130224--Modul 1 Akuntansi Biaya
-
Upload
api-204575809 -
Category
Documents
-
view
281 -
download
23
Transcript of 130224--Modul 1 Akuntansi Biaya
Modul 1Akuntansi Biaya: Pengantar
Ridhanda Putra24 Pebruari 2013
1Perusahaan Manufaktur dan Akuntansi Kos
Akuntansi Kos (Biaya)?
• Akuntansi kos merupakan sistem yang bertujuan menyediakan informasi kos terkait produksi barang dan jasa.
• Berguna bagi manajemen untuk pengambilan keputusan
1. Perusahaan Pemanufakturan
Tiga jenis perusahaan secara umum:1. Perusahaan perdagangan2. Perusahaan Pemanufakturan3. Perusahaan Jasa
2. Sistem Akuntansi Kos
Membutuhkan setidaknya 4 bagian:1. Basis pengukuran input2. Metode akumulasi kos3. Asumsi aliran kos4. Kapabilitas pencatatan aliran kos sediaan
pada interval waktu tertentu
3. Manfaat Data Akuntansi Kos
1. Penentuan kos produksi dan harga jual:– Penentuan harga jual produk– Memenangkan kompetisi– Penawaran kontrak– Analisis profitabilitas
2. Perencanaan dan pengendalian: – Tujuan yang jelas– Rencana produksi guna mencapai tujuan
4. Akuntansi Kos dan KeuanganAkuntansi Keuangan Akuntansi Kos
Pengguna Eksternal: pemegang saham, kreditor, instansi pajak
Internal: manajer, pekerja, eksekutif
Kegunaan Laporan kinerja terdahulu Untuk pengambilan keputusan oleh manajer
Waktu Masa lalu Saat ini dan masa datang
Batasan Aturan berdasarkan prinsip2 umum akuntansi dan aturan pemerintah
Tidak ada aturan baku, sistem dan informasi ditnetukan oleh manajer
Tipe Informasi Hanya informasi keuangan Informasi keuangan plus operasional
Sifat Informasi Obyektif Lebih subjektif
Lingkup Bersifat keseluruhan: melaporkan keseluruhan organisasi
Tersendiri, keputusan dan aksi lokal
2 Pengertian dan Pengklasifikasian Kos
1. Terminologi Kos
2. Kos dan Biaya
• Kos: nilai dari aset yang diberikan atau akan diberikan untuk memperoleh aset lain.– Contoh: tenaga kerja yang digunakan untuk memproduksi produk
• Biaya: nilai dari aset yang diberikan untuk menghasilkan pendapatan.– Contoh: tenaga kerja yang digunakan untuk menghasilkan jasa
yang dibeli/digunakan oleh pelanggan• Rugi: jika aset yang diberikan tidak memnghasilkan apapun
– Contoh: bahan habis pakai untuk menhgasilkan pendapatan mengalami kerusakan
3. Klasifikasi Kos
1. Berbasis elemen produk2. Berbasis keterlacakan dengan produk3. Berbasis hubungan dengan produksi4. Berbasis hubungan dengan volume5. Berbasis area fungsional6. Berbasis periode dibebankan pada pendapatan7. Berbasis hubungan dengan perencanaan,
pengendalian, dan pengambilan keputusan.
Contoh Soal
Informasi berikut terkait dengan perusahaanmanufaktur PT Ampel Denta:
Bahan Baku Rp. 50.000.000Bahan Penolong Rp. 10.000.000Tenaga kerja langsung Rp. 60.000.000Tenaga kerja tak langsung Rp. 9.000.000Overhead pabrik (diluar bahan penolong dan tenaga kerja taklangsung) Rp. 30.000.000Biaya Pemasaran Rp. 25.000.000Biaya Administrasi Rp. 20.000.000
Contoh Soal• Besarnya kos prima adalah:
Kos prima = bahan baku + tenaga kerja langsung= Rp. 50 + Rp. 60 juta = Rp. 110 juta
• Besarnya kos konversi adalah:Kos konversi = tenaga kerja + overhead perusahaan
= Rp. 60 juta + Rp. 30 juta + Rp. 10 juta + Rp. 9 juta= Rp. 109 juta
• Besarnya kos produksi adalah:Kos produksi = bahan baku + tenaga kerja langsung + overhead pabrik
= Rp. 50 juta + Rp. 60 juta + Rp. 30 juta + Rp. 10 juta + Rp 9 juta= Rp. 159 juta
3 Aliran Kos dan Laporan Kos Produksi
1. Aliran Kos
2. Laporan Kos Produksi dan Laba-rugi
• Laporan Kos Produksi: laporan yang memuat informasi mengenai seluruh kos baik bahan baku, tenaga kerja langsung dan overhead pabrik
• Laporan Laba-rugi: berisi informasi mengenai seluruh pendapatan yang dihasilkan dan seluruh biaya yang dikeluarkan untuk menghasilkan pendapatan tersebut.
Laporan Kos Produksi
Laporan Laba-rugi
Hubungan Laporan Kos Produksi dan Laporan Laba-rugi
Contoh Soal
Data berikut merupakan informasi pada akhir tahun 2012 pada perusahaan PT NabilaKos produk diproduksi Rp. 405.000.000Kos bahan baku digunakan Rp. 160.000.000Kos tenaga kerja langsung Rp. 73.600.000Overhead pabrik Rp. 18.400.000Produk dalam proses, 31/12/12 Rp. 48.000.000Penjualan Rp. 780.000.000Produk Jadi, 01/01/12 Rp. 34.000.000Produk Jadi, 31/12/12 Rp. 25.000.000Biaya pemasaran dan administrasi Rp. 20.000.000
Contoh soal• Besarnya kos produk dalam proses awal:
Kos produk diproduksi = kos bahan baku digunakan + kos tenaga kerja langsung + overhead pabrik + kos produk dalam proses awal – produk dalam proses akhir
405 = 160 + 73.6 + 18.4 + kos produk dalam proses awal – 48Kos produk dalam proses awal = 405 – 160 – 73.6 – 18.4 + 48
= 201 juta
• Besarnya kos produksi selama periode thun 2012Kos produksi selama periode 2012 = kos produk disproduksi + produk dalam proses akhir= 405 + 48 = 453 juta
• Besarnya kos produk terjual untuk periode tahun 2012Kos produksi terjual= produk jadi awal + kos produk diproduksi – produk jadi akhir
= 34 + 405 – 25 = 414
• Besarnya laba kotor untuk periode 2012Laba kotor = penjualan – produk jadi awal –kos produk diproduksi + produk jadi akhir
= 780 – 34 – 405 + 25 = 366
QUESTIONS?