Post on 11-Nov-2020
PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU LINGKUNGAN
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS UDAYANA
DENPASAR
2017
SILABUS, SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP), DAN KONTRAK PERKULIAHAN
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU LINGKUNGAN
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS UDAYANA
1
Mata Kuliah Nama Kode Bobot Semester
Mata Kuliah
Prasyarat
Pengendalian
Pencemaran dan
Kerusakan
Lingkunganan
PLB70202 2 (2/0)
SKS II Tidak ada
2 Dosen
Pengampu
1. Prof. Dr. Ir. I Wayan Suarna, MS. (Koordinator)
2. Prof. Dr. Ir. Made Sudiana Mahendra, M.App.Sc.
3. Prof. Dr. Drs. I Wayan Budiarsa Suyasa,M.Si.
Kantor : PPs. Unud, Sudirman Kontak Telp: 0 8 1 7 9 7 1 8 8 2 5
RuangKelas: R2.07.Gedung
Pascasarjana Universitas
Udayana
3 Diskripsi
Mata Kuliah
Mata Kuliah Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan
merupakan salah satu mata kuliah penunjang disertasi (MKPD) yang
diharapkan mampu memberikan pemahaman dan pengayakan ihkwal konsep-
konsep, metode dan strategi pengendalian pencemaran dan kerusakan
lingkungan hidup, teknologi lingkungan, dan evaluasi kebijakan terkait
pengendalian pencemaan dan kerusakan lingkungan. Terkait dengan hal
tersebut maka pada makalah ini akan disajikan pokok bahasan seperti :
Pendahuluan, Batasan Pengertian, Permasalahan Lingkungan Global, Daya
Dukung Beban Pencemaran, Kebijakan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional,
Regional dan Global, ISO dan SML, Pencemaran Lingkungan dan Kerusakan
Lingkungan, serta Fitoteknologi Lingkungan
4 CPLyang
Dibebankan
padaMata
Kuliah
I
II
III
IV
V
VI
Menguasai pengetahuan dan filosofi tentang pengendalian pencemaran dan
kerusakan lingkungan hidup Mampu berpikir logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks
pengembangan atau implementasi kebijakan pengendalian pencemaran dan
kerusakan lingkungan hidup
Mampu melaksanakan dan mengembangkan kaidah, prinsip dan paradigma
pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup Mampu melakukan simulasi pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan
hidup Mampu bekerjasama dan memiliki kepekaan sosial serta kepedulian
terhadap masyarakat dan lingkungan
Mampu berinovasi dalam pengembangan dan implementasi kebijakan
pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup.
5
Capaian
Pembelajaran
MataKuliah
Mahasiswa memiliki pemahaman mendasar, sistematis, dan memiliki
wawasan yang luas tentang nilai, norma, pengendalian pencemaran dan
kerusakan lingkungan hidup.
Mahasiswa mampu bersikap profesional dan kritis dalam mencermati dan
menganalisis kebijakan pengendalian pencemaran dan kerusakan
lingkungan hidup serta permasalahannya
Mahasiswa memiliki tanggung jawab yang besar terhadap pengembangan
pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup
Mahasiswa memiliki kemampuan untuk menerapkan dan mengembangkan
kebijakan pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup yang
adaptif dan bertanggungjawab.
Mahasiswa dapat bekerja dalam suatu tim dengan baik untuk merancang
pengembangan inovasi atas dasar analisis kebijakan pengendalian
pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup
6 Bahan Kajian
(Materi
Pembelajaran
1. Pendahuluan,
2. Batasan Pengertian,
3. Permasalahan Lingkungan Global,
4. Daya Dukung Beban Pencemaran,
5. Kebijakan Lingkungan Hidup Lokal, Nasional, Regional dan Global,
6. ISO dan SML,
7. Pencemaran Lingkungan dan Kerusakan Lingkungan, serta
8. Fitoteknologi Lingkungan
7 Rencana Pembelajaran
Minggu: I
Kemampuan Akhir
Mahasiswa
Mahasiswa mampu menjelaskan CP mata kuliah dan cara pencapaiannya
selama satu semester, serta mahasiswa mampu memahami dan menjelaskan
berbagai cara pengendalian pencemaran dan kerusakan lingkungan hidup.
Kriteria/Indikator
Capaian
Kedalaman pemahaman/ketepatan penjelasan
Bahan Kajian (Materi
Pembelajaran)
• RPS, kontrak perkuliahan dan Instrumen asessment
• Pendahuluan
• Beberapa Batasan Pengertian
Metode Pembelajaran Pemaparan di kelas dan diskusi.
• Belajar mandiri (self learning)
• Tugas terstrruktur; Essay writing
Beban Waktu
Pembelajaran
1 x 2 x 50 menit: 1 x2 x 50 menit tatap muka; 1 x 2 x 50 menit belajar mandiri; 1 x 2 x 50 menit tugas terstruktur
Penilaian
Pembelajaran
Metode Instrumen Bobot nilai
Quiz Observasi Tugas review jurnal dan
Presentasi, Uji Kinerja
Minute paper
Rubrik holistik Rubrik analitik
10%
Pengalaman
Belajar/Aktivitas
Mahasiswa
Belajar mandiri
Mengerjakan Quiz Belajar berkelompok dan berdiskusi (interpersonal skill)
Berlatih menulis essay melalui assignment yang dikerjakan
Media Pembelajaran
dalam Kelas
Komputer, head projector (infocus) dan alat tulis
Fasilitas internet
Peralatan white board
Minggu: II, III
Kemampuan Akhir
Mahasiswa
Mahasiswa mampu menjelaskan prinsip dasar pengendalian dan pengelolaan
linglungan hidup, mampu menterjemahkan lingkungan hidup global serta
dapat menjelaskan tentang prosedur pengendalian pencemaran oleh
berbagai sumber pencemar
Kriteria/Indikator
Capaian
Kedalaman pemahaman / ketepatan penjelasan Kemampuan mengevaluasi / tingkat ketepatan argumentasi dalam melihat tata kelola pengelolaan pencemaran dan pengendalian dalam permasalahan limglkungan global
Bahan Kajian (Materi
Pembelajaran) • Batasan tentang pengendalian dan pengelolaan lingkungan hidup
• Kaedah pengendalian dan prinsip dasar pengelolaan lingkungan hidup
• Pencegahan dan pengendalian pencemaran limbah padat
• Pencegahan dan pengendalian pencemaran limbah B3
Metode Pembelajaran Pemaparan di kelas dan diskusi kelompok.
• Belajar mandiri (self learning)
• Problem solving learning
• Tugas terstruktur; Essay writing
Beban Waktu
Pembelajaran
2 x 2 x 50 menit: 2 x2 x 50 menit tatap muka; 2 x 2 x 50 menit belajar mandiri; 2 x 2 x 50 menit tugas terstruktur
Penilaian
Pembelajaran
Metode Instrumen Bobot nilai
Quiz Observasi Tugas membuat analisis dan sintesis dan Presentasi Uji Kinerja
Minute paper
Rubrik holistik Rubrik analitik
15%
Pengalaman
Belajar/Aktivitas
Mahasiswa
Belajar mandiri
Mengerjakan Quiz Belajar berkelompok dan berdiskusi (interpersonal skill)
Berlatih menulis essay melalui assignment yang dikerjakan
Media Pembelajaran
dalam Kelas
Komputer, head projector (infocus) dan alat tulis
Fasilitas internet
Peralatan white board
Minggu: IV, V
Kemampuan Akhir
Mahasiswa
Mahasiswa mampu menjelaskan mekanisme dan pengelolaan pencemaran air
dan udara serta dapat menjelaskan tentang daya dukung beban pencemaran
lingkungan.
Kriteria/Indikator
Capaian
Kedalaman pemahaman/ketepatan penjelasan Kemampuan mengevaluasi/tingkat ketepatan argumentasi dalam pengelolaan pencemaran air dan udara
Bahan Kajian (Materi
Pembelajaran) • Baku mutu pencemaran dan kerusakan lingkungan
• Pencegahan dan pengendalian pencemaran Air
• Pencegahan dan pengendalian pencemaran Udara
• Daya dukung beban pencemaran
Metode Pembelajaran Pemaparan di kelas dan diskusi kelompok.
• Belajar mandiri (self learning)
• Problem solving learning
• Tugas terstruktur; Essay writing
Beban Waktu
Pembelajaran
2 x 2 x 50 menit: 2 x 2 x 50 menit tatap muka; 2 x 2 x 50 menit belajar mandiri; 2 x 2 x 50 menit tugas terstruktur, 2 x 170 menit (Praktikum)
Metode Instrumen Bobot nilai
Penilaian
Pembelajaran
Quiz Observasi Tugas membuat laporan praktikum dan Presentasi kelompok
Uji Kinerja
Minute paper
Rubrik holistik
Rubrik analitik
15%
Pengalaman
Belajar/Aktivitas
Mahasiswa
Belajar mandiri
Mengerjakan Quiz Belajar berkelompok dan berdiskusi (interpersonal skill)
Berlatih menulis essay melalui assignment yang dikerjakan
Media Pembelajaran
dalam Kelas
Komputer, head projector (infocus) dan alat tulis
Fasilitas internet
Peralatan white board
Minggu: VI, VII dan VIII
Kemampuan Akhir
Mahasiswa
Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai isu lingkungan hidup, mitigasi dan
adaptasi terhadap perubahan iklim, dan pembangunan yang rendah karbon
Kriteria/Indikator
Capaian
Kedalaman pemahaman/ketepatan penjelasan Kemampuan mengevaluasi/tingkat ketepatan argumentasi dalam menjelaskan Isu lingkungan hidup, penurunan emisi GRK, dan pembangunan berkelanjutan
Bahan Kajian (Materi
Pembelajaran) Isu dan Permasalahan Lingkungan Hidup di Tingkat Nasional dan Global
Perubahan Iklim (Mitigasi dan Adaptasi Perubahan Iklim)
Menuju Pembangunan Berkelanjutan
Kebijakan Pembangunan Rendah Karbon (LCDI)
Metode Pembelajaran Pemaparan di kelas dan diskusi kelompok.
• Belajar mandiri (self learning)
• Problem solving learning
• Tugas terstruktur; Essay writing
Beban Waktu
Pembelajaran
3 x 1 x 170 menit: 3 x 2 x 50 menit tatap muka; 3 x 2 x 50 menit belajar mandiri; 3 x 2 x 50 menit tugas terstruktur.
Penilaian
Pembelajaran
Metode Instrumen Bobot nilai
Quiz Observasi
Tugas membuat analisis dan sintesis dan Presentasi Uji Kinerja
Minute paper
Rubrik holistik Rubrik analitik
15%
Pengalaman
Belajar/Aktivitas
Mahasiswa
Belajar mandiri
Mengerjakan Quiz Belajar berkelompok dan berdiskusi (interpersonal skill)
Berlatih menulis essay melalui assignment yang dikerjakan
Media Pembelajaran
dalam Kelas
Komputer, head projector (infocus) dan alat tulis
Fasilitas internet
Minggu: IX Summative Test
Kemampuan Akhir
Mahasiswa Mahasiswa mampu menjawab/menjelaskan pertanyaan tertulis dan menjawab soal yang dilaksanakan secara langsung (comprehensive)
Kriteria/Indikator
Capaian Kemampuan mengevaluasi/Ketepatan menjelaskan, membandingkan dan
memilih
Bahan Kajian (Materi
Pembelajaran) Seluruh bahan kajian yang diberikan pada minggu‐minggu sebelumnya
Metode Pembelajaran Belajar mandiri‐berkelompok dan Evaluasi pembelajaran
Beban Waktu
Pembelajaran
2 x 50menit summative test
Penilaian
Pembelajaran
Metode Instrumen Bobot nilai
Test Tulis Soal menjelaskan,
pilihan ganda dan B/S
5%
Pengalaman
Belajar/Aktivitas
Mahasiswa
Belajar mandiri, berkelompok dan berdiskusi (pengembangan inter‐personal
skills)
Mengerjakan soal summative dalam kelas
Media Pembelajaran
dalam Kelas
Komputer, head projector (infocus) dan alat tulis
Minggu: X dan XI
Kemampuan Akhir
Mahasiswa
Mahasiswa mampu menjelaskan implementasi beberapa kebijakan dalam
instrument lingkungan hidup, meliputi kelayakan lingkungan, isu strategis
lingkungan hidup dan system manajemen lingkungan
Kriteria/Indikator
Capaian
Kedalaman pemahaman/ketepatan penjelasan Kemampuan mengevaluasi/tingkat ketepatan argumentasi dalam menjelaskan Kelayakan lingkungan dan daya dukung lingkungan hidup
Bahan Kajian (Materi
Pembelajaran) Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) dan UKL/UPL
Kajian Lingkungan Hidup Strategis (KLHS)
Instrumen Ekonomi Lingkungan Hidup (IELH)
ISO
Metode Pembelajaran Pemaparan di kelas dan diskusi kelompok.
• Belajar mandiri (self learning)
• Problem solving learning
• Tugas terstruktur; Essay writing
Beban Waktu
Pembelajaran
2 x 2 x 50 menit: 2 x 2 x 50 menit tatap muka; 2 x 2 x 50 menit belajar mandiri; 2 x 2 x 50 menit tugas terstruktur
Penilaian
Pembelajaran
Metode Instrumen Bobot nilai
Quiz Observasi Tugas review artikel dan
Presentasi, dan Uji
Kinerja
Minute paper
Rubrik holistik
Rubrik analitik
15%
Pengalaman
Belajar/Aktivitas
Mahasiswa
Belajar mandiri Mengerjakan Quiz Belajar berkelompok dan berdiskusi (interpersonal skill)
Berlatih menulis essay melalui assignment yang dikerjakan
Media Pembelajaran
dalam Kelas
Komputer, head projector (infocus) dan alat tulis
Fasilitas internet
Minggu: XII dan XIII
Kemampuan Akhir
Mahasiswa
Mahasiswa mampu menjelaskan berbagai kebijakan yang lebih
mengarusutamakan lingkungan hidup dalam rangka SDG,s dan SML
Kriteria/Indikator
Capaian
Kedalaman pemahaman/ketepatan penjelasan
Kemampuan mengevaluasi/tingkat ketepatan argumentasi dalam mencermati manajemen lingkungan yang berkelanjutan
Bahan Kajian (Materi
Pembelajaran) Instrument/ Analisis Dalam Pengambilan Kebijakan Lingkungan (Sistem
Manajemen Lingkungan)
Instrument/ Analisis Dalam Pengambilan Kebijakan Lingkungan (optional)
Prinsip-prinsip dasat dalam pengendalian dan kerusakan lingkungan hidup
Metode Pembelajaran Pemaparan di kelas dan diskusi kelompok.
• Belajar mandiri (self learning)
• Problem solving learning
• Tugas terstruktur; Essay writing
Beban Waktu
Pembelajaran
2 x 2 x 50 menit: 2 x 2 x 50 menit tatap muka; 2 x 2 x 50 menit belajar mandiri; 2 x 2 x 50 menit tugas terstruktur
Penilaian
Pembelajaran
Metode Instrumen Bobot nilai
Quiz Observasi Tugas review studi kasus dan Presentasi Uji Kinerja
Minute paper
Rubrik holistik
Rubrik analitik
10%
Pengalaman
Belajar/Aktivitas
Mahasiswa
Belajar mandiri Mengerjakan Quiz Belajar berkelompok dan berdiskusi (interpersonal skill)
Berlatih menulis essay melalui assignment yang dikerjakan
Media Pembelajaran
dalam Kelas
Komputer, head projector (infocus) dan alat tulis
Fasilitas internet
Minggu: XIV, XV
Kemampuan Akhir
Mahasiswa
Mahasiswa mampu menjelaskan pentingnya audit lingkungan bagi
perusahaan yang telah berjalan untuk menjamin pelaksanaan pembangunan
yang berkelanjutan
Kriteria/Indikator
Capaian
Kedalaman pemaham/ketepatan penjelasan Kemampuan mengevaluasi/tingkat ketepatan argumentasi dalam menjelaskan audit lingkungan
Bahan Kajian (Materi
Pembelajaran) Audit Lingkungan
Fitoteknologi Lingkungan
Metode Pembelajaran Pemaparan di kelas dan diskusi kelompok.
• Belajar mandiri (self learning)
• Problem solving learning
• Tugas terstruktur; Essay writing
Beban Waktu
Pembelajaran
2 x 2 x 50 menit: 2 x 50 menit tatap muka; 2 x 50 menit belajar mandiri; 2 x 50 menit tugas terstruktur
Penilaian
Pembelajaran
Metode Instrumen Bobot nilai
Quiz Observasi
Tugas menyusun analisis dan sintesis dan Presentasi Uji Kinerja
Minute paper
Rubrik holistik Rubrik analitik
10%
Pengalaman
Belajar/Aktivitas
Mahasiswa
Belajar mandiri
Mengerjakan Quiz Belajar berkelompok dan berdiskusi (interpersonal skill)
Berlatih menulis essay melalui assignment yang dikerjakan
Media Pembelajaran
dalam Kelas
Komputer, head projector (infocus) dan alat tulis
Fasilitas internet
Minggu: XVI Summative Test
Kemampuan Akhir
Mahasiswa Mahasiswa mampu menjawab/menjelaskan pertanyaan tertulis dan menjawab langsung ketika diskusi laporan tugas mahasiswa.
Kriteria/Indikator
Capaian Kemampuan mengevaluasi/Ketepatan menjelaskan, membandingkan dan
memilih
Bahan Kajian (Materi
Pembelajaran) Seluruh bahan kajian yang diberikan pada minggu X sampai dengan minggu
XV
Metode Pembelajaran Belajar mandiri‐berkelompok dan Evaluasi pembelajaran
Beban Waktu
Pembelajaran
2 x 50 menit summative test
Penilaian
Pembelajaran
Metode Instrumen Bobot nilai
Test Tulis Soal menjelaskan,
pilihan ganda dan B/S
5%
Pengalaman
Belajar/Aktivitas
Mahasiswa
Belajar mandiri, berkelompok dan berdiskusi (pengembangan inter‐personal
skills)
Mengerjakan soal summative dalam kelas
Media Pembelajaran
dalam Kelas
Komputer, head projector (infocus) dan alat tulis
DAFTAR PUSTAKA
Attfield, R. 2010. The Ethics of The Global Environment. Alih Bahasa oleh Saut Pasaribu. Kreasi
Wacana, Bantul.
Budianta, E. 1997. Eksekutif Bijak Lingkungan. Pustaka Pembangunan Swadaya Nusantara. Jakarta
DNPI. 2009. Pemanasan Global dan Perubahan Iklim. Dewan Nasonal Perubahan Iklim dan Dana
Mitra Lingkungan. Jakarta.
Effendi, H. 2016. Lingkungan dalam Perspektif Kekinian. IPB Press. Bogor.
Heriawan, Rusman. 2009. Indikator Pembangunan Berkelanjutan (Indicators of Sustainable
Development). Badan Pusat Statistik Indonesia, Jakarta.
Kartodiharjo, H. dan H. Jhamtani. 2006. Politik Lingkungan dan Kekuasaan di Indonesia. PT
Equinox Pub. Indonesia, Jakarta.
Mitchell, B., B. Setiawan, dan D.H. Rahmi. 2003. Pengelolaan Sumberdaya dan Lingkungan. Gajah
Mada University Press. Yogyakarta.
Soerjani, M. 2009. Pendidikan Lingkungan (Environmental Education): Sebagai Dasar Sikap dan
Prilaku bagi Kelangsungan Kehidupan Menuju Pembangunan Berkelanjutan. Universitas
Indonesia (UI) Press. Jakarta.
Soerjani, M., A. Yuwono, dan Dedi Fardiaz. 2007. Lingkungan HIdup: Pendidikan, Pengelolaan
Lingkungan, dan Kelangsungan Pembangunan. Yayasan Institut Pendidikan dan
Pengembangan Lingkungan. Jakarta
Penelaah, Penyusun RPS
Penjaminan Mutu Akademik Program Studi Koordinator Mata Kuliah
............................................................. Prof. Dr. Ir. I Wayan Suarna, M.S.
NIP............................................ NIP.19590519 198601 1 001
Disahkan Oleh:
Koordinator Program Studi
……………………………………
NIP.....................................
I. SILABUS FILSAFAT ILMU
Jurusan/Program Studi : Program Studi Doktor Ilmu Lingkungan
Nama Mata Kuliah : Filsafat Ilmu
Kode Mata Kuliah : DIL70201
Jumlah SKS : 1 (satu sks)
Semester : Ganjil
Standar Kompetensi :
Dalam menyelesaikan mata kuliah Filsafat Ilmu,
maka mahasiswa mampu (1) menjelaskan esensi dari
filsafat ilmu, (2) menguasai konsep Dasar atau
hakekat filsafat ilmu untuk mendapatkan kebenaran
ilmiah, (3) mampu memanfaatkan sarana berpikir
ilmiah, (4) menjelaskan proses ilmiah dalam logiko
hipotetiko verifikatif, (5) memahami logika dasar
sebagai ilmu menalar, (7) menjelaskan hubungan
antara filsafat ilmu dengan metodologi penelitian.
Waktu : Satu semester 14-16 pertemuan
: 1 SKS teori: 50 menit tatap muka (ceramah, diskusi,
presentasi, ujian, kuis dan lain-lain); 60 menit tugas
terstruktur (meringkas, merangkum, membedah buku
dan lain-lain); 60 menit tugas mandiri (menyusun,
mengunduh dari internet), sesuai dengan kompetensi
pokok bahasan dan isu strategis lingkungan hidup.
Mata Kuliah Prasarat : -
Silabus Filsafat Ilmu
No. Kompetesi
Dasar
Indikator
Pencapaian Materi Pokok
Pengalaman
Belajar/Kegiatan
Mahasiswa
Alokasi
Waktu
Media/Sumber
Belajar Penilaian
1 2 3 4 5 6 7
KD
I dan
II
Memahami
esensi dari filsafat ilmu
Mampu menjelaskan
esensi dari filsafat ilmu terkait dengan
kegiatan riset
lingkungan hidup
a. Konsep, term,
proposisi, dan penalaran
b. Pengetahuan
dan Ilmu
Pengetahuan c. Filsafat dan
Filsafat Ilmu
a. Mengkaji tentang
Konsep, Term, proposisi, dan
penalaran
b. Mendiskusikan arti
dari Pengetahuan dan Ilmu
Pengetahuan
c. Merumuskan esensi Filsafat dan Filsafat
Ilmu
(1+1) x
50 mnt
a. Texbook
Dialektika Alam (Bakhtiar,
2009). Logika
Penemuan
Ilmiah IPopper, 2008). Filsafat
Ilmu
(Suriasumantri, 1995). Ilmu
Dalam
Perspektif (Suriasumantri,
1995).
b. Tugas
Terstruktur c. Slide Presentasi
Uji KD I
dan II (10% dari
total nilai
akhir)
Kehadiran 5
%
Kemampuan
menjelaskan
kembali dengan
kata-kata
sendiri 60%
Kemampuan
memberikan
contoh 35%
KD
III,
IV,
dan V
Memahami
konsep Dasar
atau hakekat
filsafat ilmu untuk
mendapatkan
kebenaran ilmiah
Mampu menjelaskan
konsep Dasar atau
hakekat filsafat ilmu
untuk mendapatkan kebenaran ilmiah
a. Ontologi
b. Epistemologi
c. Aksiologi
a. Mengkaji Konsep
dasar kebenaran
melalui tahapan:
a. Ontologi b. Epistemologi
c. Aksiologi (1+1+1)
x 50
mnt
a. Texbook
Dialektika
Alam
(Bakhtiar, 2009).
Logika
Penemuan Ilmiah
IPopper,
2008).
Filsafat Ilmu
Uji KD III,
IV, dan V (10% dari
total nilai akhir)
Kehadiran 5 %
Kemampuan
menjelaskan kembali
(Suriasumantri, 1995).
Ilmu Dalam
Perspektif
(Suriasumantri, 1995).
b. Tugas
Terstruktur c. Slide Presentasi
dengan kata-kata
sendiri 60%
Kemampuan memberikan
contoh 35%
KD
VI,
VII, dan
VIII
a. Menganalisi
s mampu
memanfaatkan sarana
berpikir
ilmiah
a. Mampu
menggunakan
Bahasa sebagai sarana berpikir
ilmiah
b. Mampu menggunakan
matematika
sebagai sarana
berpikir ilmiah c. Mampu
menggunakan
logika sebagai sarana berpikir
ilmiah
a. Bahasa
b. Matematika
c. Logika
a. Mengkaji Bahasa
sebagai sarana
berpikir ilmiah b. Menganalisis
matematika sebagai
sarana berpikir ilmiah
c. Memanfaatkan
logika sebagai
sarana berpikir ilmiah
(1+1+1)
x 50
mnt
a. Texbook
Dialektika
Alam (Bakhtiar,
2009). Logika
Penemuan Ilmiah IPopper,
2008). Filsafat
Ilmu
(Suriasumantri, 1995). Ilmu
Dalam
Perspektif (Suriasumantri,
1995).
b. Tugas Terstruktur
c. Slide
Presentasi
Uji KD VI,
VII, dan
VIII (10% dari
total nilai
akhir)
Kehadiran 5
%
Kemampuan
menjelaskan
kembali dengan
kata-kata
sendiri 60%
Kemampuan
memberikan
contoh 35%
KD
IX,
X, dan
XI
a. Memahami
proses
penalaran Ilmiah
dalam logiko
hipotetiko
verifikatif
a. Mampu
memahami
mekanisme penalaran logiko
hipotetiko
verifikatif
a. Logika
menalar
b. Logiko hipotetiko
verifikatif
a. Menjelaskan
mekanisme
penalaran logiko hipotetiko verifikatif
b. Memberikan
contoh/ilustrasi
mekanisme
(1+1+1) x 50
mnt
a. Texbook
Dialektika
Alam (Bakhtiar,
2009). Logika
Penemuan
Ilmiah IPopper,
Uji KD IX,
X, dan XI (10% dari total nilai
akhir)
Kehadiran 5
penalaran logiko hipotetiko verifikatif
2008). Filsafat Ilmu
(Suriasumantri,
1995). Ilmu
Dalam Perspektif
(Suriasumantri,
1995). b. Tugas
Terstruktur
c. Slide
Presentasi
%
Kemampuan
menjelaskan
kembali dengan
kata-kata
sendiri 60%
Kemampuan
memberikan
contoh 35%
KD
XII
dan XIII
Menganalisis
logika dasar
sebagai ilmu menalar
Mampu menganalisis
permasalahan
lingkungan dari sudut pandang logika
a. Logika Dasar
b. Logika
Induktif c. Kesalahan
d. Silogisme
a. Menjelaskan Logika
Dasar dan Logika
Induktif b. Menganalisis dalam
menalar
c. Mendiskusikan
silogisme
(1+1) x
50 mnt
a. Texbook
Dialektika Alam
(Bakhtiar, 2009). Logika
Penemuan
Ilmiah IPopper,
2008). Filsafat Ilmu
(Suriasumantri,
1995). Ilmu Dalam
Perspektif
(Suriasumantri, 1995).
b. Tugas
Terstruktur
c. Slide Presentasi
Uji KD XII
dan XIII (10% dari total nilai
akhir)
Kehadiran 5 %
Kemampuan menjelaskan
kembali
dengan kata-kata
sendiri 60%
Kemampuan memberikan
contoh 35%
KD XIV
dan
XV
Menganalisis hubungan antara
filsafat ilmu
dengan
metodologi
Mampu mengimplementasikan
kaedah-kaedah filsafat
ilmu ke dalam
metodologi penelitian
a. Menyusun esai argumentasi
b. Menyusun
Kerangka
Konsep dan
a. Latihan menyusun Esai Argumentasi
b. Mengkaji Kerangka
Konsep dan
Hipotesis
(1+1) x
50 mnt
a. Texbook Dialektika
Alam
(Bakhtiar,
2009). Logika
Uji KD
XIV dan
XV (10% dari
total nilai
penelitian Hipotesis c. Menarik
Kesimpulan
c. Menganalisis Kekeliruan berpikir
Penemuan Ilmiah
IPopper, 2008).
Filsafat Ilmu
(Suriasumantri, 1995). Ilmu
Dalam
Perspektif (Suriasumantri,
1995).
b. Tugas
Terstruktur c. Slide
Presentasi
akhir)
Kehadiran 5
%
Kemampuan
menjelaskan
kembali dengan
kata-kata
sendiri 60%
Kemampuan
memberikan
contoh 35%
DAFTAR PUSTAKA
Atmadilaga, H. D. 1994. Panduan Skripsi, Tesis, Disertasi Penerapan : Filsafat Ilmu, Filsafat dan
Etika Penelitian, Struktur Penulisan Ilmiah, dan Evaluasi Karya Ilmiah. Pionir Jaya,
Bandung.
Bakhtiar, A. 2009. Filsafat Ilmu. Rajawali Press, Jakarta. Engels, F. 2005. Dialektika Alam.
Hasta Mitra, Bandung.
Hamersma, H. 1985. Filsafat Eksistensi Karl Jaspers. PT Gramedia, Jakarta.
Heath, W. S. 1997. Sains, Iman dan Teknologi. Yayasan Andi, Yogyakarta.
Kaye, H. 2001. Mengambil Keputusan Penuh Percaya Diri (Decision Power : How to Make
Successful Decision With Confidence diterjemahkan oleh Haris Munandar). Mitra Utama,
Jakarta.
Keraf, A. S. 2002. Etika Lingkungan. Penerbit Buku Kompas, Jakarta.
Krishnamurti, J. 1974. Pertanyaan yang Mustahil. Yayasan Krishnamurti Indonesia, Malang.
Miller, J. dan B. V. Loon. 2004. Seri Mengenal dan Memahami: Darwin dan Evolusi. Scientific
Press, Batam.
Nitis, I M. 2006. Peternakan Berwawasan Kebudayaan. Arti Foundation, Denpasar.
Popper, K. R. 2008. Logika Penemuan Ilmiah (The Logic of Scientific Discovery diterjemahkan
oleh Saut Pasaribu dan Aji Sastrowardoyo). Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Prime, R. 2006. Tri Hita Karana, Ekologi Ajaran Hindu: Benih-Benih Kebenaran. Paramita,
Surabaya.
Semiawan, C. R., M. Putrawan, dan T. I. Setiawan. 1998. Dimensi Kreatif dalam Filsafat Ilmu.
PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Soekadijo, R. G. 1997. Logika Dasar Tradisional, Simbolik, dan Induktif. PT Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta.
Soewardi, H. 1996. Nalar : Kontemplasi dan Realita. Universitas Padjajaran, Bandung.
Sukawati, T. A. A. O. 2004. Ubud Bergerak. Bali Media Adhikarsa, Denpasar.
Surajiyo. 2008. Filsafat Ilmu dan Perkembangannya di Indonesia : Suatu Pengantar. PT. Bumi
Aksara, Jakarta.
Suriasumantri, J. S. 1995. Filsafat Ilmu: Sebuah Pengantar Populer. Pustaka Sinar Harapan,
Jakarta.
Suriasumantri, J. S. 1995. Ilmu Dalam Perspektif. Yayasan Obor Indonesia, Jakarta.
Taryadi, A. 1989. Epistemologi Pemecahan Masalah: Menurut Karl R. Popper. PT Gramedia,
Jakarta.
Udayana, I D. G. A. 2008. Tumpek Kandang: Kearifan Lokal Bali Untuk Pelestarian dan
Pengembangan Sumber Daya Ternak. Pustaka Bali Post, Denpasar.
SAP FILSAFAT ILMU
1. Nama Mata Kuliah
Kode Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
: Filsafat Ilmu
: DIL70201
: 1 (satu SKS)
: Ganjil
2. Standar Kompetensi : Mahasiswa mampu memahami esensi dari filsafat ilmu
3. Waktu Pertemuan
Pertemuan Minggu ke-
: 1 x 50 menit tatap muka
: 1 dan 2
4. Indikator Pencapaian : Mampu menjelaskan esensi dari filsafat ilmu terkait kegiatan riset
lingkungan hidup
5. Materi Pokok :
1. Konsep, term, proposisi, dan penalaran
2. Pengetahuan dan Ilmu Pengetahuan
3. Filsafat dan Filsafat Ilmu.
6. Pengalaman Belajar :
1. Mengkaji tentang Konsep, term, proposisi dan penalaran
2. Mendiskusikan arti dari Pengetahuan dan Ilmu Pengetahuan
3. Merumuskan esensi Filsafat dan Filsafat Ilmu
7. Strategi Pembelajaran
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MAHASISWA PENILAIAN
Pembukaan Menyampaikan Bahan Ajar
(Silabus, SAP, KKP, Buku
Ajar, dan Hand Out/Power
Point)
Mendengarkan penjelasan,
berdiskusi, dan menandatangani
KKP
Uji KD
(10% dari total nilai akhir)
Kehadiran 5 %
Kemampuan
menjelaskan kembali
dengan kata-kata sendiri 60%
Kemampuan
memberikan contoh
35%
Penyajian 1. Menjelaskan dan
memberikan contoh
pengertian Filsafat Ilmu
2. Menjelaskan Esensi
Filsafat Ilmu
1. Menyimak penjelasan,
memahami Filsafat Ilmu
2. Menyimak dan memahami
esensi filsafat ilmu
3. Menanyakan atau
mendiskusikan hal-hal yang
belum jelas
Penutup Merangkum dan
menyampaikan informasi
awal untuk perkuliahan
berikutnya
Mencatat tugas yang diberikan
Media dan Alat Pembelajaran : Power point Pembelajaran dan papan tulis
Sumber Belajar : Bahan ajar dan hasil penelusuran Internet
SAP FILSAFAT ILMU
1. Nama Mata Kuliah
Kode Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
: Filsafat Ilmu
: DIL70201
: 1 (satu SKS)
: Ganjil
2. Standar Kompetensi : Mahasiswa memahami Konsep Dasar atau hakekat filsafat
ilmu untuk mendapatkan kebenaran ilmiah
3. Waktu Pertemuan
Pertemuan Minggu ke-
: 1 x 50 menit tatap muka
: 3,4, dan 5
4. Indikator Pencapaian : Mampu menjelaskan konsep Dasar atau hakekat filsafat ilmu
untuk mendapatkan kebenaran ilmiah
5. Materi Pokok :
a. Ontologi
b. Epistemologi
c. Aksiologi
6. Pengalaman Belajar : Mengkaji konsep dasar kebenaran ilmiah melalui tahapan:
a. Ontologi
b. Epistemologi
c. Aksiologi
7. Strategi Pembelajaran
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MAHASISWA PENILAIAN
Pembukaan Memberikan ulasan
umum tentang hakekat
dari filsafat ilmu
Mendengarkan penjelasan,
berdiskusi, mengkaitkan
dengan paparan sebelumnya
Uji KD
(10% dari total
nilai akhir)
Kehadiran 5 %
Kemampuan
menjelaskan
kembali dengan
kata-kata sendiri 60%
Kemampuan
Penyajian 3. Menjelaskan hakekat
kebenaran ilmah
4. Menjelaskan dan
memberikan contoh
tentang ontolog,
epistemology, dan
4. Menyimak penjelasan,
memahami Hakekat
Filsafat Ilmu
5. Menyimak dan memahami
pengolahan informasi
aksiologi memberikan
contoh 35% Penutup Merangkum dan
menyampaikan tugas
Mencatat tugas yang
diberikan
Media dan Alat Pembelajaran : Power point Pembelajaran dan papan tulis
Sumber Belajar : Bahan ajar dan hasil penelusuran Internet
SAP FILSAFAT ILMU
1. Nama Mata Kuliah
Kode Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
: Filsafat Ilmu
: DIL70201
: 1 (satu SKS)
: Ganjil
2. Standar Kompetensi : Menganalisis mampu memanfaatkan sarana berpikir ilmiah
3. Waktu Pertemuan
Pertemuan Minggu ke-
: 1 x 50 menit tatap muka
: 6,7, dan 8
4. Indikator Pencapaian :
a. Mampu menggunakan Bahasa sebagai sarana berpikir
ilmah
b. Mampu menggunakan matematika sebagai sarana
sebagai sarana berpikir ilmiah
c. Mampu menggunakan logika sebagai sarana berpikir
ilmiah
5. Materi Pokok :
a. Bahasa
b. Matematika
c. Logika
6. Pengalaman Belajar :
a. Mengkaji Bahasa sebagai sarana berpikir ilmiah
b. Menganalisis matematika sebagai sarana berpikir
ilmiah
c. Memanfaatkan logika sebagai sarana berpikir ilmiah
7. Strategi Pembelajaran
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MAHASISWA PENILAIAN
Pembukaan Memberikan ulasan
umum tentang sarana
berpikir ilmiah
Mendengarkan penjelasan,
mencermati kaitannya dengan
materi paparan sebelumnya
Uji KD
(10% dari total
nilai akhir)
Kehadiran 5 %
Penyajian Menjelaskan dan Menyimak penjelasan dan
menjabarkan sarana
berpikir ilmiah dan
pentingnya dalam
menelusuri kebenaran
ilmiah
mencermati sarana berpikir
ilmiah
Mendiskusikan pentingnya
sarana berpikir ilmiah dalam
mendukung upaya
menemukan kebenaran ilmiah
Menanyakan atau
mendiskusikan hal-hal yang
belum jelas
Kemampuan menjelaskan
kembali dengan
kata-kata
sendiri 60%
Kemampuan
memberikan
contoh 35%
Penutup Merangkum
pembahasan tentang
sarana berpikir ilmah
Mencatat tugas yang
diberikan
Media dan Alat Pembelajaran : Power point Pembelajaran dan papan tulis
Sumber Belajar : Bahan ajar dan hasil penelusuran Internet
SAP FILSAFAT ILMU
1. Nama Mata Kuliah
Kode Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
: Filsafat Ilmu
: DIL70201
: 1 (satu SKS)
: Ganjil
2. Standar Kompetensi : Memahami proses penalaran ilmiah dalam logiko hipotetiko
verifikatif
3. Waktu Pertemuan
Pertemuan Minggu ke-
: 1 x 50 menit tatap muka
: 9, 10, dan 11
4. Indikator Pencapaian : Mampu memahami mekanisme penalaran logiko hipotetiko
verifikatif
5. Materi Pokok :
a. Logika menalar
b. Logiko hipotetiko verifikatif
6. Pengalaman Belajar :
a. Menjelaskan mekanisme penalaran logiko hipotetiko
verifikatif
b. Memberikan cotoh/ilustrasi mekanisme penalaran
logiko hipotetiko verifikatif
7. Strategi Pembelajaran
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MAHASISWA PENILAIAN
Pembukaan Memberikan ulasan
umum tentang penalaran
Mendengarkan penjelasan,
mencermati kaitannya dengan
materi paparan sebelumnya
Uji KD
(10% dari total
nilai akhir)
Kehadiran 5 %
Kemampuan
menjelaskan
kembali dengan
kata-kata sendiri 60%
Kemampuan
Penyajian Menjelaskan dan
menjabarkan logika
sebagai ilmu menalar
(penerapan logika
induktif dan deduktif)
dan logiko hipotetiko
Menyimak penjelasan dan
mencermati metode induktif
dan deduktif.
Mendiskusikan pentingnya
logika sebagai ilmu menalar
dan alur pikir filsafaati dan
verifikatif logiko hipotetiko verifikatif.
Menanyakan atau
mendiskusikan hal-hal yang
belum jelas
memberikan
contoh 35%
Penutup Merangkum
pembahasan tentang
sarana metode deduktif
dan induktif
Mencatat tugas yang
diberikan
Media dan Alat Pembelajaran : Power point Pembelajaran dan papan tulis
Sumber Belajar : Bahan ajar dan hasil penelusuran Internet
SAP FILSAFAT ILMU
1. Nama Mata Kuliah
Kode Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
: Filsafat Ilmu
: DIL70201
: 1 (satu SKS)
: Ganjil
2. Standar Kompetensi : Menganalisis logika dasar sebagai ilmu menalar
3. Waktu Pertemuan
Pertemuan Minggu ke-
: 1 x 50 menit tatap muka
: 12 dan 13
4. Indikator Pencapaian : Mampu menganalisis permasalahan lingkungan dari sudut
pandang logika
5. Materi Pokok :
a. Menyusun esai argumentasi
b. Menyusun Kerangka Konsep dan Hipotesis
c. Menarik Kesimpulan
6. Pengalaman Belajar :
a. Menjelaskan Logika Dasar dan Logika Induktif
b. Menganalisis isu lingkungan menggunakan penalaran
ilmiah
c. Mendiskusikan silogisme
7. Strategi Pembelajaran
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MAHASISWA PENILAIAN
Pembukaan Memberikan ulasan
umum tentang logika
dasar dan ilmu menalar
Mendengarkan penjelasan,
mencermati kaitannya dengan
materi paparan sebelumnya
Uji KD
(10% dari total
nilai akhir)
Kehadiran 5 %
Kemampuan
menjelaskan
kembali dengan
kata-kata sendiri 60%
Kemampuan
Penyajian Menjelaskan dan
menjabarkan cara
menyusun esai
argumentasi, menyusun
kerangka konsep dan
hipotesis, serta cara
Menyimak penjelasan dan
mencermati dan
mendiskusikan cara
menyusun esai argumentasi,
menyusun kerangka konsep
dan hipotesis, serta cara
menarik kesimpulan menarik kesimpulan.
Menanyakan atau
mendiskusikan hal-hal yang
belum jelas.
memberikan
contoh 35%
Penutup Merangkum
pembahasan tentang
logika sebagai penalaran
ilmiah
Mencatat tugas yang
diberikan
Media dan Alat Pembelajaran : Power point Pembelajaran dan papan tulis
Sumber Belajar : Bahan ajar dan hasil penelusuran Internet
SAP FILSAFAT ILMU
8. Nama Mata Kuliah
Kode Mata Kuliah
Jumlah SKS
Semester
: Filsafat Ilmu
: DIL70201
: 1 (satu SKS)
: Ganjil
9. Standar Kompetensi : Menganalisis hubungan antara filsafat ilmu dengan
metodologi penelitian
10. Waktu Pertemuan
Pertemuan Minggu ke-
: 1 x 50 menit tatap muka
: 14 dan 15
11. Indikator Pencapaian : Mampu mengimplementasikan kaedah-kaedah filsafat ilmu
ke dalam metodologi penelitian
12. Materi Pokok :
a. Menyusun esai argumentasi
b. Menyusun Kerangka Konsep dan Hipotesis
c. Menarik kesimpulan
13. Pengalaman Belajar :
a. Latihan menyusun Esai Argumentasi
b. Mengkaji Kerangka Konsep dan Hipotesis
c. Menganalisis Kekeliruan berpikir
14. Strategi Pembelajaran
TAHAPAN KEGIATAN DOSEN KEGIATAN MAHASISWA PENILAIAN
Pembukaan Memberikan ulasan
umum tentang
pentingnya filsafat ilmu
sebagai landasan
metodologi riset
Mendengarkan penjelasan,
mencermati kaitannya dengan
materi paparan sebelumnya
Uji KD
(10% dari total
nilai akhir)
Kehadiran 5 %
Kemampuan
menjelaskan
kembali dengan
kata-kata sendiri 60%
Kemampuan
Penyajian Menjelaskan dan
menjabarkan cara
mengimplementasikan
filsafat ilmu untuk
Menyimak penjelasan dan
mencermati sarana berpikir
ilmiahdan mendiskusikan
kaitan filsafat ilmu dengan
memperkuat landasan
penyusunan metodologi
penelitian terutama
terkait dengan isu
lingkungan strategis
metodologi penelitian
lingkungan.
Menanyakan atau
mendiskusikan hal-hal yang
belum jelas
memberikan
contoh 35%
Penutup Merangkum
pembahasan tentang
pentingnya filsafat ilmu
sebagai landasan
metodologi riset
Mencatat tugas yang
diberikan
Media dan Alat Pembelajaran : Power point Pembelajaran dan papan tulis
Sumber Belajar : Bahan ajar dan hasil penelusuran Internet
KONTRAK KERJA PERKULIAHAN
1. Identitas Mata Kuliah
Nama Mata Kuliah : Filsafat Ilmu
Jumlah SKS : 1
Semester : Ganjil
Hari Pertemuan/Jam : …………………………
Tempat Pertemuan : …………………………..
2. Manfaat Mata Kuliah
Manfaat yang diperoleh dengan mempelajari materi kuliah Filsafat Ilmu adalah
mahasiswa dapat mengetahui cara-cara mendapatkan kebenaran ilmiah dan mampu
menalar secara logis dan sistematis. Filsafat ilmu juga sangat bermanfaat bagi mahasiswa
dalam rangka memberikan landasan yang kuat terhadap kaedah-kaedah dasar metodologi
penelitian sehingga mampu menghasilkan produk penelitian yang objektif dan dapat
dipertanggungjawabkan.
3. Deskripsi Mata Kuliah
Mata kuliah ini membahas tentang hakekat memperoleh kebenaran ilmiah, ontologi,
epistemologi, dan aksiologis, logika induktif dan deduktif, serta menyusun kerangka riset
berdasarkan alur filsafaati.
4. Standar Kompetensi
Setelah mahasiswa mengikuti mata kuliah Filsafat Ilmu, mahasiswa mampu menyusun
proposal penelitian dan menerapkan kaedah-kaedah filsafaati di dalamnya.
5. Kompetensi Dasar
1) Mahasiswa memahami cara-cara memperoleh kebenaran ilmiah
2) Mahasiswa memahami konsep dan penerapan ontology, epistemology dan aksiologi
dalam mencermati isu lingkungan hidup
3) Mahasiswa mampu berpikir logis dan meminimalkan kesalahan atau kekeliruan serta
penalaran yang sesat
4) Mahasiswa mampu menyusun proposal penelitian dan mengimplementasikan metode
deduktif dan iduktif sebagai landasan dan alur pikir ilmiah sehingga proposal menjadi
menarik dan sistematis
5) Mahasiswa mampu menunjukkan bahwa mereka telah menggunakan alur pikir logiko
hipotetiko verifikatif dalam artikel yang disusunnya
6) Mahasiswa mampu menganalisis artikel atau sebuah esai argumentasi yang tidak
menggnakan alur pikir filsafaati
7) Mahasiswa memahami keterkaitan antara filsafat ilmu sebagai prinsip dasar dalam
metodologi penelitian
6. Strategi Perkuliahan
Kegiatan perkuliahan dilakukan dalam bentuk tatap muka dan pemberian tugas
terstruktur/tugas mandiri. Kuliah tatap muka dilakukan sebanyak 15 kali pertemuan, dan
setiap pertemuan dilakukan selama 50 menit. Tugas terstruktur sebanyak 2 judul dan
tugas mandiri berupa PR, dengan menyusun makalah sebanyak 1 judul. Evaluasi akan
dilakukan dalam bentuk uji kompetensi dasar, uji tengah semester, dan uji akhir semester.
Uji kompetensi meliputi penilaian proses pembelajaran di dalam kelas. Sedangkan UTS
dan UAS merupakan evaluasi terhadap produk pembelajaran.
7. Materi Pokok
1) Esensi dari Filsafat Ilmu,
2) Konsep Dasar atau hakekat filsafat ilmu untuk mendapatkan kebenaran ilmiah,
3) Sarana berpikir ilmiah,
4) Logiko hipotetiko verifikatif,
5) Logika dasar sebagai ilmu menalar,
6) Hubungan antara filsafat ilmu dengan metodologi penelitian.
8. Bahan Bacaan
Atmadilaga, H. D. 1994. Panduan Skripsi, Tesis, Disertasi Penerapan : Filsafat Ilmu, Filsafat dan
Etika Penelitian, Struktur Penulisan Ilmiah, dan Evaluasi Karya Ilmiah. Pionir Jaya,
Bandung.
Bakhtiar, A. 2009. Filsafat Ilmu. Rajawali Press, Jakarta. Engels, F. 2005. Dialektika Alam.
Hasta Mitra, Bandung.
Hamersma, H. 1985. Filsafat Eksistensi Karl Jaspers. PT Gramedia, Jakarta.
Heath, W. S. 1997. Sains, Iman dan Teknologi. Yayasan Andi, Yogyakarta.
Kaye, H. 2001. Mengambil Keputusan Penuh Percaya Diri (Decision Power : How to Make
Successful Decision With Confidence diterjemahkan oleh Haris Munandar). Mitra Utama,
Jakarta.
Keraf, A. S. 2002. Etika Lingkungan. Penerbit Buku Kompas, Jakarta.
Krishnamurti, J. 1974. Pertanyaan yang Mustahil. Yayasan Krishnamurti Indonesia, Malang.
Miller, J. dan B. V. Loon. 2004. Seri Mengenal dan Memahami: Darwin dan Evolusi. Scientific
Press, Batam.
Nitis, I M. 2006. Peternakan Berwawasan Kebudayaan. Arti Foundation, Denpasar.
Popper, K. R. 2008. Logika Penemuan Ilmiah (The Logic of Scientific Discovery diterjemahkan
oleh Saut Pasaribu dan Aji Sastrowardoyo). Pustaka Pelajar, Yogyakarta.
Prime, R. 2006. Tri Hita Karana, Ekologi Ajaran Hindu: Benih-Benih Kebenaran. Paramita,
Surabaya.
Semiawan, C. R., M. Putrawan, dan T. I. Setiawan. 1998. Dimensi Kreatif dalam Filsafat Ilmu.
PT Remaja Rosdakarya, Bandung.
Soekadijo, R. G. 1997. Logika Dasar Tradisional, Simbolik, dan Induktif. PT Gramedia Pustaka
Utama, Jakarta.
Soewardi, H. 1996. Nalar : Kontemplasi dan Realita. Universitas Padjajaran, Bandung.
Sukawati, T. A. A. O. 2004. Ubud Bergerak. Bali Media Adhikarsa, Denpasar.
Surajiyo. 2008. Filsafat Ilmu dan Perkembangannya di Indonesia : Suatu Pengantar. PT. Bumi
Aksara, Jakarta.
Suriasumantri, J. S. 1995. Filsafat Ilmu: Sebuah Pengantar Populer. Pustaka Sinar Harapan,
Jakarta.
Suriasumantri, J. S. 1995. Ilmu Dalam Perspektif. Yayasan Obor Indonesia, Jakarta.
Taryadi, A. 1989. Epistemologi Pemecahan Masalah: Menurut Karl R. Popper. PT Gramedia,
Jakarta.
Udayana, I D. G. A. 2008. Tumpek Kandang: Kearifan Lokal Bali Untuk Pelestarian dan
Pengembangan Sumber Daya Ternak. Pustaka Bali Post, Denpasar.
9. Tugas-Tugas
Tugas Terstruktur:
1) Tugas terstruktur merupakan tugas membuat makalah dan mencari jurnal/hasil
penelitian yang berkaitan dengan materi kuliah secara terstruktur
2) Mahasiswa mempresentasikan dan membahas secara bergantian.
Tugas Mandiri
1) Mahasiswa membuat makalah tentang berbagai materi yang terkait dengan filsafat
ilmu
2) Mahasiswa mempresentasikan dan membahas secara bergantian tugas yang telah
diberikan.
10. Kriteria Penilaian
a. Penilaian untuk Mahasiswa
Penilaian proses pembelajaran 60%:
- Tertulis (kuis, tugas mandiri/kelompok)
- Lisan
- Keaktifan
- Sikap (pakaian, penampilan, etika, kejujuran/plagiat)
Penilaian Produk Pembelajaran 40% :
- UTS
- UAS
Kriteria penilaian berdasarkan jumlah nilai:
Nilai Poin Angka
A 4 85-100
B 3 70-84
C 2 55-69
D 1 40-54
E 0 0-39
b. Penilaian untuk Dosen
- Materi Kuliah
- Performa mengajar
- Konerja kuliah
11. Jadwal Perkuliahan
Kuliah ke- Tanggal Pokok Bahasan Pengajar
1 Pendahuluan Prof. Dr. dr. I Made
Bakta, Sp.D.(K)
2 Filsafat dan Filsafat Ilmu
Prof. Dr. Ir. I Dw. K.
Harya Putra, M.Sc
3 Ontologi, Epistemologi, dan
Aksiologi
4 Sarana Berpikir Ilmiah (Bahasa,
Matematika)
5 Sarana Berpikir Ilmiah (Logika)
6 Logika Dasar
Prof. Dr. Ir. I Wayan
Suarna, MS.
7 Deduktif
8 Induktif
9 Silogisme
10 Menyusun Esai Argumentasi
11 Menyusun Premis dan Hipotesis
12 Menyusun Proposal dengan alur
pikiran filsafaati
13 Pengelolaan DAS Terpadu Prof. Dr. Ir. I Wayan
Sandi Adnyana, MS. 14 Pengelolaan DAS Terpadu
15 Pengelolaan DAS Terpadu
16 Ujian Akhir Semester (UAS) Semua staf (Team
teaching)
Denpasar, 1 September 2010
Mahasiswa Koordinator Mata Kuliah
(……………………..) Prof. Dr. Ir. I Wayan Suarna, MS.
NIP
Mengetahui,
Koordinator Program Studi Doktor Ilmu Lingkungan
Program Pascasarjana Universitas Udayana
Prof. Ir. M. Sudiana Mahendra, MAppSc, PhD.
NIP
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
PROGRAM STUDI S-3 ILMU LINGKUNGAN UNIVERSITAS UDAYANA
Mata Kuliah : Pengelolaan Lingkungan Sosial-Budaya Kemasyarakatan Kode Mata Kuliah : PLB70203 Bobot SKS : 2 SKS Semester : II Deskripsi Mata Kuliah : Mata kuliah ini membahas tentang bagaimana konsep pengelolaan lingkungan sosio kultural yang
berbasis kearifan lokal. Konsep pengelolaan lingkungan yang bersifat sosio cultural harus dikelola dengan dasar sudut pandang wujud kebudayaan. Manusia dalam suatu kawasan dan kearifan local yang eksis dan masih berkembang harus dipelihara keberlanjutannya.
Dosen Pengampu : Prof. Dr. A.A. Ngurah Anom Kumbara, MS. Prof. Dr. Ir. I Wayan Windia, SU Dr. Drs. Ida Bagus Gde Pujaastawa,M.A. Capaian Pembelajaran : Mahasiswa mampu menganalisis berbagai fenomena yang terkait dengan pengelolaan lingkungan
sosial- budaya kemasyarakatan, Mahasiswa mampu menganalisis konsep pengelolaan suatu kawasan sosio cultural agar tetap berlanjut, dan mampu membangun strategi agar dapat membangkitkan partisipasi masyarakat setempat serta mampu mensejahteraan masyarakat di kawasan tersebut
MINGGU
KE
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
MATERI
PEMBELAJARAN
METODE
PEMBELAJARAN WAKTU
PENGALAMAN BELAJAR
MAHASISWA
1 Mahasiswa mampu menjelaskan pengertian sistem sosiokultural, komponen-komponen dasar sistem sosiokultural, serta proses dan mekanisme dinamika sosiokultural
Lingkungan Sosial Budaya sebagai sistemsosiokultural.
Pengertian sistem sosiokultural
Komponen-komponen dasar sistem sosiokultural
Proses dan mekanisme
dinamika sosiokultural
Ceramah
Diskusi
150
menit
Mahasiswa menyimak pemaparan materi
Mahasiswa aktif dalam diskusi
MINGGU
KE
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
MATERI
PEMBELAJARAN
METODE
PEMBELAJARAN WAKTU
PENGALAMAN BELAJAR
MAHASISWA
2 Mahasiswa mampu menjelaskan pendekatan materialisme budaya dan faktor lingkungan dalam pendekatan materialisme budaya
Faktor Lingkungan dalam pendekatan materialisme budaya.
Pendekatan materialisme budaya
Faktor lingkungan dalam pendekatan materialisme
budaya
Ceramah
Diskusi
150
menit Mahasiswa menyimak pemaparan materi
Mahasiswa aktif dalam diskusi
3 Mahasiswa mampu menjelaskan Pengelolaan lingkungan pengertian kearifan lokal, karakteristik kearifan lokal, serta kearifan lokal dan hak-hak masyarakat adat
Ceramah
Diskusi
Ceramah
Diskusi
150 Mahasiswa menyimak pemaparan materi
4-5 Mahasiswa mampu menjelaskan globalisasi sebagai paradigma monokultur, apartheid lingkungan, serta perdagangan bebas dan etika lingkungan
Globalisasi dan krisis lingkungan
Globalisasi paradigma monokultur
Apartheid lingkungan
Perdagangan bebas dan
etika lingkungan
Ceramah
Diskusi
2 X 50
menit
Mahasiswa menyimak pemaparan materi
Mahasiswa aktif dalam diskusi
6-7 Mahasiswa mampu menganalisis suatu kawasan lingkungan sosio-kultural dan mengembangkan pengelolaannya yang berkelanjutan.
1.Konsep lingkungan yang berbasis sosio-kultural. 2.Filosopfi pengelolaan lingkungan berbasis sosio cultural yang berkelanjutan.
1.Hand out. 2.Kajian terhadap buku dan/atau jurnal yang relevan. 3.Diskusi kelas. 4.Laporan kajian.
2 X 50
menit
Menguasai konsep suatu kawasan lingkungan yang berbasis sosio kultural.
8-9 Mahasiswa mampu menganalisis filsafat manusia dalam mereka berinteraksi dengan lingkungannya.
1.Konsep manusia dalam kaitan dengan waktu publik dan ruang publik. 2.Konsep manusia yang berharmoni dengan alam lingkungannya.
1.Hand out. 2.Kajian terhadap buku dan/atau jurnal yang relevan. 3.Diskusi kelas. 4.Laporan kajian.
2 X 50
menit
Menguasasi filsafat manusia dan lingkungannya.
10-11 Mahasiswa mampu menganalisis filsafat pengelolaan sistem subak sebagai kawasan sosio cultural
1.Filsafat sistem subak sebagai sistem sosio cultural, yang kini sudah diakui oleh UNESCO
1.Hand out. 2.Kajian terhadap buku dan/atau jurnal yang relevan.
2 X 50
menit
Menguasai konsep pengelolaan sistem subak (sebagai warisan budaya dunia) sebagai kawasan sosio kultural.
MINGGU
KE
KEMAMPUAN AKHIR YANG DIHARAPKAN
MATERI
PEMBELAJARAN
METODE
PEMBELAJARAN WAKTU
PENGALAMAN BELAJAR
MAHASISWA
yang berkelanjutan. sebagai Warisan Budaya Dunia (WBD) 2. Mengkaji sistem pengelolaan sistem subak sebagai WBD untuk bisa berkelanjutan.
3.Diskusi kelas. 4.Laporan kajian.
Literatur :
Sanderson, Stephen K. 1993. Sosiologi Makro : Sebuah Pendekatan terhadap Realitas Sosial (BAB III). Jakarta : Rajawali Pers.
Jhamtani, Hira. 2001. Ancaman Globalisasi dan Imperialisme Lingkungan (Bagian Empat). Yogyakarta : Insist Press.
Keraf, Sonny A. 2005. Etika Lingkungan (Hal. 279-307). Jakarta : Penerbit Buku Kompas.
SILABUS DAN SATUAN ACARA PERKULIAHAN (SAP)
MK. Metodologi Penelitian
KOORDINATOR
Prof. Dr. I Gede Mahardika, MS
PROGRAM STUDI
DOKTOR ILMU LINGKUNGAN
PROGRAM PASCA SARJANA
UNIVERSITAS UDAYANA
2016
KELOMPOK PENGAJAR
(TEAM TEACHING)
KOORDINATOR : Prof. Dr. I Gede Mahardika, MS
ANGGOTA : Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, MS.
Dr. drh. Ida Bagus Windia Adnyana, M.Sc.
SILABUS MATA KULIAH METODOLOGI PENELITIAN LINGKUNGAN
Jurusan/Program Studi : Program Studi Doktor Ilmu Lingkungan
Nama Mata Kuliah : Metodologi Penelitian Lingkungan
Kode Mata Kuliah : MKD1202
Jumlah SKS : 2 (dua sks):
Semester : Ganjil
Standar Kompetensi :
Standar Kompetensi Mata Kuliah ini adalah Mahasiswa mampu
mensintesis dan mengevaluasi teori, konsep dan paradigma Penelitian
ilmiah untuk merancang dan menyusun proposal peneltian ilmiah serta
melakukan tahapan proses penelitian, pelaporan dan publikasi ilmiah.
Sementara kompetensi dasarnya adalah mahasiswa mampu
menelaah dan menganalisis serta mengevaluasi Perspektif Penelitian,
Pengertian dan cakupan Penelitian Lingkungan, Pendekatan untuk
memperoleh kebenaranan ilmiah, Konsep-konsep dasar dalam
Penelitian, Kerangka Konsep dan hipotesis penelitian, Pemodelan
dalam Penelitian, Perencanaan Penelitian, Prosedur dan Proses
Penelitian, Disain Penelitian, Teknik Sampling, Variabel Penelitian,
Instrumen Penelitian, Teknik Pengolahan serta Analisis Data,
Penyajian dan Interpretasi Data, Teknik Penulisan dan Pelaporan
Hasil Penelitian, Publikasi Ilmiah.
Waktu : Satu semester 14 -16 pertemuan
: 1 SKS teori : 50 menit tatap muka (ceramah, diskusi, presentasi,
ujian, dan lain lain); 60 menit tugas terstruktur (meringkas,
merangkum, membedah buku dan lain lain); 60 menit tugas
mandiri sesuai dengan kompetensi dan pokok bahasan mengenai
isu strategis bidang lingkungan.
SAP Matakuliah Metode Penelitian Lingkungan
No. Kompetensi
Dasar Indikator
Pencapaian
Materi Pokok
Pengalaman
Belajar/Kegiatan
Mahasiswa
Alokasi
Waktu
Media/Sumber
Belajar Penilaian
1 2 3 4 5 6 7
KD
I dan II
Memahami
pengertian dasar tentang penelitian
Mampu menjelaskan apa itu penelitian
serta serta pengertian
tentang metode ilmiah
a. Difinisi penelitian
dan konsep pengembangan
ilmu pengetahuan
b. Pendekatan
ilmiah dan Non
ilmiah
c. Kriteria
pendekatan
ilmiah
a. Mendalami apa itu
penelitian dan konsep pengembangan ilmu
pengetahuan
2 x 50
mnt
a. Buku Epistemologi
Filsafat Pengetahuan
Kehadiran
Diskusi
KD
III
Memahami
Konsep Dasar
dalam merancang dan
mempersipkan
rencana penelitian
Mampu merumuskan topik dan ruang lingkup penelitian
a. Menentukan
topik penelitian
b. Merumuskan masalah
penelitian
c. Menetapkan
tujuan
a.Melatih
menentukan topik
penelitian b. Menetapkan
masalah dan tujuan
penelitian.
2 x 50
mnt
a. Natzir. 1983.
Metodo Penelitian
Kehadiran
Diskusi
Latihan
KD
IV dan
V
Mendalami
tentang teknik
pengumpulan data
dan menetapkan
rancangan
penelitian.
a. Mampu
menjelaskan
tentang teknik-
teknik
pengumpulan data
b. Mampu
menjelaskan rancangan
percobaan
a. Metode
pengumpulan
data.
b. Rancangan
percobaan
a. Mereview disain penelitian.
b. Melihat,
mendengarkan
penjelasan,
mencatat, bertanya, dan beriskusi
2 x 2 x
50 mnt
a. Steel and Torrie .
1985. Principle
and Procedure of
Statistics
Kehadiran
Tugas
KD
VI dan
VII
Mendalami
Teknik sampling
dalam penelitian
a. Mampu memahami
teknik sampling
b. Memahami metode
penentuan ukuran
sampling
c. Memahami faktor-
faktor yg perlu diperhatikan dalam
penentuan sampel
a. Teknik sampling
dalam penelitian
b. Metode
penentuan ukuran
sampel
Mendalami
pengertian sampel,
teknik sampling dan
ukuran sampel.
Latihan dan diskusi
cara penentuan
sampel
2 x 50
mnt
Buku:
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&B. Alfabeta : Bandung
Melati F.F. 2006.
Metodo Sampling Bioekologi.
Kehadiran
Diskusi
KD.
VIII
Ujian Tengah Semester (ATS)
KD IX
dan X
Memahami
konsep penentuan
dan pengukuran
Variabel
penelitian
Mampu menjelaskan
variabel penelitian
serta teknik
pengukuran variabel
a. Pengertian
variabel
penelitian.
b. Jenis-jenis
variabel
penelitian
c. Pengukuran
variabel
Mendalami
pengertian variabel,
serta cara
pengukurannya
2 x 50
mnt
Buku
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&B. Alfabeta : Bandung
Kehadiran
Latihan
Tugas mandiri
KD XI
dan XII
Memahami
tentang instrumen
Penelitian
Mampu menjelaskan
instrumen dalam
penelitian
a. Teknik
pengukuran
b. Validitas dan reliabilitas
Mendalami
pengertian Instrumen
penelitian
2 x 50 mnt
Buku
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&B. Alfabeta : Bandung
Kehadiran
Diskusi
KD XIII,
dan XIV
Memahami
tentang teknik-
teknik analisis
data dalam penelitian
Mampu memahami
dan menjelaskan
tentang teknik-teknik
analisis data dalam penelitian
a. Analisis
deskriptif dan
kualitatif
b. Analisis variance c. Analisis korelasi
dan regresi
d. Latihan
Pemanfaatan
software dalam
analisis data.
Latihan melakukan
analisis data
menggunakan
sofware.
2 x 50
mnt
Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&B. Alfabeta : Bandung
Natzir. 1983. Metodo
Penelitian
Kehadiran
Diskusi
Latihan
KD
XIII ,
XIV dan
XV
Memahami teknik
penulisan dan
cara menyajikan
hasil penelitian
termasuk
penulisan
artikel/publikasi ilmiah
Mampu menyajikan
data dalam laporan
hasil penelitian, serta
memahami teknik
penyampaian data
dalam laporan
a. Penyajian data
dalam bentuk
tabel, grafik,
permodelan dan lain-lain
b. Penulisan laporan dan artikel ilmiah
Latihan penulisan
data dalam laporan
penelitian
2 x 50
mnt
Gomez,K.A & Gomez,
A.A. 1995. Prosedur
Statistik untuk
Penelitian Pertanian.
Rifai, M.A.
1995.Pegangan Gaya Penulisan
Penyuntingan dan
Penerbitan Karya
Ilmiah Indonesia
Kehadiran
Diskusi
Latihan
KD
XVI
Ujian Akhir Semester
DAFTAR PUSTAKA
Gomez,K.A & Gomez, A.A. 1995. Prosedur Statistik untuk Penelitian Pertanian. Edisi Kedua, PenerjemahL E. Sjamsudin & J.S. Barsjah. Penerbit: Universitas Indonesia (UI-Press) – Jakarta
M. Natzir, 1983. Metode Penelitian. Penerbit Ghalia Indonesia, Jakarta
Nasoetion, A.H. 1989. Pengantar ke Filsafat Sains. PT. Litera AntarNusa: Jakarta O’Connor,M dan Woodford,F.P. 1978. Writing Scientific Papers in English. An ELSE-Ciba
Foundation Guide for Author. Pitman Medical Publishing Co Ltd. England. Rifai, M.A. 1995.Pegangan Gaya Penulisan Penyuntingan dan Penerbitan Karya Ilmiah
Indonesia. Gadjah Mada University Press: Yogyakarta Sastrosupadi, A. 1999. Rancangan Percobaan Praktis Bidang Pertanian. Kanisius:
Yogyakarta Steel, R.G dan Torrie, JH. 1991. Prinsip dan Prosedur Statistika. Suatu Pendekatan
Biometrik. PT Gramedia Utama: Jakarta Sugiyono. 2010. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&B. Alfabeta :
Bandung
Whitehead, A.N. 2005. Sains dan Dunia Modern. Penerjemah: O. Komarudin. Editor: M.A. Elwa & W. Satriati. Nuansa: Bandung
Pps unud 1
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI DAN PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS UDAYANA PROGRAM PASCASARJANA
PROGRAM DOKTOR ILMU LINGKUNGAN
Kampus Unud Jl. PB. Sudirman Denpasar, Bali
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
No. DOKUMEN
TANGGAL TERBIT : Agustus 2019
REVISI : 02
Jumlah Hal : 4
Mata Kuliah (MK) :
Kolokium
Kode MK :
KI
SKS :
2
Rumpun MK :
Mata kuliah Pilihan
Semester :
VI
Program Studi :
Doktor Ilmu Lingkungan
Team Teaching:
1. Prof. Dr. Wayan Budiarsa Suyasa,MS.
2. Prof. Ir. Wayan Artana, MS.PhD.
3. Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, M.S
Koordinator Program Studi :
(Prof.Ir.Made Sudiana
Mahendra,MApp.Sc.PhD.)
Penjaminan Mutu Program Studi :
(________________________)
Dosen Pengampu/ Penanggung jawab
Prof. Dr. Wayan Budiarsa Suyasa,MS
Syarat Mata Kuliah : Metode Penelitian
Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri (CP Sikap)
menguasai secara sistematik dan konten proposal penelitian dalam rangka penyelesaian tugas akhir
(disertasi) program doktor ilmu Lingkungan PPs Unud.
menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi dalam proposal disertasi (CP Ketrampilan Umum)
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
Menguasai konsep teoretis sistematik dan konten proposal penelitian dalam rangka penyelesaian tugas
akhir (disertasi) program doktor ilmu Lingkungan PPs Unud .
Pps unud 2
Diskripsi Matakuliah Mata kuliah ini membahas tentang pengembangan inovasi ipteks kedalam konsep teoretis sistematik dan konten
proposal penelitian dalam rangka penyelesaian tugas akhir (disertasi) program doktor ilmu Lingkungan PPs
Unud
Pustaka Utama
1. Buku Panduan Penulisan disertasi program Pascasarjana Universitas Udayana Tahun 2016. 2. Jorgensen, S. E., dan I. Johnsen. 1989. Principles of Environmental Science and Technology. Elsevier
Science Publ. New York. USA
3. Soemarwoto, Otto. (1997). Analisis Mengenai Dampak Lingkungan. Jakarta: Gadjah Mada University
Press.
Media Pembelajaran Perangkat lunak : - Perangkat keras : Komputer dan LCD
Minggu
ke- Kemampuan yang diharapkan Bahan Kajian
Metode
Pembelajaran Waktu Evaluasi Kriteria/ Indikator Bobot
1 2 3 4 5 6 7 8
1
Mampu memahami Pengertian,
tujuan, kualifikasi dan skala
disertasi
KK/pengantar/Penjelasan materi, metode dan CP
- Pemaparan
dan Diskusi
2 x 50’: Tatap
Muka 2 x 60’ :
Tugas
Terstruktur 1 x 60’ ::
Tugas Mandiri
-Tes lisan
- Quis akhir
pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik CPL dan
CPMK, Pengertian, tujuan,
kualifikasi dan skala disertasi
6%
2
Mampu memahami Topik,
disertasi : kedalaman, mengangkat isu strategis
lingkungan menjadi topik
Riset Disertasi ;
Topik, kedalaman, mengangkat isu
strategis lingkungan
menjadi topik disertasi
- Pemaparan
dan Diskusi
2 x 50’: Tatap
Muka 2 x 60’ :
Tugas
Terstruktur 1 x 60’ ::
Tugas Mandiri
-Tes lisan
- Quis akhir
pertemuan
Mahasiswa menjelaskan
dengan baik startegis
topik riset disertasi
6%
3
Mampu memahami latar
belakang, rumusan masalah, tujuan dan manfaat riset disertasi
Penyusunan
Pendahuluan : esensi
latar belakang, permasalahan, tujuan
-Pemaparan
dan diskusi
kelompok
dalam kelas
2 x 50’: Tatap
Muka
-Rubrik Penilaian Presentasi
kelpmpok
Mahasiswa menjelaskan
dengan baik latar
belakang, rumusan masalah, tujuan dan
6%
Pps unud 3
dan manfaat riset
disertasi
2 x 60’ : Tugas
Terstruktur
1 x 60’ ::
Tugas Mandiri
- Quis akhir pertemuan
manfaat riset disertasi Amdal.
4
Mampu memahami Kerangka
berpikir dan konsep penelitian
Kerangka berpikir
dan konsep penelitian
-Pemaparan dan diskusi
kelompok
dalam kelas
2 x 50’: Tatap
Muka
2 x 60’ : Tugas
Terstruktur
1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Tes lisan - Quis akhir
pertemuan
Mahasiswa menjelaskan
dengan baik Kerangka
berpikir dan konsep penelitian
6%
5
Mampu memahami Strategi
Penyusunan prosedur penelitian
dan analisis data
Strategi Penyusunan
prosedur penelitian
dan analisis data
-Pemaparan
dan diskusi
kelompok
dalam kelas
2 x 50’: Tatap
Muka 2 x 60’ :
Tugas
Terstruktur 1 x 60’ ::
Tugas Mandiri
-Rubrik Penilain Presentasi
Kelompok
- Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik Strategi
Penyusunan prosedur penelitian dan analisis data
6%
6 Menyusun draft proposal disertasi
Evaluasi
Pembelajaran Tahap I -lisan
tulisan
2 x 50’: Tatap Muka
2 x 60’ :
Tugas
Terstruktur 1 x 60’ ::
Tugas Mandiri
-Rubrik Penilain
Presentasi
Kelompok
- Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan
dengan baik draft proposal
disertasi.
10%
Pps unud 4
7 - 15 Memahami draft proposal
penelitian disertasi
Presentasi tugas
proposal mahasiswa :
penguatan materi dan
diskusi proposal disertasi
-Pemaparan dan diskusi
kelompok
dalam kelas
2 x 50’: Tatap
Muka
2 x 60’ : Tugas
Terstruktur
1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Rubrik Penilain
individu dalam Kelompok
- Quis akhir
pertemuan
-Mahasiswa menjelaskan
dan menyajikan proposal
disertasi s3 ilmu lingkungan
20%
16 UAS (bobot 40%)
Koordiator Program Doktor Ilmu Lingkungan
PPs. Unud
Prof.Ir. Made Sudiana Mahendra,M.App.Sc. PhD.
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
1. Identitas Mata Kuliah MKU1203
Nama Mata Kuliah Pengelolaan Lingkungan Berbasis Remote Sensing
Jumlah SKS 2
Semester 1
Hari Pertemuan/Jam 16 / 1:50
Tempat Pertemuan Ruang Kuliah Pascasarjana
2. Manfaat Mata Kuliah Setelah mengikuti mata kuliah ini Karyasiswa diharapkan
mempunyai pemahaman tentang konsep dasar penginderaan
jauh dan penerapannya untuk pengelolaan lingkungan
3. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini menjelaskan tentang sistem, konsep dasar
dan komponen penginderaan jauh serta arti penting
penginderaan jauh untuk berbagai aplikasi seperti kelautan,
pesisir, pertanian, kehutanan, geologi, meteorologi,
klimatologi dan sebagainya.
4. Standar Kompetensi Karyasiswa dapat memahami dan menjelaskan konsep dasar
penginderaan jauh dan aplikasinya dalam pengelolaan
lingkungan
5. Kompetensi Dasar Karyasiswa dapat memahami sistem dan komponen
penginderaan jauh, penginderaan jauh sistem fotografik,
sistem thermal, dan sistem gelombang mikro serta
aplikasinya untuk pengelolaan lingkungan
6. Strategi Perkuliahan Ceramah, diskusi, demonstrasi, penggunaan media gambar,
video dan animasi, telaah jurnal, penajaman profosal disertasi
yang berkaitan dengan remote sensing
7. Materi Pokok Pendahuluan, sistem dan komponen penginderaan jauh
secara umum, teori dan aplikasi remote sensing di daratan
(land remote sensing), teori dan aplikasi remote sening di
pesisir (coastal remote sensing), serta teori dan aplikasi
remote sensing di laut (ocean remote sening)
8. Bahan Bacaan 1. Lillesand, T. M. and Kiefer, R. W. 2000. Remote sensing
and image interpretation, New York: Wiley & Son.
2. Natural Resources Canada. 2012. Fundamentals of
Remote Sensing. A Canada Centre for Remote Sensing
Tutorial.
3. Congalton, R.G. and Green, K. 1999. Assessing the
Accuracy of Remotely Sensed Data: Principles and
Practices, Florida: Lewis Publishers.
9. Tugas-Tugas Pendalaman materi, mereview jurnal, presentasi penelitian
remote sensing dari jurnal, membuat ide penelitian
10. Kriteria Penilaian Kedisiplinan dan keseriusan dalam mengikuti kuliah (20%),
presentasi (20%), tugas-tugas (20%), UTS (20%), UAS (20%)
JADUAL KULIAH
Pertemuan Materi Pokok Dosen Pengajar
1 1. Mengapa penginderaan jauh itu pentiing
2. Apa itu penginderaan jauh
Prof. Dr. Ir. I Wayan Nuarsa,
M.Si.
2,3 1. Sistem dan komponen penginderaan jauh
2. Sumber energi
3. Radiasi dan atmosfir
4. Interaksi dengan objek
5. Perekaman energi oleh sensor
6. Pengiriman data dan pengolahan
7. Interpretasi dan analisis
Prof. Dr. I Wayan Nuarsa
4,5 1. Wahana dan sensor
2. Wahana penginderaan jauh
3. Karakteristik satelit
4. Resolusi spasial, temporal, spektral, dan
radiometric
5. Macam-macam satelit dan sensor
6. Beberapa apikasi remote sensing
Prof. Dr. I Wayan Nuarsa, M.Si.
6, 7, 8 Teori dan aplikasi remote sensing untuk
penggunaan lahan, erosi dan degradasi lahan
Prof. Dr. Ir. I Wayan Sandi
Adnyana, M.S.
9, 10, 11 Teori dan aplikasi remote sensing untuk
Lingkungan pesisir
I Wayan Gede Astawa Karang,
S,Si., M.Si., Ph.D.
12,13, 14 Teori dan aplikasi remote sensing untuk kelautan
dan perikanan
I Gede Hendrawan, S,Si., M.Si.,
Ph.D.
Denpasar, 20 Juni 2018 Wakil Mahasiswa, Koordinator Mata Kuliah, Prof. Dr. Ir. I Wayan Nuarsa, M.Si. NIP. 19680511 199303 1 003
Mengetahui, Ketua Prodi Doktor Ilmu Lingkungan
Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D. NIP. 19561102 198303 1 001
UNIVERSITAS UDAYANA
PASCASARJANA
PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU LINGKUNGAN
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER
MATAKULIAH KODE RUMPUN MK BOBOT(SKS) SEMESTER TGL PENYUSUNAN
Mitigation and adaptation of
climate change impact 2 2 24 Januari 2019
OTORISASI Dosen Pengembang RPS Koordinator RMK Ko Prodi
Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, M.S. Prof. Dr. Ir. I Nyoman Rai, M.S. Prof. I Made Sudiana Mahendra, Ph.D.
Capaian
Pembelajaran (CP)
CPL
PRODI
Disiapkan dan disusun oleh Prodi dengan kode CPL Prodi
CPL MK
Disusun oleh pengembang mata kuliah dan disesuaikan dengan kode CPL Prodi
Deskripsi Singkat MK Perubahan iklim merupakan tantangan yang sangat kompleks yang dihadapi manusia pada abad 21 dan masa mendatang. Berubahnya
iklim yang semakin sering terjadi dalam 150 tahun terakhir lebih banyak disebabkan oleh kegiatan manusia baik ditingkat global,
regional, nasional maupun lokal. Secara umum perubahan iklim dapat diatasi dengan melakukan upaya mitigasi dan adaptasi.
Penganggulangan perubahan iklim melalui adaptasi dan mitigasi merupakan agenda prioritas hampir semua negara terutama yang
tergabung kedalam COP (conference of the parties) yang diselenggarakan setiap tahun COP 1 tahun 1995 – COP 24 tahun 2018 dengan
tujuan pembatasan kenaikan temperatur global yang tidak boleh lebih dari 20C dan telah disepakati secara universal dibawah 20C dalam COP 21 di Paris yang diadakan pada tanggal 30 November – 11 Desember 2015.
Materi Pembelajaran/
Pokok Bahasan
1. Pendahuluan, lingkup materi mata kuliah
2. Efek rumah kaca, pemanasan global dan perubahan iklim
3. Penyebab pemanasan global
4. Dampak pemanasan global dan perubahan iklim secara umum
5. Penanggulangan perubahan iklim (upaya mitigasi dan adaptasi)
6. Kesepakatan Internasional melalui COP (COP 1 tahun 1995 di Berlin - COP 24 tahun 2018di Polandia Selatan)
7. Kesepakatan Internasional Protokol Kyoto
8. Konferenci UNFCCC di Nusa Dua Bali dan isu penting yang dibahas dalam konferensi
9. Hasil konferensi perubahan iklim – Bali road Map
10. Kebijakan, program pemerintah : RAN GRK, RAD GRK, RAN API, RPJPN dan RPJMN
11. Kegiatan peningkatan kapasitas SDM dan upaya mendukung penurunan GRK 12. Pengukuran cadangan karbon
Pustaka Utama :
Ardhana, IPG. 2017. Pelestarian Sumberdaya Alam. Udayana University Press. Denpasar
Badan Standarisasi Nasional. 2013. SNI 7925: Pemetaan Lahan Gambut skala 1:50.000 berbasis Citra Penginderaan Jauh. BSN. Jakarta
Badan Standarisasi Nasional. 2014. SNI 8033: Metode Penghitungan Perubahan Tutupan Hutan Berdasarkan Hasil
Penafsiran Jauh Optik Secara Visual. BSN. Jakarta Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. (KLHK) 2015. INCAS Roadmap: Guiding the development adn operation
of Indonesia’s national MRV platform for the land-based sectors. Research, Development and Inovation Agency,
Bogor
Kementerian Kehutanan. 2009. Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia No. P.30/Menhut-II/2009. Tata cara pengurangan emisi dari deforestasi dan degradasi hutan (REDD).
---------------------------. 2004. Peraturan Menteri Kehutanan Republik Indonesia No. P.14/Menhut-II/2004. Tata cara
deforestasi dan reforestasi dalam kerangka mekanisme pembangunan bersih. Pendukung
:
Hoijer, A.S. Page, P. Navratil, R. Vernimmen, M. Van der Vat, K. Tansey, K. Konecny, F. Siegert, U. Ballhorn dan N. Mawdsley.
2014. Carbon emission from drained and degraded peat land in Indonesia and emission factors for measurenment, reporting and
verification (MRV) of peat land greenhouse gas emission – summary of KFCP research result for practitioners. IAFCP. Jakarta
Intergovernemental Panel on Climate Change (IPCC). 2013. 2013 Supplement to the 2006 IPPC guidelines for national greenhouse
gas inventories Wetland, Methodological guidance on lands with wet and drained soils, and constructed wetlands for wastewater
treatment. Gyldenkaerne, S. Dan Lin, E. (eds). Japan: Institute for Global Environmental Strategies (IGES)
------------------). 2013. 2013 Supplement to the 2006 IPPC guidelines for national greenhouse gas inventories Wetland, Methodological
guidance on lands with wet and drained soils, and constructed wetlands for wastewater treatment. Gyldenkaerne, S. Dan Lin, E. (eds)IPCC guidelines for national green house gas inventories. National Greenhouse Gas Inventories Programme. Egglestonn,
H.S., Buendia, L., Miwa., K., Ngara, T. and Tanabe, K. (eds). Japan: Institute for Global Environmental Strategies (IGES)
-----------------. 2003. Good practice guidance for landuse, land use chane and forestry. National Greenhouse Gas Inventories
Programme. Penman, J., Gytarsky, M., Hiraishi, T., Krug, T. Kruger, D., Pipatti, R., Buendia, L., Miwa, K., Ngara, T., dan
Tanabe, K (eds). Japan: Institute for Global Environmental Strategies (IGES)
Media Pembelajaran Perangkat Lunak : Perangkat Keras :
- LCD & Projector
Team Teaching Prof. Dr. Ir I Nyoman Rai, M.S., Prof. Dr. Ir. I Putu Gede Ardhana, MAgrSc.,S.H., Dr. Ir. I Made Sudarma, M.S., I Wayan Gede Astawa
Karang, S.Si., M.Si., Ph.D.
Mata Kuliah syarat
Mg ke-
Sub CP-MK
(Sebagai Kemampuan
Akhir yg Diharapkan)
Indikator Kriteria & Bentuk
Penilaian
Metode Pembelajaran
[Estimasi Waktu]
Materi Pembelajaran
[Pustaka]
Bobot
Penilaian
(%)
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)
1,2
1. Mahasiswa mampu
menjelaskan
Pendahuluan, lingkup
materi mata kuliah dan
efek rumah kaca,
pemanasan global dan
perubahan iklim
Ketepatan
menjelaskan
tentang ruang
lingkup materi mata kuliah dan
efek rumah
kaca,
pemanasan
global dan
perubahan
iklim
Kriteria:
Ketepatan dan
penguasaan
Bentuk non-test:
Mengikuti
kuliah
Diskusi
Kuliah & Diskusi,
[TM:2x (2x50”)]
Tugas 1: Menyusun
ringkasan perkuliahan
tentang ruang lingkup efek rumah kaca,
pemanasan global dan
perubahan iklim
[BT+BM:(1+1)x(2x60)]
Tugas 2: pembahasan
tentang efek rumah
kaca, pemanasan global
dan perubahan iklim
[BT+BM:(1+1)x(2x60)]
Pendahuluan, lingkup
materi mata kuliahdan
efek rumah kaca,
pemanasan global dan
perubahan iklim
Efek rumah kaca
Pemanasan
global dan perubahan iklim
10
3,4
2. Mahasiswa mampu
menjelaskan penyebab
pemanasan global,
dampak pemanasan
global dan perubahan
iklim secara umum
• Ketepatan
menjelaskan,
penyebab
pemanasan
global, dampak
pemanasan
global dan
perubahan iklim
secara umum
Kriteria:
Ketepatan dan
penguasaan
Bentuk non-test:
Mengikuti
kuliah
Diskusi
Kuliah & Diskusi,
[TM:2x (2x50”)]
Tugas 3: Mengkaji dan
mensarikan artikel jurnal
[BT+BM:(1+1)x(2x60)]
Tugas 4: pembahasan tentang penyebab
pemanasan global,
dampak pemanasan
global dan perubahan
iklim secara umum
[BT+BM:(1+1)x(2x60)]
Penyebab pemanasan
global, dampak
pemanasan global dan
perubahan iklim secara
umum
10
5,6
3. Mahasiswa mampu menjelaskan
penanggulangan
perubahan iklim
Ketepatan
menjelaskan, penanggulangan
perubahan iklim
Kriteria:
Ketepatan dan
penguasaan
Bentuk non-test:
• Mengikuti
kuliah
Diskusi
• Kuliah & Diskusi,
[TM:2x (2x50”)]
• Tugas 5: Mengkaji dan
mensarikan artikel
jurnal [BT+BM:(1+1)x(2x60]
• Tugas 6: pembahasan
tentang
penanggulangan
perubahan iklim
[BT+BM:(1+1)x(2x60]
Penanggulangan perubahan iklim
a. upaya mitigasi
b. upaya adaptasi
10
7,8
4. Mampu memahami,
membandingkan, dan mengkategorikan
kesepakatan Internasional
melalui COP 1 – COP 24
dan kesepakatan
Internasional Protokol
Kyoto
Ketepatan
menjelaskan,
kesepakatan Internasional
melalui COP 1 –
COP 24 dan
kesepakatan
Internasional
Protokol Kyoto
Kriteria:
Ketepatan dan penguasaan
Bentuk non-test:
• Ringkasan
perkuliahan
dikumpulkan
• Kuliah & Diskusi,
[TM:2x (2x50”)]
• Tugas 7: Mengkaji dan
mensarikan artikel
jurnal
[BT+BM:(1+1)x(2x60] • Tugas 8: pembahasan
tentang kesepakatan
Internasional melalui
COP 1 – COP 24 dan
kesepakatan
Internasional Protokol
Kyoto
[BT+BM:(1+1)x(2x60]
Kesepakatan Internasional melalui COP 1 – COP 24
dan kesepakatan
Internasional Protokol
Kyoto
10
9 Evaluasi Tengah Semester: Melakukan validasi hasil penilaian, evaluasi dan perbaikan proses pembelajaran berikutnya 10
10,11,12
5. Mahasiswa mampu
menjelaskan konferensi
UNFCCC di Nusa Dua
Bali dan isu penting yang
dibahas dalam setiap COP
serta hasil konferensi
perubahan iklim – Bali
Road Map
Ketepatan
sistematika dan mensarikan
artikel jurnal
Ketepatan dan
kesesuaian
menjelaskan
konferensi
UNFCCC di
Nusa Dua Bali
dan isu penting
yang dibahas
dalam setiap
COP serta hasil konferensi
perubahan
iklim – Bali
Road Map
Kriteria:
Ketepatan,
kesesuaian dan
sistematika
Bentuk non-test:
Ringkasan
perkuliahan
dikumpulkan
• Kuliah & Diskusi, [TM:2x (2x50”)]
• Tugas 8: Mengkaji dan
mensarikan materi
perkuliahan
[BT+BM:(1+1)x(2x60)]
• Tugas 9: pembahasan
tentang konferensi
UNFCCC di Nusa Dua
Bali dan isu penting
yang dibahas dalam
setiap COP serta hasil konferensi perubahan
iklim – Bali Road Map
[BT+BM:(1+1)x(2x60)]
Konferensi UNFCCC di
Nusa Dua Bali dan isu
penting yang dibahas
dalam setiap COP serta
hasil konferensi
perubahan iklim – Bali
Road Map
10
13,14
6. Mahasiswa mampu
menjelaskan kebijakan,
program, kegiatan
peningkatan kapasistas SDM dan upaya
mendukung penurunan
GRK
• Ketepatan
sistematika dan
mensarikan
artikel jurnal
• Ketepatan dan
kesesuaian
menjelaskan
kebijakan, program,
kegiatan
peningkatan
kapasistas SDM
dan upaya
mendukung
penurunan GRK
Kriteria:
Ketepatan,
kesesuaian dan
sistematika
Bentuk non-test:
• Ringkasan
perkuliahan
dikumpulkan
• Kuliah & Diskusi,
[TM:2x (2x50”)]
• Tugas 9: Mengkaji dan
mensarikan artikel jurnal
[BT+BM:(1+1)x(2x60)]
• Tugas 10: pembahasan tentabf kegiatan
peningkatan kapasistas
SDM dan upaya
mendukung pemanasan
GRK
[BT+BM:(1+1)x(2x60)]
Kebijakan program
RAN GRK
RAD GRK
RAN API
RPJPN
RPJMN
Kegiatan peningkatan
kapasistas SDM dan
upaya mendukung
penurunan GRK
10
15
7. Mahasiswa mampu
mengukur cadangan
karbon
Ketepatan
menjelaskan
pengukuran
cadangan karbon
Kriteria:
Ketepatan,
kesesuaian metode
pengukuran
• Kuliah & Diskusi,
[TM:2x (2x50”)]
• Tugas 9: mengukur
cadangan karbon
Metode pengukuran
cadangan karbon dengan
pendekatan remote
sensing
10
Bentuk non-test:
• Ringkasan
perkuliahan
dikumpulkan
[BT+BM:(1+1)x(2x60)]
16 Evaluasi Akhir Semester: Melakukan validasi penilaian akhir dan menentukan kelulusan mahasiswa 20
Catatan :
[1] TM:Tatap muka,BT: Belajar Terstruktur,BM: Belajar mandiri;
[2] [TM: 2x(2x50")] dibaca: kuliah tatap muka 2 kali (minggu) x 2 sks x 50 menit= 200 menit (3,33 jam);
[3] [BT+BM:(2+2)x(Zx60")] dibaca: belajar terstruktur 2 kali (minggu) dan belajar mandiri 2 kali (minggu) x 2 sks x 60 menit=
480 menit (8 jam).
[4] Mahasiswa mampu menguasai teori biodiversitas yang mencakup tingkat kajian diversitas ekosistem, diversitas spesies dan diversitas
genetik [C6,A2,P2]: menunjukan bahwa Sub-CPMK ini mengandung kemampuan dalam ranah taksonomi kognitif level 2
(kemampuan merancang), afeksi level 2 (kemampuan merespon dalam diskusi), dan psikomorik level 2 (memanipulasi gerakan
tubuh dalam ketrampilan presentasi);
[5] Penulisan Daftar Pustaka disarankan menggunakan salah satu standar/style penulisan pustaka internasional,dalam contoh ini
menggunakan style APA; (6) RPS: Rencana Pembelajaran Semester,RMK: Rumpun Mata Kuliah, PRODI: Program Studi.
I. IDENTITAS MATA KULIAH
Jurusan/PS : S3 Lingkungan Mata Kuliah : Model Pengelolaan Lingkungan Kode : SKS : 2 SKS) Semester : II (dua) Prasyarat : - II. DESKREPSI MATA KULIAH: Mata kuliah ini membahas tentang tentang Model pengelolaan lingkumngan yang meliputi sosio-ekonomi dan interaksinya dengan karakter ekosistem baik daratan mapun perairan Capaian Pembelajaran : menguasai filosofi keilmuan bidang pengetahuan
Model pengelolaan lingkungan dan keterampilan menerapkan dan mengembangkan Interpretative struktur model.
Mg ke
Kompetensi Dasar
Indikator Pencapaian
Materi pokok Pengalaman Belajar/Kegiatan
Mhs
Alokasi
Waktu
Media/Sumber
Penilaian
1 3 4 5 6 7 1 Menguasai
cakupan materi filosofi Model pengelolaanlingkungan
Mahasiswa dapat mengimplementasikan :
1. Cakupan kuliah 2. Mempersiapkan
material studi
1.1 Susunan dan
keterkaitan
satu materi
dengan materi
lain
Mengkaji penerapan filosofi pemodelan lingkungan
1x150 mnt
1. Hand out 2. Buku
referensi terkait
3. Diskusi kelas
1. Kehadiran 10%
2. Tugas 25 % 3. Presentasi
20% 4. UTS 20% 5. UAS 25%
2-3 Menguasai azas-azas dan konsep implementasi Model pengelolaanlingkungan
Mahasiswa dapat mengimplementasikan :
1 Filosofi dan aplikasi eksistensi dan fenomena sistem lingkungan hidup
1.1 Analisis
komponen
sistem
lingkungan
hidup
1.2 Implementasi
model
pengelolaan
pesisir
Mengkaji penerapan filosofi azaz dan sistem dalam pemodelan lingkungan pesisir Mempresentasikan gagasan serta mendiskusikannya
2x150 mnt
1. Hand out 2. Buku
referensi terkait
3. Diskusi kelas
4. Laporan
1. Kehadiran 10%
2. Tugas 25 % 3. Presentasi
20% 4. UTS 20% 5. UAS 25%
4-5 Menguasai implementasi aktual beberapa Model pengelolaan lingkungan
Mahasiswa dapat mengimplementasikan :
1 Filosofi dan aplikasi model pengelolaan mangrove dan budidaya perikanan
1.1 Implementasi
model
pengelolaan
mangrove dan
lingkungan
budidaya
pesisir
Mengkaji penerapan filosofi azaz dan sistem dalam pemodelan lingkungan kawasan mangrove dan budidaya perikanan Mempresentasikan gagasan serta mendiskusikannya
2x150 mnt
1. Hand out 2. Buku
referensi terkait
3. Diskusi kelas
4. Laporan
1. Kehadiran 10%
2. Tugas 25 % 3. Presentasi
20% 4. UTS 20% 5. UAS 25%
6-7 Menguasai filosofi keilmuan bidang
Mahasiswa dapat mengimplementasikan :
1. SistemikThingki
1.1 Sistemik
Thingking
dalam analisis
komponen
Mengkaji filosofi dan prinsip-sistemik thingking dalam analisis
2x150 mnt
1. Hand out 2. Buku
referensi terkait
1. Kehadiran 10%
2. Tugas 25 % 3. Presentasi
pengetahuan Model pengelolaan lingkungan
ng 2. Penyusunan
data lingkungan dalam diagram Loop
lingkungan
1.2 Penyusunan data lingkungan dalam diagram Loop
lingkungan Mengkaji berbagai fenomena lingkungan yang dituangkan dalam diagram Loop
3. Diskusi kelas
4. Laporan
20% 4. UTS 20% 5. UAS 25%
8-10
Menguasai filosofi keilmuan bidang pengetahuan Model Intepretativestruktur
Mahasiswa dapat menguasai dan mengembangkan :
1. Filosofi dan pemahaman Intepretative Struktur Model
2. Aplikasi Intepretative Struktur Model dalam pengelolaan lingkungan
3. Model Ekososial & kerentanan dalam pengelolaan lingkungan
1.1 Filosofi dan
pemahaman
Intepretative
Struktur
Model (ISM)
1.2 Aplikasi
Intepretative
Struktur
Model
(ISM)dalam
pengelolaan
lingkungan
1.3 Model
Ekososial & kerentanan dalam pengelolaan lingkungan
Mengkaji penerapan Intepretative Struktur Model dan Ekososial dalam pengelolaan lingkungan
3x150 mnt
1. Hand out 2. Buku
referensi terkait
3. Diskusi kelas
4. Laporan
1. Kehadiran 10%
2. Tugas 25 % 3. Presentasi
20% 4. UTS 20% 5. UAS 25%
1
RPS
Review Publikasi Ilmiah
1 Nama Prodi Doktor Ilmu Lingkungan
2 Nama dan
kode MK Review Publikasi Ilmiah.
DIL70205
3 Semester I/2016
4 SKS 2
5 Nama dosen
pengampu
1. Prof. Dr. I Nyoman Darma Putra, M.Litt.
2. Ir. Ida Ayu Astarini, M.Sc. Ph.D.
3. Dra. Ni Luh Watiniasih, MSc, PhD.
6 Capaian
Pembelajaran
1. Mahasiswa mengerti prinsip dan pendekatan dalam menyusun
critical review.
2. Mahasiswa dapat menyusun tulisan ilmiah sesuai dengan
kriteria scientific writing.
3. Mahasiswa memahami pengertian dan dapat menghindari
praktik plagiarism.
7 Deskripsi MK Mata kuliah “Review Publikasi Ilmiah” didesain untuk memberikan
pemahaman dan kompetensi mahasiswa dalam mengkaji tulisan
ilmiah dan menyusun tulian ilmiah yang sesuai dengan kriteria
‘scientific’. Menulis makalah untuk seminar atau artikel untuk
jurnal merupakan prasyarat bagi mahasiswa Doktor, untuk itu mata
kuliah ini memberikan dasar-dasar, pendekatan, dan teknik
mengkaji dan menulis karya ilmiah. Kompetensi menulis juga perlu
bagi mahasiswa dalam menulis laporan penelitian dan disertasi.
8 Metode
Pembelajaran
Ceramah, diskusi, penulisan paper, presentasi, kerja
individu/kelompok
9 Waktu Per Minggu: 50x2 menit/tatap muka; 60x2 tugas terstruktur;
60x2 tugas mandiri.
Pertemuan 16 kali/semester termasuk dua kali test
10 Jadwal Kuliah Senin. Pk. 20.00 – 21.40
Perkuliahan per Minggu No. Tgl Materi Pokok Pengalaman Belajar Kemampuan Akhir
tiap tahap
pembelajaran
Pengajar
1 19
Sep
Pengantar.
Critical Thinking
Critical Review
Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
dasar-dasar critical
thinking (pikiran
kritis) dan critical
review (kajian kritis)
Mahasiswa dapat
menjelaskan dasar-
dasar critical thinking
(pikiran kritis) dan
critical review (kajian
kritis).
INDP
2 26
Sep
Academic Writing
Review Scientific
Mahasiswa
menyimak dan aktif
Mahasiswa dapat
menjelaskan ciri-ciri
INDP
2
Writing mendiskusikan ciri-
ciri tulisan ilmiah
dan teknik
melakukan kajian
tulisan akademik.
tulisan ilmiah dan
teknik melakukan
kajian tulisan
akademik.
3 3 Oct Avoiding Plagiarism Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
pengertian dan fakta
plagiarisme.
Mahasiswa dapat
menjelaskan
pengertian dan fakta
plagiarisme untuk
dicegah dalam
penulisan.
INDP
4 10
Oct Approach in Scientific
Writing Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
teknik dan
pendekatan dalam
menyusun tulisan
ilmiah.
Mahasiswa dapat
menjelaskan
pendekatan dan teknik
menyusun serta
menyusun tulisan
ilmiah.
INDP
5 17
Oct UTS Menyusun tinjauan
kritis atas sebuah
artikel
Menghasilkan tulian
‘critical review’ INDP
6 24
Oct Writing about your
thinking: title and
introduction
Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
tentang judul paper
dan pendahuluan
(title and
introduction)
Mahasiswa mampu
menuliskan judul yang
baik dan menarik,
serta menulis
pendahuluan
IAA
7 31
Oct Materials and Methods Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
tentang penulisan
metodologi
penelitian
Mahasiswa mampu
menulis bagian
metodologi penelitian
yang jelas dan
repeatable
IAA
8 7
Nop Results Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
tentang penulisan
hasil penelitian
Mahasiswa mampu
menentukan
menuliskan hasil
penelitian dan dengan
baik
NLW
9 14
Nop Discussion
Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
tentang penulisan
pembahasan
Mahasiswa mampu
menulis dan
mempresentasikan
dalam bentuk grafik
atau table hasil
penelitian dengan baik
NLW
10 21
Nop Summary/ Abstract Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
tentang penulisan
metodologi
penelitian
Mahasiswa mampu
menulis ringkasan
serta abstrak yang
singkat dan jelas
(concise)
NLW
11 28
Nop The other bits:
Authorship,
Acknowledgments,
Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
Mahasiswa mampu
menentukan author,
ucapan terimakasih
NLW
3
Bibliography tentang penentuan
author, ucapan
terimakasih dan
penulisan
bibliography
dan menulis
bibliography yang
konsisten
12 5
Dec -Editing for readable
style. -Paper submission
process
Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
tentang pentingnya
mengedit naskah
agar mudah dibaca,
serta memahami
proses mensubmit
paper
Mahasiswa dapat
mengedit naskah
publikasi menjadi
mudah dibaca, serta
mampu mensubmit
paper ke jurnal yang
diinginkan
IAA
13 19
Dec Preparation and
Presentation at a
Scientific Conference
Mahasiswa
menyimak dan aktif
mendiskusikan
teknik penyiapan
power point untuk
presentasi, teknik
presentasi oral dan
penyusunan poster
Mahasiswa dapat
menyusun power point
untuk dipresentasikan
pada forum
ilmiah/konferensi,
juga mampu
menyusun poster
untuk konferensi
IAA
14 Jdwl
UAS UAS Ujian Ujian
11. Referensi
Cargill, Margaret and Patrick O’Connor. Writing Scientific Research Articles; Strategy and
Steps. UK: John Wiley & Sons Ltd.
Hartley, James. 2008. Academic Writing and Publishing; A practical handbook. London:
Routledge.
Lathrop, Ann and Kathleen Foss.2005. Guiding Students from Cheating and Plagiarism to
Honesty and Integrity. London: Libraries Unlimited.
Lindsay, David. 2011. Scientific Writing = Thinking in Words. CSIRO Publishing.
Australia.
University of Ottawa. 2006. Integrity in Writing: Avoiding Plagiarism. The Academic
Writing Help Centre – Student Academic Success Service.
12. Penilaian
Penilaian dilaksanakan dengan komponen:
Tes Tengah dan Akhir Semester: 40%
Proses (penugasan, diskusi, presentasi): 60%
KETERANGAN NILAI
Nilai menggunakan angka 0-100 ekuivalen dengan rentangan E-A dengan keterangan
sebagai berikut:
A—DENGAN PUJIAN. Nilai 85-100: mahasiswa dapat memahami dan mampu
mengaplikasikan teori dalam konteks yang relevan secara komprehensif, mampu
menganalisis masalah dan memberikan solusi atau luaran komprehensif yang berisi ide
segar (fresh ideas) atau orisinal.
4
B—SANGAT MEMUASKAN. Nilai 70-84: mahasiswa memahami dan dapat
mengaplikasikan teori dalam konteks yang relevan secara komprehensif, dapat
menganalisis masalah dan memmberikan solusi komprehensif dengan gagasan yang
standar.
C—MEMUASKAN. Nilai 55-69: mahasiswa memahami teori tapi hanya mampu
menerapkan secara parsial.
D—PAS. Nilai 40-54. Mahasiswa memahami teori secara aporsial dan menerapkan
secara parsial.
E—TIDAK LULUS. Rentang nilai <39: mahasiswa tidak memahami dan tidak bisa
mengaplikasi teori.
13. Tata Tertib
1. Kehadiran dan ujian: 75% minimum dari total pertemuan; dan aktif dalam diskusi
kelas dan penugasan.
2. Ujian: wajib ikut tes tengah dan tes akhir semester
3. Sikap: santun, respek, menjunjung etika dan norma sosial
4. Penugasan : memenuhi semua tugas sesuai batas waktu
5. Integritas: menjunjung kejujuran dan praktek akademik, menghindari plagiarisme
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
1. Identitas Mata Kuliah ERS70201
Nama Mata Kuliah Advance Remote Sensing
Jumlah SKS 2
Semester 1
Hari Pertemuan/Jam 16 / 1:50
Tempat Pertemuan Ruang Kuliah Pascasarjana
2. Manfaat Mata Kuliah Setelah mengikuti mata kuliah ini Karyasiswa diharapkan
mempunyai wawasan dalam menggali ide kreatif baru dalam
pemecahan masalah lingkungan dengan remote sensing
tingkat lanjut.
3. Deskripsi Mata Kuliah Mata kuliah ini menjelaskan tentang peranan advance
remote sensing dalam pemecahan masalah lingkungan yang
mencangkup aplikasi remote sensing di bidang pertanian,
erosi dan konservasi, kebencanaan, marine debris, dan
internal wave.
4. Standar Kompetensi Karyasiswa dapat membuat gagasan baru dari contoh-contoh
penelitian yang dijelaskan dalam menganalisis permasalahan
dan membuat solusi mengguanakn teknologi remote sensing
5. Kompetensi Dasar Penemuan ide baru untuk pemecahan masalah dengan
teknologi remote sensing
6. Strategi Perkuliahan Ceramah, diskusi, demonstrasi, penggunaan media gambar,
video dan animasi, telaah jurnal, penajaman profosal disertasi
yang berkaitan dengan remote sensing
7. Materi Pokok Pendahuluan, Advance Remote Sensing dalam pengelolaan
lingkungan, Teori dan Aplikasi Remote Sensing untuk
Pemetaan, Pertumbuhan, dan Estimasi Produksi Tanaman
Padi, erosi dan konservasi tanah dan air, Kebencanaan,
marine debris, internal wave
8. Bahan Bacaan 1. Lillesand, T. M. and Kiefer, R. W. 2000. Remote sensing
and image interpretation, New York: Wiley & Son.
2. Natural Resources Canada. 2012. Fundamentals of
Remote Sensing. A Canada Centre for Remote Sensing
Tutorial.
3. Niel, T.G.V. and McVicar, T.R., 2001, Remote Sensing of
Rice-Based Irrigated Agriculture: A Review. Rice CRC
Technical Report P1105-01/01.
9. Tugas-Tugas Pendalaman materi, mereview jurnal, presentasi penelitian
remote sensing dari jurnal, membuat ide penelitian
10. Kriteria Penilaian Kehadiran 10%, Kedisiplinan dan keseriusan dalam mengikuti
kuliah (20%), presentasi (20%), tugas-tugas (20%), UTS (15%),
UAS (15%)
JADUAL KULIAH
Pertemuan Materi Pokok Dosen Pengajar
1 1. Pendahuluan
2. Advance Remote Sensing dalam pengelolaan
lingkungan
Prof. Dr. Ir. I Wayan Nuarsa,
M.Si.
2-4 Teori dan Aplikasi Remote Sensing untuk
Pemetaan, Pertumbuhan, dan Estimasi Produksi
Tanaman Padi.
Prof. Dr. Ir. I Wayan Nuarsa,
M.Si.
5-7 Teori dan Aplikasi Remote Sensing untuk erosi
dan konservasi tanah dan air
Prof. Dr. Ir. I Wayan Sandi
Adnyana, M.S.
8-9 Teori dan Aplikasi Remote Sensing untuk
Kebencanaan
I Gede Hendrawan, S,Si., M.Si.,
Ph.D.
10, 11, 12 Teori dan aplikasi remote sensing untuk marine
debris
I Gede Hendrawan, S,Si., M.Si.,
Ph.D.
13, 14 Teori dan aplikasi remote sensing untuk internal
wave
I Wayan Gede Astawa Karang,
S,Si., M.Si., Ph.D.
Denpasar, 11 Juni 2020 Wakil Mahasiswa, Koordinator Mata Kuliah, Prof. Dr. Ir. I Wayan Nuarsa, M.Si. NIP. 19680511 199303 1 003
Mengetahui, Ketua Prodi Doktor Ilmu Lingkungan
Prof. Made Sudiana Mahendra, Ph.D. NIP. 19561102 198303 1 001
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) PROGRAM STUDI DOKTOR ILMU LINGKUNGAN PROGRAM PASCASARJANA UNIVERSITAS UDAYANA
1. Nama Mata Kuliah : Tata Ruang dan Pengelolaan Lingkungan Kawasan
2. Kode Mata Kuliah : PLB70201
3. Semester : Ganjil ( 1 )
4. Bobot (sks) : 2
5. Dosen Pengampu : Dr. Ir. I Made Adhika, MSP
Prof. Dr. Ir. Syamsul Alam Paturusi, MSP
Prof. Dr. Ir. I Wayan Windia
6. Capaian Pembelajaran : Setelah mengikuti mata kuliah Tata Ruang dan pengelolaan Lingkungan Kawasan (Kode mt kuliah) mahasiswa akan: mampu menjelaskan berbagai pendekatan perencanaan secara umum dan perencanaan lingkungan pada khususnya; memahami pentingnya perencanaan dalam pengelolaan lingkungan; dan memahami perencanaan tata ruang kawasan dengan pendekatan pendekatan: Ekologi, fungsional-ekonomi; sosio politik dan perilaku.
Mahasiswa mampu menganalisis konsep pengelolaan suatu kawasan sosio cultural agar tetap berlanjut, dan mampu membangun strategi agar dapat membangkitkan partisipasi masyarakat setempat serta mampu mensejahteraan masyarakat di kawasan tersebut.
7. Bahan Kajian :
Acara Pembelajaran
Minggu
ke-
Kemampuan Akhir
yang Diharapkan Bahan Kajian
Strategi / Metode
Pembelajaran
Alokasi
Waktu
Kriteria (Indikator)
Capaian
Instrumen
Penilaian
Bobot
Penilaian
Pustaka/
Literatur
BAGIAN PAK
ADHIKA
1 Mahasiswa
menguasai
pemahaman tentang
CP mata kuliah dan
cara pencapaiannya
melalui proses
pembelajaran
dengan bahan
kajiannya selama
satu semester
RPS, SAP, kontrak perkuliahan
dan Instrumen asessment
Pemaparan di kelas dan diskusi
kelompok
Belajar mandiri untuk konstruksi
pengetahuan tentang CP mata
kuliah dan cara pencapaiannya
Penugasan terstruktur: Membuat
narasi esay tentang CP mata
kuliah dan peran mahasiswa
dalam pembelajaran.
2 x 50 menit
2 x 60 menit
2 x 60 menit
Mahasiswa menjelaskan
dengan baik tentang CP,
proses pembelajaran dan
perannya dalam
pembelajaran untuk
mencapai CP.
Rubrik Holistk
5%
2 Mampu menjelaskan
tentang Tata Ruang
Pemahaman komprehensif tentang Tata Ruang : Definisi dan Pengertian
Tata ruang
Ruang lingkup
Pemaparan di kelas dan diskusi
kelompok serta feedback dalam
kelas
Belajar mandiri untuk
konstruksi pengetahuan
Penugasan terstruktur
berkelompok: Literature review
2 x 50 menit
2 x 60 menit
2 x 60 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan dengan baik
tentang berbagai dimensi
dan pandangan tentang
Tata Ruang
Quiz di akhir
pelajaran
Rubrik penilaian
individu dalam
kelompok
Sujarto, Djoko.
Planning Process
and Practice. PWK-
ITB
Pontoh, Nia K.,
Kustiwan, Iwan.
2009. Pengantar
Perencanaan
Perkotaan.
Bandung : Penerbit
ITB
Undang Undang
Tata Ruang
Tourism Planning
and Urban Planning
(Alan A. Lew)
3 Mampu menjelaskan
tentang azas-azas
dalam perencanaan
Tata ruang
Peranan asas perencanaan
dalam perencanaan
Dampak kegiatan
lingkunngan tanpa adanya
asas perencanaan.
Pemaparan di kelas dan diskusi
kelompok serta feedback dalam
kelas
Belajar mandiri untuk
konstruksi pengetahuan
Penugasan terstruktur
berkelompok: Literature review
2 x 50 menit
2 x 60 menit
2 x 60 menit
Sujarto, Djoko.
Planning Process
and Practice. PWK-
ITB
Pontoh, Nia K.,
Kustiwan, Iwan.
2009. Pengantar
Perencanaan
Perkotaan.
Bandung : Penerbit
ITB
Haryadi,
B.Setiawan.2014.
Arsitektur,
Lingkungan dan
Perilaku.
Yogyakarta: Gajah
Mada University
Press
4 Manusia dan tata
ruang
Ruang sebagai suatu
kesatuan ekosistem
Ruang sebagai suatu sitem
tertutup
Daya dukung dan daya
tampung
Pemaparan di kelas dan diskusi
kelompok serta feedback dalam
kelas
Belajar mandiri untuk
konstruksi pengetahuan
Penugasan terstruktur
berkelompok: Literature review
2 x 50 menit
2 x 60 menit
2 x 60 menit
Sumarwoto, Otto,
Analisis Dampak
Lingkungan, Gajah
Mada University
Press, 1988.
5 Tata Ruang dan
Pengelolaan
Lingkungan
Penggunaan Lahan Vs Tata
Guna Lahan
Pertimbangan penggunaan
lahan
Pemaparan di kelas dan diskusi
kelompok serta feedback dalam
kelas
Belajar mandiri untuk
konstruksi pengetahuan
Gunadi, Sugeng,
Pedoman
Perencanaan
Tapak dan
Lingkungan
Perubahan Penggunaan
Lahan
Urbanisasi dan dampaknya
terhadap lingkungan
Penugasan terstruktur
berkelompok: Literature review
(terjemahan dari A
Guide to Site and
Environmental
Planning by Harvey
M. Rubenstein),
Utama Press,
Surabaya, 1989,
224 p.
Sujarto, Djoko.
Planning Process
and Practice. PWK-
ITB
BAGIAN PAK
SYAMSUL
Mampu menjelaskan
tentang
perencanaan secara
umum
Pemahaman komprehensif tentang perencanaan:
Definisi dan Pengertian Perencanaan
Perencanaan Vs Pengembangan
Perencanaan Vs Implementasi
Perencana vs Birokrasi Dimensi perencanaan
Perencanaan sebagai sektor publik Vs perencanaan sebagai sektor Privat/swasta
Pemaparan di kelas dan diskusi
kelompok serta feedback dalam
kelas
Belajar mandiri untuk konstruksi
pengetahuan
Penugasan terstruktur
berkelompok: Literature review
2 x 50 menit
2 x 60 menit
2 x 60 menit
Mahasiswa dapat
menjelaskan dengan baik
tentang berbagai dimensi
dan pandangan tentang
perencanaan.
Quiz di akhir
pelajaran
Rubrik penilaian
individu dalam
kelompok
Sujarto, Djoko.
Planning Process
and Practice. PWK-
ITB
Pontoh, Nia K.,
Kustiwan, Iwan.
2009. Pengantar
Perencanaan
Perkotaan.
Bandung : Penerbit
ITB
The role of private
and public sector in
Tourism planning
and development.
(Kostas E.
Sillignakis)
Tourism Planning
and Urban Planning
(Alan A. Lew)
Mampu menjelaskan
tentang hubungan
antara Ilmu
Lingkungan dengan
Ilmu Perencanaan
Peranan Rencana
Penggunaan Lahan dalam
pengelolaan lingkungan
Dampak kegiatan
lingkunngan tanpa adanya
perencanaan.
Pemaparan di kelas dan diskusi
kelompok serta feedback dalam
kelas
Belajar mandiri untuk konstruksi
pengetahuan
Penugasan terstruktur
berkelompok: Literature review
2 x 50 menit
2 x 60 menit
2 x 60 menit
Sujarto, Djoko.
Planning Process
and Practice. PWK-
ITB
Pontoh, Nia K.,
Kustiwan, Iwan.
2009. Pengantar
Perencanaan
Perkotaan.
Bandung : Penerbit
ITB
Haryadi,
B.Setiawan.2014.
Arsitektur,
Lingkungan dan
Perilaku.
Yogyakarta: Gajah
Mada University
Press
Pendekatan Ekologis
dalam Perencanaan
Tata ruang
Ruang sebagai suatu
kesatuan ekosistem
Ruang sebagai suatu sitem
tertutup
Model analisis: The
Leopold matrix
Land Capability Evaluation
Carrying capacity
Pemaparan di kelas dan diskusi
kelompok serta feedback dalam
kelas
Belajar mandiri untuk konstruksi
pengetahuan
Penugasan terstruktur
berkelompok: Literature review
2 x 50 menit
2 x 60 menit
2 x 60 menit
Sumarwoto, Otto,
Analisis Dampak
Lingkungan, Gajah
Mada University
Press, 1988.
Tata Guna Lahan Penggunaan Lahan Vs
Tata Guna Lahan
Pertimbangan
penggunaan lahan
Perubahan Penggunaan
Lahan
Urbanisasi dan
dampaknya terhadap
lingkungan
Pemaparan di kelas dan diskusi
kelompok serta feedback dalam
kelas
Belajar mandiri untuk konstruksi
pengetahuan
Penugasan terstruktur
berkelompok: Literature review
2 x 50 menit
2 x 60 menit
2 x 60 menit
Gunadi, Sugeng,
Pedoman
Perencanaan
Tapak dan
Lingkungan
(terjemahan dari A
Guide to Site and
Environmental
Planning by Harvey
M. Rubenstein),
Utama Press,
Surabaya, 1989,
224 p.
Sujarto, Djoko.
Planning Process
and Practice. PWK-
ITB
BAGIAN PAK
WINDIA
8 Menguasai konsep
suatu kawasan
lingkungan yang
berbasis sosio
kultural.
Konsep lingkungan yang berbasis sosio-kultural.
Filosopfi pengelolaan
lingkungan berbasis sosio
cultural yang
berkelanjutan.
Mengkaji konsep lingkungan yang
berbasis sosio cultural dan
pengelolaan lingkungan sosio
cultural yang berkelanjutan.
2 x 50 menit Mahasiswa mampu
menganalisis suatu
kawasan lingkungan sosio-
kultural dan
mengembangkan
pengelolaannya yang
berkelanjutan.
9 Menguasasi filsafat
manusia dan
lingkungannya.
Konsep manusia dalam kaitan dengan waktu publik dan ruang publik.
Konsep manusia yang berharmoni dengan alam lingkungannya.
Mengkaji konsep ruang publik dan
waktu publik dari eksistensi
manusia. Selanjutnya konsep ini
berkait dengan budaya manusia
dalam berhubungan dengan alam.
2 x 50 menit Mahasiswa mampu
menganalisis filsafat
manusia dalam mereka
berinteraksi dengan
lingkungannya.
10-11 Menguasai konsep
pengelolaan sistem
subak (sebagai
warisan budaya
dunia) sebagai
kawasan sosio
kultural.
Filsafat sistem subak sebagai sistem sosio cultural, yang kini sudah diakui oleh UNESCO sebagai Warisan Budaya Dunia (WBD)
Mengkaji sistem pengelolaan sistem subak sebagai WBD untuk bisa berkelanjutan.
Mengkaji filsafat yang
diimplementasikan sistem subak di
Bali dan bagaimana sistem subak
mengimplemantasikan filsafatnya
yakni Tri Hita Karana. Di mana
manusia bida dikuasi alam,
menguasai alam, dan berharmoni
dengan alam.
2 x 50 menit Mahasiswa mampu
menganalisis filsafat
pengelolaan sistem subak
sebagai kawasan sosio
cultural yang
berkelanjutan.
Pps unud 1
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS UDAYANA PROGRAM PASCASARJANA
PROGRAM DOKTOR ILMU LINGKUNGAN
Kampus Unud Jl. PB. Sudirman Denpasar, Bali
RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS)
No. DOKUMEN
TANGGAL TERBIT :
Agustus 2019
REVISI :
0
Jumlah Hal : 4
Mata Kuliah (MK) :
Satellite Imagery Analysis for
Disaster Management
Kode MK :
SKS : 2
Rumpun MK : Mata kuliah Pilihan
Semester :
Program Studi : Doktor Ilmu Lingkungan
Team Teaching: 1. I Gede Hendrawan,S.Si.,M.Si.,Ph.D
2. Prof. Dr. Ir. I Wayan Sandi Adnyana, M.S. 3. Prof. Dr. Ir. I Wayan Nuarsa, M.Si.
Koordinator Program Studi :
(Prof.Ir.Made Sudiana Mahendra,MApp.Sc.PhD.)
Penjaminan Mutu Program Studi :
(________________________)
Dosen Pengampu/ Penanggung jawab I Gede Hendrawan,S.Si.,M.Si.,Ph.D
Syarat Mata Kuliah : Penginderaan jauh Dasar
Capaian Pembelajaran
Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL)
menunjukkan sikap bertanggungjawab atas pekerjaan di bidang keahliannya secara mandiri (CP Sikap) menguasai secara sistematik Konsep Bencana dan pemanfaatan penginderaan jauh dalam pengelolaan
bencana.
menerapkan pemikiran logis, kritis, sistematis, dan inovatif dalam konteks pengembangan atau implementasi ilmu pengetahuan dan/atau teknologi dalam proposal disertasi (CP Ketrampilan Umum)
Capaian Pembelajaran Mata Kuliah (CPMK)
Menguasai konsep teoretis sistematik serta kasus pemanfaatan data satelit untuk pengelolaan bencana
Pps unud 2
Diskripsi Matakuliah Mata kuliah ini membahas tentang Konsep bencana dan pengelolaanya serta pemanfaatan data satelit untuk
pengelolaan bencana.
Pustaka Utama 1. Barbara, M. 2015. Satelite image for disaster management. Publication office of the European Union,
EU 2. Subramanian, R. 2018. Disaster magement. Vikas publishing house LTD, India
Media Pembelajaran Perangkat lunak : - Perangkat keras : Komputer dan LCD
Minggu ke-
Kemampuan yang diharapkan Bahan Kajian Metode
Pembelajaran Waktu Evaluasi Kriteria/ Indikator Bobot
1 2 3 4 5 6 7 8
1
Mampu memahami konsep dan
definisi: Disaster, hazard, vulnerability, risk severity, prevention, mitigation.
KK/pengantar/Penjelasan materi, metode dan CP
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap Muka 2 x 60’ : Tugas Terstruktur 1 x 60’ ::
Tugas Mandiri
-Tes lisan - Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik definisi dan konsep Disaster, hazard, vulnerability, risk severity, prevention, mitigation.
5%
2-3
Mampu memahami klasifikasi natural Disaster
Penjelasan materi
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap Muka 2 x 60’ : Tugas
Terstruktur 1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Tes lisan - Quis akhir
pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik natural disaster beserta contoh-contoh kejadian: Gempa
bumi, Banjir, Gunung berapi, Tsunami, Longsor, Kebakaran Hutan,
5%
4-5
Mampu memahami dampak bencana Penjelasan Materi
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap
Muka 2 x 60’ : Tugas Terstruktur 1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Tes lisan - Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan
dengan baik Dampak bencana: Lingkungan, Fisik, Sosial, ekologi, dan politik, Global dan nasional tren, dan perubahan iklim
5%
Pps unud 3
6-7
Mampu memahami Konsep pengelolaan bencana Penjelasan Materi
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap Muka 2 x 60’ : Tugas Terstruktur 1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Tes lisan - Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik Konsep pengelolaan bencana
5%
8 UTS
UAS (bobot 20%)
9 Mampu memahami peran penginderaan jauh dalam Pengelolaan Bencana.
Penjelasan Materi Pemaparan
dan Diskusi
2 x 50’: Tatap Muka 2 x 60’ : Tugas Terstruktur 1 x 60’ ::
Tugas Mandiri
- Tes lisan - Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik Konsep penginderaan jauh dan perannya dalam pengelolaan bencana
10%
10 Mampu Memahami Citra satelit untuk pengelolaan bencana Banjir
Presentasi Studi
kasus
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap Muka 2 x 60’ : Tugas Terstruktur 1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Rubrik Penilain individu dalam Kelompok
- Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik pemanfaat citra satelit untuk pengelolaan bencana banjir
5%
11 Mampu Memahami Citra satelit
untuk pengelolaan bencana Kebakaran Hutan
Presentasi Studi kasus
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap Muka 2 x 60’ :
Tugas Terstruktur 1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Rubrik Penilain individu dalam
Kelompok - Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik pemanfaat
citra satelit untuk pengelolaan bencana Kebakaran Hutan
5%
Pps unud 4
12 Mampu Memahami Citra satelit untuk pengelolaan bencana
Tsunami
Presentasi Studi kasus
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap Muka 2 x 60’ : Tugas
Terstruktur 1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Rubrik Penilain individu dalam Kelompok
- Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik pemanfaat citra satelit untuk
pengelolaan bencana Tsunami
5%
13 Mampu Memahami Citra satelit untuk pengelolaan bencana Gunung Berapi
Presentasi Studi kasus
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap
Muka 2 x 60’ : Tugas Terstruktur 1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Rubrik Penilain individu dalam Kelompok
- Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik pemanfaat citra satelit untuk pengelolaan bencana Gunung Berapi
5%
14 Mampu Memahami Citra satelit untuk pengelolaan bencana
Tanah Longsor
Presentasi Studi kasus
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap Muka 2 x 60’ : Tugas
Terstruktur 1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Rubrik Penilain individu dalam Kelompok
- Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik pemanfaat citra satelit untuk
pengelolaan bencana Tanah Longsor
5%
Pps unud 5
15 Mampu Memahami Citra satelit untuk pengelolaan bencana
Gempa Bumi
Presentasi Studi kasus
Pemaparan dan Diskusi
2 x 50’: Tatap Muka 2 x 60’ : Tugas
Terstruktur 1 x 60’ :: Tugas Mandiri
-Rubrik Penilain individu dalam Kelompok
- Quis akhir pertemuan
Mahasiswa menjelaskan dengan baik pemanfaat citra satelit untuk
pengelolaan bencana Gempa Bumi
5%
16 UAS (bobot 20%)
Koordiator Program Doktor Ilmu Lingkungan
PPs. Unud
Prof.Ir. Made Sudiana Mahendra,M.App.Sc. PhD.