2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual...

212
PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk Prasidha ANNUAL REPORT Laporan Tahunan 2014 Four Decades of Achieving Hopes

Transcript of 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual...

Page 1: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

a

Laporan TahunanAnnual Report 2014

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA, Tbk

KANTOR PUSAT

Plaza Sentral Lantai 20Jl. Jend. Sudirman No. 47 Jakarta 12930 - IndonesiaTelp. : (62-21) 5790-4488, 5790-4478Fax. : (62-21) 5288-0082, 527-4849Email. [email protected] PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk

P r a s i d h a

P r a s i d h a

Pr

as

id

ha

ANNUAL REPORTANNUAL REPORTLaporan TahunanLaporan Tahunan

20142014

PT PRASIDHA AN

EKA NIAGA Tbk

Four Decades of Achieving HopesFour Decades of Achieving Hopes

Page 2: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

Empat Dasawarsa Menggapai HarapanFour Decades of Achieving Hopes

Page 3: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

3

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Forty years ago, four young entrepreneurs built their dreams of developing business on coffee and rubber, two Indonesian produces

that had been well known since Indonesia was under the occupancy of VOC (Verenigde

Oostindische Compagnie - East India Company). The four aspiring entrepreneurs were Oesman Soedargo, Mansjur Tandiono,

Haji Mahmud Uding, and I Gede Subrata, who, in the mid April 1974, founded PT

Aneka Bumi Asih, focusing on commercial agricultural commodities

Empat puluh tahun lalu, empat pengusaha muda Indonesia

membangun harapan besar atas potensi kopi dan karet, yang

sudah dikenal di dunia sejak masa kolonialisme VOC Belanda tahun

1602-1800 (Verenigde Oostindishe Compagnie - East India Company).

Keempat pengusaha muda itu adalah Oesman Soedargo, Mansjur Tandiono,

Haji Mahmud Uding, dan I Gede Subrata. Pada pertengahan April 1974,

mereka mendirikan PT Aneka Bumi Asih yang fokus pada usaha komersial

komoditas pertanian.

Page 4: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

4

Melalui perjuangan panjang, harapan para pemberani itu telah tergapai. Kami berkembang semakin positif, bahkan telah memiliki anak perusahaan di Palembang, Lampung, Surabaya, Bali, Sidoarjo, serta Makassar. Kami sempat berpindah domisili dari Jakarta ke Palembang pada 1984 dan berganti nama menjadi PT Prasidha Aneka Niaga (PAN) pada 29 Desember 1993. Sebagai perusahaan multinasional, kami mulai melakukan penjualan saham perdana di Bursa Efek Indonesia sejak 18 Oktober 1994, tepat saat kami memasuki usia 20 tahun.

Pengalaman manajemen membawa kami menjadi perusahaan yang tumbuh berkelanjutan (sustainable growth) dan dikenal mengedepankan kualitas dan layanan prima. Dengan kerjasama yang terjalin baik dengan sesama pengusaha, distributor, mitra bisnis, dan customer, kami selalu berusaha memperbaiki diri dengan memperkuat lini bisnis.

Lini usaha kami adalah karet remah, pabrik kopi, dan perkebunan kopi. Pabrik karet remah berlokasi di Palembang dan memproduksi tiga jenis karet standar Indonesia (SIR), yaitu SIR 5, SIR 10, dan SIR 20. Produk ini digunakan sebagai bahan baku utama pembuatan ban. Kami mengekspor karet remah ke sejumlah pabrik pembuatan ban di Amerika Serikat, Eropa, dan Jepang. Pabrik kopi diperasikan oleh anak perusahaan PT Aneka Coffee Industry (ACI) di Sido arjo, Jawa Timur. Anak perusahaan yang didirikan pada tahun 1995 ini memproduksi kopi instan, kopi bubuk, dan ekstrak kopi. Sementara perkebunan kopi di kelola anak perusahaan PT Aneka Coffe Industry melalui PT Indoarabica Mengkuraja, dengan lokasi perkebunan di Bengkulu. Pengolahan kopi biji dilakukan Kantor Cabang Perseroan di Bandar Lampung dan anak perusahaan PT Aneka Bumi Kencana di Surabaya.

Kini, kami memasuki usia 40 tahun. Kami ingin menjadi bagian terdepan untuk membangun ekonomi dan nasionalisme Indonesia melalui industri karet dan kopi, yang menjadi sumber mata pencaharian masyarakat perke bunan. Kami ingin menempatkan diri sebagai bagian penting negeri ini agar karet semakin merekatkan kesatuan dan kopi semakin mengentalkan persatuan Negara Indonesia.

The founding fathers went through the long journey to make their dream come true, so that the Company now has developed, with its Subsidiaries in Palembang, Lampung, Surabaya, Bali, Sidoarjo, and Makassar. The Company changed its domicile form Jakarta to Palembang and changed name to PT Prasidha Aneka Niaga (PAN) on December 29, 1993. As a multinational company, we began introducing our shares at Indonesia Stock Exchange on October 18, 1994, marking the Company’s 20th anniversary.

Managerial experiences in the last forty years have resulted in sustainable growth and quality service to our clients. With cooperation with our business peers, distributors, partners and customers, we shall continue to optimize our business lines.

Our business lines are crumb rubber, coffee processing, and coffee plantation. The crumb rubber factory is located in Palembang and produces three grades of rubber based on Standard Indonesian Rubber (SIR), they are SIR 5, SIR 10, and SIR 20, used as the main raw material of tires. The crumb rubber is exported to leading tire manufacturers in the United States, Europe, and Japan. The coffee processing and exports are operated by the Company’s Subsidiary, PT Aneka Coffee Industry (ACI) in Sidoarjo, East Java. ACI, established in 1995, produces instant coffee, roasted and ground coffee, and coffee bean extract. Meanwhile the coffee plantation, located in Bengkulu, is operated by the Company’s Subsidiary, PT Aneka Coffee Industry through PT Indoarabica Mengkuraja. The coffee beans are processed in the branch office located in Bandar Lampung and by the Company’s Subsidiary, PT Aneka Bumi Kencana, in Surabaya.

Approaching the Company’s 40th anniversary, we aim at leading the nation’s economic development in rubber and coffee industries, both of which are fundamental for economic sustainability of Indonesian agricultural society. The Company shall establish itself as an important pillar to promote unity in the country

TEMA DAN PENJELASANNYA Tema dan Penjelasannya

Page 5: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

5

Tentang Laporan TahunanThe Annual Report of 2014

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk

ANNUAL REPORTLaporan TahunanTahunanT

2014

Four Decadesof Achieving Hopes

P r a s i d h a

PT Prasidha Aneka Niaga, Tbk (IDX:PSDN), atau disebut dengan ”Prasidha”, ”Perusahaan”, dan ”Kami”, menyajikan Laporan Tahunan untuk periode tahun yang berakhir pada 31 Desember 2014. Laporan Tahunan ini disusun sesuai dengan Keputusan Otoritas Jasa Keuangan (”OJK”), pengganti dari Bapepam-LK No. X.K.6 dan X.K.7. Informasi dan data yang disajikan pada Laporan Tahunan ini bersumber pada data keuangan konsolidasi Perusahaan dan entitas anak.

PT Prasidha Aneka Niaga, Tbk (IDX:PSDN), herewith referred to ”Prasidha”, ”the Company”, or ”we”, have prepared the Annual Report of 2014 of the Company’s activities and performances as of December 31, 2014. This Annual Report is prepared in accordance with the Regulations issued by the Financial Services Authority (OJK) that substituted the Regulations of Bapepam-LK No. X.K.6 and X.K.7. This Annual Report presents data and information based on the consolidated financial statements of the Company and its Subsidiaries.This Annual Report comprises the Company’s forward-

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 6: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

6

Dalam Laporan Tahunan ini memuat pernyataan yang bersifat pandangan ke depan (forward-looking statement), termasuk tentang ekspektasi dan proyeksi atas kinerja operasional dan prospek bisnis di masa mendatang. Pernyataan seperti ini umumnya menggunakan kata seperti ”percaya”, ”mengharapkan”, ”mengantisipasi”, ”memperkirakan”, ”memproyeksikan” atau kata-kata serupa lainnya. Selain itu, seluruh pernyataan yang bukan merupakan fakta historis, dalam Laporan Tahunan ini dapat dikategorikan sebagai forward-looking statement. Meskipun percaya bahwa ekspektasi dalam pernyataan yang mengandung pandangan ke depan cukup beralasan, namun Kami tidak dapat menjamin bahwa ekspektasi tersebut akan terbukti benar. Pernyataan yang mengandung pandangan ke depan memuat risiko dan ketidakpastian, termasuk akibat perubahan-perubahan dalam lingkungan ekonomi, politik, dan sosial di Indonesia. Pada bagian ”Faktor-Faktor Risiko” dan bagian-bagian lain Laporan Tahunan ini diungkapkan faktor-faktor penting yang dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan.

Untuk mengetahui lebih lanjut informasi mengenai Prasidha, Anda dapat menghubungi kantor pusat kami di Plasa Sentral Lantai 20, Jl. Jend. Sudirman No. 47 Jakarta 12930, Telepon (62-21) 5790-488, 5790-4478 (hunting), faksimili (62-21) 5288-0084, Email [email protected], dan situs kami http://www.prasidha.co.id.

Penyebutan ”Indonesia” dalam Laporan Tahunan 2014 ini merujuk pada Republik Indonesia sedangkan ”Pemerintah” adalah Pemerintah Indonesia sementara ”Amerika Serikat” atau ”AS” adalah Amerika Serikat. Penyebutan satuan mata uang ”Rupiah” atau ”Rp”merujuk pada mata uang resmi Indonesia sedangkan ”Dolar AS” atau ”US$” merujuk pada mata uang resmi Amerika Serikat. Beberapa angka tertentu (termasuk persentase) telah mengalami pembulatan. Kecuali jika disebutkan lain, semua informasi keuangan disajikan dalam mata uang Rupiah sesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan (”SAK”) Indonesia.

looking statements, including its expectations and projections on future operational performances and business prospects. Therefore, such statements use the words ”believe”, ”hope”, ”anticipate”, ”predict”, ”project”, and other relevant terms. The forward-looking statements in this Report also include all statements, which are non-historical facts. Given the nature of forward-looking statement, we shall not guarantee that the expectations will be achieved, albeit the reasonable basis of the statement. The Company’s success in meeting the expectations is subject to the sociocultural changes in Indonesia. The factors and conditions that affect the actual results are explained in ”The Risk Factors” and other segments in this Annual Reports.

For further information on Prasidha, please contact our Head Office at Plaza Sentral 20th Floor, Jl. Jend. Sudirman No. 47 Jakarta 12930, Phone (62-21) 5790-488, 5790-4478 (hunting), Fax (62-21) 5288-0084, Email [email protected], and our website http://www.prasidha.co.id

In this Annual Report of 2014, the term ”Indonesia”refers to the Republic of Indonesia, ”the Government” refers to the central government of Indonesia, and ”the United States” or ”the US” refers to the United States of America. The term ”Rupiah” or ”Rp” is used to refer to the Indonesian official currency, and ”US Dollar”or ”US$” refers to the official currency of the United States. Several figures, including the percentage, have been rounded off. All financial figures are presented in Rupiah, unless otherwise stated, following the Indonesian Financial Accounting Standard.

TEMA DAN PENJELASANNYA Tema dan Penjelasannya

Page 7: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

7

Daftar IsiTable of Content

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Tema dan PenjelasannyaIntroduction

Tentang Laporan Tahunan The annual report of 2014 in a Nutshell

Daftar IsiTable of Content

Ikhtisar KinerjaPerformance Highlight

Informasi Perusahaan Company Information

Laporan Manajemen Management Report

Sumber Daya Manusia Human Resources

Analisa & Pembahasan Manajemen Management Review & Analysis

Tata Kelola Perusahaan Good Corporate Governance

Propspek UsahaBusiness Prospect

Tanggung Jawab Sosial Perusahaan Corporate Social Responsibility

Laporan Keuangan Audited Audited Financial Statements

02

05

07

09

15

37

67

73

79

91

99

109

Page 8: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

8

IKHITSAR KINERJA Highlight Performance

8

Page 9: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

9

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Ikhtisar Kinerja Highlight Performance

kami mencatat telah dilakukannya berbagai

langkah-langkah penguatan serta

kebijakan manajemen yang strategis serta berdaya guna dalam

menghadapi percaturan bisnis di tahun-tahun

mendatang

The Company has made several improvements

and strategic and effective management policies in order to face the business challenges

in the coming years.

9

Page 10: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

10

Laporan Posisi Keuangan KonsolidasiConsolidated Statements of Finance Position

Dalam Jutaan RupiahIn Million Rupiah

URAIAN / DESCRIPTION 2014 2013 2012

Total Aset Lancar Total Current Assets 289.765 381.085 380.248

Aset Tidak Lancar Non-Current Assets

Aset Pajak Tangguhan - neto Deferred Tax Assets, net 6.381 5.415 5.170

Penyertaan Saham Investments In Shares Of Stock 3473 3.473 3.473

Aset Tetap, Neto Fixed Assets, Net 294.075 275.646 283.053

Aset Lain, lain Other Assets 27.235 16.213 10.667

Total Aset Tidak Lancar Total Non Current Assets 331.164 300.747 302.363

Total Aset Total Assets 620.929 681.832 682.611

Total Liabilitas Jangka Pendek Total Current Liabilities 197.878 227.422 236.668

Liabilitas Jangka Panjang Non-Current Liabilities

Liabilitas Pajak Tangguhan - Neto Deferred Tax Liabilities, net 682 1.019 1.380

Pinjaman Bank Bank Loans - - 2.599

Kredit Pembiayaan konsumenConsumer Finance Loans 1.653 - -

Kewajiban Sewa Pembiayaan Obligations Under Finance Lease - 295 830

Liabilitas Jangka Panjang Lainnya Other Non-Current Liabilities 42.141 35.496 31.557

Total liabilitas jangka panjang Total Non-Current Liabilities 44,476 36.810 36.366

Total liabilitas Total Liabilities 242,354 264.232 273.034

Total Ekuitas Total Equity 378,575 417.600 409.577

Jumlah Liabilitas dan Ekuitas Total Liabilities and Equity 620,929 681.832 682.611

IKHITSAR KINERJA Highlight Performance

Page 11: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

11

Aset - Liabilitas - EkuitasAssets - Liabilities - Equity

2014 2013 2012

Dalam Jutaan RupiahIn Million Rupiah

Total Assets Total Liabilities Equity

URAIAN / DESCRIPTION 2014 2013 2012

Penjualan Neto Net Sales

975,081 1.279.553 1.305.117

Laba Bruto Gross Profit

98,147 176.223 159.948

Laba Operasi Income From Operations

(8,043) 56.942 66.858

Laba Sebelum Beban Pajak Income Before Tax Expense

(18,968) 43.238 50.795

Total Laba Rugi Komprehensif Tahun Berjalan Total Comprehensive Income For The Year

(28,175) 21.322 25.623

Laba/Total Laba Rugi Komprehensif Tahun Berjalan yang Dapat Diatribusikan Kepada : Total Comprehensive Income For The Year Income/Total Comprehensive income For The Year Attributable to:

" Pemilik Entitas Induk / Equity Holders Of The Parent Entity

" Kepentingan Non pengendali / Non-controlling Interest

(30,626)2,451

7.89213.430

14.088 11.535

Laporan Laba Rugi Komprehensif KonsolidasiConsolidated Statements of Comprehensive Income

Dalam Jutaan RupiahIn Million Rupiah

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

100.000

200.000

300.000

400.000

500.000

600.000

700.000

800.000

100.000

200.000

300.000

400.000

500.000

600.000

700.000

800.000

100.000

200.000

300.000

400.000

500.000

600.000

700.000

800.000

242.354 264.232 273.034

378.575417.600 409.577

620.929681.832 682.611

Page 12: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

12

Penjualan Neto - Laba Rugi Komperhensif Tahun BerjalanNet - Sales Total Comprehensive Income for The Period

Dalam Jutaan RupiahIn Million Rupiah

Total LiabilitiesEquity

RASIO PERTUMBUHAN / GROWTH RATIO 2014 (%) 2014 (%) 2013 (%)

Penjualan Neto Net Sales (24) (2) 5

Laba Operasi Income from Operations (114) (15) 38

Total Laba Rugi Komprehensif Tahun BerjalanTotal Comprehensive Income For The Year (232) (17) 7

Total AsetTotal Assets (9) (1) 62

Total Ekuitas Total Equity (9) 2 99

Angka - Angka PentingConsolidated Significant Numbers

IKHITSAR KINERJA Highlight Performance

URAIAN / DESCRIPTION 2014 2013 2012

Dalam RupiahIn Rupiah

Laba Per Saham Dasar/ Basic Earnings Per Share

(21) 10 9

Rata-rata Jumlah Saham yang Beredar (lembar)Average Number of Outstanding Shares

1,440,000,000 1,440,000,000 1,440,000,000

2014 2013 2012

21.332 25.263

(28.175)

1.279.553 1.305.117

(200.000)

-

200.000

400.000

600.000

800.000

1.000.000

1.200.000

1.400.000

(200.000)

-

200.000

400.000

600.000

800.000

1.000.000

1.200.000

1.400.000

(200.000)

-

200.000

400.000

600.000

800.000

1.000.000

1.200.000

1.400.000

975.081

Page 13: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

13

RASIO USAHA / BUSINESS RATIO 2014 (%) 2013 (%) 2012 (%)

Laba Bruto Terhadap Penjualan Neto Gross Profit to Net Sales 10 14 12

Laba Operasi Terhadap Penjualan Neto Income from Operations to Net Sales (1) 4 5

Laba Operasi Terhadap Total Ekuitas Income from Operations to Equity (2) 14 16

Laba Operasi Terhadap Jumlah Aset Income from Operations to Total Assets (1) 8 10

Total Laba Rugi Komprehensif Tahun Berjalan Terhadap Penjualan Neto Total Comprehensive Income For The Year to net Sales

(3) 2 2

Total Laba Rugi Komprehensif Tahun Berjalan Terhadap Ekuitas Total Comprehensive Income For The Year to Equity

(7) 5 6

Total Laba Rugi Komprehensif Tahun Berjalan Terhadap Jumlah Aset Total Comprehensive IncomeFor The Year to Total Assets

(5) 3 4

URAIAN / DESCRIPTION 2014 2013 2012

Modal Kerja Bersih Gross Profit to Net Sales 91,887 153.663 143.580

RASIO USAHA / BUSINESS RATIO 2014 (%) 2013 (%) 2012 (%)

Total Aset Lancar Terhadap Total Liabilitas Jangka Pendek Total Current Assets to Total Current Liabilities

146 168 161

Total Liabilitas Terhadap Total Ekuitas Total Liabilities to Total Equity 64 63 67

Total Liabilitas Terhadap Total Aset Total Liabilities to Total Assets 39 39 40

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 14: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

14

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

14

Page 15: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

15

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Informasi Perusahaan Company Information

Kami adalah perusahaan multi-fungsional dengan

produk utama berupa karet remah dan kopi.

Kami mengekspor produk-produk bermutu

ke Amerika Serikat, Jerman, Belanda,

Tiongkok, Jepang, Italia, Spanyol, dan Korea

15

We are a multi-functional company focusing on crumb

rubber and coffee as the main commodities. We export quality products to the Unites States,

Germany, the Netherlands, China, Japan, Italy, Spain, and

South Korea.

Page 16: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

16

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (IDX:PSDN) merupakan perusahaan multinasional yang kegiatan dan usaha utamanya adalah pengolahan dan perdagangan karet remah, kopi bubuk, kopi instan, serta kopi biji. Produksi karet remah dilakukan Kantor Cabang Perseroan di Palembang, Sumatera Selatan. Produksi kopi bubuk, kopi instan dan ekstrak kopi dilakukan oleh anak perusahaan Perseroan yaitu PT. Aneka Coffee Industry di Sidoarjo, Jawa Timur. Pengolahan kopi biji dilakukan di Kantor Cabang Perseroan di Palembang dan Bandar Lampung dan anak Perusahaan PT. Aneka Bumi Kencana di Surabaya

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (IDX:PSDN) is a multinational company with the main business line of processing and exporting crumb rubber, roasted ground coffee, instants coffee, and coffee beans. The crumb rubber factory is located in Palembang, South Sumatera. The roasted ground coffee, instant coffee, and coffee extracts are processed by the Company’s Subsidiary, PT. Aneka Coffee Industry in Sidoarjo, East Java. The coffee bean processing is carried out in the Company’s Branch in Palembang and Bandar Lampung as well as in the Company’s Subsidiary, PT. Aneka Bumi Kencana in Surabaya.

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

Anak Perusahaan PT Aneka Coffee Industry, Sidoarjo, Jawa Timur Subsidiaries, PT Aneka Coffee Industry, Sidoarjo, East Java

Page 17: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

17

PerusahaanPT Prasidha Aneka Niaga Tbk.

Kode Saham IDX:PSDN

Bidang UsahaPengolahan dan Perdagangan Karet Remah, Kopi Bubuk dan Instan serta Kopi Biji

Tanggal Pendirian 16 April 1974

Kantor PusatPlaza Sentral Lantai 20Jl. Jend. Sudirman No. 47 J akarta 12930 Indonesia

Telp. : (62-21) 5790-4488, 5790-4478Fax : (62-21) 5288-0082, 527-4849Email. [email protected] : www.prasidha.co.id

Pencatatan di Bursa Saham Saham Perseroan dicatatkan di Bursa Efek Indonesia pada 18 Oktober 1994.

Modal DasarRp252.000.000.000 (dua ratus lima puluh dua miliar rupiah)

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Rp252.000.000.000 (dua ratus lima puluh dua miliar rupiah)

Cabang" Palembang - Sumatera Selatan Jl. Ki Kemas Rindho, Kertapati Palembang 30258, Indonesia Tel. : (62-711) 513358 & 511168 Fax. : (62-711) 510654

" Bandar Lampung Jl. Ikan Koki No. 5, Bandar Lampung 35226,

Indonesia Tel. : (62-721) 487188 Fax. : (62-721) 481883

CompanyPT Prasidha Aneka Niaga Tbk.

Share CodeIDX:PSDN

Line of BusinessCrumb Rubber Processing and Trade, Coffee Powder and Instant, and Coffee Beans

Date of Estabilishment16 April 1974

Head OfficePlaza Sentral 20th floorJl. Jend. Sudirman No. 47 Jakarta 12930 Indonesia

Telp. : (62-21) 5790-4488, 5790-4478Fax : (62-21) 5288-0082, 527-4849Email. [email protected] : www.prasidha.co.id

Share RegistrationRegistered at Indonesia Stock Exchange on October 18, 1994.

Authorized Capital Rp. 252,000,000,000 (Two hundred and fifty two billion rupiah)

Issued and Paid-Up Capital Rp. 252,000,000,000(Two hundred and fifty two billion rupiah)

Branches" Palembang - Sumatera Selatan Jl. Ki Kemas Rindho, Kertapati Palembang 30258, Indonesia Tel. : (62-0711) 513358 & 511168 Fax. : (62-0711) 510654

" Bandar Lampung Jl. Ikan Koki No. 5, Bandar Lampung 35226,

Indonesia Tel. : (62-721) 487188 Fax. : (62-721) 481883

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 18: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

18

Akuntan PublikPurwantono, Suherman & SurjaGedung Bursa Efek Indonesia , Menara 2, Lantai 7 Jl. Jendral Sudirman Kav. 52 – 53 Jakarta 12190, Indonesia

Biro Administrasi EfekPT. Raya Saham Registra Plaza Sentral Lantai 2Jl. Jend. Sudirman No 47 Jakarta 12930, IndonesiaTelp : (62-21) 252 5666Fax : (62-21) 252 5028

Independent AuditorPurwantono, Suherman & SurjaIndonesia Stock Exchange , Tower 2, 7th floor Jl. Jendral Sudirman Kav. 52 – 53 Jakarta 12190, Indonesia

Share RegistrarPT. Raya Saham Registra Plaza Sentral 2nd floorJl. Jend. Sudirman No 47 Jakarta 12930, IndonesiaTelp : (62-21) 252 5666 Fax : (62-21) 252 5028

Sejarah Singkat Perusahaan

Perseroan didirikan dengan Akta Pendirian nomor 7 tanggal 16 April 1974, semula bernama PT Aneka Bumi Asih dan berkedudukan di Jakarta. Mendapat Pengesahan dengan Surat Keputusan Menteri Kehakiman nomor Y.A.5/358/23 tanggal 3 Oktober 1974 dan diumumkan dalam Berita Negara nomor 37 tanggal 10 Mei 1994, Tambahan nomor 2488.

Berdasarkan Akta Nomor 189 tanggal 25 April 1984, telah mendapat pengesahan dari Menteri Kehakiman Nomor C2-4686.HT.01-04.Th.84 tanggal 21 Agustus 1984, didaftarkan di Kantor Pengadilan Negeri Palembang tanggal 11 September 1984 dibawah Nomor 84/1984, dan telah diumumkan dalam Berita Negara tanggal 10 Mei 1994 Nomor 37 Tambahan Nomor 2489, tempat kedudukan Perseroan dipindahkan dari Jakarta ke Palembang.

Dengan Akta nomor 39 tanggal 29 Desember 1993 tentang Perubahan Anggaran Dasar, Perseroan berganti nama menjadi PT Prasidha Aneka Niaga (PAN) dan telah mendapat Persetujuan Menteri Kehakiman dalam Surat Keputusan nomor C2-3792.HT.01.04.TH.94 tanggal 1 Maret 1994, yang diumumkan dalam Berita Negara nomor 40 tanggal 20 Mei 1994 Tambahan nomor 2678.

Dalam rangka melakukan Penawaran Umum, Perseroan merubah seluruh Anggaran Dasarnya dengan Akta nomor 127 tanggal 10 Mei 1994 dan telah mendapat Persetujuan Menteri Kehakiman melalui Surat Keputusan nomor C2-10.238.HT.01.04.TH.94 tanggal 5 Juli 1994 yang diumumkan dalam Berita Negara nomor 58 tanggal 21 Juli 1995 Tambahan nomor 6079.

Brief History of the Company

The Company was established in Jakarta under the name of PT Aneka Bumi Asih according to the Notarial Deed No. 7 of April 16, 1974. The establishment was approved by the Ministry of Justice in its Decree No. Y.A.5/358/23 of October 3, 1974 and published in the State Gazette No. 37 of May 10, 1994, Supplement No. 2488.

The Company relocated to Palembang in 1984. The relocation was stipulated in the Notarial Deed No. 189 of April 25, 1984, approved by the Ministry of Justice in its Decree No. C2-4686.HT.01-04.Th.84 dated August 21, 1984, and registered at the Public Court in Palembang on September 11, 1984 under the registration number of 84/1984. It was also published in the State Gazette No. 37 of May 10, 1994, Supplement No. 2489.

With Notarial Deed No. 39 of December 29, 1993 regarding the Amendments of Articles of Association, the Company changed its name to PT Prasidha Aneka Niaga (PAN). The amendments were approved by the Ministry of Justice in its Decree No. C2-3792.HT.01.04.TH.94 dated March 1, 1994 and published in the State Gazette No. 40 of May 20, 1994, Supplement No. 2678.

In the process of the initial Public Offering of its shares, the Company amended all its Articles of Association with the Notarial Deed No. 127 of May 10, 1994 and has received approval from the Ministry of Justice in its Decree No. C2-10.238.HT.01.04.TH.94 dated July 5, 1994, which was later published in the State Gazette No. 58 of July 21, 1995, Supplement No. 6079.

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

Page 19: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

19

Pada tanggal 24 Mei 1994 Perseroan telah menandatangani Perjanjian Pendahuluan Pencatatan Efek dengan Bursa Efek Jakarta, disusul pada tanggal 1 Juni 1994 dengan Bursa Efek Surabaya dengan jumlah 30.000.000 (tiga puluh juta) saham Perseroan dengan nilai nominal Rp1.000,- untuk ditawarkan kepada masyarakat dengan harga Penawaran Rp3.000,- per saham.

Pada tanggal 22 September 1994, Perseroan mendapatkan Pemberitahuan Efektif Pernyataan Pendaftaran nomor S-1645/PM/1994 dari Ketua Badan Pengawas Pasar Modal.

Perseroan telah menerbitkan Prospektus pada tanggal 26 September 1994 dalam rangka Penawaran Umum atas sahamnya. Penawaran Perdana telah dilakukan di Bursa Efek Jakarta pada tanggal 18 Oktober 1994.

Dengan Akta nomor 7 tanggal 10 April 1997 tentang Perubahan Anggaran Dasar yang telah mendapatkan Persetujuan dengan Surat Keputusan Menteri Kehakiman nomor C2-3797.HT.01.04.TH.97 tanggal 15 Mei 1997 serta Penerimaan Laporan Perubahan Anggaran Dasar nomor C2-HT.01.04A.7887 tanggal 15 Mei 1997, Anggaran Dasar Perseroan disesuaikan dengan Undang-Undang Perseroan Terbatas nomor 1 tahun 1995 dan Undang-Undang Pasar Modal nomor 8 tahun 1995, yang telah di umumkan dalam Berita Negara nomor 43 tanggal 30 Mei 1997 Tambahan nomor 2135. Dalam perubahan Anggaran Dasar tersebut selain dibagikan saham bonus, nilai Nominal Saham dari Rp.1.000,- per saham berubah menjadi Rp.500,- per saham. Modal Dasar Perseroan ditingkatkan dari 300.000.000 (tiga ratus juta) saham dengan nilai Rp.300.000.000.000,- (tiga ratus miliar rupiah) menjadi 1.440.000.000 (satu miliar empat ratus empat puluh juta) saham dengan nilai Rp.720.000.000.000,- (tujuh ratus dua puluh miliar rupiah). Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh menjadi 360.000.000 (tiga ratus enam puluh juta) saham dengan nilai Rp.180.000.000.000,- (seratus delapan puluh miliar rupiah)

Dengan Persetujuan RUPS tanggal 27 Juni 2001 diputukan saham Perseroan (kode PSDN) terhitung mulai tahun 2001 menyatakan keluar (Delist) dari pencatatan di Bursa Efek Surabaya

On May 24, 1994 the Company signed the Preliminary Agreement of Shares Registration with Jakarta Stock Exchange, and on June 1, 1994 with Surabaya Stock Exchange for its 30,000,000 (thirty millions) shares with par value of Rp. 1,000 and an offering price of Rp.3,000 per share

The share registration was effective since September 22, 1994 upon the Official Statement of the Chairman of the Capital Market Supervisory Agency (Bapepam) No. S-1645/PM/1994

The Company released the Prospectus for its Initial Public Offering of its shares on September 26, 1994. The Initial Public offering took place at Jakarta Stock Exchange on October 18, 1994.

Under the Notarial Deed No. 7 of April 10, 1997, the Company amended its Articles of Association upon approval from the Ministry of Justice in its Decree No. C2-3797.HT.01.04.TH.97 of May 15, 1997 and receipt report of the respective Amendment No. C2-HT.01.04A.7887 of May 15, 1997, to adjust with the Law of Limited Liability Company No. 1 of 1995 and Law of Capital Market No. 8 of 1995, as recorded in the State Gazette No. 43 dated may 30, 1997, Supplement No. 2135. The amendments included distribution of shares for bonus and splitting the value of shares from Rp. 1.000 to Rp. 500 per share. In addition, the Authorized Capital was increased from 300,000,000 (three hundred million) shares with total par value of Rp. 300.000.000.000 (three hundred billion rupiah) to 1.440.000.000 (one billion four hundred forty million) shares with total par value of Rp. 720.000.000.000 (seven hundred twenty billion rupiah). The Company’s Issued and Paid up Capital reached the figure of 360,000,000 (three hundred sixty million) shares of the total value of Rp. 180.000.000.000 (one hundred eighty billion rupiah

With the approval from the General Meeting of the Shareholders on June 27, 2001, it was decided that starting from 2001, the Company delisted its shares from Surabaya Stock Exchange

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 20: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

20

Berdasarkan Akta Nomor 42 tanggal 8 November 2004, yang pelaporannya telah diterima dan dicatat dalam Database Sisminbakum Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor C-28241 HT.01.04.TH.2004 tanggal 10 November 2004, Modal Ditempatkan dan Di setor Penuh Perseroan menjadi 1.440.000.000 (satu miliar empat ratus empat puluh juta) saham dengan nilai nominal seluruhnya Rp.720.000.000.000,- (tujuh ratus dua puluh miliar Rupiah).

Berdasarkan Akta nomor 10 tanggal 20 Oktober 2008. Perubahan Seluruh Anggaran Dasar ini untuk disesuaikan dengan Undang-Undang Perseroan Terbatas nomor 40 Tahun 2007 serta Peraturan Bapepam-LK nomor IX.J.1 Lampiran Keputusan Ketua Bapepam-LK nomor Kep-179/BL/2008 tanggal 14 Mei 2008. Perubahan mana telah mendapat Persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia nomor AHU-97905.AH.01.02 Tahun 2008 tanggal 18 Desember 2008 dan terdaftar dalam Daftar Per seroan nomor AHU-0123352.AH.01.09 Tahun 2008 tanggal 18 Desember 2008. Dalam Perubahan Anggaran Dasar ini, domisili Perseroan pindah dari Palembang ke Jakarta Selatan. Alamat kedudukan Perseroan sekarang di Plaza Sentral – Lantai 20, Jl. Jenderal Sudirman No. 47, Jakarta Selatan 12930.

Terakhir Anggaran Dasar Perseroan diubah berdasarkan Akta Nomor 267 tanggal 29 Nopember 2011 yang telah mendapat persetujuan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Republik Indonesia Nomor AHU-04784.AH.01.02.Tahun 2012 tanggal 30 Januari 2012 dan telah didaftar dalam Daftar Perseroan Nomor AHU-0007786.AH.01.09.Tahun 2012 tanggal 30 Januari 2012. Perubahan Anggaran Dasar Perseroan tersebut sehubungan deng-an Kuasi Reorganisasi yang dijalankan dengan pengu-rangan nilai nominal saham dari Rp.500,- menjadi Rp.175,- per saham dan pengurangan Nilai Modal Dasar dari Rp.720.000.000.000,- (tujuh ratus dua puluh miliar Rupiah) menjadi Rp.252.000.000.000,- (dua ratus lima puluh dua miliar Rupiah) yang terbagi atas 1.440.000.000 (satu miliar empat ratus empat puluh juta) lembar saham serta pengurangan Modal Ditempatkan yang telah disetor penuh dari Rp.720.000.000.000,- (tujuh ratus dua puluh miliar Rupiah) menjadi Rp.252.000.000.000,- (dua ratus lima puluh dua miliar Rupiah) yang terbagi atas 1.440.000.000 (satu miliar empat ratus empat puluh juta) lembar saham.

n the Notarial Deed No. 42 of November 8, 2004, which was registered in the Database of Sisminbakum of the Directorate General of Common Law Administra-tion of the Department of Justice and Human Rights No. C-28241 HT.01.04.TH.2004 of November 10, 2004, stipulated that the Company’s Issued and Paid Up Capital was 1,440,000,000 (one billion four hundred and forty million) shares with the total face value of Rp. 720.000.000.000 (seven hundred and twenty billion Rupiah).

Under the Notarial Deed No. 10 of October 20, 2008, the Company amended its entire Articles of Association according to the Law of Limited Liability Company No. 40 of 2007 and the Regulation of Bapepam-LK No IX.J.1, Attachment of the Regulation of the Head of Bapepam-LK No. Kep-179/BL/2008 of May 14, 2008. The amendment was approved by the Department of Justice and Human Rights in its Decree No. AHU-97905.AH.01.02 of 2008 on December 18, 2008 and was registered in the Company Registration No. AHU-0123352.AH.01.09 of 2008 on December 18, 2008. The amendment included the relocation of the Company from Palembang to South Jakarta. The current address of the Company is Plaza Sentral – 20th floor, Jl. Jenderal Sudirman No. 47, Jakarta Selatan 12930.

The last amendment of the Company’s Articles of Association was stipulated in the Notarial Deed No. 267 dated November 29, 2011 upon the approval of the Ministry of Justice and Human Rights No. AHU-04784.AH.01.02. of 2012 on January 30, 2012. It was registered in the Company Registration No. AHU-0007786.AH.01.09. of 2012 on January 30, 2012. The amendment was carried out with regard to the Quasi Reorganization in which each share was devalued from Rp. 500 to Rp. 175 and the Authorized Capital decreased from Rp. 720.000.000.000 (seven hundred and twenty billion Rupiah) to Rp. 252.000.000.000 (two hundred and fifty two billion Rupiah), consisting of 1,440,000,000 (one billion four hundred and forty million) shares and the dilution in the issued capital that was fully paid up from Rp. 720.000.000.000 (seven hundred and twenty billion Rupiah) to Rp. 252.000.000.000 (two hundred and fifty two billion Rupiah) from the total 1.440.000.000 (one billion four hundred and forty million) shares.

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

Page 21: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

21

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 22: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

22

Sekilas PrasidhaPrasidha in a Brief

Merekatkan Kesatuan dan Mengentalkan PersatuanWe Promote and Support Unity of Indonesia

Kami adalah perusahaan multi-fungsional dengan produk utama berupa karet remah dan kopi. Kami mengekspor produk-produk bermutu ke Amerika Serikat, Jerman, Belanda, Tiongkok, Jepang, Italia, Spanyol, dan Korea.

We are a multi-functional company focusing on crumb rubber and coffee as the main commodities. We export quality products to the Unites States, Germany, the Netherlands, China, Japan, Italy, Spain, and South Korea.

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

Page 23: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

23

Saat ini Perusahaan memasuki 40 tahun perjalanan. Kami ingin menjadi bagian terdepan untuk membangun ekonomi dan nasionalisme Indonesia melalui industri karet dan kopi. Sebagai bagian penting negeri ini, Kami ingin agar karet semakin merekatkan kesatuan dan kopi semakin mengentalkan persatuan Negara Indonesia.

Kami memiliki kantor pusat di Jakarta dan memiliki Kantor Cabang di Palembang dan Lampung serta anak perusahaan yang berlokasi di Surabaya, Singaraja Bali dan Sidoarjo. Pabrik karet remah yang berlokasi di Palembang dapat memproduksi tiga tipe karet standar Indonesia (SIR), yaitu SIR 5, SIR 10, SIR 20. Karet remah adalah bahan dasar utama dalam produksi ban yang kami ekspor ke sejumlah pabrik pembuatan ban ternama di Amerika Serikat, Eropa, dan Jepang.

Anak perusahaan PT. Aneka Coffee Industry (ACI) berlokasi di Sidoarjo dengan usaha utama memproduksi kopi instan, kopi bubuk, dan ekstrak kopi. ACI adalah produsen dan eksporter kopi terbesar di Indonesia dengan konsumen Itochu Corporation dari Jepang, salah satu pengendali bisnis kopi dunia. Tiap tahun ACI mampu memproduksi lebih dari 4600 ton kopi instan.

Kami berkomitmen mendukung usaha pemerintah Indonesia dalam mempromosikan kopi produksi dalam negeri, khususnya Arabika. Melalui perkebunan PT. Indoarabica Mengkuraja, kami memperkenalkan biji kopi Arabika Sumatera yang tumbuh di perkebunan kopi di Bengkulu. Rasa kopi dari perkebunan kami memiliki citarasa khas, berbeda dengan kopi Arabika yang sudah ada.

Komitmen dan hubungan yang selalu dijaga dengan baik membuat kami dapat mempertahankan reputasi sebagai salah satu perusahaan terbaik di Indonesia. Ke depan, kami akan lebih percaya diri lagi dalam menjaga kualitas produk demi ikut serta dalam meningkatkan produktivitas sumber daya alam di Indonesia.

Approaching our 40th anniversary, we aim at leading the nation’s economic development and promoting the spirit of nationalism through rubber and coffee industries. The Company shall establish its rubber and coffee business as pillars to promote and enhance unity in Indonesia

Our Head Office is located in Jakarta. We have Branch Offices in Palembang and Lampung and several subsidiaries in Surabaya, Singaraja-Bali and Sidoarjo. Our crumb rubber factory is located in Palembang and produces three grades of rubber based on Standard Indonesian Rubber (SIR); they are SIR 5, SIR 10, and SIR 20, used as the main raw material of tires. The crumb rubber is exported to leading tire manufacturers in the United States, Europe, and Japan.

One of the subsidiaries, PT. Aneka Coffee Industry (ACI) in Sidoarjo produces instant coffee, roasted ground coffee, and coffee bean extract. ACI is the largest coffee producer and exporter in Indonesia. The main importer of our products is Itochu Corporation, one of the most prominent players in international coffee industry, from Japan. Each year, ACI produces more than 4,600 tonnes instant coffee.

We are committed to support the Government efforts in promoting local coffee products, particularly the Arabica. In our plantation at PT. Indoarabica Mengkuraja, we grow Sumatran Arabica that originally grows in coffee plantation in Bengkulu. This Arabica coffee has a unique taste that distinguishes our produce from others.

Strong commitment and sustained relationships have helped us maintain our reputation as one of the best companies in Indonesia. In the future, we aim gaining more confidence in maintaining the excellent quality of our products in order to increase the productivity of natural resources in Indonesia.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 24: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

24

Kantor Pusat kami terletak di Gedung Plaza Sentral Lt.20, Jl Jend Sudirman No. 47, Jakarta 12930 dan kantor cabang berlokasi di Jl. Ki Kemas Rindho, Kertapati, Palembang, dan di Jl. Ikan Koki No. 5, Bandar Lampung.

Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham PSDN antara lain Innovest Offshore Ventures Ltd (46,93%), Igianto Joe (18,92%), PT Aneka Bumi Prasidha (9,48%), PT Aneka Agroprasidha (7,92%), dan Lion Best Holdings Limited (7,77%).

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan kami adalah pengolahan dan perdagangan hasil bumi (karet remah, kopi bubuk, kopi instan, dan kopi biji). Pada tahun 1994, kami memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) kepada masyarakat sebanyak 30.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000 per saham dan harga penawaran Rp3.000 per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 18 Oktober 1994.

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) didirikan tanggal 16 April 1974 dengan nama PT Aneka Bumi Asih dan memulai kegiatan usaha komersial pada tahun 1974. Perusahaan didirikan oleh Oesman Soedargo, Mansjur Tandiono, Haji Mahmud Uding dan I Gede Subrata. Kemudian ditahun 1994 PT Aneka Bumi Asih berubah menjadi PT Prasidha Aneka Niaga

Our Head Office is in Gedung Plaza Sentral 20th Floor, Jl Jend Sudirman No. 47, Jakarta, 12930. The branch offices are located on Jl. Ki Kemas Rindho, Kertapati, Palembang, an on Jl. Ikan Koki No. 5, Bandar Lampung.

The shareholders of 5% or more of PSDN shares are, among others, Innovest Offshore Ventures Ltd (46,93%), Igianto Joe (18,92%), PT Aneka Bumi Prasidha (9,48%), PT Aneka Agroprasidha (7,92%), and Lion Best Holdings Limited (7,77%).

According to the Articles of Association, our business lines cover the processing and trading of natural produces (crumb rubber, ground coffee, instant coffee, and coffee beans). In 1994, we obtained the Official Statement from Bapepam-LK to carry out Initial Public Offering of 30,000,000 shares, with par value of Rp1,000 per share and an offering price of Rp3, 000 per share. Those shares were registered at Indonesia Stock Exchange on October 18, 1994

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) was founded on April 16, 1974 under the name of PT Aneka Bumi Asih by Oesman Soedargo, Mansjur Tandiono, Haji Mahmud Uding and I Gede Subrata. It began its commercial activities in 1974. In 1994, the Company changed its name to PT Prasidha Aneka Niaga.

Kami berkomitmen mendukung usaha pemerintah Indonesia dalam mempromosikan kopi produksi dalam negeri, khususnya Arabika.

Melalui perkebunan PT Indoarabica Mengkuraja, kami memperkenalkan biji kopi Arabika Sumatera yang tumbuh di perkebunan kopi di Bengkulu. Rasa kopi dari perkebunan kami memiliki citarasa khas, berbeda dengan

kopi Arabika yang sudah ada. We are committed to support the Government efforts in promoting local coffee

products, particularly the Arabica. In our plantation at PT. Indoarabica Mengkuraja, we grow Sumatran Arabica that originally grows in coffee plantation in Bengkulu. This Arabica coffee has a unique taste that distinguishes our produce from others

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

25

VISIVISSION

MISIMISSION

Menjadi perusahaan Agro Bisnis terdepan dengan manejemen profesional.

Penjelasan visi: Kami ingin menjadi perusahaan agrobisnis terdepan di Indonesia dan berperan penting dalam bisnis agrobisnis internasional. Kami mengelola perusahaan dengan manajemen profesional.

To be a leading Company in the Agribusiness with professional management.

With professional company management, we aim at becoming a leader in the agribusiness in Indonesia and a prominent player in international agribusiness.

Mengembangkan usaha atas dasar saling menghormati serta mempercayai

Kunci sukses perusahaan dalam membangun kepercayaan internasional adalah pelayanan prima dan menjaga standar kualitas tinggi terhadap semua relasi bisnis. Melalui kerja keras, dukungan, serta kerjasama yang erat antara karyawan dan pimpinan, kami berupaya mengoptimalkan seluruh sumberdaya perusahaan untuk mencapai tujuan usaha.

PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk values business relationships based on mutual respect and trust

The key to our international reputation is quality service to all clients. By means of individual efforts and teamwork, the company shall continue to optimize the entire resources of the Company to reach it’s business goal.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 25: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

24

Kantor Pusat kami terletak di Gedung Plaza Sentral Lt.20, Jl Jend Sudirman No. 47, Jakarta 12930 dan kantor cabang berlokasi di Jl. Ki Kemas Rindho, Kertapati, Palembang, dan di Jl. Ikan Koki No. 5, Bandar Lampung.

Pemegang saham yang memiliki 5% atau lebih saham PSDN antara lain Innovest Offshore Ventures Ltd (46,93%), Igianto Joe (18,92%), PT Aneka Bumi Prasidha (9,48%), PT Aneka Agroprasidha (7,92%), dan Lion Best Holdings Limited (7,77%).

Berdasarkan Anggaran Dasar Perusahaan, ruang lingkup kegiatan kami adalah pengolahan dan perdagangan hasil bumi (karet remah, kopi bubuk, kopi instan, dan kopi biji). Pada tahun 1994, kami memperoleh pernyataan efektif dari Bapepam-LK untuk melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (IPO) kepada masyarakat sebanyak 30.000.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp1.000 per saham dan harga penawaran Rp3.000 per saham. Saham-saham tersebut dicatatkan pada Bursa Efek Indonesia (BEI) pada tanggal 18 Oktober 1994.

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) didirikan tanggal 16 April 1974 dengan nama PT Aneka Bumi Asih dan memulai kegiatan usaha komersial pada tahun 1974. Perusahaan didirikan oleh Oesman Soedargo, Mansjur Tandiono, Haji Mahmud Uding dan I Gede Subrata. Kemudian ditahun 1994 PT Aneka Bumi Asih berubah menjadi PT Prasidha Aneka Niaga

Our Head Office is in Gedung Plaza Sentral 20th Floor, Jl Jend Sudirman No. 47, Jakarta, 12930. The branch offices are located on Jl. Ki Kemas Rindho, Kertapati, Palembang, an on Jl. Ikan Koki No. 5, Bandar Lampung.

The shareholders of 5% or more of PSDN shares are, among others, Innovest Offshore Ventures Ltd (46,93%), Igianto Joe (18,92%), PT Aneka Bumi Prasidha (9,48%), PT Aneka Agroprasidha (7,92%), and Lion Best Holdings Limited (7,77%).

According to the Articles of Association, our business lines cover the processing and trading of natural produces (crumb rubber, ground coffee, instant coffee, and coffee beans). In 1994, we obtained the Official Statement from Bapepam-LK to carry out Initial Public Offering of 30,000,000 shares, with par value of Rp1,000 per share and an offering price of Rp3, 000 per share. Those shares were registered at Indonesia Stock Exchange on October 18, 1994

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (PSDN) was founded on April 16, 1974 under the name of PT Aneka Bumi Asih by Oesman Soedargo, Mansjur Tandiono, Haji Mahmud Uding and I Gede Subrata. It began its commercial activities in 1974. In 1994, the Company changed its name to PT Prasidha Aneka Niaga.

Kami berkomitmen mendukung usaha pemerintah Indonesia dalam mempromosikan kopi produksi dalam negeri, khususnya Arabika.

Melalui perkebunan PT Indoarabica Mengkuraja, kami memperkenalkan biji kopi Arabika Sumatera yang tumbuh di perkebunan kopi di Bengkulu. Rasa kopi dari perkebunan kami memiliki citarasa khas, berbeda dengan

kopi Arabika yang sudah ada. We are committed to support the Government efforts in promoting local coffee

products, particularly the Arabica. In our plantation at PT. Indoarabica Mengkuraja, we grow Sumatran Arabica that originally grows in coffee plantation in Bengkulu. This Arabica coffee has a unique taste that distinguishes our produce from others

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

25

VISIVISSION

MISIMISSION

Menjadi perusahaan Agro Bisnis terdepan dengan manejemen profesional.

Penjelasan visi: Kami ingin menjadi perusahaan agrobisnis terdepan di Indonesia dan berperan penting dalam bisnis agrobisnis internasional. Kami mengelola perusahaan dengan manajemen profesional.

To be a leading Company in the Agribusiness with professional management.

With professional company management, we aim at becoming a leader in the agribusiness in Indonesia and a prominent player in international agribusiness.

Mengembangkan usaha atas dasar saling menghormati serta mempercayai

Kunci sukses perusahaan dalam membangun kepercayaan internasional adalah pelayanan prima dan menjaga standar kualitas tinggi terhadap semua relasi bisnis. Melalui kerja keras, dukungan, serta kerjasama yang erat antara karyawan dan pimpinan, kami berupaya mengoptimalkan seluruh sumberdaya perusahaan untuk mencapai tujuan usaha.

PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk values business relationships based on mutual respect and trust

The key to our international reputation is quality service to all clients. By means of individual efforts and teamwork, the company shall continue to optimize the entire resources of the Company to reach it’s business goal.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 26: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

26

Bidang Usaha dan Produk

Kegiatan dan bidang usaha yang kini dijalankan Perseroan, utamanya adalah pengolahan dan perdagangan karet remah, kopi bubuk dan instan, serta kopi biji. Sedangkan coklat, tapioka, lada hitam dan vanila sementara ini belum diaktifikan kembali.

Produksi Karet Remah dilakukan Kantor Cabang Perseroan di Palembang, Sumatra Selatan. Produksi Kopi Bubuk dan instan dilakukan oleh anak perusahaan Perseroan yaitu PT. Aneka Coffee Industry di Sidoarjo, Jawa Timur. Pengolahan kopi biji dilakukan di Kantor Cabang Perseroan di Bandar Lampung dan Anak Perusahaan Perseroan PT. Aneka Bumi Kencana di Surabaya.

Karet Remah

Industri karet remah kami fokuskan di Palembang dengan menghasilkan tiga jenis produk yang memenuhi standar industri karet Indonessia (Standard Indonesia Rubber/SIR), yaitu SIR 5, SIR 10, dan SIR 20. Produk kami digunakan sebagai bahan baku pembuatan ban. Kami mengekspor karet remah ke beberapa pabrik ban terkemuka di Amerika Serikat, Amerika Selatan, Eropa, dan Asia yaitu China, Jepang., Korea, India.

Kopi Biji

Kantor Cabang kami di Palembang dan Lampung serta anak perusahaan PT. Aneka Bumi Kencana di Surabaya, adalah pengolah dan eksportir kopi biji sedangkan PT. Tirta Harapan Bali di Singaraja belum aktif lagi dalam mengolah dan ekspor kopi biji.

Kopi Bubuk dan Instan

Anak perusahaan PT. Aneka Coffee Industry di Sidoarjo, Jawa Timur memiliki kapasitas pengolahan kopi bubuk sebesar 2.400 ton per tahun dan kopi instan sebesar 4.600 ton per tahun.

Wilayah Pemasaran

Kegiatan pemasaran kami dan anak perusahaan terpusat di Kantor Pusat Jakarta. Sistem sentralisasi dilakukan agar kebijakan yang ditetapkan oleh Direksi dapat dikoordinasikan secara efektif.

The Business lines and products of the company

The Company’s current business activities are processing and trading crumb rubber, roasted ground coffee, instant coffee, and coffee beans. The Company has not resumed its activities in processing and trading cocoa, tapioca, black pepper, or vanilla.

The crumb rubber factory is located in Palembang, South Sumatera. The roasted ground coffee, instant coffee, and coffee extracts are processed by the Company’s Subsidiary, PT. Aneka Coffee Industry in Sidoarjo, East Java. The coffee bean processing is carried out in the Company’s Branch in Palembang and Bandar Lampung as well as in the Company’s Subsidiary, PT. Aneka Bumi Kencana in Surabaya.

Crumb Rubber

Our central crumb rubber industry is located in Palembang. We produce three grades of rubber based on Standard Indonesian Rubber (SIR): SIR 5, SIR 10, and SIR 20, which are later used as the main raw material of tires. The crumb rubber is exported to leading tire manufacturers in the United States, South America, Europe, and Asia, which include China, Japan, South Korea, and India.

Coffee Beans

Our branch offices in Palembang and Lampung and our subsidiary, PT. Aneka Bumi Kencana in Surabaya are processing and exporting coffee beans. Meanwhile, PT. Tirta Harapan Bali in Singaraja is currently inactive.

Roasted Ground Coffee and Instant Coffee

One of our subsidiaries, PT. Aneka Coffee Industry in Sidoarjo, East java, is able to process 2,400 tonnes of ground coffee and 4,600 tonnes instant coffee each year.

Marketing Area

The Company and its subsidiaries’ marketing activities are managed by the Head Office in Jakarta. This centralized system in employed so that the Board of Directors’ marketing policies can be implemented effectively.

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

Page 27: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

27

Negara tujuan eksporExport Destiantion

1

3

6

9

4

2

5

87

10

11

1

8

2

5

9

3

6

10

4

7

11

JepangKopi Instan dan Biji KopiJapanInstant Coffe &Coffee Bean

BelandaKaret Remah dan Biji KopiThe NetherlandsCrumb Rubber & Coffee Bean

Korea SelatanKaret remahSouth Korea Crumb Rubber

ThailandKopi InstanThailandInstant Coffee

JermanKaret Remah dan Biji KopiGermanyCrumb Rubber & Coffee Bean

FilipinaKopi InstanPhilippinesInstant Coffee

VietnamKopi InstanVietnamInstant Coffee

InggrisBiji KopiGreat BritainCoffee Bean

SingapuraKopi InstanSingaporeInstant Coffee

ChinaKopi InstanChinaInstant Coffee

Amerika SerikatKaret Remah dan Biji KopiUSACrumb Rubber & Coffee Bean

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 28: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

28

Perseroan didirikan dengan Akta Pendirian nomor 7 pada tanggal 16 April 1974, semula bernama PT Aneka Bumi Asih dan berkedudukan di Jakarta.

The company was established in Jakarta under the name of Aneka Bumi Asih, with the Notarial Deed No. 7, dated April 16, 1974.

Kedudukan Perseroan dipindahkan dari Jakarta ke Palembang

The company changed its domicile from Jakarta to Palembang.

Perseroan berganti nama menjadi PT Prasidha Aneka Niaga

The company changed its name to PT Prasidha Aneka Niaga.

Penawaran Perdana di Bursa Efek Jakarta

The initial share offering at Jakarta Stock Exchange

Perubahan nilai nominal saham dari Rp.1.000,- menjadi Rp.500,- per saham. Modal Dasar Perseroan ditingkatkan dari 300.000.000 saham dengan nilai Rp.300.000.000.000,- menjadi 1.440.000.000 saham dengan nilai Rp.720.000.000.000,- dan Modal Ditempatkan Dan Disetor Penuh menjadi 360.000.000 saham dengan nilai Rp.180.000.000.000,-

IThe par value decreased from Rp. 1.000 to Rp. 500 per share. The authorized capital increased from 300.000.000 shares (with total par value of Rp. Rp. 300.000.000.000) to 1.440.000.000 shares with total par value of Rp. 720.000.000.000. Issued and Paid Up Capital increased to 360.000.000 shares worth Rp. 180.000.000.000.

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

1974 1993 1997

1984 1994

Jejak LangkahMilestones

Page 29: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

29

Kedudukan Perseroan dipindahkan dari Palembang ke Jakarta.

The Company moved from Palembang to Jakarta

Kuasi Reogranisasi dengan pengurangan nilai nominal sah am dari Rp.500,- menjadi Rp.175,- per saham dan pengurangan Nilai Modal Dasar dari Rp.720.000.000.000,- menjadi Rp.252.000.000.000,- yang terbagi atas 1.440.000.000 lembar saham serta pengurangan Modal Ditempatkan yang telah disetor penuh dari Rp.720.000.000.000,- menjadi Rp.252.000.000.000,- yang terbagi atas 1.440.000.000 lembar saham.

The Company underwent Quasi Reorganization by devaluation of its shares from Rp. 500 to Rp. 175 per share, which resulted in a decrease in the Authorized Capital from Rp. 720.000.000.000 to Rp. 252.000.000.000 from 1.440.000.000 shares. The Issued and Paid Up Capital also decreased from Rp. 720.000.000.000 to Rp. 252.000.000.000 from 1.440.000.000 shares.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

2004

2008 2011

Modal Ditempatkan dan Disetor Penuh Perseroan menjadi 1.440.000.000 saham dengan nilai nominal seluruhnya Rp.720.000.000.000,-

Issued and Paid Up Capital increased to 1.440.000.000 shares with the total par value of Rp. 720.000.000.000

Page 30: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

30

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk

Kantor Pusat Plaza Sentral Lantai 20Jl. Jend. Sudirman No. 47Jakarta 12930 - Indonesia

ANAK PERUSAHAANSubsidiaries

CABANG PERUSAHAAN Branch

PT ANEKA BUMI KENCANASurabaya

PT TIRTHA HARAPAN BALISingaraja - Bali

99.9%

99.9%

PT ANEKA COFFEE INDUSTRYSidoarjo 65%

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkCabang / Branch Bandar Lampung

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkCabang / Branch Palembang

Struktur PerusahaanCompany Structure

Page 31: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

31

Peta Wilayah OperasiPeta Wilayah Operasi

PT. Aneka Coffee Industry

Berdomisili di Jl. Raya Trosobo Km. 23,5 Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo 61257, Jawa Timur. Telepon : (62-31) 8971064, 8971073 Fax : (62-31) 8972469, 8973508Status : Penanaman Modal Asing (PMA) Kegiatan usaha adalah industri kopi dengan membuat kopi instan, kopi bubuk dan ekstrak kopi, terutama untuk tujuan ekspor.

PT. Aneka Coffee Industry

Location on Jl. Raya Trosobo Km. 23,5 Kecamatan Taman, Kabupaten Sidoarjo 61257, Jawa TimurPhone : (62-31) 8971064, 8971073 Fax : (62-31) 8972469, 8973508Status : Foreign Investment CompanyBusiness line: producing instant coffee, roasted ground coffee, and coffee extract, mainly for export

PT Tirta Harapan Bali

Berdomisili di Jl. Erlangga No. 26 Singaraja, BaliTelepon : (62-362) 21088, 21611 Fax : (62-362) 21086Kegiatan usaha mengolah kopi biji untuk dijual dalam jumlah yang tidak banyak

PT Tirta Harapan BaliLocation : Jl. Erlangga No. 26 Singaraja, BaliPhone : (62-362) 21088, 21611 Fax : (62-362) 21086Business line: processing coffee beans for limited sales

PT Aneka Bumi Kencana

Berdomisili di Jl. Raya Mulyosari No. 326, Surabaya 60113, Jawa Timur.Telepon : (62-31) 5965848-49, 5962256 Fax : (62 -31) 5362257.Perusahaan ini menjalankan kegiatan usaha pengolahan kopi biji untuk dijual dalam jumlah yang tidak banyak

PT. Aneka Bumi KencanaLocation : Jl. Raya Mulyosari No. 326, Surabaya 60113, Jawa TimurPhone : (62-31) 5965848-49, 5962256 Fax : (62 -31) 5362257.Business line: processing coffee beans for limited sales

1

3

2

1 3

2

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 32: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

32

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

Struktur OrganisasiOrganizational Structure

RUPSAGS

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

DireksiBoard of Directors

Komite Audit Board of Commissioners

Ketua Merangkap Anggota Chief Cum Member

Robertus Sukamto

AnggotaMember

Petrus Henryanto HandhokoKasmita Wijaya

Dewan KomisarisBoard of Commissioners

Presiden DirekturPresident Directors

Jeffry Sanusi Soedargo

Corporate SecretaryCorporate Secretary

Petrus R. Arif

Unit Internal AuditInternal Audit UnitRobert Darlianto

Wakil Presiden DirekturVice President Directors

Didik Tandiono

Direktur KeuanganDirector of Finance

Lie Sukiantono Budinarta

Bagian AkuntingAccounting Division

Mngr. Raymond Budiarto

Bagian KeuanganFinance DepartmentMngr. Rudy Sutanto

Direktur NiagaDirector of Commerce

Moenardji Sudargo

Bagian NiagaCommerce Division

Mngr. Jimmy M. Linando

Bag. PengembanganDevelopment Division

Mngr. Robby S. Soedargo

Bag. Personalia & Umum General Affair and Human

Resources DivisionMngr. Anna Surtiyana

Direktur PengembanganDirector of Development

Budi Pringgosusanto

Direktur UmumGeneral Director

H. Sjamsul Bachri Uding

Page 33: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

33

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

NAMA PEMEGANG SAHAM /

SHAREHOLDER NAME

2014 2013Jumlah Saham

Total Shares%

NilaiValue (Rp)

Jumlah SahamTotal Shares

%Nilai

Value (Rp)

Innovest Offsore Ventures Ltd.

675.754.545 46,927 118.257.045.375 675.754.545 46,927 118.257.045.375

Igianto Joe 272.378.790 18,915 47.666.288.250 272.378.790 18,915 47.666.288.250

PT. Aneka Bumi Prasidha

136.500.000 9,479 23.887.500.000 136.500.000 9,479 23.887.500.000

PT. Aneka Agroprasidha

114.000.000 7,917 19.950.000.000 114.000.000 7,917 19.950.000.000

Lion Best Holdings Limited

111.866.665 7,769 19.576.666.375 111.866.665 7,769 19.576.666.375

MasyarakatPublic

129.500.000 8,993 22.662.500.000 129.500.000 8,993 22.662.500.000

JUMLAH / TOTAL 1.440.000.000 100,000 252.000.000.000 1.440.000.000 100,000 252.000.000.000

Komposisi Pemegang SahamShareholders Composition

46.927 46.9278.993 8.993

18.915 18.915

7.769 7.769

7.917 7.917

9.479 9.479

2014 2013

Innovest Offsore Ventures Ltd

PT. Aneka Agroprasidha

Igianto Joe

Lion Best Holdings Limited

PT. Aneka Bumi Prasidha

Public

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Sumber : Biro Administrasi Efek PT Raya Saham RegistraSources : Securities Administration Agency PT Raya Saham Registra

Page 34: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

34

INFORMASI PERUSAHAAN Company Information

Kronologis Pencatatan dan Penambahan Jumlah SahamChronological of Listing and Addition Number of Shares

TANGGAL PENCATATAN LISTING DATE

TINDAKAN PERSEROAN COMPANY ACTION

JUMLAH SAHAM TOTAL STOCKS

22 September 199422 September 1994

Penyataan Efektif dari Bapepam-LK Atas Pernyataan Pendaftaran Emisi SahamRegistration of share emission is declared effective by Bapepam-LK

30.000.000 saham / shares

18 Oktober 199418 October 1994

Pencatatan dan Penawaran Saham PerdanaInitial Public Offering

120.000.000 saham / shares

Juli 1997July 1997

Pemecahan nilai nominal dariStock Split fromRp.1.000,- > jadi / to -> Rp.500,-

240.000.000 saham / shares

Juli 1997July 1997

Saham BonusBonus Stock 2:1

360.000.000 saham / shares

Desember 2003December 2003

Konversi Hutang dengan 1.080.000.000 SahamDebt to Equity Swap -> Share 1.080.000.000

1.440.000.000 saham / shares

Januari 2012January 2012

Kuasi Reorganiasi dengen Penurunan Nilai Nominal SahamQuasi Reorganization by diluting the face value of the shareRp.500,- ->jadi/ to -> Rp.175,-

1.440.000.000 saham / shares

2014Kapitalisasi Pasar

Market CapitalizationTertinggiHighest

TerendahLowest

PenutupanClosing

Volume

Triwulan I / 1st Quarter 266.400.000.000 225 130 185 130.100

Triwulan II / 2nd Quarter 288.000.000.000 200 185 200 5.200

Triwulan III / 3rd Quarter 190.080.000.000 200 131 132 7.927.300

Triwulan IV / 4rd Quarter 205.920.000.000 160 121 143 891.300

2013Kapitalisasi Pasar

Market CapitalizationTertinggiHighest

TerendahLowest

PenutupanClosing

Volume

Triwulan I / 1st Quarter 360.000.000.000 275 178 250 336.500

Triwulan II / 2nd Quarter 403.200.000.000 350 185 280 1.305.000

Triwulan III / 3rd Quarter 244.800.000.000 250 170 170 16.000

Triwulan IV / 4rd Quarter 216.000.000.000 180 150 150 270.500

Harga Saham per TriwulanShare Prize per Quater

Sumber : PT Indonesian Capital Market Electronic Library

Page 35: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

35

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Pemegang Saham Pengendali Individu (Per 31 Desember 2014)

Individuals Controlling Shareholders (As of December 31, 2014)

PT Aneka Bumi Persada

Oesman Soedargo

Mansjur Tandiono

Jeffry Sanusi Soedargo

Didik Tandiono

Made Susila

Made Sudharta

H. Sjamsul B. Uding

Jeffry Sanusi Soedargo

Didik Tandiono

Jeffry Sanusi Soedargo

Didik Tandiono

PT. Prasidha

PT. Prasidha PT. PrasidhaMdm.

Tjia Ham YungTan Leng Wong

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk

46,927% 18,915% 9,479% 7,917% 7,769% 8,993%

MasyarakatCommunity

Lion Best Holidings Limited

PT Aneka Agroprasidha

PT Aneka Bumi Prasidha

Igianto JoeInnovest Offsore

Ventures Ltd

Page 36: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

36

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

36

Kepemilikan Saham Anggota Dewan Komisaris dan Anggota Direksi (Per 31 Desember 2014)Share Ownership of Board of Commissioners and Board of Directors Members (As of December 31, 2014)

NAMA SH AREHOLDERS

POSISI POTITION

JUMLAH SAHAM TOTAL SHARE

PERSENTASE PRECENTAGE

Dewan Komisaris / Board of Commissioners

Mansjur TandionoPresiden KomisarisPresident Commissioner

0 0,000%

Widyono LiantoWakil Presiden KomisarisVice President Commissioner

0 0,005%

Made SudhartaKomisaris Commissioner

0 0,000%

Agus SoegiartoKomisaris Commissioner

20.051.000 1,392%

Fery YennotoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

0 0,000%

Robertus SukamtoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

0 0,000%

Direksi / Boards of Directors

Jeffry Sanusi SoedargoPresiden Direktur President Director

0 0,000%

Didik TandionoWakil Presiden Direktur Vice President Director

0 0,000%

H. Sjamsul Bachri Uding Direktur Director

0 0,000%

Budi PringgosusantoDirektur Director

0 0,000%

Lie Sukiantono BudinartaDirektur IndependenIndependent Director

0 0,000%

Moenardji SoedargoDirektur Director

0 0,000%

JUMLAH TOTAL 20.051.000 1,392%

Page 37: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

37

kami mencatat telah dilakukannya berbagai

langkah-langkah penguatan serta

kebijakan manajemen yang strategis serta berdaya guna dalam

menghadapi percaturan bisnis di tahun-tahun

mendatang

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Laporan ManajemenManagement Report

37

The Company has made several improvements

and strategic and effective management policies in order

to face the business challenges in the coming years.

Page 38: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

3838

“Kami mencatat telah dilakukannya berbagai

langkah-langkah penguatan serta kebijakan manajemen yang strategis serta berdaya guna dalam

menghadapi percaturan bisnis di tahun-tahun

mendatang”

“The Company has made several improvements and strategic and

effective management policies in order to face the business

challenges in the coming years”

Laporan Dewan KomisarisReport by the Board of Comissioners

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 39: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

3939

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Perkembangan Perekonomian Global dan Nasional

Dalam laporan Dewan Komisaris ini, kami berpijak pada situasi perkembangan perekonomian global dan nasional, untuk mengambil keputusan, bagaimana harus melangkah dan menata perusahaan ini. Ketika kami melihat situasi perekonomian global, Bank Dunia telah mengeluarkan laporan edisi Desember 2014, yang menyatakan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2014 hanya mencapai 5,1%, lebih rendah dari perkiraan sebelumnya yang mencapai 5,2%. Pertumbuhan yang diperkirakan lebih rendah disebabkan melemahnya pertumbuhan investasi dan ekspor. Kondisi ini kurang menggembirakan bagi kami, dibandingkan kondisi tahun 2013 ketika pertumbuhan ekonomi Indonesia melambat di level 6,03% pada periode pertama hingga menjadi 5,78% pada periode akhir.

Dari laporan Bank Dunia kami melihat, salah satu raksasa ekonomi dunia, Tiongkok, diperkirakan masih mengalami pelemahan ekonomi pada tahun 2015 menjadi 7,1%, lebih rendah dibandinghkan tahun 2014 sebesar 7,4%. India, lokomotif utama negara berkembang lainnya, akan menjadi salah satu penerima manfaat dari penurunan spektakuler harga minyak mentah. India, pengimpor bersih minyak mentah, akan melihat PDB melaju cepat menjadi 6,4% tahun 2015, meningkat dari 5,6% pada tahun 2014. Melemahnya harga minyak juga diperkirakan akan membantu Brazil, Indonesia, Afrika Selatan, dan Turki untuk melawan inflasi serta mengurangi defisit transaksi berjalan.

Hasil kajian Badan Pusat Statistik (BPS) menegaskan, perekonomian nasional pada triwulan III tahun 2014 hanya mencapai 5,01% (yoy), atau relatif mengalami perlambatan apabila dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2013. Meskipun pertumbuhan ekonomi menurun, Bank Dunia telah memberikan secercah harapan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2015 akan mencapai 5,2%. Perkiraan pertumbuhan tersebut lebih rendah dari proyeksi Bank Dunia pada Juli 2014 lalu sebesar 5,6%.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia diproyeksikan lebih dari prediksi tersebut karena laju pertumbuhan ekonomi global 2015 diperkirakan naik sampai 3%. World Economic Outlook yang dikeluarkan Bank Dunia pada 13 Januari 2015 menyebutkan, kecenderungan

Global and National Economic Growth

The Board of Commissioners have made managerial decisions and policies based on the condition of global and national economic growth. World Bank report in December 2014 stated that the economic growth in Indonesia during 2014 only reached the level of 5.1%, which was lower than expected (5.2%). This slow growth was caused by the slow growth in investment and export sectors. This condition is rather disheartening because in 2013, the national economic growth started at the level of 6.03% and continued to weaken to the level of 5.78% by the end of the term.

The World Bank report suggests that one of the international economic giants, China, will still be experiencing weakening economic growth from 7.4% in 2014 to 7.5% in 2015. On the other hand, India, one of the major forces among the developing countries, will benefit from the extravagant decrease of crude oil price. Being a crude oil importer, India will observe a rapid increase of its GDP from 5.6% in 2014 to 6.4% in 2015. It also predicted lower oil price would benefit Brazil, Indonesia, South Africa, and Turkey in fighting inflation and reducing ongoing transaction deficits.

A study by the Central Bureau of Statistics confirmed that the national economic growth in the 3rd quarter of 2014 only reached the level of 5.01%, which is slower than the growth in the same quarter in 2013. Despite the decrease, World Bank suggests a light of hope that Indonesian economic growth will increase to 5.2% although the estimated growth is lower than World Bank projection in July 2014 (5.6%).

We project that Indonesian economic will grow higher since it is predicted that the global economic growth will increase by 3%. This is in line with the World Economic Outlook released by the World Bank on January 13, 2015, which stated that the economy

Page 40: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

40

pertumbuhan ekonomi negara maju semakin terbagi sedangkan ekonomi negara berkembang akan mendapat manfaat dari menurunnya harga minyak dan menguatnya ekonomi Amerika Serikat. Pendorong utama pemulihan ekonomi negara berkembang ini antara lain menurunnya harga minyak, menguatnya ekonomi Amerika Serikat, bunga rendah di seluruh dunia, serta menurunnya sejumlah pasar baru.

Gambaran situasi makro ekonomi di atas telah memberikan pengaruh terhadap kinerja perusahaan selama tahun 2014. Namun, kondisi ini sekaligus menjadi kabar baik bagi kami. Kami yakin, prospek pemasaran produk-produk hasil bumi yang kami olah dan menjadi komoditas ekspor andalan, akan mendapatkan dampak positif perkembangan ekonomi global dan nasional. Apalagi, negara tujuan ekspor produk kami diperkirakan mengalami pertumbuhan ekonomi positif. Negara-negara itu adalah Tiongkok, Malaysia, Singapura, Thailand, Vietnam, Korea Selatan, Jepang, Amerika Serikat, Inggris, Belanda, dan Jerman.

Pandangan atas Kinerja 2014

Selaku Dewan Komisaris, kami mencatat telah dilakukannya berbagai langkah-langkah penguatan serta kebijakan manajemen yang strategis serta berdaya guna dalam menghadapi percaturan bisnis di tahun-tahun mendatang. Semua aspek yang ditujukan untuk menyasar pada pertumbuhan dan perkembangan Perseroan bukanlah sesuatu yang mustahil karena bentuk-bentuk penerapan tersebut telah sesuai dengan visi Perseroan untuk menjadi perusahaan agrobisnis terdepan dengan manajemen profesional

Sampai dengan 31 Desember 2014, penjualan bersih kami mencapai Rp.975 milyar atau mengalami penurunan dibandingkan periode yang sama pada tahun sebelumnya yaitu sebesar Rp.1.280 milyar.

Penilaian atas Kinerja Direksi

Selaku Dewan Komisaris, di mana salah satu peran dan fungsinya adalah mengawasi tugas-tugas yang diemban oleh jajaran Direksi, kami menilai kinerja Direksi dalam pengelolaan dan pencapaian kinerja Perseroan sepanjang tahun 2014 cukup baik. Namun, upaya untuk mencapai kinerja lebih cemerlang harus dan tetap selalu diupayakan meskipun situasi dan iklim bisnis sepanjang 2014 terpengaruh oleh hiruk-pikuk pesta demokrasi bangsa dan negara Indonesia

of developed countries will be weakened, while the developing countries will gain benefit from oil price decrease and the strong economic in the US. These two factors, along with the low interest rates in all countries and decline in new markets are the major factors of the developing countries’ economic recovery.

The macro-economic condition as described previously has affected the Company’s performance during 2014. However, we are able to look at the positive side of this situation, as we believe that our products, especially the export-priority products will gain positive results from the national and global economic growth. In addition, our export destinations, namely China, Malaysia, Singapore, Thailand, Vietnam, South Korea, Japan, the Unite States, the Netherlands, and Germany, are the countries that are predicted to achieve positive economic growth.

Assessment on the Company’s Performance during 2014

The Board of Commissioners observed that the Company has made several improvements and strategic and effective management policies in order to face the business challenges in the coming years. The expected growth and development in the targeted sectors of the Company is not impossible because the improvement efforts are done with regard to the Company vision of becoming a leading agribusiness company with a professional management.

As of December 31, 2014, we recorded net sales of Rp. 975 billion, a decrease from last year’s sales of Rp. 1.280 billion.

Assessment on the Performance of the Board of Directors

One of the Company’s Board of Commissioners’ functions is to supervise the performance of the Board of Directors. We observed that the Board of Directors performed sufficiently in 2014. Yet, they have to keep working toward more excellent performance despite the unstable business environment related to the country’s dynamic political situation surrounding the General Election in 2014. Therefore, the Board of Directors and

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 41: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

41

berupa Pemilihan Umum. Karena itu, seluruh jajaran Direksi dan segenap karyawan diharapkan dapat mempertahankan komitmen serta melakukan kerjasama segala lini, kerjasama tim (team work) yang solid, efektif, dan efisien sehingga kinerja Perseroan dapat dipastikan tumbuh dari posisi baik menjadi semakin baik lagi.

Pandangan atas Prospek Usaha PerseroanDengan pertumbuhan ekonomi nasional dan dunia pada tahun 2014 ini, prospek usaha yang bakal dihadapi Perseroan diyakini akan tetap baik, termasuk ekspansi penjualan secara global. Namun, lajunya biduk Perseroan tetap harus dapat mengantisipasi serta menekan faktor-faktor yang dapat menghambat kinerja usaha.

Tata Kelola PerusahaanDewan Komisaris menilai, hal-hal yang telah dilakukan oleh segenap jajaran manajemen dalam upaya memperbaiki secara simultan dan konsisten penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik (Good Corporate Governance) kembali patut diapresiasi. Termasuk di antaranya hal-hal yang terkait dengan peningkatan kemampuan dan profesionalisme seluruh sumberdaya manusia. Demikian juga praktik Tanggung Jawab Sosial Perusahaan (Corporate Social Responsibility).

Perubahan Susunan Dewan Komisaris

Pada tahun 2014 ini tidak ada perubahan komposisi Dewan Komisaris. Dalam menjalankan tugas pengawasan, Dewan Komisaris dibantu oleh Komite Audit, yang telah bekerja dengan baik. Rekomendasi Komite Audit menjadi bahan pertimbangan bagi Dewan Komisaris dalam memberikan pengarahan, nasihat, dan saran kepada Direksi untuk ditindaklanjuti.

Apresiasi

Dewan Komisaris memberikan penghargaan setinggi-tingginya atas segala usaha dan perjuangan yang telah dilaksanakan oleh segenap jajaran manajemen Perseroan sepanjang tahun 2014.

all employees are expected to maintain their strong commitment and solid, effective and efficient teamwork to improve the Company’s performance more.

Assessment on the Business Prospects

Considering the national and global economic growth in 2014, it is believed that business in the coming year will run well, including in global sales expansion. However, the management has to anticipate several factors that can slow down the Company’s performance.

Assessment on the Corporate Governance

The Board of Commissioners observed that the management has made several notable efforts to simultaneously and consistently improve the management based on Good Corporate Governance principles. For example, the Company has improved the personnel’s qualification and professionalism, and it has performed its Corporate Social Responsibility.

Changes in the Board of CommissionersIn 2014, the Company changed its Board of Commissioners. The Auditing Committee aided the Board of Commissioners in performing its supervising task. The Auditing Committee provided recommendations for the Board of Commissioners in giving guidance and advice to the Board of Directors. The cooperation between the Auditing Committee and the Board of Commissioners was effective.

Apreciation

The Board of Commissioners expresses the highest appreciation to all levels of management throughout the Company for their great efforts in 2014.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Dewan Komisaris / Board of Commissioners

Mansjur TandionoPresiden Komisaris / President Commissioner

Page 42: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

42

Mansjur TandionoPresiden Komisaris President Commissioner

Agus SoegiartoKomisaris Commissioner

Robertus SukamtoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

42

Page 43: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

43

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Widyono LiantoWakil Presiden Komisaris Vice President Commissioner

Made SudhartaKomisaris Commissioner

Fery YennotoKomisaris Independen Independent Commissioner

43

Page 44: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

44

Berdasarkan Undang–Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, Dewan Komisaris bertanggung jawab atas pengawasan dan pengarahan direksi dalam mengelola Perseroan sehari–hari. Dewan Komisaris terdiri dari enam orang dan bertindak sebagai badan pengawas. Dewan Komisaris mengawasi dan memberi nasihat kepada Direksi dalam masalah strategi dan kebijakan Perusahaan. Tiap anggota dewan dipilih langsung oleh pemegang saham untuk masa jabatan 5 (lima) tahun.

Dewan Komisaris saat ini yang diangkat dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada 25 Juni 2014, akan berakhir masa jabatannya pada RUPST di tahun 2019. Dewan Komisaris yang baru harus dipilih dan diangkat dalam RUPST tersebut.

Berikut ini susunan dan riwayat hidup Dewan Komisaris Perseroan :

According to Law No. 40 of 2007 on Limited Liability Company, the Board of Commissioners is responsible for supervising and advising the Directors in the day-to-day management of the company. The Board of Commissioners consists of six individuals, who are in charge of monitoring and supervising the Directors about the Company policies and strategies. Each commissioner is directly elected the shareholders to serve in a five-year period

The current Board of Commissioners was elected in the Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) on June 25, 2014 and will complete its term in 2019. Therefore, the new Board of Commissioners must be elected in the AGMS in 2019.

The profiles of the Board of Commissioners are presented below.

Profil Dewan KomisarisBoard of Comissioners Profile’s

NAMA NAME

POSISI POTITION

Dewan Komisaris / Board of Commissioners

Mansjur TandionoPresiden KomisarisPresident Commissioner

Widyono LiantoWakil Presiden KomisarisVice President Commissioner

Made SudhartaKomisaris Commissioner

Agus SoegiartoKomisaris Commissioner

Fery YennotoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Robertus SukamtoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 45: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

45

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Mansjur TandionoPresiden Komisaris President Commissioner

Bapak Mansjur Tandiono menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 2003 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 2004, 2008, 2009, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Presiden Komisaris Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1947. Menempuh pendidikan Sarjana Muda di Universitas Widya Mandala tahun 1970. Beliau merupakan salah seorang perintis pendiri Dharmala Group. Menjadi Managing Direktor Divisi Perdagangan Dharmala Group mulai tahun 1980 hingga memisahkan diri di tahun 1984 untuk mendirikan usaha Prasidha.

Mr. Mansjur Tandiono served as President Commissioner for the first time in 2003 and was re-elected in the AGMS in 2004, 2008, 2009, and 2014.

He currently serves as President Commissioner based on the decision of the Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

Mr. Mansjur Tandiono holds Indonesian citizenship and was born in 1947. He completed his bachelor’s degree in Widya Mandala University in 1970. Mr. Mansjur Tandiono is one of the pioneers who founded Dharmala Group. He was the Managing Director in Trade Division at Dharmala Group before establishing Prasidha in 1984.

Page 46: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

46

Widyono LiantoWakil Presiden Komisaris Vice President Commissioner

Bapak Widyono Lianto menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 2003 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 2004, 2008, 2009, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Wakil Presiden Komisaris Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1955. Menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Widya Mandala Surabaya tahun 1979. Memulai karirnya sebagai Auditor di Kantor Akuntan Drs. Wolfrey Jademurni dari tahun 1980 hingga 1981. Lalu menjabat sebagai Asisten Manajer Internal Audit di Dharmala Group sampai tahun 1984. Sejak Juli 1984 menjabat sebagai Manajer Keuangan dan Akunting Prasidha Group sampai dengan tahun 1993. Sejak 1996 memegang jabatan sebagai Direktur pada PT Indoarabica Mangkuraja.

Mr. Widyono Lianto served as Vice President Commissioner for the first time in 2003 and was re-elected in the AGMS in 2004, 2008, 2009, and 2014.

He currently serves as Vice President Commissioner based on the decision of the Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

Mr. Widyono Lianto holds Indonesian citizenship and was born in 1955. He completed his bachelor’s degree the Faculty of Economics, Widya Mandala University in 1979. He began his career as an Auditor at Drs. Wolfrey Jademurni’s from 1980 to 1981. He became the Assistant Manager of Internal Audit at Dharmala Group until 1984 and then promoted Financing and Accounting Manager at Prasidha Group form July 1984 to 1993. Since 1996, he has been the Director of PT Indoarabica Mangkuraja

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 47: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

47

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Made SudhartaKomisaris Commissioner

Bapak Made Sudharta menjabat sebagai Komisaris Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 1995 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 1999, 2004, 2008, 2009, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1940. Menempuh Pendidikan Lanjutan pada tahun 1960. Karirnya dalam bidang pengelolaan dan perdagangan hasil bumi dimulai tahun 1989, sebagai Komisaris PT. Tirtha Harapan Bali hingga tahun 1994. Sejak tahun 1995 menjabat sebagai Direktur dalam perusahaan yang sama.

Mr. Made Sudharta served as Commissioner for the first time in 1995 and was re-elected in the AGMS in 1999, 2004, 2008, 2009, and 2014. He currently serves as Commissioner based on the decision of the Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

Mr. Made Sudharta holds Indonesian citizenship and was born in 1940. He completed advanced education in 1960. His career in agribusiness began in 1989 when he became a Commissioner at PT. Tirtha Harapan Bali, where later in 1995 he served as a Director.

Page 48: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

48

Agus SoegiartoKomisaris Commissioner

Bapak Agus Soegiarto menjabat sebagai Komisaris Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPSLB pada tahun 2010 dan RUPST 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1953. Menyelesaikan pendidikan di Universitas Trisakti Jakarta tahun 1976. Memulai karirnya sebagai Kepala Produksi lada putih di Fa. Jusuf Latief, Bangka dari tahun 1975 hingga 1980, hingga terakhir menjabat sebagai Direktur sejak 1985 hingga sekarang. Komisaris perusahaan penangkapan ikan PT. Aneka Sumber Tata Bahari di Ambon dari tahun 1991 sampai sekarang.

Mr. Agus Soegiarto served as Commissioner for the first time in 2010. He currently serves as Vice President Commissioner based on the decision of the Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

An Indonesian citizen, Mr. Agus Soegiarto was born in 1953. He completed his study at Trisakti University, Jakarta in 1976. His career began when he became Head Production of white pepper in Fa. Jusuf Latief, Bangka between 1975 and 1980. He became Director in 1985 until present and Commissioner of PT. Aneka Sumber Tata Bahari, a fishing company located in Ambon, since 1991 until present

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 49: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

49

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Fery YennotoKomisaris Independen Independent Commissioner

Bapak Fery Yennoto menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 2002 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 2004, 2008, 2009, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1966. Menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga Surabaya tahun 1990. Memulai karirnya sebagai Auditor pada Kantor Akuntan Publik dan Konsultan Drs. Roy & Rekan dari tahun 1988 hingga tahun 1991 dan sejak Februari 1991 hingga 1996 sebagai Internal Auditor di PT. Kharisma Mandrasakti. Sejak 1997 sampai dengan 2004 yang bersangkutan menjabat sebagai Accounting and Financial Manager PT. Kharisma Mandrasakti.

Mr. Fery Yennoto served as Commissioner for the first time in 2002 and was re-elected in 2004, 2008, 2009, and 2014. He currently serves as Commissioner based on the decision of the Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

An Indonesian citizen, Mr. Fery Yennoto was born in 1966. He completed his study at the Faculty of Economics at Airlangga University, Surabaya in 1990. He began his career as an Auditor at Drs. Roy & Rekan, a public accountant and consultant between 1988 and 1991. Between February 1991 and 1996 he worked as Internal Auditor at PT. Kharisma Mandrasakti. From 1997 to 2004 he served as Accounting and Financial Manager at PT. Kharisma Mandrasakti.

Page 50: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

50

Robertus SukamtoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Bapak Robertus Sukamto menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPSLB pada tahun 2010 dan RUPST pada tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Komisaris Independen Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1944. Menyelesaikan pendidikan terakhir S2 di Magister Manajemen Jurusan Manajemen Keuangan STIE Internasional Golden, Jakarta tahun 1998 dan mengikuti pelatihan di beberapa Negara. Memulai karirnya pada tahun 1965 di Bank Ekspor Impor Indonesia (Bank Exim), sekarang menjadi Bank Mandiri, dan telah pension tahun 1998 dengan pangkat terakhir Pegawai Utama Golongan V. Sebagai Tim Pengelola Sementara pada Badan Penyehatan Perbankan Nasional (BPPN) dari tahun 1999 sampai dengan 2004, anggota ahli Honoris Institut Bankir Indonesia pada tahun 1998 dan dari tahun 2005 sampai dengan sekarang sebagai Konsultan Keuangan pada perusahaan swasta.

Mr. Robertus Sukamto served as Commissioner for the first time in 2010 and was re-elected 2014. He currently serves as Commissioner based on the decision of the Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

An Indonesian citizen, Mr. Robertus Sukamto was born in 1944. He completed his Master’s degree in financial management at Internasional Golden Institute of Economics, Jakarta in 1998 and also joined several trainings in different countries. He began his career in 1965 at Bank Exim, which now has merged into Bank Mandiri and retired in 1998, holding the rank of Pegawai Utama Golongan V. Then he was elected a member of Temporary Managing Team of National Bank Restructuring Agency from 1999 to 2004 and an expert member at Honoris Indonesian Bank Institute in 1998. Since 2005 up to present, Mr. Robertus Sukamto works as a Financial Consultant in private companies.

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 51: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

51

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

51

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Laporan DireksiReport by the Board of Directors

“Dengan bekal solidaritas tim kerja yang mumpuni

dan profesiaonal, sepanjang tahun 2014 kami

dapat mempertahankan etos kerja yang baik”

“With a solid dedication and professional team, we

always keep our working spirit in 2014”

Page 52: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

52

Pertumbuhan Usaha yang Berkesinambungan

Kami sebagai jajaran Direksi memandang, setiap usaha dari yang paling kecil sekalipun membutuhkan manajemen yang baik untuk memastikan proses produksi, distribusi, dan penjualan berlangsung dengan baik. Sistem manajemen yang buruk akan mengakibatkan adanya biaya yang tidak perlu seperti bahan baku yang terbuang, pekerja yang tidak produktif karena pengawasan yang tidak efektif, dan deskripsi pekerjaan yang tidak jelas.

Untuk menyelesaikan berbagai persoalan tersebut, keberadaan manajemen dalam kehidupan ini menjadi penting. Tidak berlebihan kiranya apabila dikatakan bahwa tanpa manajemen, maka kita akan menghadapi kesulitan dalam mencapai tujuan secara efektif dan efisien. Dengan bekal soliditas tim kerja yang mumpuni dan profesional, sepanjang tahun 2014 kami berhasil mencatat pencapaian yang cukup menggembirakan. Padahal, pada tahun itu situasi perekonomian global kurang mendukung iklim usaha. Akibatnya, sejumlah negara di dunia merevisi target pertumbuhan perekonomiannya.

Kondisi perekonomian nasional dan global yang lesu juga berdampak pada berbagai aspek dan pencapaian usaha, terutama nilai volume penjualan atas komoditi-komoditi hasil bumi yang diolah dan diekspor. Selain kondisi tersebut, International Coffee Organization (ICO) menyimpulkan, pada akhir tahun 2013 harga kopi dunia mengalami kejatuhan pada tingkat terendah dalam kurun waktu enam setengah tahun terakhir. Hal ini terjadi akibat kelebihan produksi. Angka yang disodorkan ICO untuk total produksi kopi dunia pada tahun 2014 adalah sebesar 141.620.000 bags (karung) atau mengalami penurunan 5.154.000 bags bila dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang mencapai 146.774.000 bags.

Pencapaian 2014

Sejumlah negara pengekspor kopi anggota ICO mengalami penurunan produksi kopi pada tahun 2014 dibandingkan tahun sebelumnya. Brazil, sebagai salah satu negara pengekspor kopi terbesar di dunia, mencatatkan produksi kopi sejumlah 45.342.000 bags pada tahun 2014, atau menurun 7,75 % bila dibandingkan pada tahun 2013 yang mencapai 49.152.000 bags. Ekspor kopi India mencapai 5.746.000 bags pada tahun 2014, sedangkan tahun sebelumnya mencapai 5.075.000 bags.

Sustained Business Growth

We in the Board of Directors believe that any business needs good management to ensure that the production, distribution, and marketing processes can run well. Poor managerial system will result in inefficiency such as wasted materials or non-productive performances of the employees (due to lack of supervision or unclear job description) that will cost the company unnecessary expenses.

Without good management, a company will struggle to achieve its goals effectively and efficiently. Therefore, with the solid teamwork of the qualified and professional management, in 2014 we were able to record positive achievements despite the discouraging global economic condition, which forced many countries to revise their targeted economic growtH.

The low national and global economic growth also affected several aspects in the Company including the achievement, especially in the decline of sales volume of the products that we processed and exported. International Coffee Organization (ICO) also concluded that at the end of 2013 coffee global price plunged to its lowest level in the last six and half years, as a result of overproduction excess. ICO stated that the total global production of coffee on 2014 was 141.620.000 bags, which showed an decrease of 5.154.000 bags form the number in the previous year 146.774.000 bags.

Achievement in 2014

Several coffee-exporting countries of ICO recorded a declining production in 2014 from the previous year. For example, Brazil, one of the largest coffee exporters in the world, produced 45.342.000 bags of coffee in 2014, which was a decrease by 7,75 % compared to their production in 2013, which was recorded at 49.152.000 bags. India, who exported 5.746.000 bags in 2014, only sold 5.075.000 bags in 2013.

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

52

Page 53: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

53

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Produksi kopi Indonesia pada tahun 2013 mencapai 11.667.000 bags sedangkan tahun 2014 mencapai 9.000.000 bags. Produksi kopi kami pada tahun 2014 mencapai 4.091.572 kg, sedangkan pada tahun 2013 tercatat sebanyak 4.551.521 kg. Jumlah produksi tersebut terdiri dari 130.596 kg kopi bubuk, 3.035.628 kg kopi instan, dan 925.348 kg kopi biji.

Realisasi ekspor kopi pada tahun 2014 mencapai Rp.98.273.515.795,- menurun 23,79 % dibandingkan tahun 2013 sebanyak Rp128.950.282.518,- Total penjualan kopi tahun 2014 tercatat Rp238.492.840.592,- mengalami penurunan sebesar 25,71 % dibandingkan tahun 2013 sebesar Rp321.029.204.290,- .

Untuk pasar dalam negeri, realisasi penjualan kopi tahun 2014 mencapai Rp140.219.324.797,- mengalami penurunan 27 % dibandingkan tahun 2013 sebanyak Rp.192.078.921.772,-

Pelemahan ekonomi dunia juga berdampak pada ekspor karet remah. Menurut catatan Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo), produksi karet Thailand pada tahun 2014 mencapai 4,09 juta ton, Indonesia 2,67 juta ton, Malaysia 0,65 juta ton, dan Vietnam 0,95 juta ton.

Khusus untuk Indonesia, Gabungan Perusahaan Karet Indonesia (Gapkindo) membuat catatan, total produksi karet Indonesia (gabungan produksi Small holder, government estate, dan private state) 2014 telah mengalami peningkatan menjadi 3,205 juta ton dibanding dengan 2013 lalu yang hanya mencapai 3,108 juta ton. Dalam catatan GAPKINDO pula, pada 2013 lalu, total ekspor karet Indonesia telah mencapai 2.701.995 metrik ton. Sedangkan pada 2014, total ekspor karet Indonesia telah mencapai 3,2 juta metrik ton. Realisasi ekspor karet remah pada tahun 2014 mencapai US$ 6.597,4 juta menurun 3,13% dibandingkan tahun 2013 sebanyak US$ 8.665,6 juta Penurunan ini disebabkan oleh perekonomian dunia yang mengalami kemerosotan

Sementara itu, dari sisi kinerja keuangan, kami mencatat penurunan aset dari Rp681.832.333.141,- pada tahun 2013 menjadi Rp602.928.440.332,- pada tahun 2014. Rugi komprehensif yang dapat diatribusikan pemilik entitas induk tahun 2014 sebesar Rp30.628.008.054,- menurun 488 % dibandingkan tahun 2013, dimana pada tahun 2013 Perseroan memperoleh laba komprehensif yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp7.891.849.718,-

The total coffee production in Indonesia in 2013 was 11.667.000 bags, while in 2014 it was 9.000.000 bags. The Company produced 4.091.572 kg in 2014 and 4.551.521 kg in 2013, consisting of roasted ground coffee, instant coffee, and coffee beans.

The realizable export value in 2014 was Rp98.273.515.795,- showing 23,79 % decrease compared to the export value in 2013 of Rp128.950.282.518,- The total sales in 2014 was listed at Rp238.492.840.592,- showing an decrease by 25,71 % from 2013 sales of Rp321.029.204.290,-

For our domestic market, the realizable sales in 2014 were worth Rp140.219.324.797,- demonstrating an decrease by 27 % from the sales in 2013 Rp.192.078.921.772,-

The weakened global economic growth also affected our crumb rubber export. According to the Rubber Association of Indonesia (GAPKINDO), in 2014 Thailand produced 4,09 million tonnes, Indonesia 2,67 million tonnes, Malaysia 0,65 million tonnes, and Vietnam 0,95 million tonnes of crumb rubber.

GAPKINDO made a special note about Indonesia’s crumb rubber export. It listed that the total rubber produced by small holders, government estates, and private estates in 2014 increased to 3,205 million tonnes from only 3,108 million tonnes in 2013. GAPKINDO also recorded that the total export of rubber in 2013 was 2,701,995 metric tonnes, while in 2014 it was 3,2 million metric tonnes. Realizable crumb rubber export in 2014 was worth US$ 6,597.4 million, decrease by 3,13 % from the export in 2013 of US$ 8,665.6 million. This decrease was due to global economic situation.

Meanwhile, in the aspect of financial performance, we recorded an asset increase from Rp681.832.333.141,- into 2013 to Rp602.928.440.332,- in 2014. The net profit in 2014 was Rp30.628.008.054,- decreasing by 488 % from that in 2013 Rp7.891.849.718,-

Page 54: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

54

Prospek Usaha

IMF memprediksi, ekonomi global tumbuh 3,5% pada tahun 2015, meningkat dibandingkan tahun 2014 sebesar 2,4 %. Peningkatan ekonomi dunia ini akan berdampak pada permintaan ekspor kopi dan karet remah. Berkaca dari indikator makro tersebut, kami berkeyakinan prospek usaha perseroan masih akan terus tumbuh pada tahun-tahun mendatang.

Pengelolaan SDM

SDM memiliki arti sangat penting bagi kinerja perusahaan. Mengelola SDM perusahaan, pada hakikatnya adalah kegiatan perusahaan dalam mengelola para pegawainya (SDM) mulai dari saat direkrut sampai pegawai memasuki masa pensiun dari perusahaan. Kegiatan ini, tentu saja akan berjalan terus menerus secara berkesinambungan. Untuk itu hal yang paling utama dari kegiatan ini adalah membuat pola/rancangan pengelolaan SDM, yaitu dimana seluruh aspek/bidang SDM harus dibuat terpadu atau setiap aspek merupakan komponen yang tak terpisahkan. Pola/rancangan yang dibuat, tentu harus dapat diimplementasikan dan dapat diterima oleh stakeholder terkait. Oleh karena itu, kami melakukan pengelolaan dan peningkatan kinerja melalui rancangan yang dikelola dengan teratur.

CSR

Perkembangan dalam dunia bisnis secara global telah diikuti oleh peningkatan kesadaran publik akan tanggung jawab perusahaan, terutama dalam 40 tahun terakhir. Indikator keberhasilan perusahaan dalam memenangkan persaingan di dalam dunia bisnis adalah profit dan pertumbuhan. Kini perusahaan tidak hanya bertujuan mencapai profit dan pertumbuhan, tetapi juga keberlanjutan, di mana untuk mencapainya, perusahaan dituntut untuk menunjukkan rasa tanggung jawab dan kepedulian terhadap isu-isu sosial baik di dalam perusahaan maupun yang berkembang di dalam masyarakat. Untuk mencapai keberlanjutan (sustainability), lahirlah konsep yang dikenal sebagai Corporate Social Responsibility (CSR). CSR merupakan suatu konsep terintegrasi yang menggabungkan aspek bisnis dan sosial secara selaras agar perusahaan dapat membantu tercapainya kesejahteraan stakeholders, serta dapat mencapai profit maksimum yang dapat meningkatkan harga saham.

Business Prospects

The IMF has predicted that global economy will grow by 3.5% in 2015, higher than the 2.4% growth in 2014. The improvement of global economy will increase the demand for coffee and crumb rubber exports. Based on this indicator, we believe that our business prospects will continue to grow in the coming years.

Human Resources Management

Human resources are essential for company’s performance. Human resources management in a company basically begins from employee recruitment and will continue until the employee retirement. Therefore, a company must design a pattern or system to manage its human resources where all aspects or areas of human resources synergize with each other as inseparable elements. The pattern/system must be feasible and acceptable by the related stakeholders. Due to that, we conducted performance management and enhancement through well-organized design.

Corporate Social Responsibility

The global development of business areas has raised people’s awareness of corporate social responsibility, especially in the last 40 years. The indicators of a company’s success in its business used to be its profit and growth, but now companies should also demonstrate its sense of responsibility on social issues within the company as well as in the society. To achieve business sustainability, the concept that is known as Corporate Social Responsibility (CSR) was created. CSR is an integrated concept of business and social aspects so that a company is able to help provide prosperity for its stakeholders and to reach maximum profits that will increase its share price. .

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 55: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

55

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

GCG

Salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja suatu perusahaan/organisasi adalah dengan cara menerapkan Good Corporate Governance (GCG). Penerapan Good Corporate Governance (GCG) merupakan pedoman bagi Komisaris dan Direksi dalam membuat keputusan dan menjalankan tindakan dengan dilandasi moral yang tinggi, kepatuhan kepada peraturan perundang-undangan yang berlaku serta kesadaran akan adanya tanggung jawab sosial perseroan terhadap pihak yang berkepentingan (stakeholders) secara konsisten.

Apresiasi

Akhirnya, dengan segenap keteguhan hati untuk melangkah maju secara bersama, kami atas nama manajemen Perseroan bermaksud menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya, atas dedikasi dan loyalitas yang selama ini telah ditunjukkan oleh para staf serta karyawan. Rasa terima kasih yang tinggi juga patut kami haturkan kepada para pemegang saham, mitrausaha, serta seluruh stakeholders atas kepercayaan yang telah disematkan. Sudah barang tentu, dukungan, kepercayaan, dan suntikan semangat tersebut telah memberikan arti besar bagi kinerja Perusahaan dalam melanjutkan pertumbuhan usaha yang simultan, kontinu, dan berkesinambungan di masa-masa mendatang yang semakin penuh dengan tantangan.

Good Corporate Governance

Applying Good Corporate Governance (GCG) is one of the efforts to improve a company’s performance. GCG principles are the guidelines for the Commissioners and Directors in their decision-making and actions, by consistently conforming to the highest moral values, the prevailing rules and regulations, and the awareness of corporate social responsibility towards the stakeholders.

Appreciation

Finally, on behalf of the Company Management, would like to express our highest appreciation to all staff and employees for their impeccable dedication and loyalty to the Company. We would also like to express our highest gratitude to all the shareholders, business partners, and stakeholders for their trust in this Company. All the support and trust have been great encouragement for the Company to improve its performance to face the challenges in achieving a simultaneous, continued, and sustained business growth in the future.

Direksi / Board of Directors

Jeffry Sanusi SoedargoPresiden Direktur / President Director

Page 56: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

56

Jeffry Sanusi SoedargoPresiden Direktur President Director

H. Sjamsul Bachri UdingDirektur Director

Lie Sukiantono BudinartaDirektur IndependenIndependent Director

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

56

Page 57: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

57

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Didik TandionoWakil Presiden Direktur Vice President Director

Budi PringgosusantoDirekturDirector

Moenardji SoedargoDirekturDirector

57

Page 58: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

58

Direksi bertindak sebagai badan eksekutif perusahaan dimana berdasarkan Anggaran Dasar Perseroan masing-masing Direktur dipilih untuk bertugas selama 5 (lima) tahun. Direksi saat ini yang diangkat dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada tanggal 25 Juni 2014 akan berakhir masa jabatannya pada RUPS di tahun 2019.

Berikut ini adalah susunan dan riwayat hidup Direksi Perseroan :

Board of Directors act as executive board of the Company whereas based on Article of Associaton each of Director assigned for 5 (five) years of duty. The current Board of Directors was appointed in Annual General Meeting of Shareholder (AGMS) on June 25, 2014, and will end their tenure in the GMS in 2019.

The following is the composition and resume of the Company’s Board of Directors: :

Profil DireksiBoard of Directors Profile’s

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

NAMA NAME

POSISI POTITION

Direksi / Board of Directors

Jeffry Sanusi SoedargoPresiden DirekturPresident Director

Didik TandionoWakil Presiden DirekturVice President Director

H. Sjamsul Bachri UdingDirekturDirector

Budi PringgosusantoDirektur Director

Lie Sukiantono BudinartaDirektur IndependenIndependent Director

Moenardji SoedargoDirekturDirector

Petrus R. ArifSekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Page 59: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

59

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Jeffry Sanusi SoedargoPresiden DirekturPresident Director

Bapak Jeffry Sanusi Soedargo menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 2000 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 2002, 2006, 2010, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Presiden Direktur Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1953. Menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Ekonomi Universitas Trisaksti pada tahun 1979. Memulai karirnya di Dharmala Group dan setelah berkecimpung di beberapa divisi antara lain perdagangan komoditas, umum, perakitan sepeda motor, loging dan konstruksi, diangkat menjadi Managing Director di Divisi Konstruksi dan Umum pada tahun 1981 hingga memisahkan diri untuk bergabung dengan kelompok usaha Prasidha di tahun 1984 sebagai Senior Executive Vice President. Menjadi Wakil Presiden Direktur Perseroan sejak Mei 1994 dan mulai tahun 2000 menjadi Presiden Direktur sampai dengan saat ini.

Mr. Jeffry Sanusi Soedargo served as President Director of the Company for the first time based on the decision of AGMS in 2000 and reappointed based on the decision of AGMS in 2002, 2006, 2010, and 2014.

Presently, Mr. Jeffry serves as President Director of the Company based on the decision of Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

Indonesian citizen, born in 1953. Mr. Jeffry completed his education at Faculty of Economic Trisakti University in 1979. Started his career at Dharmala Group and after engaged in several divisions such as commodity trading, general, motorcycle assembling, logging, and construction, appointed as Managing Director at the General and Construction Division in 1981 until he resigned to join Prasidha Business Group in 1984 as Senior Executive Vice President. Mr. Jeffry served as Vice President Director of the Company since May 1994, and commenced in 2000 became President Director until present.

Page 60: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

60

Didik TandionoWakil Presiden DirekturVice President Director

Bapak Didik Tandiono menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 2000 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 2002, 2006, 2010, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1959. Memperoleh gelar Master of Science dari University of Southern California, Amerika Serikat pada tahun 1984. Memulai karir di PT. Aneka Sumber Kencana sejak tahun 1984 dan diangkat sebagai Direktur Utama dari tahun 1984 hingga tahun 1991. Menjadi Komisaris Perseroan sejak tahun 1994. Mulai Juni 2000 diangkat menjadi Wakil Presiden Direktur Perseroan.

Mr. Didik Tandiono served as Vice President Director of the Company for the first time based on the decision of AGMS in 2000 and reappointed based on the decision of AGMS in 2002, 2006, 2010, and 2014.

He currently serves as Vice President Director of the Company based on the decision of Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

Indonesian citizen, born in 1959. Acquired his degree of Master of Science from University of Southern California, United States of America in 1984. Started his career a PT. Aneka Sumber Kencana since 1984 and was appointed as President Director from 1984 to 1991. Became the Commissioner of the Company since 1994, and commenced in June 2000 appointed as Vice President Director of the Company.

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 61: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

61

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

H. Sjamsul Bachri UdingDirekturDirector

Bapak H. Sjamsul Bachri Uding menjabat sebagai Direktur Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 1993 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 1994, 1998, 2002, 2006, 2010, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1953. Mulai karirnya di perusahaan yang dirintis oleh almarhum ayahnya yang bergerak di bidang perdagangan komoditas. Pada tahun 1984 almarhum ayahnya menjadi salah satu pendiri Kelompok Usaha Prasidha dan H. Sjamsul Bachri Uding menjadi Senior Vice President. Saat ini juga menjabat sebagai Direktur Utama PT. Indoarabica Mangkuraja sejak bulan Mei 1994. Beliau juga menjabat sebagai Komisaris PT. Aneka Coffee Industry sejak 1996.

Mr. H. Sjamsul Bachri Uding served as Director of the Company for the first time based on the decision of AGMS in 1993 and was reappointed based on the decision of AGMS in 1994, 1998, 2002, 2006, 2010, and 2014.

He presently serves as Director of the Company based on the decision of Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

Indonesian citizen, born in 1953. Started his career in the company that pioneered by his late father, which was engaged in the field of commodity. In 1984, his late father became one of the founders of Prasidha Business Group and H. Sjamsul Bachri Uding became the Senior Vice President. Today he also serves as President Director of PT. Indoarabica Mangkuraja since May 1994, and as Commissioner of PT. Aneka Coffee Industry since 1996.

Page 62: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

62

Budi PringgosusantoDirekturDirector

Bapak Budi Pringgosusanto menjabat sebagai Direktur Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 1994 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 1998, 2002, 2006, 2010, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1935. Menyelesaikan pendidikannya di Fakultas Ekonomi Universitas Airlangga Surabaya tahun 1967. Mengikuti training di SGV Manila tahun 1968 – 1969 dan mengikuti Management and Accounting Course for Construction Industries yang diselenggarakanoleh Australian Society of Accountants di Sydney tahun 1974-1975. Memulai karir sebagai Auditor di Kantor Akuntan Publik Drs. Prasetio, Utomo dan Co, dari tahun 1964 hingga tahun 1967 dan menjadi konsultan manajemen dari tahun 1967 hingga tahun 1972. Bergabung dalam kelompok usaha Prasidha di tahun 1984 sebagai Senior Vice President dan menjadi Direktur Perseroan sejak bulan Mei 1994. Saat ini juga menjabat sebagai Wakil Presiden Direktur PT. Aneka Coffee Industry.

Mr. Budi Pringgosusanto served as Director of the Company for the first time based on the decision of AGMS in 1994 and was reappointed based on the decision of AGMS in 1998, 2002, 2006, 2010, and 2014.

He currently serves as Director of the Company based on the decision of Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

Indonesian citizen, born in 1935. Mr. Budi completed his education at Faculty of Economic Airlangga University Surabaya in 1967. He attended training at SGV Manila in 1968-1969, and also attended Management and Accounting Course for Construction Industries organized by Australian Society of Accountants in Sydney in 1974-1975. Mr. Budi began his career as Auditor at the Public Accounting Firm of Drs. Prasetio, Utomo, and Co. from 1964 to 1967, and became a management consultant from 1967 up to 1972. Joined Prasidha Business Group in 1984 as Senior Vice President and became the Director of the Company since May 1994. Presently he also serves as Vice President Director of PT. Aneka Coffee Industry.

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 63: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

63

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Lie Sukiantono BudinartaDirektur IndependenIndependent Director

Bapak Lie Sukiantono Budinarta menjabat sebagai Direktur Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 1994 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 1998, 2002, 2006, 2010, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Independen Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1954. Menyelesaikan pendidikan di Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti tahun 1979. Memulai karirnya sebagai Akuntan di PT. Tiga Ikan dari tahun 1978 hingga tahun 1981 dan sebagai anggota Tim Perencanaan Perusahaan di Satya Djaja Raya Group tahun 1981-1983. Mulai tahun 1983 hingga tahun 1984 menjadi kepala Akuntan di PT. Permadja Surya, divisi konstruksi dari Dharmala Group. Bergabung dengan kelompok usaha Prasidha tahun 1984 sebagai kepala Akuntan sampai dengan tahun 1993 dan menjadi Direktur Perseroan sejak bulan Mei 1994..Mr. Lie Sukiantono Budinarta served as Director of the Company for the first time based on the decision of the AGM in 1994 and re-appointed by decision of the AGM 1998, 2002, 2006, and 2010.

Indonesian citizen, lahirtahun 1954. Graduated from the Faculty of economics Universitas Trisakti in 1979. Starting his career as an Accountant at PT. Tiga Ikan in 1978 until 1981. Member of Company Planning Team at Satya Djaja Kingdom Group in 1981-1983. Starting in 1983 until 1984 became chief accountant at PT. Permadja Surya, the construction division of Dharmala Group. Joined the Prasidha Group in 1984 as chief accountant until 1993 and became Director of the Company since May 1994.

Page 64: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

64

Moenardji SoedargoDirekturDirector

Bapak Moenardji Soedargo menjabat sebagai Direktur Perseroan untuk pertama kalinya berdasarkan hasil keputusan RUPST pada tahun 1995 dan diangkat kembali berdasarkan keputusan RUPST tahun 1998, 2002, 2006, 2010, dan tahun 2014.

Saat ini beliau menjabat sebagai Direktur Perseroan berdasarkan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan Perseroan tanggal 25 Juni 2014.

Warga Negara Indonesia, lahir tahun 1964. Memperoleh gelar Bachelor of Science dari University of Southern California, Amerika Serikat pada tahun 1987 serta gelar Master of International Management dari THUNDERBIRD, The American Graduate School of International Management, Amerika Serikat pada tahun 1988. Memulai karirnya dengan mengikuti Job Training di Itochu Corporation - Jepang pada tahun 1989, kemudian sebagai Asisten Kepala Divisi Niaga Prasidha Group dari tahun 1990 hingga 1994. Menjadi Direktur Perseroan sejak Juni 1995 hingga sekarang, dan sejak tahun 2003 juga menjadi Chief Operating Officer / Executive Vice President PT. Aneka Coffee Industry.

Mr. Moenardji Soedargo served as Director of the Company for the first time based on the decision of AGMS in 1995 and was reappointed based on the decision of AGMS in 1998, 2002, 2006, 2010, and 2014. Currently he serves as Director of the Company based on the decision of Annual General Meeting of Shareholders on June 25, 2014.

Indonesian citizen, born in 1953. Acquired his Bachelor of Science degree from University of Southern California, United States of America in 1987 and Master of International Management from THUNDERBIRD, The American Graduate School of International Management, United States of America in 1988. Mr. Moenardji started his career by attending Job Training in Itochu Corporation – Japan in 1989, afterward he became the Head Assistant of Trading Division Prasidha Group from 1990 to 1994. He became the Director of the Company since June 1995 until today, and since 2003 also became the Chief Operating Officer/Executive Vice President of PT. Aneka Coffee Industry.

LAPORAN MANAJEMEN Management Report

Page 65: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

65

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Petrus R. ArifSekretaris PerusahaanCorporate Secretary

Warga Negera Indonesia, lahir tahun 1943. Menyelesaikan pendidikan SarjanaEkonomi jurusan Perusahaan di Fakultas Ekonomi Universitas Krisnadwipayana dan Universitas Kristen Indonesia padatahun 1970. Mengikuti pelatihan pada tahun 1972 di Siemens Bombay dan pada tahun 1974 di perusahaan Siemens AG Jerman, Austria dan Negeri Belanda. Memulai karirnya di Siemens Indonesia muilai tahun 1970 hingga 1976 sebagai General Manager. Dari tahun 1976 sampai 1978 bekerja pada PT. Dian Graha Elektrika, agen tunggal Siemens AG. Kemudian pada tahun 1979 sampai 1984 bekerja di EKONID (Perkumpulan Ekonomi Indonesia - Jerman) di Jakarta. Pada bulan Juli 1984 mulai bekerja di Prasidha Group dan sejak tahun 1994 diangkat sebagai Sekretaris Perusahaan PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk sampai sekarang.

Indonesian citizen, born in 1943. Mr. Petrus completed his education at Faculty of Economic majoring Corporate Economic at Krisnadwipayana University and Universitas Kristen Indonesia (Christian University of Indonesia) in 1970. He attended training at Siemens Bombay in 1972, and at Siemens AG Germany, Austria, and Netherlands in 1974. He started his career at Siemens Indonesia from 1970 to 1976 as General Manager. He worked for PT. Dian Graha Elektrika, the sole agent of Siemens AG from 1976 to 1978. Afterward, in 1979 to 1984 he worked at EKONID (Indonesia-Germany Association). He started worked for Prasidha Group on July 1984, and since 1994 he was appointed as Corporate Secretary of PT. Prasidha Aneka Niaga Tbk until today.

Page 66: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

66

SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources

66

Page 67: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

67

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Sumber Daya ManusiaHuman Resources

Perusahaan yang maju, tentu mempunyai

sumber daya manusia yang terdidik, terampil,

berdisiplin tekun, mau bekerja keras,

dan setia kepada cita-cita perjuangan

perusahaannya.

67

An advanced company surely posses an educated, skilfull,

disciplined, diligent, hard working, and loyal to the

Company’s struggle aspiration, by that formula, many companies

succeeded to achieve an enormous progress

Page 68: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

68

SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources

Perusahaan yang maju, tentu mempunyai sumber daya manusia yang terdidik, terampil, berdisiplin tekun, mau bekerja keras, dan setia kepada cita-cita perjuangan perusahaannya. Dengan rumusan tersebut, banyak perusahaan ternyata berhasil meraih kemajuan yang sangat besar. Selain ilmu manajemen, sumber daya manusia (SDM) merupakan salah satu kunci keberhasilan usaha yang sangat penting. Dengan memilih SDM yang tepat, maka kita sudah setengah jalan menuju kesuksesan.

An advanced company surely posses an educated, skilfull, disciplined, diligent, hard working, and loyal to the Company’s struggle aspiration, by that formula, many companies succeeded to achieve an enormous progress. In addition to knowledge in management, human resources (HR) are one of the keys to successful business. By selecting the appropriate HR, we are already halfway to success.

Page 69: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

69

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Pengembangan Sumber Daya Manusia

Manajemen SDM secara umum masuk ke dalam sistem penilaian kinerja pegawai sehingga setiap pegawai akan merasa puas secara psikologis maupun dengan sistem insentif untuk mengoptimalkan kinerja. Kinerja pegawai yang meningkat akan memaksimalkan kinerja perusahaan. Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) pada Perseroan bersama tiga anak perusahaan, dilandasi beberapa pertimbangan strategis dengan mengingat kebutuhan dan sifat kegiatan usaha yang dilakukan serta seiring dengan peraturan baru yang menyangkut kepentingan dan kebutuhan perusahaan, misalnya peraturan baru di bidang perpajakan, tenaga kerja, dan teknologi informasi. Pada tahun 2014 ini, sebanyak satu orang dari Bagian Umum dan Personalia mengikuti pelatihan di bidang ketenagakerjaan, kemudian sebanyak satu orang dari Bagian Corporate Secretary telah mengikuti pelatihan pembuatan laporan tahunan, serta satu orang dari Bagian EDP mengikuti seminar di bidang IT.

Dari anak-anak Perusahaan, tidak kurang 28 orang dari berbagai bagian dengan berbagai jabatan mengikuti pelatihan di bidang masing-masing. Semuanya dilaksanakan sebagai upaya manajemen dalam mengembangkan sumberdaya manusia yang berujung pada peningkatan kinerja perusahaan.

Anak Perusahaan PT Prasidha Aneka Niaga, Tbk

Human Resources Development

The HR Management in general entered into employee performance assessment system thus every employee will be satisfied psychologically nor with incentive system to optimize their performance. With the increasing employee’s performance will certainly maximize the performance of the Company. The development of Human Resource (HR) in the Company along with the three subsidiaries are based on the several strategic consideration given the needs and nature of the business activities conducted, sideways with the new regulation concerning the interests and needs of the Company, such as new regulation in taxation, labor, and information technology. In 2014, one person each from General and Personnel Division attended training in the field of employment, one person from Corporate Secretary Division attended training in making annual report, and one person from EDP Division attended training in IT.

Out of the Company’s subsidiaries, no less than 28 people from various divisions and positions attended training in their respective fields. This all done as an effort from management in developing human resources that leads to the improvement of the Company’s performance.

PT Aneka Bumi KencanaSurabaya

PT Aneka Coffee IndustrySidoarjo

PT Tirtha Harapan BaliSingaraja

Page 70: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

70

Komposisi dan Jumlah Karyawan

Hingga tanggal 31 Desember 2014, perusahaan telah memiliki total 1.560 orang karyawan. Berikut tabel sumber daya manusia selama dua tahun berturut-turut :

Composition and Total Number of Employees

Up to December 31, 2014, the Company has a total of 1.560 employees. The following is human resources table for two years in a role:

SUMBER DAYA MANUSIA Human Resources

Tabel Sumber Daya Manusia Berdasarkan Jabatan Tetap/Tidak TetapTable Based Human Resources Position Fixed / not fixed

JABATAN POSITION

Tahun Year

2014 2013

L/M P/F Jml / Total L/M P/F Jml / Total

KomisarisCommissioner

9 0 9 9 0 9

DireksiDirector

11 0 11 11 0 11

ManagerManager

35 10 45 25 10 35

StafStaff

112 41 153 124 35 159

Karyawan Tetap dan Karyawan HarianPermanent Employees and Leisure Labour

995 313 1.308 944 269 1.213

Karyawan BoronganTemporary Employees

34 0 34 15 0 15

JumlahTotal

1.196 364 1.560 1.128 314 1.442

Page 71: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

71

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

TAHUN / YEAR

Tingkat Pendidikan Level of Education:Jumlah

TotalSD SMP SMA SARJANA

L P Jml L P Jml L P Jml L P Jml

2014 441 217 658 171 26 197 481 77 558 103 44 147 1.560

2013 507 80 587 43 135 178 465 71 536 113 28 141 1.442

Tabel Sumber Daya Manusia Berdasarkan Tingkat PendidikanTable of Human Resources by Level of Education

SD : Sekolah Dasar Primary SchoolSMP : Sekolah Menengah Pertama Junior High SchoolSMA : Sekolah Menengah Atas High School

Page 72: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

72

ANALISIS & PEMBAHASAN MANAJEMEN Management Discussion and Analysis

72

Page 73: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

73

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Analisa dan Pembahasan Manajemen

Management Discussion and Analysis

kami mencatat telah dilakukannya berbagai

langkah-langkah penguatan serta

kebijakan manajemen yang strategis serta berdaya guna dalam

menghadapi percaturan bisnis di tahun-tahun

mendatang

73

The Company has made several improvements

and strategic and effective management policies in

order to face the business challenges in the coming

years.

Page 74: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

74

ANALISIS & PEMBAHASAN MANAJEMEN Management Discussion and Analysis

Laporan Posisi Keuangan

Pada tahun 2014 Perseroan mengalami penurunan total aset sebesar Rp60.903.892.809,- (8,93%) dari Rp681.832.333.141,- di tahun 2013 menjadi Rp620.928.440.332,-, aset lancar Perseroan juga mengalami penurunan sebesar Rp91.320.702.045,- (23,96%) dari Rp381.085.626.721,- di tahun 2013 menjadi Rp289.764.924.676,-. Aset tetap Perseroan mengalami kenaikan sebesar Rp18.428.745.694,- (6,69%) dari Rp275.646.225.705,- di tahun 2013 menjadi Rp294.074.971.399,- terutama disebabkan adanya pembelian mesin roaster serta decanter oleh entitas anak Perseroan yang berada di Surabaya.

Jumlah liabilitas jangka pendek Perseroan pada tahun 2014 adalah sebesar Rp197.877.917.620,- atau turun sebesar Rp29.543.825.180,- (12,99%) dari tahun 2013 yang sebesar Rp227.421.742.800,- terutama disebabkan oleh adanya pembayaran pinjaman bank jangka pendek oleh Perseroan, sedangkan liabilitas jangka panjang mengalami kenaikan, yaitu sebesar Rp7.664.974.703,- (20,82%) dari Rp36.810.857.178,- di tahun 2013 menjadi Rp44.475.831.881,- terutama disebabkan adanya penambahan liabilitas imbalan kerja jangka panjang.

Statement of Financial Position

In 2014, the Company experienced a decreased in total assets of Rp60.903.892.809,- (8,93%), from Rp681.832.333.141,- in 2013 to Rp620.928.440.332,-, the Company’s current assets also experienced a decreased of Rp91.320.702.045,- (23,96%), from Rp381.085.626.721,- in 2013 to Rp289.764.924.676,. The Company’s fixed assets increased by Rp18.428.745.694,- (6,69%), from Rp275.646.225.705,- in 2013 to Rp294.074.971.399,- mainly due to the purchase of roaster and decanter machines by the Company’s subsidiary in Surabaya.

The Company’s total short-term liabilities in 2014 was Rp197.877.917.620,- or decreased by Rp 29.543.825.180,- (12,99%) from 2013 of Rp227.421.742.800,- mainly due to the payment of short-term bank loans by the Company, whereas the long-term liabilities increased by Rp .664.974.703,- (20,82%), from Rp 36.810.857.178,- in 2013 to Rp 44.475.831.881,- primary due to the addition of long-term remuneration liabilities.

Page 75: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

75

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Jumlah aset pajak tangguhan, neto Perseroan mengalami kenaikan pada tahun 2014 dari Rp5.414.605.941,- pada tahun 2013 menjadi Rp6.381.258.535,-, atau naik sebesar Rp966.652.594,- (17,85%). Sedangkan liabilitas pajak tangguhan, neto Perseroan mengalami penurunan sebesar Rp337.031.005,- (33,07%) dari Rp1.019.151.032,- pada tahun 2013 menjadi Rp682.120.027,-. Untuk liabilitas imbalan kerja jangka panjang Perseroan terjadi kenaikan sebesar Rp6.644.869.454,- (18,72%) dari Rp35.496.473.154,- pada tahun 2013 menjadi Rp42.141.342.608,-.

Laporan Laba Rugi Komprehensif

Total Penjualan neto Perseroan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar Rp304.472.014.495,- (23,80%) dari Rp1.279.553.071.584,- pada tahun 2013 menjadi Rp975.081.057.089,-, dimana hal tersebut disebabkan oleh turunnya harga komoditas barang dagangan Perseroan di pasaran internasional. Rugi yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp30.626.008.054,- pada tahun buku 2014 atau mengalami penurunan sebesar Rp38.517.857.772,- (488,07%) dibandingkan dengan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp7.891.849.718,- di tahun buku 2013.

Analisis atas Beban Usaha

Beban operasi Perseroan pada tahun 2014 mengalami penurunan sebesar Rp13.090.230.381- (10,97%) dari Rp119.280.680.809,- di tahun 2013 menjadi Rp106.190.450.428,- terutama dikarenakan pada tahun 2013 Perseroan mengalami rugi selisih kurs, neto yang cukup besar dimana pada tahun 2014 rugi selisih kurs, neto Perseroan tidak terlalu besar. Adapun rugi selisih kurs, neto Perseroan pada tahun 2014 sebesar Rp3.424.732.326,- atau turun Rp21.182.611.625,- (86,08%) dibanding rugi selisih kurs, neto tahun 2013 yang sebesar Rp24.607.343.951,-.

The amount of deferred tax assets, net of the Company experienced an increased in 2014 from Rp5.414.605.941,- in 2013 to Rp6.381.258.535,- or incline by Rp966.652.594,- (17,85%). While the deferred tax liabilities, net of the Company decreased by Rp337.031.005,- (33,07%) from Rp1.019.151.032,- in 2013 to Rp682.120.027,-. For long-term remuneration liabilities there was an increased of Rp6.644.869.454,- (18,72%) from Rp35.496.473.154, - in 2013 to Rp42.141.342.608,-.

Statement of Comprehensive Income

The Company’s total net Sales in 2014 experienced a decreased by Rp 304.472.014.495,- (23,80%), from Rp1.279.553.071.584,- in 2013 to Rp975.081.057.089,- whereas it was caused by the decline of the Company’s commodities price in the international market. Loss attributable to the owner of parent entity of Rp30.626.008.054,- in the fiscal year of 2014 or decreased by Rp38.517.857.772,- (488,07%) compared to the profit attributable to the owner of parent entity of Rp7.891.849.718,- in fiscal year 2013.

Analysis on Operating Expenses

The Company’s operating expenses in 2014 decreased by Rp 13.090.230.381,- (10,97%), from Rp119.280.680.809,- in 2013 to Rp106.190.450.428,- primary due to in 2013 the Company experienced losses on foreign exchange, net that was quite large whereas in 2014 the foreign exchange losses, net of the Company was not that large. The foreign exchange losses, net of the Company in 2014 was Rp3.424.732.326,- or decline by Rp21.182.611.625,- (86,08%) compared to the foreign exchange losses, net in 2013 of Rp24.607.343.951,-

Page 76: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

76

Kemampuan Membayar Utang dan Tingkat Kolektibilitas Piutang Perseroan.

Kemampuan perseroan membayar utang dalam jangka pendek baik dimana dapat dilihat dari rasio aset lancar terhadap liabilitas jangka pendek yang sebesar 146%, dan dari rasio total kewajiban terhadap jumlah aktiva sebesar 39% yang menandakan bahwa perseroan masih mempunyai kemampuan di dalam meyelesaikan utangnya, untuk tingkat kolektibilitas piutang perseroan juga dalam tingkat yang baik, dimana sebagian besar piutang yang dimiliki adalah piutang yang belum jatuh tempo dengan persentase sebesar 86,31% sedangkan persentase piutang yang melebihi 60 hari hanya sebesar 0,36% dari total piutang perseroan.

Pengaruh Perubahan Harga Internasional terhadap Total Penjualan Neto Perseroan.

Harga pasaran internasional merupakan komponen penting di dalam pendapatan Perseroan, dimana harga jual dan harga beli produk Perseroan akan langsung menyesuaikan dengan fluktuasi harga internasional dari komoditas yang diperdagangkan oleh Perseroan, adapun harga internasional yang memberikan pengaruh signifikan terhadap pendapatan Perseroan adalah :

1. Harga pasaran internasional karet remah, dimana yang menjadi acuan adalah SICOM TSR20 Price, dengan harga rata-rata untuk tahun 2013 adalah US Cents 251,7227 per kg dan rata-rata tahun 2014 adalah US Cents 171,0792 per kg, pergerakan harga per bulannya dapat dilihat dari grafik berikut

Sumber: SICOM

ANALISIS & PEMBAHASAN MANAJEMEN Management Discussion and Analysis

The Ability to Pay Debt and the Level of Receivables Collectability of the Company

The ability of the Company to pay short-term debt whereas can be seen from the current assets ratio to short-term liabilities of 146%, and from ratio of total liabilities to total assets of 39%, which indicates that the Company still has the ability to settle its debt, for the level of receivables collectability of the Company is also in a good level, whereas most of the receivables owned is are the receivables that have not matured with the percentage of 86,31%, while the percentage of receivables that exceed 60 days only 0,36% from the total receivables of the Company.

The Impact of International Price Changes to Total Net Sales of the Company

The international market price is an important component in the Company’s revenue, whereas the selling price and the purchase price of the Company’s products will immediately adjusted to the fluctuation of international price from commodities traded by the Company, the international price that gives significant impact to the Company’s revenues are:

1. International market price of rubber crumb, in which the reference is SICOM TSR20 Price, with the average price for 2013 was US Cents 251,7227 per kg and the average for 2014 was US Cents 171,0792 per kg, the price movement per month can be seen in the following graphic:

400,00

350,00

300,00

250,00

200,00

150,00

100,00

50,00

-

US Cents/kg

SICOM TSR20 Price Chart (2013-2014)

Jan’13

Mar’13

Mei’13

Jul’13

Sep’13

Nop’13Jan’14

Mar’14

Mei’14

Jul’14

Sep’14

Nop’14

Page 77: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

77

2. Harga pasaran internasional dari kopi robusta, dimana yang menjadi acuan adalah ICO Composite Price, dengan harga rata-rata untuk tahun 2013 adalah US Cents 119,51 per lb dan harga rata-rata untuk tahun 2014 adalah US Cents 155,26 per lb, pergerakan per bulannya dapat dilihar dari grafik berikut :

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

2. International market price of Robusta coffee, in which the reference is ICO Composite Price, with the average price for 2013 was US Cents 119,51 per lb and the average for 2014 was US Cents 155,26 per lb, the price movement per month can be seen in the following graphic:

Sumber: ICO Monthly Coffee Market Report

200,00180,00160,00140,00120,00100,00

80,0060,0040,0020,00

-

US Cents/lb

ICO Composite Price Chart (2013-2014)

Jan’13

Mar’13

Mei’13

Jul’13

Sep’13

Nop’13Jan’14

Mar’14

Mei’14

Jul’14

Sep’14

Nop’14

Page 78: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

78

TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance

78

Page 79: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

79

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Tata KelolaPerusahaan

Good Corporate Governance

Tata kelola perusahaan yang baik merupakan

faktor kunci yang sangat berpengaruh terhadap

efektivitas kerja, maupun kemampuannya

melaksanakan transaksi yang

transparan, andal, dapat dipertanggungjawabkan,

dan wajar

79

Good corporate governance is a key factor that is very influential for working effectivity, and the ability to conduct transastions that are transparent, reliable,

accountable, and fair

Page 80: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

80

TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance

Direksi, Dewan Komisaris, manajemen, dan staf berkomitmen untuk menerapkan praktik-praktik GCG. Kesadaran akan pentingnya GCG bagi Perusahaan adalah karena keinginan untuk menegakkan integritas dalam menjalankan bisnis yang sehat. Dewan Komisaris dan Direksi menyadari, tata kelola perusahaan yang baik merupakan faktor kunci yang sangat berpengaruh terhadap efektivitas kerja, maupun kemampuannya melaksanakan transaksi yang transparan, andal, dapat dipertanggungjawabkan, dan wajar.

Board of Directors, Board of Commissioners, management, and the entire staffs committed to implement GCG practices. The Company’s awareness of the importance of GCG is due to the urge to uphold integrity in running a healthy business. The Board of Commissioners and Directors realized that good corporate governance is a key factor that is very influential for working effectivity, and the ability to conduct transastions that are transparent, reliable, accountable, and fair.

Page 81: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

81

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Struktur Tata Kelola Perusahaan

Struktur Tata Kelola Perusahaan di dalam Perseroan terdiri dari organ utama, yaitu Rapat Umum Pemegang Saham, Dewan Komisaris, Direksi dan organ pendukung, yaitu Unit Audit Internal, Komite Audit, dan Sekretaris Perseroan.

Rapat Umum Pemegang Saham Rapat Umum Pemegang Saham (RUPS) sebagai organ Perusahaan merupakan wadah para pemegang saham untuk mengambil keputusan penting. Wewenang ini tidak diberikan kepada Dewan Komisaris atau Direksi dengan memperhatikan ketentuan Anggaran Dasar dan peraturan perundang-undangan.

RUPS diadakan sedikitnya sekali dalam setahun, di lokasi yang mudah terjangkau oleh pemegang saham. Dalam forum RUPS, pemegang saham berhak memperoleh keterangan terkait dengan Perseroan, sepanjang berhubungan dengan mata acara rapat dan tak bertentangan dengan kepentingan Perseroan.

Untuk melindungi kepentingan pemegang saham, Perseroan memastikan, bahwa RUPS diselenggarakan pada waktunya dan dipersiapkan sesuai dengan ketentuan Anggaran Dasar Perusahaan, peraturan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan peraturan Bursa Efek Indonesia (BEI).

Di tahun 2014, Perseroan telah melakukan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada tanggal 25 Juni 2014 dengan keputusan-keputusan sebagai berikut :

1. Menyetujui dan menerima dengan baik Laporan Tahunan Perseroan untuk Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013, dan mengesahkan Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak yang memuat Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian, Laporan Laba Rugi Komprehensif Konsolidasian, Laporan Perubahan Ekuitas Konsolidasian dan Laporan Arus Kas Konsolidasian dan dengan catatan-catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian

Corporate Governance Structure

Corporate Governance Structure within the Company consists of; the main organs, they are the General Meeting of Shareholders, Board of Commissioners, and Board of Directors; supporting organs, they are Internal Audit Unit, Audit Committee, and Corporate Secretary.

General Meeting of Shareholders

The General Meeting of Shareholders (GMS) as an organ of the Company is a place for the shareholders to make important decisions. This authority is not granted to the Board of Commissioners or Directors by having regard to the provision of Articles of Associaton and legislations.

GMS is executed at least once a year, in an accessible location by the shareholders. In the GMS forum, the shareholders are entitled to obtain information concerning the Company, as long as it is still in the meeting agenda and do not contradict with the interest of the Company.

To protect the interests of the shareholders, the Company ensure that the GMS conducted in a timely manner and prepared in accordance with the provision of the Company’s Articles of Association, Financial Service Authority (OJK) regulation, and Indonesia Stock Exchange (BEI) regulation.

In 2014, the Company had performed Annual General Meeting of Shareholders (AGMS) on July 25, 2014, with the following decisions:

1. Approved and accepted the Company’s Annual Report for the Fiscal year ended on December 31, 2013, and ratified the Consolidated Financial Statement and Subsidiaries that contain Consolidated Financial Position Statement, Consolidated Comprehensive Income Statement, Consolidated Changes in Equity Statement, and Consolidated Cash Flow Statement, and with notes over the Consolidated Financial Statements, by giving full responsibilities exemption to the Board

Page 82: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

82

tersebut, dengan memberikan pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada Direksi Perseroan atas tindakan pengurusan dan memberi pembebasan tanggung jawab sepenuhnya kepada Dewan Komisaris atas tindakan pengawasan yang mereka lakukan dalam tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013, sepanjang tindakan–tindakan mereka tersebut tercermin pada Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Entitas Anak dan Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013.

2. Memutuskan dan menetapkan untuk tidak membagikan dividen atas Laba Tahun Buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2013 dan memutuskan untuk membukukan seluruh Laba Tahun Buku yang berakhir pada 31 Desember 2013 sebesar Rp.7.891.849.718,- (tujuh miliar delapan ratus sembilan puluh satu juta delapan ratus empat puluh sembilan ribu tujuh ratus delapan belas rupiah) sebagai Saldo Laba Yang Ditahan.

3. Menyetujui Penentuan besarnya jumlah gaji dan tunjangan lain bagi anggota Direksi serta anggota Dewan Komisaris sejumlah Rp10.000.000.000,- (sepuluh miliar rupiah) setahun yang berlaku sejak bulan Juni 2014 sampai dengan bulan Mei 2015.

4. Menyetujui memberikan Wewenang kepada Direksi untuk menunjuk Kantor Akuntan Publik yang akan mengaudit pembukuan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2014, dan menentukan honorarium Akuntan tersebut.

5. a. Menyetujui Pengangkatan Kembali anggota Dewan Komisaris dan anggota Direksi Perseroan untuk masa jabatan yang dimulai sejak tanggal ditutupnya RUPS Tahunan ini sampai dengan ditutupnya RUPS Tahunan seperti yang telah diatur dalam Anggaran Dasar Perseroan terakhir, dengan susunan sebagai berikut :

of Directors of the Company for the management actions and giving full responsibilities exemption to the Board of Commissioners for the supervision actions that they have done in the Fiscal year ended on December 31, 2013, so long as their actions are reflected in the Consolidated Financial Statements of the Company and Subsidiaries, and the Company’s Annual Report for the Fiscal year ended on December 31, 2013.

2. Decided and determined to not distribute dividends of Profit for Fiscal year ended on December 31, 2013 and decided to record the entire Profit of the Fiscal Year ended on December 31, 2013 of Rp 7.891.849.718,- (seven billion, eight hundred and ninety-one million, eight hundred and forty-nine thousand, seven hundred and eighteen Rupiah) as Retained Earnings.

3. Approved the Stipulation of the amount of remuneration and other benefits for the Board of Directors as well as the member of the Board of Commissioners of Rp 10.000.000.000,- (ten billion Rupiah) for a year effectively on June 2014 to May 2015.

4. Approved to grant the Authority to the Board of Directors to appoint Public Accounting Firm which will audit the Company for the Fiscal year ended on December 31, 2014 and stipulated the honorarium of the Accountants.

5. a. Approved the Reappointment of the Board of Commisoners and the Board of Directors of the Company for the tenure commenced from the closing of this year Annual GMS to the closing of the next Annual GMS as set out in the Company’s Articles of Association, with the following composition:

TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance

Page 83: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

83

Dewan Komisaris 1. Presiden Komisaris : Mansjur Tandiono 2. Wakil Pres. Komisaris : Widyono Lianto 3. Komisaris : Made Sudharta 4. Komisaris : Agus Soegiarto 5. Komisaris Independen : Fery Yennoto 6. Komisaris Independen : Robertus Sukamto

Direksi 1. Presiden Direktur : Jeffry Sanusi Soedargo 2. Wakil Pres. Direktur : Didik Tandiono 3. Direktur : H. Sjamsul Bachri Uding 4. Direktur : Budi Pringgosusanto 5. Direktur Independen : Lie Sukiantono Budinarta 6. Direktur : Moenardji Soedargo

b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan, dengan hak substitusi, untuk menuangkan keputusan mengenai susunan anggota Dewan Komisaris dan Direksi tersebut di atas dalam akta yang dibuat dihadapan Notaris, yang selanjutnya memberitahukannya pada pihak yang berwenang, serta melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku.

6. a. Menyetujui Perubahan Anggaran Dasar Perseroan yaitu Pasal 14 ayat 3 tentang masa jabatan Direksi menjadi sebagai berikut : “Dengan mengingat pada ketentuan dalam ayat 5, 6 dan 7 Pasal ini, para anggota Direksi diangkat oleh RUPS untuk jangka waktu yang dimulai sejak tanggal yang ditentukan dalam RUPS yang mengangkat anggota Direksi tersebut sampai ditutupnya RUPS tahunan yang kelima yang diselenggarakan setelah tanggal dalam RUPS dimana anggota Direksi tersebut diangkat“.

b. Memberikan wewenang dan kuasa kepada Direksi Perseroan, dengan hak untuk memindahkan kuasa ini kepada orang lain, untuk melakukan semua dan setiap

Board of Cimmissioners1. President Commissioner : Mansjur Tandiono2. Vice Pres.Commissioner : Widyono Lianto3. Commissioner : Made Sudharta4. Commissioner : Agus Soegiarto5. Indpt. Commissioner : Fery Yennoto6. Indpt. Commissioner : Robertus Sukamto

Board of Directors1. President Director : Jeffry Sanusi Soedargo2. V. President Director : Didik Tandiono 3. Director : H. Sjamsul Bachri Uding4. Director : Budi Pringgosusanto 5. Independent Director : Lie Sukiantono Budinarta6. Director : Moenardji Soedargo

b. Granted authority and command to the Company’s Board of Directors, with substitution right, to pour decision on the composition of the Board of Commissioners and Board of Directors bovementioned in the Deed made before a Notary, which then inform to the competent authority, perform all and every actions necessary regarding to that decision in accordance with the applicable legislation.

6. a. Approved the Amendments of Articles of Association of the Company, which is Article 14 paragraph 3 on the tenure of the Board of Directors to be as follows: “In view of the provision in paragraph 5, 6 , and 7 of this Article, members of the Board of Directors are appointed by GMS for a period of time commencing on a date specified in the GMS that appoint the members of the Board of Directors until the closing of the fifth Annual GMS conducted after the date in GMS whereas the members of the Board of Directors were appointed“.

b. Granted authority and command to the Company’s Board of the Directors, with the right to transfer this command to others, to perform all and every actions necessary regarding the

Page 84: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

84

Dewan Komisaris

Dewan Komisaris bertindak sebagai badan yang melakukan pengawasan terhadap perseroan dan memberikan pengarahan kepada Direksi atas strategi dan berbagai kebijakan Perusahaan. Dewan Komisaris juga memonitor kemajuan dan hasil dari kebijakan, program dan keputusan yang dibuat oleh Direksi atau yang disetujui oleh Dewan Komisaris atau Rapat Umum Pemegang Saham.

Dewan Komisaris terdiri dari sekurang-kurangnya empat orang anggota, dengan susunan seorang Presiden Komisaris, seorang Wakil Presiden Komisaris, atau dua orang Anggota Dewan Komisaris atau lebih.

Para anggota Dewan Komisaris diangkat oleh RUPS untuk waktu lima tahun terhitung sejak tanggal RUPS yang mengangkatnya sampai ditutupnya RUPS yang kelima setelah tanggal pengangkatan tersebut. Anggota Dewan Komisaris yang masa jabatannya telah berakhir dapat diangkat kembali.

Pada tanggal 31 Desember 2014, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 541 tanggal 25 Juni 2014 dibuat oleh Dr. Irawan Surodjo, SH, MSi, Notaris di Jakarta, susunan Dewan Komisaris Perseroan adalah sebagai berikut:

Board of Commissioners

The Board of Commissioners acts as the board that supervise the Company and provide direction to the Board of Directors over strategies and various policies of the Company. The Board of Commissioners also monitored the progress and result of policies, programs, and decisions made by the Board of Directors or approved by the Board of Commissioners or General Meeting of Shareholders.

The Board of Commissioners consists of at least four members, with a composition of one President Commissioner, one Vice President Commissioner, two or more members of the Board of Commissioners.

GMS appoint the members of the Board of Commissioners for a period of five years commencing on the appointment date of the GMS until the closing of the fifth GMS after the appointment date. Members of the Board of Commissioners whose tenure has ended can be reappointed.

On December 31, 2014, based on the Deed of Meeting Resolution No. 541 dated June 25, 2014 made by Dr. Irawan Surodjo, SH, Msi, Notary in Jakarta, the composition of the Company’s Board of Commissioners are as follows:

tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut, termasuk tetapi tidak terbatas untuk menyatakan/menuangkan keputusan tersebut dalam akta yang dibuat dihadapan Notaris, untuk mengubah dan/atau menyusun kembali ketentuan Anggaran Dasar Perseroan, yaitu Pasal 14 ayat 3 atau Pasal 14 secara keseluruhan, yang disyaratkan oleh dan sesuai dengan ketentuan perundang-undangan dan peraturan yang berlaku di Pasar Modal, dan selanjutnya untuk menyampaikan pemberitahuan atas perubahan Anggaran Dasar ini kepada instansi yang berwenang, membuat pengubahan dan/atau tambahan dalam bentuk yang bagaimanapun juga yang diperlukan untuk diterimanya pemberitahuan tersebut, serta melakukan semua dan setiap tindakan yang diperlukan sehubungan dengan keputusan tersebut sesuai dengan peraturan perundangan-undangan yang berlaku

decision, including but not limited to state/pour that decisionin Deed before a Notary, to change and/or rearrange the Company’s Article of Association, which is Article 14 paragraph 3 or Article 14 as a whole, as required by and in accordance with the applicable legislation and regulation in the Capital Market, and furthermore to submit notice of this amendment of Article of Association to the competent authorities, making alteration and/or addition in the form which, however, are required for the acceptance of the notice, and perform all and every actions necessary regarding to that decision in accordance with the applicable legislation.

TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance

Page 85: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

85

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

NAMA NAME

POSISI POTITION

Dewan Komisaris / Board of Commissioners

Mansjur TandionoPresiden KomisarisPresident Commissioner

Widyono LiantoWakil Presiden KomisarisVice President Commissioner

Made SudhartaKomisaris Commissioner

Agus SoegiartoKomisaris Commissioner

Fery YennotoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Robertus SukamtoKomisaris IndependenIndependent Commissioner

Rapat Dewan Komisaris

Pada tahun 2014, Dewan Komisaris melakukan rapat secara berkala tiap bulan dengan tingkat kehadiran 100%. Komisaris juga melaksanakan rapat bersama Direksi Perseroan setiap kuartal dengan tingkat kehadiran secara umum 100%.

Komisaris Independen

Dalam kerangka tata kelola perseroan yang baik, Dewan Komisaris dalam tugasnya mengawasi, memandu, dan mengendalikan Direksi, harus bersikap independen. Penunjukan Komisaris Independen dilakukan dengan kriteria tidak mempunyai hubungan dengan Direksi atau Para Pemegang Saham. Saat ini, 2 (dua) dari 6 (enam) Komisaris Perusahaan adalah Komisaris Independen, yaitu Fery Yennoto dan Robertus Sukamto. Robertus Sukamto juga bertindak sebagai Ketua Komite Audit.

DireksiDireksi bertindak sebagai badan eksekutif perusahaan, bertanggung jawab atas semua kebijakan yang strategis dan operasional Perusahaan sehari-hari. Masing-masing Direktur mempunyai wilayah tanggung jawab sendiri . Pada tanggal 31 Desember 2014, berdasarkan Akta Pernyataan Keputusan Rapat No. 541 tanggal 25 Juni 2014 dari Dr. Irawan Surodjo, SH, MSi, Notaris di Jakarta, susunan Direksi Perseroan adalah sebagai berikut

Board of Commissioners Meeting

In 2014, the Board of Commissioners conducted meeting on a monthly basis with the level of attendance 100%. The Board of Commissioners also conducted meeting with the Board of Directors on a quarterly basis with the level of attendance in general 100%.

Board of Directors

Within the framework of good corporate governance, the Board of Commissioners in their duty of supervis-ing, guiding, and controlling the Board of Directors, must be independent. The appointment of Independent Commissioners based on the criteria of do not associ-ated to the Board of Directors or Shareholders. At pre-sent, 2 (two) out of 6 (six) of the Company’s Commis-sioners are Independent Commissioners; they are Mr. Fery Yennoto and Mr. Robertus Sukamto. Mr. Robertus Sukamto is also acts as the Head of Audit Committee.

DireksiBoard of Directors acts as the executive board of the Company, they are responsible for all strategic policies and operational of the Company on daily basis. Each of Directors has their respective field of responsibility. On December 31, 2014, based on the Deed of Meeting Resolution No. 541 dated June 25, 2014 made by Dr. Irawan Surodjo, SH, Msi, Notary in Jakarta, the composition of the Company’s Board of Directors are as follows:

Page 86: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

86

TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance

Rapat Direksi

Selama tahun 2014, Direksi Perseroan mengadakan rapat rutin setiap bulan dengan tingkat kehadiran secara umum 100%, guna pelaksanaan tanggung jawab dan koordinasi. Selain itu, Direksi juga menghadiri rapat koordinasi dengan Dewan Komisaris setiap kuartal dengan tingkat kehadiran 100%.

Renumerasi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan

Renumerasi Dewan Komisaris dan Direksi ditetapkan melalui rapat bersama antara Dewan Komisaris dan Direksi setiap tahun dan kemudian disetujui oleh RUPS. RUPST 2014 memutuskan jumlah remunerasi bagi Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan sejumlah Rp10.000.000.000 setahun yang berlaku sejak bulan Juni 2014 sampai dengan Mei 2015.

Sekretaris Perseroan

Sesuai dengan Peraturan Bapepam dan LK No. IX.I.4, Perusahaan mengangkat Sekretaris Perusahaan yang bertugas sebagai pejabat penghubung antara Perusahaan dengan Organ Perusahaan serta para pemangku kepentingan. Tugas pokok Sekretaris Perusahaan antara lain bertanggung jawab terhadap berbagai fungsi yang berhubungan dengan kepatuhan

Board of Directors Meeting

During 2014, the Board of Directors of the Company perfomed a regular meeting on a monthly basis with the level of attendance of 100%, in order to coordinate and as the implementation of their responsibilities. In addition, the Board of Directors also attending coordination meeting with the Board of Commissioners in a quarterly basis with the level of attendance 100%.

Remuneration of the Board of Commissioners and Board of Directors of the Company

Remuneration of the Board of Commissioners and Board of Directors stipulated through joint meeting of the Board of Commissioners and Board of Directors every year and afterward ratified by the GMS. The AGMS 2014 decided the amount of remuneration for the Board of Commissioners and Board of Directors of the Company of Rp 10.000.000.000,- in one year commencing in June 2014 to May 2015.

Corporate Secretary

In accordance with the Regulation of Bapepam and LK No. IX.I.4, the Company appoint Corporate Secretary as a liason between the Company with the Organs of the Company and also with stakeholders. The main duties of Corporate Secretary, among others are; re-sponsible for various function related to compliance and disclosure of information that is complete and in

NAMA NAME

POSISI POTITION

Direksi / Board of Directors

Jeffry Sanusi SoedargoPresiden DirekturPresident Director

Didik TandionoWakil Presiden DirekturVice President Director

H. Sjamsul Bachri UdingDirekturDirector

Budi PringgosusantoDirektur Director

Lie Sukiantono BudinartaDirektur IndependenIndependent Director

Moenardji SoedargoDirekturDirector

Page 87: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

87

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

dan pengungkapan informasi yang lengkap dan tepat waktu, terutama untuk kepentingan pasar modal dan pemegang saham, memberi saran kepada Direksi mengenai pelaksanaan prinsip-prinsip GCG di Perusahaan, menyampaikan laporan ke Otoritas Pasar Modal, memberikan informasi kepada manajemen tentang perubahan dan perkembangan terkini yang terjadi di lingkungan peraturan Pasar Modal, serta mengelola Daftar Pemegang Saham Terkini, pendokumentasian catatan rapat-rapat Direksi dan Dewan Komisaris, mengatur RUPS Tahunan dan RUPS Luar Biasa.

Sekretaris Perusahaan bertanggung jawab kepada Direksi dan saat ini Sekretaris Perseroan dijabat oleh Petrus R. Arif.

Sekretaris Perusahaan bertugas membantu Direksi dalam hal : 1. Menyebarluaskan informasi Perseroan kepada

pihak luar, khususnya investor, masyarakat pasar modal dan para pemegang saham.

2. Memantau kepatuhan Perseroan terhadap ketentuan dan peraturan pasar modal yang berlaku.

3. Penghubung antara Perseroan dengan Otoritas Jasa Keuangan, Bursa Efek Indonesia, Kustodian Sentral Efek Indonesia, maupun masyarakat.

4. Melaksanakan segala komitmen Perseroan terhadap terlaksananya Keterbukaan Informasi.

Unit Audit Internal

Pada tahun 2010, Direksi dan Dewan Komisaris telah mengesahkan Piagam Unit Audit Internal sesuai dengan ketentuan Peraturan Bapepam-LK No. IX.I.7. Piagam Audit Internal antara lain memberikan penjabaran terkait pedoman pelaksanaan kerja bagi Unit Audit Internal dalam rangka menyelenggarakan program kerja secara profesional sesuai dengan penugasan yang telah ditetapkan.

Perseroan telah mengimplementasikan sistem audit intern, melakukan pengawasan terhadap aktivitas operasioal, melakukan audit terhadap aktivitas masa lampau, penilaian atas kecukupan dan efektivitas sistem pengendalian internal pada semua kegiatan operasional Perseroan, termasuk dalam hal pengelolaan aset, kebijakan, prosedur intern perusahaan yang mendukung proses kerja intra divisi.

a timely manner, espescially for the benefit of capital market and shareholders, provide advice to the Board of Directors on the implementation of GCG practices in the Company, submit report to Capital Market Author-ity, deliver information to the management on the lat-est changes and update that occurred in the regulatory environment of Capital Market, as well as managing the Up-to-dated List of Shareholders, documenting minutes of meetings of the Board of Directors and the Board of Commissioners, organize Annual GMS and Extraordinary GMS.

Corporate Secretary answered to the Board of Direc-tors, at present the Corporate Secretary occupied by Mr. Petrus R. Arif.

The Corporate Secretary assists the Board of Directors in:1. Disseminate information of the Company to outside

parties, espescialy investors, capital market community, and the shareholders.

2. Monitored the Company’s compliance to the applicable rules and regulation of capital market.

3. Liaison between the Company with Financial Service Authority, Indonesia Stock Exchange, Indonesian Central Securities Depository, as well as the community.

4. Carried out all of the Company’s commitment to conduct Information Disclosure.

Internal Audit Unit

In 2010, the Board of Directors and the Board of Commissioners has ratified the Internal Audit Unit Charter in accordance with the provision of Bapepam-LK No. IX.I.7. The Internal Audit Charter among other provide explanation related to working guidelines for Internal Audit Unit in the framework of implemented the working program in a professional manner in accordance with the predetermined assignment.

The Company has implemented the internal audit system, supervise the operational activities, audited the past activities, assessing the adequacy and effectiveness of internal control system in all of the Company’s operational activities, including in managing assets, policies, the Company’s internal procedure that support the intra division working process.

Page 88: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

88

TATA KELOLA PERUSAHAAN Good Corporate Governance

Perseroan terus menerapkan sistem pembenahan secara berkesinambungan dan mensosialisasikan masalah risiko perusahaan, agar Direksi dan staf dapat memahami masalah, guna menekan risiko usaha yang dihadapi. Sistem pengendalian intern mengidentifikasikan masalah kepatuhan, efektivitas, efisiensi kerja, dan opini yang dianggap penting untuk pengembangan perusahaan. Kegiatan pengendalian dimonitor kesesuaiannya dengan rencana dan bila dianggap perlu diadakan revisi.

Tugas dan Tanggung Jawab

Unit Audit Internal bertanggung jawab dalam fungsi operasioal Audit Internal dan melaporkan hasilnya kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris. Unit Audit Internal juga melakukan pemeriksaan dan penilaian atas efisiensi dan efektifitas di bidang akuntansi, keuangan, pemasaran, produksi, operasional lainnya, melaporkan hasil temuan kepada Direktur Utama dan Dewan Komisaris, serta memberikan saran perbaikan (jika ada).

Unit Audit Internal bertanggung jawab secara langsung kepada Presiden Direktur, dalam pelaksanaan tugas memberikan pandangan dan pendapat tanpa pengaruh ataupun tekanan dari pihak manajemen atau pihak lain. Unit Audit Internal dijabat oleh Robert Darlianto.

Laporan Unit Audit Internal

Selama tahun 2014, kegiatan-kegiatan yang sudah dilakukan oleh Audit Internal mencakup:

1. Membantu Direksi memeriksa sistem, prosedur, dan kebijakan yang sudah ditetapkan perusahaan dan melakukan evaluasi terhadap kegiatan setiap unit kerja.

2. Mengevaluasi pelaksanaan pengendalian internal yang sudah ditetapkan perusahaan.

3. Memberikan saran perbaikan kepada setiap unit kerja yang telah dievaluasi

4. Menyusun laporan hasil audit kepada Direksi atas kegiatan yang sudah dilakukan

5. Memantau dan melaporkan tindakan perbaikan yang telah disarankan

The Company constantly implement the improvement system continuously and socialized corporate risk issues, so that the Board of Directors and staffs can comprehend the problem in order to lessen the business risks encountered. The internal control system identified the issues of compliance, effectivity, working efficiency, and opinion that are considered important for the development of the Company. The control activities being monitored for its suitability with the plan, and if deemed necessary will be revised.

Duties and Responsibilities

The Internal Audit Unit is responsible in Internal Audit operational function and reports its result to the President Director and the Board of Commissioners. The Internal Audit Unit also conducts inspection and assessment of the efficiency and effectivity in the field of accounting, finance, marketing, production, and other operational, and reports their findings to the President Director and Board of Commissioners, as well as provide suggestion for improvement (if any).

The Internal Audit Unit responsible directly to President Director, in performing their duties they provide views and opinions free from influence or pressure from management or any parties. The Internal Audit Unit occupied by Mr. Robert Darlianto.

Laporan Unit Audit Internal

During 2014, the activities that have been carried out by the Internal Audit include:

1. Conduct the supervision and control function to secure the investment and assets of the Company efficiently.

2. Conduct control over internal control system performed by each units of the Company.

3. Conduct inspection and assessment over the efficiency and effectivity in the field of accounting, finance, and other operational.

4. Submit report on the result of inspection to the Board of Directors, and provide suggestions for improvement in case of divergence from the units of the Company.

5. Assists the Board of Directors observe the leads that have been given by the Board of Commissioners and report corrective actions that have been suggested.

Page 89: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

89

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Komite Audit

Tugas Komite Audit

Komite Audit membantu Dewan Komisaris menjalankan tugas pengawasan diantaranya dengan mengkaji hal-hal sebagai berikut :

1. Laporan Keuangan Konsolidasian Perseroan dan Informasi Keuangan Konsolidasian Lainnya

2. Kepatuhan Perseroan terhadap Undang-Undang dan Peraturan yang berlaku

3. Effektifitas dari aktivitas pengendalian internal

Komite Audit secara berkala mengadakan rapat dan melaporkan hasil kajian kepada Dewan Komisaris. Dalam melaksanakan tugasnya, wewenang Komite Audit memiliki akses penuh ke semua laporan keuangan, temuan-temuan auditor internal.

Laporan Komite Audit

1. Melakukan evaluasi dan penelaahan Laporan Keuangan Perseroan secara periodik berdasarkan peraturan dan prinsip-prinsip akuntansi yang berlaku.

2. Melakukan penilaian terhadap pemilihan Akuntan Publik yang direkomendasikan Direksi

3. Melakukan pengawasan dan penilaian atas pelaksanaan kegiatan serta hasil audit oleh Audit Internal

4. Melakukan penelaahan atas kecukupan pemeriksaan yang dilakukan oleh Akuntan Publik

5. Menelaah tingkat kepatuhan Perseroan terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal dan perundangan lainnya yang berhubungan dengan kegiatan Perseroaan

6. Melaporkan kepada Dewan Komisaris berbagai resiko yang dihadapi Perseroan dan pelaksanaan manajemen resiko oleh Direksi

Keanggotaan Komite Audit

Susunan Keanggotaan Komite Audit Perseroan adalah sebagai berikut :

Audit Committee

Duties and Responsibility

The Audit Committee assists the Board of Commissioners in carried out the supervisory duty, among others by evaluating the following matters:

1. The Company’s Consolidated Financial Statement and Other Consolidated Financial Information

2. The Company’s compliance towards the applicable Laws and Regulations

3. Effectivity of internal control activities

The Audit Committee periodically hold meetings and report the evaluating results to the Board of Commissioners. In performing their duties, the Audit Committee has full access authority to all financial statement, and the internal auditor’s findings.

Audit Committee Report

1. To evaluate and review the Company’s Financial Statement periodically based on the applicable regulations and accounting principles.

2. To assess the election of Public Accounting Firm recommended by the Board of Directors.

3. To supervise and assess on the implementation of activities and audit result by the Internal Audit.

4. To review over the inspection adequacy conducted by Public Accountants.

5. Reviewing the Company’s level of compliance with regulations in the field of capital market and other regulations related to the Company’s activities.

6. Report to the Board of Commissioners of the various risks faced by the Company and the implementation of risk management by the Board of Directors.

Audit Committee Membership

The membership composition of the Company’s Audit Committee is as follows:

NAMA NAME

POSISI POTITION

Komite Audit / Audit Committee

Robertus SukamtoKetua Komite Audit merangkap Anggota Komite Audit Chairman and Member of audit committee

Petrus Henryanto HandhokoAnggota Komite AuditMember of audit committee

Kasmita WijayaAnggota Komite AuditMember of audit committee

Page 90: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

90

PROSPEK USAHA Prospek Usaha

90

Page 91: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

91

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Prospek UsahaBusiness Prospect

Hingga tahun 2014, produksi kopi di

Indonesia menempati peringkat keempat terbesar di dunia

91

Until 2014, the coffee production in Indonesia

occupied the biggest fourth in the world

Page 92: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

92

PROSPEK USAHA Prospek Usaha

Prospektif Kopi dan Karet

Sesudah mengalami keadaan ekonomi dunia yang stagnan dan hanya mencapai perkembangan 3,3% saja pada tahun 2014, IMF memperbaiki ramalan perkembangan perekonomian dunia pada tahun 2015 menjadi 3,5% menunjukkan sedikit perbaikan daripada tahun 2014.

Perbaikan yang dapat dicatat dalam perkiraan perkembangan diketemukan dalam beberapa Negara yang bisa dipilih seperti Amerika Serikat, Ekonomi Eropa, Jepang, India dan Indonesia. Sementara itu perkembangan yang lebih rendah dijumpai pada beberapa Negara tertentu seperti Cina dan Rusia.

Coffee & Rubber Prospect Overview

After experiencing a stagnated world economic growth of 3,3% in 2014, IMF in its revised forecast on 20 January 2015 forecasted that 2015 world economic growth will be at 3,5%, an improvement from 2014.

Some notable improvement in growth forecast can be found for some such selected countries as USA, EU, Japan, India and Indonesia. Meanwhile, lower growth forecast can be found for some selected countries like China and Russia.

Page 93: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

93

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

In view of the above, 2015 would be an interesting year to be observed. Slowdown in Chinese economy, which is the main supporter of global commodities prices until several years ago, is very important to be observed.

The recent significant drop in crude oil prices on the other hand, could be a potential positive factor for global economic growth recovery including China’s.

Recent encouraging US economic performances as well as hopeful improvement in EU economy following its recent adoption of Quantitative Easing approach for solving their economic problem, would give further positive tone to the overall economic prospect.

Coffee

Although world coffee production in 2014/2015 coffee year is estimated to be lower than that in 2013/2014 coffee year, while world coffee consumption is still growing, coffee prices however, have been under pressure. T

His condition was due to the active export activity during the period from origin countries to major consuming countries, encouraged by weakening of various major coffee producing countries’ currency against US Dollar.

Those active exports have led to the shifting of most of the stocks from origin countries to consuming countries which subsequently satisfied the demand of the market.The above condition, however, could not be sustained for long as a global supply deficit will take place in the current coffee year.

Continuous growth of global coffee consumption would still be the strong fundamental support to coffee market.

Dari perkiraan diatas, tahun 2015 akan merupakan tahun yang menarik yang harus diamati. Perlambatan pertumbuhan ekonomi Cina yang merupakan pendukung utama harga-harga dalam perekonomian dunia selama tujuh tahun lalu, masih patut untuk diperhatikan.

Turunnya harga minyak baru-baru ini, dapat menjadi faktor penting yang paling positif untuk pertumbuhan perekonomian dunia termasuk Cina.

Perkembangan perbaikan yang berhasil didapat belum lama ini dan dibarengi dengan kemungkinan keberhasilan dalam perekonomian EU (Masyarakat Ekonomi Eropa) yang baru-baru ini mengambil kebijaksanaan “Quantitative Easing” approach dalam menangani masalah perekonomian yang mereka hadapi dan diharapkan bisa menghasilkan hasil positif terhadap keseluruhan prospek ekonomi.

Kopi

Meskipun produksi kopi dunia pada tahun kopi 2014/2015 diperkirakan akan berkurang daripada produksi kopi 2013/2014, sementara itu konsumsi kopi dunia tetap tumbuh dan sementara itu harga kopi dunia mengalami tekanan yg berat.

Keadaan yang tidak menggembirakan ini dikarenakan terjadinya peningkatan ekspor oleh negara-negara penghasil kopi ke negara-negara konsumen yang didorong oleh melemahnya mata uang negara-negara penghasil kopi terhadap mata uang US$.

Meningkatnya ekspor ini mengakibatkan berkurangnya stok kopi dari negara-negara penghasil kopi ke negara-negara konsumen sehingga memuaskan keinginan konsumen yang berhasil menurunkan harga kopi. Tapi keadaan ini tidak dapat bertahan terus karena terjadi berkurangnya persediaan akan terjadi pada tahun kopi sekarang ini.

Peningkatan konsumsi kopi dunia akan terus terjadi dan akan menjadi pendukung utama bagi pasar kopi.

Page 94: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

94

Karet

Berlanjutnya perlambatan perekonomian dunia, terutama menurunnya perekonomian dunia, telah mengakibatkan harga karet tertekan dengan amat berat pada tahun 2014.

Cina sebagai konsumen karet terbesar di dunia masih belum bisa kembali seperti dulu. Keadaan ini sangat tidak mendukung keseimbangan supply dan demand karet bahkan cenderung akan mengakibatkan terjadinya peningkatan stok karet dunia mencapai ketingkat tertinggi dan mengkhawatirkan tingkat perbandingan stok karet yang ideal dengan tingkat konsumsi.

Namun pada kwartal pertama tahun 2015, kami melihat adanya/terjadinya penurunan sedikit demi sedikit stok karet global.Dalam perjalanan perkembangan usaha, membaiknya pasaran karet remah secara fundamental menjadi faktor pendukung yang penting.

Rubber

Continuous slow down of world economy and China’s economy especially, has put rubber prices under strong pressure in 2014.

China, which is the largest rubber consumer in the world, is still undergoing economic revamp. These conditions have led to the supply demand balance to be in growing surplus and we witnessed that global stock of rubber reached a recent multi-year high, beyond the ideal stock ratio to consumption.

However in the 1st quarter of 2015 we observe that global stock of rubber has gradually been reduced. Going forward, improvement of such rubber fundamental would be a supportive factor especially when compounded with a stronger or at least steady global economy.

PROSPEK USAHA Prospek Usaha

Page 95: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

95

Kopi Harumkan Indonesia

Biji kopi ditemukaan sekitar 800 SM namun baru tiba di daratan Arab, beberapa ratus tahun kemudian. Kopi pertama kali dibudidayakan pada abad 15 M di daerah bernama Harar, kini masuk wilayah Ethiopia. Kopi tumbuh secara liar di wilayah Kerajaan Abyssinia. Saat itu telah dikenal kopi jenis Robusta, Liberica, dan Excelsa. Robusta tumbuh di sekitar Kongo dan wilayah tropis Afrika lain. Excelsa banyak ditemukan di dataran rendah Afrika Barat dan Tengah. Liberica tumbuh di sekitar Liberia.

Coffee Pride the Name of Indonesia

Coffee beans first discovered around 800 BC, but only arrived in the Arab heartland a few hundred years later. Coffee was firt cultivated in the 15th century AD in the region named Harar, it is now a part of Ethiopia. Coffee grows wild in the Abbyssinia Kingdom territories, by then the coffee types of Robusta, Liberica, and Excelsa has been known. Robusta grows around Congo and other tropical regions in Africa. Excelsa mostly found in the lowland of Central and West Africa. Liberica grows around Liberia.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Page 96: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

96

PROSPEK USAHA Prospek Usaha

Kopi mulai dikenal di Indonesia sehak tahun 1696 ketika Walikota Amsterdam Nicholas Witsen memerintahkan komandan pasukan Belanda di Pantai Malabar, Adrian Van Ommen, untuk membawa biji kopi ke Batavia. Kopi Arabika ditanam dan dikembangbiakkan di timur Jatinegara, di atas tanah pertikelir Kedaung (kini dikenal dengan Pondok Kopi). Kemudian kopi Arabika menyebar ke Jawa Barat, seperti Bogor, Sukabumi, Banten, dan Priangan hingga ke Sumatera, Sulawasi, Bali, dan Timor.

Pada 1711, kopi Arabika yang ditanam di kebun-kebun di Pulau Jawa masuk ke Balai Lelang Amsterdam untuk pertama kali. Merek yang dipilih adalah ‘Java Koffie’. Kopi kemudian menjadi komoditi yang diandalkan VOC. Ekspor kopi pertama dilakukan tahun 1711 oleh VOC dan dalam 10 tahun ekspor meningkat sampai 60 ton/tahun. Hindia Belanda menjadi tempat perkebunan pertama di luar Arabia dan Ethiopia yang membuat VOC memonopoli perdagangan kopi dari tahun 1725 sampai 1780. Hingga pertengahan abad 19, kopi Jawa adalah yang terbaik di dunia.

Pada tahun 1840-an, VOC membuat program tanam paksa kopi (coffiestelsel) dan membuat Jawa menjadi pemasok biji kopi terbesar di Eropa. Antara tahun 1830-1834, produksi kopi Arabika di Jawa mencapai 26.600 ton dan 30 tahun kemudian meningkat menjadi 79.600 ton.

Kejayaan kopi Jawa Arabika sempat jatuh pada 1878 lantaran serangan hama penyakit kopi di dataran rendah yang disebabkan oleh Hemileia Vasatrix. Pudarnya kejayaan kopi Jawa ini dimanfaatkan kopi Arabika asal Brazil dan Kolombia hingga sekarang. Sisa tanaman kopi Arabika masih dijumpai di Ijen (Jatim), Toraja (Sulsel), serta lereng pegunungan Bukit Barisan Sumatera Utara (Mandailing, Lintong, dan Sidikalang), serta dataran tinggi Gayo (Aceh).

Pemerintah Belanda kemudian menanam kopi Liberika yang lebih tahan hama namun gagal. Kopi Robusta mulai diperkenalkan pada awal 1900-an untuk menggantikan kopi Liberika dan Arabika.

Coffee became known in Indonesia since 1696 when the Mayor of Amsterdam, Nicholas Witsen, ordered the Dutch army commander at the Malabar Coast, Adrian Van Ommen, to bring coffee beans to Batavia. The Arabica coffee is planted and cultivated in the east of Jatinegara, in the pertekelir Kadaung ground (today known as Pondok Kopi). Then it is spread to West Java, such as to Bogor, Sukabumi, Banten, and Priangan up to Sumatra, Sulawesi, Bali, and Timor.

In 1711, the Arabica coffee that was planted in the plantations in Java Island enter to Amsterdam Auctioneer for the first time. The brand selected was “Java Koffie”. Coffee then became a reliable commodity for VOC. The first VOC export of coffee was in 1711 and in 10 years escalated up to 60 tons/year. Dutch East Indies became the first plantation outside the Arabic and Ethiopia that made VOC monopolize the coffee trading from 1725 to 1780. Until the mid 19th century, Java coffee was the best in the world.

In the 1840s, the VOC formed coffee forced cultivation program (coffiestelsel) and making Java as the largest coffee beans supplier in Europe. Between 1830-1834, the Arabica coffee production in Java reached 26.600 tons and 30 years later increased to 79.600 tons.

The triumph of Java Arabica coffee briefly fell in 1878 due to pests’ attack of Hemileia Vasatrix in the lowland. The fading glory of this Java coffee was exploit by Brazillian and Colombian Arabica coffee until today. The remains of Arabica coffee plants is still found in Ijen (East Java), Toraja (South Sulawesi), and at the slope of Bukit Barisan Mountains of North Sumatra (Mandailing, Lintong, and Sidikalang), as well as at the highland of Gayo (Aceh).

The Dutch Government then planted the more resistant to pests Liberica coffee but unsuccessful. Robusta coffee started to introduce in the early 1900s to replace Liberica and Arabica coffee.

Page 97: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

97

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Sejarah Industri Karet Dunia dan Indonesia

Sejarah karet bermula ketika Christopher Columbus menemukan Benua Amerika pada 1476. Columbus tercengang melihat orang-orang Indian bermain bola yang dapat memantul saat dijatuhkan ke tanah. Bola tersebut terbuat dari campuran akar, kayu, dan rumput yang dicampur lateks kemudian dipanaskan di atas unggun dan dibentuk bulat.

Pada 1731, para ilmuwan tertarik menyelidiki bahan tersebut. Seorang ahli dari Perancis bernama Fresnau melaporkan, banyak tanaman yang dapat menghasilkan lateks atau karet, di antaranya jenis Havea Brasilienss yang tumbuh di hutan Amazon. Tanaman inilah yang menjadi tanaman penghasil karet utama.

Salah satu jenis tanaman yang banyak diusahakan di Indonesia adalah karet alami Asia Tenggara (ficus elastica) yang mulai ditanam sejak tahun 1860-an di berbagai perkebunan di Jawa. Pemerintah Kolonial Belanda meningkatkan jumlah penanaman karet di Indonesia karena tingginya permintaan karet di pasaran untuk industri ban. Lokasi yang dipilih adalah Sumatra Timur, mencakup Sumatera Selatan, Jambi, dan Bengkulu.

The History of Rubber Industry in the World and Indonesia

The rubber history started when Christopher Columbus discovered the America Continent in 1476. Columbus was astonished to see the Indians played ball that was able to bounce when it is slumped to the ground. The ball was made from the mixture of roots, woods, and grass mixed with latex and then heated on a campfire and round shaped.

In 1731, the scientists are interested in examining the materials. An expert of French, Fresnau, reported that may plants that can produce latex or rubber, of which is the variety of Havea Brasilienss that grows in the Amazon jungle. This was the plant that became the main rubber-producing plants.

One of the varieties of plants cultivated in Indonesia is the natural rubber of Southeast Asia (ficus elastic), which was beginning to be planted since 1980s in various plantations in Java. The Dutch Colonial Government escalated the amount of rubber plantation in Indonesia due to the high demand in the market for tire industries. The selected location was East Sumatra, including South Sumatra, Jambi, and Bengkulu.

Page 98: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

98

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility

98

Page 99: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

99

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual ReportPT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Tanggung Jawab SosialPerusahaan

Corporate Social Responsibility

CSR mengandung makna bahwa

perusahaan memiliki tugas moral untuk

berlaku jujur, mematuhi hukum,

menjunjung integritas, dan tidak korup

99

CSR implies that a company has a moral

duty to be trustworthy, comply with the law,

uphold integrity, and does not corrupt

Page 100: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

100

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility

Bangsa Indonesia sejak dahulu memiliki nilai-nilai kedermawanan berdasarkan agama dan tradisi. Dalam konteks industri, tanggung jawab sosial perusahaan atau corporate social responsibility (CSR) menjadi salah satu kegiatan kedermawanan atau filantropi yang berkembang di Indonesia dan wajib dilakukan oleh semua perusahaan berbentuk Perseroan Terbatas, sesuai dengan Pasal 74 Undang-Undang Perseroan Terbatas (PT)

Indonesian people have persistenly possessed generosity values based on religion and tradition. In the context of industry, corporate social responsibility (CSR) has become a philanthropic activity that is growing and obligated to be done by all companies in the form of Limited Liability Company, in accordance with Article 74 of Limited Liability Company Law

Page 101: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

101

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

CSR adalah bagian dari public relations (PR) dengan tujuan membentuk dan memelihara hubungan dengan komunitas (community relations) dan pemberdayaan masyarakat (community development). CSR mengandung makna bahwa perusahaan memiliki tugas moral untuk berlaku jujur, mematuhi hukum, menjunjung integritas, dan tidak korup. Kegiatan tersebut terus diupayakan agar sesuai dengan konsep dasar CSR, yaitu memberikan bantuan dan dorongan kepada masyarakat dan lingkungan agar ikut memperoleh manfaat ekonomi, akses pendidikan dan kesehatan, menjaga kelestarian alam sekitar, serta melestarikan budaya.

Pada tahun 2014, Perseroan mengadakan beberapa kegiatan dalam rangka tanggung jawab sosial. Kegiatan-kegiatan tersebut dilakukan melalui Kantor Cabang Perseroan yang berada di Palembang serta melalui PT Aneka Cofee Industry, salah satu anak perusahaan Perseroan di Sidoarjo, Jawa Timur.

CSR is a part of Public Relation (PR) with the purpose of establishing and maintain community relations and community development. CSR implies that a company has a moral duty to be trustworthy, comply with the law, uphold integrity, and does not corrupt. These activities continuously strived to be conform with the basic concept of CSR, which is to provide assistance and thrust to the community and environment to obtain benefit of economic, access to education and health, conserve the environment, and preserving the culture.

In 2014, the Company organized several activities of corporate social responsibility. These activities conducted through the Company’s Branch Office in Palembang as well as through PT. Aneka Coffee Industry, one of the Company’s subsidiary in Sidoarjo, East Java.

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk Kantor Cabang PalembangPT Prasidha Aneka Niaga Tbk Branch Office in Palembang

Perbaikan Jembatan di Jl. Kemas Rindho, Kertapati, Palembang yang berlokasi di sekitar Perseroan

Renovation of the bridge at Jl. Ki Kemas Rindho, Kertapati, Palembang, is connecting the company and community

Juli 2013 – April 2014July 2013 – April 2014

Page 102: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

102

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility

Juli 2013 s/d April 2014July 2013 – April 2014

Pembuatan jembatan baru untuk akses perumahan karyawan dan masyarakat sekitar Perseroan

A new bridge is build up and provide a better connection for the labours and the public.

Oktober 2014October 2014

Pemotongan hewan Qurban dalam rangka memperingati Hari Raya Idul Adha 1435 H

Eidul Adha 1435 H The Company offered a cow for the people arround the company

Page 103: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

103

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

PT Aneka Coffee Industry, Sidoarjo, Jawa TimurPT Aneka Coffee Industry Sidoarjo, East Java

Sumbangan untuk membantu korban bencana alam erupsi Gunung Kelud

The company gave donation to help the people sufered due to the erruption of Mount Kelud

Februari 2014 s/dApril 2014February 2014

Pembangunan Kantor Desa Trosobo dan TK Dharma Wanita di Desa Trosobo

The build goverment office for the village of Trosobo and the play group school of the Woman Association of Trosobo Village

Februari 2014 s/d April 2014February 2014

Page 104: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

104

Kegiatan donor darah Karyawan Perseroan

Blood donation by the employee of our company

Maret 2014March 2014

TANGGUNG JAWAB SOSIAL PERUSAHAAN Corporate Social Responsibility

Maret 2014March 2014

Bakti Sosial untuk membantu korban erupsi Gunung Kelud.

Social Aid of the employe of the company for the victims of the mount Kelud Erruption

Page 105: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

105

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk 2014 Annual Report

Istighosa bersama anak yatim

Social activity of the company for the

orphan

Desember 2014December 2014

Desember 2014December 2014

Kegiatan donor darah Karyawan Perseroan Blood donation by the employee of our company

Page 106: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

106

Halaman ini sengaja dikosongkan.The page was intentionally left blank.

Page 107: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

107107

Page 108: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

108108

Page 109: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

109

Laporan Keuangan Audited Audited Financial Statements

109

Page 110: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

110

Halaman ini sengaja dikosongkan.The page was intentionally left blank.

Page 111: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

PT Prasidha Aneka Niaga Tbkdan entitas anaknya/and its subsidiaries

Laporan keuangan konsolidasiantanggal 31 Desember 2014 danuntuk tahun yang berakhir pada tanggal tersebutbeserta laporan auditor independen/Consolidated financial statementsas of December 31, 2014 andfor the year then endedwith independent auditors’ report

Page 112: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan
Page 113: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are inthe Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIANTANGGAL 31 DESEMBER 2014 DAN

UNTUK TAHUN YANG BERAKHIR PADATANGGAL TERSEBUT

BESERTA LAPORAN AUDITOR INDEPENDEN

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTSAS OF DECEMBER 31, 2014 AND

FOR THE YEAR THEN ENDEDWITH INDEPENDENT AUDITORS’ REPORT

Daftar Isi Table of Contents

Halaman/Pages

Laporan Auditor Independen Independent Auditors’ Report

Laporan Posisi Keuangan Konsolidasian …………... 1-2 …….. Consolidated Statement of Financial Position

Laporan Laba Rugi Komprehensif Consolidated Statement ofKonsolidasian ....................................................... 3 ……………………………..Comprehensive Income

Laporan Perubahan Ekuitas Consolidated Statement of Changes inKonsolidasian ........................................................ 4 ………………………………………………….Equity

Laporan Arus Kas Konsolidasian .............................. 5-6 ....…………. Consolidated Statement of Cash Flows

Catatan atas Laporan Keuangan Konsolidasian....... 7-96 ..... Notes to the Consolidated Financial Statements

**********************

Page 114: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan
Page 115: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan
Page 116: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampirmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financialstatements form an integral part of these consolidated financial

statements taken as a whole.

1

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OFFINANCIAL POSITION

As of December 31, 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2014/ Catatan/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Notes December 31, 2013

ASET ASSETS

ASET LANCAR CURRENT ASSETS2c,2d,2m,

Kas dan setara kas 34.238.117.211 4,20,30,33 87.886.588.998 Cash and cash equivalentsPiutang usaha 2c,2m,6,30,33,34 Trade receivables

Pihak ketiga, neto 82.098.740.270 67.957.994.246 Third parties, netPihak-pihak berelasi 6.028.467.540 2e,7 2.839.529.938 Related parties

Piutang lain-lain, neto 388.301.398 2c,33 493.927.724 Other receivables, netPinjaman kepada pihak berelasi 2.550.000.000 2c,2e,7,33 - Due from related partiesPersediaan 159.934.594.274 2f,8 217.607.447.083 InventoriesUang muka kepada pemasok Advances to suppliers

dan lain-lain 1.864.616.683 2.493.288.158 and othersBiaya dibayar di muka 2.662.087.300 2g 1.806.850.574 Prepaid expenses

Total Aset Lancar 289.764.924.676 381.085.626.721 Total Current Assets

ASET TIDAK LANCAR NON-CURRENT ASSETSAset pajak tangguhan, neto 6.381.258.535 2n,16 5.414.605.941 Deferred tax assets, netPenyertaan saham 3.473.181.636 2c,9,33 3.473.181.636 Investments in shares of stockTanaman perkebunan Plantations

Belum menghasilkan 1.568.380.111 2h,10 1.072.622.876 ImmatureAset tetap, neto 294.074.971.399 2i,2j,2p,11 275.646.225.705 Fixed assets, netTaksiran tagihan pajak 18.178.622.095 2n,16 6.190.495.756 Estimated claims for tax refundsDeposito berjangka yang 2c,2d,2m,

dibatasi penggunaannya 3.649.000.000 5,30,32,33 3.592.525.000 Restricted time depositsBiaya tangguhan hak atas

tanah, neto 972.705.000 2i 1.134.822.500 Deferred land rights, netAdvances for purchase of

Uang muka pembelian aset tetap 1.149.818.400 3.315.774.927 fixed assetsPinjaman kepada karyawan 449.558.030 2c,33 379.347.529 Loan to employeesUang jaminan 1.186.020.450 2c,33 446.783.100 Security depositAset lain-lain 80.000.000 80.321.450 Others assets

Total Aset Tidak Lancar 331.163.515.656 300.746.706.420 Total Non-Current Assets

TOTAL ASET 620.928.440.332 681.832.333.141 TOTAL ASSETS

Page 117: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampirmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financialstatements form an integral part of these consolidated financial

statements taken as a whole.

2

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN POSISI KEUANGANKONSOLIDASIAN (lanjutan)Tanggal 31 Desember 2014

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OFFINANCIAL POSITION (continued)

As of December 31, 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31 Desember 2014/ Catatan/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Notes December 31, 2013

LIABILITAS DAN EKUITAS LIABILITIES AND EQUITY

LIABILITAS JANGKA PENDEK 2c,2m,12, CURRENT LIABILITIESPinjaman bank jangka pendek 178.597.418.167 20,30,33,34 201.823.634.259 Short-term bank loans

2c,2mUtang usaha - pihak ketiga 7.166.404.068 13,30,33 7.126.761.834 Trade payables - third partiesUtang lain-lain - pihak ketiga 2.173.316.961 2c,2m,33 2.722.901.787 Other payables - third parties

2c,2e,2l,2m,Beban akrual 3.589.116.200 7,14,30,33 5.285.020.487 Accrued expensesLiabilitas imbalan kerja Short-term employees benefit

jangka pendek - 2o 684.868.460 liabilitiesUtang pajak 4.994.799.488 2n,16 5.657.575.480 Taxes payablePendapatan diterima di muka 30.930.303 2l,15 305.189.958 Unearned revenue

Liabilitas jangka panjang yang Current maturities ofjatuh tempo dalam satu tahun long-term debts

2c,11,Kredit pembiayaan konsumen 1.056.731.627 17,20,33,34 - Consumer finance loans

2c,2j,11,Kewajiban sewa pembiayaan 269.200.806 18,33,34 490.631.335 Obligations under finance lease

2c,17,20,Pinjaman bank - 33,34 3.325.159.200 Bank loans

Total Liabilitas Jangka Pendek 197.877.917.620 227.421.742.800 Total Current Liabilities

LIABILITAS JANGKA PANJANG NON-CURRENT LIABILITIESLiabilitas pajak tangguhan, neto 682.120.027 2n,16 1.019.151.032 Deferred tax liabilities, netLiabilitas jangka panjang, setelah

dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts, net oftempo dalam satu tahun 2c,11, current maturitiesKredit pembiayaan konsumen 1.652.369.246 17,20,33,34 - Consumer finance loans

2c,2j,11,Kewajiban sewa pembiayaan - 18,33,34 295.232.992 Obligations under finance lease

Liabilitas imbalan kerja Long-term employees benefitjangka panjang 42.141.342.608 2o,31 35.496.473.154 liabilities

Total Liabilitas Jangka Panjang 44.475.831.881 36.810.857.178 Total Non-Current Liabilities

Total Liabilitas 242.353.749.501 264.232.599.978 Total Liabilities

EKUITAS EQUITYEkuitas yang dapat diatribusikan Equity attributable to equitykepada pemilik entitas induk holders of the parent entityModal saham - nilai nominal Capital stock-par value of

Rp175 per saham Rp175 per shareModal dasar, Authorized,ditempatkan dan issued anddisetor penuh - fully paid -1.440.000.000 saham 252.000.000.000 2k,20 252.000.000.000 1,440,000,000 shares

Tambahan modal disetor 52.681.380.953 2k 52.681.380.953 Additional paid-in capitalSaldo laba (akumulasi kerugian) 2k,35 Retained earnings (accumulated losses)

Akumulasi kerugian sebesar Accumulated losses ofRp567.723.113.356 telah dieliminasi Rp567,723,113,356 were eliminateddengan tambahan modal disetor against additional paid-in capitalpada saat kuasi reorganisasi as a result of quasi-reorganizationpada tanggal 30 Januari 2012 (9.307.510.516) 21.318.497.538 as at January 30, 2012

Sub-Total 295.373.870.437 20 325.999.878.491 Sub-Total

Kepentingan Nonpengendali 83.200.820.394 2b,19 91.599.854.672 Non-controlling Interest

Total Ekuitas 378.574.690.831 417.599.733.163 Total Equity

TOTAL LIABILITAS DAN TOTAL LIABILITIES ANDEKUITAS 620.928.440.332 681.832.333.141 EQUITY

Page 118: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampirmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financialstatements form an integral part of these consolidated financial

statements taken as a whole.

3

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN LABA RUGI KOMPREHENSIFKONSOLIDASIAN

Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal31 Desember 2014

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OFCOMPREHENSIVE INCOME

For the Year Ended December 31, 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

Catatan/2014 Notes 2013

PENJUALAN NETO 975.081.057.089 2e,2l,7,21,29 1.279.553.071.584 NET SALES

BEBAN POKOK PENJUALAN 876.933.770.789 2e,2l,7,22 1.103.330.479.808 COST OF GOODS SOLD

LABA BRUTO 98.147.286.300 176.222.591.776 GROSS PROFIT

BEBAN (PENDAPATAN) OPERASI 2l OPERATING EXPENSES (INCOME)Beban penjualan 17.525.511.456 2e,7,23 17.024.437.277 Selling expenses

General and administrativeBeban umum dan administrasi 87.500.904.324 24 80.048.588.332 expensesBeban operasi lainnya 3.478.049.830 25 24.686.731.438 Other operating expensesPendapatan operasi lainnya (2.314.015.182) 26 (2.479.076.238) Other operating income

Beban Operasi, Neto 106.190.450.428 119.280.680.809 Operating Expenses, Net

LABA (RUGI) OPERASI (8.043.164.128) 29 56.941.910.967 INCOME (LOSS) FROM OPERATIONS

Pendapatan keuangan 764.509.251 2l,29,32 1.334.401.646 Finance incomeBeban keuangan (11.689.228.786) 2l,27,29 (15.038.748.966) Finance charges

LABA (RUGI) SEBELUM INCOME (LOSS) BEFOREBEBAN PAJAK (18.967.883.663) 43.237.563.647 TAX EXPENSE

Beban Pajak, Neto (9.207.368.669) 2n,16, 29 (21.915.314.813) Tax Expense, Net

LABA (RUGI)TAHUN BERJALAN (28.175.252.332) 21.322.248.834 INCOME (LOSS) FOR THE YEAR

Laba komprehensif lain-lain - - Other comprehensive income

TOTAL LABA (RUGI) KOMPREHENSIF TOTAL COMPREHENSIVETAHUN BERJALAN (28.175.252.332) 21.322.248.834 INCOME (LOSS) FOR THE YEAR

Total laba (rugi) komprehensif Total comprehensivetahun berjalan yang income (loss) for the yeardapat diatribusikan kepada: attributable to:

Pemilik entitas induk (30.626.008.054) 28,29 7.891.849.718 Equity holders of the parent entityKepentingan nonpengendali 2.450.755.722 19,29 13.430.399.116 Non-controlling interest

TOTAL (28.175.252.332) 21.322.248.834 TOTAL

LABA (RUGI) PER SAHAM EARNINGS (LOSS) PERYANG DAPAT SHARE ATTRIBUTABLE TODIATRIBUSIKAN KEPADA EQUITY HOLDERS OFPEMILIK ENTITAS INDUK (21,27) 2s,28 5,48 THE PARENT ENTITY

Page 119: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The

orig

inal

cons

olid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

incl

uded

here

inar

ein

the

Indo

nesi

an la

ngua

ge.

Cat

atan

atas

lapo

ran

keua

ngan

kons

olid

asia

nte

rlam

pirm

erup

akan

bagi

anya

ng ti

dak

terp

isah

kan

dari

lapo

ran

keua

ngan

kons

olid

asia

nin

i sec

ara

kese

luru

han.

The

acco

mpa

nyin

gno

tes

toth

eco

nsol

idat

ed fi

nanc

ials

tate

men

tsfo

rman

inte

gral

part

ofth

ese

cons

olid

ated

fina

ncia

l sta

tem

ents

take

nas

aw

hole

.

4

PT P

RAS

IDH

AA

NEK

A N

IAG

ATb

kD

AN

EN

TITA

SAN

AK

NYA

LAPO

RAN

PER

UB

AH

AN E

KU

ITAS

KO

NSO

LID

ASIA

NU

ntuk

Tahu

nya

ng B

erak

hirp

ada

Tang

gal3

1De

sem

ber2

014

(Dis

ajik

anda

lam

Rup

iah,

kecu

alid

inya

taka

n la

in)

PT P

RA

SID

HA

AN

EKA

NIA

GA

Tbk

AN

D IT

S SU

BSI

DIA

RIE

S C

ON

SOLI

DA

TED

STA

TEM

ENT

OF

CH

AN

GES

IN E

QU

ITY

For t

he Y

ear E

nded

Dec

embe

r31,

2014

(Exp

ress

ed in

Rup

iah,

unle

ssot

herw

ise

stat

ed)

Ekui

tas

yang

Dap

atD

iatr

ibus

ikan

kepa

daPe

mili

kEn

titas

Indu

k/Eq

uity

Attr

ibut

able

toEq

uity

Hol

ders

ofTh

ePa

rent

Entit

y

Mod

alsa

ham

-da

sar,

dite

mpa

tkan

dan

dise

torp

enuh

/Ta

mba

han

Cap

itals

tock

-M

odal

Dis

etor

/Sa

ldo

Laba

Kep

entin

gan

auth

oriz

ed,

Add

ition

al(A

kum

ulas

iker

ugia

n)/

nonp

enge

ndal

i/Ek

uita

s,C

atat

an/

issu

edan

dPa

id-in

Ret

aine

dEa

rnin

gsJu

mla

h/N

on-c

ontr

ollin

gN

eto/

Not

esfu

llypa

idC

apita

l (A

ccum

ulat

edlo

sses

)To

tal

inte

rest

Equi

ty, N

et

Sald

ope

r31

Des

embe

r201

225

2.00

0.00

0.00

052

.681

.380

.953

13.4

26.6

47.8

2031

8.10

8.02

8.77

391

.469

.263

.056

409.

577.

291.

829

Bal

ance

asof

Dec

embe

r31,

2012

Tota

l lab

ako

mpr

ehen

sif

Tota

lcom

preh

ensi

ve in

com

eta

hun

berja

lan

2013

--

7.89

1.84

9.71

87.

891.

849.

718

13.4

30.3

99.1

1621

.322

.248

.834

fort

he y

ear2

013

Pem

baya

ran

divi

den

entit

asan

akP

aym

ents

ofa

subs

idia

ry‘s

divi

dend

ske

pada

kepe

ntin

gan

nonp

enge

ndal

i19

--

--

(13.

299.

807.

500)

(13.

299.

807.

500)

toth

eno

n-co

ntro

lling

inte

rest

s

Sald

ope

r31

Des

embe

r201

325

2.00

0.00

0.00

052

.681

.380

.953

21.3

18.4

97.5

3832

5.99

9.87

8.49

191

.599

.854

.672

417.

599.

733.

163

Bal

ance

asof

Dec

embe

r31,

2013

Tota

l lab

a(r

ugi)

kom

preh

ensi

fTo

talc

ompr

ehen

sive

inco

me

(loss

)ta

hun

berja

lan

2014

--

(30.

626.

008.

054)

(30.

626.

008.

054)

2.45

0.75

5.72

2(2

8.17

5.25

2.33

2)fo

rthe

yea

r201

4

Pem

baya

ran

divi

den

entit

asan

akP

aym

ents

ofa

subs

idia

ry’s

divi

dend

ske

pada

kepe

ntin

gan

nonp

enge

ndal

i19

--

--

(10.

849.

790.

000)

(10.

849.

790.

000)

toth

eno

n-co

ntro

lling

inte

rest

s

Sald

ope

r31

Des

embe

r201

425

2.00

0.00

0.00

052

.681

.380

.953

(9.3

07.5

10.5

16)

295.

373.

870.

437

83.2

00.8

20.3

9437

8.57

4.69

0.83

1B

alan

ceas

ofD

ecem

ber3

1,20

14

Page 120: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampirmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financialstatements form an integral part of these consolidated financial

statements taken as a whole.

5

PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIANUntuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember 2014(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OFCASH FLOWS

For the Year Ended December 31, 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

Catatan/2014 Notes 2013

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROMAKTIVITAS OPERASI OPERATING ACTIVITIESPenerimaan kas dari pelanggan 955.448.776.780 1.288.253.438.485 Cash received from customersPenerimaan kas dari: Cash received from:

Penghasilan bunga dan lain-lain 762.777.368 1.248.922.375 Interest income and othersRestitusi pajak 1.269.654.680 865.792.495 Tax refundsPendapatan sewa 374.087.162 406.659.093 Rent income

Pembayaran kas kepada pemasok (772.207.142.652) (1.057.316.733.943) Cash payments to suppliersPembayaran kas untuk: Cash payments for:

Gaji dan upah (69.879.700.962) (58.123.163.551) Salaries and wagesBeban usaha (di luar Operating expenses (excluding

gaji dan upah) (59.370.506.596) (50.963.447.845) salaries and wages)Pajak penghasilan badan Corporate income tax

dan pajak lainnya (23.314.414.328) (27.880.087.756) and other taxesBeban bunga (11.881.250.201) (14.941.569.703) Interest expense

Kas neto yang diperoleh dari Net cash provided byaktivitas operasi 21.202.281.251 81.549.809.650 operating activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROMAKTIVITAS INVESTASI INVESTING ACTIVITIESHasil penjualan Proceeds from disposal of

aset tetap 152.600.000 11 160.477.727 fixed assetsPenerimaan dividen neto 1.591.030 9 - Dividend incomePembelian aset tetap (35.090.540.292) 11 (9.567.766.795) Acquisitions of fixed assetsUang muka pembelian Advances for purchases

aset tetap (647.354.400) (3.315.774.927) of fixed assetsBiaya terkait tanaman belum Cost related to immature

menghasilkan (495.757.235) 10 (390.372.970) plantations

Kas neto digunakan untuk Net cash used inaktivitas investasi (36.079.460.897) (13.113.436.965) investing activities

ARUS KAS DARI CASH FLOWS FROMAKTIVITAS PENDANAAN FINANCING ACTIVITIESPenambahan pinjaman Additions to

bank jangka pendek 1.671.570.217.798 2.034.278.688.531 short-term bank loansPembayaran pinjaman bank (1.698.653.012.810) (2.095.907.089.171) Payments of bank loansPembayaran dividen kepada Payment of dividends to

kepentingan nonpengendali (10.849.790.000) 19 (13.299.807.500) the non-controlling interestPembayaran kewajiban sewa Payments of obligations under

pembiayaan (609.263.583) (1.389.809.655) finance leasePembayaran kredit pembiayaan Payments of consumer finance

konsumen (536.499.127) - loan

Kas neto digunakan untuk Net cash used inaktivitas pendanaan (39.078.347.722) (76.318.017.795) financing activities

Page 121: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

Catatan atas laporan keuangan konsolidasian terlampirmerupakan bagian yang tidak terpisahkan dari laporan

keuangan konsolidasian ini secara keseluruhan.

The accompanying notes to the consolidated financialstatements form an integral part of these consolidated financial

statements taken as a whole.

6

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

LAPORAN ARUS KAS KONSOLIDASIAN (lanjutan)Untuk Tahun yang Berakhir pada Tanggal

31 Desember 2014(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

CONSOLIDATED STATEMENT OFCASH FLOWS (continued)

For The Year Ended December 31, 2014(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

Catatan/2014 Notes 2013

PENURUNAN NETO KAS NET DECREASE IN CASHDAN SETARA KAS (53.955.527.368) (7.881.645.110) AND CASH EQUIVALENTS

DAMPAK NETO PERUBAHAN NET EFFECTS OF CHANGESNILAI TUKAR ATAS KAS DAN IN EXCHANGE RATE ON CASHSETARA KAS 307.055.581 10.110.615.420 AND CASH EQUIVALENTS

CASH AND CASHKAS DAN SETARA KAS EQUIVALENTS ATAWAL TAHUN 87.886.588.998 4 85.657.618.688 BEGINNING OF YEAR

CASH AND CASHKAS DAN SETARA KAS EQUIVALENTSAKHIR TAHUN 34.238.117.211 4 87.886.588.998 AT END OF YEAR

Page 122: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

7

1. UMUM 1. GENERAL

a. Pendirian Perusahaan a. The Company’s establishment

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (“Perusahaan”)didirikan dengan nama PT Aneka Bumi Asihberdasarkan akta Notaris Paul TamaraNo. 7 tanggal 16 April 1974. Akta pendirianPerusahaan telah disahkan oleh MenteriKehakiman Republik Indonesia dalam SuratKeputusan No. Y.A.5/358/23 tanggal3 Oktober 1974 dan diumumkan dalamTambahan No. 2488 dari Berita NegaraNo. 37 tanggal 10 Mei 1994. Anggaran DasarPerusahaan telah mengalami beberapa kaliperubahan. Perubahan terakhir dengan AktaNotaris Dr.Irawan Soerodjo, SH, MSi No. 267tanggal 29 November 2011 mengenaiperubahan Anggaran Dasar Perusahaan untukmelakukan kuasi reorganisasi dan telahdisahkan oleh Menteri Hukum dan Hak AsasiManusia Republik Indonesia dalam SuratKeputusan No. AHU-04784.AH.01.02.Tahun2012 tanggal 30 Januari 2012.

PT Prasidha Aneka Niaga Tbk(the “Company”) was established underthe name of PT Aneka Bumi Asih based onthe Notarial Deed No. 7 of Paul Tamara datedApril 16, 1974. The deed of the Company’sestablishment was approved by the Ministry ofJustice in its Decision Letter No. Y.A.5/358/23dated October 3, 1974 and was published inthe Supplement No. 2488 of State GazetteNo. 37 dated May 10, 1994. The Company’sArticles of Association has been amendedseveral times. The latest amendment wascovered by Notarial Deed No. 267 ofDr. Irawan Soerodjo, SH, MSi datedNovember 29, 2011 regarding theamendments of the Company’s Articles ofAssociation to conduct quasi-reorganizationand was approved by the Ministry of Laws andHuman Rights of the Republic of Indonesia inits Decision Letter No. AHU-04784.AH.01.02.Year 2012 dated January 30,2012.

Perusahaan berdomisili di Jalan JenderalSudirman No. 47, Jakarta Selatan danpabriknya berlokasi di Jalan Ki Kemas Rindho,Kertapati, Palembang. Perusahaan saat inibergerak dalam bidang pengolahan danperdagangan hasil bumi. Perusahaan memulaikegiatan usaha komersialnya pada tahun1974.

The Company is domiciled at JenderalSudirman Street No. 47, South Jakarta and itsfactory is located at Ki Kemas Rindho Street,Kertapati, Palembang. The Company iscurrently engaged in agricultural productsprocessing and trading. The Company startedits commercial operations in 1974.

Innovest Offshore Venture Ltd., British VirginIslands adalah entitas induk langsung danentitas induk terakhir Perusahaan dan entitasanaknya.

Innovest Offshore Venture Ltd., British VirginIslands, is the direct parent company andultimate parent company of the Company andits subsidiaries.

b. Penawaran umum efek Perusahaan b. The Company’s public offerings

Pada tanggal 22 September 1994,berdasarkan Surat Badan Pengawas PasarModal (BAPEPAM) No. S-1645/PM/1994,Perusahaan melalui Bursa Efek Jakarta danSurabaya (yang telah bergabung menjadiBursa Efek Indonesia) menawarkan30.000.000 lembar sahamnya dengan nilainominal Rp1.000 per saham kepadamasyarakat dengan harga jual Rp3.000per saham. Perbedaan antara jumlah nilainominal dengan jumlah harga jual saham (agiosaham) tersebut sebesar Rp60.000.000.000.

On September 22, 1994, based on the CapitalMarket Supervisory Agency (BAPEPAM)Letter No. S-1645/PM/1994, the Companyoffered to the public through the Jakartaand Surabaya Stock Exchanges (which havemerged to become the Indonesia StockExchange) 30,000,000 shares with Rp1,000par value a share at the selling price per shareof Rp3,000. The difference between the totalpar value and selling price of theshares sold (capital paid in excess ofpar value) amounted to Rp60,000,000,000.

Page 123: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

8

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)

b. Penawaran umum efek Perusahaan(lanjutan)

b. The Company’s public offerings(continued)

Pada tahun 1997, Perusahaan membagikansaham bonus (untuk setiap pemegang2 saham yang tercatat dalam daftar pemegangsaham tanggal 8 Juli 1997, berhak atas1 saham bonus).

In 1997, the Company distributed bonusshares (1 bonus share for every 2 shares heldby the shareholders on record as ofJuly 8, 1997).

Pada tanggal 30 Januari 2012, Perusahaanmengubah nilai nominal saham dari Rp500 perlembar saham menjadi Rp175 per lembarsaham. Penurunan nominal saham inidiperlukan Perusahaan untuk melakukan kuasireorganisasi secara hukum. Perusahaan danentitas anaknya melakukan kuasi reorganisasisecara konsolidasian. Selisih penilaian kembaliaset dari Perusahaan dan entitas anaknyadieliminasi terhadap akumulasi rugi secarakonsolidasian.

As of January 30, 2012, the Companychanged the par value from Rp500 per shareto become Rp175 per share. The reduction ofshare was needed by the Company to conductquasi-reorganization legally. The Companyand its subsidiaries conducted the quasi-reorganization on consolidated basis. Therevaluation increment in the asset values ofthe Company and its subsidiaries is eliminatedagainst the accumulated losses on aconsolidated basis.

c. Struktur entitas anak yang dikonsolidasi c. Structure of consolidated subsidiaries

Rincian mengenai entitas anak yangdikonsolidasi, baik secara langsung maupuntidak langsung, adalah sebagai berikut:

The details of subsidiaries which areconsolidated directly or indirectly, are asfollows:

Domisili dantahun usaha

komersialdimulai/ Persentase pemilikan Total asetDomicile efektif (%)/ (dalam jutaan Rupiah)/and year Effective percentage Total assets

commercial of ownership (%) (in millions Rupiah)Entitas anak/ Bidang usaha/ operationsSubsidiaries Business started 2014 2013 2014 2013

Langsung/Direct

PT Aneka Coffee Pabrik kopi bubuk dan instan/ Sidoarjo, 1996 65,0000 65,0000 265.384 286.857Industry (ACI) Roasted and instant

coffee manufacturing

PT Aneka Bumi Pengolahan dan Surabaya, 1984 99,9900 99,9900 23.083 24.342Kencana perdagangan hasil bumi/

Agricultural productsprocessing and trading

PT Tirtha Harapan Bali Pengolahan dan Singaraja, 1973 99,9900 99,9900 4.179 4.251perdagangan hasil bumi/Agricultural productsprocessing and trading

Tidak langsung/Indirect

PT Indoarabica Perkebunan dan Bengkulu, 1989 61,1020 61,1020 9.257 9.450Mangkuraja pengolahan hasil bumi/

Plantations and processingagricultural products

Page 124: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

9

1. UMUM (lanjutan) 1. GENERAL (continued)d. Karyawan, Dewan Komisaris, Direksi dan

Komite Auditd. Employees, Board of Commissioners,

Directors and Audit CommitteePada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,susunan anggota Dewan Komisaris, Direksi,dan Komite Audit Perusahaan adalah sebagaiberikut:

As of December 31, 2014 and 2013,the members of the Company’s Boards ofCommissioners, Directors, and AuditCommittee are as follows:

Dewan Komisaris/Board of Commissioners

Presiden Komisaris : Mansjur Tandiono : President CommissionerWakil Presiden Komisaris : Widyono Lianto : Vice President CommissionerKomisaris : Made Sudharta : CommissionerKomisaris : Agus Soegiarto : CommissionerKomisaris Independen : Fery Yennoto : Independent CommissionerKomisaris Independen : Robertus Sukamto : Independent Commissioner

Direksi/Board of Directors

Presiden Direktur : Jeffry Sanusi Soedargo : President DirectorWakil Presiden Direktur : Didik Tandiono : Vice President DirectorDirektur : H. Sjamsul Bachri Uding : DirectorDirektur : Budi Pringgosusanto : DirectorDirektur : Lie Sukiantono Budinarta : DirectorDirektur : Moenardji Soedargo : Director

Komite Audit/Audit Committee

2014 2013

Ketua : Robertus Sukamto Fery Yennoto : ChairmanAnggota : Petrus Hendryanto Handoko Vonalita Santoso : MemberAnggota : Kasmita Wijaya Daniel : Member

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang SahamTahunan (RUPS) yang diaktakan dengan AktaNotaris Irawan Soerodjo, S.H., M.Si. No. 540tanggal 25 Juni 2014, RUPS mengangkatRobertus Sukamto menggantikan FeryYennoto sebagai ketua Komite Audit sertamengangkat Petrus Hendrayanto Handokodan Kasmita Wijaya sebagai anggota KomiteAudit menggantikan Vonalita Santoso danDaniel.

Based on the Annual General ShareholdersMeeting (“AGM”) which was covered byNotarial Deed No. 540 dated June 25, 2014 ofIrawan Soerodjo, S.H., M.Si., the AGMappointed Robertus Sukamto replacing FeryYennoto as chairman of Audit Committee, andappointed Petrus Hendrayanto Handoko andKasmita Wijaya replacing Vonalita Santosoand Daniel as members of Audit Committee.

Perusahaan dan entitas anak memiliki 569(lima ratus enam puluh sembilan) dan 536(lima ratus tiga puluh enam) karyawan tetap(tidak diaudit) masing-masing pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013.

The Company and subsidiaries have a total of569 (five hundred and sixty nine) and 536 (fivehundred and thirty six) permanent employees(unaudited) as of December 31, 2014 and2013, respectively.

Manajemen Perusahaan bertanggung jawabatas penyusunan laporan keuangankonsolidasian yang telah diselesaikan dandiotorisasi untuk terbit pada tanggal 18 Maret2015.

The management of the Company isresponsible for the preparation of theconsolidated financial statements which werecompleted and authorized for issue onMarch 18, 2015.

Berikut ini adalah kebijakan akuntansi yangsignifikan yang diterapkan dalam penyusunanlaporan keuangan konsolidasian Perusahaandan entitas anaknya.

Presented below are the significant accountingpolicies adopted in preparing the consolidatedfinancial statements of the Company and itssubsidiaries.

Page 125: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

10

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES

a. Dasar penyusunan laporan keuangankonsolidasian

a. Basis of preparation of consolidatedfinancial statements

Laporan keuangan konsolidasian telah disusundan disajikan sesuai dengan StandarAkuntansi Keuangan di Indonesia (“SAK”),yang mencakup Pernyataan dan Interpretasiyang dikeluarkan oleh Dewan StandarAkuntansi Keuangan, Ikatan AkuntanIndonesia dan peraturan-peraturan danPedoman Penyajian dan PengungkapanLaporan Keuangan yang diterbitkan olehOtoritas Jasa Keuangan (OJK).

The consolidated financial statements havebeen prepared in accordance withIndonesian Financial Accounting Standards(“SAK”), which comprise the Statementsand Interpretations issued bythe Board of Financial Accounting Standardsof the Indonesian Institute of Accountantsand the Regulations and the Guidelineson Financial Statement Presentationand Disclosures issued by the FinancialServices Authority (OJK).

Laporan keuangan konsolidasian disusunberdasarkan konsep akrual, kecuali laporanarus kas konsolidasian, dan menggunakankonsep biaya historis, kecuali seperti yangdisebutkan dalam Catatan atas laporankeuangan konsolidasian yang relevan.

The consolidated financial statements havebeen prepared on the accrual basis, except forthe consolidated statement of cash flows, andusing the historical cost concept of accounting,except as disclosed in the relevant Notesherein.

Laporan arus kas konsolidasian menyajikanpenerimaan dan pengeluaran kas dan setarakas yang diklasifikasikan dalam aktivitasoperasi, investasi dan pendanaan denganmenggunakan metode langsung.

The consolidated statement of cash flowspresent receipts and payments of cash andcash equivalents classified into operating,investing and financing activities usingthe direct method.

Mata uang penyajian yang digunakan padalaporan keuangan konsolidasian adalahRupiah, yang merupakan mata uangfungsional Perusahaan dan entitas anak.

The presentation currency used in theconsolidated financial statements isIndonesian Rupiah, which is the Company andsubsidiaries’ functional currency.

b. Prinsip-prinsip konsolidasian b. Principles of consolidation

Laporan keuangan konsolidasian meliputilaporan keuangan Perusahaan dan entitasanak seperti yang disebutkan pada Catatan 1cyang dimiliki oleh Perusahaan (secaralangsung atau tidak langsung) dengankepemilikan saham lebih dari 50% dandikendalikan oleh Perusahaan.

The consolidated financial statements includethe accounts of the Company and subsidiariesmentioned in Note 1c, in which the Companymaintains (directly or indirectly) equityownership of more than 50% and is controlledby the Company.

Seluruh transaksi dan saldo akun antarperusahaan yang signifikan (termasuk labaatau rugi yang belum direalisasi) telahdieliminasi.

All significant intercompany transactions andaccount balances (including the relatedunrealized gains or losses) have beeneliminated.

Laporan keuangan entitas anak disusun untuktahun pelaporan yang sama denganPerusahaan, menggunakan kebijakanakuntansi yang konsisten.

The financial statements of the subsidiariesare prepared for the same reporting year asthe Company, using consistent accountingpolicies.

Page 126: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

11

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

b. Prinsip-prinsip konsolidasian (lanjutan) b. Principles of consolidation (continued)

Entitas anak dikonsolidasi secara penuh sejaktanggal akuisisi, yaitu tanggal Perusahaanmemperoleh pengendalian, sampai dengantanggal entitas induk kehilangan pengendalian.

Subsidiaries are fully consolidated fromthe date of acquisitions, being the date onwhich the Company obtained control, andcontinue to be consolidated until the date suchcontrol ceases.

Seluruh laba rugi komprehensif entitas anakdiatribusikan pada pemilik entitas induk danpada kepentingan nonpengendali (KNP)bahkan jika hal ini mengakibatkan KNPmempunyai saldo defisit.

Total comprehensive income within asubsidiary is attributed to the owners ofthe parent and to the non-controlling interest(NCI) even if that results in a deficit balance.

Jika kehilangan pengendalian atas suatuentitas anak, maka Perusahaan:

In case of loss of control over a subsidiary,the Company:

• menghentikan pengakuan aset (termasuksetiap goodwill) dan liabilitas entitas anak;

• derecognizes the assets (includinggoodwill) and liabilities of the subsidiary;

• menghentikan pengakuan jumlah tercatatsetiap KNP;

• derecognizes the carrying amount of anyNCI;

• menghentikan pengakuan akumulasiselisih penjabaran, yang dicatat di ekuitas,jika ada;

• derecognizes the cumulative translationdifferences, recorded in equity, if any;

• mengakui nilai wajar pembayaran yangditerima;

• recognizes the fair value ofthe consideration received;

• mengakui setiap sisa investasi pada nilaiwajarnya;

• recognizes the fair value of anyinvestment retained;

• mengakui setiap perbedaan yangdihasilkan sebagai keuntungan ataukerugian diakui sebagai laba rugi; dan

• recognizes any surplus or deficit in profitor loss; and

• mereklasifikasi bagian induk ataskomponen yang sebelumnya diakuisebagai laba komprehensif lainnya kelaba rugi, atau mengalihkan secaralangsung ke saldo laba.

• reclassifies the parent’s share ofcomponents previously recognized inprofit or loss or retained earnings, asappropriate.

KNP mencerminkan bagian atas laba atau rugidan aset neto dari entitas anak yang tidakdapat diatribusikan secara langsung maupuntidak langsung oleh Perusahaan, yang masing-masing disajikan dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian dan dalam ekuitaspada laporan posisi keuangan konsolidasian,terpisah dari bagian yang dapat diatribusikankepada pemilik entitas induk.

NCI represents the portion of the profit or lossand net assets of the subsidiaries attributableto equity interests that are not owned directlyor indirectly by the Company, which arepresented respectively in the consolidatedstatement of comprehensive income andunder equity section of the consolidatedstatement of financial position, respectively,separately from the corresponding portionattributable to the equity holders of the parententity.

Page 127: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

12

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen Keuangan c. Financial Instruments

Aset Keuangan Financial Assets

Pengakuan Awal Initial Recognition

Aset keuangan diklasifikasikan sebagai salahsatu dari aset keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba atau rugi, pinjaman yangdiberikan dan piutang, investasi dimiliki hinggajatuh tempo, dan aset keuangan tersedia untukdijual, mana yang sesuai. Perusahaan danentitas anak menetapkan klasifikasi asetkeuangan setelah pengakuan awal dan, jikadiperbolehkan dan sesuai, akan melakukanevaluasi atas klasifikasi ini pada setiap akhirperiode pelaporan.

Financial assets are classified as financialassets at fair value through profit or loss, loansand receivables, held-to-maturity investments,or available-for-sale financial assets, asappropriate. The Company and subsidiariesdetermines the classification of its financialassets after initial recognition and, whereallowed and appropriate, re-evaluates thisdesignation at each reporting period.

Pada saat pengakuan awalnya, aset keuangandiukur pada nilai wajar, dan dalam hal asetkeuangan tidak diukur pada nilai wajar melaluilaba atau rugi, ditambah dengan biayatransaksi yang dapat diatribusikan secaralangsung.

When financial assets are recognized initially,they are measured at fair value, and in thecase of financial assets not at fair valuethrough profit or loss, plus directly attributabletransaction costs.

Aset keuangan Perusahaan dan entitas anakmeliputi kas dan setara kas, piutang usaha,piutang lain-lain, pinjaman kepada pihakberelasi, uang jaminan, deposito berjangkayang dibatasi penggunaannya dan pinjamankepada karyawan yang diklasifikasikansebagai pinjaman yang diberikan dan piutang,serta penyertaan saham yang diklasifikasikansebagai aset keuangan tersedia untuk dijual.

The Company and subsidiaries’ financialassets include cash and cash equivalents,trade receivables, other receivables, due fromrelated parties, security deposit, restricted timedeposits and loan to employees classified asloans and receivables, and investments inshares of stock classified as available-for-salefinancial assets.

Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Subsequent Measurement

Pengukuran setelah pengakuan awal dari asetkeuangan tergantung pada klasifikasi sebagaiberikut:

The subsequent measurement of financialassets depends on their classification asfollows:

a) Pinjaman yang diberikan dan piutang a) Loans and receivables

Pinjaman yang diberikan dan piutangadalah aset keuangan non derivatifdengan pembayaran tetap atau telahditentukan dan tidak mempunyai kuotasidi pasar aktif. Aset keuangan tersebutdicatat pada biaya perolehan yangdiamortisasi menggunakan metode tingkatbunga efektif. Keuntungan atau kerugiandiakui sebagai laba rugi pada saatpinjaman yang diberikan dan piutangdihentikan pengakuannya atau mengalamipenurunan nilai, serta melalui prosesamortisasi.

Loans and receivables are non-derivativefinancial assets with fixed or determinablepayments that are not quoted in an activemarket. Such financial assets are carriedat amortized cost using the effectiveinterest rate method. Gains and losses arerecognized as profit or loss when theloans and receivables are derecognized orimpaired, as well as through theamortization process.

Page 128: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

13

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan) c. Financial Instruments (continued)

Aset Keuangan (lanjutan) Financial Assets (continued)

b) Aset keuangan tersedia untuk dijual b) Available-For-Sale (“AFS”) financialassets

Aset keuangan tersedia untuk dijualadalah aset keuangan non derivatif yangditetapkan sebagai tersedia untuk dijualatau yang tidak diklasifikasikan dalam tigakategori sebelumnya. Setelah pengukuranawal, aset keuangan tersedia untuk dijualdiukur dengan nilai wajar dengankeuntungan atau kerugian yang belumterealisasi diakui dalam ekuitas sampaiinvestasi tersebut dihentikanpengakuannya. Pada saat itu, keuntunganatau kerugian kumulatif yang sebelumnyadiakui dalam ekuitas akan direklasifikasike laba rugi sebagai penyesuaianreklasifikasi.

AFS financial assets are non-derivativefinancial assets that are designated asavailable-for-sale or are not classified inany of the three preceding categories.After initial measurement, AFS financialassets are measured at fair value withunrealized gains or losses recognized inthe shareholders’ equity until theinvestment is derecognized. At the time,the cumulative gain or loss previouslyrecognized in equity shall be reclassifiedto profit or loss as a reclassificationadjustment.

Investasi dalam instrumen ekuitas yangtidak memiliki harga kuotasi di pasar aktifdicatat pada biaya perolehan bila (i) nilaitercatatnya adalah kurang lebih sebesarnilai wajarnya; atau (ii) nilai wajarnya tidakdapat diukur secara andal.

Investments in equity instruments that donot have quoted market prices in an activemarket are carried at costs if either (i) theircarrying amounts approximate their fairvalues; or, (ii) their fair values cannot bereliably measured.

Penghentian Pengakuan Derecognition

Penghentian pengakuan atas suatu asetkeuangan, atau, bila dapat diterapkan untukbagian dari aset keuangan atau bagian darikelompok aset keuangan serupa, terjadi bila:

A financial asset, or, where applicable a part ofa financial asset or part of a group of similarfinancial assets, is derecognized when:

i. hak kontraktual atas arus kas yang berasaldari aset keuangan tersebut berakhir; atau

ii. Perusahaan dan entitas anak mentransferhak kontraktual untuk menerima arus kasyang berasal dari aset keuangan tersebutatau menanggung kewajiban untukmembayar arus kas yang diterima tersebuttanpa penundaan yang signifikan kepadapihak ketiga melalui suatu kesepakatanpenyerahan dan apabila (a) secarasubstansial mentransfer seluruh risiko danmanfaat atas kepemilikan aset keuangantersebut, atau (b) secara substansial tidakmentransfer dan tidak mempertahankanseluruh risiko dan manfaat ataskepemilikan aset keuangan tersebut,namun telah mentransfer pengendalianatas aset keuangan tersebut.

i. the contractual rights to receive cashflows from the financial asset haveexpired; or

ii. the Company and subsidiaries havetransferred their contractual rights toreceive cash flows from the financial assetor have assumed an obligation to paythem in full without material delay to athird party under a “pass-through”arrangement and either (a) havetransferred substantially all the risks andrewards of the financial asset, or (b) haveneither transferred nor retainedsubstantially all the risks and rewards ofthe financial asset, but have transferredcontrol of the financial asset.

Page 129: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

14

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan) c. Financial Instruments (continued)

Aset Keuangan (lanjutan) Financial Assets (continued)

Penghentian Pengakuan (lanjutan) Derecognition (continued)

Dalam hal ini, Perusahaan dan entitas anakjuga mengakui liabilitas terkait. Aset yangditransfer diukur atas dasar yangmerefleksikan hak dan kewajiban Perusahaandan entitas anak yang ditahan.

In that case, the Company and subsidiariesalso recognizes an associated liability. Thetransferred asset and the associated liabilityare measured on a basis that reflects the rightsand obligations that the Company andsubsidiaries has retained.

Pada saat penghentian pengakuan atas asetkeuangan secara keseluruhan, maka selisihantara nilai tercatat dan jumlah dari(i) pembayaran yang diterima, termasuk asetbaru yang diperoleh dikurangi dengan liabilitasbaru yang ditanggung; dan (ii) keuntunganatau kerugian kumulatif yang telah diakuisecara langsung dalam ekuitas, harus diakuipada laba atau rugi.

On derecognition of a financial asset in itsentirety, the difference between the carryingamount and the sum of (i) the considerationreceived, including any new asset obtainedless any new liability assumed; and (ii) anycumulative gain or loss that has beenrecognized directly in equity, is recognized inthe profit or loss.

Pada setiap tanggal pelaporan, Perusahaandan entitas anak mengevaluasi apakahterdapat bukti yang obyektif bahwa asetkeuangan atau kelompok aset keuanganmengalami penurunan nilai.

The Company and subsidiaries assess at eachreporting date whether there is any objectiveevidence that a financial asset or a group offinancial assets is impaired.

Penurunan nilai atas aset keuangan ataukelompok aset keuangan dianggap telahterjadi, jika dan hanya jika, terdapat bukti yangobyektif mengenai penurunan nilai sebagaiakibat dari satu atau lebih peristiwa yangterjadi setelah pengakuan awal aset tersebut(“peristiwa kerugian”), dan peristiwa kerugiantersebut berdampak pada estimasi arus kasmasa depan aset keuangan atau kelompokaset keuangan yang dapat diestimasi secaraandal.

A financial asset or a group of financial assetsis deemed to be impaired if, and only if, thereis an objective evidence of impairment as aresult of one or more events that has occurredafter the initial recognition of the asset (anincurred “loss event”) and that loss event hasan impact on the estimated future cash flowsof the financial asset or the Company andsubsidiaries of financial assets that can bereliably estimated.

Penurunan Nilai Aset Keuangan Impairment of Financial Asset

Bukti penurunan nilai dapat meliputi indikasipihak peminjam atau kelompok peminjammengalami kesulitan keuangan signifikan,wanprestasi atau tunggakan pembayaranbunga atau pokok, terdapat kemungkinanbahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailitatau melakukan reorganisasi keuanganlainnya dan pada saat data yang dapatdiobservasi mengindikasikan adanyapenurunan yang dapat diukur atas estimasiarus kas masa datang, seperti meningkatnyatunggakan atau kondisi ekonomi yangberkorelasi dengan wanprestasi.

Evidence of impairment may includeindications that the debtors or a group ofdebtors is experiencing significant financialdifficulty, default or delinquency in interest orprincipal payments, the probability that theywill enter bankruptcy or other financialreorganization, and when observable dataindicate that there is a measurable decrease inthe estimated future cash flows, such aschanges in arrears or economic conditions thatcorrelate with defaults.

Page 130: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

15

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan) c. Financial Instruments (continued)

Aset Keuangan (lanjutan) Financial Assets (continued)

Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) Impairment of Financial Asset (continued)

• Aset Keuangan yang Dicatat pada BiayaPerolehan Diamortisasi

• Financial Assets Carried at Amortized Cost

Untuk pinjaman yang diberikan dan piutangyang dicatat pada biaya perolehan yangdiamortisasi, Perusahaan dan entitas anakpertama kali secara individual menentukanbahwa terdapat bukti obyektif mengenaipenurunan nilai atas aset keuangan yangsignifikan secara individual, atau secarakolektif untuk aset keuangan yang tidaksignifikan secara individual.

For loans and receivables carried atamortized cost, the Company andsubsidiaries first assess individuallywhether objective evidence of impairmentexists individually for financial assetsthat are individually significant,or collectively for financial assetsthat are not individually significant.

Jika Perusahaan dan entitas anakmenentukan tidak terdapat bukti obyektifmengenai penurunan nilai atas asetkeuangan yang dinilai secara individual,terlepas aset keuangan tersebutsignifikan atau tidak, maka Perusahaandan entitas anak memasukkan asettersebut ke dalam kelompok aset keuanganyang memiliki karakteristik risiko kredityang sejenis dan menilai penurunan nilaikelompok tersebut secara kolektif. Asetyang penurunan nilainya dinilai secaraindividual dan untuk itu kerugian penurunannilai diakui atau tetap diakui, tidak termasukdalam penilaian atau penurunan nilaisecara kolektif.

If the Company and subsidiaries determinethat no objective evidence of impairmentexists for an individually assessedfinancial asset, whether significant or not,it includes the asset in a group of financialassets with similar credit risk characteristicsand collectively assesses them forimpairment. Assets that are individuallyassessed for impairment and for which animpairment loss is, or continues to be,recognized are not included in a collectiveassessment or impairment.

Jika terdapat bukti obyektif bahwa kerugianpenurunan nilai telah terjadi, jumlahkerugian tersebut diukur sebagai selisihantara nilai tercatat aset dengan nilai kiniestimasi arus kas masa datang (tidaktermasuk kerugian kredit di masamendatang yang belum terjadi). Nilai kiniestimasi arus kas masa datang didiskontomenggunakan suku bunga efektif awal dariaset keuangan tersebut. Jika pinjamanyang diberikan atau piutang memiliki sukubunga variabel, tingkat diskonto untukmengukur kerugian penurunan nilai adalahsuku bunga efektif terkini.

When there is objective evidence that animpairment loss has been incurred, theamount of the loss is measured as thedifference between the asset’s carryingamount and the present value of estimatedfuture cash flows (excluding future creditlosses that have not been incurred). Thepresent value of the estimated future cashflows is discounted at the financial asset’soriginal EIR. If a loan or receivable has avariable interest rate, the discount rate formeasuring impairment loss is the currentEIR.

Page 131: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

16

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan) c. Financial Instruments (continued)

Aset Keuangan (lanjutan) Financial Assets (continued)

Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) Impairment of Financial Asset (continued)

• Aset Keuangan yang Dicatat pada BiayaPerolehan Diamortisasi (lanjutan)

• Financial Assets Carried at Amortized Cost(continued)

Nilai tercatat aset keuangan dikurangimelalui penggunaan akun cadangan danjumlah kerugian tersebut diakui secaralangsung dalam laba rugi. Pendapatanbunga terus diakui atas nilai tercatat yangtelah dikurangi tersebut berdasarkan sukubunga yang digunakan untukmendiskontokan arus kas masa depandengan tujuan untuk mengukur kerugianpenurunan nilai. Pinjaman yang diberikandan piutang beserta dengan cadanganterkait dihapuskan jika tidak terdapatkemungkinan yang realistis atas pemulihandi masa mendatang dan seluruh agunan,jika ada, sudah direalisasi atau ditransferkepada Perusahaan dan entitas anak.

The carrying amount of the asset isreduced through the use of an allowanceaccount and the amount of the loss isdirectly recognized in profit or loss. Interestincome continues to be accrued on thereduced carrying amount based on the rateof interest used to discount future cashflows for the purpose of measuringimpairment loss. Loans and receivables,together with the associated allowance arewritten off when there is no realisticprospect of future recovery and allcollateral, if any, has been realized or hasbeen transferred to the Company andsubsidiaries.

Jika, dalam tahun berikutnya, nilai estimasikerugian penurunan nilai aset keuanganbertambah atau berkurang yangdikarenakan peristiwa yang terjadi setelahpenurunan nilai diakui, maka kerugianpenurunan nilai yang sebelumnya diakuiditambahkan atau dikurangi (dipulihkan)dengan menyesuaikan akun cadangan.Pemulihan tersebut tidak bolehmengakibatkan nilai tercatat aset keuanganmelebihi biaya perolehan diamortisasi yangseharusnya jika penurunan nilai tidak diakuipada tanggal pemulihan dilakukan. Jikapenghapusan nantinya terpulihkan, jumlahpemulihan aset keuangan diakui pada labaatau rugi.

If, in a subsequent year, the amount ofthe estimated impairment loss increases ordecreases because of event occurring afterthe impairment was recognized, thepreviously recognized impairment loss isincreased or reduced by adjusting theallowance account. The reversal shall notresult in a carrying amount of the financialasset that exceeds what the amortized costwould have been had the impairment notbeen recognized at the date the impairmentis reversed. If a future write-off is laterrecovered, the recovery is recognized inprofit or loss.

• Aset keuangan yang tersedia untuk dijual • Available-For-Sale (“AFS”) financial assets

Untuk aset keuangan yang tersedia untukdijual, pada setiap tanggal laporan posisikeuangan, Perusahaan mengevaluasiapakah terdapat bukti obyektif bahwa asetkeuangan atau kelompok aset keuanganmengalami penurunan nilai.

For financial assets classified as available-for-sale, the Company assesses at eachstatement of financial position date whetherthere is an objective evidence that afinancial asset or a group of financial assetsis impaired.

Page 132: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

17

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen Keuangan (lanjutan) c. Financial Instruments (continued)

Aset Keuangan (lanjutan) Financial Assets (continued)

Penurunan Nilai Aset Keuangan (lanjutan) Impairment of Financial Asset (continued)

• Aset keuangan yang tersedia untuk dijual(lanjutan)

• Available-For-Sale (“AFS”) financial assets(continued)

Dalam hal instrumen ekuitas yangdiklasifikasikan sebagai aset keuanganyang tersedia untuk dijual, penurunanyang signifikan atau penurunan jangkapanjang atas nilai wajar investasi, dibawah biaya perolehannya merupakanbukti obyektif terjadinya penurunan nilaidan menyebabkan pengakuan kerugianpenurunan nilai. Kerugian penurunan nilaiatas efek-efek yang tersedia untuk dijualdiakui dengan mengeluarkan kerugiankumulatif yang telah diakui secaralangsung dalam ekuitas ke laba rugi.Jumlah kerugian kumulatif tersebut diukursebagai selisih antara biaya perolehandengan nilai wajar kini, dikurangi kerugianpenurunan nilai aset keuangan yangsebelumnya telah diakui pada laba rugi.Rugi penurunan nilai dari investasi ekuitastidak dipulihkan melalui laba rugi,kenaikan nilai wajar setelah adanyapenurunan nilai diakui di pendapatankomprehensif lainnya.

In the case of equity instruments classifiedas available-for-sale financial assets, asignificant or prolonged decline in the fairvalue of the security below its cost is anobjective evidence of impairment resultingin the recognition of an impairment loss.Impairment losses on available-for-salemarketable securities are recognized bytransferring the cumulative loss that hasbeen recognized directly in equity to profitor loss. The cumulative loss is measured asthe difference between the acquisition costand the current fair value, less anyimpairment loss previously recognized inprofit or loss. The impairment losses onequity investment are not reversed throughprofit or loss, increase in the fair value afterimpairment are recognized in othercomprehensive income.

Jika pada periode berikutnya, nilai wajarinstrumen utang yang diklasifikasikandalam kelompok tersedia untuk dijualmeningkat dan peningkatan tersebutdapat secara obyektif dihubungkandengan peristiwa yang terjadi setelahpengakuan kerugian nilai pada laba rugi,maka kerugian tersebut harus dipulihkandan diakui pada periode terjadinya.

If in a subsequent period, the fair value ofdebt instrument classified as available-for-sale securities increases and the increasecan be objectively related to an eventoccurring after the impairment loss wasrecognized in profit or loss, the impairmentloss is reversed and recognized in theperiod it occurred.

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Pengakuan Awal Initial Recognition

Liabilitas keuangan diklasifikasikan sebagailiabilitas keuangan yang diukur pada nilaiwajar melalui laba atau rugi, liabilitaskeuangan yang diukur dengan biayadiamortisasi. Pada tanggal pelaporan,Perusahaan dan entitas anak tidak memilikiliabilitas keuangan selain yang diklasifikasikansebagai liabilitas keuangan yang diukurdengan biaya diamortisasi. Perusahaan danentitas anak menetapkan klasifikasi atasliabilitas keuangan pada saat pengakuan awal.

Financial liabilities are classified as financialliabilities at fair value through profit or loss, andfinance liabilities measured at amortized cost.As at the reporting dates, the Company andsubsidiaries has no other financial liabilitiesother than those classified as finance liabilitiesat amortized cost. The Company andsubsidiaries determine the classification of itsfinancial liabilities at initial recognition.

Page 133: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

18

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial Instruments (continued)

Liabilitas Keuangan (lanjutan) Financial Liabilities (continued)

Pengakuan Awal (lanjutan) Initial Recognition (continued)

Pengakuan awal liabilitas keuangan dalambentuk liabilitas keuangan yang diukur padabiaya perolehan diamortisasi dicatat pada nilaiwajar dikurangi biaya transaksi yang dapatdiatribusikan secara langsung.

Financial liabilities in the form of financialliabilities measured at amortized cost areinitially recognized at their fair values lessdirectly attributable transaction costs.

Liabilitas keuangan Perusahaan dan entitasanak meliputi pinjaman bank jangka pendek,utang usaha, utang lain-lain, beban akrual,kredit pembiayaan konsumen kewajiban sewapembiayaan dan pinjaman bank. Semualiabilitas keuangan Perusahaan dan entitasanak diklasifikasikan sebagai liabiltaskeuangan yang diukur pada biaya perolehandiamortisasi.

The Company and subsidiaries’ financialliabilities include short-term bank loans, tradepayables, other payables, accrued expenses,consumer finance loans, obligations underfinance lease and bank loans. All the Companyand subsidiaries’ financial liabilities areclassified as financial liabilities measured atamortized cost.

Pengukuran Setelah Pengakuan Awal Subsequent Measurement

a) Liabilitas keuangan Jangka Panjang yangdikenakan Bunga yang diukur denganbiaya diamortisasi

a) Long-term Interest-bearing Financeliabilities at amortized cost

Setelah pengakuan awal, liabilitaskeuangan jangka panjang yang dikenakanbunga yang diukur dengan biayadiamortisasi diukur dengan biaya yangdiamortisasi dengan menggunakan metodeSBE. Pada tanggal pelaporan, biaya akrualbunga dicatat secara terpisah dari pokokpinjaman terkait dalam bagian liabilitaslancar. Keuntungan dan kerugian diakuisebagai laba rugi pada saat liabilitastersebut dihentikan pengakuannya sertamelalui proses amortisasi menggunakanmetode SBE.

Subsequent to initial recognition, long-terminterest-bearing finance liabilities atamortized cost are measured at amortizedcosts using EIR method. At the reportingdates, accrued interest is recordedseparately from the associated borrowingswithin the current liabilities section. Gainsand losses are recognized as profit or losswhen the liabilities are derecognized aswell as through amortization process usingthe EIR method.

Biaya perolehan diamortisasi dihitungdengan mempertimbangkan setiapdiskonto atau premium atas perolehan dankomisi atau biaya yang merupakan bagiantidak terpisahkan dari SBE. Amortisasi SBEdicatat sebagai bagian dari "BebanKeuangan" dalam laporan laba rugikomprehensif konsolidasian.

Amortized cost is calculated by taking intoaccount any discount or premium onacquisition and fee or costs that are anintegral part of the EIR. The EIRamortization is included under “FinanceCharges” account in the consolidatedstatement of comprehensive income.

b) Utang b) Payables

Liabilitas untuk utang usaha dan utanglain-lain lancar, dan beban akrualdinyatakan sebesar jumlah tercatat (jumlahnosional), yang kurang lebih sebesar nilaiwajarnya.

Liabilities for current trade and otheraccounts payable, and accrued expensesare stated at carrying amounts (notionalamounts), which approximate their fairvalues.

Page 134: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

19

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

c. Instrumen keuangan (lanjutan) c. Financial Instruments (continued)

Liabilitas Keuangan (lanjutan) Financial Liabilities (continued)

Penghentian Pengakuan Derecognition

Suatu liabilitas keuangan dihentikanpengakuannya pada saat kewajiban yangditetapkan dalam kontrak dihentikan ataudibatalkan atau kadaluwarsa.

A financial liability is derecognized when theobligation under the contract is discharged orcancelled or expired.

Ketika sebuah liabilitas keuangan ditukardengan liabilitas keuangan lain dari pemberipinjaman yang sama atas persyaratan yangsecara substansial berbeda, atau bilapersyaratan dari liabilitas keuangan tersebutsecara substansial dimodifikasi, pertukaranatau modifikasi persyaratan tersebut dicatatsebagai penghentian pengakuan liabilitaskeuangan awal dan pengakuan liabilitaskeuangan baru, dan selisih antara nilai tercatatmasing-masing liabilitas keuangan tersebutdiakui dalam laba rugi.

When an existing financial liability is replacedby another from the same lender onsubstantially different terms, or the terms of anexisting liability are substantially modified,such an exchange or modification is treated asderecognition of the original liability and therecognition of a new liability, and the differencein the respective carrying amounts isrecognized in profit or loss.

d. Kas dan setara kas serta depositoberjangka yang dibatasi penggunaannya

d. Cash and cash equivalents and restrictedtime deposits

Kas dan setara kas terdiri dari kas, bank dansemua investasi yang jatuh tempo dalam waktu3 (tiga) bulan atau kurang dari tanggalpenempatan dan tidak dijaminkan atas pinjamanserta tidak dibatasi penggunaannya.

Cash and cash equivalents consist of allunrestricted cash on hand and in banks andinvestments with maturities of 3 (three) monthsor less from the dates of placement and notpledged as collateral to loans.

Deposito berjangka dengan pembatasanpenggunaannya disajikan sebagai “DepositoBerjangka yang Dibatasi Penggunaannya”.

Time deposits that are restricted in used areclassified as “Restricted Time Deposits”.

e. Transaksi dengan pihak-pihak berelasi e. Transactions with related parties

Perusahaan dan entitas anak mempunyaitransaksi dengan pihak-pihak berelasisebagaimana didefinisikan dalamPSAK 7 (Revisi 2010), “Pengungkapan Pihak-pihak Berelasi”.

The Company and subsidiaries havetransactions with related parties as definedunder PSAK 7 (Revised 2010), “Related PartyDisclosures”.

Transaksi ini dilakukan berdasarkanpersyaratan yang disetujui oleh kedua belahpihak, dimana persyaratan tersebut mungkintidak sama dengan transaksi lain yangdilakukan dengan pihak-pihak tidak berelasi.

The transactions are made based on termsagreed by the parties, where as such termsmay not be the same as those transactionswith unrelated parties.

Seluruh transaksi dan saldo yang materialdengan pihak-pihak berelasi diungkapkandalam catatan-catatan atas laporan keuangankonsolidasian yang relevan.

All significant transactions and balances withrelated parties are disclosed in the relevantnotes to the consolidated financial statements.

Page 135: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

20

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

f. Persediaan f. Inventories

Persediaan dinyatakan sebesar nilai yanglebih rendah antara biaya perolehan atau nilairealisasi neto. Biaya perolehan ditentukandengan menggunakan metode rata-ratabergerak (moving-average method). Nilairealisasi neto adalah estimasi harga jual dalamkegiatan usaha biasa, dikurangi estimasi biayapenyelesaian dan estimasi biaya yangdiperlukan untuk membuat penjualan.

Inventories are stated at the lower of cost ornet realizable value. Cost is determined usingthe moving-average method. Net realizablevalue is the estimated selling price in theordinary course of business, less theestimated costs of completion and theestimated costs necessary to makethe sale.

Perusahaan dan entitas anak menetapkanpenyisihan untuk keusangan dan/ataupenurunan nilai persediaan berdasarkan hasilpenelaahan berkala atas kondisi fisik dan nilairealisasi neto persediaan.

The Company and subsidiaries provideallowance for obsolescence and/or decline inmarket values of inventories based on periodicreviews of the physical conditions and netrealizable values of the inventories.

g. Biaya dibayar di muka g. Prepaid expenses

Biaya dibayar di muka diamortisasi dandibebankan pada operasi selama masamanfaatnya.

Prepaid expenses are amortized and chargedto operations over the periods benefited.

h. Tanaman perkebunan h. Plantations

Tanaman perkebunan kopi diklasifikasikandalam tanaman perkebunan yang belummenghasilkan dan menghasilkan. Tanamanperkebunan yang belum menghasilkandinyatakan sebesar harga perolehan, dimanatelah mencakup akumulasi biaya daripenanaman, penyuburan, dan pemeliharaantanaman, dan alokasi biaya tidak langsung.Tanaman perkebunan yang belummenghasilkan akan direklasifikasi ke tanamanperkebunan yang menghasilkan saat tanamanperkebunan siap dipanen. Tanamanperkebunan yang belum menghasilkan tidakdiamortisasi dan dicatat sebagai bagian dari“Aset Tidak Lancar” dalam laporan posisikeuangan konsolidasian.

Coffee plantations are classified into immatureplantations and mature plantations. Immatureplantations are stated at cost, which consistsof accumulated costs of planting, fertilizing andup-keeping of the plantations, and allocationsof indirect overhead costs. Immatureplantations will be reclassified to the matureplantations at the time the plants becomeharvestable. Immature plantations are notamortized and recorded as a part of“Non-Current Assets” in the consolidatedstatement of financial position.

Tanaman perkebunan yang menghasilkandinyatakan sebesar harga perolehan dikurangiakumulasi amortisasi dan rugi penurunan nilai.Tanaman perkebunan yang menghasilkandiamortisasi dengan menggunakan metodegaris lurus atas umur produktif ekonomi, yaitu20 (dua puluh) tahun.

Mature plantations are stated at cost lessaccumulated amortization and impairmentlosses. Mature plantations are amortized usingthe straight-line method over their economicproductive life of 20 (twenty) years.

Page 136: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

21

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Aset tetap i. Fixed Assets

Seluruh aset tetap awalnya diakui sebesarbiaya perolehan, yang terdiri atas hargaperolehan dan biaya-biaya tambahan yangdapat diatribusikan langsung untuk membawaaset ke lokasi dan kondisi yang diinginkansupaya aset tersebut siap digunakan sesuaidengan maksud manajemen.

All fixed assets are initially recognized at cost,which comprises its purchase price and anycosts directly attributable in bringing the assetto the location and condition necessary for it tobe capable of operating in the mannerintended by management.

Setelah pengakuan awal, aset tetapdinyatakan pada biaya perolehan dikurangiakumulasi penyusutan dan akumulasi rugipenurunan nilai.

Subsequent to initial recognition, fixed assetsare carried at cost less any subsequentaccumulated depreciation and impairmentlosses.

Penyusutan aset dimulai pada saat asettersebut siap untuk digunakan sesuai maksudpenggunaannya dan dihitung denganmenggunakan metode garis lurus untukbangunan dan prasarana dan menggunakanmetode saldo menurun ganda untuk aset tetaplainnya berdasarkan persentase sebagaiberikut:

Depreciation of an asset starts when it isavailable for use and is computed using thestraight-line method for building andimprovements and using the double-decliningbalance method for other properties based onthe annual rates of depreciation as follows:

Persentase/Rates

Bangunan dan prasarana 5 - 10% Buildings and improvementsJalan perkebunan 25 Road in plantationMesin dan peralatan 10 - 25 Machinery and equipmentPeralatan kantor 25 - 50 Office equipmentKendaraan 25 - 50 Transportation equipment

Nilai tercatat aset tetap di reviu penurunannilainya jika terjadi peristiwa atau perubahankeadaan yang mengindikasikan bahwa nilaitercatat mungkin tidak dapat seluruhnyaterealisasi.

The carrying amounts of fixed assets arereviewed for impairment when events orchanges in circumstances indicate that thecarrying values may not be fully recoverable.

Jumlah tercatat komponen dari suatu asettetap dihentikan pengakuannya pada saatdilepaskan atau saat sudah tidak ada lagimanfaat ekonomi masa depan yangdiekspektasikan dari penggunaan maupunpelepasannya. Keuntungan atau kerugianyang timbul dari penghentian pengakuantersebut dimasukkan ke dalam laba atau rugiketika penghentian pengakuan tersebutdilakukan.

The carrying amount of an item of fixed assetsis derecognized upon disposal or when nofuture economic benefits are expected from itsuse or disposal. Any gain or loss arising fromthe derecognition of the asset is directlyincluded in the profit or loss when the item isderecognized.

Nilai residu, umur manfaat dan metodepenyusutan dievaluasi setiap akhir tahun dandisesuaikan secara prospektif jika diperlukan.

The asset residual values, useful lives anddepreciation method are reviewed at eachyear end and adjusted prospectively ifnecessary.

Tanah dinyatakan sebesar biaya perolehandan tidak disusutkan.

Land are stated at cost and not depreciated.

Page 137: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

22

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

i. Aset tetap (lanjutan) i. Fixed Assets (continued)

Biaya pengurusan legal hak atas tanah ketikatanah diperoleh pertama kali diakui sebagaibagian dari biaya perolehan tanah pada akun“Aset Tetap” dan tidak diamortisasi. Sementarabiaya pengurusan atas perpanjangan ataupembaruan legal hak atas tanah diakuisebagai bagian dari akun “Biaya tangguhanhak atas tanah, Neto” pada laporan posisikeuangan konsolidasian dan diamortisasisepanjang mana yang lebih pendek antaraumur hukum hak dan umur ekonomik tanah.

The legal cost of land rights when the land wasacquired initially are recognized as part of thecost of the land under the “Fixed Assets”account and not amortized. Meanwhile theextension or the legal renewalcosts of land rights were recognized aspart of “Deferred Land Rights, Net” account inthe consolidated statement of financial positionand were amortized over the shorter of therights' legal life and land's economic life.

Aset tetap dalam penyelesaian dicatat sebesarbiaya perolehan, yang mencakup kapitalisasibeban pinjaman dan biaya-biaya lainnya yangterjadi sehubungan dengan pendanaan asettetap dalam penyelesaian tersebut. Akumulasibiaya perolehan akan direklasifikasi ke akun“Aset Tetap” yang bersangkutan pada saataset tetap tersebut telah selesai dikerjakandan siap untuk digunakan. Aset tetap dalampenyelesaian tidak disusutkan karena belumtersedia untuk digunakan.

Constructions in-progress are stated at cost,including capitalized borrowing costs and othercharges incurred in connection with thefinancing of the said asset constructions.The accumulated costs will be reclassified tothe appropriate “Fixed Assets” account whenthe construction is completed. Assets underconstruction are not depreciated as these arenot yet available for use.

Beban pemeliharaan dan perbaikandibebankan pada operasi pada saat terjadinya.Beban pemugaran dan penambahan dalamjumlah besar dikapitalisasi kepada jumlahtercatat aset tetap terkait jika memenuhikriteria pengakuan.

Repairs and maintenance are taken tothe profit or loss when these are incurred.The cost of major renovation and restoration isincluded in the carrying amount of the relatedfixed asset when meet the recognition ofcriteria.

j. Sewa j. Leases

Perusahaan dan Entitas Anakmengklasifikasikan sewa berdasarkan sejauhmana risiko dan manfaat yang terkait dengankepemilikan aset sewa pembiayaan beradapada lessor atau lessee, dan pada substansitransaksi daripada bentuk kontraknya.

The Company and subsidiaries classify leasesbased on the extent to which risks andrewards incidental to the ownership of aleased asset are vested upon the lessor or thelessee, and the substance of the transactionrather than the form of the contract.

Sewa Pembiayaan - sebagai Lessee Finance Lease - as Lessee

Suatu sewa diklasifikasikan sebagai sewapembiayaan jika sewa tersebut mengalihkansecara substansi seluruh risiko dan manfaatyang terkait dengan kepemilikan aset sewaan.Sewa tersebut dikapitalisasi sebesar nilaiwajar aset sewaan atau sebesar nilai kini daripembayaran sewa minimum, jika nilai kini lebihrendah dari nilai wajar. Pembayaran sewaminimum harus dipisahkan antara bagian yangmerupakan beban keuangan dan bagian yangmerupakan pelunasan liabilitas.

A lease is classified as a finance lease if ittransfer substantially all the risks and rewardsincidental to ownership of the leased assets.Such leases are capitalized at the inception ofthe lease at the fair value of the leasedproperty or, if lower, at the present value ofminimum lease payments. Lease paymentsare apportioned between the finance chargesand reduction of the lease liability.

Page 138: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

23

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

j. Sewa (lanjutan) j. Leases (continued)

Sewa Pembiayaan - sebagai Lesse(lanjutan)

Finance Lease - as Lessee (continued)

Jika terdapat kepastian yang memadai bahwalessee akan mendapatkan hak kepemilikanpada akhir masa sewa, aset sewaan disusutkanselama estimasi masa manfaat aset tersebut.Jika tidak terdapat kepastian tersebut, makaaset sewaan disusutkan selama periode yanglebih pendek antara umur manfaat aset sewaanatau masa sewa. Selisih lebih hasil penjualanatas jumlah tercatat yang timbul dari transaksijual dan sewa-balik kembali tidak diakui segerasebagai penghasilan oleh penjual - lessee,tetapi ditangguhkan dan diamortisasi selamamasa sewa.

If there is reasonable certainty that the lesseewill obtain ownership by the end of the leaseterm, the leased asset is depreciated over theestimated useful lives of the assets. If there isno reasonable certainty that the Company willobtain ownership by the end of the lease term,the leased assets are depreciated over theshorter of the estimated useful life of theleased assets or the lease term. Any excess ofsales proceeds over the carrying amount of anasset in a sale-and-leaseback transaction shallnot be immediately recognised as income by aseller - lessee. Instead, it shall be deferred andamortised over the lease term.

Sewa Operasi - sebagai Lessee Operating Lease - as Lessee

Suatu sewa diklasfikasikan sebagai sewaoperasi jika sewa tidak mengalihkan secarasubstansi seluruh risiko dan manfaat yangterkait dengan kepemilikan aset. Dengandemikian, pembayaran sewa diakui sebagaibeban dengan dasar garis lurus (straight-linemethod) selama masa sewa.

A lease is classified as an operating lease if itdoes not transfer substantially all the risks andrewards incidental to ownership of the leasedasset. Accordingly, the related lease paymentsare recognized in profit or loss on a straight-line method over the lease term.

Sewa Operasi - sebagai Lessor Operating Lease - as Lessor

Dalam sewa menyewa operasi, Perusahaansebagai lessor mengakui aset untuk sewaoperasi di laporan posisi keuangan sesuai sifataset tersebut. Perusahaan mencatat asettersebut sebagai aset sewa operasi yangdisusutkan dengan menggunakan metodegaris lurus selama umur manfaat aset tersebutyaitu 15 tahun. Biaya langsung awalsehubungan proses negosiasi sewa operasiditambahkan ke jumlah tercatat dari asetsewaan dan diakui sebagai beban selamamasa sewa dengan dasar yang sama denganpendapatan sewa. Rental kontinjen, apabilaada, diakui sebagai pendapatan pada tahun-tahun terjadinya.

Under an operating lease, the Company as alessor presents assets subject to operatingleases in its consolidated statement offinancial position according to the nature of theasset. The Company recorded those asset asassets under operating leases which isdepreciated using straight-line method overthe estimated useful lives of the assets of 15years. Initial direct costs incurred in negotiatingan operating lease are added to the carryingamount of the leased asset and recognizedover the lease term on the same basis asrental income. Contingent rents, if any, arerecognized as revenue in the years in whichthey are earned.

Page 139: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

24

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

k. Kuasi Reorganisasi k. Quasi-Reorganization

Sesuai dengan PSAK No. 51 (Revisi 2003),“Akuntansi Kuasi Reorganisasi”, kuasireorganisasi merupakan prosedur akuntansiyang mengatur entitas merestrukturisasiekuitasnya dengan mengeliminasi akumulasirugi dan menilai kembali seluruh aset danliabilitas pada nilai wajar. Dengan melakukanprosedur ini, entitas diharapkan dapatmelanjutkan usahanya seperti baru, denganlaporan posisi keuangan konsolidasian yangmenunjukkan posisi keuangan yang lebih baiktanpa akumulasi rugi dari masa lampau.

Pursuant to PSAK No. 51 (Revised 2003),“Accounting for Quasi-reorganization”, aquasi-reorganization is an accountingprocedure which enables an entity torestructure its equity by eliminating itsaccumulated losses and reappraising all of itsassets and liabilities at fair value. By thisprocedure, the entity is expected to continueits business as if it was a fresh start, with aconsolidated statement of financial positionshowing a better financial position with nopast accumulated losses.

Nilai wajar aset dan liabilitas ditentukanberdasarkan nilai pasar. Bila nilai pasar tidaktersedia, estimasi nilai wajar didasarkan padainformasi terbaik yang tersedia. Estimasi nilaiwajar dilakukan dengan mempertimbangkanharga aset sejenis dan teknik penilaian yangpaling sesuai dengan karakteristik aset danliabilitas yang bersangkutan, antara lainmetode nilai kini dan arus kas diskonto.Perusahaan dan entitas anak menentukan nilaiwajar aset dan liabilitas berdasarkan hasilpenilaian dari Penilai Independen.

The fair values of assets and liabilities aredetermined based on market values. If themarket value is unavailable, the estimated fairvalue is determined using the bestinformation available. The estimates of thefair values put into consideration prices of thesimilar type of assets and a valuationtechnique most suitable to the characteristicsof the related assets and liabilities, amongothers, present value method and discountedcash flows method. The Company andsubsidiaries determined the fair value ofassets and liabilities based on the appraisalresult from an Independent Appraiser.

Sesuai dengan PSAK No. 51 (Revisi 2003)tersebut, eliminasi atas saldo defisit terhadapakun-akun ekuitas dilakukan melalui urutanprioritas sebagai berikut:

Under the PSAK No. 51 (Revised 2003),the elimination of deficit is applied againstequity accounts in the order of priority asfollows:

• Cadangan umum (legal reserve); • Legal reserve;• Cadangan khusus; • Special reserve;• Selisih penilaian kembali aset dan liabilitas

(termasuk didalamnya selisih revaluasi asettetap) dan selisih penilaian yang sejenisnya(misalnya, selisih penilaian efek tersediauntuk dijual, selisih transaksi perubahanekuitas entitas anak/entitas asosiasi danpendapatan komprehensif lain);

• Revaluation increment on assets andliabilities (included the difference arisingfrom revaluation of fixed assets) and thedifference arising from similar assessment(for examples, difference arising fromavailable-for-sale securities, differencearising from changes insubsidiaries/associates and othercomprehensive income);

• Tambahan setoran modal dan akun sejenislainnya;

• Additional paid-in capital and the similaraccounts;

• Modal saham. • Share capital.

Page 140: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

k. Kuasi Reorganisasi (lanjutan) k. Quasi-Reorganization (continued)

Seperti yang dijelaskan pada Catatan 35,Perusahaan dan entitas anak melakukan kuasireorganisasi pada tanggal 30 Januari 2012mengikuti persyaratan dari PSAK di atas,sebelum PSAK tersebut dicabut efektif tanggal1 Januari 2013 oleh Pernyataan PencabutanStandar Akuntansi 10 (PPSAK 10) tentangPencabutan PSAK 51 Akuntansi KuasiReorganisasi.

As discribed in Note 35, the Company and itssubsidiaries conducted quasi-reorganizationas of January 30, 2012 following the provisionof the above PSAK, prior the PSAK has beenrevoked on January 1, 2013 by RevocationStatement Standard 10 (PPSAK 10) onRecovation of PSAK 51 Accounting forQuasi-Reorganization.

Pencabutan PSAK ini tidak berdampakterhadap laporan keuangan konsolidasianPerusahaan dan entitas anaknya.

The recovation of the PSAK has no impact onthe Company and its subsidiariesconsolidated financial statements.

l. Pendapatan dan beban l. Revenue and expense

Pendapatan diakui bila besar kemungkinanmanfaat ekonomi akan diperoleh olehPerusahaan dan entitas anak dan jumlahnyadapat diukur secara handal. Pendapatandiukur pada nilai wajar imbalan yangditerima, dikurangi jumlah diskon,rabat dan termasuk pajak penjualan (“PPN”).

Revenue is recognized to the extent that it isprobable that the economic benefits will flow tothe Company and subsidiaries andthe revenue can be reliably measured.Revenue is measured at the fair valueof the consideration received, after discountor rebates and excluding sales tax (“VAT”).

Perusahaan dan entitas anak mengevaluasipengaturan pendapatannya melalui kriteriatertentu untuk menentukan apakahPerusahaan dan entitas anak bertindaksebagai prinsipal atau agen. Perusahaan danentitas anak berkesimpulan untuk bertindaksebagai prinsipal dalam semua perjanjianpendapatannya. Kriteria spesifik berikut jugaharus dipenuhi sebelum pendapatan diakui:

The Company and subsidiaries assess theirrevenue arrangements againts specific criteriain order to determine if it is are acting asprincipal or agent. The Company andsubsidiaries have concluded that they areacting as principal in all of their revenuearrangements. The following specificrecognition criteria must also be met beforerevenue recognized:

Penjualan Barang Sale of Goods

Pendapatan dari penjualan yang timbul daripengiriman fisik produk-produk Perusahaan danentitas anak diakui bila risiko dan manfaat yangsignifikan telah dipindahkan kepada pembeli,yang pada umumnya bersamaan waktunyadengan pengiriman dan penerimaannya.

Revenue from sales arising from physicaldelivery of the Company and subsidiaries’products is recognized when the significantrisks and rewards of ownership of the goodshave passed to the buyer, which generallycoincide with their delivery and acceptance.

Pendapatan/Beban Keuangan Finance Income/Charges

Untuk semua instrumen keuangan yang diukurberdasarkan biaya perolehan diamortisasi,pendapatan atau beban keuangan dicatatdengan menggunakan metode SBE, yaitu sukubunga yang secara tepat mendiskontokanestimasi pembayaran atau penerimaan kas dimasa datang selama perkiraan umur dariinstrumen keuangan, sebagaimana mestinya,digunakan periode yang lebih singkat, sampaimencapai nilai tercatat neto dari aset keuanganatau liabilitas keuangan.

For all financial instruments measured atamortized cost, finance income or expense isrecorded using the EIR, which is the rate thatexactly discounts the estimated future cashpayments or receipts through the expected lifeof the financial instrument or a shorter period,where appropriate, to the net carrying amountof the financial asset or liability.

Page 141: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

l. Pendapatan dan beban (lanjutan) l. Revenue and expense (continued)

Dividen Dividends

Pendapatan diakui pada saat hak Perusahaandan entitas anak untuk menerima pembayaranditetapkan.

Revenue is recognized when the Companyand subsidiaries’ right to receive the paymentis established.

Beban Expenses

Beban diakui pada saat terjadinya (asas akrual). Expenses are recognized when they areincurred (accrual basis).

m. Transaksi dan saldo dalam mata uangasing

m. Foreign currency transactions andbalances

Transaksi dalam mata uang asing dicatatdalam Rupiah berdasarkan kurs yang berlakupada saat transaksi dilakukan. Pada tanggalpelaporan, aset dan liabilitas moneter dalammata uang asing dijabarkan sesuai denganrata-rata kurs jual dan beli yang diterbitkanoleh Bank Indonesia pada tanggal transaksiperbankan terakhir untuk tahun/periode yangbersangkutan, dan laba atau rugi kurs yangtimbul, dikreditkan atau dibebankan padaoperasi tahun/periode kini.

Transactions involving foreign currencies arerecorded in Indonesian Rupiah at the rates ofexchange prevailing at the time thetransactions are made. At the reporting date,monetary assets and liabilities denominated inforeign currencies are adjusted to reflect theaverage of the selling and buying rates ofexchange prevailing at the last bankingtransaction date of the year/period, aspublished by Bank Indonesia, and anyresulting gains or losses are credited orcharged to operations of the currentyear/period.

Kurs yang digunakan untuk menjabarkan asetdan liabilitas moneter pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 adalah kurstengah Bank Indonesia sebagai berikut:

As of December 31, 2014 and 2013, themonetary assets and liabilities were adjusted toRupiah using the Bank Indonesia middle ratesof exchange as follows:

31 Desember 2014/ December 31, 2013December 31, 2014 December 31, 2013

Mata uang CurrencyEUR1 15.133 16.821 EUR1US$1 12.440 12.189 US$1JP¥100 10.425 11.617 JP¥100SGD1 9.422 9.628 SGD1

n. Perpajakan n. Taxation

Beban pajak penghasilan merupakan jumlahdari pajak penghasilan badan yang terutangsaat ini dan pajak tangguhan.

Income tax expense represents the sum of thecorporate income tax currently payable anddeferred tax.

Page 142: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

27

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

n. Perpajakan (lanjutan) n. Taxation (continued)

Pajak kini Current tax

Aset dan liabilitas pajak kini untuk tahunberjalan dan lalu diukur sebesar jumlah yangdiharapkan dapat direstitusi dari ataudibayarkan kepada otoritas perpajakan. Tarifpajak dan peraturan pajak yang digunakanuntuk menghitung jumlah tersebut adalah yangtelah berlaku atau secara substantif telahberlaku pada tanggal pelaporan.

Current income tax assets and liabilities for thecurrent and prior year are measured at theamount expected to be recovered from or paidto the tax authority. The tax rates and tax lawsused to compute the amount are those thathave been enacted or substantively enactedas the reporting dates.

Koreksi terhadap liabilitas perpajakan dicatatsaat surat ketetapan pajak diterima atau apabiladilakukan banding, ketika hasil banding sudahdiputuskan. Kekurangan/kelebihan pembayaranpajak penghasilan disajikan sebagai bagian dari“Beban Pajak - Tahun Berjalan” dalam laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian.Perusahaan dan entitas anak juga menyajikanbunga/denda, jika ada, sebagai bagian dari“Beban Pajak – Tahun Berjalan”.

Amendments to taxation obligations arerecorded when an assessment is received or ifappealed against, when the results of theappeal are determined. Theunderpayment/overpayment of incometax presented as part of “Tax Expense -Current” in the consolidated statement ofcomprehensive income. The Company andsubsidiaries also presented interest/penalty, ifany, as part of “Tax Expense - Current”.

Pajak tangguhan Deferred tax

Pajak tangguhan diakui dengan menggunakanmetode liabilitas atas perbedaan temporer padatanggal pelaporan antara dasar pengenaanpajak aset dan liabilitas dan jumlah tercatatnyauntuk tujuan pelaporan keuangan pada tanggalpelaporan.

Deferred tax is provided using the liabilitymethod on temporary differences at thereporting date between the tax bases of assetsand liabilities and their carrying amounts forfinancial reporting purposes at the reportingdate.

Liabilitas pajak tangguhan diakui untuk semuaperbedaan temporer yang kena pajak.

Deferred tax liabilities are recognized for alltaxable temporary differences.

Aset pajak tangguhan diakui untuk seluruhperbedaan temporer yang boleh dikurangkandan saldo terbawa rugi fiskal yang belumdikompensasikan, sepanjang perbedaantemporer dan rugi fiskal yang belumdikompensasikan tersebut dapat dimanfaatkanuntuk mengurangi laba fiskal pada masa yangakan datang, kecuali apabila perbedaantemporer yang boleh dikurangkan berasal dariinvestasi pada entitas anak dan entitasasosiasi, maka aset pajak tangguhan diakuisepanjang perbedaan temporer tersebutkemungkinan besar akan dibalik di masadepan yang dapat diperkirakan dan dapatdimanfaatkan untuk mengurangi laba fiskalpada masa yang akan datang.

Deferred tax assets are recognized for alldeductible temporary differences and carryforward of unused tax losses to the extent thatit is probable that taxable profits will beavailable against which the deductibletemporary differences and carry forward ofunused tax losses can be utilized, except inrespect of deductible temporary differencesassociated with investments in subsidiariesand associates deferred tax assets arerecognized only to the extent that is probablethat the temporary differences will reverse inthe foreseeable future and taxable profit will beavailable against which the temporarydifferences can be utilized.

Page 143: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

28

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

n. Perpajakan (lanjutan) n. Taxation (continued)

Pajak tangguhan (lanjutan) Deferred tax (continued)

Jumlah tercatat aset pajak tangguhan ditelaahpada setiap tanggal pelaporan dan nilaitercatat aset pajak tangguhan tersebutditurunkan apabila laba fiskal mungkin tidakmemadai untuk mengkompensasi sebagianatau semua manfaat aset pajak tangguhan.Aset pajak tangguhan yang belum diakuisebelumnya ditelaah pada setiap tanggalpelaporan dan diakui sepanjang laba kenapajak yang akan datang kemungkinan besarakan tersedia untuk dipulihkan.

The carrying amount of deferred tax assets isreviewed at each reporting date and reducedto the extent that it is no longer probable thatsufficient taxable profit will be available toallow all or part of the benefit of the deferredtax assets to be utilized. Unrecognizeddeferred tax assets are reassessed at eachreporting date and are recognized to the extentthat it has become probable that future taxableincome will allow the deferred tax assets to berecovered.

Aset dan liabilitas pajak tangguhan diukurberdasarkan tarif pajak yang diharapkan akandipakai pada tahun saat aset direalisasikanatau liabilitas diselesaikan berdasarkanperaturan perpajakan yang berlaku atau yangtelah secara substantif berlaku pada tanggalpelaporan.

Deferred tax assets and liabilities aremeasured at the tax rates that are expected toapply to the year when the asset is realized orthe liability is settled based on the tax laws thathave been enacted or substantively enactedas at the reporting date.

Perubahan nilai tercatat aset dan liabilitaspajak tangguhan yang disebabkan perubahantarif pajak dibebankan pada tahun berjalan,kecuali untuk transaksi-transaksi yangsebelumnya telah langsung dibebankan ataudikreditkan ke ekuitas.

Changes in the carrying amount of deferredtax assets and liabilities due to a change in taxrates are charged to current year operations,except to the extent that they relate to itemspreviously charged or credited to equity.

Pajak tangguhan sehubungan dengan bagianyang diakui di luar laba atau rugi diakui di luarlaba atau rugi. Pajak tangguhan tersebutdiakui berkaitan dengan transaksi baik yangada di pendapatan komprehensif lainnya ataulangsung dibebankan ke ekuitas.

Deferred tax relating to items recognizedoutside of profit or loss is recognized outsideprofit or loss. Deferred tax items arerecognized in correlation to the underlyingtransaction either in other comprehensiveincome or directly in equity.

Aset pajak tangguhan dan liabilitas pajaktangguhan saling-hapus jika dan hanya jikaentitas anak yang dapat dipaksakan secarahukum untuk saling hapus atas aset pajak kini,dan aset dan liabilitas pajak tangguhan terkaitdengan pajak penghasilan yang dikenakanoleh otoritas perpajakan yang sama atasentitas kena pajak yang sama, atau entitaskena pajak yang berbeda bermaksud untukmenyelesaikan aset dan liabilitas pajak kinidengan dasar neto.

Deferred tax assets and deferred tax liabilitiesare offset if and only if when a legallyenforceable right exists to offset current taxassets against current tax liabilities relate to theincome taxes levied by the same taxationauthority on the same taxable entity, or thedifferent taxable entities intends to settle itscurrent assets and liabilities on a net basis.

Page 144: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

29

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

n. Perpajakan (lanjutan) n. Taxation (continued)

Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Value-Added Tax (VAT)

Penjualan, beban dan aset diakui netoterhadap nilai pajak penjualan (yaitu pajakpertambahan nilai dan pajak lainnya, jika ada),kecuali:• Situasi dimana PPN yang timbul dari

pembelian aset atau jasa tidakterpulihkan dari otoritas pajak, dalamsituasi tersebut PPN terkait diakuisebagai bagian dari nilai perolehan asetatau bagian dari beban.

• Piutang dan hutang yang diakui termasukPPN terkait.

Revenues, expenses and assets arerecognized net of the amount of sales tax (i.e.value added tax and other relevant tax, if any),except:• Where the VAT incurred on a purchase of

assets or services is not recoverable fromthe taxation authority, in which case theVAT is recognized as part of the cost ofacquisition of the asset or as part of theexpense item as applicable.

• Receivables and payables that are statedwith the amount of VAT included.

Nilai dari PPN neto yang dipulihkan atauterhutang ke otoritas pajak dicatat sebagaibagian dari piutang atau utang dalam laporanposisi keuangan konsolidasian.

The net amount of VAT recoverable from, orpayable to, the taxation authority is included aspart of receivables or payables in theconsolidated statement of financial position.

o. Imbalan kerja karyawan o. Employees benefits

Perusahaan dan entitas anak mencatatpenyisihan manfaat untuk memenuhi danmenutup imbalan minimum yang harus dibayarkepada karyawan-karyawan sesuai denganUndang-undang Ketenagakerjaan No. 13/2003(“Undang-undang Tenaga Kerja”). Penyisihantersebut diestimasi dengan menggunakanperhitungan aktuarial metode “Projected UnitCredit”.

The Company and subsidiaries madeprovisions of the benefits in order to meet andcover the minimum benefits required to bepaid to the qualified employees under LaborLaw No. 13/2003 (the “Labor Law”). The saidprovisions are estimated using actuarialcalculations using the “Projected Unit Credit”method.

Penyisihan biaya jasa masa lalu ditangguhkandan diamortisasi selama sisa masa kerja rata-rata yang diharapkan dari karyawan yangmemenuhi syarat tersebut. Selain itu,penyisihan untuk biaya jasa kini dibebankanlangsung pada operasi tahun berjalan.Keuntungan atau kerugian aktuarial yangtimbul dari penyesuaian dan perubahan dalamasumsi-asumsi aktuarial diakui sebagaipendapatan atau beban apabila akumulasikeuntungan atau kerugian aktuarial neto yangbelum diakui pada akhir periode pelaporansebelumnya melebihi 10% dari nilai kinikewajiban imbalan pasti, pada tanggaltersebut. Keuntungan atau kerugian aktuarialyang melebihi batas 10% tersebut diakui atasdasar metode garis lurus selama ekspektasirata-rata sisa masa kerja karyawan yangmemenuhi syarat.

Provisions made pertaining to past servicecosts are deferred and amortized over theexpected average remaining service years ofthe qualified employees. On the other hand,provisions for current service costs are directlycharged to operations of the current year.Actuarial gains or losses arising fromexperience adjustments and changes inactuarial assumptions are recognized asincome or expense when the net cumulativeunrecognized actuarial gains or losses at theend of the previous reporting period exceedthe greater of 10% of the present value ofthe defined benefit obligations, at that date.The actuarial gains or losses in excess of thesaid 10% threshold are recognized on astraight-line method over the expectedaverage remaining service years of thequalified employees.

Page 145: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

30

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

o. Imbalan kerja karyawan (lanjutan) o. Employees benefits (continued)

Keuntungan atau kerugian aktuarial dan biayajasa lalu dari imbalan kerja jangka panjanglainnya langsung diakui pada laba atau rugitahun berjalan.

Actuarial gains or losses and past servicecosts from other long-term employee benefitsare recognized immediately in the currentyear’s profit or loss.

p. Penurunan nilai aset non keuangan p. Impairment of non-financial assets

Pada setiap akhir periode pelaporan,Perusahaan dan entitas anak menilai apakahterdapat indikasi suatu aset mengalamipenurunan nilai. Jika terdapat indikasi tersebutatau pada saat pengujian tahunan ataspenurunan nilai aset tertentu (yaitu asettakberwujud dengan umur manfaat tidakterbatas, aset takberwujud yang belum dapatdigunakan, atau goodwill yang diperoleh dalamsuatu kombinasi bisnis) diperlukan, makaPerusahaan dan entitas anak membuatestimasi atas jumlah terpulihkan aset tersebut.

The Company and subsidiaries assess at eachannual reporting period whether there is anindication that an asset may be impaired. Ifany such indication exists, or when annualimpairment testing for an asset (i.e. anintangible asset with an indefinite useful life,an intangible asset not yet available for use, orgoodwill acquired in a business combination)is required, the Company and subsidiariesmakes an estimate of the asset’s recoverableamount.

Jumlah terpulihkan yang ditentukan untuk asetindividual adalah jumlah yang lebih tinggiantara nilai wajar aset atau Unit Penghasil Kas(“UPK”) dikurangi biaya untuk menjual dengannilai pakainya, kecuali aset tersebut tidakmenghasilkan arus kas masuk yang sebagianbesar independen dari aset atau kelompokaset lain. Jika nilai tercatat aset lebih besardaripada nilai terpulihkannya, maka asettersebut dipertimbangkan mengalamipenurunan nilai dan nilai tercatat asetditurunkan nilainya menjadi sebesar nilaiterpulihkannya. Rugi penurunan nilai darioperasi yang berkelanjutan diakui padalaporan laba rugi komprehensif konsolidasiansebagai “Rugi Penurunan Nilai”. Dalammenghitung nilai pakai, estimasi arus kasmasa depan neto didiskontokan ke nilai kinidengan menggunakan tingkat diskontosebelum pajak yang menggambarkanpenilaian pasar kini dari nilai waktu uang danrisiko spesifik atas aset.

An asset’s recoverable amount is the higher ofan asset’s or Cash Generating Unit (“CGU”)’sfair value less costs to sell and its value inuse, and is determined for an individual asset,unless the asset does not generate cashinflows that are largely independent of thosefrom other assets or groups of assets. Wherethe carrying amount of an asset exceeds itsrecoverable amount, the asset is consideredimpaired and is written down to its recoverableamount. Impairment losses of continuingoperations are recognized in the consolidatedstatement of comprehensive income as“Impairment Losses”. In assessing the value inuse, the estimated net future cash flows arediscounted to their present value using a pre-tax discount rate that reflects current marketassessments of the time value of money andthe risks specific to the asset.

Dalam menentukan nilai wajar dikurangi biayauntuk menjual, digunakan harga penawaranpasar terakhir, jika tersedia. Jika tidak terdapattransaksi tersebut, Perusahaan dan entitasanak menggunakan model penilaian yangsesuai untuk menentukan nilai wajar aset.Perhitungan-perhitungan ini dikuatkan olehpenilaian berganda atau indikator nilai wajaryang tersedia.

In determining fair value less costs to sell,recent market transactions are taken intoaccount, if available. If no such transactionscan be identified, The Company andsubsidiaries used an appropriate valuationmodel to determine the fair value ofthe assets. These calculations arecorroborated by valuation multiples or otheravailable fair value indicators.

Page 146: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

31

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

p. Penurunan nilai aset non keuangan(lanjutan)

p. Impairment of non-financial assets(continued)

Kerugian penurunan nilai dari operasi yangberkelanjutan, jika ada, diakui pada laba rugisesuai dengan kategori biaya yang konsistendengan fungsi dari aset yang diturunkannilainya.

Impairment losses of continuing operations, ifany, are recognized in profit or loss underexpense categories that are consistent withthe functions of the impaired assets.

Penilaian dilakukan pada setiap akhir periodepelaporan apakah terdapat indikasi bahwa rugipenurunan nilai yang telah diakui dalamperiode sebelumnya untuk aset selain goodwillmungkin tidak ada lagi atau mungkin telahmenurun. Jika indikasi dimaksud ditemukan,maka entitas mengestimasi jumlah terpulihkanaset tersebut. Kerugian penurunan nilai yangtelah diakui dalam periode sebelumnya untukaset selain goodwill dibalik hanya jika terdapatperubahan asumsi-asumsi yang digunakanuntuk menentukan jumlah terpulihkan asettersebut sejak rugi penurunan nilai terakhirdiakui. Dalam hal ini, jumlah tercatat asetdinaikkan ke jumlah terpulihkannya.Pembalikan tersebut dibatasi sehingga jumlahtercatat aset tidak melebihi jumlahterpulihkannya maupun jumlah tercatat,setelah dikurangi penyusutan,seandainya tidak ada rugi penurunan nilaiyang telah diakui untuk aset tersebut padatahun sebelumnya. Pembalikan rugipenurunan nilai diakui dalam laba rugi. Setelahpembalikan tersebut, penyusutan aset tersebutdisesuaikan di periode mendatang untukmengalokasikan jumlah tercatat aset yangdirevisi, dikurangi nilai sisanya, dengan dasaryang sistematis selama sisa umur manfaatnya.

An assessment is made at each end ofreporting period as to whether there is anyindication that previously recognizedimpairment losses recognized for an assetother than goodwill may no longer exist or mayhave decreased. If such indication exists,the recoverable amount is estimated. Apreviously recognized impairment loss for anasset other than goodwill is reversed only ifthere has been a change in the assumptionsused to determine the asset’s recoverableamount since the last impairment loss wasrecognized. If that is the case, the carryingamount of the asset is increased to itsrecoverable amount. The reversal is limited sothat the carrying amount of the assets doesnot exceed its recoverable amount, norexceed the carrying amount that would havebeen determined, net of depreciation, had noimpairment loss been recognized for the assetin prior years. Reversal of an impairmentloss is recognized in profit or loss. After such areversal, the depreciation charge on the saidasset is adjusted in future periods to allocatethe asset’s revised carrying amount, less anyresidual value, on a systematic basis over itsremaining useful life.

Goodwill diuji untuk penurunan nilai setiaptahun dan ketika terdapat suatu indikasi bahwanilai tercatatnya mengalami penurunan nilai.Penurunan nilai bagi goodwill ditetapkandengan menentukan jumlah tercatat tiap UPK(atau kelompok UPK) dimana goodwill terkait.Jika jumlah terpulihkan UPK kurang darijumlah tercatatnya, rugi penurunan nilai diakui.Rugi penurunan nilai terkait goodwill tidakdapat dibalik pada periode berikutnya.

Goodwill is tested for impairment annually andwhen circumstances indicate that the carryingvalue may be impaired. Impairment isdetermined for goodwill by assessing therecoverable amount of each CGU (or group ofCGUs) to which the goodwill relates. Wherethe recoverable amount of the CGU is lessthan their carrying amount, an impairment lossis recognized. Impairment losses relating togoodwill cannot be reversed in future periods.

Page 147: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

32

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

q. Provisi q. Provisions

Provisi diakui jika Perusahaan dan entitasanak memiliki kewajiban kini (baik bersifathukum maupun bersifat konstruktif) yangakibat peristiwa masa lalu besarkemungkinannya penyelesaian kewajibantersebut mengakibatkan arus keluar sumberdaya yang mengandung manfaat ekonomi danestimasi yang andal mengenai jumlahkewajiban tersebut dapat dibuat.

Provisions are recognized when the Companyand subsidiaries have a present obligation(legal or constructive) where, as a result of apast event, it is probable that an outflow ofresources embodying economic benefits willbe required to settle the obligation and areliable estimate can be made of the amountof the obligation.

Provisi ditelaah pada setiap tanggal pelaporandan disesuaikan untuk mencerminkan estimasiterbaik yang paling kini. Jika arus keluarsumber daya untuk menyelesaikan kewajibankemungkinan besar tidak terjadi, maka provisidibalik.

Provisions are reviewed at each reporting dateand adjusted to reflect the current bestestimate. If it is no longer probable that anoutflow of resources embodying economicbenefits will be required to settle the obligation,the provision is reversed.

r. Pelaporan segmen r. Segment reporting

Segmen adalah bagian khusus dariPerusahaan dan entitas anaknya yang terlibatbaik dalam menyediakan produk dan jasa(segmen usaha), maupun dalam menyediakanproduk dan jasa dalam lingkungan ekonomitertentu (segmen geografis), yang memilikirisiko dan imbalan yang berbeda dari segmenlainnya.

A segment is a distinguishable component ofthe Company and its Subsidiaries that isengaged either in providing certain products(business segment), or in providing productswithin a particular economic environment(geographical segment), which is subject torisks and rewards that are different from thoseof other segments.

Pendapatan, beban, hasil, aset dan liabilitassegmen mencakup item-item yang dapatdiatribusikan langsung kepada suatu segmenserta hal-hal yang dapat dialokasikan dengandasar yang sesuai kepada segmen tersebut.Item-item segmen ditentukan sebelum saldodan transaksi antar Perusahaan dan entitasanaknya, dieliminasi sebagai bagian dariproses konsolidasi.

Segment revenue, expenses, results, assetsand liabilities include items directly attributableto a segment as well as those that can beallocated on a reasonable basis to thatsegment. They are determined before intra-group balances and intra-group transactionsare eliminated, as part of consolidationprocess.

Perusahaan dan entitas anakmengelompokkan usaha mereka menjadiempat jenis industri, yaitu pengolahan danperdagangan hasil bumi, pabrik kopi bubukdan instan dan perkebunan dan pengolahanhasil bumi.

The Company and subsidiaries categorizetheir business into four industry types, namely,agricultural products processing and trading,roasted and instant coffee manufacturing andplantations and agriculture processingproducts.

Perusahaan dan entitas anak jugamengelompokkan usaha mereka berdasarkanarea geografis menjadi dua area, yaituIndonesia dan negara-negara asing.

The Company and subsidiaries also classifiedtheir business based on geographical area,namely Indonesia and foreign countries.

Page 148: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

33

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

r. Pelaporan segmen (lanjutan) r. Segment reporting (continued)

Segmen operasi adalah suatu komponen darientitas:

An operating segment is a component of anentity:

a) yang terlibat dalam aktivitas bisnis yangmana memperoleh pendapatan danmenimbulkan beban (termasuk pendapatandan beban terkait dengan transaksi dengankomponen lain dari entitas yang sama);

b) hasil operasinya dikaji ulang secara reguleroleh pengambil keputusan operasional(Direksi) untuk membuat keputusan tentangsumber daya yang dialokasikan padasegmen tersebut dan menilai kinerjanya;dan

c) tersedia informasi keuangan yang dapatdipisahkan.

a) that engages in business activities fromwhich it may earn revenues and incurexpenses (including revenues andexpenses relating to transactions with othercomponents of the same entity);

b) whose operating results are reviewedregularly by the entity’s chief operatingdecision maker (Board of Directors) tomake decisions about resources to beallocated to the segment and assess itsperformance; and

c) for which discrete financial information isavailable.

Perusahaan telah mengidentifikasi danmengungkapkan informasi keuanganberdasarkan kegiatan bisnis dimanaPerusahaan terlibat (segmen usaha). Segmenpendapatan, biaya, hasil, aset, dan liabilitas,termasuk bagian yang dapat diatribusikanlangsung kepada segmen, serta yang dapatdialokasikan dengan dasar yang memadaiuntuk segmen tersebut.

The Company identifies and discloses financialinformation based on the business activities inwhich the Company engages (businesssegments) in. Segment revenues, expenses,income, assets, and liabilities include itemsdirectly attributable to a segment as well asthose that can be allocated on a reasonablebasis to that segment.

s. Laba (rugi) per saham s. Earnings (loss) per share

Laba (rugi) per saham dihitung denganmembagi laba (rugi) tahun berjalan yang dapatdiatribusikan ke pemilik entitas induk denganjumlah rata-rata tertimbang saham yangditempatkan dan disetor penuh selama tahunberjalan, yaitu sebanyak 1.440.000.000 lembarsaham masing-masing untuk tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013.

Earnings (loss) per share is computed bydividing income (loss) for the year attributableto equity holders of the parent entity bythe weighted-average number of issued andfully paid shares outstanding during the year of1,440,000,000 shares for the year endedDecember 31, 2014 and 2013 respectively.

Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensisaham biasa yang bersifat dilutif pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013, dan olehkarenanya, (rugi) laba per saham dilusian tidakdihitung dan disajikan pada laporan laba rugikomprehensif konsolidasian.

The Company has no outstanding dilutivepotential ordinary shares as of December 31,2014 and 2013, and accordingly, no diluted(loss) earnings per share is calculated andpresented in the consolidated statement ofcomprehensive income.

t. Kontinjensi t. Contingencies

Liabilitas kontinjensi diungkapkan, kecuali jikaarus keluar sumber daya yang mengandungmanfaat ekonomi kemungkinannya kecil(remote). Aset kontinjensi tidak diakui dalamlaporan keuangan konsolidasian, tetapidiungkapkan jika terdapat kemungkinan besar(probable) arus masuk manfaat ekonomi.

Unless the possibility of an outflow of resourcesembodying economic benefits is remote,contingent liabilities are disclosed. Contingentassets are not recognized in the consolidatedfinancial statements but disclosed when aninflow of economic benefits is probable.

Page 149: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

34

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI PENTING(lanjutan)

2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTINGPOLICIES (continued)

u. Peristiwa setelah Periode Pelaporan u. Events after the Reporting Period

Peristiwa setelah akhir tahun yangmemberikan tambahan informasi mengenaiposisi keuangan Perusahaan dan entitas anakpada tanggal pelaporan (peristiwa penyesuai),jika ada, dicerminkan dalam laporan keuangankonsolidasian. Peristiwa setelah akhir tahunyang bukan peristiwa penyesuai diungkapkandalam catatan atas laporan keuangankonsolidasian jika material.

Post year-end events that provide additionalinformation about the Company andsubsidiaries financial position at the reportingdate (adjusting events), if any, are reflected inthe consolidated financial statements. Postyear-end events that are not adjusting eventsare disclosed in the notes to consolidatedfinancial statements when material.

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSISIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN

3. SIGNIFICANT JUDGMENT, ESTIMATES ANDASSUMPTION BY MANAGEMENT

Penyusunan laporan keuangan konsolidasiansesuai dengan Standar Akuntansi Keuangan diIndonesia mewajibkan manajemen untukmembuat pertimbangan, estimasi dan asumsiyang mempengaruhi jumlah-jumlah yangdilaporkan dalam laporan keuangan konsolidasian.Ketidakpastian mengenai asumsi dan estimasitersebut dapat mengakibatkan penyesuaianmaterial terhadap nilai tercatat aset dan liabilitasdalam periode pelaporan berikutnya.

The preparation of consolidated financialstatements, in conformity with IndonesianFinancial Accounting Standards, requiresmanagement to make judgments, estimations andassumptions that affect amounts reported therein.Uncertainty in making assumptions and estimatescan cause material adjustment to the carryingvalue of assets and liabilities in the next reportingperiod.

a. Pertimbangan a. Judgments

Pertimbangan berikut ini dibuat olehmanajemen dalam rangka penerapankebijakan akuntansi Perusahaan dan entitasanak yang memiliki pengaruh paling signifikanatas jumlah yang diakui dalam laporankeuangan konsolidasian:

The following judgments are made bymanagement in the process of applyingthe Company’s and subsidiaries’ accountingpolicies that have the most significant effects onthe amounts recognized in the consolidatedfinancial statements:

Penentuan mata uang fungsional Determination of functional currency

Mata uang fungsional dari setiap entitas dalamPerusahaan dan entitas anak adalah matauang dari lingkungan ekonomi utama dimanaentitas beroperasi. Mata uang tersebut adalahmata uang yang mempengaruhi pendapatandan beban dari produk dan jasa yangdiberikan.

The functional currency of each entity in theCompany and subsidiaries is the currency fromthe primary economic environment where suchentity operates. Those currency are thecurrencies that influence the revenues andcosts of each respective entity.

Penentuan mata uang fungsionalmembutuhkan pertimbangan, karena suatuentitas dapat bertransaksi dalam lebih darisatu mata uang dalam aktivitas usahanyasehari-hari. Mayoritas kegiatan operasionalPerusahaan dan entitas anak termasukpembelian dan biaya-biaya dilakukan denganmata uang Rupiah. Sementara pendapatanPerusahaan dan entitas anak didapat daripenjualan ekspor, yang juga dilakukan denganberbagai jenis mata uang dan hanyamenggunakan Dolar AS sebagai mata uanguntuk perdagangan internasional.

The determination of functional currencyrequires consideration, since an entity can dotransactions in more than one currency in dayto day operations. The Company andsubsidiaries’ majority operation includingpurchase and cost transactions are conductedin Rupiah. While the Company andsubsidiaries’ revenue are coming from exportsales, these are also conducted in variouscurrencies and only use the US Dollar as thecurrency for international trading.

Page 150: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

35

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSISIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT JUDGMENT, ESTIMATES ANDASSUMPTION BY MANAGEMENT (continued)

a. Pertimbangan (lanjutan) a. Judgments (continued)

Klasifikasi aset dan liabilitas keuangan Classification of financial assets and financialliabilities

Perusahaan dan entitas anak menetapkanklasifikasi atas aset dan liabilitas tertentusebagai aset keuangan dan liabilitas keuangandengan mempertimbangkan apakah definisiyang ditetapkan PSAK No. 55 (Revisi 2011)dipenuhi. Dengan demikian, aset keuangandan liabilitas keuangan diakui sesuai dengankebijakan akuntansi Perusahaan dan entitasanak seperti diungkapkan pada Catatan 2c.

The Company and subsidiaries determinethe classifications of certain assets andliabilities as financial assets and financialliabilities by judging if they meet the definitionset forth in PSAK No. 55 (Revised 2011).Accordingly, the financial assets and financialliabilities are accounted for in accordance withthe Company’s and subsidiaries’ accountingpolicies disclosed in Note 2c.

Sewa Leases

Perusahaan mempunyai perjanjian-perjanjiansewa dimana Perusahaan bertindak sebagailessee untuk sewa tempat. Perusahaanmengevaluasi apakah terdapat risiko danmanfaat yang signifikan dari aset sewa yangdialihkan berdasarkan PSAK No. 30 (Revisi2011), yang mensyaratkan Perusahaan untukmembuat pertimbangan dengan estimasi daripengalihan risiko dan manfaat terkait dengankepemilikan aset.

The Company has several leases whereas theCompany act as lessee in respect of rentallocation. The Company evaluates whethersignificant risks and rewards of ownership of theleased assets are transferred based on SFASNo. 30 (Revised 2011) which requires theCompany to make judgment and estimates ofthe transfer of risks and rewards related to theownership of assets.

Berdasarkan hasil penelaahan yang dilakukanPerusahaan atas perjanjian sewa tempat yangada saat ini, maka transaksi sewa tersebutdiklasifikasikan sebagai sewa operasi.

Based on the review performed by the Companyfor the current rental agreement of rentallocation accordingly, the rent transactions wereclassified as operating lease.

b. Estimasi dan asumsi b. Estimates and assumptions

Asumsi utama masa depan dan sumber utamaestimasi ketidakpastian lain pada akhir periodepelaporan yang memiliki risiko signifikan bagipenyesuaian yang material terhadap nilaitercatat aset dan liabilitas untuk tahun/periodeberikutnya, diungkapkan di bawah ini.Perusahaan dan entitas anak mendasarkanasumsi dan estimasi pada parameter yangtersedia pada saat laporan keuangankonsolidasian disusun. Asumsi dan situasimengenai perkembangan masa depan,mungkin berubah akibat perubahan pasar atausituasi diluar kendali Perusahaan dan entitasanak. Perubahan tersebut dicerminkan dalamasumsi terkait pada saat terjadinya.

The key assumptions concerning the future andother key sources of estimation uncertainty atthe end of reporting period that have asignificant risk of causing a material adjustmentto the carrying amounts of assets and liabilitieswithin the next financial year/period aredisclosed below. The Company andsubsidiaries based their assumptions andestimates on parameters available when theconsolidated financial statements wereprepared. Existing circumstances andassumptions about future developments, maychange due to market changes orcircumstances arising beyond the control of theCompany and subsidiaries. Such changes arereflected in the assumptions as they occur.

Page 151: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

36

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSISIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT JUDGMENT, ESTIMATES ANDASSUMPTION BY MANAGEMENT (continued)

b. Estimasi dan asumsi (lanjutan) b. Estimates and assumptions (continued)

Pensiun dan imbalan kerja Pension and employee benefits

Penentuan kewajiban dan biaya pensiun dankewajiban imbalan kerja Perusahaan danentitas anak bergantung pada pemilihanasumsi yang digunakan oleh aktuarisindependen dalam menghitung jumlah-jumlahtersebut. Asumsi tersebut termasuk antaralain, tingkat diskonto, tingkat kenaikan gajitahunan, tingkat pengunduran diri karyawantahunan, tingkat kecacatan, umur pensiun dantingkat kematian. Hasil aktual yang berbedadari asumsi yang ditetapkan Perusahaan danentitas anak yang memiliki pengaruh lebih dari10% kewajiban imbalan pasti, ditangguhkandan diamortisasi secara garis lurusselama rata-rata sisa masa kerja karyawan.

The determination of the Company’s andsubsidiaries’ obligations and cost for pensionand employee benefits liabilities is dependenton its selection of certain assumptions used bythe independent actuaries in calculating suchamounts. Those assumptions include amongothers, discount rates, annual salary increaserate, annual employee turn-over rate, disabilityrate, retirement age and mortality rate. Actualresults that differ from the Company’s andsubsidiaries’ assumptions which effectsare more than 10% of the definedbenefit obligations are deferred andbeing amortized on a straight-line methodover the expected average remainingservice years of the qualified employees.

Sementara Perusahaan dan entitas anakberkeyakinan bahwa asumsi tersebut adalahwajar dan sesuai, perbedaan signifikan padahasil aktual atau perubahan signifikan dalamasumsi yang ditetapkan Perusahaan danentitas anak dapat mempengaruhi secaramaterial liabilitas diestimasi atas pensiun danimbalan kerja dan beban imbalan kerja neto.

While the Company and subsidiaries believethat its assumptions are reasonable andappropriate, significant differences in theCompany’s and subsidiaries’actual results or significant changes inthe Company’s and subsidiaries’ assumptionsmay materially affect its estimated liabilities forpension and employee benefits and netemployee benefits expense.

Nilai tercatat atas estimasi liabilitas imbalankerja Perusahaan dan entitas anaknya padatanggal 31 Desember 2014 adalahRp42.141.342.608 (31 Desember 2013:Rp35.496.473.154). Penjelasan lebih rincidiungkapkan dalam Catatan 31.

The carrying amount of the Company’s and itssubsidiaries’ estimated liabilities for employeebenefits as of December 31, 2014 isRp42,141,342,608 (December 31, 2013:Rp35,496,473,154). Further details arediscussed in Note 31.

Penyusutan aset tetap Depreciation of fixed assets

Biaya perolehan aset tetap disusutkan denganmenggunakan metode saldo menurun ganda,kecuali untuk bangunan disusutkan denganmenggunakan metode garis lurus berdasarkanestimasi masa manfaat ekonomisnya.Manajemen mengestimasi masa manfaatekonomis aset tetap antara 5 sampai dengan20 tahun. Ini adalah umur yang secara umumdiharapkan dalam industri dimana Perusahaandan entitas anak menjalankan bisnisnya.Perubahan tingkat pemakaian danperkembangan teknologi dapat mempengaruhimasa manfaat ekonomis dan nilai sisa aset,dan karenanya biaya penyusutan masa depanmungkin direvisi.

The costs of fixed assets are depreciated onthe double-declining balance method, exceptfor the building are depreciated on thestraight-line method over their estimated usefullives. Management properly estimates theuseful lives of these fixed assets to be within 5to 20 years. These are common lifeexpectancies applied in the industries wherethe Company and subsidiaries conduct itsbusinesses. Changes in the expected level ofusage and technological development couldimpact the economic useful lives andthe residual values of these assets, andtherefore future depreciation charges could berevised.

Page 152: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

37

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSISIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT JUDGMENT, ESTIMATES ANDASSUMPTION BY MANAGEMENT (continued)

b. Estimasi dan asumsi (lanjutan) b. Estimates and assumptions (continued)

Penyusutan aset tetap (lanjutan) Depreciation of fixed assets (continued)

Nilai tercatat neto atas aset tetap Perusahaandan entitas anak pada tanggal 31 Desember2014 adalah masing-masing sebesarRp294.074.971.399 (31 Desember 2013:Rp275.646.225.705). Penjelasan lebih rincidiungkapkan dalam Catatan 11.

The net carrying amounts ofthe Company’s fixed assets as ofDecember 31, 2014 are Rp294,074,971,399(December 31, 2013: Rp275,646,225,705),respectively. Further details are disclosed inNote 11.

Instrumen keuangan Financial instruments

Perusahaan dan entitas anak mencatat asetdan liabilitas keuangan tertentu pada nilaiwajar, yang mengharuskan penggunaanestimasi akuntansi. Sementara komponensignifikan atas pengukuran nilai wajarditentukan menggunakan bukti obyektif yangdapat diverifikasi, jumlah perubahannilai wajar dapat berbeda bila Perusahaan danentitas anak menggunakan metodologipenilaian yang berbeda. Perubahan nilai wajaraset dan liabilitas keuangan tersebutdapat mempengaruhi secara langsunglaba atau rugi Perusahaan dan entitas anak.

The Company and subsidiaries carries certainfinancial assets and liabilities at fair values,which requires the use of accountingestimates. While significant components of fairvalue measurement were determined usingverifiable objective evidences, the amount ofchanges in fair values would differ ifthe Company and subsidiaries utilized differentvaluation methodology. Any changes in fairvalues of these financial assetsand liabilities would affect directlythe Company’s and subsidiaries’ profit or loss.

Nilai tercatat dari aset keuangan pada nilaiwajar dalam laporan posisi keuangankonsolidasian pada tanggal 31 Desember2014 adalah sebesar Rp134.157.389.275(31 Desember 2013: Rp167.169.130.911)(Catatan 33), sedangkan nilai tercatat liabilitaskeuangan dalam laporan perubahan posisikeuangan konsolidasian pada tanggal31 Desember 2014 adalah sebesarRp194.504.557.075 (31 Desember 2013:Rp221.069.341.894) (Catatan 33).

The carrying amount of financial assets carriedat fair values in the consolidated statement offinancial position as of December 31, 2014 isRp134,157,389,275 (December 31, 2013:Rp167,169,130,911) (Note 33), whilethe carrying amount of financial liabilitiescarried in the consolidated statement offinancial position as of December 31, 2014 isRp194,504,557,075 (December 31, 2013:Rp221,069,341,894) (Note 33).

Aset Pajak Tangguhan Deferred Tax Assets

Aset pajak tangguhan diakui atas liabilitasimbalan kerja karyawan, uang muka kepadapemasok, piutang lain-lain, piutang usaha,aset tetap, kewajiban sewa pembiayaan danuang jaminan. Estimasi signifikan olehmanajemen disyaratkan dalam menentukanjumlah aset pajak tangguhan yang dapatdiakui, berdasarkan saat penggunaan dantingkat penghasilan kena pajak dan strategiperencanaan pajak masa depan.

Deferred tax assets are recognized foremployee benefits liability, advances tosuppliers, other receivables, trade receivables,fixed assets, obligation under finance leaseand security deposits. Significant managementestimates are required to determine theamount of deferred tax assets that can berecognized, based upon the likely timing andthe level of future taxable profits together withfuture tax planning strategies.

Aset pajak tangguhan terkait yang diakui, yangdiperkirakan dapat terpulihkan diungkapkanpada Catatan 16.

The related deferred tax assets recognizedwhich are estimated recoverable, aredisclosed in Note 16.

Page 153: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

38

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSISIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT JUDGMENT, ESTIMATES ANDASSUMPTION BY MANAGEMENT (continued)

b. Estimasi dan asumsi (lanjutan) b. Estimates and assumptions (continued)

Penurunan Nilai Aset Non Keuangan Impairment of Non-financial Assets

Penurunan nilai muncul saat nilai tercatat asetatau UPK melebihi nilai terpulihkannya, yanglebih besar antara nilai wajar dikurangi biayauntuk menjual dan nilai pakainya. Nilai wajardikurangi biaya untuk menjual didasarkanpada ketersediaan data dari perjanjianpenjualan yang mengikat yang dibuat dalamtransaksi normal atas aset serupa atau hargapasar yang dapat diamati dikurangi denganbiaya tambahan yang dapat diatribusikandengan pelepasan aset.

An impairment exists when the carrying valueof an asset or CGU exceeds its recoverableamount, which is the higher of its fair valueless costs to sell and its value in use. The fairvalue less costs to sell calculation is based onavailable data from binding sales transactionsin an arm’s length transaction of similar assetsor observable market prices less incrementalcosts for disposing the asset.

Perhitungan nilai pakai didasarkan pada modelarus kas yang didiskontokan. Arus kasdiproyeksikan untuk sepuluh tahun ke depandan tidak termasuk aktivitas restrukturisasiyang belum ada perikatannya atau investasisignifikan di masa depan yang akanmeningkatkan kinerja dari UPK yang diuji. Nilaiterpulihkan paling sensitif terhadap tingkatdiskonto yang digunakan untuk model arus kasyang didiskontokan seperti halnya denganarus kas masuk masa depan yang diharapkandan tingkat pertumbuhan yang digunakanuntuk tujuan ekstrapolasi. Asumsi utama yangdigunakan untuk menentukan nilai terpulihkanUPK, masing-masing dijelaskan lebih rincidalam Catatan 34.

The value in use calculation is based on adiscounted cash flow model. The future cashflow projection is for a year of ten years anddoes not include restructuring activities that isnot yet committed to or significant futureinvestments that will enhance the asset’sperformance of the CGU being tested. Therecoverable amount is most sensitive to thediscount rate used for the discounted cashflow model as well as the expected future cashinflows and the growth rate used forextrapolation purposes. The way assumptionsused to determine the recoverable amount forthe different CGU, are further explain inNote 34.

Cadangan Penurunan Nilai Pasar danKeusangan Persediaan

Allowance for Decline in Market Values andObsolescence of Inventories

Penyisihan penurunan nilai pasar dankeusangan persediaan diestimasi berdasarkanfakta dan situasi yang tersedia, termasuknamun tidak terbatas kepada, kondisi fisikpersediaan yang dimiliki, harga jual pasar,estimasi biaya penyelesaian dan estimasibiaya yang timbul untuk penjualan. Provisidievaluasi kembali dan disesuaikan jikaterdapat tambahan informasi yangmempengaruhi jumlah yang diestimasi. Nilaitercatat persediaan Perusahaan dan entitasanak sebelum cadangan atas keusangandan penurunan nilai pasar berjumlahRp159.934.594.274 pada tanggal 31Desember 2014 (31 Desember 2013:Rp217.607.447.083). Penjelasan lebih lanjutdiungkapkan dalam Catatan 8.

Allowance for decline in market values andobsolescence of inventories is estimatedbased on the best available facts andcircumstances, including but not limited to,the inventories’ own physical conditions, theirmarket selling prices, estimated costs ofcompletion and estimated costs to be incurredfor their sales. The provisions arere-evaluated and adjusted as additionalinformation received affects the amountestimated. The carrying amount ofthe Company and subsidiaries’ inventoriesbefore allowance for obsolescence and declinein market values amounted toRp159,934,594,274 as of December 31, 2014(December 31, 2013: Rp217,607,447,083).Further details are contained in Note 8.

Page 154: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

39

3. PERTIMBANGAN, ESTIMASI DAN ASUMSISIGNIFIKAN OLEH MANAJEMEN (lanjutan)

3. SIGNIFICANT JUDGMENT, ESTIMATES ANDASSUMPTION BY MANAGEMENT (continued)

b. Estimasi dan asumsi (lanjutan) b. Estimates and assumptions (continued)

Cadangan atas Penurunan Nilai PiutangUsaha

Allowance for Impairment Losses on TradeReceivables

Perusahaan dan entitas anak mengevaluasiakun tertentu jika terdapat informasi bahwapelanggan yang bersangkutan tidak dapatmemenuhi kewajiban keuangannya.Dalam hal tersebut, Perusahaan danentitas anak mempertimbangkan,berdasarkan fakta dan situasi yang tersedia,termasuk namun tidak terbatas pada, jangkawaktu hubungan dengan pelanggan dan statuskredit dari pelanggan berdasarkan catatankredit dari pihak ketiga dan faktor pasar yangtelah diketahui, untuk mencatat provisi spesifikatas jumlah piutang pelanggan gunamengurangi jumlah piutang yang diharapkandapat diterima oleh Perusahaan dan entitasanak..

The Company and subsidiaries evaluatesspecific accounts where it has informationthat certain customers are unable tomeet their financial obligations.In these cases, the Company andsubsidiaries uses judgment, based onthe best available facts and circumstances,including but not limited to, the length of itsrelationship with the customer andthe customer’s current credit status based onthird party credit reports and known marketfactors, to record specific provisions forcustomers against amounts due to reduce itsreceivable amounts that the Company andsubsidiaries expects to collect.

Provisi spesifik ini dievaluasi kembali dandisesuaikan jika tambahan informasi yangditerima mempengaruhi jumlah cadangankerugian penurunan nilai atas piutang usaha.Nilai tercatat dari piutang usaha Perusahaandan entitas anak sebelum cadangan kerugianpenurunan nilai berjumlah Rp88.223.210.550pada tanggal 31 Desember 2014(31 Desember 2013: Rp70.896.776.924).Penjelasan lebih lanjut diungkapkan dalamCatatan 6.

These specific provisions are re-evaluated andadjusted as additional information receivedaffects the amounts of allowance forimpairment losses on trade receivables. Thecarrying amount of the Company andsubsidiaries’ trade receivables beforeallowance for impairment losses amounted toRp88,223,210,550 as of December 31, 2014(December 31, 2013: Rp70,896,776,924).Further details are contained in Note 6.

Page 155: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

40

4. KAS DAN SETARA KAS 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS

Akun ini terdiri dari: This account is consists of:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Kas Cash on handRupiah 3.454.163.525 4.411.044.176 RupiahDolar AS US Dollar

(US$4.307 pada tahun 2014 (US$4,307 in 2014 anddan US$10.436 pada tahun 2013) 53.579.080 127.204.404 (US$10,436 in 2013)

Bank Cash in banksPihak ketiga Third partiesRekening Rupiah Rupiah AccountsPT Bank Central Asia Tbk 10.371.736.426 7.127.092.503 PT Bank Central Asia TbkPT Bank Mandiri (Persero) Tbk 1.966.423.954 - PT Bank Mandiri (Persero) TbkPT Bank Artha Graha PT Bank Artha Graha

Internasional Tbk 1.777.596.014 4.016.745.643 Internasional TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 675.833.597 495.939.482 (Persero) TbkPT Bank Danamon Indonesia Tbk 462.471.800 310.096.160 PT Bank Danamon Indonesia TbkThe Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai

Banking Corporation Banking CorporationLimited, Surabaya 140.280.706 494.075.848 Limited, Surabaya

PT Bank DBS Indonesia 113.926.699 538.675.202 PT Bank DBS IndonesiaCitibank N.A., Surabaya 57.473.596 341.420.632 Citibank N.A., Surabaya

Rekening Dolar AS US Dollar Accounts(US$1.219.022 pada tahun 2014 (US$1,219,022 in 2014 and

dan US$3.003.306 pada tahun 2013) US$3,003,306 in 2013)Citibank N.A., Surabaya 7.438.077.279 16.938.807.570 Citibank N.A., SurabayaPT Bank DBS Indonesia 5.617.865.685 10.944.749.318 PT Bank DBS IndonesiaPT Bank Central Asia Tbk 1.182.279.686 3.028.264.292 PT Bank Central Asia TbkThe Hongkong and Shanghai The Hongkong and Shanghai

Banking Corporation Banking CorporationLimited, Surabaya 424.862.076 473.318.494 Limited, Surabaya

PT Bank Danamon Indonesia Tbk 308.540.239 5.039.497.438 PT Bank Danamon Indonesia TbkPT Bank Rakyat Indonesia PT Bank Rakyat Indonesia

(Persero) Tbk 193.006.849 182.662.160 (Persero) Tbk

Setara kas - deposito berjangka Cash equivalents - time depositsRekening Rupiah Rupiah AccountsPT Bank DBS Indonesia - 18.000.000.000 PT Bank DBS IndonesiaPT Bank Mayapada Internasional Tbk - 3.227.995.676 PT Bank Mayapada Internasional TbkRekening Dolar AS US Dollar AccountsPT Bank DBS Indonesia PT Bank DBS Indonesia

(US$1.000.000 pada tahun 2013) - 12.189.000.000 (US$1,000,000 in 2013)

Total 34.238.117.211 87.886.588.998 Total

Page 156: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

41

4. KAS DAN SETARA KAS (lanjutan) 4. CASH AND CASH EQUIVALENTS (continued)

Tingkat suku bunga tahunan efektif atas depositoberjangka tersebut adalah sebagai berikut:

The annual effective interest rates on the abovetime deposits are as follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013

Rupiah 7,25% - 10,00% 7,25% - 9,50% RupiahDolar AS 2,20% - 2.75% 2,20% - 2,75% US Dollar

Perusahaan dan entitas anak tidak berelasi denganbank di mana kas dan setara kas ditempatkan.

The Company and subsidiaries do not haverelated party relationship with the banks wherecash and cash equivalents are placed.

5. DEPOSITO BERJANGKA YANG DIBATASIPENGGUNAANNYA

5. RESTRICTED TIME DEPOSITS

Akun ini merupakan deposito berjangka PT AnekaCoffee Industry (“ACI”), entitas anak, yangditempatkan pada PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) Tbk senilai Rp850.000.000 danUS$225.000 pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013.

This account consists of time deposits of PT AnekaCoffee Industry (“ACI”), a Subsidiary, placed atPT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbkamounting to Rp850,000,000 and US$225,000 asof December 31, 2014 and 2013.

Deposito berjangka yang dibatasi penggunaannyadalam Rupiah memiliki tingkat bunga antara 4,25%sampai 7,50% pada tahun 2014 (tahun 2013:4,25% sampai 7,00%), sementara depositoberjangka yang dibatasi penggunaannya dalamDolar AS memiliki tingkat bunga antara 0,25%sampai 0,50% pada tahun 2014 dan 2013.

The restricted time deposits in Rupiah currencyearned annual interest at rates ranging from 4.25%to 7.50% in 2014 (2013: from 4.25% to 7,00%),while the restricted time deposits in US Dollarcurrency earned annual interest at rates rangingfrom 0.25% to 0.50% in 2014 and 2013.

Seluruh deposito berjangka yang dibatasipenggunaannya ini dijadikan sebagai jaminan atasfasilitas bank garansi yang diperoleh oleh ACI(Catatan 32).

All restricted time deposits are pledged ascollateral to the bank guarantee facilities obtainedby ACI (Note 32).

6. PIUTANG USAHA 6. TRADE RECEIVABLES

Akun ini terdiri dari: This account is consists of:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Dolar AS US Dollar

Pihak ketiga Third Parties

PT Hankook Indonesia Tire PT Hankook Indonesia Tire(US$1.251.067 pada tahun 2014 (US$1,251,067 in 2014 anddan US$1.882.654 pada tahun 2013) 15.563.274.774 22.987.375.761 US$1,882,654 in 2013)

Hankook Tire Co. Ltd., Korea Hankook Tire Co. Ltd., Korea(US$1.035.018 pada tahun 2014) 12.875.629.269 - (US$1,035,018 in 2014)

Hankook Tire Magyarorzag, Racalmas Hankook Tire Magyarorzag, Racalmas(US$769.608 pada tahun 2014) 9.573.923.520 - (US$769,608 in 2014)

Page 157: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

42

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued)

Akun ini terdiri dari (lanjutan): This account is consists of (continued):

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Dolar AS (lanjutan) US Dollar (continued)

Pihak ketiga (lanjutan) Third Parties (continued)

Utexam Logistics Limited, Singapura Utexam Logistics Limited, Singapore(US$709.473 pada tahun 2014 (US$709,473 in 2014 anddan US$1.024.550 pada tahun 2013) 8.825.840.886 12.488.243.972 US$1,024,550 in 2013)

Kunming Gaoshen International Kunming Gaoshen InternationalBusiness Co. Ltd, China Business Co. Ltd, China(US$590.886 pada tahun 2014) 7.350.627.562 - (US$590,886 in 2014)

Societe Des Matieres Premieres Societe Des Matieres PremieresTropicales Pte. Ltd., Singapura Tropicales Pte. Ltd., Singapore(US$122.903 pada tahun 2014 (US$122,903 in 2014 anddan US$3.452 pada tahun 2013) 1.528.918.545 42.077.880 US$3,452 in 2013)

Daewoo International Corporation Daewoo International Corporation(US$237.888 pada tahun 2013) - 2.899.616.832 (US$237,888 in 2013)

Namazie International Pte. Ltd. Namazie International Pte. Ltd.(US$233.688 pada tahun 2013) - 2.848.418.888 (US$233,688 in 2013)

Lain-lain (masing-masing dibawah Rp 1 milyar) Others (each below Rp1 billion)(US$7.986 pada tahun 2014 (US$7,986 in 2014 anddan US$143.970 pada tahun 2013) 99.343.540 1.754.850.330 US$143,970 in 2013)

Pihak-pihak berelasi (Catatan 7) Related Parties (Note 7)

Itochu Corp. Ltd., Jepang Itochu Corp. Ltd., Japan(US$357.240 pada tahun 2014 (US$357,240 in 2014 anddan US$115.680 pada tahun 2013) 4.444.065.600 1.410.023.520 US$115,680 in 2013)

Itochu Corp. Ltd., Thailand Itochu Corp. Ltd., Thailand(US$127.364 pada tahun 2014 (US$127,364 in 2014 anddan US$51.960 pada tahun 2013) 1.584.401.940 633.340.440 US$51,960 in 2013)

Itochu Corp. Ltd., Taipei Itochu Corp. Ltd., Taipei(US$65.318 pada tahun 2013) - 796.165.978 (US$65,318 in 2013)

61.846.025.636 45.860.113.601

Rupiah Rupiah

Pihak ketiga Third Parties

PT Java Prima Abadi - 10.807.615.500 PT Java Prima AbadiPT Santos Jaya Abadi 18.271.968.000 7.595.742.000 PT Santos Jaya AbadiLain-lain (masing-masing Others (each below

dibawah Rp2,5 milyar) 8.105.216.914 6.633.305.823 Rp2.5 billion)

26.377.184.914 25.036.663.323

Sub-total 88.223.210.550 70.896.776.924 Sub-totalCadangan kerugian penurunan nilai (96.002.740) (99.252.740) Allowance for impairment losses

Total 88.127.207.810 70.797.524.184 Total

Page 158: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

43

6. PIUTANG USAHA (lanjutan) 6. TRADE RECEIVABLES (continued)

Persentase (%)/Percentage (%) Jumlah/Amount

2014 2013 2014 2013

Lancar dan tidak mengalamipenurunan nilai 86,31 80,74 76.061.985.869 57.165.096.162 Neither past due nor impaired

Telah jatuh tempo namun tidakmengalami penurunan nilai : Past due but not impaired :1 - 30 hari 13,09 18,63 11.537.112.176 13.193.110.292 1 - 30 days31 - 60 hari 0,34 0,62 303.163.642 439.370.000 31 - 60 days

Telah jatuh tempo dan/ataumengalami penurunan nilai : Past due and/or impaired :Lebih dari 60 hari 0,36 0,14 320.948.863 99.200.470 Over 60 days

Jumlah Piutang Usaha 100,10 100,13 88.223.210.550 70.896.776.924 Total Trade ReceivablesCadangan kerugian Allowance for impairment

penurunan nilai (0,10) (0,13) (96.002.740) (99.252.740) losses

Total 100,00 100,00 88.127.207.810 70.797.524.184 Total

Cadangan kerugian penurunan nilai dilakukanuntuk menutup kemungkinan kerugian adanyapiutang tidak tertagih.

The allowance for impairment losses is provided tocover the possible losses from the non-collection ofthe amounts.

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap adanyapenurunan nilai piutang pada akhir tahun,manajemen berkeyakinan bahwa cadangan ataspenurunan nilai piutang usaha di atas dapatmencukupi untuk menutup kerugian ataspenurunan nilai piutang tersebut.

Based on the results of review for impairment ofreceivable accounts at the end of the year, themanagement believes that the above allowance forimpairment of trade receivables is sufficient tocover losses from impairment of such receivables.

Perubahan saldo cadangan atas penurunan nilaiadalah sebagai berikut:

The movements in the balance of allowance forimpairment losses are as follows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Saldo awal 99.252.740 92.252.740 Beginning balancePenambahan - 7.000.000 AdditionsPenghapusan (3.250.000) - Write-offs

Saldo akhir 96.002.740 99.252.740 Ending balance

Pada tanggal 31 Desember 2014, sebagian piutangusaha Perusahaan dan seluruh piutang usahaPT Aneka Coffee Industry, entitas anak, dengannilai sebesar US$4.187.257 (31 Desember 2013:US$3.093.209 dan Rp19.506.792.509) dijadikansebagai jaminan atas pinjaman bank jangkapendek dan jangka panjang yang diperoleh dariPT Bank DBS Indonesia (Catatan 12).

As of December 31, 2014, part of trade receivablesof the Company and all of trade receivables ofPT Aneka Coffee Industry, a Subsidiary, amountingto US$4,187,257 (December 31, 2013:US$3,093,209 and Rp19,506,792,509) are pledgedas collateral to the short-term and long-term bankloans obtained from PT Bank DBS Indonesia(Note 12).

Pada tanggal 31 Desember 2014, sebagian piutangusaha Perusahaan sebesar US$292.269(31 Desember 2013: US$286.141 danRp3.487.768.870) dijadikan sebagai jaminan ataspinjaman bank jangka pendek yang diperoleh dariPT Bank Danamon Indonesia Tbk (Catatan 12).

As of December 31, 2014, part of the Company’strade receivables amounting to US$292,269(December 31, 2013: US$286,141 andRp3,487,768,870) are also pledged as collateral tothe short-term bank loan obtained from PT BankDanamon Indonesia Tbk (Note 12).

Page 159: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

44

7. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI

7. BALANCES AND TRANSACTIONS WITHRELATED PARTIES

Dalam kegiatan usaha yang normal, Perusahaandan entitas anak melakukan transaksi dagang dantransaksi lainnya dengan pihak-pihak berelasi,yang terafiliasi dengan Perusahaan dan entitasanak melalui kepemilikan ekuitas langsung dan taklangsung, dan/atau di bawah kendali pihak yangsama, dan/atau melalui manajemen kunci yangsama. Transaksi dan saldo yang signifikan denganpihak-pihak berelasi adalah sebagai berikut:

In the normal course of business, the Companyand subsidiaries engages in trade and othertransactions with related parties, which areaffiliated with the Company and subsidiariesthrough equity ownership, either direct or indirect,and/or under common control, and/or common keymanagement. The significant transactions andbalances with these related parties are as follows:

Penjualan kepada Pembelian dari Piutang usaha daripihak-pihak pihak-pihak pihak-pihak

berelasi/ berelasi/ berelasi/ Pinjaman kepadaSales to Purchases Trade receivables pihak berelasi/related from related from Due fromparties parties related parties related parties

Manajemen kunci Key ManagementDewan Komisaris dan Direksi 2014 - - - 2.550.000.000 Boards of Commissioners and Directors

Pihak-pihak berelasi lainnya Other related parties:Itochu Corp. Ltd., Taipei 2014 10.656.157.383 - - Itochu Corp. Ltd., Taipei

2013 36.336.872.425 - 796.165.978 -

Itochu Corp. Ltd., Jepang 2014 31.884.909.223 - 4.444.065.600 - Itochu Corp. Ltd., Japan2013 33.075.168.907 4.008.420.466 1.410.023.520 -

Itochu Corp. Ltd., Thailand 2014 25.014.499.414 1.584.401.940 - Itochu Corp. Ltd., Thailand2013 7.941.272.401 - 633.340.440 -

Persentase terhadap total 2014 6.93% - - - Percentage to totalpenjualan neto konsolidasian 2013 6,04% - - - consolidated net sales

Persentase terhadap total Percentage to totalbeban pokok penjualan 2014 - - - - consolidated costkonsolidasian 2013 - 0,36% - - of goods sold

Persentase terhadap total aset 2014 - - 0.97% 0,41% Percentage to total consolidatedkonsolidasian 2013 - - 0,42% - assets

Syarat dan ketentuan transaksi-transaksidengan pihak-pihak berelasi

Terms and conditions of the transactions withrelated parties

a. Penjualan dan pembelian dari pihak-pihakberelasi dilakukan pada harga yang disepakatitergantung jenis produk terkait dan/atauberdasarkan harga pasar. Saldo terkait padaakhir tahun adalah tanpa jaminan, tanpabunga dan penyelesaian dilakukan dalambentuk tunai. Tidak terdapat jaminan yangdiberikan atau diterima untuk setiap piutangatau utang dari pihak-pihak berelasi. Untuktahun yang berakhir pada tanggal-tanggal 31Desember 2014 dan 2013, Perusahaan danentitas anak tidak membuat provisi ataspenurunan nilai piutang dari pihak-pihakberelasi, dikarenakan manajemenberpendapat bahwa, berdasarkan hasilpenilaian, seluruh piutang usaha dari pihak-pihak berelasi dapat ditagih.

a. Sales and purchases from related parties aremade at agreed prices depending on the typeof product involve and/or based on marketprices. The related outstanding balances atend of year are unsecured, interest-free andsettlement is made in cash. There have beenno guarantees provided or received for anyrelated parties receivables or payables. Forthe years ended December 31, 2014 and2013, the Company and subsidiaries have notmade any provision for impairment relating tothe amounts due from related parties, sincemanagement believes, based on itsassessment, that all trade receivables fromrelated parties are fully collectible.

Page 160: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

45

7. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

7. BALANCES AND TRANSACTIONS WITHRELATED PARTIES (continued)

Syarat dan ketentuan transaksi-transaksidengan pihak-pihak berelasi (lanjutan)

Terms and conditions of the transactions withrelated parties (continued)

Penilaian ini dilakukan pada setiap akhir tahunkeuangan dengan memeriksa posisi keuangandari pihak-pihak berelasi dan pasar di manapihak-pihak tersebut beroperasi.

This assessment is undertaken each financialyear by examining the financial positions ofthe related parties concerned, and the marketin which the related parties operate.

b. PT Aneka Coffee Industry (“ACI”), entitasanak, mengadakan penjanjian biaya komisitanpa jangka waktu yang pasti dengan ItochuCorp. Ltd., Jepang (“ITC”), dimana ACI akanmembayar beban komisi sebesar persentasetertentu dari nilai faktur penjualan komersialkepada pelanggan tertentu. Sebaliknya, ITC,sebagai agen komisi, menjamin pembayaranpelanggan. Selama tahun 2014 biaya komisiyang dibayarkan kepada ITC sebesarRp662.708.291 (2013: Rp770.334.986)disajikan sebagai bagian dari akun “BebanPenjualan - Komisi Penjualan” dalam laporanlaba rugi komprehensif konsolidasian(Catatan 23).

b. PT Aneka Coffee Industry (“ACI”), aSubsidiary, entered into a commission feeagreement with Itochu Corp. Ltd., Japan(“ITC”) with indefinite duration, whereby ACIwill pay commission fees at certain percentageof the commercial invoice value of sales tocertain customers. In return, ITC, as acommission agent, guarantees the customers’payments. In 2014 commission fees paid toITC amounted to Rp662,708,291 (2013:Rp770,334,986) are presented as part of“Selling Expenses - Sales Commissions” in theconsolidated statement of comprehensiveincome (Note 23).

Saldo utang ACI dari transaksi tersebutsebesar US$15.551 pada tanggal31 Desember 2014 (31 Desember 2013:US$20.070) disajikan sebagai bagian dariakun “Beban Akrual - Komisi Penjualan”(Catatan 14) dalam laporan posisi keuangankonsolidasian.

The payables arising from these transactionsamounting to US$15,551 as of December 31,2014 (December 31, 2013: US$20,070) arerecorded as part of “Accrued Expenses - SalesCommissions” (Note 14) in the consolidatedstatement of financial position.

c. Pinjaman kepada pihak berelasi tidakdikenakan bunga dan akan dikembalikankepada Perusahaan dalam waktu satu tahun.Pinjaman kepada pihak berelasi ini telahdilunasi pada tanggal 3 Maret 2015.

c. Due from related parties are non-interestbearing and will be repaid to the Companywithin one year. Due from related parties hasbeen fully paid on March 3, 2015.

d. Kompensasi manajemen kunci d. Key Management compensation

Kompensasi kepada personil manajemen kunciyang terdiri dari dewan komisaris dan direksiPerusahaan adalah sebagai berikut:

Compensation of key management personnelconsisting of boards of commissioners anddirectors of the Company are as follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013Gaji dan imbalan pekerja Salaries and other short-term

jangka pendek 9.362.000.000 8.510.461.536 employee benefitsImbalan pasca-kerja 1.110.531.134 1.031.422.927 Post-employment benefits

Total 10.472.531.134 9.541.884.463 Total

Page 161: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

46

7. SALDO DAN TRANSAKSI DENGAN PIHAK-PIHAK BERELASI (lanjutan)

7. BALANCES AND TRANSACTIONS WITHRELATED PARTIES (continued)

Syarat dan ketentuan transaksi-transaksidengan pihak-pihak berelasi (lanjutan)

Terms and conditions of the transactions withrelated parties (continued)

d. Kompensasi manajemen kunci (lanjutan) d. Key Management compensation (continued)

Hubungan dengan pihak-pihak berelasi adalahsebagai berikut:

The relationships with the related partiesmentioned in the foregoing are as follows:

Pihak-pihak berelasidengan entitas anak/Related parties withSubsidiary

Jenis hubungan/Type of relationships

Transaksi pihak-pihak berelasi/Related parties transactions

Itochu Corp. Ltd.,Jepang/Japan

Mempunyai pengaruh yang signifikandalam entitas anak/Has significant influences in subsidiary

Pembelian dari pihak-pihak berelasi, perantarauntuk menjual kopi instan, perdagangan kopi, danuntuk transaksi berjangka dan/atau opsi biji kopi/Purchases from related parties, agent for sellinginstant coffee, trading coffee, and agent fortrading future and/or option transactions of coffeebeans

Itochu Corp. Ltd., Taipeidan/and Thailand

Mempunyai pengaruh yang signifikandalam entitas anak/Has significant influences in subsidiary

Perantara untuk menjual kopi instan/Agent for selling instant coffee

Dewan Komisaris danDireksi/ Boards ofCommissioners andDirectors

Manajemen kunci/ Key management Pinjaman kepada pihak berelasi/ Due fromrelated parties

8. PERSEDIAAN 8. INVENTORIES

Akun ini terdiri dari: This account is consists of:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Bahan baku Raw materialsKaret - slabs 15.661.146.635 41.836.425.963 Rubber - slabsKopi 24.795.268.635 32.987.651.227 Coffee

Barang dalam proses Work in processKaret - blanket 25.090.887.463 40.444.775.561 Rubber - blanketKopi - 2.705.454 Coffee

Barang jadi Finished goodsKaret remah 35.696.396.059 63.106.878.532 Crumb rubberKopi 45.295.808.745 25.650.657.005 Coffee

Sub-total 146.539.507.537 204.029.093.742 Sub-totalBahan pembantu dan

pembungkus 13.395.086.737 13.578.353.341 Supplies and packaging materials

Total Persediaan 159.934.594.274 217.607.447.083 Total Inventories

Nilai persediaan Perusahaan dan entitas anaktelah disesuaikan mengikuti nilai wajarnya padasaat Perusahaan melakukan kuasi reorganisasipada tahun 2012 (Catatan 35).

The Company and subsidiaries’ cost of inventorieshas been adjusted to the fair values when theCompany conducted the quasi-reorganization in2012 (Note 35).

Page 162: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

47

8. PERSEDIAAN (lanjutan) 8. INVENTORIES (continued)

Berdasarkan hasil penelaahan terhadap hargapasar dan kondisi fisik persediaan pada tanggalpelaporan, manajemen berkeyakinan bahwacadangan untuk keusangan dan penurunan nilaipasar persediaan tidak diperlukan.

Based on a review of the market prices andphysical conditions of the inventories atthe reporting dates, management believes thatthere is no need to provide the allowance forobsolescence and decline in market values ofinventories.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, hargapasar atas persediaan kopi dan karet remah lebihtinggi dibandingkan biaya perolehannya, sehinggatidak diperlukan cadangan kerugian penurunannilai persediaan.

As of December 31, 2014 and 2013, the marketprice for coffee and crumb rubber is higher than itscost, thus, no allowance for decline in market valueis needed.

Pada tanggal 31 Desember 2014, persediaan milikPerusahaan yang diperoleh melalui pendanaandari PT Bank DBS Indonesia (“DBS”) dan seluruhpersediaan milik PT Aneka Coffee Industry, entitasanak, kecuali bahan pembantu dan pembungkus,yaitu sebesar Rp127.702.706.699 (31 Desember2013: Rp123.343.012.314) dijadikan sebagaijaminan atas pinjaman bank jangka pendek danjangka panjang yang diperoleh dari DBS(Catatan 12).

As of December 31, 2014, inventories owned bythe Company which were funded throughPT Bank DBS Indonesia (“DBS”) and all ofinventories owned by PT Aneka Coffee Industry, aSubsidiary, except for supplies and packagingmaterials totalling to Rp127,702,706,699(December 31, 2013: Rp123,343,012,314) arepledged as collateral for the short-term and long-term bank loan obtained from DBS (Note 12).

Pada tanggal 31 Desember 2014, persediaan milikPerusahaan yang diperoleh melalui pendanaandari PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“BDI”),kecuali bahan pembantu dan pembungkus, yaitusebesar Rp17.081.689.115 (31 Desember 2013:Rp22.045.067.742) dijadikan sebagai jaminan ataspinjaman bank jangka pendek yang diperoleh dariBDI (Catatan 12).

As of December 31, 2014, inventories owned bythe Company which were funded throughPT Bank Danamon Indonesia Tbk (“BDI”), exceptfor supplies and packaging materials totalling toRp17,081,689,115 (December 31, 2013:Rp22,045,067,742) are pledged as collateral forshort-term bank loan obtained from BDI (Note 12).

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,persediaan dengan nilai buku sebesarRp159.934.594.274 dan Rp217.607.447.083 telahdiasuransikan terhadap risiko kerugian ataskebakaran dan risiko lainnya kepada AsuransiCentral Asia (ACA), berdasarkan suatu paket polistertentu dengan nilai pertanggungan gabunganmasing-masing sebesar US$28.315.000 danUS$30.790.000, yang menurut pendapatmanajemen cukup untuk menutup kemungkinankerugian atas risiko tersebut.

As of December 31, 2014 and 2013, inventorieswith book value amounting to Rp159,934,594,274and Rp217,607,447,083, respectively, are coveredby insurance against losses from fire and otherrisks to Asuransi Central Asia (ACA) under a policypackage with combined coverage amounting toUS$28,315,000 and US$30,790,000, respectivelywhich in management’s opinion, are adequate tocover possible losses that may arise from suchrisks.

Page 163: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

48

9. PENYERTAAN SAHAM 9. INVESTMENTS IN SHARES OF STOCK

Rincian penyertaan saham pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013 adalah sebagaiberikut:

The details of this account as of December 31,2014 and 2013, are as follows:

31 Desember 2014 dan 2013/December 31, 2014 and 2013

Persentasekepemilikan/

Percentage of Biaya perolehan/Nama Perusahaan ownership Acquisition cost Investees

PT Bursa Berjangka Jakarta 3,448% 3.027.557.649 PT Bursa Berjangka JakartaPT Sarana Aceh Ventura 3,760 435.623.987 PT Sarana Aceh VenturaPT Sarana Bengkulu Ventura 0,270 10.000.000 PT Sarana Bengkulu VenturaPT Sarana Sumsel Ventura 0,260 - PT Sarana Sumsel Ventura

Total Penyertaan Saham 3.473.181.636 Total Investments in Shares of Stock

Pada tahun 2014, Perusahaan menerima dividenatas penyertaannya pada PT Sarana BengkuluVentura Rp1.591.030 dalam bentuk dividen tunaiyang dicatat dalam akun pendapatan operasilainnya (Catatan 26).

In 2014, the Company received dividends forits investment in shares of stock ofPT Sarana Bengkulu Ventura amounting toRp1,591,030 in the form of cash dividends wasrecorded in account other operating income(Note 26).

Pada tanggal 30 Januari 2012, Perusahaan danentitas anak telah melakukan kuasi reorganisasidengan menilai kembali nilai penyertaan sahamPerusahaan pada tanggal tersebut mengikuti nilaiwajarnya, sehingga terdapat penambahan nilaipenyertaan saham sebesar Rp2.843.181.636 padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 yang berasaldari selisih penilaian kembali yang dilakukan dalamkuasi reorganisasi pada tanggal 30 Januari 2012(Catatan 35).

On January 30, 2012, the Company andsubsidiaries have conducted quasi-reorganizationby revaluing the Company’s investments in sharesof stock as of the date based on the fair value, thusan addition to investments in shares of stockamounting to Rp2,843,181,636 as of December 31,2014 and 2013 from revaluation increment in thequasi-reorganization on January 30, 2012 wasrecorded (Note 35).

Penyertaan saham dicatat dengan metode biaya. Investment in shares of stock are carried at cost.

Pada akhir periode pelaporan tanggal 31Desember 2014 dan 2013, manajemenPerusahaan berpendapat bahwa tidak terdapatbukti yang objektif yang mengindikasikan bahwapenyertaan saham mengalami penurunan nilai.

At the end of reporting period as of December 31,2014 and 2013, the Company’s managementbelieves that there is no objective evidence that theinvestments in shares of stock is impaired.

10. TANAMAN PERKEBUNAN 10. PLANTATIONS

Akun ini terdiri dari: This account consists of:

- Tanaman menghasilkan - Mature plantation

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013/Year Ended December 31, 2014 and 2013

Saldo Awal/ Saldo Akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ EndingBalances Additions Deduction Balances

Nilai tercatat 21.285.078.788 - - 21.285.078.788 Carrying valueAkumulasi amortisasi 20.196.847.209 - - 20.196.847.209 Accumulated amortization

Nilai buku 1.088.231.579 - - 1.088.231.579 Book valueKerugian penurunan nilai 1.088.231.579 - - 1.088.231.579 Impairment losses

Nilai buku, neto - - Net book value

Page 164: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

49

10. TANAMAN PERKEBUNAN (lanjutan) 10. PLANTATIONS (continued)

- Tanaman menghasilkan (lanjutan) - Mature plantation (continued)

Amortisasi dari tanaman menghasilkandibebankan ke beban pokok penjualan.

The amortization of mature plantations ischarged to cost of goods sold.

Pada tanggal 30 Januari 2012, Perusahaan danentitas anak telah melakukan kuasi reorganisasidengan menilai kembali nilai tanamanperkebunan-menghasilkan entitas anak padatanggal tersebut mengikuti nilai wajarnya,sehingga penambahan tanaman perkebunan-menghasilkan pada tanggal 31 Desember 2012mencakup jumlah sebesar Rp4.960.327.282yang berasal dari selisih penilaian kembali yangdilakukan dalam kuasi reorganisasi padatanggal 30 Januari 2012 (Catatan 35).

On January 30, 2012, the Company andsubsidiaries have conducted quasi-reorganization by revaluing Subsidiary’s matureplantation as of the date based on the fair value,thus the addition of mature plantation as ofDecember 31, 2012 included an amount ofRp4,960,327,282 from revaluation increment inthe quasi-reorganization on January 30, 2012(Note 35).

entitas anak memiliki tanah untuk perkebunanseluas kurang lebih 590 hektar dan sampaidengan tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,entitas anak telah menggunakan tanah tersebutuntuk penanaman seluas kurang lebih 190hektar.

The subsidiary owns a parcel of land ofapproximately 590 hectares and up toDecember 31, 2014 and 2013, the subsidiaryhas used approximately 190 hectares of the landfor planting.

Semua tanaman menghasilkan tidakdiasuransikan terhadap risiko kerugian ataskebakaran dan risiko lainnya.

All the plantations are not covered by insuranceagainst losses from fire and other risks.

- Tanaman belum menghasilkan - Immature plantation

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Saldo awal 2.119.100.444 1.728.727.474 Beginning balancePenambahan biaya 495.757.235 390.372.970 Additional cost

2.614.857.679 2.119.100.444Rugi penurunan nilai (1.046.477.568) (1.046.477.568) Impairment losses

Saldo akhir 1.568.380.111 1.072.622.876 Ending balance

Tanaman belum menghasilkan terdiri dari biayasehubungan dengan penanaman kembalitanaman perkebunan seluas kurang lebih70 hektar.

Immature plantations consist of expensesrelating to the replanting the plantations ofapproximately 70 hectares.

Pada tanggal 30 Januari 2012, berdasarkanlaporan penilai independen, Toto Suharto &Rekan, nilai wajar tanaman belummenghasilkan pada tanggal 30 Januari 2012memiliki nilai Rp112.580.000, yangmenyebabkan rugi penurunan nilai tanamanbelum menghasilkan sebesar Rp1.046.477.568yang berasal dari selisih penilaian kembali yangdilakukan dalam kuasi reorganisasi padatanggal 30 Januari 2012 (Catatan 35).

On January 30, 2012, based on the independentappraisal, Toto Suharto & Rekan’s report, the fairvalue of mature plantations as of January 30,2012 is amounted to Rp112,580,000, whichresulted to an impairment losses on immmatureplantations amounting to Rp1,046,477,568, fromrevaluation increment in the quasi-reorganizationon January 30, 2012 (Note 35).

Page 165: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

50

11. ASET TETAP 11. FIXED ASSETS

Akun ini terdiri dari: This account is consists of:

31 Desember 2014/December 31, 2014

Saldo Awal/ Saldo Akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ EndingBalances Additions Deductions Reclassifications Balances

Nilai Tercatat Carrying ValuePemilikan langsung Direct ownership

Tanah 100.722.870.000 - - - 100.722.870.000 LandBangunan dan prasarana 118.944.942.742 32.161.819 - - 118.977.104.561 Buildings and improvementsJalan perkebunan 1.469.313.144 - - - 1.469.313.144 Road in plantationMesin dan peralatan 201.810.120.939 17.869.333.243 - - 219.679.454.182 Machinery and equipmentPeralatan kantor 8.738.524.634 432.898.865 - - 9.171.423.499 Office equipmentKendaraan 20.365.718.036 5.555.818.000 162.000.000 880.299.851 26.639.835.887 Transportation equipmentAset dalam penyelesaian 4.112.171.553 17.259.239.292 - - 21.371.410.845 Construction in progress

Total 456.163.661.048 41.149.451.219 162.000.000 880.299.851 498.031.412.118 Total

Aset Sewa Pembiayaan Asset under Finance LeaseKendaraan 880.299.851 - - (880.299.851) - Transportation equipmentMesin dan peralatan 940.508.115 - - - 940.508.115 Machinery and equipment

Total 457.984.469.014 41.149.451.219 162.000.000 - 498.971.920.233 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated DepreciationPemilikan langsung Direct ownership

Bangunan dan prasarana 41.948.032.260 5.151.361.506 - - 47.099.393.766 Buildings and improvementsJalan perkebunan 1.298.664.996 56.882.716 - - 1.355.547.712 Road in plantationMesin dan peralatan 120.138.006.110 13.728.627.977 - - 133.866.634.087 Machinery and equipmentPeralatan kantor 6.540.581.175 695.296.693 - - 7.235.877.868 Office equipmentKendaraan 11.763.621.093 2.769.263.962 49.891.204 479.789.625 14.962.783.476 Transportation equipment

Total 181.688.905.634 22.401.432.854 49.891.204 479.789.625 204.520.236.909 Total

Aset Sewa Pembiayaan Asset under Finance LeaseKendaraan 479.789.625 - - (479.789.625) - Tansportation equipmentMesin dan peralatan 169.548.050 207.163.875 - - 376.711.925 Machinery and equipment

Total 182.338.243.309 22.608.596.729 49.891.204 - 204.896.948.834 Total

Nilai Buku 275.646.225.705 294.074.971.399 Net Book Value

31 Desember 2013/December 31, 2013

Saldo Awal/ Saldo Akhir/Beginning Penambahan/ Pengurangan/ Reklasifikasi/ EndingBalances Additions Deductions Reclassifications Balances

Nilai Tercatat Carrying ValuePemilikan langsung Direct ownership

Tanah 100.722.870.000 - - - 100.722.870.000 LandBangunan dan prasarana 118.464.749.274 343.430.000 - 136.763.468 118.944.942.742 Buildings and improvementsJalan perkebunan 1.469.313.144 - - - 1.469.313.144 Road in plantationMesin dan peralatan 191.665.856.017 8.019.019.103 3.218.181 2.128.464.000 201.810.120.939 Machinery and equipmentPeralatan kantor 8.175.599.626 621.500.282 58.575.274 - 8.738.524.634 Office equipmentKendaraan 17.790.982.267 1.293.195.579 345.791.308 1.627.331.498 20.365.718.036 Transportation equipmentAset dalam penyelesaian 958.681.690 3.290.253.331 - (136.763.468) 4.112.171.553 Construction in progress

Total 439.248.052.018 13.567.398.295 407.584.763 3.755.795.498 456.163.661.048 Total

Aset Sewa Pembiayaan Asset under Finance LeaseKendaraan 2.507.631.349 - - (1.627.331.498) 880.299.851 Transportation equipmentMesin dan peralatan 3.068.972.115 - - (2.128.464.000) 940.508.115 Machinery and equipment

Total 444.824.655.482 13.567.398.295 407.584.763 - 457.984.469.014 Total

Akumulasi Penyusutan Accumulated DepreciationPemilikan langsung Direct ownership

Bangunan dan prasarana 36.721.002.293 5.227.029.967 - - 41.948.032.260 Buildings and improvementsJalan perkebunan 1.213.340.922 85.324.074 - - 1.298.664.996 Road in plantationMesin dan peralatan 106.766.828.001 12.129.888.258 3.218.182 1.244.508.033 120.138.006.110 Machinery and equipmentPeralatan kantor 5.587.422.258 1.003.652.296 50.493.379 - 6.540.581.175 Office equipmentKendaraan 9.736.621.532 1.590.033.204 304.894.703 741.861.060 11.763.621.093 Transportation equipment

Total 160.025.215.006 20.035.927.799 358.606.264 1.986.369.093 181.688.905.634 Total

Aset Sewa Pembiayaan Asset under Finance LeaseKendaraan 774.018.254 447.632.431 - (741.861.060) 479.789.625 Tansportation equipmentMesin dan peralatan 972.585.477 441.470.606 - (1.244.508.033) 169.548.050 Machinery and equipment

Total 161.771.818.737 20.925.030.836 358.606.264 - 182.338.243.309 Total

Nilai Buku 283.052.836.745 275.646.225.705 Net Book Value

Page 166: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

51

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)

Rincian dari laba atas pelepasan aset tetap adalahsebagai berikut (Catatan 26):

The details of gains on disposals of fixed assetsare as follows (Note 26):

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

2014 2013

Penerimaan dari penjualan 152.600.000 160.477.727 Proceeds from disposalsNilai buku neto 112.108.796 48.978.499 Net book value

Laba atas pelepasan aset tetap 40.491.204 111.499.228 Gain on disposals of fixed assets

Aset tetap dalam penyelesaian Constructions in-progress

Aset tetap dalam penyelesaian terdiri dari: Constructions in-progress consist of the following:Persentase Perkiraan Waktu

Penyelesaian/ Penyelesaian/Nilai Kontrak/ Completion Nilai Tercatat/ Estimated Time of

31 Desember 2014 Contract Amount Percentage Carrying Value Completion December 31, 2014

Bangunan dan prasarana 27.699.182.315 40,00% - 100,00% 21.371.410.845 Oktober 2015/ Buildings and improvementsOctober 2015

Total 27.699.182.315 21.371.410.845 Total

31 Desember 2013 December 31, 2013

Bangunan dan prasarana 12.964.600.000 10,00% - 50,00% 4.112.171.553 Oktober 2015/ Buildings and improvementsOctober 2015

Total 12.964.600.000 4.112.171.553 Total

Beban penyusutan aset tetap yang dibebankanpada operasi adalah sebagai berikut:

Depreciation expense of fixed assets which werecharged to operations are as follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

2014 2013

Beban umum dan administrasi General and administrative expenses(Catatan 24) 12.982.247.159 9.523.998.524 (Note 24)

Beban pokok penjualan 9.626.349.570 11.401.032.312 Cost of goods sold

Jumlah 22.608.596.729 20.925.030.836 Total

Saldo nilai tercatat aset tetap tanggal 31 Desember2013 termasuk penambahan dan pengurangan darirevaluasi aset tetap yang dilakukan dalam rangkakuasi reorganisasi pada tanggal 30 Januari 2012.

Balance of carrying amount of fixed assets as ofDecember 31, 2013 included addition anddeduction from revaluation of fixed assetsconducted for quasi-reorganization as ofJanuary 30, 2012.

Page 167: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

52

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)

Pada tanggal 30 Januari 2012, Perusahaan danentitas anak telah melakukan kuasi reorganisasidengan menilai kembali nilai aset tetapPerusahaan dan entitas anak pada tanggaltersebut mengikuti nilai wajarnya berdasarkanlaporan penilai independen, Toto Suharto & Rekantertanggal 7 Maret 2013, sehingga terdapatpenambahan nilai aset tetap sebesarRp176.560.553.574 pada tanggal30 Januari 2012 yang berasal dari selisih penilaiankembali yang dilakukan dalam kuasi reorganisasipada tanggal 30 Januari 2012 (Catatan 35).

On January 30, 2012, the Company andsubsidiaries have conducted quasi-reorganizationby revaluing the Company’s and subsidiaries’ fixedassets as of the date based on the fair value,based on the independent appraisal, Toto Suharto& Rekan’s report dated March 7, 2013, thus theaddition of fixed assets amounted toRp176,560,553,574 as of January 30, 2012 arisingfrom revaluation increment in the quasi-reorganization on January 30, 2012 (Note 35).

Manajemen berkeyakinan bahwa tidak terdapatkejadian atau perubahan keadaan yangmengindikasikan penurunan nilai atas aset tetappada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan2013.

Management believes that there are no events orchanges in circumstances which may indicateimpairment in value of fixed assets as of December31, 2014 and 2013.

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, hargaperolehan aset tetap Perusahaan dan entitas anakyang sudah disusutkan penuh yang masihdigunakan dalam operasi masing-masing sebesarRp10.815.246.606 dan Rp3.398.895.436 (tidakdiaudit).

As of December 31, 2014 and 2013, the acquistioncost of fully depreciated fixed assets of theCompany and subsidiaries that are still in use inoperation amounted to Rp10,815,246,606 andRp3,398,895,436, respectively (unaudited).

Hak atas tanah Land rights

Hak atas tanah seluas 5.473 meter persegi masihdalam proses pengalihan menjadi atas namaPerusahaan. Selain itu, Perusahaan dan entitasanak memiliki Hak Guna Bangunan atas beberapalahan tanah di berbagai lokasi untuk periode yangberkisar dari 20 sampai 30 tahun. Hak-hak tersebutakan berakhir pada berbagai tanggal mulai daritahun 2014 sampai 2037. Hak Guna Bangunanyang berakhir masa berlakunya di 2014 sedangdalam proses perpanjangan. ManajemenPerusahaan dan entitas anak berkeyakinan bahwaHak Guna Bangunan tersebut dapat diperpanjangpada saat tanggal masa berlakunya berakhir.

The transfer of the title of land rights totaling5,473 square meters to the Company’s name iscurrently in process. In addition, the Company andsubsidiaries have the Buildings Rights (“Hak GunaBangunan”) several parcels of land located atseveral places for periods ranging from 20 to30 years. These rights will expire at various datesstarting from the year 2014 to 2037. The BuildingRights which expired in 2014 are currently inprocess of extention. The Company’s andsubsidiaries’ management believe that the terms ofthe above Buildings Rights can be extended upontheir expiration dates.

Penjaminan dan asuransi atas aset tetap Collateralization and insurance of fixed assets

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, asettetap tertentu milik Perusahaan dan PT AnekaCoffee Industry, entitas anak, dijadikan sebagaijaminan atas pinjaman bank jangka pendek danjangka panjang yang diperoleh dari PT Bank DBSIndonesia dan PT Bank Jasa Jakarta (Catatan 12dan 17). Selain itu, pada tanggal 31 Desember2013 semua kendaraan yang diperoleh melaluipinjaman sewa pembiayaan dijaminkan terhadapmasing-masing fasilitas kredit terkait.

As of December 31, 2014 and 2013, certain fixedassets owned by the Company and PT AnekaCoffee Industry, a Subsidiary, are pledged ascollateral for short-term and long-term bank loanobtained from PT Bank DBS Indonesia and PTBank Jasa Jakarta (Notes 12 and 17). In addition,as of December 31, 2013, all vehicles acquiredthrough finance leases were used to secure therespective credit facilities.

Page 168: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

53

11. ASET TETAP (lanjutan) 11. FIXED ASSETS (continued)

Penjaminan dan asuransi atas aset tetap(lanjutan)

Collateralization and insurance of fixed assets(continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, asettetap sebesar Rp294.074.971.399 danRp275.646.225.705 telah diasuransikan terhadaprisiko kerugian atas kebakaran dan risiko lainnyakepada Asuransi Central Asia (ACA), Nipponkoa,dan Indrapura pada tahun 2014 dan kepadaAsuransi Central Asia (ACA), Nipponkoa, Marshdan Indrapura pada tahun 2013 dengan nilaipertanggungan masing-masing sebesarUS$47.578.000 dan Rp82.952.388.250 danUS$48.380.800 dan Rp16.690.846.250 yangmenurut pendapat manajemen cukup untukmenutup kemungkinan kerugian atas risikotersebut.

As of December 31, 2014 and 2013, the fixedassets amounting to Rp294,074,971,399 andRp275,646,225,705 are covered by insuranceagainst losses from fire and other risks underblanket insurance policies to Asuransi Central Asia(ACA), Nipponkoa, and Indrapura in 2014 and toAsuransi Central Asia (ACA), Nipponkoa, Marshand Indrapura in 2013 with combined coverageamounting to US$47,578,000 andRp82,952,388,250 and US$48,380,800 andRp16,690,846,250, respectively, which inmanagement’s opinion, are adequate to coverpossible losses that may arise from such risks.

12. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK 12. SHORT-TERM BANK LOANS

Saldo pinjaman bank jangka pendek adalahsebagai berikut:

The balances of short-term bank loans are asfollows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

PT Bank DBS Indonesia PT Bank DBS Indonesia(US$12.056.706 pada tahun 2014 (US$12,056,706 in 2014 anddan US$13.357.850 pada tahun 2013) 149.985.418.167 162.818.834.259 US$13,357,850 in 2013)

PT Bank Danamon Indonesia Tbk PT Bank Danamon Indonesia Tbk(US$2.300.000 pada tahun 2014 (US$2,300,000 in 2014 anddan US$3.200.000 pada tahun 2013) 28.612.000.000 39.004.800.000 US$3,200,000 in 2013)

Total 178.597.418.167 201.823.634.259 Total

Perusahaan The Company

a. PT Bank DBS Indonesia (”DBS”) a. PT Bank DBS Indonesia (“DBS”)

Berdasarkan Perjanjian Kredit antaraPerusahaan dan DBS pada tanggal18 Desember 2006, yang terakhir diperbaharuipada tanggal 18 Desember 2014, yang jatuhtempo pada tanggal 15 Februari 2015. DBSsetuju untuk memberikan fasilitas-fasilitassebagai berikut:

Based on the Credit Agreement betweenthe Company and DBS dated December 18,2006, which was last amended onDecember 18, 2014, which will mature onFebruary 15, 2015. DBS agreed to providethe following facilities:

• Fasilitas pembiayaan pre-export financing(Fasilitas B) dengan batas maksimumsebesar US$9.000.000, untuk kebutuhanmodal kerja Perusahaan.

• Pre-export financing facility (Facility B)with a maximum amount ofUS$9,000,000, for the Company’s workingcapital.

• Fasilitas modal kerja dalam bentukCollateral Monitoring Agreement(Fasilitas C) dengan batas maksimumsebesar US$15.000.000, untuk kebutuhanmodal kerja Perusahaan.

• Working capital facility in the form ofCollateral Monitoring Agreement(Facility C) with a maximum amount ofUS$15,000,000, for the Company’sworking capital.

Page 169: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

54

12. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 12. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

a. PT Bank DBS Indonesia (”DBS”) (lanjutan) a. PT Bank DBS Indonesia (“DBS”) (continued)

Pinjaman jangka pendek dari DBS tersebutdikenakan tingkat bunga tahunan sebesar costof fund ditambah dengan persentase marginsebesar 2,75% dan dibayar setiap 3 (tiga)bulanan.

The short-term bank loan from DBS bearsinterest at annual rate equal to the cost of fundplus a certain margin rate of 2.75% andpayable quarterly.

Fasilitas pinjaman jangka pendek ini dijaminoleh tanah Perusahaan, bangunan danprasarana, mesin dan peralatan (termasuktanah dan mesin dan peralatan yang dahuludimiliki PT Aneka Sumber Kencana (“ASK”)dan PT Lampung Sumber Kencana PelletingFactory (“LSKPF”), entitas anak), piutangusaha, persediaan, klaim asuransi, tanah yangdimiliki pihak-pihak yang berelasi, seluruhpenyertaan saham milik Perusahaan atasPT Aneka Coffee Industry, entitas anak, danjaminan pribadi oleh Mansjur Tandiono, MadeSudharta, Jeffry Sanusi Soedargo danH. Sjamsul Bachri Uding, masing-masingsebagai komisaris dan direksi Perusahaan(Catatan 6, 8 dan 11).

The short-term facilities are secured bythe Company’s land, buildings andimprovements, machineries and equipment(including the land and machineries andequipment formerly owned by PT AnekaSumber Kencana (“ASK”) and PT LampungSumber Kencana Pelleting Factory (“LSKPF”),subsidiaries), trade receivables, inventories,insurance claim, land owned by relatedparties, all the Company’s shares in PT AnekaCoffee Industry, a Subsidiary, and covered bypersonal guarantees of Mansjur Tandiono,Made Sudharta, Jeffry Sanusi Soedargoand H. Sjamsul Bachri Uding, the Company’scommissioners and directors, respectively(Notes 6, 8 and 11).

Tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dariDBS, Perusahaan tidak diperbolehkan untuk,antara lain, melakukan penggabungan usahaatau konsolidasi, menjual aset tetap,memberikan jaminan untuk pihak-pihak lain,menjaminkan aset kepada pihak ketiga,mengubah bentuk usaha, mengubahAnggaran Dasar, pemegang saham ataumanajemen dan modal saham, memperolehfasilitas pinjaman baru dari bank/lembagakeuangan lain dan membagikan dividen.

Without the prior written agreement from DBS,the Company is not permitted to, amongothers, enter into mergers or consolidation, sellfixed assets, provide guarantee to otherparties, pledge assets to third parties, changenature of business, make changes in Articlesof Association, shareholders or managementand capital stock, obtain new loan facility fromother banks/financial institutions and declaredividends.

Setiap tiga bulan, Perusahaan harusmempertahankan rasio kemampuanmembayar bunga (interest coverage ratio)sebesar minimum 2 kali, rasio utang terhadapekuitas maksimum sebesar 1,50 kali dan rasioutang terhadap EBITDA maksimum sebesar4,25 kali. Di samping itu, Perusahaan jugaharus mempertahankan rasio lancar sebesarminimum 100% dan nilai aset neto sebesarminimum Rp125 milyar. Menurut perjanjiankredit, pembatasan keuangan di atas dapatberubah tergantung dari hasil penilaiankeuangan yang dilakukan oleh dan untukkepentingan DBS atas proyeksi keuanganPerusahaan.

The Company shall, on a quarterly basis,maintains an interest coverage ratio at aminimum of 2 times, a maximum debt to equityratio of 1.50 times and a maximum debt toEBITDA ratio of 4.25 times. In addition,the Company shall also maintain a currentratio at a minimum of 100% and total net worthat a minimum of Rp125 billion. According tothe credit agreement, the above financialcovenants may change subject to financial duediligence conducted by and at the solediscretion of DBS on the Company’s financialprojections.

Page 170: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

55

12. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 12. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

a. PT Bank DBS Indonesia (”DBS”) (lanjutan) a. PT Bank DBS Indonesia (“DBS”) (continued)

Pada tanggal 31 Desember 2014,Perusahaan tidak memenuhi persyaratan diatas mengenai rasio kemampuan membayarbunga (interest coverage ratio) dan rasioutang terhadap EBITDA. Namun, sampaidengan tanggal penyelesaian laporankeuangan, tidak ada kewajiban pelunasanyang diajukan oleh DBS.

As of December 31, 2014, the Company hasnot complied with the above requirementsabout interest coverage ratio and maximumdebt to EBITDA ratio. However, up to thecompletion date of these financial statementsno call of defaults has been made by DBS.

Pada tanggal 31 Desember 2013,Perusahaan memenuhi persyaratan di atas.

As of December 31, 2013, the Company hascomplied with the above requirement.

Sehubungan dengan Amandemen Ketujuh (7)Perjanjian Kredit, Perusahaan mengadakanPerjanjian Pengawasan Agunan dengan DBSdan Sucofindo pada tanggal11 April 2011. Berdasarkan perjanjian ini,Perusahaan dan DBS menunjuk Sucofindountuk mengawasi pergerakan barang (slabs,blanket dan karet remah) yang terdapat ditempat penyimpanan yang ditunjuk denganrincian aktivitas seperti yang ditetapkan dalamperjanjian tersebut. Sebagai kompensasi,Perusahaan harus membayar biaya jasabulanan sebesar US$4.500 per lokasi atausebesar US$2.900 per lokasi jika dilaksanakanCollateral Monitoring pada saat dan lokasiyang sama. Biaya jasa yang dibayarkan keSucofindo sebesar US$113.128 danRp28.093.060 pada tahun yang berakhirtanggal 31 Desember 2014 (tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2013:US$121.154 dan Rp25.966.343).

In accordance with the seventh (7)amendement Credit Agreement, the Companyentered into a Collateral Monitoring Agreementwith DBS and Sucofindo on April 11, 2011.Based on this agreement, the Company andDBS appointed Sucofindo to monitorthe movement of the goods (rubber-slabs,rubber-blanket and crumb rubber) atthe appointed storage facilities with the detailsof services as stipulated in the relatedagreement. As a compensation, the Companyshall pay a monthly fee amounting toUS$4,500 per location or amounting toUS$2,900 per location if there were CollateralMonitoring in the same time and samelocation. The fees paid to Sucofindo amountedto US$113,128 and Rp28,093,060 for the yearended December 31, 2014 (the year endedDecember 31, 2013: US$121,154 andRp25,966,343).

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,tidak terdapat saldo utang yang timbul atastransaksi tersebut.

As of December 31, 2014 and 2013, therewere no outstanding payables arising from thetransaction.

b. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (”BDI”) b. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“BDI”)

Pinjaman jangka pendek kepada BDImerupakan utang untuk fasilitas open accountfinancing (“OAF”).

Short-term bank loans to BDI represents openaccount financing facility (“OAF”).

Perjanjian pinjaman ini telah beberapa kalidiubah, yang terakhir pada tanggal 16September 2014 di mana BDI menyetujuipeningkatan penarikan atas fasilitas OAFmenjadi sebesar US$12.000.000 denganpersyaratan yang sama dengan fasilitas modalkerja sebelumnya dan memperpanjang jangkawaktu fasilitas pinjaman sampai dengan 26September 2015.

This loan agreement has been amended forseveral times and recently on September 16,2014 that BDI agreed to increase the creditfacility of OAF into US$12,000,000 with thesame requirements with prior facility andextend the loan facility period until September26, 2015.

Page 171: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

56

12. PINJAMAN BANK JANGKA PENDEK (lanjutan) 12. SHORT-TERM BANK LOANS (continued)

Perusahaan (lanjutan) The Company (continued)

b. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (”BDI”)(lanjutan)

b. PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“BDI”)(continued)

Perjanjian pinjaman dengan BDI dijamindengan jaminan fiducia atas piutang usaha,persediaan barang dan tanah milik PT AnekaBumi Kencana, entitas anak (Catatan 6, 8dan 11).

The credit agreement with BDI is collateralizedwith fiduciaries of trade receivables, inventoryand land owned by PT Aneka Bumi Kencana,a subsidiary (Notes 6, 8 and 11).

Tanpa persetujuan tertulis terlebih dahulu dariBDI, Perusahaan tidak diperbolehkan untuk,antara lain, menjual harta/kekayaan, asettetap, menjaminkan asetnya kepada pihakketiga, memberikan jaminan kepada pihakketiga, menerima atau memberikan pinjamandari/kepada bank lain/institusi keuangan ataukepada pihak lainnya, merubah sifat daribisnis, melakukan perubahan anggaran dasar,pemegang saham, manajemen, saham danmelakukan merger atau akuisisi.

Without the prior written agreement from BDI,the Company is not permitted to, amongothers, sells fixed assets, pledges its assets tothird parties, provides guarantee to otherparties, obtains or provides new loan facilityfrom/to other banks/financial institutions or toother parties, changes its nature of business,makes changes in Articles of Association,shareholders, management and capital stockand enters into mergers or acquisitions.

Setiap tiga bulan, Perusahaan harusmempertahankan rasio lancar minimum 125%,rasio utang terhadap ekuitas maksimumsebesar 3 kali dan rasio EBITDA terhadapkewajiban bunga dan pokok pinjaman jangkapanjang minimum sebesar 1,25 kali.

The Company shall, on a quarterly basis,maintain a current ratio at a minimum of 125%,a maximum debt to equity ratio at 3 times anda minimum EBITDA to interest and principal of1.25 times.

Perusahaan telah memenuhi persyaratanpinjaman yang relevan pada tanggal-tanggalpelaporan.

The Company has complied with relevant loancovenants at reporting dates.

Sehubungan dengan Perjanjian Kredit,Perusahaan mengadakan PerjanjianPengawasan atas Jaminan dengan BDI danPT (Persero) Superintending Company ofIndonesia (“Sucofindo”) pada tanggal23 November 2009. Berdasarkan perjanjianini, Perusahaan dan BDI menunjuk Sucofindountuk mengawasi pergerakan barang (slabs,blanket dan karet remah) yang terdapatdi tempat penyimpanan yang ditunjuk denganrincian aktivitas seperti yang ditetapkan dalamperjanjian tersebut.

In accordance with the Credit Agreement,the Company entered into a CollateralMonitoring Agreement with BDI andPT (Persero) Superintending Company ofIndonesia (“Sucofindo”) on November 23,2009. Based on this agreement, the Companyand BDI appointed Sucofindo to monitorthe movement of the goods (rubber-slabs,rubber-blanket and crumb rubber) at theappointed storage facilities with the details ofservices as stipulated in the relatedagreement.

Sebagai kompensasi, Perusahaan harusmembayar biaya jasa bulanan sebesarUS$750 per lokasi. Biaya jasa yangdibayarkan ke Sucofindo sebesar US$13.071dan Rp3.173.764 pada tahun yang berakhirtanggal 31 Desember 2014 (tahun yangberakhir pada tanggal 31 Desember 2013:US$14.021 dan Rp3.000.078).

As a compensation, the Company shall pay amonthly fee amounting to US$750 perlocation. The fees paid to Sucofindo amountedto US$13,071 and Rp3,173,764 for the yearended December 31, 2014 (the year endedDecember 31, 2013: US$14,021 andRp3,000,078).

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,tidak terdapat saldo utang yang timbul atastransaksi tersebut.

As of December 31, 2014 and 2013, therewere no outstanding payables arising from thetransaction.

Page 172: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

57

13. UTANG USAHA 13. TRADE PAYABLESUtang usaha terutama timbul atas pembelianbahan baku, bahan penolong, dan bahan lainnya,serta penggunaan jasa yang dibutuhkan untukoperasi Perusahaan dan entitas anak. Rincian dariakun ini adalah sebagai berikut:

Trade payables primarily arise from purchases ofraw materials, supplies and other materials as wellas purchases of services required for the Companyand subsidiaries’ operations. The details of thisaccount are as follows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Desember 31, 2013

Pihak ketiga Third PartiesRupiah 6.774.473.236 6.373.865.140 RupiahDolar AS US Dollar

(US$11.611 pada tahun 2014 (US$11,611 in 2014dan US$32.653 pada tahun 2013) 144.443.577 398.007.417 and US$32,653 in 2013)

Euro Euro(EUR16.253 pada tahun 2014 (EUR16,253 in 2014dan EUR17.833 pada tahun 2013) 245.960.875 299.984.141 and EUR17,833 in 2013)

Dolar Singapura Singapore Dollar(SGD162 pada tahun 2014 (SGD162 in 2014dan SGD2.671 pada tahun 2013) 1.526.380 25.720.212 and SGD2,671 in 2013)

Yen Yen(JP¥251.226 pada tahun 2013) - 29.184.924 (JP¥251,226 in 2013)

Total 7.166.404.068 7.126.761.834 Total

Analisa umur utang usaha adalah sebagai berikut: The aging analysis of trade payables is as follows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Desember 31, 2013

Kurang dari 31 hari 7.166.404.068 7.092.724.499 Less than 31 days31 sampai 60 hari - 34.037.335 31 up to 60 days

Total 7.166.404.068 7.126.761.834 Total

14. BEBAN AKRUAL 14. ACCRUED EXPENSES

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Desember 31, 2013

Jasa tenaga ahli 1.224.800.000 1.140.000.000 Professional feeListrik, air dan telepon 1.106.710.334 2.571.432.542 Electricity, water and telephoneBunga 713.209.941 905.231.355 InterestKomisi penjualan (Catatan 7b) 193.457.301 244.637.252 Sales commissions (Note 7b)Lain-lain (masing-masing di bawah Others (each below

Rp200 juta) 350.938.624 423.719.338 Rp200 million)

Total 3.589.116.200 5.285.020.487 Total

Page 173: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

58

15. PENDAPATAN DITERIMA DI MUKA 15. UNEARNED REVENUE

Saldo pendapatan diterima di muka adalah sebagaiberikut:

The balances of unearned revenue are as follows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Desember 31, 2013

Pihak ketiga Third PartiesPT Varuna Tirta Prakasya - 210.000.000 PT Varuna Tirta PrakasyaLain-lain (masing-masing di bawah Others (each below

Rp100 juta) 30.930.303 95.189.958 Rp100 million)

Total 30.930.303 305.189.958 Total

Tidak terdapat saldo pendapatan diterima di mukadari pihak-pihak berelasi.

There were no balances of unearned revenue fromrelated parties.

16. PERPAJAKAN 16. TAXATION

Utang pajak terdiri dari: Taxes payable consist of:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Desember 31, 2013

Taksiran utang pajakpenghasilan - dikurangi dengan Estimated income tax payablepembayaran pajak di muka - net of tax prepayments(Rp22.309.276.791 pada tahun 2013) - 4.788.554 (Rp22,309,276,791 in 2013)

Utang pajak lainnya Other taxes payablePajak penghasilan Income taxes

Pasal 4(2) 71.986.772 325.737.640 Article 4(2)Pasal 21 1.924.910.607 1.918.510.313 Article 21Pasal 22 271.231.170 238.633.829 Article 22Pasal 23 222.169.102 169.148.874 Article 23Pasal 25 1.777.515.791 1.788.881.833 Article 25Pasal 26 - 20.263.353 Article 26

Pajak pertambahan nilai 726.986.046 1.191.611.084 Value-added tax

Total Utang Pajak 4.994.799.488 5.657.575.480 Total Taxes Payable

Rekonsiliasi antara laba (rugi) komersial sebelumbeban pajak, sesuai dengan laporan laba rugikomprehensif konsolidasian, dan laba fiskal(akumulasi rugi fiskal) Perusahaan adalah sebagaiberikut:

The reconciliation between income (loss) beforetax expense, as shown in the consolidatedstatements of comprehensive income, and taxableincome (accumulated tax loss) of the Company isas follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013Laba (rugi) sebelum beban

pajak sesuai dengan laporan Income (loss) before tax expenselaba rugi komprehensif per consolidated statementkonsolidasian (18.967.883.663) 43.237.563.647 of comprehensive income

Laba entitas anak sebelum Income of subsidiaries beforebeban pajak (13.268.126.183) (58.482.682.861) tax expense

Rugi sebelum manfaat Loss before tax benefit(beban) pajak - Perusahaan (32.236.009.846) (15.245.119.214) (expense) - The Company

Page 174: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

59

16. PERPAJAKAN (lanjutan) 16. TAXATION (continued)

Rekonsiliasi antara laba (rugi) komersial sebelumbeban pajak, sesuai dengan laporan laba rugikomprehensif konsolidasian, dan laba fiskal(akumulasi rugi fiskal) Perusahaan adalah sebagaiberikut: (lanjutan)

The reconciliation between income (loss) beforetax expense, as shown in the consolidatedstatements of comprehensive income, and taxableincome (accumulated tax loss) of the Company isas follows: (continued)

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013Beda waktu: Temporary differences:

Penyisihan imbalan kerja karyawan 3.891.546.157 2.643.191.604 Provision for employees benefitsDepreciation of assets

Penyusutan aset sewa pembiayaan 327.364.801 818.037.088 under finance leasePenyusutan aset tetap 229.655.844 248.969.878 Depreciation of fixed assetsBiaya bunga atas transaksi Interest expense

sewa pembiayaan 61.392.968 172.167.481 from finance leasePembayaran imbalan kerja karyawan (68.200.000) (1.387.129.130) Payments of employees benefitsBeban sewa (575.149.396) (1.517.109.772) Rent expense

Sub-total 3.866.610.374 978.127.149 Sub-total

Beda tetap: Permanent differences:Gaji, upah dan kesejahteraan Salaries, wages and employees’

karyawan 6.546.682.089 5.724.241.070 welfareJamuan, sumbangan dan Entertainment, donations and

representasi 2.290.155.821 1.836.395.953 representationPerbaikan dan pemeliharaan 218.664.439 208.417.784 Repairs and maintenanceKomunikasi 132.768.239 116.547.149 CommunicationBeban pajak 132.217.873 - Tax expenseSurat Ketetapan Pajak - 311.554.725 Tax Assessment LetterPenghasilan bunga yang telah Interest income already subjected to

dikenakan pajak bersifat final (178.694.186) (131.601.563) final taxPenghasilan sewa yang telah Rent income already subjected to

dikenakan pajak bersifat final (570.346.816) (760.659.091) final tax

Sub-total 8.571.447.459 7.304.896.027 Sub-total

Taksiran rugi Estimated fiscal lossfiskal - Perusahaan (19.797.952.013) (6.962.096.038) - the Company

Kompensasi rugi fiskal Tax loss carried forwardtahun-tahun sebelumnya (7.277.955.464) (315.859.426) from prior years

Akumulasi rugi fiskal Accumulated tax loss- Perusahaan (27.075.907.477) (7.277.955.464) - The Company

Page 175: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

60

16. PERPAJAKAN (lanjutan) 16. TAXATION (continued)

Perhitungan beban pajak tahun berjalan dantaksiran utang pajak penghasilan (tagihan pajakpenghasilan) adalah sebagai berikut:

The computation of current tax expense andestimated income tax payable (claim for taxrefunds) is as follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013

Taksiran penghasilan kena pajak Estimated taxable income(dibulatkan) (rounded-off)Perusahaan - - The CompanyEntitas anak 41.836.387.000 85.320.758.000 Subsidiary

Beban pajak - tahun berjalan Tax expense - currentPerusahaan - - The CompanyEntitas anak 10.459.096.750 21.330.189.500 Subsidiary

Beban pajak - final Tax expense - finalPerusahaan - 46.065.910 The CompanyEntitas anak 51.955.517 - SubsidiaryKetetapan pajak - 1.144.735.200 Tax assesment

Beban pajak dalam laporan laba rugi Tax expense per consolidatedkomprehensif konsolidasian 10.511.052.267 22.520.990.610 statement of comprehensive income

Pajak penghasilan dibayar di muka Tax expense - currentPerusahaan 922.047.404 983.875.845 The CompanyEntitas anak 22.843.507.618 21.325.400.946 Subsidiary

Taksiran utang pajak penghasilan Estimated taxable income(tagihan pajak penghasilan) (claim for tax refunds)Pasal 29 - Perusahaan (922.047.404) (983.875.845) Article 29 - The CompanyPasal 29 - Entitas anak (12.384.410.868) 4.788.554 Article 29 - Subsidiary

Rekonsiliasi antara beban pajak yang dihitungdengan menggunakan tarif pajak berdasarkanperaturan perpajakan yang berlaku dengan laba(rugi) sebelum beban pajak, dan beban pajak,sesuai dengan laporan laba rugi komprehensifkonsolidasian adalah sebagai berikut:

The reconciliation between tax expense iscalculated by applying the applicable tax ratesbased on existing tax regulation to the income(loss) before tax expense, and tax expense, asshown in the consolidated statement ofcomprehensive income is as follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013

Laba (rugi) sebelum bebanpajak sesuai dengan laporan Income (Loss) before tax expenselaba rugi komprehensif per consolidated statementkonsolidasian (18.967.883.663) 43.237.563.647 of comprehensive income

Laba entitas anak sebelum Income of subsidiaries beforebeban pajak (13.268.126.183) (58.482.682.861) tax expense

Rugi sebelum manfaat Loss before tax benefit(beban) pajak - Perusahaan (32.236.009.846) (15.245.119.214) (expense) - The Company

Page 176: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

61

16. PERPAJAKAN (lanjutan) 16. TAXATION (continued)

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013

Manfaat pajak berdasarkan Tax benefit based ontarif pajak yang berlaku 8.059.002.461 3.811.279.803 applicable tax rates

Tax effects on the permanentPengaruh pajak atas beda tetap (2.142.861.865) (1.826.224.007) differences

Manfaat (beban) pajak berdasarkan Tax benefit (expense) based onlaporan laba rugi komprehensif the Company’s statement ofPerusahaan 5.916.140.596 1.985.055.796 comprehensive income

Valuation allowanceCadangan atas aset pajak tangguhan (4.949.488.003) (1.740.524.009) on deferred tax assetsPajak final - (46.065.910) Final taxKetetapan pajak - (1.144.735.200) Tax assessment

Beban pajak sesuai laporan Tax expense based on subsidiaries’laba rugi komprehensif entitas anak (10.174.021.262) (20.969.045.490) statement of comprehensive income

Beban pajak sesuai Tax expense perlaporan laba rugi consolidated statement ofkomprehensif konsolidasian (9.207.368.669) (21.915.314.813) comprehensive income

Rincian manfaat pajak tangguhan adalah sebagaiberikut:

The details of deferred tax benefit areas follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013

Pengaruh beda waktu pada tarif Tax effects of temporary differences atpajak yang berlaku applicable tax rate

Perusahaan The CompanyPenyisihan imbalan kerja

karyawan 972.886.539 660.797.901 Provision for employees benefitsPenyusutan aset sewa pembiayaan 81.841.200 204.509.272 Depreciation of assets

under finance leasePenyusutan aset tetap 57.413.961 62.242.470 Depreciation of fixed assetsBiaya bunga atas transaksi Interest expense

sewa pembiayaan 15.348.242 43.041.869 from finance leaseBeban sewa (143.787.349) (379.277.443) Rent expensePembayaran imbalan kerja karyawan (17.050.000) (346.782.282) Payments of employees benefits

Entitas anak subsidiariesPenyisihan imbalan kerja

karyawan 772.322.901 656.918.639 Provision for employees benefitsAmortisasi biaya tangguhan hak

atas tanah 40.529.375 40.529.375 Amortization of deferred land rightsPenyusutan aset tetap (279.498.771) 37.148.657 Depreciation of fixed assetsLaba selisih kurs - pinjaman bank - 9.707.892 Gain on foreign exchange - bank loanCadangan kerugian penurunan nilai Allowance for impairment losses

piutang usaha (812.500) 1.750.000 of trade receivablesPembayaran imbalan kerja karyawan (195.510.000) (384.910.553) Payments of employees benefits

Manfaat pajak tangguhan 1.303.683.598 605.675.797 Deferred tax benefit

Page 177: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

62

16. PERPAJAKAN (lanjutan) 16. TAXATION (continued)

Pengaruh pajak yang signifikan atas beda waktuantara pelaporan komersial dan pajak adalahsebagai berikut:

The significant effects of temporary differencesbetween commercial and tax reporting areas follows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Desember 31, 2013

Perusahaan The CompanyAset pajak tangguhan Deferred tax assets

Liabilitas imbalan kerjakaryawan 6.086.127.209 5.130.290.669 Employees benefits liability

Kewajiban sewa pembiayaan 73.808.248 202.247.355 Obligation under finance leaseUang muka kepada pemasok 174.615.744 174.615.744 Advances to suppliersUang jaminan 65.821.200 96.601.046 Security depositsPiutang lain-lain 95.522.894 95.522.894 Other receivablesPiutang usaha 23.063.185 23.063.185 Trade receivablesAset tetap 17.672.960 19.629.849 Fixed assets

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilitiesAset sewa pembiayaan (155.372.905) (327.364.801) Assets under finance lease

Aset pajak tangguhan, neto 6.381.258.535 5.414.605.941 Deferred tax assets, net

Entitas anak SubsidiariesAset pajak tangguhan Deferred tax assets

Liabilitas imbalan kerja karyawan 3.754.611.575 3.177.798.674 Employees benefits liabilityPenyisihan kerugian penurunan Allowance for impairment losses

nilai piutang usaha 937.500 1.750.000 of trade receivables

Liabilitas pajak tangguhan Deferred tax liabilitiesAset tetap (4.194.492.852) (3.914.994.081) Fixed assetsBiaya tangguhan hak atas

tanah (243.176.250) (283.705.625) Deferred land rights

Liabilitas pajak tangguhan, neto 682.120.027 1.019.151.032 Deferred tax liabilities, net

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013manajemen berpendapat bahwa tidak terdapatkepastian bahwa aset pajak tangguhan yang timbuldari kerugian fiskal dapat direalisasikan di masayang akan datang. Sehingga, manfaat pajaktangguhan yang terkait tidak diakui dalam laporankeuangan konsolidasian.

As of December 31, 2014 and 2013 themanagement believes that there is no certainty thatthe deferred tax asset arising from fiscal loss canbe realized in the future. Hence, the relateddeffered tax benefit was not recognized in theconsolidated financial statements.

Untuk tujuan penyajian dalam laporan posisikeuangan konsolidasian, klasifikasi aset atauliabilitas pajak tangguhan untuk setiap perbedaantemporer di atas ditentukan berdasarkan posisipajak tangguhan neto (aset neto atau liabilitasneto) setiap entitas.

For purposes of presentation in the consolidatedstatement of financial position, the asset or liabilityclassification of the deferred tax effect of each ofthe above temporary differences is determinedbased on the net deferred tax position (net assetsor net liabilities) on a per entity basis.

Page 178: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

63

16. PERPAJAKAN (lanjutan) 16. TAXATION (continued)

Perusahaan menyampaikan pajak tahunan atasdasar perhitungan sendiri (“self assessment”).Sesuai dengan perubahan terakhir atas Undang-undang Ketentuan Umum dan Tata CaraPerpajakan yang berlaku mulai tanggal 1 Januari2008. Kantor Pajak dapat menetapkan ataumengubah besarnya kewajiban pajak dalam bataswaktu 5 tahun sejak tanggal terutangnya pajak,sedang untuk tahun pajak 2007 dan sebelumnya,pajak dapat ditetapkan paling lambat pada akhirtahun 2013.

The Company submits its tax returns on the basisof self-assessment. In accordance with the latestamendments of the general taxation andprocedural law which become effective onJanuary 1, 2008. The Tax Office may assess oramend taxes within 5 years from the date the taxbecomes payable, while for fiscal year 2007 andearlier, the tax can be assessed at the latest bythe end of 2013.

Rincian taksiran tagihan pajak adalah sebagaiberikut:

The details of estimated claims for tax refunds areas follows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Desember 31, 2013

Perusahaan The CompanyPajak Pertambahan Nilai 4.872.163.823 5.206.619.911 Value-added taxPasal 22 - 61.828.441 Article 22Pajak Penghasilan Badan 922.047.404 922.047.404 Corporate Income tax

Entitas anak SubsidiariesPasal 22 1.263.277.000 - Article 22Pasal 23 215.943.000 - Article 23Pajak Penghasilan Badan 10.905.190.868 - Corporate Income tax

Total Estimated Claims for TaxTotal Taksiran Tagihan Pajak 18.178.622.095 6.190.495.756 Refunds

Pada tanggal 12 November 2012, Perusahaanmenerima Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(“SKPKB”) atas pajak final PPh 4 (2) tahun 2011sebesar Rp1.144.735.200. Perusahaan telahmembayar Rp233.270.068 pada tanggal 12Februari 2013 dan mengajukan surat keberatanpada tanggal 28 Januari 2013 kepada DirektoratJenderal Pajak. Surat keberatan tersebut ditolakdan pada tanggal 20 Desember 2013 Perusahaantelah membayar sebesar Rp621.009.932. Jumlahtersisa sebesar Rp290.455.200 telah dibayar olehPerusahaan pada tanggal 19 Desember 2014dengan mendapatkan keringanan pembayaranyang dikabulkan oleh otoritas pajak sebesarRp145.227.600.

On November 12, 2012, the Company receivedTax Assessment letters of underpayment(“SKPKB”) final tax article 4 (2) tax amounting toRp1,144,735,200. The Company has paidRp233,270,068 in February 12, 2013 and filedobjection letter on January 28, 2013 to theDirectorate General of Taxation. The objectionletter was rejected and as of December 20, 2013,the Company has already paid amounting toRp621,009,932. The remaining balance ofRp290,455,200 has been paid by the Company onDecember 19, 2014 with payment reductiongranted by tax authorities amounting toRp145,227,600.

Pada tahun 2013, Perusahaan menerima SuratKetetapan Pajak Kurang Bayar (SKPKB) danSurat Tagihan Pajak (STP) untuk masa pajakJanuari 2011 sampai dengan Desember 2011dengan rincian sebagai berikut:

In 2013, the Company received Underpayment TaxAssessment Letters (SKPKB) and Tax AssessmentLetters (STP) for the tax fiscal year January 2011up to December 2011 with details as follows:

a. Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) Pajak Penghasilan pasal 21 tahunpajak 2011 dengan jumlah yang masih harusdibayar sebesar Rp3.695.664.

a. Underpayment Tax Assessment Letter(SKPKB) of Income tax article 21 for fiscalyear 2011 with amount to be paid amountingto Rp3,695,664.

Page 179: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

64

16. PERPAJAKAN (lanjutan) 16. TAXATION (continued)

b Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) Pajak Pertambahan Nilai Barangdan Jasa tahun pajak 2011 dengan jumlahyang masih harus dibayar sebesarRp125.176.010.

b. Underpayment Tax Assessment Letter(SKPKB) of Value added tax for fiscal year2011 with amount to be paid amounting toRp125,176,010.

c. Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) Pajak Penghasilan Badan tahunpajak 2011 dengan jumlah yang masih harusdibayar sebesar Rp46.216.481.651. Padabulan September 2013, Perusahaan telahmengajukan keberatan atas SKPKB ini,karena menurut Perusahaan, beban pokokpenjualan yang ditetapkan pemeriksa pajaktidak termasuk sebagian data pembelianbahan baku sehingga terdapat perbedaanlaba yang cukup signifikan karena tidakdiakuinya sebagian beban bahan baku.

c. Underpayment Tax Assessment Letter(SKPKB) of Corporate tax for fiscal year 2011with amount to be paid amounting toRp46,216,481,651. In September 2013, theCompany has filed an objection for thisassessment, since, according to the Company,the cost of sales based on tax examinationdoes not include the partial data regarding rawmaterials purchase, therefore the differences inthe amount of net income is quite significantdue to unrecognized partial raw materialexpenses.

d. Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) Pajak Penghasilan pasal 26 tahunpajak 2011 dengan jumlah yang masih harusdibayar sebesar Rp151.844.371.

d. Underpayment Tax Assessment Letter(SKPKB) of Income tax article 26 for fiscalyear 2011 with amount to be paid amountingto Rp151,844,371.

e. Surat Ketetapan Pajak Kurang Bayar(SKPKB) Pajak Pertambahan Nilai Barangdan Jasa tahun pajak 2011 dengan jumlahyang masih harus dibayar sebesarRp1.486.178.

e. Underpayment Tax Assessment Letter(SKPKB) of Value-added tax for fiscal year2011 with amount to be paid amounting toRp1,486,178.

f. Surat Tagihan Pajak (STP) pajakPertambahan Nilai, tahun pajak 2011 denganjumlah yang masih harus dibayar sebesarRp29.352.502.

f. Tax Assessment Letter (STP) of Value-addedtax, for fiscal year 2011 with amount to bepaid amounting to Rp29,352,502.

Pada bulan Juli 2013, Perusahaan telahmelakukan pembayaran untuk poin d dan esebesar Rp153.330.549. Pada bulan Agustus2013, Perusahaan telah melakukan pembayaranuntuk poin a, b dan f sebesar Rp158.224.176.

In July 2013, the Company has paid theassessment in point d and e amounting toRp153,330,549. In August 2013, has paid theassessment in point a, b and f amounting toRp158,224,176.

Pada tahun 2013, Perusahaan menerima SuratKetetapan Pajak Nihil (SKPN) atas PajakPenghasilan tahun 2007 dan 2008, dimana koreksiatas hasil pemeriksaan telah dikompensasikandengan sisa kompensasi rugi fiskal sebesarRp2.224.162.455.

In 2013, the Company received Nil TaxAssessment Letters of Income Tax year 2007 and2008, wherein the correction of the examinationresult has been compensated with the remainingtax loss carried forward amounting toRp2,224,162,455.

Page 180: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

65

16. PERPAJAKAN (lanjutan) 16. TAXATION (continued)

Pada tanggal 23 Juli 2014, Perusahaan mendapatpemberitahuan penolakan atas keberatan untukpoin c oleh otoritas pajak melalui Surat KeputusanDirektorat Jenderal Pajak. Atas penolakankeberatan oleh otoritas pajak tersebut, Perusahaanmengajukan permohonan pengurangan ataupembatalan Surat Ketetapan Pajak (SKP) padatanggal 8 Oktober 2014. Sampai dengan tanggalpenyelesaian laporan keuangan konsolidasian,saat ini masih dalam proses pembatalan SKP olehotoritas pajak. Perusahaan yakin bahwapembatalan akan diterima.

On July 23, 2014, the Company received therejection letter of point c from tax authorities withDecision Letter from the Directorate General ofTaxation. Based on the objection letter from taxauthorities, the Company filed a request letter forreduction or cancellation of Tax Assessment Letter(“SKP”) on October 8, 2014. Up to the completiondate of the consolidated financial statements, thecancellation of SKP is still in process by the taxauthorities. The Company believes that thecancellation of SKP will be granted.

Direktorat Jenderal Pajak dalam Ikhtisar HasilPembahasan Akhir tanggal 22 Januari dan13 Februari 2015 telah menyetujui restitusi PajakPertambahan Nilai Perusahaan tahun 2013.

The Directorate General of Taxation in theOverview of the Results of Final Discussion datedJanuary 22 and February 13, 2015, has approvedthe claim for tax refund of the Company’s 2013Value-added tax.

Direktorat Jenderal Pajak dalam Surat KeputusanNo.00007/407/12/054/14 tanggal 28 Januari 2014,telah menyetujui restitusi Pajak Pertambahan NilaiPerusahaan tahun 2012. Perusahaan telahmenerima restitusi pada tanggal 10 Maret 2014.

The Directorate General of Taxation in its DecisionLetter No.00007/407/12/054/14 dated January 28,2014, has approved the claim for tax refund ofthe Company’s 2012 Value-added tax. TheCompany has received restitution on March 10,2014.

Taksiran penghasilan kena pajak tahun 2013sesuai dengan Surat Pemberitahuan Tahunan(SPT) yang dilaporkan Perusahaan kepada KantorPelayanan Pajak (KPP). Sampai dengan tanggal18 Maret 2015, Perusahaan belum melaporkanSPT tahun 2014 kepada KPP. Namun dasarpelaporan SPT tahun 2014 akan sesuai dengantaksiran penghasilan kena pajak tahun 2014 diatas.

Estimated taxable income in 2013 are consistentwith Annual Tax Return (SPT) for corporate incometax that reported by the Company to Tax Office(KPP). As of March 18, 2015, the Company has notyet reported the 2014, Tax Return to the TaxOffice. However, the reporting base for 2014’s TaxReturn will be in accordance with the estimatedtaxable income for 2014 above.

17. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG DANKREDIT PEMBIAYAAN KONSUMEN

17. LONG-TERM BANK LOANS AND CONSUMERFINANCE LOANS

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 Desember 31, 2013

Kredit pembiayaan konsumen Consumer finance loansPT Bank Jasa Jakarta PT Bank Jasa Jakarta

Perusahaan 1.667.544.445 - The CompanyPT Aneka Coffee Industry 1.041.556.428 - PT Aneka Coffee Industry

Pinjaman bank Bank loansPT Bank DBS Indonesia PT Bank DBS Indonesia

PT Aneka Coffee Industry PT Aneka Coffee Industry(US$272.800 pada tanggal (US$272,800 as of31 Desember 2013) - 3.325.159.200 December 31, 2013)

Total 2.709.100.873 3.325.159.200 Total

Dikurangi bagian yang jatuhtempo dalam satu tahun Less current maturitiesPerusahaan (696.999.996) - The CompanyPT Aneka Coffee Industry (359.731.631) (3.325.159.200) PT Aneka Coffee Industry

Pinjaman bank jangka panjang Long-term bank loansdan pinjaman kredit konsumen 1.652.369.246 - and consumer finance loans

Page 181: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

66

17. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank Jasa Jakarta PT Bank Jasa Jakarta

Perusahaan The Company

Berdasarkan Perjanjian Kredit tanggal5 Maret 2014 dan 25 September 2014,Perusahaan memperoleh fasilitas Kredit PemilikanMobil (KPM) dari PT Bank Jasa Jakarta, pihakketiga, senilai total Rp2.091.600.000 untuk jangkawaktu tiga (3) tahun dengan suku bunga tahunansebesar 5,18%. Fasilitas kredit tersebut dijaminkandengan kendaraan Perusahaan senilaiRp2.790.590.000 (Catatan 11). Perusahaandiharuskan untuk mengasuransikan kendaraanyang dijaminkan tersebut selama periodepinjaman. Jatuh tempo fasilitas kredit ini adalahpada tanggal 27 Januari 2017 dan 19 Agustus2017.

Under the Credit Agreements dated March 5, 2014and September 25, 2014, the Company obtainedVehicle loan facility from PT Bank Jasa Jakarta, athird party, amounting to Rp2,091,600,000 for aperiod of three (3) years with interest rate of 5.18%.The credit facility is secured by the Company’svehicle amounting to Rp2,790,590,000 (Note 11).The Company is required to insured the vehicle ascollateral during the loan period. The maturity ofthis credit is January 27, 2017 and August 19,2017.

PT Aneka Coffee Industry (”ACI”), entitas anak PT Aneka Coffee Industry (“ACI”), a Subsidiary

Berdasarkan Perjanjian Kredit tanggal20 September 2014, ACI memperoleh fasilitasKredit Pemilikan Mobil (KPM) dari PT Bank JasaJakarta, pihak ketiga, senilai totalRp1.154.000.000 untuk jangka waktu tiga (3)tahun dengan suku bunga tahunan sebesar5,18%. Fasilitas kredit tersebut dijaminkan dengankendaraan senilai Rp1.442.500.000 (Catatan 11).ACI diharuskan untuk mengasuransikankendaraan yang dijaminkan tersebut selamaperiode pinjaman. Jatuh tempo fasilitas kredit iniadalah pada tanggal 19 Agustus 2017.

Under the Credit Agreements dated September 20,2014, ACI obtained Vehicle loan facility from PTBank Jasa Jakarta, a third party, amounting toRp1,154,000,000 for a period of three (3) yearswith interest rate of 5.18%. The credit facility issecured by the vehicle amounting toRp1,442,500,000 (Note 11). ACI is required toinsured the vehicle as collateral during the loanperiod. The maturity of this credit is August 19,2017.

PT Bank DBS Indonesia PT Bank DBS Indonesia

PT Aneka Coffee Industry (“ACI”), entitas anak PT Aneka Coffee Industry (“ACI”), a Subsidiary

Term and Revolving Loan Term and Revolving Loan

ACI dan PT Bank DBS Indonesia (DBS) melakukanPerjanjian Fasilitas Bank, sebagaimana tercatatpada akta Notaris Dr. Irawan Soerodjo, S.H., MSiNo. 246 tanggal 26 Juli 2011. Perjanjian ini telahbeberapa kali mengalami perubahan dan yangterakhir dengan Perubahan Kedua atas PerjanjianFasilitas Bank pada tanggal 24 Oktober 2013, dimana ACI and DBS setuju untuk melakukanperubahan mengenai hal-hal tertentu dalamPerjanjian No. 246 tanggal 26 Juli 2011. DalamPerubahan Kedua Perjanjian Fasilitas Bank, DBSsetuju untuk memberikan fasilitas pinjamansebagai berikut:

ACI and PT Bank DBS Indonesia (DBS) enteredinto Banking Facility Agreement, as notarized inthe Notarial Deed No. 246 ofDr. Irawan Soerodjo, S.H., MSi dated July 26,2011. This agreement was amended several timesand the latest by Second Amendment Bank FacilityAgreement on October 24, 2013, whereas ACI andDBS agreed to amend certain provisions in theAgreement No. 246 dated July 26, 2011. In theSecond Amendment Bank Facility Agreement,DBS agreed to provide the following creditfacilities:

• Fasilitas ATL dengan saldo US$363.700 padatanggal 21 Oktober 2013 dengan masapenarikan maksimum masing-masing 3 (tiga)tahun dan tenggang waktu 6 (enam) bulan daritanggal perjanjian. Fasilitas ini akan jatuhtempo pada tanggal 26 Juli 2014 atau padatanggal Fasilitas ini dihentikan.

• Amortizing term loan facility (“ATL Facility”)with outstanding amount on October 21, 2013is US$363,700 with the maximum validityperiod of each issuance 3 (three) years andgrace period of 6 (six) months. The facility willexpire on July 26, 2014 or any other datewhereby the Banking Facility is terminated.

Page 182: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

67

17. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank DBS Indonesia (lanjutan) PT Bank DBS Indonesia (continued)

PT Aneka Coffee Industry (“ACI”), entitas anak(lanjutan)

PT Aneka Coffee Industry (“ACI”), a subsidiary(continued)

Term and Revolving Loan (lanjutan) Term and Revolving Loan (continued)

• Fasilitas RCF tersedia sampai dengan batasmaksimum sebesar US$1.000.000 denganmasa penarikan maksimum masing-masing 3(tiga) bulan dari tanggal penerbit. Fasilitas iniakan jatuh tempo pada tanggal 26 Juli 2014atau pada tanggal Fasilitas ini dihentikan.

• Uncommitted revolving credit facility (“RCFFacility”) with available facility up to amaximum aggregate amount of US$1,000,000with the maximum validity period of each 3(three) months since the issuance date. Thefacility will expire on July 26, 2014 or any otherdate whereby the Banking Facility isterminated.

Pada tanggal 31 Desember 2013, saldo fasilitasATL kepada DBS sebesar US$272.800 atauekuivalen Rp3.325.159.200. Pada tahun 2014, ACItelah melunasi semua pinjaman tersisa.

As of December 31, 2013, outstanding AmortizingTerm Loan to DBS amounted to US$272,800 orequivalent to Rp3,325,159,200. In 2014, ACI hasfully paid all the remaining loans.

Pada tanggal 3 Desember 2014, ACI dan DBSmelakukan perubahan ketiga atas PerjanjianFasilitas Bank dan kedua pihak setuju untukmengubah beberapa hal dalam perjanjian sebagaiberikut:

On December 3, 2014, ACI and DBS entered intothird amendment to the Banking FacilityAgreement and both parties agreed to amendcertain provisions in the agreement as follows:

• Fasilitas ATLKarena ACI telah melakukan pelunasan atasfasilitas ATL pada Juli 2014, kedua pihaksetuju bahwa semua syarat dan kondisisehubungan dengan fasilitas ATL tidak lagiberlaku.

• ATL FacilityDue to ACI has fully paid the ATL facility onJuly 2014, both parties agreed that all termsand conditions in relation to the ATL facility isno longer applicable.

• Fasilitas RCF • RCF Facility

- Fasilitas RCF tersedia sampai denganbatas maksimum sebesar US$1.000.000dengan masa penarikan maksimummasing-masing 3 (tiga) bulan dari tanggalpenerbitan.

- The available RCF facility is up to amaximum aggregate amount ofUS$1,000,000 with the maximum validityperiod of each 3 (three) months since theissuance date.

- Jangka waktu fasilitas sampai dengantanggal 15 Desember 2015.

- The facility will expire on December 15,2015.

- Tingkat bunga tahunan sebesar cost offund dari DBS ditambah dengan presentasimarjin 1,5%.

- Annual interest is DBS’s cost of fund plus1.5% per year.

- Biaya fasilitas sebesar 0,75% per tahundari total nilai fasiltas RCF.

- Facility fee of 0.75% per annum on the totalamount of RCF facility.

• Fasilitas pinjaman tersebut dijamin denganHak Tanggungan pertama atas SertifikatTanah No. 588 milik ACI yang berlokasi diTrosobo, Sidoarjo dan penyerahan rekeningbank ACI yang dibukukan di DBS (Catatan11).

• These facilities are secured by first rank ofsecurity right (“Hak Tanggungan”) on thepremises of Land Certificate No. 588 of theCompany located at Trosobo, Sidoarjo andassignment of ACI’s bank account in DBS(Note 11).

Page 183: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

68

17. PINJAMAN BANK JANGKA PANJANG (lanjutan) 17. LONG-TERM BANK LOANS (continued)

PT Bank DBS Indonesia (lanjutan) PT Bank DBS Indonesia (continued)

PT Aneka Coffee Industry (“ACI”), entitas anak(lanjutan)

PT Aneka Coffee Industry (“ACI”), a subsidiary(continued)

Term and Revolving Loan (lanjutan) Term and Revolving Loan (continued)

ACI harus mempertahankan pembatasankeuangan sebagai berikut: rasio utang terhadapEBITDA maksimum sebesar 225%, rasiokemampuan membayar utang minimum sebesar125%, rasio utang terhadap aset neto maksimumsebesar 150% dan nilai aset neto sebesar Rp100milyar.

ACI is required to maintain the following financialcovenants quarterly: Debt to Earnings beforeinterest, income tax, depreciation and amortization(EBITDA) ratio is maximum 225%, debt servicecoverage ratio is minimum of 125%, total debt tototal networth ratio is maximum of 150% andnetworth at least Rp100 billion.

Sebagai tambahan, tanpa persetujuan tertulisterlebih dahulu dari DBS, ACI tidak diperbolehkanuntuk, antara lain, mengubah komposisi pemegangsaham, mengubah bidang usaha, mengubahbentuk entitas legal perusahaan, mentransfersebagian besar aset utama atau materialperusahaan kepada pihak ketiga, membagikandividen, memperoleh fasilitas pinjaman baru daribank lain.

In addition, ACI, without any written approval fromDBS, should not, among others, change itsrespective shareholders, change its type ofbusiness, change the company’s legal form,transfer most of the company’s major or materialassets to third party, distribute dividends, obtainnew or additional loan from other bank and thirdparty.

Sampai dengan tanggal 31 Desember 2014, ACIbelum menggunakan fasilitas RCF.

Up to December 31, 2014, ACI has not used theRCF Facility.

Pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014 dan2013, ACI telah memenuhi persyaratan dalamPerjanjian Bank.

As of December 31, 2014 and 2013, ACI was ableto meet the requirements in the Banking FacilityAgreement.

18. KEWAJIBAN SEWA PEMBIAYAAN 18. OBLIGATION UNDER FINANCE LEASE

Pada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013,Perusahaan memiliki perjanjian sewa pembiayaanyang berasal dari tahun 2012 dan 2011 denganPT Orix Indonesia Finance (“Orix”) dan denganPT Chandra Sakti Utama Leasing (“CSUL”) yangmeliputi kendaraan dan genset dengan jangkawaktu 2 (dua) dan 3 (tiga) tahun yang akan jatuhtempo pada tahun 2014 dan 2015. Perusahaanmemiliki opsi untuk membeli aset sewapembiayaan pada akhir masa sewa pembiayaan.

As of December 31, 2014 and 2013, the Companyhas lease commitments from year 2012 and 2011with PT Orix Indonesia Finance (“Orix”) andPT Chandra Sakti Utama Leasing (“CSUL”)covering transportation equipment and generatorwithin 2 (two) and 3 (three) years periods which willexpire in 2014 and 2015, respectively.The Company has the option to purchasethe leased assets at the end of the lease terms.

Uang jaminan yang disetorkan Perusahaan padatahun 2011 dan 2012 sehubungan dengantransaksi-transaksi di atas adalah sebesarRp597.355.400.

Security deposit paid by the Company in 2011 and2012 regarding these transactions amounted toRp597,355,400.

Page 184: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

69

18. KEWAJIBAN SEWA PEMBIAYAAN (lanjutan) 18. OBLIGATION UNDER FINANCE LEASE(continued)

Pembayaran sewa minimum di masa yang akandatang berdasarkan perjanjian sewa pembiayaanadalah sebagai berikut:

Future minimum payments under the leaseagreements are as follows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

2014 - 544.687.503 20142015 281.312.830 313.381.504 2015

Jumlah 281.312.830 858.069.007 TotalDikurangi bagian bunga (12.112.024) (72.204.680) Less interest portion

Kewajiban sewa pembiayaan 269.200.806 785.864.327 Obligations under finance leaseDikurangi bagian yang jatuh

tempo dalam satu tahun (269.200.806) (490.631.335) Less current maturities

Kewajiban sewa pembiayaan Long-term portion of obligationsjangka panjang - 295.232.992 under finance lease

19. KEPENTINGAN NONPENGENDALI 19. NON-CONTROLLING INTERESTS

Rincian bagian kepentingan nonpengendali atasaset neto dan laba neto entitas anak yangdikonsolidasi adalah sebagai berikut:

Details of non-controlling interests’ proportionateshare in the net assets and net earnings ofthe consolidated subsidiaries are as follows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Aset neto Net assetsPT Aneka Coffee Industry 84.875.855.816 92.764.420.302 PT Aneka Coffee IndustryPT Aneka Bumi Kencana 1.000.000 1.000.000 PT Aneka Bumi KencanaPT Indoarabica Mangkuraja (1.676.035.422) (1.165.565.630) PT Indoarabica Mangkuraja

Total aset neto 83.200.820.394 91.599.854.672 Total net assets

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013

Laba neto Net earningsPT Aneka Coffee Industry 2.961.225.514 13.873.814.572 PT Aneka Coffee IndustryPT Indoarabica Mangkuraja (510.469.792) (443.415.456) PT Indoarabica Mangkuraja

Total laba neto 2.450.755.722 13.430.399.116 Total net earnings

Page 185: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

70

19. KEPENTINGAN NONPENGENDALI (lanjutan) 19. NON-CONTROLLING INTERESTS (continued)

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang SahamTahunan PT Aneka Coffee Industry (ACI), entitasanak, yang telah disahkan dengan akta No. 235tanggal 24 Maret 2014, para pemegang sahammenyetujui, di antaranya, pembagian dividen tunaisebesar Rp1.347.800 per lembar saham atausejumlah Rp30.999.400.000 masing-masingkepada Perusahaan dan kepentingannonpengendali sebesar Rp20.149.610.000 danRp10.849.790.000. Pembagian dividen tunaitersebut telah disetujui oleh PT Bank DBSIndonesia (DBS) pada Maret 2014. Pembayarandividen dilakukan pada Maret 2014.

Based on the Annual General Meeting ofShareholders’ Resolution of PT Aneka CoffeeIndustry (ACI), a subsidiary, as notarized in theNotarial Deed No. 235 dated March 24, 2014, theshareholders approved, among others, thepayment of cash dividends amounting toRp1,347,800 per share or totalingRp30,999,400,000 to the Company and non-controlling interest amounting to Rp20,149,610,000and Rp10,849,790,000, respectively. This cashdividends payment has been approved by PT BankDBS Indonesia (DBS) on March 2014. Thedividend payment were made on March 2014.

Berdasarkan Rapat Umum Pemegang SahamTahunan ACI, entitas anak, yang telah disahkandengan akta No. 181 tanggal 5 April 2013, parapemegang saham menyetujui, di antaranya,pembagian dividen tunai sebesar Rp1.652.150 perlembar saham atau sejumlah Rp37.999.450.000masing-masing kepada Perusahaan dankepentingan nonpengendali sebesarRp24.699.642.500 dan Rp13.299.807.500.Pembagian dividen tunai tersebut telah disetujuioleh PT Bank DBS Indonesia (DBS) pada Februari2013. Pembayaran dividen dilakukan pada Maret2013.

Based on the Annual General Meeting ofShareholders’ Resolution of ACI as notarized in theNotarial Deed No. 181 dated April 5, 2013, theshareholders approved, among others, thepayment of cash dividends amounting toRp1,652,150 per share or totalingRp37,999,450,000 to the Company and non-controlling interest amounting to Rp24,699,642,500and Rp13,299,807,500, respectively. This cashdividends payment has been approved by DBS onFebruary 2013. The dividend payment were madeon March 2013.

20. MODAL SAHAM 20. CAPITAL STOCK

Rincian pemilikan saham Perusahaan dengan nilainominal Rp175 per saham adalah sebagai berikut:

The ownership details of the Company’s shares ofstock with a par value of Rp175 per share are asfollows:

31 Desember 2014 dan 2013/December 31, 2014 and 2013

Jumlah sahamdasar, ditempatkandan disetor penuh/ PersentaseNumber of shares pemilikan/authorized, issued Percentage Jumlah/

Pemegang saham and fully paid of ownership Total Shareholders

Innovest Offshore Ventures Ltd., Innovest Offshore Ventures Ltd.,British Virgin Islands 675.754.545 46,927% 118.257.045.375 British Virgin Islands

Igianto Joe 272.378.790 18,915 47.666.288.250 Igianto JoePT Aneka Bumi Prasidha 136.500.000 9,479 23.887.500.000 PT Aneka Bumi PrasidhaPT Aneka Agroprasidha 114.000.000 7,917 19.950.000.000 PT Aneka AgroprasidhaLion Best Holding Limited., Lion Best Holding Limited.,

British Virgin Islands 111.866.665 7,769 19.576.666.375 British Virgin IslandsAgus Soegiarto 20.051.000 1,393 3.508.925.000 Agus SoegiartoH. Sjamsul Bachri Uding 2.157.000 0,150 377.475.000 H. Sjamsul Bachri UdingDidik Tandiono 600.000 0,042 105.000.000 Didik TandionoJeffry Sanusi Soedargo 450.000 0,031 78.750.000 Jeffry Sanusi SoedargoMoenardji Soedargo 450.000 0,031 78.750.000 Moenardji SoedargoWidyono Lianto 78.000 0,005 13.650.000 Widyono LiantoMasyarakat (masing-masing dengan Public (each with ownership

pemilikan kurang dari 5%) 105.714.000 7,341 18.499.950.000 interest below 5%)

Total 1.440.000.000 100,000% 252.000.000.000 Total

Page 186: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

71

20. MODAL SAHAM (lanjutan) 20. CAPITAL STOCK (continued)

Berdasarkan risalah Rapat Umum PemegangSaham Tahunan Perusahaan No. 540 tanggal25 Juni 2014, para pemegang saham menyetujui,antara lain, bahwa Perusahaan tidak membagikandividen atas laba neto tahun 2013.

Based on the minutes of the Shareholders’ AnnualGeneral Meeting of the Company No. 540 datedJune 25, 2014, the shareholders approved, amongothers, that the Company will not distributedividends from 2013 net income.

Berdasarkan risalah Rapat Umum PemegangSaham Tahunan Perusahaan No. 11 tanggal21 Juni 2013, para pemegang saham menyetujui,antara lain, bahwa Perusahaan tidak membagikandividen atas laba neto tahun 2012.

Based on the minutes of the Shareholders’ AnnualGeneral Meeting of the Company No. 11 datedJune 21, 2013, the shareholders approved, amongothers, that the Company will not distributedividends from 2012 net income.

Pengelolaan modal Capital Management

Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan danentitas anaknya adalah untuk memastikanpemeliharaan rasio modal yang sehat untukmendukung usaha dan memaksimalkan imbalanbagi pemegang saham.

The primary objective of the Company and itssubsidiaries’ capital management is to ensure thatit maintains healthy capital ratios in order tosupport its business and maximize shareholdervalue.

Perusahaan dan entitas anak tertentudipersyaratkan untuk memelihara tingkatpermodalan tertentu oleh perjanjian pinjaman.Persyaratan permodalan eksternal tersebut telahdipenuhi oleh entitas terkait pada tahun yangberakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014dan 2013. Selain itu, Perusahaan dan entitas anakjuga dipersyaratkan oleh Undang-undangPerseroan efektif tanggal 16 Agustus 2007 untukmengkontribusikan sampai dengan 20% dari modalsaham diterbitkan dan dibayar penuh ke dalamdana cadangan yang tidak boleh didistribusikan.Persyaratan permodalan eksternal tersebut akandipertimbangkan oleh Perusahaan dan entitas anakdalam Rapat Umum Pemegang Saham (“RUPS”)berikutnya.

The Company and certain subsidiaries are requiredby the respective loan agreements to maintain thelevel of existing share capital. This externallyimposed capital requirement has been compliedwith by the relevant entities for the years endedDecember 31, 2014 and 2013. In addition, theCompany and subsidiaries is also required by theCorporate Law effective August 16, 2007 tocontribute to and maintain a non-distributablereserve fund until the said reserve reach 20% ofthe issued and fully paid share capital. Thisexternally imposed capital requirements will beconsidered with by the Company and subsidiariesin their next Annual General Shareholders Meeting(“AGM”).

Perusahaan dan entitas anaknya mengelolastruktur permodalan dan melakukan penyesuaian,berdasarkan perubahan kondisi ekonomi. Untukmemelihara dan menyesuaikan strukturpermodalan, Perusahaan dan entitas anak dapatmenyesuaikan pembayaran dividen kepadapemegang saham, imbalan modal kepadapemegang saham atau menerbitkan saham baru.Tidak ada perubahan atas tujuan, kebijakanmaupun proses untuk tahun yang berakhir pada31 Desember 2014 dan 2013.

The Company and its subsidiaries manages theircapital structure and makes adjustments to it, inlight of changes in economic conditions. Tomaintain or adjust the capital structure, theCompany and subsidiaries may adjust the dividendpayment to shareholders, return capital toshareholders or issue new shares. No changeswere made in the objectives, policies or processesduring the years ended December 31, 2014 and2013.

Page 187: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

72

20. MODAL SAHAM (lanjutan) 20. CAPITAL STOCK (continued)

Pengelolaan modal (lanjutan) Capital Management (continued)

Perusahaan dan entitas anaknya mengawasimodal dengan menggunakan rasio pengungkit(gearing ratio), dengan membagi utang netodengan total modal. Kebijakan Perusahaan danentitas anaknya adalah menjaga rasio pengungkitdalam kisaran perusahaan-perusahaan terkemukadalam industri sejenis di Indonesia untukmengamankan akses terhadap pendanaan padabiaya yang rasional. Perusahaan dan entitasanaknya menyertakan dalam pinjaman bank jangkapendek dan pinjaman bank jangka panjangdikurangi kas dan setara kas. Termasuk dalammodal adalah modal saham, ekuitas yang dapatdiatribusikan kepada pemilik entitas induk.

The Company and its subsidiaries monitors theircapital using gearing ratios, by dividing net debtwith the total capital. The Company andsubsidiaries’ policy is to maintain the gearing ratiowithin the range of gearing ratios of the leadingcompanies with similar industry in Indonesia inorder to secure access to finance at a reasonablecost. The Company and its subsidiaries includeswithin short-term bank loans and long-term bankloans less cash and cash equivalents. Capitalincludes share capital, equity attributable to theequity holders of the parent entity.

Tujuan utama pengelolaan modal Perusahaan danentitas anaknya adalah untuk memastikanpemeliharaan rasio modal yang sehat yaitu rasioutang terhadap ekuitas sebesar 1,5 kali untukmendukung usaha dan memaksimalkan imbalanbagi pemegang saham. Pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013, rasio utang terhadapekuitas Perusahaan dan entitas anaknya adalahsebagai berikut:

The primary objective of the Company’s and itsSubsidiary’s capital management is to ensure thatthey maintains healthy capital ratios which is amaximum debt to equity ratio of 1.5 times in orderto support its business and maximize shareholdervalue. As of December 31, 2014 and 2013, theCompany and subsidiaries’ debt to equity are asfollows:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Pinjaman bank jangka pendek 178.597.418.167 201.823.634.259 Short-term bank loansLiabilitas jangka panjang yang Current maturities of

jatuh tempo dalam satu tahun - long-term debts -Kredit pembiayaan konsumen 1.056.731.627 - Consumer finance loansPinjaman bank - 3.325.159.200 Bank loans

Liabilitas jangka panjang,setelah dikurangi bagian yang Long-term debts,jatuh tempo dalam satu tahun - net of current maturities -Kredit pembiayaan konsumen 1.652.369.246 - Consumer finance loans

Total 181.306.519.040 205.148.793.459 Total

Dikurangi: kas dan setara kas 34.238.117.211 87.886.588.998 Less : cash and cash equivalents

Pinjaman - neto 147.068.401.829 117.262.204.461 Net loans

Total ekuitas 295.373.870.437 325.999.878.491 Total equity

Rasio utang terhadap modal 0,50 0,36 Gearing ratio

Page 188: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

73

21. PENJUALAN NETO 21. NET SALES

Akun ini terdiri dari: This account is consists of:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013Hasil Bumi Agricultural ProductsPihak ketiga Third parties

Ekspor 635.481.908.476 847.799.884.314 ExportLokal 272.043.582.593 354.399.873.537 Local

Pihak-pihak berelasi (Catatan 7) Related parties (Note 7)Ekspor 67.555.566.020 77.353.313.733 Export

Total 975.081.057.089 1.279.553.071.584 Total

Transaksi penjualan yang mencapai 10% dari totalpenjualan neto, tercatat dalam segmen pengolahandan perdagangan hasil bumi (Catatan 29), adalahsebagai berikut:

The sales transaction exceeding 10% of total netsales, recorded in agricultural products processingand trading (Note 29), are as follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

Persentase daritotal Penjualan Neto/ Jumlah/

Percentage to total Net Sales Amount

2014 2013 2014 2013

Utexam Logistics Limited, Utexam Logistics Limited,Singapura 21,49 19,49 209.540.822.976 249.412.032.865 Singapore

22. BEBAN POKOK PENJUALAN 22. COST OF GOODS SOLD

Akun ini terdiri dari: This account is consists of:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

2014 2013

Bahan baku yang digunakan 737.209.425.794 993.905.238.131 Raw materials usedUpah buruh langsung 19.603.987.785 17.013.379.190 Direct laborBeban pabrikasi 94.872.480.429 99.613.679.589 Factory overhead

Total Beban Produksi 851.685.894.008 1.110.532.296.910 Total Manufacturing Cost

Persediaan barang dalam proses: Work in process:Awal tahun 40.447.481.015 51.108.598.438 At beginning of yearAkhir tahun (25.090.887.463) (40.447.481.015) At end of year

Beban Pokok Produksi 867.042.487.560 1.121.193.414.333 Cost of Goods Manufactured

Persediaan barang jadi: Finished goods:Awal tahun 88.757.535.537 55.420.687.784 At beginning of yearPembelian 2.125.952.496 15.473.913.228 PurchasesAkhir tahun (80.992.204.804) (88.757.535.537) At end of year

Total 876.933.770.789 1.103.330.479.808 Total

Page 189: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

74

22. BEBAN POKOK PENJUALAN (lanjutan) 22. COST OF GOODS SOLD (continued)

Tidak ada pembelian tercatat dalam segmenpengolahan dan perdagangan hasil bumi (Catatan29) yang melebihi 10% dari total penjualan netountuk tahun yang berakhir pada tanggal 31Desember 2014 dan 2013.

There are no purchase recorded in agriculturalproducts processing and trading (Note 29) whichexceed 10% of total net sales for the year endedDecember 31, 2014 and 2013.

23. BEBAN PENJUALAN 23. SELLING EXPENSES

Rincian beban penjualan adalah sebagai berikut: The details of selling expenses are as follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

2014 2013

Pengangkutan 5.343.589.658 4.202.045.676 FreightGaji, upah dan kesejahteraan karyawan 3.851.811.413 3.622.805.799 Salaries, wages and employees’ welfareBiaya ekspor 2.280.593.814 2.080.072.746 Export chargesPerjalanan dan transportasi 2.257.985.424 2.606.166.004 Traveling and transportationBiaya asuransi 1.200.190.845 1.502.802.603 Insurance expenseKomisi penjualan (Catatan 7b) 1.044.337.206 1.471.464.276 Sales commissions (Note 7b)Iklan dan promosi 351.644.199 716.740.250 Advertising and promotionLain-lain (masing-masing di bawah Others (each below

Rp300 juta) 1.195.358.897 822.339.923 Rp300 million)

Total beban penjualan 17.525.511.456 17.024.437.277 Total selling expenses

24. BEBAN UMUM DAN ADMINISTRASI 24. GENERAL AND ADMINISTRATIVE EXPENSES

Rincian beban umum dan administrasi adalahsebagai berikut:

The details of general and administrative expensesare as follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

2014 2013

Gaji, upah dan kesejahteraan karyawan 40.727.503.334 36.959.789.122 Salaries, wages and employees’ welfarePenyusutan (Catatan 11) 12.982.247.159 9.523.998.524 Depreciation (Note 11)

Entertainment, donations andJamuan, sumbangan dan representasi 9.421.122.534 11.632.391.433 representationPenyisihan imbalan kerja karyawan Provision for employees benefits

(Catatan 31) 7.501.609.454 5.661.500.478 (Note 31)Jasa tenaga ahli 3.584.906.562 3.065.189.388 Professional feesPerjalanan dan transportasi 2.798.617.796 2.726.584.513 Travelling and transportationPajak dan perizinan 1.766.722.937 1.940.577.576 Taxes and licensesAdministrasi bank 1.652.506.360 1.895.491.091 Bank administrationKomunikasi 1.437.366.651 1.361.646.556 CommunicationSewa 1.274.671.641 1.158.893.510 RentPerbaikan dan pemeliharaan 1.223.951.800 1.051.545.151 Repairs and maintenanceAsuransi 388.888.668 323.573.623 InsurancePeralatan kantor 305.885.369 291.234.282 Office suppliesLain-lain (masing-masing di bawah Others (each below

Rp300 juta) 2.434.904.059 2.456.173.085 Rp300 million)Total beban umum Total general and

dan administrasi 87.500.904.324 80.048.588.332 administrative expenses

Page 190: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

75

25. BEBAN OPERASI LAINNYA 25. OTHER OPERATING EXPENSES

Rincian beban operasi lainnya adalah sebagaiberikut:

The details of other operating expenses are asfollows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

2014 2013

Rugi selisih kurs, neto 3.424.732.326 24.607.343.951 Loss on foreign exchange, netLain-lain 53.317.504 79.387.487 Others

Total beban operasi lainnya 3.478.049.830 24.686.731.438 Total other operating expenses

26. PENDAPATAN OPERASI LAINNYA 26. OTHER OPERATING INCOME

Rincian pendapatan operasi lainnya adalahsebagai berikut:

The details of other operating income are asfollows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

2014 2013

Penghasilan sewa 635.346.816 906.659.091 Rent incomeLaba atas pelepasan Gain on disposals of

aset tetap (Catatan 11) 40.491.204 111.499.228 fixed assets (Note 11)Lain-lain 1.638.177.162 1.460.917.919 Others

Total pendapatan Total other operatingoperasi lainnya 2.314.015.182 2.479.076.238 income

27. BEBAN KEUANGAN 27. FINANCE CHARGES

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

2014 2013

Biaya bunga - bank 8.558.671.570 12.265.502.023 Interest expense - bankBiaya provisi 3.067.048.680 2.598.072.429 Provision feeSewa pembiayaan 63.508.536 175.174.514 Finance Lease

Total beban keuangan 11.689.228.786 15.038.748.966 Total finance charges

Page 191: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

76

28. LABA (RUGI) PER SAHAM 28. EARNINGS (LOSS) PER SHARE

Perhitungan laba (rugi) per saham adalah sebagaiberikut:

The computation of earnings (loss) per share areas follows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/ Year ended December 31

2014 2013

Total laba (rugi) komprehensif Total comprehensivetahun berjalan yang dapat diatribusikan income (loss) for the year attributable tokepada Pemilik entitas induk (30.626.008.054) 7.891.849.718 Equity holders of the parent entity

Rata-rata tertimbang total saham Weight average number ofbiasa (dalam lembar saham) (Catatan 20) 1.440.000.000 1.440.000.000 common shares (in shares) (Note 20)

Laba (rugi) per saham (21,27) 5,48 Earnings (loss) per share

Perusahaan tidak mempunyai efek berpotensisaham biasa yang bersifat dilusi pada tahun yangberakhir pada tanggal-tanggal 31 Desember 2014dan 2013 dan oleh karenanya, laba (rugi) persaham dilusian tidak dihitung dan disajikan padalaporan laba rugi komprehensif konsolidasian.

The Company has no outstanding dilutive potentialordinary shares for years ended December 31,2014 and 2013 and accordingly, no dilutedearnings (loss) per share is calculated andpresented in the consolidated statement ofcomprehensive income.

29. PELAPORAN SEGMEN 29. SEGMENT REPORTING

Pelaporan segmen usaha Perusahaan dan entitasanaknya adalah sebagai berikut:

The segment reporting on the Company andits subsidiaries’ operations is as follows:

a. Bidang Usaha a. Scope of Activities

Bidang Usaha/ Nama Perusahaan/Scope of Activities Name of Companies

Pengolahan dan perdagangan PT Prasidha Aneka Niaga Tbk (Perusahaan/the Company)hasil bumi/ PT Aneka Bumi Kencana

Agricultural products processing PT Tirtha Harapan Baliand trading

Pabrik kopi bubuk dan instan/ PT Aneka Coffee IndustryRoasted and instant coffee manufacturing

Perkebunan dan pengolahan hasil bumi/ PT Indoarabica MangkurajaPlantations and processing agricultural products

Page 192: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

77

29. PELAPORAN SEGMEN (lanjutan) 29. SEGMENT REPORTING (continued)

a. Bidang Usaha (lanjutan) a. Scope of Activities (continued)

Tahun yang berahir pada tanggal 31 Desember 2014/Year ended December 31, 2014(Dalam jutaan Rupiah / In million of Rupiah)

Pengolahan dan Perkebunan danperdagangan Pabrik pengolahanhasil bumi/ kopi bubuk hasil bumi/Agricultural dan instan/ Plantations and

products Roasted and processingprocessing instant coffee agricultural Eliminasi/ Konsolidasi/and trading manufacturing products Elimination Consolidation

Penjualan ke pihak luar/Sales to external parties

Lokal/Local 131.824 139.030 1.189 - 272.043

Ekspor/Export 604.764 98.273 - - 703.037

Penjualan antar segmen/Inter-segment sales 24.896 - 1.189 (26.085) -

Laba (rugi) operasi/Income (loss) fromoperations (13.256) 12.266 (7.053) - (8.043)

Beban keuangan/Finance charges (11.592) (97) - - (11.689)

Pendapatan keuangan/Finance income 179 585 - - 764

Bagian laba netoperusahaan asosiasi,neto/

Equity in net earningsof investee, net 8.695 - - (8.695) -

Beban pajak/Tax expense 937 (10.122) (22) - (9.207)

Kepentingan nonpengendali/Non-controlling interest - 2.854 - (5.305) (2.451)

Laba (rugi) neto/Net income (loss) (15.037) 5.486 (7.075) (14.000) (30.626)

INFORMASI TAMBAHAN/OTHER INFORMATIONAset segmen/

Segment assets 419.672 195.053 6.016 (3.286) 617.455

Penyertaan saham/Investments in shares of stock 113.181 - - (109.708) 3.473

Total aset yang dikonsolidasi/Total consolidated assets 532.853 195.053 6.016 (112.994) 620.928

Liabilitas segmen/Segment liabilities 211.624 29.789 2.293 (1.352) 242.354

Penyusutan/Depreciation 10.098 11.965 545 - 22.608

Pengeluaran modal/Capital expenditures 21.905 19.195 49 - 41.149

Page 193: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

78

29. PELAPORAN SEGMEN (lanjutan) 29. SEGMENT REPORTING (continued)

a. Bidang Usaha (lanjutan) a. Scope of Activities (continued)

Tahun yang berahir pada tanggal 31 Desember 2013/Year ended December 31, 2013(Dalam jutaan Rupiah / In million of Rupiah)

Pengolahan dan Perkebunan danperdagangan Pabrik pengolahanhasil bumi/ kopi bubuk hasil bumi/Agricultural dan instan/ Plantations and

products Roasted and processingprocessing instant coffee agricultural Eliminasi/ Konsolidasi/and trading manufacturing products Elimination Consolidation

Penjualan ke pihak luar/Sales to external parties

Lokal/ 162.321 191.933 146 - 354.400Local

Ekspor/ 794.912 130.241 - - 925.153Export

Penjualan antar segmen/Inter-segment sales 14.335 - - (14.335) -

Laba operasi/Income fromoperations 27.387 23.548 6.007 - 56.942

Beban keuangan/Finance charges (14.689) (350) - - (15.039)

Pendapatan keuangan/Finance income 172 1.162 - - 1.334

Bagian laba netoperusahaan asosiasi,neto/

Equity in net earningsof investee, net 29.081 - - (29.081) -

Beban pajak/Tax expense (946) (20.969) - - (21.915)

Kepentingan nonpengendali/Non-controlling interest - 2.748 - (16.178) (13.430)

Laba (rugi) neto/Net income (loss) 41.005 6.139 6.007 (45.259) 7.892

INFORMASI TAMBAHAN/OTHER INFORMATIONAset segmen/

Segment assets 463.845 213.661 6.014 (5.161) 678.359

Penyertaan saham/Investments in shares of stock 125.238 - - (121.765) 3.473

Total aset yang dikonsolidasi/Total consolidated assets 589.083 213.661 6.014 (126.926) 681.832

Liabilitas segmen/Segment liabilities 234.625 30.153 2.439 (2.985) 264.232

Penyusutan/Depreciation 7.705 12.586 634 - 20.925

Pengeluaran modal/Capital expenditures 11.794 1.706 67 - 13.567

Page 194: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

79

29. PELAPORAN SEGMEN (lanjutan) 29. SEGMENT REPORTING (continued)

b. Pelaporan Segmen Geografis b. Geographical Segment Reporting

Seluruh aset produktif Perusahaan dan entitasanaknya berada di Indonesia.

Tabel berikut menyajikan penjualanberdasarkan lokasi pelanggan:

All of the Company and its subsidiaries’productive assets are located in Indonesia.

The following table presents sales based onthe location of the customers:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013

Indonesia 272.043.582.593 354.399.873.537 IndonesiaNegara-negara asing 703.037.474.496 925.153.198.047 Foreign countries

Total penjualan sesuai Total saleslaporan laba rugi per consolidated statementkomprehensif konsolidasian 975.081.057.089 1.279.553.071.584 of comprehensive income

30. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANGASING

30. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGNCURRENCIES

Pada tanggal 31 Desember 2014, aset danliabilitas Perusahaan dan entitas anaknya dalammata uang asing, seperti terlampir di bawah ini,disajikan dalam Rupiah dengan menggunakan kurstukar yang berlaku pada tanggal tersebut sepertiyang dijelaskan dalam Catatan 2m:

As of December 31, 2014, the Company and itssubsidiaries’ foreign currency denominated assetsand liabilities, as listed below, were restated toRupiah using the rates of exchange as stated inNote 2m:

18 Maret 2015(Tanggal Penyelesaian

Laporan KeuanganKonsolidasian)/March 18, 2015

31 Desember 2014 (Consolidated(Tanggal Pelaporan)/ Financial

Mata Uang Asing/ December 31, 2014 StatementsForeign Currency (Reporting Date) Completion Date)

Aset Lancar Current AssetsKas dan setara kas Cash and cash equivalents

Dalam Dolar AS US$1.223.329 15.218.210.894 16.103.902.956 In US DollarPiutang usaha Trade receivables

Dalam Dolar AS US$4.971.545 61.846.025.636 65.445.418.380 In US DollarDeposito berjangka

yang dibatasipenggunaannya Restricted time depositsDalam Dolar AS US$225.000 2.799.000.000 2.961.900.000 In US Dollar

Total Aset dalam Total Assets in ForeignMata Uang Asing 79.863.236.530 84.511.221.336 Currencies

Page 195: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

80

30. ASET DAN LIABILITAS DALAM MATA UANGASING (lanjutan)

30. ASSETS AND LIABILITIES IN FOREIGNCURRENCIES (continued)

18 Maret 2015(Tanggal Penyelesaian

Laporan KeuanganKonsolidasian)/March 18, 2015

31 Desember 2014 (Consolidated(Tanggal Pelaporan)/ Financial

Mata Uang Asing/ December 31, 2014 StatementsForeign Currency (Reporting Date) Completion Date)

Liabilitas Jangka Pendek Current LiabilitiesPinjaman bank jangka pendek Short-term bank loans

Dalam Dolar AS US$ 14.356.706 178.597.418.167 188.991.677.784 In US DollarUtang usaha Trade payables

Dalam Dolar AS US$11.611 144.443.577 152.847.204 In US DollarDalam Euro EUR16.253 245.960.875 226.888.142 In EuroDalam Dolar Singapore SGD162 1.526.380 1.536.156 In Dollar Singapore

Utang lain-lain Other payablesDalam Dolar AS US$145.500 1.810.020.000 1.915.362.000 in US Dollar

Beban akrual Accrued expensesDalam Dolar AS US$136.499 1.698.044.851 1.796.872.836 In US Dollar

Jumlah Liabilitas dalam Total Liabilities in ForeignMata Uang Asing 182.497.413.850 193.085.184.122 Currencies

Liabilitas Neto dalam Net Liabilities in ForeignMata Uang Asing 102.634.177.320 108.573.962.786 Currencies

Sebagaimana disajikan diatas, jika nilai tukar matauang asing pada tanggal laporan keuangantersebut diatas digunakan untuk menyajikankembali aset dan liabilitas dalam mata uang asingPerusahaan, liabilitas neto dalam mata uang asingakan naik sebesar Rp5.939.785.466 pada tahun2014.

As stated above, if the foreign currencyexchange rate at the date of financial statementreport date is used to restate the Company’sassets and liabilities denominated in foreigncurrencies, net liabilities denominated in foreigncurrencies will increase by Rp5,939,785,466 in2014.

Perusahaan dan entitas anaknya tidak melakukantransaksi lindung nilai, namun penjualan eksporPerusahaan dan entitas anak yang rata-rata berkisar72% dari penjualan neto konsolidasian dapatmemberikan lindung nilai secara natural yangterbatas dalam menghadapi dampak fluktuasi nilaitukar Rupiah dengan mata uang asing.

The Company and its subsidiaries do not engage inhedging transactions, however, the Company andsubsidiaries export sales, which averaged about72% of consolidated net sales, provide limitednatural hedge against the impact of fluctuations inexchange rate of Rupiah against foreigncurrencies.

31. LIABILITAS IMBALAN KERJA 31. EMPLOYEES BENEFITS LIABILITY

Pada tanggal 31 Desember 2014, liabilitas imbalankerja karyawan sebesar Rp42.141.342.608(31 Desember 2013: Rp35.496.473.154) disajikansebagai akun “Liabilitas Imbalan Kerja”. Biayaterkait masing-masing sebesar Rp7.501.609.454pada tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2014 (31 Desember 2013:Rp5.661.500.478.) dicatat sebagai bagian dariBeban Umum dan Administrasi (Catatan 24) dalamlaporan laba rugi komprehensif konsolidasian.

As of December 31, 2014, the accrual foremployees benefits amounted toRp42,141,342,608 (December 31, 2013:Rp35,496,473,154) was recorded as “EmployeesBenefits Liability”. The related expenses amountedto Rp7,501,609,454 for the year ended December31, 2014 (the year ended December 31, 2013:Rp5,661,500,478) were recorded as part ofGeneral and Administrative Expenses (Note 24) inthe consolidated statement of comprehensiveincome.

Page 196: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

81

31. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 31. EMPLOYEES BENEFITS LIABILITY (continued)

Rincian beban imbalan kerja Details of the related employee benefitsexpense

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013

Biaya jasa kini 3.361.178.018 2.799.547.300 Current service costBiaya bunga 3.480.202.972 2.180.696.965 Interest on obligation costAmortisasi biaya atas jasa Amortization of past

di masa lalu - service cost -yang belum menjadi hak 562.907.554 562.907.554 non vested

Rugi aktuarial 97.320.910 118.348.659 Actuarial loss

Total (Catatan 24) 7.501.609.454 5.661.500.478 Total (Note 24)

Rincian liabilitas imbalan kerja neto Details of the net liabilities for employeebenefits

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Nilai kini kewajiban Present value of employeesimbalan kerja 51.177.524.969 41.800.304.380 benefits obligation

Beban jasa masa lalu yangtidak diakui - yang belum Unrecognized past servicemenjadi hak (2.140.079.478) (2.645.608.650) cost - non vested

Keuntungan aktuarial yang tidak diakui (6.896.102.883) (3.658.222.576) Unrecognized actuarial gain

Liabilitas imbalan kerjakaryawan 42.141.342.608 35.496.473.154 Employees benefits liability

Saldo nilai kini kewajiban imbalan kerja untukposisi 31 Desember 2014 dan posisi selama empattahun sebelumnya:

Balance of present value of employees benefitsobligation as of December 31, 2014 and previousfour years are as follows:

31 Desember/December 31

2014 2013 2012 2011 2010

Nilai kini liabilitas imbalan Present value of future benefitpasca-kerja 51.177.524.969 41.800.304.380 43.490.138.112 36.085.164.580 14.705.996.838 obligations (“PBO”)

Mutasi saldo estimasi liabilitas imbalan kerjaneto

Movements in the balance of the net estimatedliabilities for employee benefits

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Saldo awal tahun 35.496.473.154 31.556.626.806 Balance at beginning of yearPenyisihan tahun berjalan 7.501.609.454 5.661.500.478 Provision during the yearPembayaran tahun berjalan (856.740.000) (1.721.654.130) Payments during the year

Saldo akhir tahun 42.141.342.608 35.496.473.154 Balance at end of year

Page 197: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

82

31. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 31. EMPLOYEES BENEFITS LIABILITY (continued)

Mutasi nilai kini liabilitas imbalan kerja Movements in the present value of obligation

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Nilai kini kewajiban Beginning present value ofimbalan kerja awal 41.800.304.380 43.490.138.112 employees benefits obligation

Biaya jasa kini 3.361.178.018 2.799.547.300 Current service costBiaya bunga 3.480.202.972 2.180.696.965 Interest on obligation costPembayaran imbalan (856.740.000) (1.721.654.130) Benefit paymentKerugian aktuarial 3.392.579.599 (4.948.423.867) Actuarial loss current year

Nilai kini kewajiban Ending present value ofimbalan kerja akhir 51.177.524.969 41.800.304.380 employees benefits obligation

Analisa sensitivitas untuk risiko tingkatdiskonto

Sensitivity analysis for discount rate risk

Tabel berikut menunjukkan sensitivitas ataskemungkinan perubahan tingkat diskonto sebesar100 basis poin, dengan variabel lain dianggaptetap, terhadap liabilitas imbalan kerja karyawandan biaya jasa kini pada tanggal 31 Desember2014 dan 2013 (tidak diaudit):

The following table demonstrates the sensitivity toa reasonably possible change in discount rates in100 basis point, with all other variables heldconstant, of the employee benefits obligation andcurrent service cost as of December 31, 2014 and2013 (unaudited):

2014 2013

Kenaikan/ Penurunan/ Kenaikan/ Penurunan/Increase Decrease Increase Decrease

Dampak pada biaya jasa kini (225.210.991) 262.942.246 (174.952.933) 202.549.816 Effect on the current service costDampak pada nilai kini liabilitas Effect on the present value of

imbalan kerja karyawan (2.752.636.338) 3.155.900.343 (2.134.989.525) 2.442.502.925 obligation employees benefits

Akrual atas kewajiban Perusahaan dan entitasanaknya pada tanggal 31 Desember 2014 dan2013 didasarkan pada perhitungan aktuaris yangdilakukan oleh PT Dian Artha Tama, aktuarisindependen, dengan menggunakan metode“Projected Unit Credit” dengan mempertimbangkanasumsi-asumsi berikut ini:

The accrual of the Company’s and its subsidiaries’obligations as of December 31, 2014 and 2013were determined based on the actuarial calculationperformed by PT Dian Artha Tama, an independentactuary, using the “Projected Unit Credit” methodwhich considered the following assumptions:

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Tabel kematian : Indonesia – III (2011) CSO-1980 Mortality tableTingkat bunga diskonto : 8,0% 8,5% Discount rate

per tahun/ per tahun/8.0% 8.5%

per annum per annumTingkat kenaikan gaji : 8,5% 8,5% Salary increase rate

per tahun/ per tahun/: 8.5% 8.5%

per annum per annumUmur pensiun : 55 dan 60 tahun/ 55 dan 60 tahun/ Retirement age

55 and 60 years 55 and 60 yearsTingkat cacat : 0,2% per tahun/ 0,2% per tahun/ Disability rate

0.2% per annum 0.2% per annum

Page 198: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

83

31. LIABILITAS IMBALAN KERJA (lanjutan) 31. EMPLOYEES BENEFITS LIABILITY (continued)

31 Desember 2014/ 31 Desember 2013/December 31, 2014 December 31, 2013

Tingkat resign Umur Pensiun Withdrawal rate Normal RetirementNormal 55 Age 55Umur 18-44 tahun : 2% - 4% 2,5% - 4% Age 18-44 years

per tahun/ per tahun/2% - 4% 2.5% - 4%

per annum per annumUmur 45-54 tahun : 0% - 1% 0% per tahun/ Age 45-54 years

per tahun/0% - 1% 0% per annum

per annumTingkat resign Umur Pensiun Withdrawal rate Normal Retirement

Normal 60 Age 60Umur 45-57 tahun : 1% per tahun/ 0%per tahun/ Age 45-57 years

1% per annum 0%per annumUmur 58-59 tahun : 0% per tahun 0% per tahun/ Age 58-59 years

0% per annum 0% per annum

32. KOMITMEN DAN KONTINJENSI 32. COMMITMENTS AND CONTINGENCIESPada tanggal 31 Desember 2014 dan 2013, PTAneka Coffee Industry, entitas anak, menempatkandeposito berjangka senilai Rp850.000.000 danUS$225.000 sebagai jaminan atas fasilitas bankgaransi dari PT Bank Rakyat Indonesia (Persero)Tbk. Bank garansi tersebut digunakan untukpembelian gas dariPT Perusahaan Gas Negara (Persero) Tbk, SBUArea Distribusi II Jawa Timur, yang berlaku sampaitanggal 30 April 2015. Bank garansi akandiperpanjang setiap tahun (Catatan 5).

As of December 31, 2014 and 2013, PT AnekaCoffee Industry, a Subsidiary, pledged timedeposits amounting to Rp850,000,000 andUS$225,000 as collateral for bank guaranteefacilities obtained from PT Bank Rakyat Indonesia(Persero) Tbk. The bank guarantee is used for theprocurement of gas from PT Perusahaan GasNegara (Persero) Tbk, SBU Distribution Area IIEast Java, which will expire on April 30, 2015. Thebank guarantee is renewable yearly (Note 5).

33. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITASKEUANGAN

33. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS ANDLIABILITIES

Instrumen keuangan yang disajikan di dalamlaporan posisi keuangan konsolidasian dicatatsebesar nilai wajar, atau disajikan dalam jumlahtercatat baik karena jumlah tersebut adalahmendekati nilai wajarnya atau karena nilaiwajarnya tidak dapat diukur secara handal.Penjelasan lebih lanjut diberikan pada paragraf-paragraf berikut.

Financial instruments presented inthe consolidated statements of financial positionare carried at fair value, otherwise, they arepresented at carrying amounts as either these arereasonable approximation of fair values or their fairvalues cannot be reliably measured. Furtherexplanations are provided in the followingparagraphs.

Instrumen keuangan dengan nilai tercatat yangkurang lebih sebesar nilai wajarnya

Financial instruments with carrying amountsthat approximate their fair values

Manajemen menetapkan bahwa nilai tercatat(berdasarkan jumlah nosional) kas dan setara kas,piutang usaha, piutang lain-lain, pinjaman kepadapihak berelasi dan aset tidak lancar lainnya -penyertaan saham, deposito berjangka yangdibatasi penggunaannya, uang jaminan danpinjaman kepada karyawan, utang usaha, utanglain-lain, beban akrual, kewajiban sewapembiayaan, pinjaman bank jangka pendek danpinjaman bank dan kredit pembiayaan konsumenyang jatuh tempo dalam satu tahun kurang lebihsebesar nilai wajarnya karena instrumenkeuangan tersebut sebagian besar berjangkapendek.

Management has determined that the carryingamounts (based on notional amounts) of cash andcash equivalents, trade receivables, otherreceivables, due from related parties and othernon-current assets – investments in shares ofstock, restricted time deposits, security depositsand loan to employees, trade payables, otherpayables and accrued expenses, obligations underfinance lease, short-term bank loans and currentmaturities of bank loans and consumer financeloans reasonably approximate their fair valuesbecause they are mostly short-term in nature.

Page 199: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

84

33. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITASKEUANGAN (lanjutan)

33. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS ANDLIABILITIES (continued)

Instrumen keuangan dengan nilai tercatat yangkurang lebih sebesar nilai wajarnya (lanjutan)

Financial instruments with carrying amountsthat approximate their fair values (continued)

Adalah tidak praktis untuk memperkirakan nilaiwajar dari setoran jaminan dikarenakan tidakmemiliki jangka waktu pembayaran yang tetapmeskipun tidak diharapkan dapat diselesaikandalam waktu 12 (dua belas) bulan setelah tanggalpelaporan.

It is not practical to estimate the fair value ofdeposits since they have no fixed repaymentperiod and there are not expected to be completedwithin 12 (twelve) months after reporting date.

Nilai tercatat liabilitas jangka panjang dengan sukubunga mengambang besarnya kurang lebih samadengan nilai wajarnya karena dinilai ulang secaraberkala.

The carrying amounts of long-term debts withfloating interest rates approximate their fair valuesas they are re-priced frequently.

Instrumen keuangan dicatat pada nilai selainnilai wajar

Financial instruments carried at amounts otherthan fair values

Penyertaan saham biasa yang tidak memilikikuotasi pasar dengan kepemilikan saham dibawah 20%, dicatat pada biaya perolehan karenanilai wajarnya tidak dapat diukur secara handal.

Investments in other unquoted ordinary sharesrepresenting equity ownership interest of below20% are carried at cost as their fair values cannotbe reliably measured.

Tabel berikut menyajikan klasifikasi instrumenkeuangan pada tanggal 31 Desember 2014dan 2013:

The table below presents the classification offinancial instruments as of December 31, 2014 and2013:

Liabilitas keuanganPinjaman Aset keuangan yang diukur

yang diberikan tersedia pada biaya perolehandan piutang/ untuk dijual/ diamortisasi/

Loans Available-For- Financial liabilitiesand Sale (AFS) measured at

receivables financial assets amortized cost Total

31 Desember 2014 December 31, 2014Aset Keuangan Financial AssetsAset lancar Current assetsKas dan setara kas 34.238.117.211 - - 34.238.117.211 Cash and cash equivalentsPiutang usaha 88.223.210.550 - - 88.223.210.550 Trade receivablesPiutang lain-lain 388.301.398 - - 388.301.398 Other receivablesPinjaman kepada pihak berelasi 2.550.000.000 - - 2.550.000.000 Due from related parties

Aset tidak lancar Non-current assetsInvestments

Penyertaan saham - 3.473.181.636 - 3.473.181.636 in shares of stockDeposito berjangka yang

dibatasi penggunaannya 3.649.000.000 - - 3.649.000.000 Restricted time depositsUang jaminan 1.186.020.450 - - 1.186.020.450 Security depositsPinjaman kepada karyawan 449.558.030 - - 449.558.030 Loan to employees

Total 130.684.207.639 3.473.181.636 - 134.157.389.275 Total

Page 200: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

85

33. NILAI WAJAR ASET DAN LIABILITASKEUANGAN (lanjutan)

33. FAIR VALUE OF FINANCIAL ASSETS ANDLIABILITIES (continued)

Instrumen keuangan dicatat pada nilai selainnilai wajar (lanjutan)

Financial instruments carried at amounts otherthan fair values (continued)

Liabilitas keuanganPinjaman Aset keuangan yang diukur

yang diberikan tersedia pada biaya perolehandan piutang/ untuk dijual/ diamortisasi/

Loans Available-For- Financial liabilitiesand Sale (AFS) measured at

receivables financial assets amortized cost Total

31 Desember 2014 (lanjutan) December 31, 2014 (continued)

Liabilitas Keuangan Financial Liabilities

Liabilitas jangka pendek Current liabilitiesPinjaman bank jangka pendek - - 178.597.418.167 178.597.418.167 Short-term bank loansUtang usaha - - 7.166.404.068 7.166.404.068 Trade payablesUtang lain-lain - - 2.173.316.961 2.173.316.961 Other payablesBeban akrual - - 3.589.116.200 3.589.116.200 Accrued expensesLiabilitas jangka panjang yang Current maturities of

jatuh tempo dalam satu tahun - long-term debts -Kredit pembiayaan konsumen - - 1.056.731.627 1.056.731.627 Consumer finance loansKewajiban sewa pembiayaan - - 269.200.806 269.200.806 Obligations under finance lease

Liabilitas jangka panjang Non-current liabilitiesLiabilitas jangka panjang, setelah dikurangi

bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun- Long-term debts, net of current maturitiesPinjaman bank - - Bank loanKredit pembiayaan konsumen - - 1.652.369.246 1.652.369.246 Consumer finance loans

Total - - 194.504.557.075 194.504.557.075 Total

Liabilitas keuanganPinjaman Aset keuangan yang diukur

yang diberikan tersedia pada biaya perolehandan piutang/ untuk dijual/ diamortisasi/

Loans Available-For- Financial liabilitiesand Sale (AFS) measured at

receivables financial assets amortized cost Total

31 Desember 2013 December 31, 2013Aset Keuangan Financial AssetsAset lancar Current assetsKas dan setara kas 87.886.588.998 - - 87.886.588.998 Cash and cash equivalentsPiutang usaha 70.896.776.924 - - 70.896.776.924 Trade receivablesPiutang lain-lain 493.927.724 - - 493.927.724 Other receivables

Aset tidak lancar Non-current assetsInvestments

Penyertaan saham - 3.473.181.636 - 3.473.181.636 in shares of stockDeposito berjangka yang

dibatasi penggunaannya 3.592.525.000 - - 3.592.525.000 Restricted time depositsUang jaminan 446.783.100 - - 446.783.100 Security depositsPinjaman kepada karyawan 379.347.529 - - 379.347.529 Loan to employees

Total 163.695.949.275 3.473.181.636 - 167.169.130.911 Total

Liabilitas Liabilities

Liabilitas jangka pendek Current liabilitiesPinjaman bank jangka pendek - - 201.823.634.259 201.823.634.259 Short-term bank loansUtang usaha - - 7.126.761.834 7.126.761.834 Trade payablesUtang lain-lain - - 2.722.901.787 2.722.901.787 Other payablesBeban akrual - - 5.285.020.487 5.285.020.487 Accrued expensesLiabilitas jangka panjang yang Current maturities of

jatuh tempo dalam satu tahun - long-term debts -Pinjaman bank - - 3.325.159.200 3.325.159.200 Bank loanKewajiban sewa pembiayaan - - 490.631.335 490.631.335 Obligations under finance lease

Liabilitas jangka panjang Non-current liabilitiesLiabilitas jangka panjang, setelah dikurangi

bagian yang jatuh tempo dalam satu tahun- Long-term debts, net of current maturitiesKewajiban sewa pembiayaan - - 295.232.992 295.232.992 Obligations under finance lease

Total - - 221.069.341.894 221.069.341.894 Total

Page 201: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

86

34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN

34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES

Risiko utama dari instrumen keuangan Perusahaandan entitas anaknya adalah risiko suku bunga,risiko mata uang, risiko harga komoditas, risikokredit, dan risiko likuiditas. Direksi menelaah danmenyetujui kebijakan untuk mengelola masing-masing risiko tersebut yang dijelaskan denganlebih rinci sebagai berikut:

The main risks arising from the Company and itssubsidiaries’ financial instruments are interest raterisk, foreign currency risk, commodity price risk,credit risk and liquidity risk. The Directors reviewand agree policies for managing each of theserisks, which are described in more details asfollows:

Risiko Likuiditas Liquidity Risk

Dalam menjalankan operasi usahanya,Perusahaan dan entitas anaknya membutuhkanlikuiditas pembiayaan untuk pengadaan bahanbaku, persediaan barang dalam proses danpersediaan barang jadi. Jumlah likuiditaspembiayaan yang diperlukan sangat tergantungpada tingkat harga komoditas. Untuk mengatasikebutuhan likuiditas, Perusahaan dan entitasanaknya selain mendayagunakan modal kerjasendiri, juga mendapatkan dukungan pembiayaanmodal kerja dari kreditur perbankan.

In conducting its business, the Company and itssubsidiaries require liquidity to finance theprocurement of raw materials, work in processand finished goods inventory. The amount ofliquidity financing needed depends on the level ofcommodity prices. To overcome the liquidityneeds, beside using its own capital, the Companyand its subsidiaries also obtained additionalworking capital from banks.

Tabel di bawah ini menunjukkan sisa jatuh tempokontraktual dari liabilitas keuangan berdasarkanpada undiscounted cash flows pada tanggal31 Desember 2014 dan 2013.

The tables below show the remaining contractualmaturities of financial liabilities based onundiscounted cash flows as of December 31, 2014and 2013.

31 Desember/December 31, 2014

Tidak memilikitanggal jatuh

tempokontraktual/ Kurang dari

Does not have 3 bulan/contractual Less than 3-12 bulan/ 1-3 tahun/ >3 tahun/

due date 3 months 3-12 months 1-3 years >3 years Total

LIABILITAS LIABILITIESLiabilitas jangka pendek Current liabilitiesPinjaman bank jangka pendek - 178.597.418.167 - - - 178.597.418.167 Short-term bank loansUtang usaha - 7.166.404.068 - - - 7.166.404.068 Trade payablesUtang lain-lain - 2.173.316.961 - - - 2.173.316.961 Other payablesBeban akrual - 3.589.116.200 - - - 3.589.116.200 Accrued expensesLiabilitas jangka panjang yang Current maturities of

jatuh tempo dalam satu tahun- long-term debts -Kredit pembiayaan konsumen - 312.499.500 937.498.500 - - 1.249.998.000 Consumer finance loansKewajiban sewa pembiayaan - 83.763.600 223.581.416 - - 307.345.016 Obligations under finance lease

Liabilitas non keuangan - Non-financial liabilities -jangka pendek 5.025.729.791 - - - - 5.025.729.791 current liabilities

Liabilitas jangka panjang Long-term liabilitiesLiabilitas jangka panjang, setelah

dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts, net oftempo dalam satu tahun - current maturities -

Kredit pembiayaan konsumen - - - 1.861.811.500 - 1.861.811.500 Consumer finance loansLiabilitas non keuangan - Non-financial liabilities –

jangka panjang 42.823.462.635 - - - - 42.823.462.635 long-term liabilities

Total 47.849.192.426 191.922.518.496 1.161.079.916 1.861.811.500 - 242.794.602.338 Total S

Page 202: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

87

34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)

34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

Risiko Likuiditas (lanjutan) Liquidity Risk (continued)

31 Desember/December 31, 2013

Tidak memilikitanggal jatuh

tempokontraktual/ Kurang dari

Does not have 3 bulan/contractual Less than 3-12 bulan/ 1-3 tahun/ >3 tahun/

due date 3 months 3-12 months 1-3 years >3 years Total

LIABILITAS LIABILITIESLiabilitas jangka pendek Current liabilitiesPinjaman bank jangka pendek - 201.823.634.259 - - - 201.823.634.259 Short-term bank loansUtang usaha - 7.126.761.834 - - - 7.126.761.834 Trade payablesUtang lain-lain - 2.722.901.787 - - - 2.722.901.787 Other payablesBeban akrual - 5.285.020.487 - - - 5.285.020.487 Accrued expensesLiabilitas imbalan kerja jangka pendek - 684.868.460 - - - 684.868.460 Short-term employees benefit liabilitiesLiabilitas jangka panjang yang Current maturities of

jatuh tempo dalam satu tahun- long-term debts -Kewajiban sewa pembiayaan - 159.770.699 415.377.785 - - 575.148.484 Obligations under finance leasePinjaman bank - 1.156.331.669 2.264.672.198 - - 3.421.003.867 Bank loans

Liabilitas non keuangan - Non-financial liabilities -jangka pendek 5.962.765.438 - - - - 5.962.765.438 current liabilities

Liabilitas jangka panjang Long-term liabilitiesLiabilitas jangka panjang, setelah

dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts, net oftempo dalam satu tahun - current maturities -

Kewajiban sewa pembiayaan - - - 307.345.016 - 307.345.016 Obligations under finance leaseLiabilitas non keuangan - Non-financial liabilities –

jangka panjang 36.515.624.186 - - - - 36.515.624.186 long – term liabilities

Total 42.478.389.624 218.959.289.195 2.680.049.983 307.345.016 - 264.425.073.818 Total

Risiko Suku Bunga atas Nilai Wajar dan ArusKas

Interest Rate Risks on Fair Values and CashFlows

Risiko suku bunga Perusahaan dan entitasanaknya terutama timbul dari pinjaman untukmodal kerja dan investasi. Pinjaman padaberbagai suku bunga menimbulkan risiko sukubunga atas nilai wajar kepada Perusahaan danentitas anaknya. Tidak terdapat pinjamanPerusahaan dan entitas anaknya yang dikenakansuku bunga tetap.

The Company and its subsidiaries’ interest rate riskmainly arises from loans for working capital andinvestment purposes. Loans at variable ratesexpose the Company and its subsidiaries to fairvalue interest rate risk. There are no loans of theCompany and its subsidiaries that bear interest atfixed rate.

Saat ini, Perusahaan dan entitas anaknya tidakmempunyai kebijakan formal lindung nilai atasrisiko suku bunga. Untuk pinjaman modal kerja,Perusahaan dan entitas anaknya dapat berupayauntuk mengatasi risiko suku bunga denganmengalihkannya kepada para pelanggan.

Currently, the Company and its subsidiaries doesnot have a formal hedging policy for interest rateexposures. For working capital loans, theCompany and its subsidiaries may seek to mitigateits interest rate risk by passing it on to itscustomers.

Pada tanggal 31 Desember 2014, berdasarkansimulasi, jika tingkat suku bunga utang bankjangka pendek dan utang jangka panjang lebihtinggi/lebih rendah 50 basis poin(31 Desember 2013: lebih tinggi/lebih rendah 50basis poin), dengan seluruh variabel-variabel laintidak berubah, maka rugi sebelum beban pajakuntuk tahun yang berakhir pada tanggal31 Desember 2014 akan lebih rendah/lebih tinggisebesar Rp951.052.631 (tahun yang berakhirpada tanggal 31 Desember 2013: lebihrendah/lebih tinggi sebesar Rp1.054.957.389),terutama akibat biaya bunga utang bank jangkapendek dan utang jangka panjang dengan tingkatbunga mengambang yang lebih tinggi/lebihrendah.

At December 31, 2014, based on a simulation, hadthe interest rates of short-term bank loans andlong-term loans been 50 basis points higher/lower(December 31, 2013: 50 basis points higher/lower),with all other variables held constant, loss beforetax expense for the year ended December 31,2014 would have been Rp951,052,631lower/higher (year ended December 31, 2013:Rp1,054,957,389 lower/higher), mainly as a resultof higher/lower interest charges on floating rateshort-term bank loans and long-term loans.

Page 203: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

88

34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)

34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

Risiko Suku Bunga atas Nilai Wajar dan ArusKas (lanjutan)

Interest Rate Risks on Fair Values and CashFlows (continued)

Tabel berikut menyajikan nilai tercatat liabilitaskeuangan Perusahaan dan entitas anaknya padatanggal 31 Desember 2014 dan 2013 yangmemiliki risiko suku bunga, berdasarkan periodejatuh temponya masing-masing:

The table below presents the carrying amounts, bymaturity, of the Company and its subsidiaries’financial liabilities as of December 31, 2014 and2013 that are exposed to interest rate risk:

31 Desember/December 31, 2014

Kurang dari3 bulan/

Less than 3-12 bulan/ 1-3 tahun/ >3 tahun/3 months 3-12 months 1-3 years >3 years Total

LIABILITAS LIABILITIESLiabilitas jangka pendek Current liabilitiesPinjaman bank jangka pendek 178.597.418.167 - - - 178.597.418.167 Short-term bank loansLiabilitas jangka panjang yang Current maturities of

jatuh tempo dalam satu tahun- long-term debts -Kredit pembiayaan konsumen 260.973.988 795.757.639 - - 1.056.731.627 Consumer finance loansKewajiban sewa pembiayaan 78.304.524 190.896.282 - - 269.200.806 Obligations under finance lease

Liabilitas jangka panjang Long-term liabilitiesLiabilitas jangka panjang, setelah

dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts, net oftempo dalam satu tahun - current maturities -Kredit pembiayaan konsumen - - 1.652.369.246 - 1.652.369.246 Consumer finance loans

Total 178.936.696.679 986.653.921 1.652.369.246 - 181.575.719.846 Total

31 Desember/December 31, 2013

Kurang dari3 bulan/

Less than 3-12 bulan/ 1-3 tahun/ >3 tahun/3 months 3-12 months 1-3 years >3 years Total

LIABILITAS LIABILITIESLiabilitas jangka pendek Current liabilitiesPinjaman bank jangka pendek 201.823.634.259 - - - 201.823.634.259 Short-term bank loansLiabilitas jangka panjang yang Current maturities of

jatuh tempo dalam satu tahun- long-term debts -Kewajiban sewa pembiayaan 138.899.220 351.732.115 - - 490.631.335 Obligations under finance leasePinjaman bank 2.215.960.200 1.109.199.000 - - 3.325.159.200 Bank loans

Liabilitas jangka panjang Long-term liabilitiesLiabilitas jangka panjang, setelah

dikurangi bagian yang jatuh Long-term debts, net oftempo dalam satu tahun - current maturities -Kewajiban sewa pembiayaan - - 295.232.992 - 295.232.992 Obligations under finance lease

Total 204.178.493.679 1.460.931.115 295.232.992 - 205.934.657.786 Total

Page 204: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

89

34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)

34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

Risiko Harga Komoditas Commodity Price Risk

Kegiatan usaha utama Perusahaan dan entitasanaknya adalah pengolahan karet remah yangberasal dari bahan baku slab dan mengolah kopiinstan dan kopi bubuk, yang menggunakan bijikopi sebagai bahan baku yang utama. Risiko yangdihadapi Perusahaan dan entitas anaknya antaralain adalah fluktuasi harga karet dan kopi dantersedianya pasokan bahan baku slab dan kopi.

The Company and its subsidiaries' main businessactivity are processing raw materials slab intocrumb rubber and manufacturing instant androasted ground coffee, which use coffee beans asthe main raw materials. Risks faced bythe Company and its subsidiaries are, amongothers, fluctuations in raw materials slabs andcoffee’s price and availability of raw materialsslab and coffee supply.

Untuk mengatasi risiko fluktuasi harga,manajemen melaksanakan operasional bisnisnyasecara bijaksana dan hati-hati dalam pembelianbahan baku dan penjualan barang jadi denganmenerapkan strategi pembelian dan penjualanantara lain yang mengacu padaSICOM (Singapore Commodity Exchange).Adapun risiko, pasokan bahan baku dapatdiminimalkan karena lokasi pabrik berada diSumatera Selatan yang merupakan sentralproduksi karet terbesar di Indonesia. Lebih lanjutlagi, manajemen juga melaksanakan kebijakanusaha secara bijaksana dengan menjagapersediaan minimal biji kopi untuk beberapa bulanproduksi dan melakukan kontrak komoditasberjangka, jika diperlukan.

To overcome the risk of price fluctuations,management implement the business prudentlyand carefully in the purchase of raw materials slaband selling crumb rubber based on the purchaseand sales strategy, which refers to SICOM(Singapore Commodity Exchange). As for the risk,the supply of raw materials slab can be minimizedbecause of the location of plants located in SouthSumatra which is the largest rubber productioncenters in Indonesia. In addition, the managementalso has implemented prudent business policy bymaintaining sufficient buffer stock of coffee beanfor several months of production and entered intofuture commodity contracts, if necessary.

Pada tanggal 31 Desember 2014, berdasarkansimulasi, jika harga komoditas lebih tinggi/lebihrendah sebesar 10% (31 Desember 2013: lebihtinggi/lebih rendah sebesar 10%) atas kontrakkomoditas berjangka yang masih berlaku (semuadalam posisi “jual”), dengan seluruh variabel-variabel lain tidak berubah, maka rugi sebelumbeban pajak untuk tahun yang berakhir padatanggal 31 Desember 2014 akan lebihrendah/lebih tinggi sebesar Rp100.219.577.775(tahun yang berakhir pada tanggal 31 Desember2013: lebih rendah/tinggi rendah sebesarRp129.607.073.492), terutama akibat hargakuotasi pasar atas kontrak komoditas berjangkayang masih berlaku yang lebih tinggi/lebih rendah.

At December 31, 2014, based on a simulation, hadthe commodity prices been 10% higher/lower(December 31, 2013: 10% higher/lower) from theoutstanding/open contracts (all at “sell” position),with all other variables held constant, loss beforetax expense for the year ended December 31,2014 would have been lower/higher amounting toRp100,219,577,775 (year ended December 31,2013: Rp129,607,073,492 lower/higher), mainly asa result of higher/lower quoted market prices of theopen position future commodity contracts.

Page 205: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

90

34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)

34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

Risiko Kredit Credit Risk

Risiko kredit yang dihadapi oleh Perusahaan danentitas anaknya berasal dari kredit yang diberikankepada pelanggan dan penempatan rekeningkoran dan deposito pada bank.

The Company and its subsidiaries has credit riskarising from the credits granted to the customersand placement of current accounts and deposits inthe banks.

Selain dari pengungkapan di bawah ini,Perusahaan dan entitas anaknya tidak memilikikonsentrasi risiko kredit.

Other than as disclosed below, the Company andits subsidiaries have no concentration of credit risk.

Bank dan Deposito Berjangka Cash in Bank and Time Deposit

Risiko kredit atas penempatan rekening koran dandeposito dikelola oleh manajemen sesuai dengankebijakan Perusahaan dan entitas anaknya.Investasi atas kelebihan dana dibatasi untuk tiap-tiap bank dan kebijakan ini dievaluasi setiap tahunoleh dewan direksi. Batas tersebut ditetapkanuntuk meminimalkan risiko konsentrasi kreditsehingga mengurangi kemungkinan kerugianakibat kebangkrutan bank-bank tersebut.

Credit risk arising from placements of currentaccounts and deposits is managed in accordancewith the Company and its subsidiaries policy.Investments of surplus funds are limited for eachbanks and reviewed annually by the board ofdirectors. Such limits are set to minimize theconcentration of credit risk and therefore mitigatefinancial loss through potential failure of the banks.

Piutang Usaha Trade Receivables

Perusahaan dan entitas anaknya melakukankegiatan usaha ekspor produk karet remah dankopi dan juga penjualan lokal kopi. Selama initidak pernah ada masalah ataupun keterlambatanpembayaran dari pembeli karena Perusahaan danentitas anak sangat selektif dalam melakukanhubungan dagangnya dengan pembeli yangmemiliki rekam jejak yang sangat kredibel dandapat dipercaya.

The Company and its subsidiaries export crumbrubber and coffee and also have domestic sales forcoffee. Until now there’s no problem or delay inthe payment from the buyer because the Companyand subsidiaries are very selective in theircommercial relationships with buyers who arehighly credible and trustworthy.

Terdapat kebijakan untuk memastikan penjualanproduk hanya dilakukan kepada pelanggan yangdapat dipercaya dengan rekam jejak atau sejarahkredit yang baik. Merupakan kebijakanPerusahaan dan entitas anaknya bahwa semuapelanggan yang akan melakukan pembeliansecara kredit harus melalui prosedur verifikasikredit.

The Company and its subsidiaries has policies inplace to ensure that whole sales of products aremade only to creditworthy customers with proventrack records or good credit history. It is theCompany and its subsidiaries’ policy that allcustomers who wish to trade on credit terms aresubject to credit verification procedures.

Perusahaan dan entitas anaknyamempertimbangkan adanya risiko kredit apabilapiutang tersebut telah memiliki umur 60 hari darisaat faktur diterbitkan kecuali untuk piutang realestat. Sebagai tambahan, saldo piutang dipantausecara terus menerus untuk mengurangikemungkinan piutang yang tidak tertagih.

The Company and its subsidiaries are consideringthe occurrence of credit risk if the respectivereceivables has the period of 60 days from theissuance of invoice, except for real estatereceivable. In addition, receivable balances aremonitored on an ongoing basis to reduce theCompany and its subsidiaries exposure to baddebts.

Page 206: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

91

34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)

34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

Risiko Kredit (lanjutan) Credit Risk (continued)

Piutang Usaha (lanjutan) Trade Receivables (continued)

Ketika pelanggan tidak mampu melakukanpembayaran dalam jangka waktu yang telahdiberikan, Perusahaan dan entitas anaknya akanmenghubungi pelanggan untuk menindaklanjutipiutang yang telah lewat jatuh tempo. Jikapelanggan tidak melunasi piutang yang telahjatuh tempo dalam jangka waktu yang telahditentukan, Perusahaan dan entitas anaknyaakan memastikan kembali komitmen parapelanggan. Tergantung pada penilaianPerusahaan, penyisihan khusus mungkin dibuatjika utang dianggap tidak tertagih untukmeringankan risiko kredit. Eksposur maksimumrisiko kredit dinyatakan sebesar nilai tercatatseperti yang disajikan pada Catatan 6.

When a customer fails to make payment within thecredit term granted, the Company and itssubsidiaries will contact the customer to act on theoverdue receivables. If the customer does notsettle the overdue receivable within a reasonabletime, the Company and its subsidiaries will ensurethe re-commitment to its customers. Depending onthe Company and its subsidiaries assessment,specific provisions may be made if the debt isdeemed uncollectible to mitigate credit risk. Themaximum exposure to the credit risk isrepresented by the carrying amount as shown inNote 6.

Sehubungan dengan risiko kredit yang timbul dariaset keuangan lainnya, yang terdiri dari kas dansetara kas, pengaruh risiko kredit Perusahaandan entitas anaknya timbul akibat kegagalanpihak lain untuk melunasi kewajibannya.Pengaruh maksimum yang muncul dari asetkeuangan Perusahaan dan entitas anaknyaadalah sama dengan nilai tercatat.

With respect to credit risk arising from the otherfinancial assets, which comprise cash and cashequivalents, the Company and its subsidiariesexposure to credit risk arises from default of thecounterparty. The maximum exposure of thecompany and its subsidiaries financial assets isequal to the carrying amount.

Belum Jatuh Tempo, Telah JatuhTempo dan Tidak MengalamiPenurunan Nilai/Not yet due,

past due and Not Impared Jatuh Tempo danMengalami

Tingkat tinggi/ Tingkat standard/ Penurunan Nilai/High grade Standard grade Past due and Impaired Total

Piutang Usaha/Trade Receivables2014 76.061.985.869 11.840.275.818 320.948.863 88.223.210.5502013 57.165.096.162 13.632.480.292 99.200.470 70.896.776.924

Risiko Mata Uang Foreign Exchange Currency Risk

Transaksi utama Perusahaan dan entitas anaknyadilakukan dalam mata uang Rupiah dan Dolar AS.Tetapi Perusahaan dan entitas anaknya tidakmembuat lindung nilai yang khusus dari transaksiRupiah ke Dolar AS. Perusahaan dan entitasanaknya sebagian besar menggunakan Rupiahuntuk kegiatan operasionalnya.

The Company and its Subsidiary’s principaltransactions are carried out in Indonesian Rupiahand US Dollar. However, the Company and itssubsidiary do not make any special hedge fromRupiah into US Dollar. The Company and itssubsidiaries mostly used Indonesian Rupiah for itsoperation.

Page 207: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

92

34. TUJUAN DAN KEBIJAKAN MANAJEMENRISIKO KEUANGAN (lanjutan)

34. FINANCIAL RISK MANAGEMENT OBJECTIVESAND POLICIES (continued)

Risiko Mata Uang (lanjutan) Foreign Exchange Currency Risk (continued)

Analisis sensitivitas untuk risiko nilai mata uangasing

Sensitivity analysis for foreign currency risk

Pada tanggal 31 Desember 2014, jika nilaitukar Rupiah terhadap mata uang asingmenurun/meningkat sebanyak 10% dengansemua variabel konstan, rugi sebelum bebanpajak untuk tahun yang berakhir, akan menjadilebih rendah/tinggi sebesar Rp10.263.417.732terutama sebagai akibat kerugian/keuntunganpenjabaran kas dan setara kas, piutang usaha,piutang lain-lain, deposito berjangka yang dibatasipenggunaannya, pinjaman bank jangka pendek,utang usaha, dan beban akrual.

As of December 31, 2014, had the exchange rateof the Rupiah against the foreign currencydepreciated/ appreciated by 10% with all othervariables held constant, loss before tax expensefor the year then ended would have beenRp10,263,417,732 lower/higher, mainly as a resultof foreign exchange losses/gains on the translationof cash and cash equivalents, trade receivables,other receivables, restricted time deposit, short-term bank loans, trade payables, and accruedexpense.

35. KUASI REORGANISASI 35. QUASI REORGANIZATION

Perusahaan dan entitas anaknya melakukan kuasireorganisasi sesuai dengan PSAK 51 (Revisi 2003)dengan laporan posisi keuangan konsolidasiantanggal 30 Juni 2011 yang disetujui oleh parapemegang saham Perusahaan melalui RapatUmum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB)yang diselenggarakan pada tanggal29 November 2011. RUPSLB ini diaktakan denganAkta Notaris Dr. Irawan Soerodjo, S.H., Msi.No. 266.

The Company and its subsidiaries conducted aquasi-reorganization in accordance with PSAK 51(Revised 2003) using the consolidated statementof financial position as of June 30, 2011 which wasapproved by the shareholders of the Companythrough an Extraordinary General Meeting ofShareholders (RUPSLB) held on November 29,2011. The RUPSLB was covered by the NotarialDeed of Dr. Irawan Soerodjo, S.H., Msi. No. 266.

Perusahaan dan entitas anaknya berkeyakinanbahwa kuasi reorganisasi akan memberikandampak positif dan prospek yang baik terhadapPerusahaan dan entitas anaknya di masamendatang, antara lain:

The Company and its subsidiaries believes thatthe quasi-reorganization will give positive effectsand good prospect to the Company and itssubsidiaries moving forward, among others:

• Memulai awal baru dengan laporan posisikeuangan konsolidasian yang menunjukkanposisi keuangan dan struktur modal yang lebihbaik tanpa dibebani defisit masa lampau;

• To have a fresh start consolidated statements offinancial position which reflects better financialposition and capital structure without beingburdened by past deficit;

• Meningkatkan kemampuan dalam perolehanpendanaan dalam rangka pengembangan danekspansi usaha;

• To enhance funding capability for the purpose ofits business developments and expansions;

• Memampukan pembayaran dividen sesuaidengan peraturan perundangan yang berlaku;

• To enable paying dividends according to theprevailing regulation;

• Meningkatkan minat dan daya tarik investoruntuk memiliki saham Perusahaan sehinggadiharapkan akan meningkatkan likuiditasperdagangan saham Perusahaan.

• To enhance the interest and attract investors toown the shares of the Company which willeventually increase the liquidity of theCompany’s share trading in the market.

Page 208: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

93

35. KUASI REORGANISASI (lanjutan) 35. QUASI REORGANIZATION (continued)

Berdasarkan surat keputusan No. AHU-0007786.AH.01.09.Tahun 2012, tanggal 30 Januari2012, Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusiatelah menyetujui perubahan AnggaranDasar Perusahaan yang mengubah nilai nominalsaham dasar dari Rp500 per lembar sahammenjadi Rp175 per lembar saham.

Based on the letter No. AHU-0007786.AH.01.09.Year 2012, dated January 30, 2012,the Minister of Laws and Human Rights hasapproved to the amendments of the Company’sArticles of Association which changed the par valuefrom Rp500 per share to becomeRp175 per share.

Penurunan nominal saham ini diperlukanPerusahaan untuk melakukan kuasi secarahukum. Dengan demikian, Perusahaan telahefektif melakukan kuasi pada tanggal 30 Januari2012. Kuasi reorganisasi dilakukan secarakonsolidasian. Selisih penilaian kembali aset dariPerusahaan dan entitas anaknya dieliminasiterhadap akumulasi rugi secara konsolidasian.

The reduction of share was needed by the Companyto conduct quasi legally. Therefore, the Companyexecuted quasi effectively on January 30, 2012.The quasi-reorganization is conducted on theconsolidated basis. The revaluation increment in theasset values of the Company and its subsidiaries iseliminated against the accumulated losses on aconsolidated basis.

Berikut daftar aset yang mengalami penyesuaianatas nilai wajarnya yang dilakukan oleh penilaiindependen:

Below is the list of assets which were revaluatedusing fair value by the independent appraiser:

Kenaikan(Penurunan)

revaluasi/Revaluation

Penilai/ increaseAppraiser (decrease)

Persediaan KJPP Toto Suharto & Rekan 4.846.811.596 InventoriesPenyertaan saham KJPP Toto Suharto & Rekan 2.843.181.636 Investments in shares of stockTanaman perkebunan Plantations

Menghasilkan KJPP Toto Suharto & Rekan 4.960.327.282 MatureBelum menghasilkan KJPP Toto Suharto & Rekan (1.046.477.568) Immature

Aset Tetap KJPP Toto Suharto & Rekan 176.560.553.574 Fixed Assets

Total 188.164.396.520 Total

TIdak terdapat penyesuaian atas nilai liabilitaspada tanggal 30 Januari 2012 karena jumlahtercatat sebelum kuasi-reorganisasi telahmencerminkan nilai wajarnya.

No adjustment was made to the value of liabilitiesas of January 30, 2012 because the carryingamount prior to quasi-reorganization has alreadyreflected their fair value.

Dengan kuasi-reorganisasi tersebut, Perusahaanmengeliminasi akumulasi kerugian per tanggal 30Januari 2012 sebesar Rp567.723.113.356, dengankomponen ekuitas sebagai berikut:

Through the quasi-reorganization, the Companyeliminated the balance of its accumulated losses asof January 30, 2012 of Rp567,723,113,356, againstthe following equity components:

31 Desember 2014 dan 2013/December 31, 2014 and 2013

Akumulasi kerugian (567.723.113.356) Accumulated lossesSelisih penilaian kembali aset 188.164.396.520 Difference on revaluation of assetsSelisih nilai transaksi restrukturisasi Difference in the values of restructuring transaction

entitas sepengendali (430.308.190) among companies under common controlTambahan modal disetor (52.681.380.953) Additional paid-in capitalKepentingan nonpengendali (35.329.594.021) Non-controlling interestModal ditempatkan dan disetor 468.000.000.000 Issued and fully paid capital

Total - Total

Page 209: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

94

36. TAMBAHAN INFORMASI ARUS KAS 36. SUPPLEMENTAL CASH FLOW INFORMATION

Aktivitas yang tidak mempengaruhi arus kas: Activities not affecting cash flows:

Tahun yang Berakhir pada tanggal 31 Desember/Year ended December 31

2014 2013

Tambahan aset tetap yang berasal Addition in fixed asset fromdari kredit pembiayaan konsumen 3.245.600.000 - consumer finance loans

Reklasifikasi dari uang muka Reclassification from advancepembelian ke aset tetap 2.813.310.927 1.599.753.500 to fixed assets

Tambahan aset tetap Addition in fixed assetsyang berasal dari utang lain-lain - 2.399.878.000 from other payables

\37. STANDAR AKUNTANSI REVISI YANG TELAHDITERBITKAN NAMUN BELUM EFEKTIFBERLAKU

37. REVISED ACCOUNTING STANDARDS THATHAVE BEEN ISSUED BUT NOT YET EFFECTIVE

Berikut ini adalah beberapa Pernyataan StandarAkuntansi Keuangan (PSAK) yang telah disahkanoleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) -Ikatan Akuntan Indonesia yang dipandang relevanterhadap pelaporan keuangan Perusahaan namunbelum berlaku efektif untuk laporan keuangankonsolidasian tahun 2014:

The following are several Statements of FinancialAccounting Standards (SFAS) issued by theFinancial Accounting Standards Board (FASB) thatare considered relevant to the financial reporting ofthe Company but not yet effective for 2014consolidated financial statements:

• PSAK No. 1 (Revisi 2013): PenyajianLaporan Keuangan, yang berlaku efektif1 Januari 2015.

PSAK ini mengubah penyajian kelompok pos-pos dalam Penghasilan Komprehensif Lain.Pos-pos yang akan direklasifikasi ke laba rugidisajikan terpisah dari pos-pos yang tidakakan direklasifikasi ke laba rugi.

• SFAS No. 1 (Revised 2013): Presentation ofFinancial Statements, effective January 1,2015.

This SFAS change the grouping of itemspresented in Other Comprehensive Income.Items that could be reclassified to profit or losswould be presented separately from items thatwill never be reclassified.

• PSAK No. 24 (Revisi 2013): Imbalan Kerja,yang berlaku efektif 1 Januari 2015.

PSAK ini, antara lain, menghapus mekanismekoridor dan pengungkapan atas informasiliabilitas kontinjensi untuk menyederhanakanklarifikasi dan pengungkapan.

• SFAS No. 24 (Revised 2013): EmployeeBenefits, effective January 1, 2015.

This SFAS, among other, removes the corridormechanism and contingent liability disclosuresto simple clarifications and disclosures.

• PSAK No. 46 (Revisi 2014): PajakPenghasilan, yang berlaku efektif 1 Januari2015.

• SFAS No. 46 (Revised 2014): Income Taxes,effective January 1, 2015.

PSAK ini memberikan tambahan pengaturanuntuk aset dan liabilitas pajak tangguhan yangberasal dari aset yang tidak disusutkan yangdiukur dengan menggunakan model revaluasi,dan yang berasal dari properti investasi yangdiukur dengan menggunakan model nilaiwajar.

This SFAS now provides additional provisionfor deferred tax asset or deferred tax liabilityarises from a non-depreciable asset measuredusing the revaluation model, and those arisesfrom investment property that is measuredusing the fair value model.

Page 210: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

95

\37. STANDAR AKUNTANSI REVISI YANG TELAHDITERBITKAN NAMUN BELUM EFEKTIFBERLAKU (lanjutan)

37. REVISED ACCOUNTING STANDARDS THATHAVE BEEN ISSUED BUT NOT YETEFFECTIVE (continued)

Berikut ini adalah beberapa Pernyataan StandarAkuntansi Keuangan (PSAK) yang telah disahkanoleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) -Ikatan Akuntan Indonesia yang dipandang relevanterhadap pelaporan keuangan Perusahaan namunbelum berlaku efektif untuk laporan keuangankonsolidasian tahun 2014: (lanjutan)

The following are several Statements of FinancialAccounting Standards (SFAS) issued by theFinancial Accounting Standards Board (FASB) thatare considered relevant to the financial reporting ofthe Company but not yet effective for 2014consolidated financial statements: (continued)

• PSAK No. 48 (Revisi 2014): Penurunan NilaiAset, berlaku efektif 1 Januari 2015.

• SFAS No. 48 (Revised 2014): Impairment ofAssets, effective January 1, 2015.

PSAK ini memberikan tambahan persyaratanpengungkapan untuk setiap aset individual(termasuk goodwill) atau unit penghasil kasyang mana kerugian penurunan nilai telahdiakui atau dibalik selama periode.

This SFAS provides additional disclosureterms for each individual asset (includinggoodwill) or a cash-generating unit, for whichan impairment loss has been recognized orreversed during the period.

• PSAK No. 50 (Revisi 2014): InstrumenKeuangan: Penyajian, yang berlaku efektif 1Januari 2015.

PSAK ini mengatur lebih dalam kriteriamengenai hak yang dapat dipaksakan secarahukum untuk melakukan saling hapus atasjumlah yang telah diakui dan kriteriapenyelesaian secara neto.

• SFAS No. 50 (Revised 2014): FinancialInstruments: Presentation, effective January1, 2015.

This SFAS provides more deep aboutcriterion on legally enforceable right to set offthe recognized amounts and criterion to settleon a net basis.

• PSAK No. 55 (Revisi 2014): InstrumenKeuangan: Pengakuan dan Pengukuran, yangberlaku efektif 1 Januari 2015.

PSAK ini, antara lain, menambah pengaturankriteria instrumen lindung nilai yang tidak dapatdianggap telah kedaluarsa atau telahdihentikan, serta ketentuan untuk mencatatinstrument keuangan pada tanggalpengukuran dan pada tanggal setelahpengakuan awal.

• SFAS No. 55 (Revised 2014): FinancialInstruments: Recognition and Measurement,effective January 1, 2015.

This SFAS, among others, provides additionalprovision for the criteria of not an expiration ortermination of the hedging instrument, andprovision to account financial instruments atthe measurement date and after initialrecognition.

• PSAK No. 60 (Revisi 2014): InstrumenKeuangan: Pengungkapan, yang berlakuefektif 1 Januari 2015.

PSAK ini, antara lain, menambah pengaturanpengungkapan saling hapus dengan informasikuantitatif dan kualitatif, serta pengungkapanmengenai pengalihan instrumen keuangan.

• SFAS No. 60 (Revised 2014): FinancialInstruments: Disclosures, effective January 1,2015.

This SFAS, among others, provides additionalprovision on offsetting disclosures withquantitative and qualitative information, anddisclosures on Transfers of financialinstruments.

Page 211: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

The original consolidated financial statements included herein are in the Indonesian language.

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkDAN ENTITAS ANAKNYA

CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGANKONSOLIDASIAN

Tanggal 31 Desember 2014 dan untuk Tahun yangBerakhir Pada Tanggal Tersebut

(Disajikan dalam Rupiah, kecuali dinyatakan lain)

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA TbkAND ITS SUBSIDIARIES

NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIALSTATEMENTS

As of December 31, 2014 andfor The Year Then Ended

(Expressed in Rupiah, unless otherwise stated)

96

\37. STANDAR AKUNTANSI REVISI YANG TELAHDITERBITKAN NAMUN BELUM EFEKTIFBERLAKU (lanjutan)

37. REVISED ACCOUNTING STANDARDS THATHAVE BEEN ISSUED BUT NOT YETEFFECTIVE (continued)

Berikut ini adalah beberapa Pernyataan StandarAkuntansi Keuangan (PSAK) yang telah disahkanoleh Dewan Standar Akuntansi Keuangan (DSAK) -Ikatan Akuntan Indonesia yang dipandang relevanterhadap pelaporan keuangan Perusahaan namunbelum berlaku efektif untuk laporan keuangankonsolidasi tahun 2014: (lanjutan)

The following are several Statements of FinancialAccounting Standards (SFAS) issued by theFinancial Accounting Standards Board (FASB) thatare considered relevant to the financial reporting ofthe Company but not yet effective for 2014consolidated financial statements: (continued)

• PSAK No. 65: Laporan Keuangan Konsolidasi,yang berlaku efektif 1 Januari 2015

PSAK ini menggantikan porsi PSAK No. 4(2009) yang mengenai pengaturan akuntansiuntuk laporan keuangan konsolidasian,menetapkan prinsip penyusunan danpenyajian laporan keuangan konsolidasianketika entitas mengendalikan satu atau lebihentitas lain.

• SFAS No. 65: Consolidated FinancialStatements, effective January 1, 2015

This SFAS replaces the portion of SFAS No.4 (2009) that addresses the accounting forconsolidated financial statements, establishesprinciples for the presentation andpreparation of consolidated financialstatements when an entity controls one ormore other entities.

• PSAK No. 67: Pengungkapan Kepentingandalam Entitas Lain, yang berlaku efektif 1Januari 2015.

PSAK ini mencakup semua pengungkapanyang diatur sebelumnya dalam PSAK No. 4(2009), PSAK No. 12 (2009) dan PSAK No. 15(2009). Pengungkapan ini terkait dengankepentingan entitas dalam entitas-entitas lain.

• SFAS No. 67: Disclosure of Interest in OtherEntities, effective January 1, 2015.

This SFAS includes all of the disclosures thatwere previously in SFAS No. 4 (2009), SFASNo. 12 (2009) and SFAS No. 15 (2009). Thisdisclosure relate to an entity’s interests inother entities.

• PSAK No. 68: Pengukuran Nilai Wajar, yangberlaku efektif 1 Januari 2015.

PSAK ini memberikan panduan tentangbagaimana pengukuran nilai wajar ketika nilaiwajar disyaratkan atau diizinkan.

• SFAS No. 68: Fair Value Measurement,effective January 1, 2015.

This SFAS provides guidance on how tomeasure fair value when fair value is requiredor permitted.

Perusahaan dan entitas anaknya sedangmengevaluasi dampak dari standar akuntansitersebut dan belum menentukan dampaknyaterhadap laporan keuangan konsolidasianPerusahaan.

The Company and its subsidiaries are presentlyevaluating and have not yet determined the effectsof these accounting standards on theirconsolidated financial statements.

Page 212: 2014 a Four Decades of Achieving Hopes - prasidha.co.id · dapat menyebabkan hasil-hasil aktual yang berbeda secara material dengan ekspektasi Perusahaan. ... Analisa & Pembahasan

a

Laporan TahunanAnnual Report 2014

PT PRASIDHA ANEKA NIAGA, Tbk

KANTOR PUSAT

Plaza Sentral Lantai 20Jl. Jend. Sudirman No. 47 Jakarta 12930 - IndonesiaTelp. : (62-21) 5790-4488, 5790-4478Fax. : (62-21) 5288-0082, 527-4849Email. [email protected] PT PRASIDHA ANEKA NIAGA Tbk

P r a s i d h a

P r a s i d h a

Pr

as

id

ha

ANNUAL REPORTANNUAL REPORTLaporan TahunanLaporan Tahunan

20142014

PT PRASIDHA AN

EKA NIAGA Tbk

Four Decades of Achieving HopesFour Decades of Achieving Hopes