240110130068 Rifayani Fadhilah TPHP10
-
Upload
rifayanifadhilah -
Category
Documents
-
view
219 -
download
0
description
Transcript of 240110130068 Rifayani Fadhilah TPHP10
LAPORAN RESPONSI
TEKNIK PENANGANAN HASIL PERTANIAN
(Material Handling)
Oleh :
Nama : Rifayani Fadhilah
NPM : 240110130068
Hari, Tanggal Responsi : Jumat, 4 Desember 2015
Waktu : 15.00 – 16.30 WIB
Asisten : Frida Pascha Nurfitriyanti
LABORATORIUM PASCA PANEN DAN TEKNOLOGI PROSES
DEPARTEMEN TEKNIK DAN MANAJEMEN INDUSTRI PERTANIAN
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI PERTANIAN
UNIVERSITAS PADJADJARAN
2015
Nilai :
BAB I
HASIL DAN PERHITUNGAN
1.1 Hasil
Tabel 1. Hasil perhitungan
BahanAir Udara
Vt (ms ) Cd Re Vt (
ms ) Cd Re
Gabah 2.372 4.924 x 10-4
664.288
4.163 0.351 2186.784
Kedelai 4.237 3.695 x 10-4 1832.245 6.640 0.397 5383.690
Kacang
Merah2.274 6.475 x
10-4 1695.306 7.558 0.361 9743.867
1.2 Perhitungan
Diketahui:
Tabel 2. Asumsi nilai Vt (ms )
No. BahanAsumsi Nilai Vt (
ms )
Air Udara
1.Gabah
0.072 4.2
0.074 3.6
0.079 3.7
Rata-rata 0.075 3.833
2.Kedelai
0.135 6.1
0.138 5.9
0.130 6.2
Rata-rata 0.134 6.067
3.Kacang Merah
0.063 7.2
0.083 6.7
0.087 6.8
Rata-rata 0.078 6.900
Tabel 3. Sifat fluida
Jenis Fluida Densitas (kg/m3) Viskositas (Ns/m2)
Air 1000 0,00098
Udara 1,2 0,0000181
a. Gabah Massa bahan = 2,2 x 10-5 kg ρp = 1611,1 kg/m3
Ap = 5,91 x 10-5 m2
D = 8,68 x 10-3 mb. Kedelai
Massa bahan = 1,51 x 10-4 kg ρp = 1461,5 kg/m3
Ap = 1,41 x 10-4 m2
D = 1,34 x 10-2 mc. Kacang Merah
Massa bahan = 4,49 x 10-4 kg ρp = 1156,5 kg/m3
Ap = 3,56 x 10-4 m2
D = 2,13 x 10-2 m
1.2.1 Perhitungan Bahan dengan Air
a. Gabah
Asumsi Vt = 0,075
Re = D× Vt × ρt
μ
= (8,68 x10−3)×0,075 × 10000,00098
= 664,2875 DVρ/μ
Vt = √ μ2 ×ℜ2
Dp2 × ρf
= √ (0,00098¿¿2)× 664,28752
(8,68 x10−3 )2×1000
¿
= 2,372 m/s
Cd ex = 2m × g×(ρp− ρf )Vt 2× Ap × ρp × ρf
= 2 (2,2 x10−5 )× (9,81 ) × (1611,1−1000 )2,3722× 5,91 x 10−5 ×1611,1×1000
= 4,924 x 10-4
Cd teo = 2m × g × Dp2× ρf ×(ρp−ρf )μ2 × Ap× ρp× ρf ×ℜ2
= 2 (2,2 x10−5 )× (9,81 ) × (8,68 x10−3 )2× 1000× (1611,1−1000 )0,000982 × (5,91 x10−5 )× 1611,1×1000 ×664,28752
= 4,924 x 10-4
b. Kedelai
Asumsi Vt = 0,134
Re = D× Vt × ρt
μ f
= 1,34 x10−2 ×0,134 × 10000,00098
= 1832,245 DVρ/μ
Vt = √ μ2 ×ℜ2
Dp2 × ρf
= √ (0,00098)2×(1832,245)2
(1,34 x10−2)2× 1000
= 4,237 m/s
Cd ex = 2m × g×(ρp− ρf )Vt 2× Ap × ρp × ρf
= 2 (1,51 x10−4 ) × ( 9,81 )× (1461,5−1000 )4,2372×1,41 x10−4 ×1461,5 .1000
= 3,695 x 10-4
Cd teo = 2m × g × Dp2× ρf ×(ρp−ρf )μ2 × Ap× ρp× ρf ×ℜ2
= 2 (1,51 x10−4 ) × ( 9,81 )× ( 1,34 x10−2 )2 ×1000 × (1461,5−1000 )0,000982× (1,41 x10−4 ) ×1461,5 ×1000 ×1832,2452
= 3,695 x 10-3
c. Kacang Merah
Asumsi Vt = 0,078
Re = D× Vt × ρt
μ
= (2,13 x10−2 ) ×0,078 × 10000,00098
= 1695,306 DVρ/μ
Vt = √ μ2 ×ℜ2
Dp2 × ρf
= √ (0,00098)2× 1695,3062
(2,31 x10−2)2 ×1000
= 2,274 m/s
Cd ex = 2m × g×(ρp− ρf )Vt 2× Ap × ρp × ρf
= 2 ( 4,49 x10−4 ) × (9,81 ) × (1156,5−1000 )2,2742× 3,56x 10−4 × 1156,5 .1000
= 6,475 x 10-4
Cd teo = 2m × g × Dp2× ρf × ( ρp− ρf )μ2× Ap × ρp × ρf ×ℜ2
= 2 ( 4,49 x10−4 ) × (9,81 ) × (2,31 x10−2)2×1000 × (1156,5−1000 )0,000982 × (3,56 x10−4 ) ×1156,5 ×1000 ×1695,3062
= 6,475 x 10-4
1.2.2 Perhitungan Bahan dengan Udara
a. Gabah
Asumsi Vt = 3,8
Re = D× V t × ρ f
μ
= 8,68 .10−3× 3,8× 1,20,0000181
=2186,784 DVρ/μ
Vt = √ μ2×ℜ2
Dp2 × ρf
= √ (0,0000181)2 ×(2186,784)2
(8,68 . 10−3)2×1,2
= 4,163 m/s
Cd ex = 2m × g×(ρp− ρf )Vt2 × Ap × ρp× ρf
= 2 (2,2 . 10−5 ) × 9,81×(1611,1−1,2)
(4,163)2 × (5,91 .10−5 ) ×1611,1×1,2
= 0,351
Cd teo = 2m × g× D p
2 × ρ f ×( ρp−ρ f )A p× ρp× ρf × μ2×ℜ2
= 2 (2,2 . 10−5 ) × 9,81×(8,68 . 10−3)2×1,2 ×(1611,1−1,2)(5,91. 10−5 ) ×1611,1× 1,2×(0,0000181)2×(2186,784)2
= 0,351
b. Kedelai
Asumsi Vt = 6,06
Re = D× V t × ρ f
μ
= 1,34 .10−2× 6,06 ×1,20,0000181
= 5383,69 DVρ/μ
Vt = √ μ2×ℜ2
Dp2 × ρf
= √ (0,000081)2×(5383,69)2
(1,34 . 10−2)2×1,2
= 6,64 m/s
Cd ex = 2m × g×(ρp− ρf )Vt2 × Ap × ρp× ρf
= 2 (1,5 . 10−4 ) ×9,81 ×(1461,5−1,2)(6,64)2 × (1,41. 10−4 )× 1461,5× 1,2
= 0,397
Cd teo = 2m × g × D p
2 × ρ f ×( ρp−ρ f )A p× ρp× ρf × μ2×ℜ2
= 2 (1,5 .10−4 )× 9,81 ×(1,34 .10−2)2 ×1,2 ×(1461,5−1,2)(1,41 .10−4 ) ×1461,5 ×1,2 ×(0,0000181)2 ×(5383,69)2
= 0,397
c. Kacang Merah
Asumsi Vt = 6,9
Re = D× V t × ρ f
μ
= 2,13 .10−2×6,9 ×1,20,0000181
= 9743,867 DVρ/μ
Vt = √ μ2×ℜ2
Dp2 × ρf
= √ (0,000081)2×(9743,867)2
(2,13 . 10−2)2×1,2
= 7,558 m/s
Cd ex = 2m × g ×(ρp− ρf )Vt2 × Ap × ρp× ρf
= 2 ( 4,49. 10−4 ) ×9,81 ×(1156,5−1,2)(7,558)2× (3,56 .10−4 ) ×1156,5× 1,2
= 0,361
Cd teo = 2m × g × D p
2 × ρ f ×( ρp−ρ f )A p× ρp× ρf × μ2×ℜ2
= 2 ( 4,94 . 10−4 )× 9,81×(2,13 .10−2)2× 1,2×(1156,5−1,2)(3,56 . 10−4 ) × 1156,5×1,2 ×(0,0000181)2×(9743,867)2
= 0,361
BAB II
PEMBAHASAN
Material handling adalah salah satu jenis transportasi (pengangkutan) yang
dilakukan dalam perusahaan industri, yang artinya memindahkan bahan baku,
barang setengah jadi, atau barang jadi, dari tempat asal ke tempat tujuan yang
telah ditetapkan. Pemindahan material dalam hal ini adalah bagaimana cara yang
terbaik untuk memindahkan material dari satu tempat proses produksi ke tempat
proses produksi yang lain.
Bilangan Reynolds (Re) menunjukan jenis aliran fluidanya. Apabila Re >
4000 maka alirannya turbulen, 2000 < Re < 4000 maka alirannya dlam keadaan
transisi, dan apabila Re < 2300 maka aliran yang terjadi adalah laminar. Gabah,
kedelai, dan kacang merah dengan air memiliki aliran laminar, karena semua
bilangan Reynolds yang didapat dibawah 2300. Gabah dengan udara memiliki
jenis aliran transisi karena 2000 < Re < 4000. Sedangkan, kedelai dan kacang
merah dengan udara memiliki aliran turbulen karena Re > 4000.
Koefisien geser (Cd) adalah besaran tetap bahan yang menyatakan gaya
tahanan bahan terhadap aliran fluida. Nilai koefisien geser dipengaruhi oleh jenis
aliran fluida, bentuk, dan ukuran bahan. Kecepatan terminal (Vt) adalah besarnya
kecepatan jatuh suatu bahan pada saat gaya gravitasi bahan tersebut sama dengan
gaya tahan yang ditimbulkan oleh udara terhadap bahan tersebut. Nilai koefisien
geser berbanding terbalik dengan nilai kecepatan terminal. Sehingga, semakin
besar nilai kecepatan terminal, semakin kecil nilai koefisien geser. Hal ini
dibuktikan pada hasil praktikum yang didapat.
Pada praktikum kali ini praktikan menghitung nilai kecepatan terminal (Vt),
koefisien geser (Cd), dan bilangan Reynolds (Re). Metode yang digunakan pada
praktikum kali ini adalah metode perhitungan trial and error dimana nilai
koefisien geser teoritis dari kecepatan terminal dihitung dengan persamaan
koefisien geser eksperimen menggunakan hubungan persamaan bilangan
Reynolds dan koefisien geser. Dari ketiga bahan, nilai Vt terbesar adalah kacang
merah dengan udara karena massa kacang merah lebih berat dibandingkan gabah
dan kedelai, selain itu aliran fluidanya juga turbulen yang artinya nilai bilangan
Reynolds kacang merah lebih dari 4000, sehingga meningkatkan nilai Vt.
Maka, dapat disimpulkan bahwa material handling merupakan upaya
memindahkan bahan baku, barang setengah jadi, atau barang jadi, dari tempat asal
ke tempat tujuan yang telah ditetapkan. Penggunaan fluida sebagai media
perpindahan bertujuan supaya mengurangi gaya gesek antar bahan baku dengan
permukaan benda padat disekitar bahan. Untuk mengurangi gaya geseknya, hal
yang harus dilakukan adalah meningkatkan kecepatan terminal.