132199582-laporan-anorganik-k2
Transcript of 132199582-laporan-anorganik-k2
LAPORAN RESMI
PEMBUATAN NATRIUM TIOSULFAT
(PERCOBAAN 2)
A. Tujuan
Mempelajari pembuatan garam natrium tiosulfat dan sifat-sifat kimianya.
B. Dasar Teori
Refluks
Refluks merupakan metode yang digunakan untuk pelarut yang volatil.
Pada kondisi ini jika dilakukan pemanasan biasa maka pelarut akan menguap
sebelum reaksi berjalan sampai selesai. Prinsip dari metode refluks adalah
pelarut volatil yang digunakan akan menguap pada suhu tinggi, namun akan
didinginkan dengan kondensor sehingga pelarut yang tadinya dalam bentuk
uap akan mengembun pada kondensor dan turun lagi ke dalam wadah reaksi
sehingga pelarut akan tetap ada selama reaksi berlangsung.
Refluks dapat dikatakan juga sebagai proses pemanasan dimana tidak
ada senyawa yang hilang. Prinsipnya adalah pemanasan pada labu bulat yang
di dalamnya terdapat campuran suatu bahan.
(Wilcox, 1995)
Reaksi Redoks
Reaksi redoks adalah reaksi reduksi dan reaksi oksidasi. Reduksi
adalah proses penangkapan elektron oleh suatu zat, sedangkan oksidasi adalah
proses pelepasan elektron dari suatu zat. Pada saat melepaskan elektron suatu
zat berubah menjadi bentuk teroksidasinya, karena itu zat tersebut bertindak
sebagai zat pereduksi. Sebaliknya, zat pengoksidasi adalah zat yang menerima
elektron dan karena itu zat tersebut mengalami reduksi.
Perbedaan pokok antara reaksi oksidasi-reduksi dengan reaksi asam-
basa adalah bahwa pada reaksi oksidasi-reduksi, elektron merupakan zarah
dasar yang dipindahkan antara bentuk teroksidasi dan bentuk teroksidasi yang
berpasangan. Sedangkan pada reaksi asam-basa, proton merupakan zarah
dasar yang dipindahkan antara asam dan basa. Perbedaan lainnya adalah
bahwa pada reaksi asam-basa hanya satu proton yang dapat saling
dipertukarkan, sedangkan pada reaksi oksidasi-reduksi lebih dari satu elektron
dapat terlibat dalam reaksi.
(Rivai, 1995)
Tiosulfat
Tiosulfat merupakan logam yang mengandung ion S2O3- dimana satu
atom S menggugus atau menukar ganti satu atom O. Dalam larutan – larutan
asam, ion tiosulfat akan terurai menjadi S dan ion sulfit. Oleh karena itu,
spesies semacam asam tiosulfat dapat di solvasi.
Ion tiosulfat dapat mereduksi yodium menjadi ion yodium dalam
analisis kuantitatif dimana yodium dititrasi dengan larutan S2O3. Selain itu
bisa juga membentuk kompleks stabil dengan ion logam tertentu, terutama ion
kompleks perak tiosulfat yang sangat stabil.
Ag+ + 2S2O32- [Ag(S2O3)2]3-
Larutan – larutan tiosulfat sangat melarutkan halida – halida perak
yang sulit larut. Serta digunakan sebagai zat pencampur dalam proses
fotografi.
( Arsyad, 2001 )
Natrium tiosulfat (Na2S2O3) adalah suatu senyawa tiosulfat dari alkali
(natrium). Bersifat hidroskopis dan lebih banyak dijumpai dalam bentuk hidrat
daripada murninya. Natrium tiosulfat dapat diperoleh melalui proses evaporasi
dan kristalisasi.
(Austin, 1996)
Kristalisasi merupakan salah satu cara yang dapat digunakan dalam
pemurnian produk padatan kristal hasil kristal atau isolasi yang masih
terkontaminasi kotoran.Kristalisasi dilakukan dengan pelarut yang tepat agar
dapat melarutkan kotoran dengan baik.
(Cahyono, 1995)
C. Alat dan Bahan
Alat
1. 1 set alat refluks
2. 1 buah pengaduk
3. 5 buah tabung reaksi
4. 1 set pembakar bunsen
5. 1 set timbangan
6. 1 buah cawan penguapan
7. Kertas saring
8. Gelas ukur
9. Erlenmeyer
10. Corong
Bahan
1. Natrium sulfat anhidrous
2. Serbuk belerang
3. Natrium sulfat
4. Larutan iodium
5. Larutan HCl encer
6. Barium klorida
D. Cara Kerja
1. Pembuatan Natrium tiosulfat-5-hidrat
2. Mempelajari sifat-sifat kimia natrium tiosulfat
Pengaruh pemanasan
Alat refluks disiapkan dan 50 gram natrium sulfit dimasukkan ke dalam labu refluks
Ditambahkan 25 ml akuades dan 0,75 gram serbuk belerang, kemudian direfluks selama 1-2 jam
Larutan didinginkan dan disaring
Filtrat dipisahkan ke dalam cawan penguapan dan diuapkan sampai volume larutan menjadi 5 ml
Setelah larutan menjadi dingin, Kristal tersebut dikeringkan lalu ditimbang
Beberapa Kristal natrium tiosulfat-5-hidrat dipanaskan dalam tabung reaksi
Dilakukan juga untuk Kristal natrium sulfat-10-hidrat
Dibandingkan stabilitas termal dari kedua kristal
Reaksi dengan Iod
Reaksi dengan Klor
Pengaruh Asam Encer
Dilarutkan 2 gram Kristal natrium tiosulfat dalam 200 ml air
Direaksikan 2-3 ml larutan Iod dengan larutan natrium tiosulfat secara berlebihan
Direaksikan 2-3 ml larutan natrium tiosulfat dengan air klor berlebihan
Diamati reaksi yang terjadi
Ditambahkan HCl encer dan ditambahkan lagi larutan barium klorida
Direaksikan 3 ml larutan natrium tiosulfat dengan HCl encer
Setelah beberapa menit, diisi tabung reaksi dan baunya diamati
E. Hasil dan Pembahasan
Hasil
Nama Senyawa : Natrium Thiosulfat
Warna : Coklat tua
Bau : Karakteristik
Berat senyawa : 69,3 gram
Berat cawan : 66,75 gram
Berat total : 136,05 gram
1. Pengaruh Pemanasan
Na2S2O3.5H2O lebih mudah mencair daripada Na2S2O3 anhidrat.
2. Reaksi dengan Iod
Warna : hijau, seperti sebelum direduksikan dengan Iod
Bau : ada, tidak terlalu menyengat
Endapan : tidak ada
3. Reaksi dengan Klor
Warna : putih
Bau : ada
Endapan : sedikit
4. Pengaruh HCl encer
Warna : putih, lebih keruh dari percobaan dengan klor
Bau : menyengat
Endapan : banyak
F. Kesimpulan
1. Pembuatan Natrium Tiosulfat-5-Hidrat dengan cara mereaksikan Natrium
Sulfit dengan serbuk belerang dan air.
2. Diperoleh Natrium Tiosulfat-5-Hidrat yang berwarna coklat tua sebanyak
69,3 g dengan prosentase rendemen sebesar 1204,46 %.
3. Untuk mengetahui sifat- sifat kimia dari natrium tiosulfat dapat dilakukan
dengan cara uji stabilitas termal, reaksi dengan iod, reaksi dengan klor dan
pengaruh asam encer.
G. Daftar Pustaka
Arsyad, M.N,2001, Kamus Kimia, PT Gramedia Pustaka Utama, Jakarta.
Austin, T, 1996, Chemical Product Industry, Mc Graw Hill Co Inc: New
York.
Cahyono, Bambang, 1991, Segi Praktis dan Metode Pemisahan Senyawa
Organik, Semarang: KIMIA UNDIP.
Rivai, Harrizul, 1995, Asas Pemeriksaan Kimia, Jakarta : UI-Press
Wilcox, C.F, 1995, Experimental Organic Chemistry Asmall Scale
Approach, New Prentice Hall.
LEMBAR PENGESAHAN
Yogyakarta, 13 Oktober 2011
Asisten, Praktikan,
Priyagung Dhemi Nisa Zaki Kamalia