(1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

27
SEJARAH,KONSEP PENDIDIKAN KESEHATAN DAN KONSEP PERILAKU Achmad Rizal, S.KM MK.DASAR -DASAR PENDIDIKAN KESEHATAN

description

MK.Dasar-dasar Pendidikan kesehatan FKM UNISKA Banjarmasin

Transcript of (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

Page 1: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

SEJARAH,KONSEP PENDIDIKAN KESEHATAN DAN KONSEP PERILAKU

Achmad Rizal, S.KM

MK.DASAR -DASAR PENDIDIKAN KESEHATAN

Page 2: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

A. JAMAN PURBA

Pengalaman manusia dengan penyakit disimpulkan dan disusun teori-teori mengenai berbagai macam penyakit , sebab sebab, gejala dan pengobatannya.

Bersamaan dengan kegiatan pendidikan kesehatan untuk mencegah timbulnya penyakit meskipun sederhana dilihat dari sejarah dan gambaran relief bersejarah di berbagai tempat sejak zaman 3000-5000 th sebelum masehi. Contoh : zaman mesir kuno perkembangan dunia kesehatan semakin maju hingga zaman Nabi Muhammad SAW diajarkan berbagai macam pendidikan kesehatan seperti anjuran bersiwak, dll.

1. SEJARAH PENKES

Page 3: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

B. JAMAN MODERN

Lamuel Shuttuck (amerika) menyusun pelajaran pendidikan kesehatan ke sekolah-sekolah sejalan dengan perkembangan ilmu kesehatan masyarakat.

Tahun 1951 di Paris didirikan lembaga internasional untuk mendukung terlaksanannya pendidikan kesehatan yaitu The International Union For Health Education.

Tahun 1960 berdirinya sekolah kesehatan pertama kali di Amerika Serikat yaitu The School Health Education Study.

Page 4: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

C. DI INDONESIA

Pada Tahun 1950, pemerintah mulai mencanangkan pentingnya menggerakkan masyarakat tentang pentingnya pemeliharaan dan perlindungan kesehatan untuk mencapai derajat kesehatan yang optimal ( UU Pokok Kesehatan No.9 pasal 3 ayat 2).

Dicanangkan Gerakan Pembangunan Berwawasan Kesehatan yang dilandasi paradigma baru di bidang kesehatan yaitu paradigma sehat (Indonesia Sehat 2010).

Untuk pelaksanaan pendidikan kesehatan kini Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat berkoordinasi dengan Direktorat Promosi Kesehatan.

Page 5: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

A. BATASAN

Pendidikan kesehatan :

1.Sejumlah pengalaman yang berpengaruh secara menguntungkan terhadap kebiasaan, sikap dan pengetahuan yang ada hubungannya dengan kesehatan perseorangan, masyarakat dan bangsa. (Azwar, 1983).

2.Proses perubahan pada diri manusia yg ada hubungannya dgn tercapainnya tujuan kesehatan kesehatan perorangan dan masyarakat (Nyswander, 1947).

3.Upaya menerjemahkan apa yg telah diketahui tentang kesehatan ke dlm perilaku yg diinginkan dari perorangan ataupun masyarakat melalui proses pendidikan .

Batasan-batasan tersebut pada dasarnya semua upaya pendidikan dgn tujuan mengubah perilaku yg tidak sehat atau belum sehat menjadi perilaku sehat.

2. KONSEP PENDIDIKAN KESEHATAN

Page 6: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

B. TUJUAN

Untuk mengubah perilaku orang atau masyarakat dari perilaku tdk sehat menjadi perilaku sehat (WHO, 1954).

Keadaan sejahtera dari badan, jiwa dan sosial yg memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial dan ekonomis (UU No. 23 thn 1992).

3 kategori perilaku kesehatan sebagai tujuan pendidikan kesehatan, yaitu:

1. Perilaku yg menjadikan kesehatan sebagai suatu yg bernilai di masyarakat

2. Secara mandiri mampu menciptakan perilaku sehat bagi dirinya dan kelompoknya.

3. Mendorong berkembangnya dan penggunaan sarana pelayanan kesehatan yg ada secara tepat.

Page 7: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

C. SASARAN

1. Masyarakat umum dgn berorientasi pada masyarakat pedesaan.

2. Masyarakat dlm kelompok tertentu

3. Sasaran individu dgn teknik pendidikan kesehatan individu.

Page 8: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

A Joint Education of United State (1983) :

Suatu proses yang mencakup dimensi dan kegiatan intelektual, psikologi, dan sosial yang diperlukan untuk

meningkatkan kemampuan manusia dalam mengambil keputusan secara sadar & mempengaruhi kesejahteraan diri, keluarga, &

masyarakat

Page 9: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

Wood (1926) yang dikutip Azwar (1983):

Sejumlah pengalaman yang berpengaruh secara menguntungkan terhadap kebiasaan, sikap, dan pengetahuan

yang ada hubungannya dengan kesehatan perseorangan, masyarakat dan bangsa

Page 10: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

Nyswander (1947) yang dikutip oleh Notoatmodjo (2013) :

menyatakan bahwa pendidikan kesehatan adalah proses perubahan

perilaku yang dinamis, bukan hanya proses pemindahan materi dari seseorang ke

orang lain dan bukan pula seperangkat prosedur.

Page 11: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

WHO 1954 dalam Notoatmodjo 2013 memperinci tujuan pendidikan kesehatan sbb:

A •Menjadikan kesehatan sebagai sesuatu yang bernilai dimasyarakat

B •Menolong individu agar mampu secara mandiri atau berkelompok mengadakan kegiatan untuk mencapai tujuan hidup sehat

C •Mendorong pengembangan dan penggunaan secara tepat sarana pelayanan kesehatan yang ada

Page 12: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan
Page 13: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

Pendidikan kesehatan suatu proses perubahan pada diri seseorang

yang dihubungkan dengan pencapaian tujuan kesehatan

individu, dan masyarakat.

Page 14: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

1. BELAJAR MENGAJAR BERFOKUS PADA KLIENPEND.KES ADALAH HUBUNGAN TERAPEUTIK YG BERFOKUS PADA KEBUTUHAN KLIEN YANG SPESIFIK. KLIEN DGN ISU KESEHATAN APAPUN MEMBUTUHKAN ATAU DILIBATKAN DLM PEMBERIAN PELAYANAN KESEHATAN.KLIEN DIANJURKAN UTK MENG-EKSPRESIKAN PERASAAN DAN PENGALAMANNYA KPD PETUGAS KESEHATAN

2. BELAJAR MENGAJAR BERSIFAT HOLISTIKDALAM MEMBERIKAN PEND.KES HARUS DIPERTIMBANGKAN KLIEN SCR KESELURUHAN, TDK HANYA BERFOKUS PADA SPESIFIK SAJA. PETUGAS KESEHATAN DAN KLIEN SALING BERBAGI PENGALAMAN, PERASAAN, KEYAKINAN DAN FILOSOFI PERSONAL.

PRINSIP PENDIDIKAN KESEHATAN

Page 15: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

3. BELAJAR MENGAJAR NEGOSIASI

PETUGAS KESEHATAN DAN KLIEN BERSAMA-SAMA MENENTUKAN APA YANG TELAH DIKETAHUI DAN APA YANG PENTING UTK DIKETAHUI. JIKA SUDAH DITENTUKAN KEMUDIAN DIBUAT PERENCANAAN YG DIKEMBANGKAN BERDASARKAN MASUKAN DARI KLIEN DAN PETUGAS KESEHATAN

4. BELAJAR MENGAJAR YANG INTERAKTIFPEND. KES ADALAH SUATU PROSES YG DINAMIS DAN INTERAKTIF YG MELIBATKAN PARTISIPASI DARI PETUGAS KESEHATAN DAN KLIEN

Page 16: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

RUANG LINGKUP PENDIDIKAN KESEHATAN

DAPAT DILIHAT DARI BERBAGAI DIMENSI, ANTARA LAIN : DIMENSI SASARAN PENDIDIKAN KESEHATAN, TEMPAT PELAKSANAAN DAN TINGKAT PELAYANAN KESEHATAN.

1. SASARAN PENDIDIKAN KESEHATANA. PENDIDIKAN KESEHATAN INDIVIDUALB. PENDIDIKAN KESEHATAN KELOMPOKC. PENDIDIKAN KESEHATAN MASYARAKAT

2. TEMPAT PELAKSANAAN PENDIDIKAN KESEHATANA. PENDIDIKAN KESEHATAN DI SEKOLAHB. PENDIDIKAN KESEHATAN DI PELAYANAN KESEHATANC. PENDIDIKAN KESEHATAN DI TEMPAT-TEMPAT KERJA

Page 17: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

3. TINGKAT PELAYANAN PENDIDIKAN KESEHATAN

BERDASARKAN FIVE LEVELS OF PREVENTION (LEAVEL & CLARK), YAITU:

A. PROMOSI KESEHATAN (HEALTH PROMOTION), MISAL: PENINGKATAN GIZI

B. PERLINDUNGAN KHUSUS (SPECIFIC PROTECTION), MISAL : IMMUNISASI,

PERLINDUNGAN KECELAKAAN TEMPAT KERJA

C. DIAGNOSA DINI DAN PENGOBATAN SEGERA (EARLY DIAGNOSIS AND

PROMPT TREATMENT), MISAL : PENCARIAN KASUS, SURVEILLANCE,

PENCEGAHAN PENYEBARAN PENYAKIT MENULAR

D. PEMBATASAN KECACATAN (DISABILITY LIMITATION) MISAL : PERAWATAN

UTK MENGHENTIKAN PENYAKIT, PENCEGAHAN KOMPLIKASI LBH LANJUT

E. PEMULIHAN (REHABILITATION), MISAL : LATIHAN PENDERITA PATAH

TULANG, PENDIDIKAN MASYARAKAT UTK MENGGUNAKAN TENAGA CACAT

Page 18: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

TujuanTercapainya perubahan perilaku individu, keluarga dan masyarakat dalam membina dan memelihara perilaku sehat dan lingkungan sehat, serta berperan aktif dalam upaya mewujudkan derajat kesehatan yang optimal

Terbentuknya perilaku sehat pada individu, keluarga, kelompok dan masyarakat yang sesuai dengan konsep hidup sehat baik fisik, mental dan sosial sehingga dapat menurunkan angka kesakitan dan kematian

WHO tujuan penyuluhan kesehatan adalah untuk merubah perilaku perseorangan dan atau masyarakat dalam bidang kesehatan

Page 19: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

TUJUAN AKHIR:WHO (1954) : Mengubah Prilaku orang/masyarakat dari prilaku tidak sehat menjadi prilaku sehat

Sehat menurut UU No.23/1992 : Keadaan sejahtera dari badan, jiwa, & sosial yang memungkinkan setiap orang hidup produktif secara sosial & ekonomis.

Page 20: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

Sasaran

Individu• Individu yang

mempunyai masalah keperawatan dan kesehatan, yang dapat dilakukan di RS, klinik, puskesmas, rumah bersalin, posyandu, keluarga binaan dan masyarakat binaan

Keluarga

• Keluarga binaan yang mempunyai masalah keperawatan & kes yg tergolong dalam keluarga Resiko tinggi, diantaranya adalah :

• Angt keluarga yg menderita PM

• Keluarga dgn sosial ekonomi dan pendidikan yg rendah

• Keluarga dgmasalah sanitasi lingkungan yang buruk

• Keluarga dengan masalah gizi buruk

• Keluarga dengan jumlah anggota keluarga yang banyak di luar kemampuan kapasitas keluarga

Masyarakat

• Masyarakat binaan Puskesmas

• Masyarakat nelayan

• Masyarakat pedesaan

• Masyarakat yang datang ke institusi pelayanan kesehatan seperti Puskesmas, Posyandu yang diberikan pendidikan kesehatan secara massal

• Masyarakat luas yang terkena masalah kesehatan seperti wabah DHFdan Muntaber

Page 21: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

PARADIGMA SAKITPenyimpangan dari status sehat

PS adalah cara pandang masyarakat yang menitik beratkan pada upaya kuratif & rehabilitatif

Bauman :

1. Adanya gejala

2. Persepsi tentang bagaimana masyarakat/orang merasakan

3. Kemampuan utk melaksanaan aktifitas sehari-hari

Page 22: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

D. TAHAP-TAHAP KEGIATAN

1. Tahap Sensitisasi, dilakukan guna memberikan informasi dan kesadaran pada masyarakat terhadap adanya hal-hal penting berkaitan dengan kesehatan.

2. Tahap Publisitas, lanjutan dari tahap Sansitisasi bentuk kegiatannya Press Release.

3. Tahap Edukasi , lanjutan dari tahap publisitas bertujuan utk meningkatkan pengetahuan, mengubah sikap serta mengarahakan kepada perilaku yg diinginkan.

4. Tahap Motivasi

Page 23: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

1. Penerangan Kesehatan, upaya memberikan penjelasan atau menyebar luaskan pesan kepada perorangan, kelompok atau masyarakat untuk menumbuhkan perhatian.

2. Penyuluhan Kesehatan, upaya menyebarkan pesan dan menanamkan keyakinan sehingga masyarakat tidak saja sadar, tahu dan mengerti tetapi juga mau dan bisa melakukan suatu anjuran kesehatan (Azwar, 1983).

3. Komunikasi, informasi dan edukasi (KIE)

4. Promosi Kesehatan, untuk menjelaskan dimensi tingkat pelayanan kesehatan di masyarakat yg dikenal dgn istilah five level of prevention yaitu pencegahan dilakukan pada masa sebelum sakit dan pada masa sakit (Leavel and Clark).

Beberapa Istilah berkaitan dgn pendidikan kesehatan

Page 24: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

A. Batasan dan Pengertian Perilaku

Perilaku merupakan respons atau reaksi org terhadap rangsangan atau stimulus dari luar (Notoatmodjo,2003).

Skinner (1938) membedakan adannya dua respons, yaitu :

1. Respons yg ditimbulkan oleh stimulus tertentu, misalnya ketika mendengar berita gembira menjadi bersemangat sebaliknya mendengar berita musibah menjadi sedih.

2. Respons yg ditimbulkan oleh perangsan tertentu, misalnya seorang staf mengerjakan pekerjaan dgn baik maka sebagai imbalannya mendapatkan reward atau hadiah, maka staf tersebut akan melaksanakan tugas berikutnya dgn lebih baik lagi.

3. KONSEP PERILAKU YG BERKAITAN DGN KESEHATAN

Page 25: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

B. Perkembangan manusia, Bakat dan Proses Belajar

1. Perkembangan : fisik, motorik, emosional, kepribadian dan mental

2. Bakat atau pembawaan seseorang dapat membentuk perilaku yg berbeda antara satu dan lainnya.

3. Proses Belajar atau pengalaman belajar seseorang juga menentukan bentuk perilaku orang, bahkan proses belajar sebagai pengalaman hidup dapat memperbaiki perilaku seseorang.

Page 26: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

C. Pembentukan Perilaku

Cara pembentukan perilaku sesuai dengan yg diharapkan, yaitu :

1. Cara pembentukan perilaku dgn kondisioning atau kebiasaan

2. Pembentukan perilaku dgn pengertian

3. Pembentukan perilaku dgn menggunakan model

Terciptanya keadaan sehat sebenarnya juga termasuk dalam kebutuhan dasar manusia, inilah yg perlu dididikan kepada masyarakan melalui sistem pendidikan kesehatan .

Tidak hanya perilaku yg mempengaruhi sehat atau tidaknya seseorang, namun ada faktor lain yaitu : keturunan, lingkungan, pelayanan kesehatan (Azwar, 1983)

Page 27: (1) Sejarah,Konsep Pendidikan Kesehatan Dan Konsep Perilaku Kesehatan

POINT 1SEJARAH PENKES (ZAMAN PURBA, ZAMAN MODERN, DI INDONESIA)

POINT 2HALLHAL YANG DILAKUKAN (PENGENALAN,PENYULUHAN DAN PROMOSI KESEHATAN)

POINT 3 TAHAPAN PENKES (S,P,E,M)

POINT 4SASARAN PENKES (I,MK,MU)

POINT 5APLIKASI ATAU CONTOH PENERAPAN PENKES DI TEMPAT KERJA

Tugas Resume Bahan Kuliah Pertemuan Ke-1