4429-11330-1-SM

13
53 INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 PERENCANAAN KONSTRUKSI SHEET PILE WALL SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI GRAVITY WALL (Studi Kasus Proyek Sindu Kusuma Edupark, Yogyakarta) Isti Radhista Hertiany 1 , Adwiyah Asyifa 2 1,2 Program Studi Teknik Sipil, FST-Universitas Teknologi Yogyakarta ABSTRACT In the recent decade , the development of retaining wall construction keeps growing rapidly along the optimization of the use of available land. The main purpose of this construction is restrain the land so as not landslide Due to the load that it work in addition to the utilization of the space available. In this case study in sindu kusuma edupark project using construction type anchoring ground gravity wall. If the structure of gravity wall is not safe withstand the force that worked , then required alternative design construction of retaining wall of another appropriate. Construction retaining wall that can be used as alternatives is sheet-pile wall or commonly called Turap. The difference of gravity wall and turap lies in the stability analysis of construction and materials. Excess of sheet pile of this wall is the tough a lighter , the implementation of the gravity relatively quickly than wall, Suitable used for the drift the ground with a height was , the quality of construction uniform and more secured construction than manual for using prefabricated construction. From the analysis of stability gravity wall , we can conclude that when the structure receives of static load, Construction stability was not secure against overtuning , sliding , axial load , and broken foot structure but it still safe receives sliding and capacity stability fulfilled. When encumbered by dynamic loads, structure safe against bolsters, sliding, and soil bearing capacity.The Sheet pile wall selected as a substitute for wall gravity is prefabricated concrete Wika Beton , with type w-325 a 1000 - length: 8 m with a long as deep as 3 m of installing. The type of sheet pile used anchorage sheet pile of continuous type, with 10 mm in diameter and the distance is 3m. The Boards anchor used behind construction sheet- pile with 3m in long sized, make stability sheet-pile secure with SF = 2. Key word: Pile wall, Safety Factor PENDAHULUAN Pada dekade belakangan ini, perkembangan konstruksi penahan tanah semakin berkembang pesat seiring optimalisasi penggunaan lahan yang tersedia. Tujuan utama konstruksi ini adalah untuk menahan tanah agar tidak longsor akibat beban yang bekerja, selain pemanfaatan ruang yang tersedia. Proyek Sindu Kusuma Edupark merupakan proyek sebuah taman wisata di daerah Jambon, Sleman, Yogyakarta. Proyek tersebut menggunaan konstruksi penahan tanah jenis gravity wall. Konstruksi gravity wall merupakan jenis konstruksi klasik, dimana hanya mengandalkan beratnya untuk melawan gaya-gaya yang bekerja. Sehingga, semakin besar tekanan tanah yang bekerja, semakin besar pula dimensi dinding penahan tanah yang diperlukan. Selain dimensi, syarat keamanan struktur gravity wall secara keseluruhan (overall stability) juga harus terpenuhi agar struktur mampu menerima beban yang bekerja. Apabila struktur gravity wall ternyata tidak aman menahan gaya yang bekerja, diperlukan alternatif desain konstruksi penahan tanah lain yang sesuai. Konstruksi penahan tanah yang dapat dijadikan alternatif adalah sheet pile wall atau biasa disebut dengan turap. Perbedaan umum dari gravity wall dan turap terletak pada bahan serta analisis stabilitas

description

Gravity Wall

Transcript of 4429-11330-1-SM

53INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 PERENCANAAN KONSTRUKSI SHEET PILE WALL SEBAGAI ALTERNATIF PENGGANTI GRAVITY WALL(Studi Kasus Proyek Sindu Kusuma Edupark, Yogyakarta) Isti Radhista Hertiany1, Adwiyah Asyifa2 1,2Program Studi Teknik Sipil, FST-Universitas Teknologi Yogyakarta ABSTRACT Intherecentdecade,thedevelopmentofretainingwallconstructionkeepsgrowingrapidly alongtheoptimizationoftheuseofavailableland.Themainpurposeofthisconstructionis restrain the land so as not landslide Due to the load that it workin addition to the utilization of the space available. In this case study in sindu kusuma edupark project using construction type anchoring ground gravity wall. If the structure of gravity wall is not safe withstand the force that worked , then required alternative designconstruction of retaining wall of another appropriate. Constructionretainingwallthatcanbeusedasalternativesissheet-pilewallorcommonly called Turap. The difference of gravity wall and turap lies in the stability analysis of construction and materials. Excess of sheet pile of this wall is the tough a lighter , the implementation of the gravity relatively quickly than wall, Suitable used for the drift the ground with a height was , the qualityofconstructionuniformandmoresecuredconstructionthanmanualforusing prefabricatedconstruction.Fromtheanalysisofstabilitygravitywall,wecanconcludethat whenthestructurereceivesofstaticload,Constructionstabilitywasnotsecureagainst overtuning,sliding,axialload,andbrokenfootstructurebutitstillsafereceivesslidingand capacity stability fulfilled. When encumbered by dynamic loads, structure safe against bolsters, sliding, and soil bearing capacity.The Sheet pile wall selected as a substitute for wallgravity is prefabricated concrete Wika Beton , with type w-325 a 1000 - length: 8 m with a long as deep as 3 m of installing. The type of sheet pile used anchorage sheet pile of continuous type, with 10 mm in diameter and the distance is 3m. The Boards anchor used behind construction sheet-pile with 3m in long sized, make stability sheet-pile secure with SF = 2. Key word: Pile wall, Safety Factor PENDAHULUAN Padadekadebelakanganini,perkembangankonstruksipenahantanahsemakin berkembangpesatseiringoptimalisasipenggunaanlahanyangtersedia.Tujuanutama konstruksi ini adalah untuk menahan tanah agar tidak longsor akibat beban yang bekerja, selain pemanfaatanruangyangtersedia.ProyekSinduKusumaEduparkmerupakanproyeksebuah taman wisata di daerah Jambon, Sleman, Yogyakarta. Proyek tersebut menggunaan konstruksi penahantanahjenisgravitywall.Konstruksigravitywallmerupakanjeniskonstruksiklasik, dimanahanyamengandalkanberatnyauntukmelawangaya-gayayangbekerja.Sehingga, semakinbesartekanantanahyangbekerja,semakinbesarpuladimensidindingpenahan tanahyangdiperlukan.Selaindimensi,syaratkeamananstrukturgravitywallsecara keseluruhan (overall stability) juga harus terpenuhi agar struktur mampu menerima beban yang bekerja. Apabilastrukturgravitywallternyatatidakamanmenahangayayangbekerja, diperlukanalternatifdesainkonstruksipenahantanahlainyangsesuai.Konstruksipenahan tanahyangdapatdijadikanalternatifadalahsheetpilewallataubiasadisebutdenganturap. Perbedaanumumdarigravitywalldanturapterletakpadabahansertaanalisisstabilitas 54INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 konstruksinya.Karenadimensinyayangrelatiftipis(dibandingkandengangravitywall),turap dapatlebihmenghematlahanpadaproyek.Meskidemikian,pengecekankeamananstabilitas jugaharuslebihditekankankarenakeamananstrukturmerupakanhalyangharus diprioritaskan.Kelebihandarisheetpilewalliniadalahberatnyayanglebihringan,cocok digunakanuntuktimbunantanahdenganketinggiansedang,mutukonstruksiyangseragam danlebihterjamindaripadakonstruksimanualkarenamenggunakankonstruksiprefabricated.Adapunrumusanmasalahyangdiangkatyaitusebagaiberikut:(1)Bagaimanaperbandingan hasilperhitunganstabilitasgravitywalldengansheetpilewall?;(2)Bagaimanakeamanan penggunaansheetpilewallsebagaialternatifdesainkonstruksipenahantanahpadaproyek SinduKusumaEdupark,Jambon,Yogyakarta?.Berdasarkanrumusanmasalah,penelitianini dibatasi pada: (1) Data dan parameter tanah yang digunakan didapatkan langsung dari proyek Sindu Kusuma Edupark, Jambon, Yogyakarta; (2) Perbandingan gravity wall dengan sheet pile wallhanyaditinjaupadahasilstabilitas,bukanpadatahapperencanaan;(3)Jenissheetpile yangdigunakanadalahturapbetonprecastWikabeton;(4)Hanyamenganalisiskekuatan strukturdantidakmenganalisisdarisisibiayaperencanaandankonstruksi.(5)Tidak menganalisisjenisretainingwalllain,selainanalisisstabilitasgravitywalldansheetpilewall. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah: (1) Untuk mengetahui perbandingan hasil perhitungan stabilitasgravitywalldengansheetpilewall;(2)Untukmengetahuikeamananpenggunaan sheet pile wall sebagai alternatif desain konstruksi penahan tanah padaproyek Sindu Kusuma Edupark, Jambon, Yogyakarta. Adapun manfaat dari penelitian ini yakni sebagai masukan dan bahan informasi bagi instansi terkait maupun masyarakat mengenai konstruksi penahan tanah pada proyek Sindu Kusuma Edupark, Jambon, Yogyakarta. Selain itu diharapkan penelitian ini dapatdigunakanuntukpengembanganilmubagipenulis,khususnyadalamhaldesain konstruksi penahan tanah. KAJIAN PUSTAKA Secaragarisbesartanahdapatdibedakanmenjadiempatjenisyaknitanahgranuler, tanah kohesif, tanah lanau dan loess, serta tanah organik. Masing-masing jenis tanah memiliki sifatteknisyangberbeda(Hardiyatmo,2002).Tanahlanaumerupakantanahyangmemiliki kohesidansudutgesekdalampadasifatteknisnya.Padadasarnyatanahlanaumemiliki peralihan sifat antara pasir dan lempung. MenurutCoduto(2001),dindingpenahantanahadalahstrukturyangdidesainuntuk menjagadanmempertahankanduamukaelevasitanahyangberbeda.Jenis-jenispenahan tanah(earth-retainingstructure)beranekaragam,disesuaikandengankeadaanlapangandan aplikasiyangakandigunakan.MenurutHardiyatmo(2002),bangunandindingpenahantanah digunakanuntukmenahantekanan tanahlateralyangditimbulkanolehtanahurugatau tanah asliyanglabil.Kestabilandindingpenahantanahgravitywalldiperolehterutamadariberat sendiri struktur dan berat tanah yang berada diatas pelat fondasi. Besar dan distribusi tekanan tanahpadadindingpenahantanahinisangatbergantungpadagerakankearahlateraltanah relatifterhadapdinding.MenurutDas(2011),dindingturapadalahdindingvertikalrelatiftipis yangberbentukpipihdanpanjang,biasanyaterbuatdarimaterialbajaataubetonyang berfungsi kecuali untuk menahan tanah juga berfungsi untuk menahan masuknya air ke dalam lubang galian. MenurutHardiyatmo(2002),jenisturapdapatdibagimenurutsegikonstruksi(turap tanpa angker dan turap dengan angker), dan jenis turap menurut segi bahan (turap kayu, baja, danbetonbertulang).Turaptanpaangkerdigunakanuntukperbedaantinggitanah(h)yang tidakterlalubesardanseringdigunakanuntukpekerjaanyangbersifatsemipermanen. Stabilitaskonstruksidiperolehnyadaribagianturapyangterjepitdidalamtanahsebesard meter.Turapdenganangkerdigunakanuntukbedatinggitanahyangditahan(h)yangcukup besar.Stabilitaskonstruksidiperolehselaindarijepitantanahdibagiankonstruksiturapyang tertanam dibawah tanah, juga dibantu adanya konstruksi angker. Faktor yang Mempengaruhi Perencanaan Turap Padaperencanaanturap/sheetpileterdapatbeberapafaktorpentingyangharus diperhatikan dalam perencanaan turap, seperti:1.Ciri topografis lapangan (investigasi geoteknik & pengamatan langsung) Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 55INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 2.Penyelidikan tanah 3.Ketersediaan material bahan konstruksi 4.Kemudahan dan kecepatan pelaksanaan 5.Kekuatan struktur Tekanan Tanah Lateral Untukmerancangdindingpenahantanahdiperlukanpengetahuanmengenaitekanan tanahlateral.Padadasarnyatekanantanahdapatditinjaudalamtigakondisiyaknitekanan tanahsaatdiam(earthpressure-atrest),tekanantanahaktif(activeearthpressure),dan tekanan tanah pasif (passive earth pressure). Hitungan Tekanan Tanah Lateral Pada Penahan Tanah Tekanan lateral terhadap dinding penahan tanah ini dihitung dengan menggunakan teori RankinePadateoriRankine,bidangkontakantaradindingkonstruksidengantanahadalah vertikal,tidakadafriksidengantanah,dantanahyangmembentukbajidianggapsebagai bagiankonstruksidindingpenahantanah.PerhitunganinimenggunakanteoriRankineuntuk tanah lanau/ c- soils. pa = (Ka H 2 c) H ...................................................................................... .............(1) pp = (Kp H + 2 c) H ...................................................................................... .............(2) Ka = tan2 (45 - )....................................................................................................... .............(3) Kp = 1/Ka................................................................................................................... .............(4) Analisis Stabilitas Beban Statis Gravity Wall Stabilitas Konstruksi Terhadap Gaya Eksternal 1.Stabilitas Terhadap Bahaya Guling (untuk tanah lanau) Ma = Ea x h ............................................................................................................ .............(5) Mp = Ep x h ............................................................................................................ .............(6) SF=0 , 2 >MaMp .................................................................................................. .............(7) 2.Stabilitas Terhadap Gaya Geser 5 , 1.. .32.>+ +=a EEp b c f vSF SF ...........................................................................................(8) 3.Stabilitas Terhadap Kuat Dukung Tanah |.|

\| + =bem bVmaks. 611 .o .......................................................................................................(9) Kd xbb c qijin230 , 033.|.|

\|+= o ...............................................................................................(10) Syarat aman: maksijin tanah Stabilitas Konstruksi Terhadap Gaya Internal 1.Tinjauan Terhadap Pengaruh Desak ( )digunakan yang bahan desakb ebVjin iI I I II II Io o s||.|

\| + = 61 ..........................................(11) Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 56 INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 2.Tinjauan Terhadap Pengaruh Geser digunakan yang bahan geserx bDxjin iI II II It t s||.|

\|=1 32.............................................(12) 3.Tinjauan Terhadap Patahnya Kaki Depan atau Kaki Belakang (Tumit) tarikWMijin ekstrimo o s = ............................................................................................(13) geser ix hDxjint t s||.|

\|=1 23................................................................................(14) Analisis Stabilitas Beban Dinamis Gravity Wall Faktor Keamanan Terhadap Guling (Overtuning) Gayapasifdidapatdaribebanmatigravitywall(W1),gayaaktifdidapatdarigayadorong konstruksidantanahdibelakangdinding(TN,Fe1,Fe2).PerhitunganSFmenggunakan Persamaan 3.7. Faktor Keamanan Terhadap Geser (Sliding) 5 , 12 1>+ ++=Fe Fe TF TcSFN.......................................................................................................(15) Faktor Keamanan Terhadap Daya Dukung (Bearing Capacity) B BVq121max+ = .......................................................................................................................(16) Syarat aman adalah qmaks qijin tanah, dengan qijin tanah didapat dari persamaan 3.12. Analisis Stabilitas Sheet Pile Wall Cantilever Sheet Pile Wall 1.Syarat: BD = 1,2 -1,4 Do, diambil BD= 1,2 Do sehingga: 2 , 1BDo= ...............................................................................................................................(17) 2.Perhitungan tekanan tanah lateral menggunakan analisis Rankine3.Tekanan tanah aktif akibat beban titik menggunakan Teori Bussinesq 25211.23|||||.|

\||.|

\|+=zrIBt..........................................................................................................(18) B zI xzQ2= Ao .......................................................................................................................(19) 4.Perhitungan angka keamanan (SF) menggunakan persamaan 3.7 5.Pemenuhan syarat tekanan tanah pasif (Pp1) > = PpDo H x PPpa 11....................................................................................................(20) Anchorage Sheet Pile Wall 1.Perhitungan tekanan tanah lateral menggunakan analisis Rankine seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya. Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 57INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 2.Perhitungan nilai RA dari nilai keseimbangan batas (limit equilibrium) MDO = 0.MDO = MP + MA ......................................................................................... ...........(21) 3.Perhitungan dimensi angkur baja tarik jinai RAo= ...........................................................................................................(22) 4. ........................................................................................................................... Pengecekan keamanan anchorage sheet pile ( ) Ea EpSFRult = .1.................................................................................................(23) METODE Lokasi Penelitian PenelitianinidilaksanakanpadaproyekSinduKusumaEdupark,Jambon,Gamping,Sleman, Yogyakarta. . Lokasi penelitian dapat dilihat pada gambar 4.1. Gambar 4.1 Lokasi penelitian (Sumber: www.google.com/maps dan www.google.com/earth) Waktu Penelitian Waktu penelitian dimulai pada awal bulan Maret hingga akhir bulan Mei (jangka waktu 3 bulan). Sumber Dana Data yang digunakan dalam penelitian ini didapat dari laporan penyelidikan tanah Chrisma Soil Mechanic Laboratory milik PT. Kusuma Satria Dinosari Wisarajaya. Teknik Pengumpulan Data Tahap Persiapan Padatahapiniyangdilakukandalampersiapanpenelitianadalahmencaridatadari berbagaisumber,sepertidokumen,artikel,danmelakukanpengamatanlangsungdilokasi proyek. Selain itu juga mencari studi pustaka penelitian yang telah dilakukan sebelumnya. Pengumpulan Data Pengumpulandatadilakukan melaluistudiliteratursertamenggunakandata-datayang dimilikiolehkontraktor.Datadapatdibedakanmenjadiduamenurutcaramendapatkannya, yaitu: Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 58 INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 Data Primer Dataprimeradalahdatayangdiperolehdenganmengadakanpeninjauanlangsungdilokasi proyek, berupa dokumentasi foto proyek dan kondisi visual dinding penahan tanah. Data Sekunder Datasekunderadalahdatayangdiperolehdenganmencariinformasisecarailmiahpada kontraktor terkait maupun media lain. Data yang dibutuhkan diantaranya: 1.Data sondir dan handbor 2.Data indeks properties tanah 3.Data parameter kuat geser tanah Analisis Data Untuk mempermudah perhitungan, maka dibuat flow chart seperti pada gambar 4.2. Kajian Penelitian Relevan Martini,dkkmelakukanstudikasusperencanaankonstruksiturapsebagaipengganti dindingpenahandenganstudikasusJalanLingkarDonggala.Studiinimembahasmengenai pemilihanalternatifpenggunaankonstruksiturapsebagaipenggantidindingpenahan. Pemilihanturapdidasarkanpadakemudahanprosespemasangannya.Prosespelaksanaan konstruksi turap adalah dengan metode pemancangan hingga kedalaman yang diinginkan. Dari penelitiantersebutdidapatkanreferensimengenaipembebanandindingpenahandan perhitungan turap secara umum. FithrahNurdanAbdulHakammelakukanpenelitiantentanganalisastabilitasdinding penahantanah(retainingwall)akibatbebandinamisdengansimulasinumerik.Analisapada penelitianinididasarkanpadarumusankonvensionaldansimulasidenganmenggunakan softwarekomputer.Dindingpenahantanahdiberikanperpindahandanfrekuensigetaran, sebagaisimulasidaribebandinamisdilapangan.Dindingpenahantanahdapatdikatakan stabil, apabila angka keamanan yang diperoleh di atas batas yang diambil. ANALISA DAN PEMBAHASAN Interpretasi Data Laporan Penyelidikan Tanah Dalamrangkamelakukanstudipra-rencana,proyekSinduKusumaEdupark memerlukanberbagaidatatanah.Datatersebutdapatdiperolehdaripenyelidikantanah. Macam-macampekerjaanpenyelidikantanahyangdilaksanakanmeliputibortangan(Hand Bore) dan uji sondir (Cone Penetration Test). Selain itu terdapat pula pengujian di laboratorium untuk mendapatkan indeks propertis tanah dan kuat geser tanah. Padaproyekinididapatkannilai=38,82odannilaic=0,02kg/cm2.Karenatanahini memiliki nilai dan c, maka tanah ini sering disebut tipe c- soils. Jenis tanah ini adalah lanau (lempungberpasir).Parameterkuatgesertanahsepertikohesidansudutgesekdalam diperlukanuntukanalisiskapasitasdukungtanahdangayadorongpadakonstruksipenahan tanah (tekanan tanah lateral). Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 59INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 Gambar 1. Flow Chart Analisis Stabilitas Gravity Wall & Sheet Pile Walls Pembebanan Konstruksi Penahan Tanah Pembebananadalahbebandiataspermukaantanahyangterdiridaribebanmatidanbeban hidup. Tabel 5.1 Pembebanan Konstruksi Penahan Tanah Jenis BebanNilai Beban Mati(Qd)2,2 ton/m3 Beban Hidup(Ql)0,1 ton Tahap Persiapan (Studi Pustaka) MULAI Pengumpulan Data

Intrepretasi Data Analisis Stabilitas Gravity WallSheet Pile Wall Hitungan Tekanan Tanah Lateral

Analisis Stabilitas Statis

Hitungan Tekanan Lateral Tanah

Penentuan profil turap

Analisis Stabilitas Dinamis

Ya Tidak Perbandingan Hasil SELESAIAnalisis Stabilitas, dengan SF=2,00Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 60 INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 Analisis Stabilitas Gambar 5.1 Diagram Tekanan Tanah pada Stabilitas Statis Gravity Wall Stabilitas Eksternal Tabel 5.2 Tekanan Tanah Pasif Gravity Wall Gaya pasif (T)Lengan Momen (m)Momen (Tm)Pp13,9820,3331,327 Pp251,1675,835 Pp310220 Pp461,59 Pp54,452,7512,238 PP =29,432 MP = 48,400 Tabel 5.3 Tekanan Tanah Aktif Gravity Wall Gaya aktif (T)Lengan Momen (m)Momen (Tm)Pa16.763213.526 Pa223.496370.488 Pa30.004464.150.018 Pa =30.263 Ma =84.032 1.Stabilitas Terhadap Terhadap Bahaya Guling 2 58 , 0032 . 84400 . 48< = = =aPMMSFmaka tidak aman terhadap bahaya guling beban statis 2.Stabilitas Terhadap Terhadap Bahaya Geser ( )5 , 1 347 , 1263 , 30432 , 29 1 . 02 , 0 .32539 , 0 . 21. .32.< =+|.|

\|+=+ +=EaEp b c f vSFmaka konstruksi gravity wall ini tidak aman terhadap bahaya geser beban statis. 3.Stabilitas Terhadap Terhadap Kuat Dukung Tanah 2 22 2/ 92 , 121 / 192 , 12 330 , 133 , 0 333250 30 , 0.33m t cm kg x kd xbb qcijin= =|.|

\| +=|.|

\|+= oPerencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 61INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 ah jin imaksi m tm bem bVtan2/ 226 , 93159 , 0 61 .1 . 321 . 61 .1 .o o s =|.|

\| ++ =|.|

\| + =maka gravity wall stabil pada stabilitas terhadap kuat dukung tanahnya. Stabilitas Internal Gambar 5.1 Gaya Internal yang Bekerja pada Gravity Wall (ditinjau penampang B-B) Tabel 5.4 Resume Gaya Pasif Pada Penampang B-B Gaya pasif (T)Lengan Momen (m)Momen (Tm)Pp112.50.833310.417 Pp250.01.2562.500 Pp = 62.500 Mp = 72.917 Tabel 5.5 Resume Gaya Aktif Pada Penampang B-B Gaya aktif (T)Lengan Momen (m)Momen (Tm)Pa11.0350.8330.862 Pa29.7901.2512.238 Pa30.006924.150.029 Pa =10.831 Ma = 13.128 1.Tinjauan pengaruh desak 2 2/ 150 / 10 , 201375 , 0597895 , 1625001 .m t bahan desak m tWMm b Vijin desak= > = + = + = o o ;maka: gravity wall tidak aman terhadap stabilitas internal terhadap desak. 2.Tinjauan terhadap pengaruh geser D = Pa =10.831 2 2/ 15 / 333 , 45 , 2 . 5 , 110831.23. 23m t geser m th bDxijin= s = |.|

\|=|.|

\|= t t maka gravity wall aman terhadap stabilitas internal terhadap geser. Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 62INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 3.Tinjauan terhadap patahnya kaki depan atau kaki belakang pada penampang C-C1) Gambar 5.1 Gaya Internal yang Bekerja pada Gravity Wall (ditinjau penampang C-C) Tabel 5.6 Resume Gaya Pasif Pada Penampang C-C Gaya pasif (T)Lengan Momen (m)Momen (Tm)Pp1500.666733.333 Pp21001.5150.000 Pp=150 Mp =183.333 Tabel 5.6 Resume Gaya Aktif Pada Penampang C-C Gaya aktif (T)Lengan Momen (m)Momen (Tm)Pa14.6171.6677.695 Pa219.5802.548.950 Pa30.005864.150.024 Pa =24.203 Ma = 56.669 Tinjauan pengaruh desak 2 2/ 150 / 265375 , 0597895 , 1625001 .m t bahan desak m tWMb Vijin desak= > = + = + = o oKarena desak yangterjadi> ijin desakbahan,makakakigravitywalltidakaman terhadap stabilitas internal terhadap desak. Tinjauan pengaruh geser D= Pa =10.831 2 2/ 15 / 630 , 3..23m t geser m th bDijin= s =|.|

\|= t tKarena geser yangterjadi ijin geserbahan,makakakigravitywallamanterhadap stabilitas internal geser. STABILITAS DINAMIS 1.Perhitungan percepatan gempa arah menurut web puskim PU, PGAM=0,532sehingga koefisien gempa (Kh) = percepatan gempa (ag) yang digunakan dalam perencanaan adalah: ag = 0,532 Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 63INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 Gambar 5.2 Gaya-Gaya Dinamis yang Bekerja pada Gravity Wall Tabel 5.7 Resume Beban Dinamis Gravity Wall BebanNilai BebanLengan Momen (m)MaktifMpasif W1211.659-34.839 TN4.1522.44010.131- Fe11.1394.3334.935- Fe20.5783.9512.284- Jumlah17,35034.839 2.Faktor Keamanan Terhadap Guling (Overtuning) , 2 008 , 21735034839. > = =aPMMSF maka konstruksi gravity wall ini aman terhadap bahaya guling akibat beban dinamis. 3.Faktor Keamanan Terhadap Geser (Sliding) ; 5 , 1 152 , 3578 , 0 139 , 1 415216897 6 , 12 1> =+ + +=+ + +=Fe Fe TF TcSFNmaka konstruksi gravity wall iniaman terhadap geser akibat beban dinamis. 4.Faktor Keamanan Terhadap Daya Dukung Tanah qmax = = 7,028 T/m3 < q ijin = 121,92 T/ m2 , maka gravity wall stabil pada stabilitas terhadap kuat dukung tanahnya. ANALISIS STABILITAS CONCRETE SHEET PILE WALL Perhitungan Cantilever Sheet Pile Tabel 5.10 Perhitungan Cantilever Sheet Pile Kedalaman(h)8910111213 Panjang do(Do)2.53.3334.16755.8336.667 Tek. Tanah Aktif Total(Pa)40.11945.99152.14758.58565.3069 72.312 Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 64 INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 Kedalaman(h)8910111213 Momen Aktif (Ma)137.020173.086214.186260.557312.434370.054 Tek. Tanah Pasif Total(Pp)24.29043.18367.47397.162132.248383.848 Momen Pasif(Mp)20.24247.98193.71161.936257.148383.848 Faktor keamanan(SF)0.147730.277210.437520.62150.823051.03728 Syarat tek.tanah pasif(Pp1)120.357114.978114.723117.17121.284126.546 KeamananTidak Aman Tidak Aman Tidak Aman Tidak Aman Tidak Aman Tidak Aman Karenaturaptanpaangkurmemberikanhasiltidakaman,langkahselanjutnyaadalahadalah dicoba menggunakan turap dengan angkur. Perhitungan Anchorage Sheet Pile Tabel 5.11 Momen Aktif Anchorage Sheet Pile Gaya Aktif (T)Lengan (m)Momen (Tm) Pa1=10,7472.526,866 Pa2=29,3703.75110,14 Pa3=0,002815.650,0159 = 137,020 Tabel 5.12 Momen Pasif Anchorage Sheet Pile

Gaya Pasif (T)Lengan (m)Momen (Tm)

Pp=24,2900,833320,242 R=RA5 5. RA =20,242 + 5. RA RA= = 23,356 T/m R= b x RA = 3 m x 23,356 T/m= 70,067 T Karena baja merupakan bahan yang memiliki kuat tarik tinggi, digunakan batang turap baja dengankriteriaBj.33dengan ijin tarikbaja= dasar=133,3MPa=1,333T/mm2,sehingga dimensi batang angkur adalah d 10 mm Pengecekan keamanan anchorage sheet pile ( )( )tonKa Kp H Rult461 , 29229 , 0 367 , 4 . 4 . 78 , 1 .21.21. . .21.2122=((

|.|

\|=((

|.|

\|= Didapat Rult = 29,461 T > RA = 23,356 T sehingga turap aman. PEMBAHASAN Darihasilanalisisstabilitasgravitywall,dapatdisimpulkanbahwaketikastruktur menerimabebanstatis,stabilitaskonstruksitersebuttidakamanterhadapbahayaguling (overtuning), bahaya geser (sliding), pengaruh desak, dan patahnya kaki struktur, namun masih amanmenerimapengaruhgeserdanstabilitasterhadapdayadukungnyaterpenuhi.Ketika dibebani oleh beban dinamis saat pelaksanaan, struktur aman terhadap guling, geser, dan kuat dukung tanahnya. Sheet pile wall yang dipilih sebagai pengganti gravity wall pada proyek Sindu Kusuma Edupark adalah jenis prefabricated concrete Wika Beton, dengan tipe W-325 A 1000 length:8mdenganpanjangpemancangansedalam3m.Jenissheetpileyangdigunakan adalahanchoragesheetpiletipemenerus,dengandiameterangkur10mmdanjarakantar batang 3m. Papan angkur yang digunakan dibelakang konstruksi sheet pile berukuran panjang 3m membuatstabilitas sheet pile aman dengan SF = 2. Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65), 65INERSIA, Vol. X No.1, Mei 2014 SIMPULAN Kesimpulanyangdiambilpadapenelitianiniadalahsebagaiberikut:(1)Nilaistabilitasgravity wall bervariasi, dan tidak aman terhadap beberapa parameter beban statis namun masih aman menanggungbebandinamis.SedangkansheetpilewallmendapatnilaiSF=2.(2)Hasil stabilitas gravity wall dan sheet pile wall menunjukkan bahwa sheet pile wall tipe W-325 A 1000 length: 8 m lebih aman dilihat dari nilai SF yang memenuhi syarat. SARAN Saran yang diberikan pada penelitian ini adalahsebagai berikut: (1)Penentuan jenis penahan tanahharussesuaidenganjenistanahdankondisidilapangan;(2)Perencanaandinding penahantanahharusbenar-benardiperhatikanpembebanannyahinggaanalisisstabilitasnya; (3)Dalamperencaansebaiknyamengikutikriteriaoptimumdesainstrukturagarhasil perencanaan dapat diterapkan dilapangan dengan baik. DAFTAR RUJUKAN [1].Bowles, Joseph E. 1992. Analisis dan Desain Pondasi. Jilid 1. Jakarta: Erlangga [2].Bowles, Joseph E. 1993. Analisis dan Desain Pondasi. Jilid 2. Jakarta: Erlangga [3].Brown, William D. 1994. Design Of Sheet Pile Walls, Design Of Sheet Pile Walls.pdf.[4].Das,BrajaM.1984.FundamentalsofSoilDynamics.NewYork:ElsevierScience Publishing Co. Inc. [5].Das, Braja M. 1995. Mekanika Tanah. Jilid 2. Jakarta: Erlangga. [6].Das,Braja.M.2011.PrinciplesofFoundationEngineering.Seventhedition.PWS Publishing Company.[7].Departmentof TheArmy.1994.EngineeringandDesign.DesignOfSheetPile Walls.pdf. US Army Corps of Engineers. Washington DC.[8].Eka Setyowati, 2012. Perencanaan Konstruksi Turap Sebagai Pengganti Dinding Penahan (Studi Kasus Jalan Lingkar Donggala) [9].Hardiyatmo, Hari Christady. 1992. Mekanika Tanah 1. Jakarta : Gramedia Pustaka Utama.[10].Hardiyatmo,HariChristady.1994.MekanikaTanah2.Jakarta:GramediaPustaka Utama.[11].Hardiyatmo,HariChristady.2006.TeknikPondasi2edisiketiga.Yogyakarta:Beta Offset..[12].http://captainpiezocone.blogspot.com.DindingPenahanTanahdanTekanan Tanah. Diakses 10 Maret 2014. [13].http://rezkymulia.wordpress.com/2011/03/19/menentukan-tipe-tanah-untuk-perencanaan-gempa/. Diakses 12 Juli 2014 [14].http://yusriadimappeasse.blogspot.com.TipeDindingPenahanTanah.Diakses10Maret 2014. [15].Martini,ShyamaMaricar,HendraSetiawan.2012.PerencanaanKonstruksiTurap Sebagai Pengganti Dinding Penahan (Studi Kasus Jalan Lingkar Donggala) [16].Simatupang,PintorTua.2000.RekayasaFundasi2.Yogyakarta:PusatPengembangan Bahan Ajar - UMB [17].Supriyadi, B. dan Muntohar, A.S, 2000. Jembatan, edisi pertama. Yogyakarta. [18].www.google.com/earth. Peta Jambon, Yogyakarta. Diakses 15 Maret 2014. [19].www.google.com/maps. Peta Jambon, Yogyakarta. Diakses 15 Maret 2014. Perencanaan Konstruksi......(Isti Radhista H, Adwiyah Asyifa/ hal. 53-65),