3.a-b Hipotiroid - Hipertiroid Dr Nuri
-
Upload
abcharina-rachmatina -
Category
Documents
-
view
18 -
download
2
description
Transcript of 3.a-b Hipotiroid - Hipertiroid Dr Nuri
HIPOTIROID
Keadaan yang disebabkan hormon tiroid tidak memenuhi kebutuhan tubuh yang diperlukan oleh semua jaringan sejak dalam kandungan masa kanak dan remaja.
Klasifikasi Primer
Kelainan di kelenjar tiroid bersifat menetap/sementara Sekunder
Kelainan di hipotalamus/hipofise Kongenital/didapat Endemis
Etiologi Hipotiroid Kongenital Menetap Primer
Disgenesis kelenjar tiroid aplasia, hipoplasia Kelainan biosintesis hormon Latrogenik = lahir dari ibu dengan terapi iodium Radioaktif ablasia kelenjar tiroid janin
Hipotiroid Kongenital Menetap sekunder Aplasia hipofise Defisiensi TSH, GH, ACTH
Hipotiroid Kongenital Sementara Penggunaan obat pada ibu (goitrogen, iodium)
mempengaruhi sintesa hormon Adanya antibodi antitiroid dari ibu melalui plasenta Defisiensi iodium
Hipotiroid Didapat Defisiensi Iodium endemis Penyakit tiroid autoimun Obat goitrogen, defisiensi TSH Post tiroidectomi atau radiasi
Patofisiologi Hipotiroid kongenital
Terjadi pada masa perkembangan otak RM yang jelas dan hambatan pertumbuhan
Hipotiroid Didapat Terjadi setelah berlalunya masa kritis perkembangan
otak gangguan fungsi mental ringan. Yang menonjol, gangguan pertumbuhan fisik
Gejala Klinis Bayi Baru Lahir Icterus lama Letargi Konstipasi
Feediong problem Tubuh terasa dingin Hernia umbilikalis Abdomen membuncit Hipotoni, kulit kering Fontanel melebar Makroglosi
Gejala Klinis Hipotiroid Didapat Gejala klasik Hambatan pertumbuhan Umur tulang lambat Pseudodistrofi otot Gangguan maturitas sex
Kriteria Diagnosis Gejala klinis Pemeriksaan perkembangan Ro umur tulang USG kelenjar tiroid Lab. : T3, T4 , TSH .
Komplikasi RM Gangguan kognitif . motorik
Terapi Diberikan Na L TiroksinUmur Dosis mg/KgBB/hr0 – 16 bulan 106 – 12 bulan 8 – 101 – 5 tahun 5 – 75 – 12 tahun 3 – 5
Pemantauan Penyesuaian dosis tiroksin berdasarkan respon klinis serta
hasil T3, TSH 3 bulan pertama evaluasi tiap bulan kemudian tiap 3 bulan,
6 bulan. Prognosis
Terapi umur < 1 bulan Ig > 90. < 3 bulan iG > 85 Pencegahan
Pencegahan dini dengan uji saring tiroid pada bayi baru lahir.
HIPERTIROID
Keadaan klinis akibat kelainan yang menyebabkan hipersekresi kelenjar tiroid
Etiologi Penyakit Grais (basedow) Tiroiditis Iodine induce hipertiroid
Kriteria diagnosis Anamnesis
Mudah lelah, emosi labil, intoleransi terhadap panas, otot lemah, tremor, nafsu makan , berat badan
Pemeriksaan fisik Gelisah, banyak keringat Gangguan kardiovaskuler, takhikardi, palpitasi, tekanan
darah , bising sistole Optalmopati = exophtalmus Goiter difus, tidak nyeri Reflex tendon Keterlambatan pubertas
Lab : T3 & T4 , TSH EKG : Takhikardi, RAP Ro’ : umur tulang > umur kronologis
Terapi Umum
Kebut, nutrisi ditingkatkan Memberi pengertian orang tua sehubungan dengan
penyakit kronik Khusus
Obat anti tiroid PTU 5 – 7 mg/kgBB/hari dibagi 3dosis Dosis rumatan : ½ dosis terapi Dosis dilanjutkan sampai 1 – 2 tahun setelah remisi
(biasanya 2 – 3 bulan) Indikasi remisi
Kelenjar tiroid mengecil T3, T4, TSh normal
Tiroidectomi dilakukan bila : Gagal dengan terapi anti tiroid Toksisitas terhadap obat anti tiroid Ketidakpatuhan terapi
Pemantauan T3, T4, TSH Efek samping obat setiap 1, 3, 6 bulan