3 Governmental Environment
-
Upload
annisa-septie-permatasari -
Category
Documents
-
view
423 -
download
2
Transcript of 3 Governmental Environment
TOPIKAL PAPER
Governmental Environment
Pengajar:
Prof. Dr., Wahyudi Kumorotomo, MPP
Annisa Septie Permatasari12/343650/PEK/18066
REGULER 33 JAKARTA
PROGRAM STUDI MAGISTER MANAJEMENFAKULTAS EKONOMIKA DAN BISNIS
UNIVERSITAS GADJAH MADAJAKARTA
2013
Governmental Environment
Governmental Environment Paper
1. Apakah alternatif tindakan kolektif diantara pelaku bisnis yang dapat menciptakan
lingkungan bisnis yang sehat dan mencegah KKN (kolusi, korupsi, nepotisme) para
pejabat pemerintah?
Penyalahgunaan wewenang dan penyimpangan kekuasaan adalah tren buruk
lingkungan pemerintahaan kita. Angka korupsi dan suap sudah tergolong cukup tinggi
dengan indeks persepsi korupsi pada level 101 dari 183 negara. Di mana negara kita
kalah bersih dibandingkan Thailand dan Malaysia. Menurut beberapa teori hal tersebut
dapat diminimalisir dengan tindakan kolektif. Tindakan kolektif adalah perilaku yang
dilakukan bersama oleh sejumlah orang bersifat spontanitas dan tidak terstruktur, tidak
bersifat rutin, dan merupakan tanggapan terhadap rangsangan tertentu. Terdapat tiga
teori berkaitan dengan praktik suap-menyuap, yaitu:
1) Teori Efficient Grase oleh Wei
Dalam hipotesisnya diyakini bahwa intensitas pertemuan pengusaha dengan
birokrat yang terbatas menyebabkan penyuapan menjadi besar.
2) Teori oleh Swammy
Dalam hipotesisnya disebutkan bahwa wanita lebih kecil keterlibatannya dalam
hal suap-menyuap.
3) Teori oleh Svenson
Makin ketat persaingan bisnis menyebabkan makin rendah presentase suap
sebab banyak biaya yang digunakan untuk proses produksi.
Dilihat dari beberap teori yang ada, nampaknya kondisi lingkungan bisnis dan
pemerintahan Indonesia bersifat sebaliknya dari teori yang ada. Terbukti bahwa
semakin sering intensitas pebisnis dan pihak pemerintah maka kemungkinan terjadi
KKN lebih besar. Selain itu, pelaku KKN di Indonesia tidak mengenal pria atau wanita
dari kasus seperti Angelina Sondakh. Sehingga tindakan kolektif yang bisa dilakukan
adalah setiap entitas usaha untuk menanamkan usaha untuk secara terbuka dan jujur
menjalankan bisnis. Hal ini juga berlaku pada Komisi Pemberantasan Korupsi, sebab
KKN dapat terjadi oleh pihak mana pun. Sehingga jika penegak hukum KKN telah
memiliki fondasi yang kuat, maka setiap entitas usaha dapat menjalankan bisnis dengan
seharusnya dan melaporkan tiap praktek KKN kepada lembaga tersebut.
Annisa Septie .P_Reg 33 Jkt_12/343650/PEK/18066 Page 1
Governmental Environment
2. Persaingan bisnis yang kurang sehat di suatu negara dipengaruhi oleh faktor budaya
masyarakatnya. Dan inilah yang menyebabkan definisi overhead cost dalam bisnis
seringkali kabur. Menurut anda, untuk terciptanya sistem persaingan yang sehat, apa
saja komponen overhead cost yang dapat diperbolehkan dan mana yang tidak? Jelaskan
dengan contoh-contoh konkret. Kasus perusahaan tertentu dapat diangkat untuk
menjawab pertanyaan ini.
Tujuan utama dari bisnis yaitu profit, namun dengan adanya biaya suap menimbulkan
inefisiensi dalam produksi yang tidak mempengaruhi meningkatkan kualitas barang.
Maka dengan adanya biaya ini, alokasi untuk biaya lain menjadi berkurang. Lebih lanjut,
daya saing pengusaha akan berkurang dibandingkan dengan pengusaha yang
pemerintahannya lebih bersih.
Biaya overhead pabrik pada umumnya dikategorikan sebagai biaya produksi selain biaya
bahan baku dan biaya tenaga kerja langsung. Pada umumnya, biaya overhead
didefinisikan sebagai biaya bahan penolong, biaya tenaga kerja tidak langsung, dan
semua biaya-biaya produksi lainnya yang tidak dapat dengan mudah diidentifikasikan
maupun dibebankan secara langsung pada suatu produk. Biaya overhead pabrik dapat
digolongkan ke dalam tiga kelompok, yaitu:
1. Penggolongan biaya overhead pabrik menurut jenisnya seperti biaya bahan
penolong, biaya tenaga kerja tidak langsung, biaya reparasi danpemeliharaan,
biaya penyusutan aktiva, biaya asuransi, biaya listrik, dan lainnya.
2. Penggolongan biaya overhead pabrik menurut perilakuknya dalam hubungan
dengan perubahan volume kegiatan. Dalam hubungannya dengan perubahan
volume kegiatan, biaya overhead pabrik dapat dikelompokkan seperti biaya
overhead pabrik tetap, biaya overhead variabel, dan biaya overhead pabrik semi
variabel.
3. Penggolongan biaya overhead pabrik dalam hubungannya dengan departemen.
Komponen biaya overhead dilihat dari hubungannya dengan departemen-
departemen yang ada dalam perusahaan, biaya overhead pabrik dapat
digolongkan menjadi biaya overhead pabrik langsung departemen dan biaya
overhead pabrik tidak langsung departemen.
Dari berbagai penjelasan mengenai biaya overhead di atas, maka biaya kegiatan
penyambutan pejabat, jamuan makan dalam acara-acara pejabat dengan pemerintah,
Annisa Septie .P_Reg 33 Jkt_12/343650/PEK/18066 Page 2
Governmental Environment
biaya parsel, maupun bingkisan lebaran tidak dapat digolongkan menjadi biaya
overhead yang menjadi beban produksi.
Contoh kasus di Indonesia:
Angelina Sondakh diduga terlibat sebagai makelar anggaran di Kementerian Pemuda
dan Olahraga serta di Kementerian Pendidikan Nasional. Angelina sondakh dituntut 12
tahun penjara didakwa menerima uang sebanyak Rp 12,58 miliar serta $ 2,35 juta
dalam kurun waktu Maret 2010 hingga November 2010. Selain itu, mantan anggota DPR
ini diminta membayar denda sebesar Rp 500 juta subsidair enam bulan kurungan.
Mantan putri Indonesia ini juga diminta menyerahkan uang pengganti sebesar Rp 12,5
miliar dan $ 2,3 juta, jika tidak diganti dengan kurungan dua tahun.
Annisa Septie .P_Reg 33 Jkt_12/343650/PEK/18066 Page 3