31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil...

19
31 BAB IV METODE PENELITIAN 4.1 Rancangan Penelitian Penelitian ini terdiri dari dua tahap penelitian. Pada tahap pertama dilakukan survey untuk mengidentifikasi informasi yang diperlukan oleh masing- masing kelompok sasaran. Tahap kedua dari penelitian ini menggunakan pre- posttest design only berbasis masyarakat pada dua kelompok perlakuan untuk mengetahui perbedaan sikap dan perilaku terkait pola makan pada ibu hamil selama kehamilan dengan pemberian edukasi gizi melalui media website dan booklet. Rancangan penelitian ini adalah melakukan pre test lalu memberikan perlakuan/intervensi berupa edukasi, kemudian melakukan post test (Notoatmodjo, 2012a). Namun sebelumnya penelitian ini melakukan survei pendahuluan untuk mengetahui informasi yang dibutuhkan oleh ibu hamil tentang pola makan bagi ibu hamil yang nantinya akan digunakan sebagai materi edukasi untuk masing-masing kelompok. Selanjutnya dilakukan pre test pada masing- masing kelompok untuk mengetahui sikap dan perilaku ibu hamil sebelum diberikan edukasi gizi dan dilakukan satu minggu sebelum pemberian edukasi gizi. Kemudian saat edukasi gizi ibu hamil diberikan informasi melalui media yang telah disediakan. Lalu pengumpulan data terakhir dengan menggunakan post test yang diambil dalam rentang waktu satu setengah bulan setelah diberikan edukasi gizi untuk melihat perbedaan perubahan sikap dan perilaku ibu hamil setelah diberikan

Transcript of 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil...

Page 1: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

31

BAB IV

METODE PENELITIAN

4.1 Rancangan Penelitian

Penelitian ini terdiri dari dua tahap penelitian. Pada tahap pertama

dilakukan survey untuk mengidentifikasi informasi yang diperlukan oleh masing-

masing kelompok sasaran. Tahap kedua dari penelitian ini menggunakan pre-

posttest design only berbasis masyarakat pada dua kelompok perlakuan untuk

mengetahui perbedaan sikap dan perilaku terkait pola makan pada ibu hamil

selama kehamilan dengan pemberian edukasi gizi melalui media website dan

booklet. Rancangan penelitian ini adalah melakukan pre test lalu memberikan

perlakuan/intervensi berupa edukasi, kemudian melakukan post test

(Notoatmodjo, 2012a). Namun sebelumnya penelitian ini melakukan survei

pendahuluan untuk mengetahui informasi yang dibutuhkan oleh ibu hamil tentang

pola makan bagi ibu hamil yang nantinya akan digunakan sebagai materi edukasi

untuk masing-masing kelompok. Selanjutnya dilakukan pre test pada masing-

masing kelompok untuk mengetahui sikap dan perilaku ibu hamil sebelum

diberikan edukasi gizi dan dilakukan satu minggu sebelum pemberian edukasi gizi.

Kemudian saat edukasi gizi ibu hamil diberikan informasi melalui media yang telah

disediakan. Lalu pengumpulan data terakhir dengan menggunakan post test yang

diambil dalam rentang waktu satu setengah bulan setelah diberikan edukasi gizi

untuk melihat perbedaan perubahan sikap dan perilaku ibu hamil setelah diberikan

Page 2: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

32

edukasi gizi melalui media yang telah disediakan. Menurut penelitian yang

dilakukan oleh Rakhmawati tahun (2013) menyatakan setelah 1,5 bulan

pemberian pendidikan gizi atau edukasi gizi sudah dapat terjadi perubahan sikap

dan perilaku seseorang.

Gambar 4.1 Skema Rancangan Penelitian

Keterangan : O1 : Sikap dan Perilaku ibu hamil sebelum diberikan edukasi gizi terkait pola makan bagi ibu hamil

melalui media website.

O2 : Sikap dan Perilaku ibu hamil 1 – 11

2 bulan setelah diberikan edukasi gizi terkait pola makan bagi

ibu hamil melalui media website (post-test).

O3 : Sikap dan Perilaku ibu hamil sebelum diberikan edukasi gizi terkait pola makan bagi ibu hamil melalui media booklet.

O4 : Sikap dan Perilaku ibu hamil 1 – 11

2 bulan setelah diberikan edukasi gizi terkait pola makan bagi

ibu hamil melalui media booklet (post-test). X1 : Intervensi edukasi gizi melalui media website. X2 : Intervensi edukasi gizi melalui media booklet.

4.2 Populasi dan Sampel

Populasi dari penelitian ini adalah ibu hamil yang tinggal di Kota Malang.

Subyek penelitian ini adalah ibu hamil yang tinggal di wilayah Kota Malang dan

memenuhi kriteria.

4.2.1. Teknik sampling

Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik multistage sampling.

Dari masing-masing kecamatan, dipilih 1 puskesmas yang mewakili. Pemilihan

Pre-test (sikap dan

perilaku)

Intervensi Post-test (perubahan sikap dan perilaku)

O1 X1 O2

O3 O4 X2

Page 3: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

33

puskesmas dilakukan berdasarkan random sampling (dipilih secara acak

menggunakan lotre dan diambil 1 puskesmas di setiap kecamatan). Dari masing-

masing wilayah kerja Puskesmas dipilih 3 wilayah untuk survey pendahuluan,

Intervensi (website), dan kontrol (booklet). Dari masing-masing kelurahan dipilih 1-

2 Posyandu, dan dari setiap Posyandu dipilih subyek penelitian yang memenuhi

kriteria dengan purposive sampling.

Gambar 4.2 Skema Sample penelitian

4.2.2 Kriteria Subyek Penelitian

Adapun kriteria inklusi dari Subyek penelitian adalah sebagai berikut:

a. Tahap I (Uji Coba Kuisioner)

Sasaran Ibu Hamil

1) Ibu hamil usia kehamilan Trimester 1

2) Ibu berusia 18-40 tahun

3) Dalam keadaan sehat dan tidak sedang dalam pengobatan medis

(berdasarkan pengakuan ibu)

4) Merupakan penduduk di wilayah Kota Malang

@ 1-2 Posyandu

Kota Malang

Kec. Klojen Kec. Sukun Kec. Blimbing Kec. Lowokwaru Kec. Kedungkandang

1 Puskesmas 1 Puskesmas 1 Puskesmas 1 Puskesmas 1 Puskesmas

3 Kelurahan 3 Kelurahan 3 Kelurahan 3 Kelurahan 3 Kelurahan

@ 1-2 Posyandu

10 Subyek 10 Subyek 10 Subyek 10 Subyek 10 Subyek

@ 1-2 Posyandu @ 1-2 Posyandu @ 1-2 Posyandu

Page 4: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

34

5) Bersedia menjadi responden penelitian dan menandatangi informed consent

b. Tahap II (Intervensi Edukasi Gizi)

Pemberian materi edukasi gizi disesuaikan dengan masing-masing kelompok

sasaran.

Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi

terkait Gizi untuk Ibu Hamil.

Kelompok Eksperimen (Edukasi melalui website)

1) Ibu hamil usia kehamilan trimester 1

2) Ibu berusia 18-40 tahun

3) Dalam keadaan sehat dan tidak sedang dalam pengobatan medis

(berdasarkan pengakuan ibu)

4) Merupakan penduduk di wilayah Kota Malang

5) Tidak buta huruf

6) Memiliki telepon pintar (smartphone) yang terhubung dengan internet

7) Terbiasa mengakses internet minimal 1x seminggu

8) Bersedia menjadi responden penelitian dan menandatangani informed

consent

Kelompok Kontrol (Edukasi melalui booklet)

1) Ibu hamil usia kehamilan trimester 1

2) Ibu berusia 18-40 tahun

3) Dalam keadaan sehat dan tidak sedang dalam pengobatan medis

(berdasarkan pengakuan ibu)

4) Merupakan penduduk di wilayah Kota Malang

5) Tidak buta huruf

Page 5: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

35

6) Bersedia menjadi responden penelitian dan menandatangani informed

consent

Adapun kriteria ekslusi dari subyek penelitian adalah sebagai berikut:

1. Ibu hamil yang pindah tempat tinggal di luar kota Malang

2. Ibu hamil yang saat dilangsungkannya penelitian, tiba tiba menderita suatu

penyakit atau keadaan yang dapat mengganggu pengukuran atau interpretasi

data penelitian.

4.2.3 Besar Sampel

Besar sampel untuk survey pendahuluan untuk mengidentifikasi informasi

yang diperlukan oleh kelompok sasaran serta uji validasi dan uji media edukasi

sebanyak 20 orang (Notoatmodjo, 2012).

Adapun perhitungan sampel pemberian intervensi pada masing-masing

kelompok menggunakan metode Hypotesis Testing Between Two Means (Lwanga

and Lemeshow, 1991) dengan perhitungan sebagai berikut:

𝑛 =2 × (13,6)2(1,96 + 0,84)2

(54,1 − 71,6)2= 10

Keterangan : n = Besar sampel minimum

Z1-α/2 = Nilai distribusi normal baku (tabel Z) pada α=0,05 adalah sebesar 1,96 Z1-β = Nilai distribusi normal baku (tabel Z) pada β=80% adalah sebesar 0,84 σ = Standar deviasi tingkat pengetahuan sebelum edukasi gizi sebesar 13,6 (Zulaekah, 2012) µ1 = Nilai rata-rata tingkat pengetahuan sebelum edukasi sebesar 54,1 (Zulaekah, 2012) µ2 = Nilai rata-rata tingkat pengetahuan sebelum edukasi sebesar 71,6 (Zulaekah, 2012) µ1-µ2 = Selisih nilai rata-rata sebelum dan sesudah edukasi

Page 6: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

36

Dengan mempertimbangkan perhitungan di atas, faktor pengali efek

desain dengan teknik sampling non probability sampling (DE = 2), dan

mempertimbangkan alokasi Drop Out 20%, diperlukan sampel sebesar 24

orang/kelompok intervensi.

4.3 Variabel Penelitian

4.3.1 Variabel Terikat (dependen) :

Variabel terikat dalam penelitian ini adalah sebagai berikut:

1. Sikap makan ibu hamil

2. Perilaku makan ibu hamil

4.3.2 Variabel Bebas (independen)

Variabel bebas dalam penelitian ini adalah pemberian edukasi gizi terkait pola

makan pada masa kehamilan melalui media website dan booklet.

4.4 Lokasi dan Waktu Penelitian

4.4.1 Lokasi Penelitian

Penelitian ini bertempat di salah satu Puskesmas terpilih dari setiap

kecamatan di wilayah Kota Malang, Jawa Timur.

4.4.2 Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli 2016 sampai dengan Oktober

2017.

4.5 Instrumen Penelitian

Pada penelitian ini, peneliti menetapkan instrumen penelitian yang

digunakan yaitu:

Page 7: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

37

1. Form Kuisioner data dasar responden

2. Form Kuisioner pre-test dan post-test yang sudah di uji coba

3. Form 24-hours recall

4. Form Observasi (untuk mengetahui apakah responden telah mendapatkan

intervensi atau belum)

5. Komputer/laptop

6. Form Informed Consent

7. Media Website dan Media Booklet

8. Alat Tulis

9. Software Microsoft Excel 2013

10. Software SPSS 16.0

Page 8: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

38

1.6 DEFINISI OPERASIONAL

Tabel 4.1 Definisi Operasional Variabel

Variabel Definisi operasional Indikator Alat ukur Cara ukur Hasil ukur Skala ukur

Variabel independen (variabel bebas)

Pemberian edukasi gizi

Suatu kegiatan pendidikan gizi yang diberikan dan ditujukan kepada ibu hamil dengan menggunakan 2 media informasi yaitu website atau booklet yang berisi tentang pola makan bagi ibu hamil yang baik

Ibu hamil telah mendapatkan edukasi dengan media booklet untuk kelompok booklet atau media website untuk kelompok website

Form data dasar - Melakukan wawancara kepada ibu hamil

- Mengkategorikan jawaban ibu hamil pada bagian identitas di form wawancara

Dikategorikan : 1 : media website 2 : media booklet

Nominal

Page 9: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

39

Variabel Definisi operasional Indikator Alat ukur Cara ukur Hasil ukur Skala ukur

Variabel dependen (variabel terikat)

Sikap ibu hamil terkait pola makan

Pandangan ibu hamil terkait pola makan untuk kehamilan yang diukur saat sebelum dan 1 ½ bulan setelah diberikan edukasi gizi melalui media website dan booklet

Jika ibu hamil memiliki sikap tentang - Pentingnya

pengaturan gizi selama kehamilan

- Pesan pola makan untuk ibu hamil

- Penambahan kebutuhan zat gizi selama kehamilan

- Bahan makanan yang dihindari/dibatasi

- Zat gizi yang diperlukan selama kehamilan dan contoh bahan makanannya

- Jenis makanan yang sebaiknya tersusun dalam 1 hidangan makanan

- Frekuensi makan dalam sehari

- Jumlah atau porsi makan untuk 1x makan

Form kuisioner pre-test dan post-test

- Melakukan wawancara dengan menanyakan pertanyaan-pertanyaan yang ada didalam kuisioner

- Mengkonversi jawaban kuisioner menjadi skor angka setiap pertanyaan Skor hasil jawaban kuisioner: 0 : tidak setuju 1 : setuju

- Menjumlah hasil konversi jawaban semua responden yang berupa skor dari tiap pertanyaan

- Mengkategorikan hasil perhitungan konversi jawaban kuisioner setiap pertanyaan

Kategori interpretasi skor sikap terkait pola makan ibu hamil : ≥ 80% = sikap sesuai < 80% = sikap kurang sesuai (Khomsan, 2000)

Ordinal

Page 10: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

40

Variabel Definisi operasional Indikator Alat ukur Cara ukur Hasil ukur Skala ukur

Variabel dependen (variabel terikat)

Perilaku ibu hamil terkait pola makan

Tindakan ibu hamil terkait pola makan untuk kehamilan yang diukur saat sebelum dan 1 ½ bulan setelah diberikan edukasi gizi melalui media website dan booklet

Jika ibu hamil memiliki perilaku sesuai dengan - Pesan pola makan

untuk ibu hamil - Penambahan

kebutuhan zat gizi selama kehamilan

- Bahan makanan yang dihindari/dibatasi

- Zat gizi yang diperlukan selama kehamilan dan contoh bahan makanannya

- Jenis makanan yang sebaiknya tersusun dalam 1 hidangan makanan

- Frekuensi makan dalam sehari

- Jumlah atau porsi makan untuk 1x makan

- Form kuisioner pre-test dan post-test

- Form 24 hours recall

- Melakukan wawancara dengan menanyakan pertanyaan-pertanyaan yang ada didalam kuisioner

- Mengkonversi jawaban kuisioner menjadi skor angka Skor hasil jawaban kuisioner: 0 : tidak sesuai 1 : sesuai

- Menjumlah hasil konversi jawaban semua responden yang berupa skor dari tiap pertanyaan

- Memverifikasi jawaban terkait indikator yang ingin dilihat

- Mengkategorikan hasil perhitungan konversi jawaban kuisoner dan 24 hours recall

Kategori interpretasi perilaku pola makan yang sudah dilakukan oleh ibu hamil : ≥ 80% = sudah menerapkan perilaku yang sesuai < 80% = belum menerapkan perilaku yang sesuai (Khomsan, 2000)

Ordinal

Page 11: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

41

4.7 Prosedur Penelitian/Pengumpulan Data

Sebelum dilakukan uji coba kuisioner, dilakukan uji coba media website

dan booklet berisi materi terkait pola makan ibu hamil dengan alur sebagai berikut,

Gambar 4.3 Alur Uji Coba Media

Penjelasan alur uji coba media

1. Mengembangkan data yang sudah dianalisa menjadi materi edukasi untuk

media website dan booklet

2. Memilih responden untuk melakukan uji coba media terkait desain dan

keterbacaan

3. Memberikan informed consent

4. Jika media edukasi kurang sesuai maka perlu peninjauan kembali terkait

desain dan keterbacaan media edukasi. Setelah dilakukannya perbaikan,

maka dilakukan uji coba kembali sampai media yang akan digunakan untuk

intervensi sudah benar-benar sesuai.

(Fitriana, 2017)

Melakukan uji coba media edukasi pada responden

Pengembangan materi edukasi melalui media

website dan booklet

Informed consent

Media edukasi

Media sudah sesuai untuk digunakan saat

intervensi

Peninjauan ulang

Page 12: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

42

4.7.1 Prosedur Uji Validitas

Gambar 4.4 Skema Uji Validitas Kuesioner

Prosedur Uji Validitas Kuesioner

1. Tahap pertama yang dilakukan adalah pembuatan kuesioner sikap dan

perilaku sesuai materi edukasi yang diberikan.

2. Dilakukan skrining terhadap subjek yang memenuhi kriteria inklusi untuk

dilakukan uji kuisioner, yang diawali dengan perkenalan dari peneliti dan

penjelasan terkait prosedur penelitian serta penjelasan terkait kegiatan uji

validitas kuisioner yang akan dilakukan berfungsi dan bertujuan untuk apa.

Informed consent

Melakukan skrining kepada subjek yang memenuhi kriteria

Pengembangan kuesioner sikap dan perilaku

Uji coba kuesioner kepada responden

Hasil uji coba dimasukkan ke SPSS untuk diuji validitasnya

Klik Analyze > Correlation > klik Bivariates > masukkan data jawaban responden pada kolom Variables > klik pilihan Pearson > klik OK

Lihat hasil output SPSS, jika r hitung>r table, maka pertanyaan valid

Peninjauan ulang terkait pertanyaan yang valid

Kuesioner dengan pertanyaan yang sudah valid

Page 13: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

43

3. Menanyakan kesediaan subjek untuk menjadi responden uji validitas kuisioner

dan memberikan informed consent apabila subjek telah menyatakan bersedia

mengikuti kegiatan ini.

4. Pelaksanaan uji validitas kuesioner kepada reponsen dilakukan dalam satu

hari yaitu pada saat setelah pengisian form informed consent.

5. Hasil uji coba dari kuesioner yang pertanyaannya telah terisi secara

keseluruhan tersebut dianalisis dengan SPSS.

6. Dilakukan uji validitas kuesioner dengan cara Klik Analyze > Correlation > klik

Bivariates > masukkan data jawaban responden pada kolom Variables > klik

pilihan Pearson > klik OK.

7. Apabila hasil output SPSS tersebut (r hitung) kurang dari r table, maka

pertanyaan dinyatakan valid.

8. Kemudian dilakukan peninjauan ulang terhadap pertanyaan yang sudah valid.

9. Menyusun kembali pertanyaan kuesioner dengan pertanyaan-pertanyaan

yang sudah valid.

Page 14: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

44

4.7.2 Prosedur Penelitian Intervensi

Gambar 4.5 Skema Prosedur Penelitian

Prosedur Penelitian

1. Apabila materi dapat diterima dan sesuai setelah uji coba, maka dilakukan

skrining kedua dengan responden yang telah memenuhi kriteria inklusi yang

telah ditetapkan oleh peneliti.

2. Memberikan Informed Consent.

3. Membagi 2 kelompok intervensi, yaitu kelompok yang akan diberi edukasi gizi

melalui website dan kelompok yang akan diberi edukasi gizi melalui booklet.

Informed Consent

Kelompok Edukasi Gizi melalui website

Kelompok Edukasi Gizi melalui booklet

Pre-test dan 24 hours recall selama 1 kali

Skrining responden yang memenuhi kriteria untuk diberikan intervensi

Pre-test dan 24 hours recall selama 1 kali

Pemberian materi edukasi melalui website

selama 1 kali

Pemberian materi edukasi melalui booklet

selama 1 kali

Post-test setelah 1 1

2 bulan selama 1 kali

24-hours recall selama 1 kali

Analisa Data

Post-test setelah 1 1

2 bulan selama 1 kali

24-hours recall selama 1 hari

Page 15: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

45

4. Melakukan pre test dan 24 hours recall pada kedua kelompok untuk menilai

skor sikap dan perilaku awal responden terkait pola makan bagi ibu hamil

sebelum diberikan edukasi. Pre test dan 24 hours recall diberikan satu minggu

sebelum diberikan intervensi.

5. Memberikan materi edukasi terkait pola makan ibu hamil kepada kelompok

website. Pemberian materi dilakukan dengan cara mengakses website

sebanyak minimal satu kali dalam seminggu dengan rentang waktu membuka

website adalah 20-30 menit (Hartono, dkk, 2015).

6. Memberikan materi edukasi terkait pola makan ibu hamil kepada kelompok

booklet. Pemberian materi dilakukan dengan cara mengakses booklet

sebanyak minimal satu kali dalam seminggu dengan rentang waktu membuka

booklet adalah 20-30 menit (Hartono, dkk, 2015).

7. Melakukan post test untuk menilai skor sikap dan perilaku responden terkait

pola makan bagi ibu hamil setelah diberikan intervensi.

8. Melakukan 24 hours recall untuk memvalidasi jawaban kuisioner dan

mengetahui jenis, komposisi, pengolahan, jumlah bahan makanan yang

dikonsumsi oleh responden.

9. Setelah semua data terkumpul maka sudah bisa dimulai proses analisis data.

4.7.2 Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data pada penelitian ini adalah dengan metode

survey menggunakan form kuisioner pre-test dan post-test terstruktur. Desain

kuisioner yang digunakan adalah scaled response questions untuk pertanyaan

sikap dan perilaku. Scaled response question merupakan bentuk pertanyaan yang

menggunakan skala dalam mengukur dan mengetahui sikap responden terhadap

Page 16: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

46

pertanyaan yang ada di kuisioner (Dewanthi, 2008). Dalam penelitian ini peneliti

menggunakan dua tingkatan, yaitu :

1. TS (Tidak Setuju)

2. S (Setuju)

Maksud dari “Setuju” adalah responden sependapat dengan pernyataan

yang terdapat di dalam kuisioner. Sedangkan “tidak setuju” memiliki maksud

bahwa responden tidak sependapat dengan pernyataan yang terdapat di dalam

kuisioner.

Untuk kedua skala tersebut diberi nilai masing-masing yang berbeda.

Untuk jawaban tidak setuju diberi skor 0 (nol). Sedangkan untuk jawaban setuju

diberi skor 1 (satu). Sedangkan untuk melihat kesesuaian perilaku yang dilakukan

sehari-hari dengan materi yang diberikan menggunakan dua tingkatan, yaitu:

1. Sesuai

2. Tidak sesuai

Di dalam kuisioner terdapat pertanyaan yang dapat mudah dimengerti

oleh responden. Setelah itu peneliti akan mengelompokkan jawaban responden

ke dalam dua tingkatan tersebut. Maksud dari “sesuai” adalah responden telah

melakukan perilaku sesuai dengan pernyataan yang dimaksudkan di dalam

kuisioner. Sedangkan maksud dari “tidak sesuai” adalah responden tidak

melakukan perilaku yang sesuai dengan pernyaaan yang dimaksudkan didalam

kuisioner.

Untuk kedua skala tersebut diberi nilai masing-masing yang berbeda.

Untuk jawaban tidak sesuai diberi skor 0 (nol). Sedangkan untuk jawaban sesuai

Page 17: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

47

diberi skor 1 (satu). Setelah dijumlahkan semua skor yang didapatkan langkah

selanjutnya adalah menghitung skor menjadi persentase sehingga dapat

dikategorikan menjadi 2 kategori masing-masing untuk sikap yaitu :

1. ≥ 80% = sikap sesuai 2. < 80% = sikap kurang sesuai

Kategori perilaku yaitu :

1. ≥ 80% = sudah menerapkan perilaku yang sesuai 2. < 80% = belum menerapkan perilaku yang sesuai

% kategori sikap dan perilaku = 𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑗𝑎𝑤𝑎𝑏𝑎𝑛 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑎𝑘ℎ𝑖𝑟

𝑡𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑠𝑒𝑙𝑢𝑟𝑢ℎ 𝑠𝑘𝑜𝑟 𝑥 100

(Khomsan, 2000; Rakhmawati, 2013)

Pertanyaan di kuisioner dibuat sejelas mungkin sehingga dapat diisi

dengan baik oleh responden. Sebelum memilih responden, peneliti sudah

memastikan terlebih dahulu bahwa responden sudah mendapatkan edukasi atau

pengetahuan yang cukup terkait materi yang diteliti.

Hasil data melalui kuisioner akan divalidasi menggunakan 24 hours recall

yang dilakukan satu kali sebelum dan setelah pemberian edukasi gizi berlangsung

masing-masing sebanyak 1 kali.

4.8 Pengolahan Data

Pengolahan data dan analisis data dilakukan menggunakan program

komputer yaitu SPSS 16.0. Analisa data diawali dengan uji normalitas

menggunakan Saphiro Wilk dan di dapatkan data sikap baik dari kelompok website

maupun booklet yang tidak terdistribusi normal sedangkan perilaku baik dari

kelompok website maupun booklet yang terdistribusi normal. Penyajian data

menggunakan nilai median dan persentil (25 dan 75). Sedangkan uji beda yang

Page 18: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

48

digunakan adalah uji beda Wilcoxon untuk data yang tidak terdistibusi normal

sedangkan uji beda Paired T-Test untuk data yang terdistibusi normal dengan

masing-masing tingkat kepercayaan 95% (α=0,05) untuk mengetahui perbedaan

sebelum dan sesudah mendapatkan edukasi terkait pola makan bagi ibu hamil

pada masing-masing kelompok. Data yang telah diolah kemudian dianalisis,

dengan kategori hasil analisis sebagai berikut :

a) p < α (α=0,05) , maka terdapat perbedaan yang signifikan antara skor sikap

dan perilaku Ibu hamil terkait pola makan untuk ibu hamil sebelum dan

sesudah diberikan edukasi gizi melalui website dan booklet.

b) p > α (α=0,05) , maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara skor

sikap dan perilaku Ibu hamil terkait pola makan untuk ibu hamil sebelum dan

sesudah diberikan edukasi gizi melalui website dan booklet.

Sedangkan untuk mengetahui perbedaan skor sikap dan perilaku ibu

hamil terkait pola makan antara kelompok yang telah diberikan edukasi gizi melalui

website dengan kelompok yang telah diberikan edukasi melalui booklet, analisis

data sikap menggunakan uji statistik Mann Whitney karena data tidak terdistribusi

normal. Sedangkan analisis data perilaku menggunakan uji statistik Independent

T-Test karena data terdistribusi normal.

Page 19: 31repository.ub.ac.id/7921/5/7. Bab 4.pdf · 2020. 8. 4. · Kelompok A. Sasaran Ibu Hamil Trimester I, dengan Intervensi Edukasi Gizi terkait Gizi untuk Ibu Hamil. Kelompok Eksperimen

49

Tabel 4.2 Analisa Data

No. Analisa Data Variabel

Distribusi

Tidak

Normal

Distibusi

Normal

1. Pretest Website dan Postest

Website

Sikap Wilcoxon

Perilaku Paired T-

Test

2. Pretest Booklet dan Postest

Booklet

Sikap Wilcoxon

Perilaku Paired T-

Test

3. Selisih pretest-postest

Website dan selisih pretest-

postest Booklet

Sikap Mann

Whitney

Perilaku Independent

T-Test