2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus : Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

18
GANGGUAN HAID & SIKLUS GANGGUAN HAID & SIKLUS ADILA KASNI ASTIENA ADILA KASNI ASTIENA Baca lagi siklus haid Baca lagi siklus haid Siklus Haid Normal 1x 28 hari, 2- 6 har Siklus Haid Normal 1x 28 hari, 2- 6 har Pd siklus 28 hari, hari ke 5-14 adalah Pd siklus 28 hari, hari ke 5-14 adalah fase folikular/proliferasi yg dimulai fase folikular/proliferasi yg dimulai ssdh perdarahan berakhir & berlangsung ssdh perdarahan berakhir & berlangsung sampai saat ovulasi sampai saat ovulasi Fase ini berguna utk menumbuhkan Fase ini berguna utk menumbuhkan endometrium agar siap menerima ovum yg endometrium agar siap menerima ovum yg telah dibuahi telah dibuahi Beberapa gangguan haid & siklusnya : Beberapa gangguan haid & siklusnya : 1.GANGGUAN YG BERHUBUNGAN DG HAID & 1.GANGGUAN YG BERHUBUNGAN DG HAID & SIKLUSNYA SIKLUSNYA Premenstrual sindroma Premenstrual sindroma Mastodinia Mastodinia Mittleschmerz (rasa nyeri pd ovulasi) Mittleschmerz (rasa nyeri pd ovulasi) Dismenore Dismenore

description

- PowerPoint PPT Presentation

Transcript of 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus : Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

Page 1: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

GANGGUAN HAID & SIKLUSGANGGUAN HAID & SIKLUSADILA KASNI ASTIENAADILA KASNI ASTIENA Baca lagi siklus haidBaca lagi siklus haidSiklus Haid Normal 1x 28 hari, 2- 6 hariSiklus Haid Normal 1x 28 hari, 2- 6 hariPd siklus 28 hari, hari ke 5-14 adalah fase Pd siklus 28 hari, hari ke 5-14 adalah fase folikular/proliferasi yg dimulai ssdh perdarahan folikular/proliferasi yg dimulai ssdh perdarahan berakhir & berlangsung sampai saat ovulasiberakhir & berlangsung sampai saat ovulasiFase ini berguna utk menumbuhkan endometrium Fase ini berguna utk menumbuhkan endometrium agar siap menerima ovum yg telah dibuahiagar siap menerima ovum yg telah dibuahiBeberapa gangguan haid & siklusnya :Beberapa gangguan haid & siklusnya :1.GANGGUAN YG BERHUBUNGAN DG HAID & 1.GANGGUAN YG BERHUBUNGAN DG HAID & SIKLUSNYASIKLUSNYAPremenstrual sindromaPremenstrual sindromaMastodiniaMastodiniaMittleschmerz (rasa nyeri pd ovulasi)Mittleschmerz (rasa nyeri pd ovulasi)

DismenoreDismenore

Page 2: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL :

a. Gangguan siklus : •Sering (polimenore)•Jarang (oligomenore)•Tidak teratur, tidak haid (amenore)

b. Gangguan perdarahan : •Sedikit (hipomenore)•Banyak (hipermenore)•Terlalu lama (menoragia)•Perdarahan bercak (spotting)•Perdarahan di luar haid ( metroragia)

PRAMENSTRUAL SINDROMAYaitu: keluhan2 yg biasanya mulai 1 mg sampai bbrp hari pra haid dan menghilang pd saat haid kdg2 masih berlangsung terus sampai haid berhenti

Page 3: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

Etiologi :Etiologi :

Tidak jelasTidak jelas Mungkin ketdk seimbangan esterogen dan Mungkin ketdk seimbangan esterogen dan

progesteron dg akibat retensi cairan & natrium, progesteron dg akibat retensi cairan & natrium, penambahan berat badanpenambahan berat badan

Pd kelainan hormonal, terdapat defisiensi luteal Pd kelainan hormonal, terdapat defisiensi luteal shg produksi progestreon berkurangshg produksi progestreon berkurang

Faktor kejiwaan (masalah keluarga, sosial)Faktor kejiwaan (masalah keluarga, sosial) Mudah pd wanita yg peka thd perubahan hormon Mudah pd wanita yg peka thd perubahan hormon

& perubahan psikologis& perubahan psikologis

Page 4: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

Manifestasi KlinisGangguan emosional : irritabilitas, gelisah, insomnia Fisik:nyeri kepala, perut kembung, mual, pembesaran & rasa nyeri pd mamaeBerat : depresi, ketakutan, gangguan konsentrasi, peningkatan gejala2 fisik di atas

PENATALAKSANAANProgesteron sintetik dosis kecil dapat diberikan 8-10 hari pramenstrualMetiltestosteron 5 mg sbg tablet isap, jgn lebih dari 7 hariPemberian diuretik selama 5 hari dapat bermanfaatPemakaian garam dibatasi dan minum sehari2 dikurangi sampai 7 hari sblm haidPsikoterapi supportif

DISMENORE

Page 5: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

Manifestasi Klinis

Dismenore PrimerUsia lebih mudaTimbul setelah siklus haid yg teraturSering pd nulliparaNyeri sering terasa sebagai kejang uterus & spastikNyeri timbul mendahului haid & meningkat pd hari 1 & 2 haid

Patologi pelvik (-)Hanya terdapat pd siklus haid yg ovulatorikRespon thd medikamentosa sering (+)Pemeriksaan pelvik normalSering disertai nausea, muntah, diare, kelelahan, nyeri kepala

Page 6: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

Dismenore sekunderDismenore sekunder

Usia lebih tuaUsia lebih tuaCenderung: setelah 2 tahun siklus Cenderung: setelah 2 tahun siklus

haid teraturhaid teraturHub dg paritas (-)Hub dg paritas (-)Nyeri : terus menerus dan tumpulNyeri : terus menerus dan tumpulNyeri dimulai saat haid & meningkat Nyeri dimulai saat haid & meningkat

dg keluarnya darahdg keluarnya darahBerhubungan dg kelainan pelvikBerhubungan dg kelainan pelvikHubungan dg adanya ovulasi (-)Hubungan dg adanya ovulasi (-)Sering memerlukan tindakan operatifSering memerlukan tindakan operatifKelainan pelvik (+)Kelainan pelvik (+)

DIAGNOSISDIAGNOSISKeluhan yg timbul selau berhub dg Keluhan yg timbul selau berhub dg

haidhaidLaparoskopi diagnostik bila curiga Laparoskopi diagnostik bila curiga

endometriosis & infeksi kronisendometriosis & infeksi kronis

Penatalaksanaan Penatalaksanaan Singkirkan kelainan organik, bila ada, obati Singkirkan kelainan organik, bila ada, obati

sesuai kelainan yg adasesuai kelainan yg ada Usia muda : spamolitik & analgetikUsia muda : spamolitik & analgetik Dismenore primer: Dismenore primer: AntiprostaglandinAntiprostaglandin Pil KB atau pemberian progesteron saja Pil KB atau pemberian progesteron saja

(nortestostesron, medroksiprogesteron (nortestostesron, medroksiprogesteron asetat, didrogesteron) dari hari 5-25 siklus asetat, didrogesteron) dari hari 5-25 siklus haid (5-10 mg/hari). Pengobatan bisa haid (5-10 mg/hari). Pengobatan bisa berbulan-bulan. Bila nyeri berkurang, berbulan-bulan. Bila nyeri berkurang, progesteron cukup diberikan pd hari 16-25 progesteron cukup diberikan pd hari 16-25 siklus haidsiklus haid

Dismenore sekunder; sesuai penyebab:Dismenore sekunder; sesuai penyebab: EndometriosisEndometriosis Infeksi, berikan antibiotik yg sesuaiInfeksi, berikan antibiotik yg sesuai Perdarahan Uterus AbnormalPerdarahan Uterus Abnormal Secara umum: penyebab perdarahan uterus Secara umum: penyebab perdarahan uterus

abnormal :abnormal : Kelainan organik (tumor, infeksi)Kelainan organik (tumor, infeksi) Sistemik (kelainan faktor pembekuan)Sistemik (kelainan faktor pembekuan) Kelainan fungsi alat reproduksi Kelainan fungsi alat reproduksi

Page 7: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

HIPERMENOREHIPERMENORE Perdarahan haid yg jumlahnya banyak hingga 6-2 hari, 5-6x ganti Perdarahan haid yg jumlahnya banyak hingga 6-2 hari, 5-6x ganti

pembalut/haripembalut/hari Penyebab: Penyebab: kelainan pd uterus (mioma, uterus hipoplasia, infeksi genitalia kelainan pd uterus (mioma, uterus hipoplasia, infeksi genitalia

interna)interna) Kelainan darahKelainan darah Gangguan fungsionalGangguan fungsional Keluhan: haid yg banyakKeluhan: haid yg banyak Pd wanita > 35 th: kuretase diagnostik (ganas?)Pd wanita > 35 th: kuretase diagnostik (ganas?) HIPOMENOREHIPOMENORE Perdarahan haid yg jumlahnya sedikit, lama 1-2 hari, 1-2x ganti Perdarahan haid yg jumlahnya sedikit, lama 1-2 hari, 1-2x ganti

pembalut/haripembalut/hari Penyebab: Penyebab: Kekurangan esterogen maupun progesteronKekurangan esterogen maupun progesteron Stenosis hymenStenosis hymen Stenosis servic uteriStenosis servic uteri Sinekia uteri (sindroma Asherman Sinekia uteri (sindroma Asherman

Page 8: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

METRORAGIAMETRORAGIA

Perdarahan dari vagina tanpa ada hub dg Perdarahan dari vagina tanpa ada hub dg siklus haidsiklus haid

Perdarahan ovulatorik (normal) terdapat pd Perdarahan ovulatorik (normal) terdapat pd pertengahan siklus ditandai dg spotting, pd pertengahan siklus ditandai dg spotting, pd saat ovulasi & dpt dikonfirmasi dg saat ovulasi & dpt dikonfirmasi dg pengukuran suhu basalpengukuran suhu basal

Penyebab metroragia :Penyebab metroragia : Kelainan organik (polip endometrium, Ca Kelainan organik (polip endometrium, Ca

endometrium, Ca servic, endometrium, Ca servic, Kelaianan fugsionalKelaianan fugsional Penggunaan esterogen eksogenPenggunaan esterogen eksogen

Page 9: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

MENORAGIAMENORAGIA

Perdarahan siklik yg berlangsung > 7 hari Perdarahan siklik yg berlangsung > 7 hari dg jumlah darah kdg2 cukup banyakdg jumlah darah kdg2 cukup banyak

Penyebab & pengobatan = hipermenorePenyebab & pengobatan = hipermenore AMENOREAMENORE Bila tidak haid > 3 bulanBila tidak haid > 3 bulan Penyebab :Penyebab : Amenore fisiologik (tidak ditemui kelaianan)Amenore fisiologik (tidak ditemui kelaianan) Patologis: gangguan di hipotalamus, Patologis: gangguan di hipotalamus,

hipofisis, ovarium (folikel), uterus hipofisis, ovarium (folikel), uterus (endometrium) dan vagina(endometrium) dan vagina

Page 10: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

Amenore dikirim ke dokter: Amenore dikirim ke dokter:

Tanda maskulininisasi (+)Tanda maskulininisasi (+) Cacat bawaanCacat bawaan Uji esterogen & progesteron (-)Uji esterogen & progesteron (-) Penyakit lain (+) TB, hepar, DM, kanker)Penyakit lain (+) TB, hepar, DM, kanker) InfertilitasInfertilitas Stress beratStress berat Klasifikasi Amenore patologikKlasifikasi Amenore patologik 1. Gangguan organ pusat1. Gangguan organ pusat Sebab organik, tumor, radang, destruksiSebab organik, tumor, radang, destruksi 2. Gangguan kejiwaan2. Gangguan kejiwaan Syok emosionalSyok emosional PsikosisPsikosis Anoreksia nervosaAnoreksia nervosa Pseudosiesis Pseudosiesis 3. Gangguan poros hipotalamus-hipofisiss 3. Gangguan poros hipotalamus-hipofisiss

Page 11: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

4. Gangguan hipofisis4. Gangguan hipofisis 5. Gangguan gonad5. Gangguan gonad Kelainan kongenital (sindroma turner)Kelainan kongenital (sindroma turner) Menopause prematurMenopause prematur Insensitve ovariiInsensitve ovarii Penghentian fungsi ovarium (Operasi,Radiasi,radang dsb)Penghentian fungsi ovarium (Operasi,Radiasi,radang dsb) Tumor Tumor 6. Gangguan glandula suprarenal6. Gangguan glandula suprarenal 7. Gangguan tiroid (hipotiroid, hipertiroid, kretinisme)7. Gangguan tiroid (hipotiroid, hipertiroid, kretinisme) 8. Gangguan pankreas (DM)8. Gangguan pankreas (DM) 9. Gangguan uterus / vagina9. Gangguan uterus / vagina Aplasia/hipoplasia uteriAplasia/hipoplasia uteri Endometriosis TBCEndometriosis TBC Histerektomi Histerektomi 10. Penyakit-penyakit umum, gangguan gizi, obesitas10. Penyakit-penyakit umum, gangguan gizi, obesitas

Page 12: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

PERDARAHAN BUKAN HAIDPERDARAHAN BUKAN HAID

Perdarahan yg terjadi dalam masa antara 2 siklus haidPerdarahan yg terjadi dalam masa antara 2 siklus haid Perdarahan terpisah & dapat dibedakan dari haid, atau 2 jenis Perdarahan terpisah & dapat dibedakan dari haid, atau 2 jenis

perdarahan ini menjadi satuperdarahan ini menjadi satu Menoragia-metroragiaMenoragia-metroragia Menoragia-metroragia dapat disebabkan oleh kelainan organik Menoragia-metroragia dapat disebabkan oleh kelainan organik

atau kelainan fungsionalatau kelainan fungsional Penyebab organik:Penyebab organik: Servic uteri: polip servic uteri, tuba, ovarium, erosi porsio uteri, Servic uteri: polip servic uteri, tuba, ovarium, erosi porsio uteri,

ulkus pada porsio uteri, karsinoma servic uteriulkus pada porsio uteri, karsinoma servic uteri Korpus : polip endometrium, abortus, mola hidatidosa, Korpus : polip endometrium, abortus, mola hidatidosa,

koriokarsinoma, karsinoma korpus uteri, sarkoma uteri, mioma koriokarsinoma, karsinoma korpus uteri, sarkoma uteri, mioma uteriuteri

Tuba fallopi: kehamilan ektopik terganggu, radang, radangTuba fallopi: kehamilan ektopik terganggu, radang, radang Ovarium: radang, tumor Ovarium: radang, tumor Penyebab fungsional disebut perdarahan uterus disfungsionalPenyebab fungsional disebut perdarahan uterus disfungsional

Page 13: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

PERDARAHAN UTERUS DISFUNGSIONAL (PUD)PERDARAHAN UTERUS DISFUNGSIONAL (PUD)

PERDARAHAN UTERUS DISFUNGSIONAL (PUD)PERDARAHAN UTERUS DISFUNGSIONAL (PUD) Perdarahan uterus abnormal yg terjadi di dalam maupun di luar Perdarahan uterus abnormal yg terjadi di dalam maupun di luar

siklus haid semata-2 disebabkan oleh gangguan fungsional siklus haid semata-2 disebabkan oleh gangguan fungsional (mekanisme kerja hipotalamus-hipofisis-ovarium-endometrium) (mekanisme kerja hipotalamus-hipofisis-ovarium-endometrium) tanpa kelainan organik alat reproduksitanpa kelainan organik alat reproduksi

Paling banyak pd usia perimenars & perimenopausePaling banyak pd usia perimenars & perimenopause Etiologi:Etiologi: Pada usia perimenars penyebab paling mungkin adalah faktor Pada usia perimenars penyebab paling mungkin adalah faktor

pembekuan darah dan gangguan psikispembekuan darah dan gangguan psikis Dapat terjadi pd setiap umur, menarce s/d menopauseDapat terjadi pd setiap umur, menarce s/d menopause Sering pd masa permulaan haid (menarce) atau akhir fungsi Sering pd masa permulaan haid (menarce) atau akhir fungsi

ovarium (menopause)ovarium (menopause) 2/3 wanita yg dirawat di RS utk perdarahan disfungsungsional 2/3 wanita yg dirawat di RS utk perdarahan disfungsungsional

berumur >40 tahun dan hanya 3 % usia <20 tahunberumur >40 tahun dan hanya 3 % usia <20 tahun Patologi:Patologi: Dapat tjd pd siklus ovulatorik, anovulatorik maupun keadaan Dapat tjd pd siklus ovulatorik, anovulatorik maupun keadaan

folikel persisten.folikel persisten. Folikel persisten: folikel yg tak pecah, perdarahan krn Folikel persisten: folikel yg tak pecah, perdarahan krn

rangsangan esterogen (hiperplasia endometrium)rangsangan esterogen (hiperplasia endometrium)

Page 14: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

Dapat ditemukan bersamaan dg berbagai jenis Dapat ditemukan bersamaan dg berbagai jenis endometrium baik non sekretorik (endometrium endometrium baik non sekretorik (endometrium atrofik, hiperplastik),maupun sekretorik (fase atrofik, hiperplastik),maupun sekretorik (fase proliferatif maupun sekretorik pd endometrium)proliferatif maupun sekretorik pd endometrium)

Jenis non sekretorik paling banyak ditemukanJenis non sekretorik paling banyak ditemukan Perdarahan pd masa ovulatorik berhubungan dg Perdarahan pd masa ovulatorik berhubungan dg

faktor neuromuskuler(syaraf otot), vasomotorik faktor neuromuskuler(syaraf otot), vasomotorik dan hematologik (mekanisme belum seberapa dan hematologik (mekanisme belum seberapa dimengerti)dimengerti)

Anovulatorik berhubungan dg gangguan Anovulatorik berhubungan dg gangguan endokrinendokrin

Page 15: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

Pd siklus ovulatorik dan anovulatorik : bedakan dengan biopsi endometriumPd siklus ovulatorik dan anovulatorik : bedakan dengan biopsi endometrium Folikel persisten sering dijumpai pd perimenopause. Esterogen yg terus Folikel persisten sering dijumpai pd perimenopause. Esterogen yg terus

tinggi mengakibatkan hiperplasia endometrium shg tjd perdarahan. Sering tinggi mengakibatkan hiperplasia endometrium shg tjd perdarahan. Sering sbg permulaan keganasan endometriumsbg permulaan keganasan endometrium

Setelah folikel tdk mampu lagi membentuk esterogen, akan tjd perdarahan Setelah folikel tdk mampu lagi membentuk esterogen, akan tjd perdarahan lucut esterogenlucut esterogen

Pemeriksaan penunjang;Pemeriksaan penunjang; Biopsi endometriumBiopsi endometrium Laboratorium darah & hemostasisLaboratorium darah & hemostasis USGUSG Radio imuno assayRadio imuno assay Diagnosis:Diagnosis: Singkirkan terlebih dahulu kelainan organikSingkirkan terlebih dahulu kelainan organik Anamnesis: Anamnesis: usia menarceusia menarce Lama & jumlah darah haidLama & jumlah darah haid Latar belakang keluargaLatar belakang keluarga Latar belakang emosionalLatar belakang emosional

Page 16: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

menars belum dijumpai siklus haid yg berovulasimenars belum dijumpai siklus haid yg berovulasi Perdarahan yg terjadi sampai membuat KU memburukPerdarahan yg terjadi sampai membuat KU memburuk Berikan progesteron secara siklik dari hari 16-25 siklus Berikan progesteron secara siklik dari hari 16-25 siklus

haid selama 3 bulan.haid selama 3 bulan. Setelah itu dilihat apakah perdarahan berulang lagi & Setelah itu dilihat apakah perdarahan berulang lagi &

apakah telah terjadi ovulasi apakah telah terjadi ovulasi Bila setelah 6 bulan pengobatan ovulasi tetap (-), Bila setelah 6 bulan pengobatan ovulasi tetap (-),

pikirkan pemberian obat pemicu ovulasi seperti klomifen pikirkan pemberian obat pemicu ovulasi seperti klomifen sitrat, epimestrol atau hormon gonadotropinsitrat, epimestrol atau hormon gonadotropin

TERIMA KASIHTERIMA KASIH PF :PF :

Page 17: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)

Hipo/hipertiroid?Hipo/hipertiroid? Gangguan hemostasis?Gangguan hemostasis? Pemeriksaan ginekologik: Pemeriksaan ginekologik: singkirkan kelainan organik spt perlukaan genitalia, singkirkan kelainan organik spt perlukaan genitalia,

erosi/radang atau polip servic, maupun mioma uterierosi/radang atau polip servic, maupun mioma uteri Diagnosis ditegakkan bdsk pengukuran suhu basal Diagnosis ditegakkan bdsk pengukuran suhu basal

badan atau pengukuran hormon FSH & LHbadan atau pengukuran hormon FSH & LH Penatalaksanaan:Penatalaksanaan: Pada usia perimenars pengobatan hormonal perlu bila:Pada usia perimenars pengobatan hormonal perlu bila: Tidak dijumpai kelainan organik maupun kelainan darahTidak dijumpai kelainan organik maupun kelainan darah Gangguan terjadi selama 6 bulan atau 2 tahun setelah Gangguan terjadi selama 6 bulan atau 2 tahun setelah

Page 18: 2. PERDARAHAN UTERUS ABNORMAL : a. Gangguan siklus :  Sering (polimenore) Jarang (oligomenore)