Post on 22-Jun-2015
NAMA ANGGOTA KELOMPOK :MIRNA YULIFA
RIZKI PUTRI UTAMISYNTYA DEWI LESTARI
WAKHID ANSHORI
PSIKOLOGI PENDIDIKAN
(FUNGSI – FUNGSI PSIKIS)
UNIVERSITAS NEGERI MALANGFAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
KEPENDIDIKAN SEKOLAH DASAR DAN PRASEKOLAHPENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
KELOMPOK 5
Fungsi Psikis Kognisi (Pengenalan)
Fungsi Psikis Konasi (Kehendak)
Fungsi Psikis Perasaan (Emosi)
Fungsi Psikis Campuran
FUNGSI JIWA MANUSIA
END
Fungsi Psikis Kognisi (Pengenalan)
Fungsi psikis kognisi (pengenalan) adalah
kemampuan jiwa untuk mengenal segala sesuatu
yang di dalamnya terdapat aktivitas jiwa, yaitu
pengamatan, tanggapan, fantasi, dan berfikir.
Fungsi Psikis Kognisi (Pengenalan)
Pengamatan Fantasi Tanggapan Berpikir
Secara sederhana pengamatan dapat diartikan
suatu bentuk pergaulan seseorang dengan dunia
sekitar dengan perantara indra
Pengamatan
Fantasi
Kesanggupan manusia untuk berfantasi yang
disebut dengan “imagination” memungkinkan
untuk menciptakan sesuatu yang baru dan belum
ada. Sehingga sesuatu yang baru itu merupakan
suatu kreasi, meski dengan jalan bagaimanapun
juga.
Tanggapan
Tanggapan sebagai salah satu fungsi jiwa yang
pokok, dapat diartikan sebagai gambaran ingatan
dari pengamatan. Jika proses pengamatan sudah
berhenti dan hanya tinggal kesan-kesannya saja,
peristiwa sedemikian ini disebut sebagai
tanggapan
Berpikir
Berpikir ialah suatu aktivitas pribadi yang bertujuan
untuk memecahkan suatu masalah hingga
menemukan hubungan-hubungan dan
menentukan sangkut pautnya. Berpikir dalam arti
luas, ialah adanya pergaulan dengan abstraksi.
Fungsi Psikis Konasi (Kehendak)
Fungsi psikis konasi (kehendak) adalah
kemampuan jiwa yang mendorong manusia untuk
berbuat, baik dengan alasan maupun tanpa
alasan, yaitu kemauan.
Kemauan
Kemauan adalah salah satu fungsi hidup
kejiwaan manusia, dapat diartikan sebagai
aktifitas psikis yang mengandung usaha aktif dan
berhubungan dengan pelaksanaan suatu tujuan.
Tujuan adalah titik akhir dari gerakan yang
menuju suatu arah.
Kehendak
Kehendak ialah suatu fungsi jiwa untuk
dapat mencapai sesuatu. Kehendak ini
merupakan kekuatan dari dalam dan tampak dari
luat sebagi gerak-gerik
Kehendak
Dorongan Keinginan Hasrat Kecenderungan Hawa Nafsu
Fungsi Psikis Perasaan (Emosi)
Fungsi psikis perasaan (emosi) adalah
kemampuan jiwa untuk merasakan segala sesuatu
yang disebabkan oleh perangsang dari luar dan
dari dalam dirinya.
Unsur-unsur perasaan
Bersifat subyektif (biasanya bergantung pada kepribadian masing2)
Bersangkut paut dengan gejala mengenal (dalam melihat sesuatu kita bersandar pada kenyataan, tetapi penafsiran sendiri/perasaan banyak mempengaruhi.Membandingkan perasaan kemudian menilai)
perasaan dialami sebagai rasa senang atau tidak senang yang tingkatannya tidak sama (tidak memilih apa yang benar-salah atau baik-buruk,bekerja berdasar prinsip kesenangan )
Gejala perasaan dipengaruhi oleh :
Keadaan jasmani
Pembawaan
Perasaan seseorang berkembang sejak ia
mengalami sesuatu (keadaan yang pernah
mempengaruhi seseorang dapat memberikan corak
dalam perkembangan perasaannya)
Fungsi Psikis Campuran
Gejala- gejala psikis Campuran yang
dipandang penting ialah :
• Perhatian
• Kelelahan
• Sugesti
Perhatian
Perhatian adalah reaksi umum yang
menyebabkan bertambahnya aktifitas daya
konsentrasi dan fokus terhadap satu objek, baik
didalam maupun di luar dirinya.
Jenis perhatian
Berdasarkan segi timbulnya
Berdasarkan banyaknya objek
Berdasarkan tipenya
Jenis-jenis perhatian menurut segi timbulnya :
Perhatian spontan, yaitu perhatian yang timbul dengan sendirinya.
Perhatian tidak spontan, yaitu perhatian yang ditimbulkan dengan sengaja.
Jenis-jenis perhatian menurut banyaknya objek :
Perhatian yang sempit, yaitu perhatian individu
pada suatu waktu hanya dapat memperhatikan
sedikit objek.
Perhatian yang luas, yaitu perhatian individu
yang pada suatu waktu dapatmemperhatikan
banyak objek sekaligus.
Jenis-jenis perhatian menurut typenya :
Perhatian yang terpusat, yaitu individu pada
suatu waktu hanya dapat memusatkan
perhatianya pada sesuatu objek
Perhatian yang terbagi-bagi, yaitu individu dalam
suatu waktu dapat memperhatikan banyak hal
atau objek.
Jenis-jenis perhatian menurut fluktuasinya :
Perhatian yang statis, yaitu individu dalam waktu
yang tertentu dapat dengan statis atau tetap
perhatiannya tertuju kepada objek tertentu.
Perhatian yang dinamis, yaitu individu dapat
memindahkan perhatiannya secara lincah dari
satu objek ke objek lain
Kelelahan
Adalah keadaan atau kondisi berkurangnya
kekuatan bergerak (baik jasmani maupun rohani)
manusia untuk melakukan sesuatu.
Macam-Macam Kelelahan
Kelelahan jasmani : kekuatan jasmani berkurang,
sehingga tidak dapat melakukan sesuatu dengan
semestinya.
Kelelahan rohani : kekuatan jiwa berkurang,
sehingga tidak dapat melakukan pekerjaan psikis
dengan semestinya.
Sebab-sebab kelelahan
Kelelahan disebabkan oleh pekerjaan jasmani.
Misalnya, olahraga.
Kelelahan disebabkan oleh pekerjaan jiwa.
Misalnya, memikirkan masalah yang sulit/pelik.
Sugesti
Sugesti adalah didesakkan suatu keyakinan
kepada seseorang yang olehnya diterima mentah-
mentah tanpa pertimbangan yang dalam.
Sugestif dan Sugestibel
Sugestif : sesuatu yang mempunyai pengaruh
sugesti yang besar.
Sugestibel : sifat-sifat yang mudah kena saran
atau sugesti.
Cara-Cara yang Menyugesti
Dengan membujuk
Dengan memuji
Dengan menakut-nakuti
Dengan menunjukan kekurangan atau kelebihan
TERIMA KASIH
ATAS PERHATIANNYA