Strategi Membangun Daya Saing Perguruan Tinggi

Disampaikan pada

Seminar INDOSTAFF 2013

FTF UGM – 30 November 2013

Mame S. Sutoko

Tanti Irawati M

2

STRUKTUR INDUSTRI

• Sektor jasa Pendidikan Tinggi tidak lepas dari hukum ekonomi pasar

Supply vs Demand

Struktur Behavior Performance

• Struktur pasar setiap Prodi relatif berbeda

• Terdiri dari 3098 Perguruan Tinggi

• PTN: ± 80

• PTS yang berada di bawah koordinasi

Kopertis Wilayah IV: 150 (1995) – 475

(2012)

4

Sistem pendidikan hanya dapat

dikatakan berhasil bila proses

tersebut memberikan value dan

keunggulan kompetitif pada

lulusannya yang sekaligus

merupakan value dan keunggulan

kompetitif dari institusi pendidikan

5

SPIRAL PERTUMBUHAN WIDYATAMA

6

Rantai Nilai (value chain, Porter 1985, 1990)*

INSTITUTIONAL CHANGE DEVELOPMENT

BENCHMARKING

1974 – 1981 Kursus komputer (kerjasama dgn

institusi lain dan industri untuk

prasarana dan rental lab komputer)

1973 Institut Akuntansi Bandung

(Prasarana sewa student body ±

100)

1981 – 1987 ATK AMIK BINUS 1979 STIEB

1987 – 1996 STMIK BINUS 1995 STIEB, STT

1996 STIEB, STT, STIB

1999 STIEB, STT, STIB, STDKV

1997 – 2004 UBINUS ( 4 campus connected

through IT networking system

student body > 20.000)

(5 faculties, 15 prodi)

2001- 2004 Universitas Widyatama student

body ± 6000

(5 faculties, 13 prodi)

UBINUS UNIV.WIDYATAMA

Differensiasi & Segmentasi 10 Perguruan Tinggi di Bandung *)

*) Natalia, Kristia: Nilai Ekuitas Merek Perguruan Tinggi Swasta (Studi Kasus PTS Kodya Bandung)

Tugas Akhir S-1, Teknik Industri, ITB, tidak dipublikasikan

9

Low Price

Low Quality

for

Low Income People

Akumulasi

Kapital

Peningkatan

Kualitas

Short Term

Long Term

Strategi Klasik Pertumbuhan

Pertumbuhan PMB

Vector Pertumbuhan Portofolio Prodi

Widyatama 2002-2008Relative Product

Growth (%)

20

40

60

80

100

120

130

-80

-60

-40

-20

0

( + )

( - )

Relative Market Share (%)

EL

150 140 130 120 110 100 90 80 70 60 50 40 30 20 10 0

IS

MM

GD-D4

IE

Man

JL-D3

IF

Acc

Man-D3

Acc-D3

12

Strategic Changes

Evolusi

Sektoral

PTS

Globalisasi

Borderless

Education

Perubahan

Paradigma

Legal Reform

(BHMN/BHP)

Attitude

Change

13

Public

Sector

Pendidikan Tinggi

Private

Sector

Basic & Secondary Education

1. Perubahan Paradigma

14

2. Attitude Change

Unemployments

Rp?

15

3. Evolusi Sektoral

BHPTS

BHM NPTN

PTS

16

4. Legal Reform

PRIVATE

PUBLIC

?YAYASAN

NEGARA

PRIVATE

PUBLICPRIVATE

17

International Education / Globalization

Kesepakatan WTO,

AFTA, APECPerubahan-perubahan

Peraturan Pemerintah

National University

Vs

Foreign Higher

Education Institution

Pelatihan Kepemimpinan Kopertis Wil IV

Juli 2009

ASEAN SINGLE COMMUNITY 2015

ECONOMY

SECURITY

SOCIO-

CULTURAL

A. Human Development

1. ICT Literacy

2. E-learning

3. English Literacy

4. Entrepreneurship

5. Industrial Relations

UNIVERSITAS WIDYATAMA

Physical

Development

External Networking &

Business Community Dev.

Core Competence &

Management Enhancement

Digital Campus Dev.

(Intersifikasi, Ekstensifikasi,

Aksesibiliti)

D1-2 : Sistem

Pengembangan

Pembelajaran

D8 : Sistem

Pendukung

Business

Community Dev.

D3-7 : Sistem

Pendukung

Manajemen

C1-3 : Manajemen

Proses &

Audit Akdemik

C4-5 : CBMS

E1-3 : HE Institution

/ Industrial.

Networking

E4-5 : International

Networking

E6-9 : Fasilits

Akademik

E13-15 :

Supporting

Facility

E10-12 :

Co & Extra

Curriculum Facility

Widyatama Development Program (WDP)

WDP.xls

ICT Literacy & Entrepreneurship

• Ditetapkan sebagai salah satu Sasaran

Mutu.

• Mengintegrasikan modul-modul

Internasional dalam kurikulum, contohnya

Modul SAP, DAT.

•Entrepreneurship dengan mengadopsi

modul Kewirausahaan Bank Mandiri.

Capaian English Literacy Pencapaian Sasaran Mutu 2 (bagi Lulusan D3/D4 dan S1):Sekurang-kurangnya 75% lulusan mempunyai score EPT minimal

450

PRODI Capaian TA. 2009/2010 Capaian TA. 2010/2011Jlh Wisuda Sarmut 1 (%) Sarmut 2 (%) Jlh Wisuda Sarmut 1 (%) Sarmut 2 (%)

01-Akuntansi S1 324 70% 76% 415 71% 76%

02-Manajemen S1 268 65% 79% 244 56% 91%

03-Akuntansi D3 91 76% 80% 85 72% 72%

04-ManajemenD3 79 52% 90% 90 53% 78%

05-Teknik Industri S1 19 26% 63% 23 30% 65%

06-Teknik Informatika S1 36 6% 67% 42 7% 81%

07-Bahasa Inggris S1 17 71% 88% 12 58% 92%

08-Bahasa Jepang D3 5 60% 20% 8 50% 38%

09-Desain Grafis D4 21 5% 48% 28 36% 71%

10-Komputer Multimedia D3 7 29% 29% 3 67% 100%

11-Sistem Informasi S1 6 33% 83% 11 27% 55%

Sarmut tidak tercapai

• Capaian tersebut di atas diperoleh

dengan melalui proses;

• Diberlakukan 6 sks untuk Matakuliah

Bahasa Inggris

• Adanya Incoming Test: Range EPT

Score pada saat Incoming Test: 375 –

425

• Rata-rata frekuensi Pengulangan EPT

Test mahasiswa > 3 kali mencapai

10.5%.

•

Terima Kasih