang terlalu panjang menyebabkan makin
banyak rantai yang ikut dalam kegiatan pemasaran. 9al ini berarti bah5a kemungkinan
penyebaran barang produsen secara luas tetapi sebaliknya menimbulkan biaya yang lebih
besar sehingga dapat menyebabkan harga yang mahal sampai ke tangan konsumen.
!ebaliknya saluran distribusi yang terlalu pendek kurang e'ekti' untuk penyebarluasan, tetapi
karena mata rantai pemasaran lebih pendek maka biaya produksi dapat ditekan sehingga
harga ke konsumen dapat lebih rendah. Oleh karena itu, penetapan saluran pemasaran oleh
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
8/16
produsen sangatlah penting sebab dapat mempengaruhi kelancaran penjualan, tingkat
keuntungan, modal, resiko, dan sebagaianya /ursid, 1) dalam
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
9/16
tersebut akan mempengaruhi pendapatan bersih yang diterima oleh petani. %alam hal ini
adalah pendapatan usahatani yang digunakan untuk memenuhi kebutuhan hidup keluarga.
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
10/16
11. ='isiensi pemasaran yang dimaksud dalam penelitian ini adalah kemampuan petani
dan lembaga pemasaran dalam menyalurkan buah naga kepada konsumen dengan
harga yang 5ajar tanpa merugikan berbagai pihak yang terlibat dalam pemasaran.
12. /argin pemasaran yang dimaksud dalam penelitian ini adalah selisih harga ditingkat
petani buah naga dengan harga ditingkat konsmen akhir.
1). %istribusi keuntungan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah perbandingan
antara keuntungan pemasaran buah naga pada biaya terendah dalam keuntungan
pemasaran buah naga pada biaya tertinggi yang dinyatakan dalam rupiah.
1. !hare harga yang dimaksud dalam penelitian ini adalah persentase harga buah naga
yang diterima petani dari keseluruhan harga yang dibayar konsumen akhir.
1. 6olume penjualan yang dimaksud dalam penelitian ini adalah besarnya penjualan
buah naga yang dijual oleh petani atau lembaga pemasaran.
1+. #endala yang dimaksud dalam penelitian ini adalah masalah yang dihadapi petanidalam usahatani dan lembaga pemasaran dalam memasarakan buah naga.
III. $ETDL/I PENELITIAN
%.. $etode Penelitian
/etode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskripti' yaitu suatu metode
dalam meneliti status sekelompok manusia, suatu objek, suatu set kondisi, suatu sistem
pemikiran ataupun suatu kelas peristi5a pada masa sekarang. 4ujuannya adalah untuk
membuat deskripsi, gambaran atau lukisan secara sistematis, 'aktual dan akurat mengenai
'akta-'akta, si'at-si'at serta hubungan antar 'enomena yang diselidiki Na&ir, 188".
%.#. Unit Analisis
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
11/16
%.%.#. Penentuan (umlah 0esponden
(esponden dalam penelitian ini adalah semua petani yang mengusahakan usahatani buah
naga.
Penentuan responden untuk lembaga pemasaran dilakukan dengan metode Snow $allSampling# yaitu menelusuri rantai pemasaran buah naga dari petani responden sampai ke
konsumen akhir.
%.1. (enis dan )umber Data
%.1.. (enis Data
Jenis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data kualitati' dan data kuantitati'.
%ata kualitati' adalah data yang bukan dalam bentuk angka seperti : pengelolaan usahatani,
kendala dalam usahatani dan lain-lain. !edangkan %ata kuantitati' adalah data dalam bentuk
angka seperti total biaya, produksi, nilai produksi, pendapatan dan lain-lain.
%.1.#. )umber Data
!umber data dalam penelitian ini meliputi data primer dan data sekunder. %ata primer adalah
data yang diperoleh secara langsung dari petani responden dengan melakukan 5a5ancara
yang berpedoman pada da'tar pertanyaan yang telah disusun sebelumnya. %ata sekunder
adalah data yang diperoleh dari dinasinstansi yang ada kaitannya dengan penelitian ini
seperti 7adan Pusat !tatistik Nusa 4enggara 7arat, $nstansi atau dinas lain dilokasi
penelitian.
%.2. 3ariabel dan 4ara Pengukurann*a
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
12/16
jumlah tenaga kerja yang digunakan dengan jumlah upah harian yang dibayarkan dan
dinyatakan dalam satuan rupiah@ biaya lain-lain adalah biaya yang dikeluarkan oleh
petani untuk membayar sejumlah sarana atau kegiatan untuk membantu kelancaran
usahatani buah naga meliputi biaya transportasi, biaya air, biaya listrik yang
dinyatakan dalam satuan rupiah.
)..2. Jumlah produksi adalah jumlah buah naga yang dihasilkan dalam satu kali proses
produksi yang dinyatakan dalam #ilogram #g".
)..). Nilai produksi adalah besarnya nilai ekonomi usahatani buah naga. Pengukurannya
dilakukan dengan cara mengalikan jumlah produksi dengan harga per kilogram buah naga
dan dinyatakan dalam satuan rupiah.
)... Pendapatan adalah selisih antara total penerimaan dengan total pengeluaran yang
dinyatakan dalam satuan rupiah.
)... (C (atio adalah perbandingan antara total nilai produksi penerimaan" dengan total
biaya produksi pengeluaran" usahatani buah naga.
%.5. 4ara Pengumpulan Data
Pengumpulan data dalam penelitian ini dilakukan dengan teknik surei yaitu 5a5ancara
secara langsung dengan responden dengan berpedoman pada da'tar pertanyaan yang telah
disiapkan sebelumnya Na&ir, 188".
%.,. Analisis Data
)..1.
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
13/16
46C D 4otal 6ariabel Cost 4otal biaya ariabel".
)..2.
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
14/16
#riteria keputusan :
Jika %# H 0, berarti distribusi keuntungan antar lembaga pemasaran adil.
Jika %# I 0, berarti distribusi keuntungan antar lembaga pemasaran tidak adil.
1. !hare 9arga
7esarnya share harga yang diterima petaniprodusen " dan harga eceran yang dapat
dihitung dengan menggunakan rumus :
)p 6 P' 8 >>?
Pr
#eterangan :
!p D 7agian harga yang diterima produsen
P' D 9arga ditingkat produsen
Pr D 9arga ditingkat konsumen
#riteria keputusan :
Jika K A +0 berarti pemasaran buah naga adil.
Jika K I +0 berarti pemasaran buah naga tidak adil.
1. 6olume Penjualan
7esarnya penjualan dapat dilihat dari jumlah produksi buah naga yang dijual produsen
maupun lembaga pemasaran yang dinyatakan dalam kilogram.
)...
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
15/16
9astuti %. (. dan (ahim 3. 200. dalam %o5ney dan =rickson. 12.ana/emen 0gri*isnis
(edisi kedua) (ter/emahan1 0lfonsus Sirait). =rlangga. Jakarta.
9erjanto, =. 1 dalam Puspitade5i >. 2008. Skripsi. 0nalisis 2sahatani dan !emasaran
3amur &iram di !ulau ,om*ok. ;akultas Pertanian.
-
5/20/2018 91129623 Analisis Usaha Tani Dan Pemasaran Buah Naga Di Kabupaten Lombo2
16/16
=nter your comment here...