1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

18

Transcript of 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

Page 1: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model
Page 2: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Simulasi Penggunaan Instrumen Supervisi dan Evaluasi Keterlaksanaan SKM, PBKL, PSB

2. Penyusunan Peta Kondisi Keterlaksanaan SKM, PBKL, PSB

3. Penyusunan Program Pembinaan Keterlaksanaan SKM, PBKL, PSB

4. Presentasi Hasil Latihan

Page 3: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Hasil Supervisi dan Evaluasi Kab-Kota.xls

2. sma1.xls – sma100.xls

3. Supervisi dan Evaluasi-Region SMA Model.ppt

Page 4: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Penjelasan pengoperasian instrumen supervisi dan evaluasi

2. Diskusi interaktif pemahaman instrumen supervisi dan evaluasi

3. Latihan simulasi pengoperasian instrumen supervisi dan evaluasi : minimal 5 SMA

Page 5: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

Pemetaan Sekolah Berdasarkan

Tingkat Pemenuhan SNP (PP No. 19 Tahun 2005, Penjelasan Pasal 11 Ayat (2) dan Ayat (3) a. Berkaitan dengan diberlakukannya SNP, Pemerintah memiliki kepentingan untuk memetakan sekolah/madrasah menjadi sekolah/madrasah yang sudah atau hampir memenuhi SNP dan sekolah/madrasah yang belum memenuhi SNP.

b. Pemerintah mengkategorikan sekolah/madrasah yang telah memenuhi atau hampir memenuhi SNP ke dalam kategori mandiri, dan sekolah/madrasah yang belum memenuhi SNP ke dalam kategori standar.

c. Berbagai upaya ditempuh agar alokasi sumberdaya Pemerintah dan Pemerintah Daerah diprioritaskan untuk membantu sekolah/madrasah yang masih dalam kategori standar untuk bisa meningkatkan diri menuju kategori mandiri.

Page 6: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model
Page 7: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Standar Isi, 2. SKL, 3. Standar Proses, 4. Standar Pengelolaan, 5. Standar Sarana dan Prasarana, 6. Standar Pembiayaan,

7. Standar Pendidik dan Tendik, 8. Standar Penilaian

Page 8: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

SNP

SNP

SNP

SNP

Lanjut

Page 9: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

SIAP SKM : apabila 5 komponen {SI, SKL, Standar Proses (aspek perencanaan dan aspek pengawasan), Standar pengelolaan, Standar Penilaian} bernilai 4 dengan aspek pelaksanaan proses pada Standar Proses minimal bernilai 3 dan komponen lainnya minimal bernilai 3.STANDAR III : apabila 5 komponen {SI, SKL, Standar

Proses (aspek perencanaan dan aspek pengawasan), Standar pengelolaan, Standar Penilaian} bernilai 3,5 dengan aspek pelaksanaan

proses pada Standar Proses minimal bernilai 2,5 dan komponen lainnya minimal bernilai 2,5.STANDAR II : apabila 5 komponen {SI, SKL, Standar Proses

(aspek perencanaan dan aspek pengawasan),

Standar pengelolaan, Standar Penilaian} bernilai 3 dengan aspek pelaksanaan proses pada Standar Proses minimal bernilai 2 dan komponen lainnya minimal bernilai 2

STANDAR I : apabila 5 komponen {SI, SKL, Standar Proses (aspek perencanaan dan aspek pengawasan), Standar pengelolaan, Standar Penilaian} bernilai < 3 dengan aspek pelaksanaan proses pada Standar Proses bernilai < 2 dan komponen lainnya

bernilai < 2

Page 10: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Panduan2. Data Supervisi dan Evaluasi3. Cover Instrumen4. Instrumen5. Lamp 1 - Rekap Umum6. Lamp 2 - Rekap SKM, PBKL,

PSB7. Lamp 3 - Rekap SKM8. Lamp 4 - Rekap PBKL9. Lamp 5 - Rekap PSB 10. Laporan – Cover11. Laporan – Daftar Isi12. Laporan – Isi13. Tindak Lanjut – Cover14. Tindak Lanjut - Isi

Page 11: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Buka file sma1.xls2. Pelajari sheet “1. Panduan”.3. Isi sheet “2. Data Supervisi dan Evaluasi” secara lengkap. Nama

sekolah sesuai nama sesungguhnya di Kab/Kota atau Provinsi.4. Sheet “3. Cover Instrumen” akan terisi secara otomatis jika

langkah nomor 3 diisi lengkap.5. Buka sheet “4. Instrumen” dan pelajari dan pahami substansi

setiap Komponen, Aspek, dan Indikator. Selanjutnya berikan skor pada kolom “PEDOMAN PENILAIAN” dengan cara meng KLIK tanda lingkaran di depan angka (0-4) sampai muncul warna hitam ditengah lingkaran tersebut. Lakukan hal yang sama terhadap seluruh indikator. Pastikan semua indikator terisi.

6. Sheet No. 5 s.d 13 akan terisi secara otomatis jika langkah nomor 5 dilakukan secara lengkap.

7. Buka sheet “14. Tindak Lanjut-Isi”, kolom PERMASALAHAN dan KEBERHASILAN secara otomatis akan terisi jika langkah nomor 5 dilakukan. Sedangkan kolom “TINDAK LANJUT” harus diisi oleh Petugas.

8. Lakukan hal yang sama untuk file sma2.xls s.d sma5.xls

Page 12: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Penjelasan pengoperasian instrumen penyusunan peta kondisi keterlaksanaan SKM, PBKL, PSB SMA

2. Diskusi interaktif pemahaman instrumen supervisi dan evaluasi

Page 13: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Panduan2. Peta Per Komponen3. Peta SKM-PBKL-PSB4. Peta SKM5. Peta PBKL6. Peta PSB7. Peta Lengkap8. Grafik Per Komponen9. Program Pembinaan 10. Contoh Program

Pembinaan

Page 14: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Penjelasan penyusunan program pembinaan SKM, PBKL, PSB SMA kaitannya dengan hasil pemetaan

2. Diskusi interaktif pemahaman teknis penyusunan program pembinaan SKM, PBKL, PSB SMA

3. Latihan simulasi penyusunan program pembinaan SKM, PBKL, PSB SMA

Page 15: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Buka file “Hasil Supervisi dan Evaluasi Kab/Kota.xls”, sheet “9. Program Pembinaan”.

2. Isi semua kolom yang tersedia dalam sheet “9. Program Pembinaan” berdasarkan hasil pemetaan dengan mengutamakan kecenderungan nilai terendah yang paling banyak terjadi di semua sekolah. Gunakan pertimbangan kemendesakan, kepentingan, kemampuan sumberdaya sekolah dan Dinas Pendidikan Kab/Kota atau Dinas Pendidikan Provinsi

3. Tetapkan tindak lanjut dalam bentuk kegiatan yang akan diberikan kepada Sekolah berdasarkan permasalahan dan kebutuhannya, bukan berdasarkan persepsi pembina.

4. Satu kegiatan dapat digunakan untuk memberikan pembinaan untuk satu atau beberapa komponen, aspek, indikator sesuai besar dan luasnya.

5. Pastikan bahwa tindak lanjut yang akan diberikan kepada sekolah baik secara kolektif maupun individu akan mampu meningkatkan nilai dan atau kategori.

Page 16: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

1. Penyajian hasil latihan minimal 2 Kab/Kota Per Provinsi

2. Materi yang disajikan : Proses dan hasil pengisian instrumen, peta, dan program pembinaan

3. Diskusi tanya jawab per penyaji

Page 17: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

TINDAK LANJUT1. Melaksanakan supervisi dan evaluasi

keterlaksanaan SNP, PBKL dan PSB di SMA di wilayah masing-masing

2. Menyusun pemetaan keterlaksanaan SNP, PBKL dan PSB SMA per Kabupaten/Kota dan Provinsi

3. Menyusun program pembinaan pemenuhan SNP, pelaksanaan PBKL dan PSB per Kabupaten/Kota dan Provinsi berdasarkan hasil pemetaan

4. Dinas Pendidikan Kab/Kota mengirimkan hasil pemetaan dan program pembinaan Kepada Dinas Pendidikan Provinsi dan Dit. Pembinaan SMA selambat-lambatnya tanggal 15 Oktober 2010 dalam bentuk cetak dan file.

5. Dit. Pembinaan SMA, Dinas Pendidikan Provinsi, dan Dinas Pendidikan Kabupaten/Kota akan menggunakan hasil pemetaan keterlaksanaan SNP, PBKL dan PSB tahun 2010 untuk penyusunan program pembinaan tahun 2011

Page 18: 1. Supervisi Dan Evaluasi-Region SMA Model

Kementerian Pendidikan NasionalDitjen Manajemen Dikdasmen

Direktorat Pembinaan SMA