GAMBARAN PENERAPAN UNIVERSAL PRECAUTION PADA PETUGAS KESEHATAN DI PUSKESMAS PEJUANG BEKASI

Muhammad Thanthawi Jauhari1 Atthariq Wahab2

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta2 Dosen Program Studi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah Jakarta

ABSTRAK

Latar Belakang : Untuk mewujudkan tujuan pembangunan kesehatan salah satunya dengan melaksanakan upaya pelayanan kesehatan dasar di Puskesmas. Kualitas pelayanan kesehatan khususnya di Puskesmas sangat dipengaruhi oleh petugas kesehatan. Disisi lain petugas kesehatan berisiko tinggi terinfeksi penyakit yang dapat mengancam keselamatan saat bekerja (nosokomial), WHO mencatat penyakit seperti Hepatitis B, Hepatitis C dan HIV adalah kasus yang paling banyak menginfeksi. Infeksi dapat dicegah dengan menerapkan universal precaution secara benar. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui penerapan universal precaution pada petugas kesehatan.

Metode : Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian deskriptif kualitatif dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Peneliti akan melakukan wawancara mendalam kepada informan sesuai dengan pedoman depkes RI. Hasil penelitian dianalisis dengan melakukan transkrip wawancara, pengkodean, membuat tabel dan validasi dengan teknik peer debriefing, member check dan triangulasi data. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 7 orang informan ( 2 dokter umum, 2 perawat, 2 bidan dan 1 petugas kesehatan lingkungan) di puskesmas pejuang bekasi.

Hasil : Dengan melakukan transkrip wawancara, pengkodean, membuat tabel dan validasi dengan teknik peer debriefing, member check dan triangulasi data didapatkan bahwa petugas kesehatan di puskesmas pejuang bekasi secara umum telah melakukan SOP universal precaution sesuai dengan prosedur dan pedoman dari Depkes RI.

Kesimpulan : Pelaksanaan 5 komponen universal precaution secara umum telah dilakukan dengan baik oleh petugas kesehatan yang ada di Puskesmas Pejuang Bekasi, namun secara rinci ada yang belum dilakukan.

Kata Kunci : Universal precaution, petugas kesehatan, infeksi nosokomial.

DESCRIPTION THE APPLICATION OF UNIVERSAL PRECAUTION OF HEALTH WORKERS AT PEJUANG HEALTH CENTER, BEKASI

Muhammad Thanthawi Jauhari1 Atthariq Wahab2

Student of Medical Programme Of Medicine and Health Faculty Muhammadiyah Jakarta University2 Lecturer of Medical Programme of Medicine and Health Faculty Muhammadiyah Jakarta University

ABSTRACT

Background: To realize the goal of health development, one of them with carrying out the basic health services in health center. The quality of health services, especially in health center is strongly influenced by health workers. On the other side health workers have a high-risk infected with a disease that could threaten the safety while doing the job (nosocomial infection), WHO noted that a disease such as Hepatitis B, Hepatitis C and HIV are the most widely infecting case. Infection can be prevented by applying universal precaution correctly. The purpose of this study was to investigate the application of universal precautions of health workers.

Methods: This is a qualitative study with cross sectional method. Researchers doing in-depth interviews to informants accordance with the guidelines of the Ministry of Health RI. The results were analyzed using interview transcripts, encoding, creating tables and techniques validation by peer debriefing, member check and triangulation of data. Sample in this study were 7 informants (two general practitioners, two nurses, two midwives and one environmental health workers) in Pejuang Health Center, Bekasi.

Results: Doing interview transcript, encoding, creating tables and techniques validation by peer debriefing, member check and triangulation of data showed that health workers in Pejuang Health Center Bekasi have done of SOP universal precaution accordance with the procedures and guidelines of the Ministry of Health RI.

Conclusion: Implementation of the 5 components of universal precaution generally have done well by health workers in Pejuang Health Center, Bekasi. However, in detail there is a components that has not been done.

Keywords: Universal precautions, health workers, nosocomial infections.