46245831-Ilmu-Mantiq

9

Click here to load reader

Transcript of 46245831-Ilmu-Mantiq

Page 1: 46245831-Ilmu-Mantiq

Ilmu MantiqIlmu Mantiq1. Pengertian1. Pengertian

Pengertian EtimologisPengertian Etimologis

- Bahasa Arab “Mantiq” - Bahasa Arab “Mantiq” nataqa: berkata atau berucapnataqa: berkata atau berucap

- Bahasa Latin “Logos” - Bahasa Latin “Logos” (perkataan atau sabda)(perkataan atau sabda)

Page 2: 46245831-Ilmu-Mantiq

Pengertian TerminologisMantiq adalah • Alat atau dasar yang penggunaannya

akan menjaga kesalahan dalam berpikir.

• Sebuah ilmu yang membahas tentang alat dan formula berpikir, sehingga seseorang yang menggunakannya akan selamat dari cara berpikir salah.

Page 3: 46245831-Ilmu-Mantiq

George F. Kneller Mantiq adalah “Penyelidikan tentang dasar-dasar dan metode berfikir yang benar.” (Logic and Language of Education)

Thaib Thahir “Ilmu untuk menggerakkan pikiran kepada jalan yang lurus dalam memperoleh suatu kebenaran.” (Ilmu Mantiq)

Page 4: 46245831-Ilmu-Mantiq

Irving M Copi “Ilmu yang mempelajari metode dan hukum-hukum yang digunakan untuk membedakan penalaran yang benar dari penalaran yang salah.” (Introduction to Logics)

Poespoprodjo Ilmu dan kecakapan menalar dan berpikir dengan tepat

Page 5: 46245831-Ilmu-Mantiq

Berpikir adalah:Proses pengungkapan sesuatu

yang misteri (majhul atau belum diketahui) dengan mengolah pengetahuan-pengetahuan yang telah ada dalam benak kita (dzihn) sehingga yang majhul itu menjadi ma'lûm (diketahui).

Page 6: 46245831-Ilmu-Mantiq

2. Sejarah2. Sejarah

- Zeno dari Citium adalah orang pertama yang menggunakan ‘Logika”

- Perintis lahirnya logika adalah: Kaum Sofis, Socrates dan Plato

- Sebagai ilmu yang sistematis, logika lahir dari tangan Aristoteles, Theoprostus dan Kaum Stoa

Page 7: 46245831-Ilmu-Mantiq

- Sistematisasi Logika sebagai sebuah disiplin ilmu ditandai dengan lahirnya buku Organon karya Aristoteles.

- Organon terdiri dari enam bagian: Categoriae (tentang pengertian), De Interpretatiae (tentang keputusan), Analitica Priora (tentang silogisme), Analitica Posteriora (tentang pembuktian), Topika (tentang berdebat) dan De Sophicticis Elenchis (tentang kesalahan berfikir)

Page 8: 46245831-Ilmu-Mantiq

Dalam Islam, al-Kindi adalah filosof pertama yang mempelajari Logika. Perkembangan Logika selanjutnya terjadi lewat pemikiran al-Farabi

Hukum mempelajari Logika:- Ibnu Salih dan Imam Nawawi

mempelajari mantiq adalah haram- Al-Ghazali menganggap baik- Jumhur Ulama menganggap baik asal iman

kuat

Page 9: 46245831-Ilmu-Mantiq

3. Pembagian Logika3. Pembagian Logika

- Mantiq al-Fitri (logika naturalis) akal bawaan

- Mantiq al-Suri (logika artifisial) hukum buatan manusia

- Mantiq al-hadith (modern)- Mantiq al-qadim (tradisional)- Mantiq al-Suwari (formal)- Mantiq al-Maddi (material)