07-08 Perilaku Produsen

15
 PERILAKU PRODUSEN 7.1 Teo ri Produ ksi Definisi produksi adalah :  Pencipt a guna.  Penger tian umum : meliputi semua aktivitas untuk menciptakan barang dan jasa.  Pengguna an atau peman faatan sumbe rdaya yang menguba h suatu komoditi menjadi komoditi lainnya yang sama sekali berbeda. Fungsi Produksi Hubungan fisik atau hubungan teknis antara faktor-fa ktor produk si (input ) yang dipergunakan dalam suatu  proses pr oduksi dengan produk yang dihasilkan ( output )  secara matematis ditul is seba gai : Y = f (x1, x2, x3,………….xn) Y = produk (output ) yang dihasilkan X = fak to r produ ks i yang dig unaka n ( 1 s/ d n) yang dig unakan untuk menghasilkan produk (y) tersebut.  Bentuk- bentuk hub ungan kua ntitaf ant ara lain : Y = a + bx…………………………(fun gsi linier) Y = a + b1x – b2x 2.. .................... (fu ngs i kua dr at ik) Y = ax1b . x2b . x3b………………(cobb douglas) Faktor-faktor produksi dalam kegiatan proses produksi terbagi dalam dua jenis :  fixed inputs (faktor produksi tetap), yaitu faktor produksi yang sifatnya tidak habis dipakai dalam suatu periode produksi. var iabl e inp uts (f aktor pr odu ks i ti dak te ta p) , yai tu fa kt or pr oduks i yan g  jumla hnya berubah sesuai dengan peruba han jumla h produk dalam suatu prose s  produk si. Secara matematis, dalam fungsi produksi, fixed input dan variable input ditulis secara terpisah oleh sebuah tanda “ / “ sebagai berikut : 40

Transcript of 07-08 Perilaku Produsen

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 1/15

PERILAKU PRODUSEN

7.1 Teori Produksi

Definisi produksi adalah :

 – Pencipta guna.

 – Pengertian umum: meliputi semua aktivitas untuk menciptakan barang dan jasa.

 – Penggunaan atau pemanfaatan sumberdaya yang mengubah suatu komoditi 

menjadi komoditi lainnya yang sama sekali berbeda.

Fungsi Produksi

Hubungan fisik atau hubungan teknis antara  faktor-faktor produksi  (input ) yangdipergunakan dalam suatu proses produksi dengan produk yang dihasilkan (output )

 – secara matematis ditulis sebagai :

Y = f (x1, x2, x3,………….xn)

Y = produk (output ) yang dihasilkan

X = faktor produksi yang digunakan ( 1 s/d n) yang digunakan untuk 

menghasilkan produk (y) tersebut.

 – Bentuk-bentuk hubungan kuantitaf antara lain :

Y = a + bx…………………………(fungsi linier)

Y = a + b1x – b2x2......................(fungsi kuadratik)

Y = ax1b . x2b . x3b………………(cobb douglas)

Faktor-faktor produksi dalam kegiatan proses produksi terbagi dalam dua jenis :

•  fixed inputs (faktor produksi tetap), yaitu faktor produksi yang sifatnya tidak 

habis dipakai dalam suatu periode produksi.

variable inputs (faktor produksi tidak tetap), yaitu faktor produksi yang

 jumlahnya berubah sesuai dengan perubahan jumlah produk dalam suatu proses

 produksi.

Secara matematis, dalam fungsi produksi, fixed input dan variable input ditulis

secara terpisah oleh sebuah tanda “ / “ sebagai berikut :

40

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 2/15

y = f (x1 / x2, x3, …….xn)

Misalnya :

• y = jagung yang dihasilkan

• x1 = pupuk nitrogen

• x2 = luas lahan yang digunakan (1 ha)

• X3 = tenaga kerja yang digunakan (3 orang)

Dari formulasi sebelumnya dapat dikatakan “jagung yang dihasilkan ditentukan

oleh penggunaan pupuk nitrogen, 1 ha lahan, dan 3 orang tenaga kerja” atau

besar/kecilnya jumlah jagung yang dihasilkan ditentukan oleh banyak/tidaknya pupuk 

nitrogen yang digunakan pada sehektar tanah dengan 3 orang pekerja”.

7.2 Kurun Waktu Produksi

 Jangka Pendek 

Periode waktu dengan hanya beberapa input yang dapat disesuaikan, faktor-faktor 

yang tetap tidak dapat dirubah secara penuh seperti pabrik dan peralatan

 Jangka Panjang 

Periode waktu dengan semua faktor produksi yang digunakan oleh perusahaan dapat

dirubah seperti modal  

Sebagai contoh :

 Produksi Dengan Perubahan Teknologi 

100

200

300

400

500

600

700

800

0

   J  u  m   l  a   h

    P  r  o   d  u   k

1 2 3 4 5

Input

Th 2005

Th 1995

41

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 3/15

 Produksi Dengan Satu Input Variabel 

Fungsi produksi sederhana yang menggambarkan hubungan teknis antara satu

input variabel dengan tingkat produksi tertentu dapat menjelaskan beberapa azas produksi

antaranya :

 – Hukum kenaikan hasil yang semakin berkurang

 – Konsep produk rata-rata

 – Konsep produk marginal

 – Elastisitas produksi

7.3 Hukum Kenaikan Hasil Yang Semakin Berkurang Hubungan kuantitatif antara satu input variabel dengan produk dapat

mempunyai bentuk  salah satu atau kombinasi dari tiga bentuk hubungan yang

mungkin terjadi :

• Kenikan hasil tetap

• Kenaikan hasil bertambah

• Kenaikan hasil berkurang

A. Kenaikan hasil tetap

 Y = bX

 Y

X

CONTOH

X = 1 Y = 2

X = 2 Y = 4

X = 3 Y = 6

X = 4 Y = 8

42

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 4/15

 B. Kenaikan hasil bertambah

C. Kenaikan hasil berkurang 

 Y = aXb

 Y

X

CONTOH

X = 1 Y = 2

X = 2 Y = 5

X = 3 Y = 9

X = 4 Y = 14

3

4

 Y = aXb

 Y

X

CONTOH

X = 1 Y = 2

X = 2 Y = 5

X = 3 Y = 7

X = 4 Y = 8

3

1

43

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 5/15

 Secara Geometris

Gabungan Ketiga Bentuk Hubungan

7.4 Produk marginal (Marginal Product = MP)

PM adalah penambahan produk total yang diperoleh sebagai akibat penambahan

 satu unit input variabel,sementara input lainnya tetap.

 – apabila pm dinyatakan dalam satuan fisik, maka disebut marginal physical 

 product  (MPP) dan apabila dinyatakan dalam nilai uang disebut value marginal 

 product (VMP = MPP * Price).

 – secara matematis pm ditulis: MPP =ry/rx =rTPP/rx.

• Jika mpp positif, setiap penambahan input akan memberikan penambahan

output.

• Jika MPP negatif, setiap penambahan input akan mengurangi output

(telah melampaui titik maksimum dan memiliki slope negatif).• Jika mpp = 0, fungsi produksi mencapai titik maksimum.

7.5 Produk Rata-Rata (Avarage Product = AP)

 AP adalah rasio produk total (output) dengan input.

 – secara matematis

APP = TPP/X

 Y

X

 A

B

KETERANGAN

MULA-MULA TERDAPATKENAIKAN HASIL BERTAMBAH

2. TITK BALIK ( A )3. SESUDAH TITIK A TERDAPAT

KENAIKAN HASIL BERKURANG ( AB )4. TITIK B MENUNJUKKAN

PRODUK TETAP MENCAPAIMAKSIMUM 

5. SESUDAH TITIK B, TERDAPATKENAIKAN HASIL NEGATIF

0

44

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 6/15

APP = avarage physical product = produk rata-rata

TPP = total physical product = produk total

X = input produksi variabel

Contoh Numerik 

TK TPP MPPTKAPPTK  

0 0 0

}… 1 }……… 1000

1 1000 1000

}… 1 }……… 1500

2 2500 1250

}… 1 }……… 2000

3 4500 1500

}… 1 }……… 15004 6000 1500

}… 1 }……… 10005 7000 1400

}… 1 }……… 0

6 7000 1167

}… 1 }……… -500

7 6500 929

}… 1 }……… -1000

8 5500 688

45

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 7/15

7.6 Tahapan Produksi

TITIK BALIK

MPP = 0

MPP MAKS

 A PP MAKS ATAU APP = MPP

 APP

MPP

 YTPP

APPMPP

X

X

TPP = Y

TAHAP IIRASIONAL

TAHAP IIRASIONAL

TAHAP IIIIRASIONAL

X

 Y

46

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 8/15

7.7 Elastisitas Produksi (EP)

EP sebagai persentase perubahan output yang diakibatkan oleh adanya persentase

 perubahan input variabel yang digunakan dalam suatu proses produksi

 – Secara matematis:

X/Y*dY/dXdX/X

dY/Y Ep ==

 APP

MPP Ep =

SECARA GRAFIK (maksimumkan keuntungan)

APPMPP

X

Ep > 10 <Ep < 1 Ep < 0 APP

MPP

Rp

Rp

X

X

TVP

Min.

Profit

TC = Total Cost

Profit Maximum= TR – TC= P*Q – TC= TVP – TC

Max.Profit

47

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 9/15

BAB VIII

PRODUKSI DENGAN DUA INPUT VARIABEL

8.1 Pengelompokkan Faktor Produksi

Faktor produksi sering dikelompokkan menjadi dua, yaitu “input tetap (fixed) dan

input tidak tetap (variabel)”.

• Input tetap tidak dapat dirubah jumlahnyadalam waktu singkat.

• Input tdk tetap dapat dirubah jumlahnya dalam periode waktu yang relatif 

singkat.

 – Secara matematis:

Y = f (X1, X2, / X3, X4,………Xn)

Dimana :

X1 dan X2 = input variabel

X3 hingga Xn = input fixed

48

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 10/15

 – Dua input variabel dikombinasikan dengan beberapa input tetap

dalam proses produksi.

Tabel berikut menjelaskan hubungan antara penggunaan pupuk Phosphate (Kw)dan Potash (Kw) dengan Produksi Jagung.

POTASH (Kw)

PHO 0 10 20 30 40 50 60 70 80

0 92 96 99 99 98 97 95 92 88

20 98 101 103 104 105 104 103 101 99

30 103 107 111 114 117 119 120 121 121

40 104 109 113 117 121 123 126 128 129

50 105 111 116 121 125 127 129 131 133

60 103 112 118 123 126 128 130 131 134

70 102 111 117 123 126 127 131 136 135

80 101 108 114 119 119 125 129 131 134

8.2 Isoquant

• Adanya hubungan antara input dan berbagai kemungkinan substitusinya akan

menghasilkan kemungkinan di produksinya suatu tingkat output tertentu pada berbagai

kombinasi input yang berbeda-beda dalam proses produksi yang menggunakan dua

input variabel 

• Alat analisis yang sering digunakan untuk melihat hubungan fungsional antara

output dengan input adalah garis isoquant,

 – Garis isoquant adalah garis yang menghubungkan berbagai kemungkinan

kombinasi faktor produksi yang menghasilkan jumlah output yang sama besarnya

• Contoh, lihat pada tabel sebelumnya

Secara grafik 

49

X2

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 11/15

Contoh tabel kombinasi penggunaan input X1 dan X2 pada tiga Isoquant yang berbeda,

yaitu :

Isoquant I Isoquant III Isoquant III

X1 X2 X1 X2 X1 X2

2 11 4 13 6 15

1 8 3 10 5 12

2 5 4 7 6 9

3 3 5 5 7 7

4 2,3 6 4,2 8 6,2

5 1,8 7 3,5 9 5,5

6 1,6 8 3,2 10 5,3

7 1,8 9 3,5 11 5,5

Secara grafik ketiga isoquant tersebut :

X1

 A

B

C

0

50

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 12/15

Karakteristik isoquant

1. Pada daerah yang relevan berlereng negatif.

2. Cembung kearah sjala 0 (titik asal).

3. Tidak saling berpotongan antara isoquant yang satu dengan isoquant yang lain.

4. Isoquant yang letaknya semakin jauh dari skala 0 (titik asal) menunjukkan

 jumlah output yang semakin besar.

Secara grafik, gambar A

ISOQUANT III

ISOQUANT II

ISOQUANT I

X1

0 2 4 6 8 10 12 14

2

4

6

8

10

12

14

51

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 13/15

Gambar B :

8.3 Tingkat Penggantian Marginal Secara Teknis (MRTS)

X1

ISOQUANT II

ISOQUANT I

GRS BATAS ATAS

GRS BATAS BAWAH

0

  A

ISOQUANT

X1

X2

X1’

52

X2

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 14/15

• Tingkat penggantian marginal secara teknis input X1 untuk input X2 (MRTS

X1,X2).

 – Menunjukkan jumlah input x2 yang dikorbankan oleh perusahaan (produsen)

dengan menambah satu satuan input x1 agar tetap berada pada isoquant yang sama

(agar jumlah produksi yang dihasilakn tetap sama).

• secara matematis dapat ditulis :

 – MRTS X1, X2 =rX2/rX1.

 – Rasio antara perubahan penggunaan input X2 dengan input X1.

 – Nilai rasio ini selalu negatif, akibat dari adanya pengorbanan

salah satu input untuk menambah input lainnya.

Contoh :Isoquant I Isoquant III Isoquant III

X1 X2 X1 X2 X1 X2

2 11 4 13 6 15

1 8 3 10 5 12

2 5 3 4 7 3 6 9 3

3 3 2 5 5 2 7 7 2

4 2,3 0,7 6 4,2 0,8 8 6,2 0,8

5 1,8 0,5 7 3,5 0,7 9 5,5 0,7

6 1,6 0,2 8 3,2 0,3 10 5,3 0,2

7 1,8 0 9 3,5 11 5,5

8.4 Isocost

• Menunjukkan berbagai kombinasi input variabel (X1 dan X2) yang berbeda yang

dapat dibeli oleh sebuah perusahaan dengan suatu pengeluaran total dan harga-harga

input tertentu.

• Sebagai contoh:

 – Dimisalkan harga input X1 (PX1) = Rp 1000

 – Harga input X2 (PX2) = Rp 1000

 – Pengeluaran total (To) = Rp 10.000

• Apabila seluruh anggaran digunakan untuk membeli input X1

tanpa membeli input X2, maka jumlah input X1 yang dapat dibeli sebesar 10 unit.

• Demikian pula sebaliknya, maka input X2 yang dapat dibeli

sebesar 10 unit pula.

53

5/17/2018 07-08 Perilaku Produsen - slidepdf.com

http://slidepdf.com/reader/full/07-08-perilaku-produsen 15/15

Secara grafik :

8.5 Keseimbangan Produsen

• Produsen berada dalam keseimbangan bila memaksimumkan outputnya dengan

 pengeluaran total tertentu, lihat kembali gambar b).

X2

X1

1010000

1000

10

ISOCOST

JALUR EKSPANSI

X1

X2

4

6

8

2

0 4 6 82

JALUR EKSPANSI

54

100001000