44Artikel_Jurnal SAINSTECH_Anista Yulia Ratnawati
-
Upload
budi-setyawan -
Category
Documents
-
view
222 -
download
0
Transcript of 44Artikel_Jurnal SAINSTECH_Anista Yulia Ratnawati
-
7/26/2019 44Artikel_Jurnal SAINSTECH_Anista Yulia Ratnawati
1/7
Jurnal Sainstech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 3 Tahun 2015
1
PENGEMBANGAN DESA VOKASI
KELOMPOK USAHA BATIK DESA PUNGSARI
KECAMATAN PLUPUH KABUPATEN SRAGEN SEBAGAI UPAYA PENINGKATAN
PRODUKSI DAN PENJUALAN
Anista Yulia Ratnawati, S.Kom, MM, Sudiro, STPoliteknik Indonusa Surakarta
ABSTRAK
Sebagaimana salah satu tujuan dari pelaksanaan program penerapan dan pengembanganKKN desa vokasi Provinsi Jawa Tengah adalah mewujudkan desa mandiri berbasis vokasi
sehingga memiliki keunggulan komparatif dan kompetitif. Berdasarkan hasil survey dan evaluasidilapangan di Desa Pungsari Kecamatan Plupuh kabupaten Sragen, dimana desa ini dicanangkan
sebagai desa vokasi sejak tahun 2010 dengan penyelenggaran pelatihan ketrampilan batik dan
ketrampilan las. Maka sejak selesainya penyelenggaran pelatihan tersebut terbentuklah duakelompok usaha yaitu kelompok usaha batik dan las.
Berdasarkan survey dan kajian terhadap kelompok usaha batik desa Pungsari PlupuhSragen yang beranggotakan 20 pengrajin batik, dimana setelah dibentuk dari tahun 2010 selesaipelatihan ketrampilan program desa vokasi sampai sekarang kelompok usaha ini mengalamiberbagai kendala didalam perjalanannya, sehingga kelompok usaha batik ini kurang bisa
berkembang secara maksimal. Kendala yang dihadapi dari kelompok usaha batik ini adalah (1)Sistem pemasaran yang kurang optimal; (2) Managemen keuangan yang kurang profesional; (3)Desain batik yang masih tradisional dan (4) Kurangnya dukungan modal dari pihak luar.
Berdasarkan permasalahan yang dihadapi kelompok usaha batik desa vokasi Pungsari
Plupuh Sragen dan sekaligus mewujudkan salah satu tujuan pelaksanaan program penerapan danpengembangan KKN desa vokasi yaitu meningkatkan peran aktif perguruan tinggi dalam
mewujudkan Tridharma Perguruan Tinggi sebagai mitra dalam mengakselerasi penyelesaianberbagai masalah yang sangat kompleks yang dihadapi masyarakat, maka kami tim KKN desavokasi Politeknik Indonusa Surakarta khusunya program studi Managemen Informatika berusahauntuk mengatasi permasalahan yang dihadapi kelompok usaha batik terutama pada masalah
managemen pemasaran, managemen keuangan dan pengembangan desain produk untuklebih meningkatkan perkembangan usaha dari kelompok usaha batik itu sendiri. Sebagaimanakegiatan KKN Desa Vokasi, maka kegiatan ini sudah berjalan dengan baik dalam waktu 7 minggukegiatan, yaitu 1 minggu untuk kegiatan pembekalan dan koordinasi, 4 minggu kegiatn dilapangandan 2 minggu untuk kegiatan workshop dan pendampingan.
Kata Kunci : KKN Desa Vokasi, Usaha, Batik
I. PENDAHULUANPemberdayaan usaha kecil menengah
khususnya di pedesaan merupakan langkahyang strategis dalam meningkatkan dan
memperkuat dasar kehidupan perekonomiandari sebagian terbesar rakyat Indonesia,khususnya melalui penyediaan lapangan kerjadan mengurangi kesenjangan dan tingkatkemiskinan. Dengan demikian upaya untuk
memberdayakan UKM harus terencana,sistematis dan menyeluruh baik pada tataranmakro, meso dan mikro yang meliputi (1)penciptaan iklim usaha dalam rangka membuka
kesempatan berusaha seluas-luasnya, sertamenjamin kepastian usaha disertai adanya
efisiensi ekonomi; (2) pengembangan sistempendukung usaha bagi UKM untuk
meningkatkan akses kepada sumber dayaproduktif sehingga dapat memanfaatkankesempatan yang terbuka dan potensi sumberdaya, terutama sumber daya lokal yang tersedia;(3) pengembangan kewirausahaan dan
keunggulan kompetitif usaha kecil danmenengah (UKM); dan (4) pemberdayaan usahaskala mikro untuk meningkatkan pendapatanmasyarakat yang bergerak dalam kegiatan usaha
-
7/26/2019 44Artikel_Jurnal SAINSTECH_Anista Yulia Ratnawati
2/7
Jurnal Sainstech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 3 Tahun 2015
2
ekonomi di sektor informal yang berskala usahamikro, terutama yang masih berstatus keluargamiskin.
Perkembangan peran UKM yang besar
ditunjukkan oleh jumlah unit usaha serta
kontribusinya terhadap pendapatan nasional, danpenyediaan lapangan kerja. Pada tahun 2003,persentase jumlah UKM sebesar 99,9 persen
dari seluruh unit usaha, yang terdiri dari usahamenengah sebanyak 62,0 ribu unit usaha dan
jumlah usaha kecil sebanyak 42,3 juta unitusaha yang sebagian terbesarnya berupa usahaskala mikro. UKM telah menyerap lebih dari79,0 juta tenaga kerja atau 99,5 persen darijumlah tenaga kerja pada tahun 2004 jumlah
UKM diperkirakan telah melampaui 44 jutaunit. Jumlah tenaga kerja ini meningkat rata-rata
sebesar 3,10 persen per tahunnya dari posisitahun 2000. Kontribusi UKM dalam PDB padatahun 2003 adalah sebesar 56,7 persen dari totalPDB nasional, naik dari 54,5 persen pada tahun
2000. Sementara itu pada tahun 2003Perkembangan UKM yang meningkat
dari segi kuantitas tersebut belum diimbangioleh meratanya peningkatan kualitas UKM.
Permasalahan klasik yang dihadapi yaiturendahnya produktivitas. Keadaan ini
disebabkan oleh masalah internal yang dihadapi
UKM yaitu: rendahnya kualitas SDM UKMdalam manajemen, organisasi, penguasaanteknologi, dan pemasaran, lemahnyakewirausahaan dari para pelaku UKM, dan
terbatasnya akses UKM terhadap permodalan,informasi, teknologi dan pasar, serta faktor
produksi lainnya. Sedangkan masalah eksternalyang dihadapi oleh UKM diantaranya adalahbesarnya biaya transaksi akibat iklim usahayang kurang mendukung dan kelangkaan bahan
baku. Juga yang menyangkut perolehan legalitasformal yang hingga saat ini masih merupakan
persoalan mendasar bagi UKM di Indonesia,menyusul tingginya biaya yang harus
dikeluarkan dalam pengurusan perizinan.Bersamaan dengan masalah tersebut UKM juga
menghadapi tantangan terutama yangditimbulkan oleh pesatnya perkembanganglobalisasi ekonomi dan liberalisasiperdagangan bersamaan dengan cepatnyatingkat kemajuan teknologi.
Sebagaimana salah satu tujuan daripelaksanaan program penerapan dan
pengembangan KKN desa vokasi Provinsi Jawa
Tengah adalah mewujudkan desa mandiriberbasis vokasi sehingga memiliki keunggulan
komparatif dan kompetitif. Berdasarkan hasilsurvey dan evaluasi dilapangan di DesaPungsari Kecamatan Plupuh kabupaten Sragen,dimana desa ini dicanangkan sebagai desa
vokasi sejak tahun 2010 dengan penyelenggaran
pelatihan ketrampilan batik dan ketrampilan las.Maka sejak selesainya penyelenggaran pelatihantersebut terbentuklah dua kelompok usaha yaitu
kelompok usaha batik dan las.Berdasarkan survey dan kajian terhadap
kelompok usaha batik desa Pungsari PlupuhSragen yang beranggotakan 20 pengrajin batikdengan ketua kelompok ibu Sri Martiyem,dimana setelah dibentuk dari tahun 2010 selesaipelatihan ketrampilan program desa vokasi
sampai sekarang kelompok usaha ini mengalamiberbagai kendalan didalam perjalanannya,
sehingga kelompok usaha batik ini kurang bisaberkembang secara maksimal. Kendala yangdihadapi dari kelompok usaha batik ini adalah(1) Sistem pemasaran yang kurang optimal; (2)
Managemen keuangan yang kurang profesional;(3) Desain batik yang masih tradisional dan (4)
Kurangnya dukungan modal dari pihak luar.Berdasarkan permasalahan yang dihadapi
kelompok usaha batik desa vokasi PungsariPlupuh Sragen dan sekaligus mewujudkan salah
satu tujuan pelaksanaan program penerapan dan
pengembangan KKN desa vokasi yaitumeningkatkan peran aktif perguruan tinggidalam mewujudkan Tridharma PerguruanTinggi sebagai mitra dalam mengakselerasi
penyelesaian berbagai masalah yang sangatkompleks yang dihadapi masyarakat, maka kami
tim KKN desa vokasi Politeknik IndonusaSurakarta khusunya program studi ManagemenInformatika dan Komunikasi Massa akanmenerjunkan 10 orang mahasiswa untuk
mengatasi permasalahan yang dihadapikelompok usaha batik terutama pada masalah
managemen pemasaran, managemenkeuangan dan pengembangan desain produkuntuk lebih meningkatkan perkembangan usahadari kelompok usaha batik itu sendiri.
Berdasarkan latar belakang kelompokusaha batik desa vokasi khusunya di desaPungsari Plupuh Sragen maka dapat dirumuskanmasalah sebagai berikut yaitu bagaimana kamitim KKN desa vokasi Politeknik IndonusaSurakarta dalam mengakselerasi penyelesaianberbagai masalah yang kompleks yang dihadapi
oleh kelompok usaha batik seperti :
a.
Managemen Produksi (TermasukPengembangan Desain Batik)
-
7/26/2019 44Artikel_Jurnal SAINSTECH_Anista Yulia Ratnawati
3/7
Jurnal Sainstech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 3 Tahun 2015
3
b. Manegemen Pemasaran (Penjualan)c. Managemen Keuangan
Dimana diharapkan dari penyelesaianberbagai masalah yang dihadapi oleh kelompok
usaha ini maka usaha yang dikembangkan akan
bisa berkembang dengan maksimal dan bisamensejahterakan anggota kelompok usahakhususnya dan masyarakat secara luas pada
umunyaTujuan dari pelaksanaan program
penerapan dan Pengembanga KKN DesaVokasi di kelompok usaha batik desa PungsariPlupuh Sragen ini adalah:a. Mewujudkan kelompok usaha mandiri
berbasis vokasi sehingga memiliki
keunggulan komparatif dan kompetitif.b. Mengembangkan kelompok usaha
khususnya usaha batik di desa vokasiPungsari Plupuh Sragen yang memilikikekuatan pada managemen pemasaran,keuangan dan desain produk, sehingga
diharapkan kelompok usaha ini akanberkembang secara maksimal.
c. Meningkatkan peran aktif perguruan tinggidalam rangka mewujudkan tridharma
perguruan tinggi dibidang pengabdiabnmasyarakat.
Manfaat dari pelaksanaan program
Penerapan dan Pengembangan KKN DesaVokasi ini adalah:a. Dari sisi ekonomi dapat meningkatkan
pendapatan anggota kelompok usaha
setelah kelompok usaha ini mampumenjalankan usaha secara profesional dan
mandiri.b. Dari sisi sosial dapat membuka lapangan
pekerjaan baru sehingga secara tidaklangsung ikut membantu program
pemerintah dalam menanggulangipengangguran.
c.
Dari sisi Psikologis dapat membantumeningkatkan motivasi kelompok usaha
lain yang sejenis atau tidak untuk bisamenjalankan usaha dengan baik dan
profesionalDari pelaksanaan program Penerapan dan
Pengembangan KKN Desa Vokasi ini luaranyang diharapkan adalah sebagai berikut :a. Dengan selesainya program Penerapan dan
Pengembangan KKN Desa Vokasidiharapkan kelompok usaha sasaran akan
lebih maju usahanya sehingga usaha
tersebut bisa berkembang dengan optimaldan maksimal.
b. Terciptanya kelompok usaha mandiriberbasis vokasi yang mampu meningkatkantaraf hidup kelompok dan masyarakat.
c. Dari program ini diharapkan memberikan
pengembangan ketrampilan bagi
mahasiswa untuk melaksanakanpengabdian masyarakat dalam kaitanpelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi
II. METODOLOGI KKN
a. Persiapan Dan Pembekalan
Bentuk kegiatan terdiri kegiatan utamadan kegiatan pendukung. Kegiatan utama terdiridari tiga kegiatan yang merupakan target utama.Sedangkan kegiatan pendukung merupakan
kegiatan tambahan diluar kegiatan utama.Kegiatan Utama :
1.
Pengembangan Managmen PemasaranBerbasis IT
Kegiatan ini merupakan kegiatan yang palingutama karena bertujuan meningkatkan
pengetahuan masyarakat khususnyakelompok usaha batik tentang pemanfaatan
Teknologi Informasi dalam sistempemasaran usaha. Kegiatan ini diawali
dengan pengumpulan data-data dan surveymengenai kebutuhan informasi tentang TI
untuk sistem pemasaran di kalangan
kelompok usaha sasaran. Kemudianmemberikan pelatihan-pelatihan tentangaplikasi IT untuk sistem pemasaran on-line(pembuatan web dan operasinya), pembuatan
brosur brosur atau leaflet dengan bantuan IT.Disini termasuk pengenalan/sosialisasi, dan
pelatihan dasar tentang Sistem Operasi ITdan Web dengan tujuan agar kelompok usahao dapat mengenal IT, menginstall dan dapatmengoperasikannya.
2. Pengembangan Managemen Keuangan
Berbasis ITKegiatan ini merupakan pengembangan
usaha dengan membuat arus kas (keuangan)berbasis IT. Pelatihan Managemen Keuangan
berbasis IT ini berdasarkan kebutuhan saatini dan berdasarkan hasil survey danevaluasi.Kelemahan yang selama ini kami nilaimanagemen keuangan kelompok usahatersebut adalah :a. Masih menggunakan sistem pembukuan
tradisional.
b.
Belum mengaplikasikan sistem keuangandengan sistem keuangan berbasis IT
-
7/26/2019 44Artikel_Jurnal SAINSTECH_Anista Yulia Ratnawati
4/7
Jurnal Sainstech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 3 Tahun 2015
4
sehingga informasi aliran keuangan masihkacau dan tumpang tindih.
Perbaikan-perbaikan yang akan kamilakukan
a. Kami akan melakukan pelatihan
managemen keuangan usaha yangprofesional. Sehingga dokumentasi semuakeuangan dapat dilihat jelas, potensi
keuntungan dan kerugian bisa segeraterdeteksi.
b. Kami akan membuat program keuanganberbasis IT dan melatih pengoperasiannyasehingga pihak pengelola kelompok usahadikemudian hari pengelola dapatmelakukan update data dengan mudah
dan efisien.
3.
Pengembangan Desain Berbasis TISering terjadi masalah dalam desain yangdibuat dimana selama ini masihmengandalkan desain batik tradisional,
Sehingga kurang bisa bersaing denganmotif (desain modern) yang lebih
diminati pasar. Untuk itu kami akanmelakukan pelatihan dan pengembangan
desain batik berbasis IT.Kami akan memberikannya dengan
membuka pusat konsultasi TI dan dengan
langsung mendatangi lapangan untuk bisamengetahui secara jelas kendala teknisapa yang selama ini di hadapi.
Kegiatan Pendukung :
Kami akan memberikannya denganmembuka pusat konsultasi TI dan dengan
langsung mendatangi lapangan untuk bisamengetahui secara jelas kendala teknis apa yangselama ini di hadapi.
a. Tindakan Pelaksanaan
Estimasi tim yang terlibat adalah 10 orangyang akan dibagi dalam 3 kelompok
kerja. Pembagian dan kegiatan pendukungakan menyusul.
Waktu (Jam) Untuk Setiap Kegiatan Tema
(Utama)
NO NAMA KEGIATAN WAKTU
1
Pengembangan
Managmen
Pemasaran Berbasis
IT
10 hari
2
Pengembangan
Managemen
Keuangan Berbasis IT
10 hari
3 Pengembangan 10 hari
Desain Batik Berbasis
TI
4
KegiatanpendudukungAwal dan akhir KKN
2 Minggu
TOTAL 45 Hari
KKN Vokasi ini bertempat di DesaPungsari Kecamatan Plupuh Kabupaten Sragen..
III. HASIL DAN PEMBAHASAN
a. Hasil Kkn Vokasi
KKN Vokasi Politeknik IndonusaSurakarta bertempat di Desa PungsariKecamatan Plupuh Kabupaten Sragen, denganprogram yang dilaksanakan adalah sebagai
berikut :1.
Pengembangan Managmen Pemasaran
Berbasis IT2. Pengembangan Managemen Keuangan
Berbasis IT3. Pengembangan Desain Batik Berbasis TI
4. Pengembangan Desain Batik Berbasis TIPelaksanan Tim KKN Vokasi berjumlah
4 orang, dengan jumlah peserta KKN darimahasiswa 10 orang. Adapaun daftar peserta
adalah sebagai berikut (terlampir) :Dalam pelaksanaan Program KKN Desa
Vokasi Pengembangan Desa VokasiKelompok Usaha Batik Desa PungsariKecamatan Plupuh Kabupaten Sragen
Sebagai Upaya Peningkatan Produksi DanPenjualan. Pelaksanaan kegiatan pelatihan
dengan rincian sebagai berikut:- Mengadakan kerjasama dengan pihak
Kelompok Usaha Batik Desa Vokasi yaitu diDesa Pungsari Plupuh Sragen.
- Sosialisasi dan Pembekalan Program kepadamahasiswa peserta KKN Desa Vokasi selama
1 minggu.
-
Pelaksanaan KKN Desa Vokasi dilaksanakanselama 30 hari dengan rincian kegiatansebagai berikut:
a. Sosialisasi dan pembuatan SistemInformasi Penjualan Batik untuk
kelompok usaha Desa Vokasib. Sosialisasi dan pembuatan Sistem
Informasi Keuangan Usaha Batik untukkelompok usaha Desa Vokasi
c. Sosialisasi dan pembuatan Sistem
Informasi Desain Batik untuk kelompokusaha Desa Vokasi.
-
7/26/2019 44Artikel_Jurnal SAINSTECH_Anista Yulia Ratnawati
5/7
Jurnal Sainstech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 3 Tahun 2015
5
- Untuk kegiatan akhir sebagai pendukungKKN Desa Vokasi adalah pelaksanaanWorkshop dengan kegiatan :a. Kegiatan Workshop Pengembangan
Managemen Pemasaran Berbasis IT
b.
Kegiatan Workshop PengembanganManagemen Keuangan Berbasis IT
c. Kegiatan Workshop Pengembangan
Desain Batik Berbasis IT- Untuk kegiatan workshop juga di barengi
dengan pemberian hibah 1 perangkatkomputer yang sudah berisi Sistem Informasiyang akan digunakan oleh Kelompok UsahaBatik, dimana khusus untuk SistemInformasi Pemasaran sudah bisa di akses
secara online.- Pendampingan Kelompok Usaha Batik Desa
Vokasi akan terus dilakukan oleh TimPelaksana KKN Desa Vokasi sebagai solusipermasalahan yang terjadi maupunpengembangan yang akan terus dilakukan
sebagai upaya pengabdian kepadamasyarakat yang berkelanjutan.
b. Analisa Hasil KKN
Dari pelaksanaan KKN Desa Vokasi diDesa Vokasi Pungsari Plupuh Sragen ini didapat
hasil yang sangat menggembirakan dimana dari
10 Usaha Batik yang tergabung dalamKelompok Usaha Batik dapat mengambilmanfaat dari hasil KKN Vokasi khusunya yangberhubungan dengan sistem informasi yang di
gunakan yaitu sistem informasi penjualanonline, sistem informasi keuangan dan sistem
informasi desain batik.. Dan untuk penajamanhasil KKN Desa Voaksi ini Tim Pelaksana danPeserta KKN Desa Vokasi akan meneruskanprogram ini melalui pendampingan bagi
kelompok usaha batik yang tergabung dalamkelompok usaha batik Desa Vokasi Desa
Pungsari Plupuh Sragen. Dan dari pihak mitramengharapkan bahwa kerjasama ini bisa terus
berlangsung untuk program-program yang lainyang bisa meningkatkan kemajuan masyarakat
pada umumnya.
IV. KESIMPULAN DANREKOMENDASI
a. KesimpulanDari pelaksanaan KKN Desa Vokasi bagi
Kelompok Usaha Batik ini bisa ditarikkesimpulan sebagai berikut :
1. Pelaksanaan KKN Desa Vokasi diikuti oleh
10 peserta mahasiswa Politeknik Indonusa
Surakarta dari Program Studi ManagemenInformatika.
2. Pelaksanaan KKN Desa Vokasi dilapanganselama 30 hari dengan kegiatan pendukung 1
minggu di awal untuk koordinasi dan
pembekalan dan 1 minggu di akhir untukkegiatan workshop dan pelaporan.
Waktu pelaksanaan tanggal bulan
September Oktoeber 2013.Workshop delakukan selama 3 hari
tanggal 6-8 Januari 2014.Sebagai akhir pelaksanaan Kelompok
Usaha Batik mendapat 1 unitkomputer dengan Sistem Informasiyang digunakan di kelompok usaha
batik beserta printer dan modem.Pendampingan akan terus dilakukan
setelah kegiatan KKN Desa Vokasiselesai.
c. Rekomendasi
Sebagai tindak lanjut dari program KKNDesa Vokasi ini pihak Kelompok Usaha atau
mitra mengharapkan ke depan kerjasama bisadilakukan lebih intens dengan program-program
lain yang bisa meningkatkan kwalitasmasyarakat.
Ucapan Terima Kasih:Tim pelaksana Program KKN Desa
Vokasi Politeknik Indonusa Surakarta TahunAnggaran 2013 mengucapkan terima kasih
Kepada :1. Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi
Jawa tengah yang telah membiayai programKKN Desa Vokasi ini sehingga menambahwawasan keilmuan Tim KKN Desa Vokasi
2. Politeknik Indonusa Surakarta selaku
payung kami dalam berkreativitas.3. Tim Pelaksana KKN Desa Vokasi atas
kerjasamanya dalam keberhasilanpelaksanaan KKN Desa Vokasi.
4. Mahasiswa Peserta KKN Desa Vokasi ataskegigihannya dalam melaksanakan semua
kegiatan5. Perangkat Desa Pungsari Plupuh Kabupaten
Sragen atas segala fasilitas dandukungannya.
-
7/26/2019 44Artikel_Jurnal SAINSTECH_Anista Yulia Ratnawati
6/7
Jurnal Sainstech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 3 Tahun 2015
6
LAMPIRAN
a. Peserta KKN
No Nama Program Studi
1 William AbdullahYahya
ManagemenInformatika
2 Sri Puji Rahayu ManagemenInformatika
3 Sri Wahyuni ManagemenInformatika
4 Hastari Nugraheni ManagemenInformatika
5 Raditya GunturDewangga
ManagemenInformatika
6 Heni PuspitoAnjani
ManagemenInformatika
7 Dwi Kuncoro Hadi Managemen
Informatika8 Ardhi Hendrawan ManagemenInformatika
9 Tika Purnama Sari Managemen
Informatika
10 Sutanti ManagemenInformatika
b. Foto Kegiatan
-
7/26/2019 44Artikel_Jurnal SAINSTECH_Anista Yulia Ratnawati
7/7
Jurnal Sainstech Politeknik Indonusa Surakarta ISSN : 2355-5009 Vol. 1 Nomor 3 Tahun 2015
7