4)2%2+%2%2 4%7'%4%2)2 .%1&9 - bimpapah.com · agar memudahkan penanganan pascapanen untuk petugas...

Direktorat Budidaya dan Pascapanen BuahDirektorat Jenderal HortikulturaKementerian Pertanian RI

INSTRUKSIKERJAPENANGANANPASCAPANENJAMBUKRISTAL

100%INDONESIA

BUAH TROPIKANUSANTARA

Aset Bangsa Kebanggaan Bersama

100%INDONESIA



INSTRUKSI KERJA PENANGANAN PASCAPANEN JAMBU KRISTAL

Penerbit: Direktorat Budidaya dan Pascapanen Buah Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian RI, 2014, xii + 52 halaman, 148 x 210 mm


INSTRUKSIKERJAPENANGANANPASCAPANENJAMBUKRISTAL

100%INDONESIA



INSTRUKSI KERJAPENANGANAN PASCAPANEN JAMBU KRISTAL

Tim PenyusunIr. A. Widodo Heru, MSc.Nurli Eriza, SP

Intan Muliani Fajarsari, S.TP, M.Agr.Sc.Didik Lisnanto

Maulita Novelianti, S.TP.Olivia Asian, SE, MM.Olivia Asian, SE, MM.

Tommy Sulistyadi, S.TP, M.Ec.Dev.Prof. Dr. Ir. Sobir, Msi.Farida, STP

CetakanPertama, Muharram 1436 / November 2014

Diterbitkan olehDDirektorat Budidaya dan Pascapanen BuahDirektorat Jenderal HortikulturaKementerian Pertanian RI

Instruksi Kerja Penanganan Pascapanen Jambu Kristal | vii

Kata Pengantar

Buku “Instruksi Kerja Penanganan Pascapanen Jambu Kristal” merupakan pedoman bagi petugas Dinas Propinsi/Kabupaten/Kota dan penyuluh dalam melakukan pembinaan kepada petani/kelompok tani/pelaku usaha dalam melakukan kegiatan Penanganan Pascapanen jambu kristal. Keberadaan Buku ini diharapkan akan mempermudah pelaksanaan kegiatan penanganan pascapanen jambu kristal yang baik dan benar.

Instruksi Kerja Penanganan Pascapanen Jambu Kristal merupakan suatu hal yang sangat penting untuk membantu peningkatan efisiensi dalam hal penanganan produk, pendokumentasian sistem mutu dan memperpanjang daya simpan. Mendokumentasikan langkah-langkah dalam melakukan suatu kegiatan tertentu yang harus diikuti oleh semua personil serta menjamin adanya konsistensi dalam pelaksanaan setiap kegiatan sehingga dapat menekan kehilangan hasil atau susut hasil produk dalam setiap rantai penanganan pascapanen sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomis dan daya saing produk.

Penyusunan buku ini diharapkan dapat memenuhi tuntutan konsumen serta dapat menunjang berkembangnya usaha penanganan pascapanen jambu kristal yang pada gilirannya akan membuka peluang usaha sehingga meningkatkan pendapatan petani serta pelaku usaha hortikultura.

Jakarta, Oktober 2014 Direktur Budidaya dan Pascapanen Buah

Instruksi Kerja Penanganan Pascapanen Jambu Kristal | ix

DAFTAR GAMBAR

Kata Pengantar .................................................................................................. vii

DAFTAR GAMBAR ............................................................................................... xi

PENDAHULUAN ................................................................................................... 1

A. Struktur kerja penanganan .......................................................... 3

IKJ. 1.0. INSTRUKSI KERJA PANEN .................................................................. 5

A. Langkah Kerja .............................................................................. 6

B. Diagram Alur Panen ..................................................................... 9

IKJ. 2.0. INSTRUKSI KERJA PENGANGKUTAN KE BANGSAL PASCAPANEN .... 11

A. Langkah Kerja ............................................................................ 12

B. Diagram Alur Pengangkutan ke Bangsal Pascapanen ................ 15

IKJ. 3.0. INSTRUKSI KERJA SORTASI .............................................................. 17

A. Langkah Kerja ............................................................................ 18

B. Diagram Alur Kegiatan Sortasi ................................................... 20

IKJ. 4.0. INSTRUKSI KERJA PEMBERSIHAN .................................................... 23

A. Langkah Kerja ............................................................................ 24

B. Diagram Alur Kegiatan Pencucian .............................................. 26

IKJ. 5.0. INSTRUKSI KERJA PENGKELASAN .................................................... 29

A. Langkah Kerja ............................................................................ 30

B. Diagram Alur Kegiatan Pengkelasan .......................................... 32

IKJ. 6.0. INSTRUKSI KERJA PENGEMASAN DAN PELABELAN ......................... 35

x | Instruksi Kerja Penanganan Pascapanen Jambu Kristal

A. Langkah Kerja ............................................................................. 36

B. Diagram Alur Kegiatan Sortasi .................................................... 39

IKJ. 7.0. INSTRUKSI KERJA DISTRIBUSI ........................................................... 41

A. Langkah Kerja ............................................................................. 42

B. Diagram Alur Kegiatan Distribusi ............................................... 43

IKJ. 8.0. INSTRUKSI KERJA PERAWATAN BANGSAL PASCAPANEN ................ 45

A. Langkah Kerja ............................................................................. 46

B. Diagram Alur Kegiatan Perawatan Bangsal Pascapanen ............ 47

IKJ. 9.0. INSTRUKSI KERJA KECELAKAAN KERJA ............................................. 49

A. Langkah Kerja ............................................................................. 50

B. Diagram Alur Kegiatan Kecelakaan Kerja ................................... 51

Instruksi Kerja Penanganan Pascapanen Jambu Kristal | xi

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1. Peralatan panen .............................................................................................. 6

Gambar 2. Tingkat kematangan buah jambu kristal ......................................................... 6

Gambar 3. Cara menggunakan gunting panen ................................................................. 7

Gambar 4. Buah dimasukkan ke dalam keranjang ........................................................... 7

Gambar 5. Contoh buah dengan ukuran, bentuk dan warna menyimpang ..................... 8

Gambar 6. Keranjang diletakkan di tempat teduh ........................................................... 8

Gambar 7. Kendaraan diletakkan di tempat yang mudah dijangkau .............................. 12

Gambar 8. Pengangkutan hasil panen ............................................................................ 13

Gambar 9. Penyusunan keranjang .................................................................................. 13

Gambar 10. Distribusi ke bangsal pascapanen ............................................................... 14

Gambar 11. Kendaraan di parkir menghadap pintu masuk bangsal pascapanen ........... 14

Gambar 12. Buah diletakkan dalam keranjang sebelum di sortasi ................................. 18

Gambar 13. Pencucian jambu kristal .............................................................................. 24

Gambar 14. Membersihkan dengan sikat ....................................................................... 25

Gambar 15. Peletakan jambu kristal yang telah dicuci ................................................... 25

Gambar 16. Jambu Kristal Grade A ................................................................................. 30

Gambar 17. Jambu Kristal Grade B ................................................................................. 31

Gambar 18. Jambu Kristal Grade C ................................................................................. 31

Gambar 19. Menggunakan netfoam untuk melindungi buah dari benturan ................. 36

Gambar 20. Sortasi akhir ................................................................................................ 37

Gambar 21. Penyusunan jambu kristal pada kotak karton ............................................. 37

Gambar 22. Kendaraan pengangkut (berpendingin) ...................................................... 38

01PendahuluanInstruksi kerja merupakan dokumen pengendali yang menyediakan perintah-perintah untuk pekerjaan atau tugas tertentu dalam penanganan pascapanen jambu biji kristal.

Dalam instruksi kerja ini, petani/petugas perlu memperhatikan tahapan yang dilakukan untuk menghindari kerusakan Jambu biji kristal karena penanganan dan mence-gahgah terdistribusinya Jambu biji kristal tidak bermutu baik.

2 | Instruksi Kerja Penanganan Pascapanen Jambu Kristal

nstruksi kerja merupakan dokumen pengendali yang menyediakan perintah-perintah untuk pekerjaan atau tugas tertentu dalam penanganan pascapanen Jambu biji kristal. Instruksi kerja disusun untuk membantu pelaksanaan prosedur pascapanen yang memiliki potensi

untuk menurunkan mutu dan berdampak terhadap status keamanan pangan. Instruksi kerja disusun menggunakan bahasa/istilah yang mudah dipahami petugas pelaksana sehingga diharapkan peluang terjadinya kesalahan pelaksanaan pekerjaan dapat ditekan. Selain itu, instruksi kerja juga disusun agar memudahkan penanganan pascapanen untuk petugas pelaksana dengan berbagai tingkat pemahaman. Dengan kata lain, dengan menggunakan instruksi kerja maka siapapun pekerja yang memenuhi syarat melaksanakan pekerjaan tersebut dapat menghasilkan produk dengan mutu yang sesuai dengan target yang ditetapkan untuk pekerjaan tersebut.

Instruksi kerja pascapanen Jambu biji kristal ini disusun dengan melibatkan pihak terkait di bidang pascapanen Jambu biji kristal seperti Direktorat Budidaya dan Pascapanen Buah, Pusat Kajian Hortikultura Tropika (PKHT) – IPB, petugas dan pelaku usaha Jambu biji kristal dari sentra produksi utama Jambu biji kristal yaitu Kabupaten Majalengka, Bogor dan Depok. Instruksi Kerja ini bersifat dinamis dan dapat dipergunakan oleh sentra Jambu biji kristal lain sehingga penerapan pascapanen Jambu biji kristal dapat dicapai dalam skala yang luas.

Dalam instruksi kerja ini, petani/petugas perlu memperhatikan tahapan yang dilakukan untuk menghindari kerusakan Jambu biji kristal karena penanganan dan mencegah terdistribusinya Jambu biji kristal tidak bermutu baik. Di samping itu, pencatatan kegiatan penanganan merupakan salah satu aspek penting dalam pengendalian mutu dan keamanan pangan Jambu biji kristal yang dihasilkan sehingga sangat dianjurkan untuk selalu dilakukan oleh petani/petugas.

i

| 3 Instruksi Kerja Penanganan Pascapanen Jambu Kristal

A. Struktur kerja penanganan

Prinsip Instruksi Kerja

1. Jelas 2. Pengendalian terhadap status keamanan pangan dan mutu produk 3. Tersedia parameter pengukur hasil pekerjaan 4. Siapkan alternatif prosedur penanganan untuk prosedur kerja

yang bersifat pilihan atau beresiko terhadap keamanan pangan dan mutu

5. Terdokumentasi.

Panen

Pengangkutan ke Bangsal Pascapanen

Sortasi

Pencucian

Pengkelasan

Pengemasan dan Pelabelan

Distribusi

IKJ 1.0Instruksi KerjaPanenPanen bertujuan untuk mendapatkan jambu kristal dengan tingkat kematangan yang diinginkan.

Pemanenan dilakukan dengan memetik buah pada tingkat kematangan tertentu menggunakan gunting panen dan wadah panen.


INSTRUKSI KERJA PASCAPANEN JAMBU

KRISTAL

PANEN IKJ 1.0

Tanggal

Hal Revisi ........

Tujuan Panen bertujuan untuk mendapatkan jambu kristal dengan tingkat kematangan yang diinginkan

Penjelasan umum Pemanenan dilakukan dengan memetik buah pada tingkat kematangan tertentu menggunakan gunting panen dan wadah panen

Sasaran Buah dengan tingkat kematangan tertentu

A. Langkah Kerja 1. Siapkan peralatan panen seperti gunting panen, keranjang panen,

kantong kain, sarung tangan, tangga dan pengait.

Gambar 1. Peralatan panen

2. Siapkan perlengkapan kerja seperti sarung tangan dan topi bila diperlukan.

3. Pilih buah yang siap panen sesuai pasar yang dituju berdasarkan warna dan atau ukuran buah. Tingkat kematangan umum Jambu Kristal siap panen secara umum adalah ± 70% - 80%

Gambar 2. Tingkat kematangan buah jambu kristal

4. Petik buah dengan menggunakan gunting panen

70% 75% 80%

Instruksi Kerja Penanganan Pascapanen Jambu Kristal | 7

Gambar 3. Cara menggunakan gunting panen

5. Masukkan jambu kristal yang sudah dipetik kedalam keranjang panen

Gambar 4. Buah dimasukkan ke dalam keranjang

6. Bila ditemukan buah dengan bentuk dan ukuran menyimpang, maka lakukan: a. Petik buah tersebut b. Letakkan di keranjang terpisah c. Pilih buah yang layak dijual curah d. Letakkan buah yang tidak layak jual pada tempat terpisah

untuk dibuang


Gambar 5. Contoh buah dengan ukuran, bentuk dan warna menyimpang

7. Letakkan buah bagus yang dipanen pada wadah beralas 8. Pindahkan jambu ke dalam keranjang 9. Letakkan keranjang pada tempat teduh

Gambar 6. Keranjang diletakkan di tempat teduh

PERHATIAN 1. Jangan lakukan panen 3 hari setelah penyemprotan pestisida 2. Lakukan panen pada pagi atau sore hari 3. Jangan lakukan panen saat hujan 4. Jangan lakukan panen pada saat masih ada embun



KRISTAL

PANEN IKJ 1.0

Tanggal

Hal Revisi ........

B. Diagram Alur Panen

Lakukan Pemetikan

Taruh buah di keranjang

Sesuai Permintaan Pasar

Bentuk buah menyimpang/ terdapat cacat

Petik dan pisahkan sebagai buah rusak

Ya

Catat kegiatan panen

Simpan data panen

Siapkan PeralatanPanen

Periksa Tingkat Kematangan Buah

TidakPeriksa bentuk dan

cacat buah

Taruh buah di keranjang

IKJ 2.0Instruksi KerjaPengangkutan ke Bangsal PascapanenMemindahkan buah dari kebun ke tempat penanganan.

Pengangkutan hasil panen dari kebun ke tempat penanganan pascapanen menggunakan kendaraan pengangkut.



KRISTAL

PENGANGKUTAN KE BANGSAL PASCAPANEN

IKJ 2.0

Tanggal

Revisi ........

Tujuan Memindahkan buah dari kebun ke tempat penanganan

Penjelasan umum Pengangkutan hasil panen dari kebun ke tempat penanganan pascapanen menggunakan kendaraan pengangkut

Sasaran Buah hasil panen yang ditempatkan dalam wadah

A. Langkah Kerja 1. Siapkan kendaraan pengangkut seperti gerobak, motor atau

mobil pick up dan pastikan kendaraan pengangkut dalam kondisi bersih dan layak pakai

2. Periksa kebersihan bak pengangkut. Bila kotor, maka: a. Bersihkan dengan peralatan yang tepat b. Bersihkan menggunakan air bila diperlukan c. Keringkan bagian yang basah

3. Bawa kendaraan ke lokasi dekat kebun dan parkir di tempat yang mudah dijangkau.

4. Angkut wadah/ keranjang yang berisi buah ke kendaraan.

Gambar 7. Kendaraan diletakkan di tempat yang mudah dijangkau


Gambar 8. Pengangkutan hasil panen

5. Susun wadah/keranjang dengan baik.

Gambar 9. Penyusunan keranjang

6. Pastikan muatan tidak melebihi daya angkut kendaraan. Bila muatan berlebih, maka : a. Turunkan kelebihan muatan b. Pindahkan muatan untuk pengangkutan berikutnya atau

diangkut dengan kendaraan lainnya 7. Jalankan kendaraan ke tempat penanganan (bangsal

pascapanen).


Gambar 10. Distribusi ke bangsal pascapanen

8. Parkir kendaraan pada lokasi yang datar dengan muatan menghadap ke pintu masuk bangsal pascapanen.

Gambar 11. Kendaraan di parkir menghadap pintu masuk bangsal pascapanen



KRISTAL

PENGANGKUTAN KE BANGSAL PASCAPANEN

IKJ 2.0

Tanggal

Revisi ........

B. Diagram Alur Pengangkutan ke Bangsal Pascapanen

Siapkan Kendaraan Pengangkut

Angkut keranjang ke kendaraan

Susun keranjang dengan benar

beban tidak melebihi daya angkut?

Kirim ke Packing House/Bangsal

Kemas

Kurangi Muatan

Ya

Tidak

IKJ 3.0Instruksi KerjaSortasiMemisahkan buah yang bagus dan yang cacat/rusak serta membersihkannya.

Sortasi dilakukan untuk memilih buah bermutu baik dan layak jual mulai dari panen, penanganan pascapanen sampai pengemasan.SortasiSortasi dilakukan secara manual oleh petugas terlatih.



KRISTAL

SORTASI IKJ 3.0

Tanggal

Revisi ........

Tujuan Memisahkan buah yang bagus dan yang cacat/rusak serta membersihkannya

Penjelasan umum

Sortasi dilakukan untuk memilih buah bermutu baik dan layak jual mulai dari panen, penanganan pascapanen sampai pengemasan. Sortasi dilakukan secara manual oleh petugas terlatih

Sasaran Buah hasil panen

A. Langkah Kerja 1. Siapkan keranjang/wadah yang sudah bersih dan beri alas di bagian

dalamnya sesuai dengan kebutuhan. 2. Siapkan timbangan dan pastikan timbangan dapat berfungsi dengan

baik (cek apakah pelaksanaan kalibrasi telah dilakukan sesuai dengan jadwal).

3. Siapkan dan kenakan masker serta sarung tangan yang bersih. 4. Timbang dan catat berat buah. 5. Letakkan keranjang berisi buah pada meja sortasi, bila tersedia. 6. Letakkan keranjang/wadah yang berisi buah maupun yang kosong

(sudah diberi alas) di tempat yang mudah dijangkau petugas sortasi.

Gambar 12. Buah diletakkan dalam keranjang sebelum di sortasi


7. Periksa kondisi jambu kristal satu per satu. Pisahkan jambu kristal yang layak pasar dengan yang tidak.

8. Angkut jambu kristal yang sudah disortasi ke tempat penimbangan.Timbang dan catat berat.

9. Simpan jambu kristal ditempat yang bersih dan jauh dari sumber cemaran.



KRISTAL

SORTASI IKJ 3.0

Tanggal

Revisi ........

B. Diagram Alur Kegiatan Sortasi

Siapkan Perlengkapan Sortasi

Kenakan Masker & Sarung tangan

Timbang dan Catat berat buah

Pindahkan ke bagian sortasi

Seleksi/sortasi,Sesuai permintaan?

Letakkan dalam keranjang dan beri label sesuai kelas

mutu

Timbang dan Catat berat buah

Jenis Cacat?

Pencucian & Pengeringan

Tidak

Ya

Cacat Noda

Cacat Luka

Noda masih ada?

Ya

Tidak

Letakkan dalam keranjang

Timbang dan catat berat buah

Letakkan dalam keranjang


Pengemasan untuk pasar modern dan pasar

tradisional

Pengkelasan untuk Pasar Ekspor dan Pasar Modern

Penjualan Curah

Letakkan jambu di lokasi yang tidak berdekatan

dengan jambu bermutu baik


IKJ 4.0Instruksi KerjaPembersihanMembersihkan buah dari kotoran.

Pencucian dilakukan untuk membersihkan buah dari kotoran.



KRISTAL

PENCUCIAN IKJ 4.0

Tanggal

Revisi ........

Tujuan Membersihkan buah dari kotoran

Penjelasan umum Pencucian dilakukan untuk membersihkan buah dari kotoran

Sasaran Buah hasil panen dalam keadaan bersih

A. Langkah Kerja 1. Siapkan keranjang/wadah yang sudah bersih dan beri alas di bagian

dalamnya sesuai dengan kebutuhan 2. Siapkan dan kenakan masker serta sarung tangan yang bersih 3. Letakkan keranjang/wadah yang berisi buah maupun yang kosong

(sudah diberi alas) di tempat yang mudah dijangkau petugas pencucian.

4. Pencucian dilakukan dengan menggunakan air bersih untuk menghilangkan noda dan kotoran yang menempel pada buah.

Gambar 13. Pencucian jambu kristal

5. Masukan jambu kristal kedalam wadah yang telah berisi larutan bahan pembersih, lalu bersihkan dengan sikat halus secara perlahan pada pangkal buah agar buah tidak luka.


Gambar 14. Membersihkan dengan sikat

6. Keringkan jambu yang sudah dicuci dengan menggunakan lap yang bahannya menyerap air.

7. Letakan jambu yang sudah dikeringkan kedalam keranjang yang telah disiapkan.

Gambar 15. Peletakan jambu kristal yang telah dicuci

8. Simpan jambu kristal ditempat yang bersih dan jauh dari sumber cemaran.



KRISTAL

PENCUCIAN IKJ 4.0

Tanggal

Revisi ........

B. Diagram Alur Kegiatan Pencucian

Siapkan peralatan pencucian

Kenakan masker dan sarung tangan


Pindahkan ke tempat pencucian

buah

Cuci buah dengan hati-hati

Keringkan dengan lap berdaya serap

baik

Letakkan jambu ke dalam keranjang

yang telah disiapkan

Simpan jambu ditempat yang jauh

dari cemaran

IKJ 5.0Instruksi KerjaPengkelasanMengelompokkan buah berdasarkan berat.

Pengkelasan (grading) dilakukan dengan menge-lompokkan buah berdasar-kan berat masing-masing buah.



KRISTAL

PENGKELASAN IKJ 5.0

Tanggal

Revisi ........

Tujuan Mengelompokkan buah berdasarkan berat

Penjelasan umum Pengkelasan (grading) dilakukan dengan mengelompokkan buah berdasarkan berat masing-masing buah

Sasaran Buah hasil sortasi

A. Langkah Kerja 1. Siapkan keranjang yang sudah diberi alas pada bagian dalamnya 2. Siapkan timbangan 3. Timbang berat masing-masing buah 4. Pisahkan buah pada kelas berbeda berdasarkan beratnya

Gambar 16. Jambu Kristal Grade A

a. Grade A:

- Ukuran buah seragam dan memiliki bobot kurang 250 - 300 gram,

- Bentuk buah mendekati bulat atau bulat, - Persentase toleransi flek pada buah tidak lebih dari 2% - Warna kulit buah hijau muda - Tekstur permukaan buah mulus, tidak ada bercak kecoklatan

akibat serangan penyakit, kebusukan, atau akibat benturan fisik.


b. Grade B

Gambar 17. Jambu Kristal Grade B

- Ukuran buah seragam dan memiliki bobot kurang 250 gram,

- Bentuk buah tidak bulat sempurna, - Tekstur permukaan terdapat sedikit bercak - Persentase toleransi flek pada buah tidak lebih dari 5%

c. Grade C:

Gambar 18. Jambu Kristal Grade C

- Ukuran buah tidak seragam, cenderung kecil, sekitar 150-250 gram,

- Tekstur permukaan buah tidak mulus, terdapat banyak bercak kecoklatan.

- Warna kulit buah kekuningan (terlalu matang) - Bentuk tidak sempurna

5. Letakkan jambu kristal pada keranjang berdasarkan kelas 6. Timbang hasil pengkelasan. 7. Pindahkan jambu kristal ke tempat pengemasan atau ke tempat

penyimpanan 8. Catat jumlah berat buah masing-masing kelas 9. Simpan data jumlah buah masing-masing kelas



KRISTAL

PENGKELASAN IKJ 5.0

Tanggal

Revisi ........

B. Diagram Alur Kegiatan Pengkelasan

Siapkan wadah dan timbangan

Siapkan buah yang telah di sortasi

Kondisi buahKembalikan ke proses sortasi

Timbang buah satu per satu

Sortasi ulang

Letakkan buah sesuai kelas

Pindahkan ke tempat

pengemasan

Tidak sesuai

sesuai

IKJ 6.0Instruksi KerjaPengemasan & PelabelanMelindungi jambu kristal dari kontaminasi dan kerusakan fisik, memberi identitas produk serta memudahkan pengang-kutan/distribusi.

Kegiatan memasukan jambu kristal pada wadah yang tertutup / semi tertu-tup sesuai dengan kelas dan tujuan pasar serta memberi identitas produk.



KRISTAL

PENGEMASAN DAN PELABELAN

IKJ 6.0

Tanggal

Revisi ........

Tujuan Melindungi jambu kristal dari kontaminasi dan kerusakan fisik, memberi identitas produk serta memudahkan pengangkutan/distribusi

Penjelasan umum Kegiatan memasukan jambu kristal pada wadah yang tertutup/semi tertutup sesuai dengan kelas dan tujuan pasar

Sasaran Buah dikemas sesuai keinginan pasar

A. Langkah Kerja 1. Siapkan wadah kemasan 2. Siapkan foamnet yang sudah disesuaikan dengan ukuran buah 3. Siapkan buah yang sudah dikelompokkan 4. Untuk kelas A dan B menggunakan foamnet dan plastik wrapping

Gambar 19. Menggunakan netfoam untuk melindungi buah dari benturan


5. Untuk kelas C dapat menggunakan plastik pembungkus

Gambar 20. Sortasi akhir

6. Susun buah pada kemasan

Gambar 21. Penyusunan jambu kristal pada kotak karton

7. Timbang berat per kemasan 8. Pindahkan buah ke kendaraan pengangkut atau ke tempat

penyimpanan


Gambar 22. Kendaraan pengangkut (berpendingin)

9. Catat jumlah buah yang dikirim 10. Simpan data jumlah buah yang dikirim dan dikemas



KRISTAL

PENGEMASAN DAN PELABELAN

IKJ 6.0

Tanggal

Revisi ........

B. Diagram Alur Kegiatan Sortasi

Siapkan peralatan kerja dan bahan

(wadah, foamnet)

Siapkan buah yang telah di sortasi awal

Kondisi/Mutu buah sesuai?

Pasang foamnet pada buah

Kembalikan buah ke proses sortasi awal

Susun buah pada kemasan lalu

timbang

Tujuan distribusi?

Ruang penyimpanan

Masukkan ke dalam kendaraan

pengangkut

Catat kegiatan pengemasan &

distribusi

Simpan data

Tidak

Ya

Sortasi ulang

Konsumen/ Pasar

Penyimpanan

Catat jumlah buah yang disimpan

Simpan Data

IKJ 7.0Instruksi KerjaDistribusiMengirimkan/mendistribusikan buah ke pasar.

Pengangkutan buah dari tempat penanganan ke konsumen.



KRISTAL

DISTRIBUSI IKJ 7.0

Tanggal

Revisi ........

Tujuan Mengirimkan buah ke pasar

Penjelasan umum Pengangkutan buah dari tempat penanganan ke konsumen

Sasaran Buah terdistribusi dengan baik

A. Langkah Kerja 1. Periksa kondisi kendaraan secara umum. Bila ditemukan masalah

kritis, perbaiki sebelum kendaraan digunakan. 2. Siapkan kendaraan pengangkut di tempat yang datar 3. Periksa pengunci muatan. Bila tidak berfungsi dengan baik,

perbaiki. 4. Periksa kebersihan ruang pengangkut (pick up/boks kendaraan).

Bila kotor, bersihkan pick up/boks. 5. Siapkan data log pengiriman (volume pengiriman dan tujuan

pengiriman) 6. Pastikan kondisi pengemudi dalam kondisi fit. 7. Masukkan buah ke dalam pick up/boks pengangkut. 8. Susun muatan dengan benar 9. Periksa kondisi muatan. Bila ada penyusunan yang tidak benar,

perbaiki. 10. Kunci muatan 11. Cocokkan jumlah muatan dengan data log pengiriman. 12. Jalankan kendaraan.



KRISTAL

DISTRIBUSI IKJ 7.0

Tanggal

B. Diagram Alur Kegiatan Distribusi

Siapkan kendaraan pengangkut

Periksa kondisi kendaraan

Perbaiki

Periksa pengunci muatan

Periksa ruang muatan Bersihkan

Masukkan buah dalam kemasan ke ruang muat

Susun muatan dengan benar

Kunci muatan

Pemeriksaan akhir Perbaiki

Catat dan simpan data

Normal

Tidak Normal

Normal

Tidak Normal

Bersih

Kotor

Normal

Tidak Normal

IKJ 8.0Instruksi KerjaPerawatan BangsalPascapanenMemastikan bangsal pascapanen dalam kondisi yang bersih dan layak operasional.

Melakukan perawatan bangsal pascapanen meli-puti kebersihan bangunan dan kelengkapannya.



KRISTAL

PERAWATAN BANGSAL PASCAPANEN

IKJ 8.0

Tanggal

Revisi ........

Tujuan Memastikan bangsal pascapanen dalam kondisi yang bersih dan layak operasional

Penjelasan umum Melakukan perawatan bangsal pascapanen meliputi kebersihan bangunan dan kelengkapannya

Sasaran Bangsal pascapanen dalam kondisi bersih dan layak operasional

A. Langkah Kerja 1. Susun jadwal perawatan bangsal pascapanen 2. Periksa kebersihan gedung dan kelengkapannya. 3. Perbaiki jika terdapat kerusakan. 4. Catat dalam lembar laporan jika kerusakan tidak bisa diperbaiki

segera dan lakukan penjadwalan perbaikan. 5. Bersihkan sarana prasarana setelah selesai digunakan. 6. Catat dan simpan hasil perawatan fasilitas bangsal pascapanen.



KRISTAL

PERAWATAN BANGSAL PASCAPANEN

IKJ 8.0

Tanggal

Revisi ........

B. Diagram Alur Kegiatan Perawatan Bangsal Pascapanen

Susun jadwal perawatan bangsal pascapanen

Kondisi sarana, prasarana,kebersihan

Catat dan jadwalkan perawatan

Periksa Kondisi

Kondisi Timbangan

Catat dan simpan data

Bersihkan dengan desinfektan yang sesuai/

catat dan jadwalkan perbaikan

Kalibrasi/Tera ulang

Rusak

Baik

Rusak/Kotor

Baik

Tidak sesuai

Baik

IKJ 9.0Instruksi KerjaKecelakaan KerjaMencegah dampak lanjutan akibat kecelakaan kerja.

Penanganan segera terha-dap kecelakaan kerja.



KRISTAL

KECELAKAAN KERJA IKJ 9.0

Tanggal

Revisi ........

Tujuan Mencegah dampak lanjutan akibat luka

Penjelasan umum Penanganan segera terhadap kecelakaan kerja

Sasaran Luka dapat ditangani

A. Langkah Kerja 1. Sediakan perlengkapan P3K seperti obat luka antiseptik

(betadine, kapas, plester/perban) dan obat-obatan ringan penanganan awal terhadap luka dalam kotak khusus. Letakkan kotak P3K pada lokasi yang mudah dijangkau. Periksa ketersediaan perlengkapan P3K, jumlah dan masa pakainya, minimal sekali dalam sebulan.

2. Siapkan nomor telepon darurat (poliklinik/puskesmas/rumah sakit/dokter/pemadam kabakaran) terdekat .

3. Bila terkena benda tajam/terjepit mesin, segera cuci luka dengan air bersih, beri obat luka antiseptik dan balut luka dengan kapas dan perban. Bila perlu, segera ke poliklinik/puskesmas/rumah sakit/dokter terdekat untuk perawatan lanjutan.



KRISTAL

KECELAKAAN KERJA IKJ 9.0

Tanggal

Revisi ........

B. Diagram Alur Kegiatan Kecelakaan Kerja

Siapkan perlengkapan P3KDan simpan ditempat yang mudah

terjangkau

Periksa ketersediaan perlengkapan dan masa pakai P3K minimal sekali

dalam sebulan

Siapkan nomor telepon medis terdekat

Kecelakaan Kerja

Segera cuci luka dengan air dan beri

antiseptik

Tutup luka dengan kapas dan perban

Hubungi petugas medis terdekat

Cabut duri

Cuci luka dan beri antiseptik

Tutup luka dengan plester/perban

Tertusuk duri

Terkena benda tajam

Diproduksi oleh:


100%INDONESIA



Instruksi KerjaPenanganan Pascapanen Jambu Kristal merupakan suatu hal yang sangat penting untuk membantupeningkatan efisiensi dalam hal

penanganan produk,pendokumentasian sispendokumentasian sistem mutu dan memperpanjang daya simpan.

Mendokumentasikan langkah-langkah dalam melakukan suatu kegiatan

tertentu yang harus diikuti oleh semua personil serta menjamin adanya

kkonsistensi dalam pelaksanaan setiap kegiatan sehingga dapat menekankehilangan hasil atau susut hasil produk dalam setiap rantai

penanganan pascapanen sehingga dapat meningkatkan nilai ekonomis

dan daya saing produk.

4)2%2+%2%2 4%7'%4%2)2 .%1&9 - bimpapah.com · agar memudahkan penanganan pascapanen untuk petugas...

Documents

Transcript of 4)2%2+%2%2 4%7'%4%2)2 .%1&9 - bimpapah.com · agar memudahkan penanganan pascapanen untuk petugas...