Post on 08-Jul-2018
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
1/10
ARSITEKTUR INDONESIA
ADHI MOERSHID
Profil
Adhi Moershid lahir di Bogor pada tahun
1937, beliau menghabiskan masa kecilnya di Solo
dan Yogyakarta. Menempuh pendidikan pada
tahun 19! " 199 mengambil #urusan $armasi di
%&M, dan setelah itu melan#utkan pendidikan di
'nstitut (eknologi Bandung )'(B* mengambil
#urusan asitektur. Setelah selesai menempuh
studinya di '(B beliau lantas mendirikan Biro
Arsitek Atelier +nam )19!*. A-al mulainya beliau mencintai dunia arsitektur tidak diketahui
pasti, amun menurutnya, saat usia beliau enam tahun ketika 'ndonesia belum merdeka, hal
paling di sukai adalah membaca ma#alah ber#udul Maak /et 0el, ma#alah berbahasa Belanda
yang berarti 2buatlah sendiri. (ak #auh berbeda dengan publikasi cetak dan elektronik bertema
24o 't Yoursel saat ini, ma#alah Belanda tersebut berisi artikel seputar langkah5langkah
membuat sendiri benda5benda sehari5hari mulai dari urnitur hingga pernak5pernik dekorasi.
6etika salah seorang meneer yang bertetangga dengan Adhi kembali ke negeri Belanda tahun
19, ia meninggalkan seperangkat alat pertukangan lengkap untuknya. 6emudian dari sana
beliau bertekad untuk membuat umahnya sendiri.
8ada masa perkuliahan di urusan Arsitektur 'nstitut (eknologi Bandung yang di#alaninya
selama sembilan tahun dilakukannya sambil beker#a, beliau membiayai uang perkuliahannya
dengan hasil ker#anya sendiri.
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
2/10
8ada tahun 19: beliau mendapat kesempatan untuk duduk di tim 1 perencanaan
pembangunan ;enue 13
setelah menduduki berbagai #abatan di organisasi proesi arsitek 'A', saat ini tengah men#abat
men#adi 6etua 4e-an 6ehormatan asional 'A'
Salah satu rancangannya yang menarik adalah &edung 8B% di akarta. (api yang
paling berkesan adalah Mas#id Said aum yang dibangun pada 197. Adhi menyisipkan
arsitektur tradisional a-a, yang dikemas dalam sebuah bentuk yang modern. ancangan ini
kemudian memenangkan kompetisi yang diadakan 8emda 46' )197*, yang dianggap
merepresentasikan karakter arsitektur tradisional, cocok dengan lingkungan sekitar, dan
menggunakan material lokal. Atas alasan itu pula bangunan mas#id yang selesai
pembangunannya pada 1977 ini mendapatkan penghargaan /onourable Mention dari Aga 6han
A-ard or Architecture pada 19!.
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
3/10
&ambar 1@ (ampak 4epan mas#id Said aum
Sumber@
https@gatot-id.iles.-ordpress.com?>11>img>:1>5?>11>>751>115r.#pg
Mas#id Said aum yang terletak di dalam area kepadatan tinggi di 6ebon 6acang,
akarta. sangat berhasil dalam upaya menghadirkan kosa bentuk mas#id tradisional a-a ke
dalam ungkapan5ungkapan modern. Salah satu landasan perancangannya adalah keyakinan
bah-a 'slam merupakan a#aran atau ideologi yang ke mana pun ia datang tidak secara langsung
memba-a atau memberikan bentuk budaya berupa isik. 4i mana pun 'slam datang, ia siap
memakai berbagai bentuk lokaltradisional untuk di#adikan identitas isiknya. 4ari sini kita
menemukan banyak bangunan5bangunan tradisional yang dengan mudah dapat berubah
ungsinya men#adi mas#id di berbagai masyarakat yang telah memeluk agama 'slam. Menurutnya
arsitektur 'slam dapat #uga dinyatakan sebagai maniestasi isik dari adaptasi yang harmonis
antara a#aran 'slam dengan bentuk5bentuk lokal. =leh karena itu, Arsitektur 'slam bisa amat kaya
akan ragam dan #enisnya sebagaimana yang diungkapkan arsitek Muslim (urki Dogan Kuban
bah-a tidak ada homogenitas dan kesatuan dalam bentuk dari apa yang disebut Arsitektur 'slam.
6onsep inilah yang dipakai sang arsitek sebagai okus sentral dalam mendesain mas#id
bernuansa modern di atas tanah -aka -arga keturunan Mesir bernama Said aum.
8enampilan mas#id didominasi atap yang mencoba menggubah kembali atap tumpang
atau meru tradisional yang sering ditampilkan dalam bangunan sakral di a-a atau Bali, ke
dalam per-u#udan baru. Berbeda pada bangunan tradisional, bagian atas diputar 9> dera#at dari
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
4/10
bentuk massa bangunan mas#idnya. /al ini #elas memperlihatkan usaha menarik dalam
menampilkan gagasan baru untuk mere;italisasi bentuk atap lokaltradisional tersebut.
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)
Gambar 2 : Konsep atap pada masjid dengan perpaduan atap tradisional
Jawa dan Bali
Sumber
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
5/10
Sementara pada bagian atas didalamnya terlihat balok5balok struktur rangka atap yang
men#adi sel bearing structure dari sistem struktur atap tradisional yang senga#a diekspose.
Sehingga memberikan kesan alami dan luas pada bangunan.
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)
Gambar 3 : Tranformasi atap pada masjid dengan perpaduan atap
tradisional Jawa dan Bali
Sumber
Gambar 4 : Balok – balok pada langit – langit di dalam masjid
Said aum
Sumber
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
6/10
Bentuk atap tersebut sekaligus memperlihatkan kesamaan proil dengan tipe atap
tumpang dengan saka guru. Biasanya ada empat saka guru di tengah ruang shalat untuk
menyangga atap kedua maupun ketiganya. amun, empat saka guru tersebut di dalam rancangan
ini dihilangkan agar didapat pandangan secara #elas ke arah mihrab dan tersedia ruang tempat
shalat dengan bebas.
6onsekuensi penghilangan kolom5kolom saka guru di tengah5tengah ruangan tersebut
adalah diperlukannya struktur bentang cukup lebar. 8ilihan struktur rangka ba#a telah dipakai
untuk menggantikan struktur kayu yang biasa pada mas#id tradisional. amun yang sangat
menarik di sini adalah dikembangkannya kembali konsep sistem atap lama pada struktur rangka
atap yang rigid sebagai sel bearing structure untuk menutup ruang dengan bentang lebar. 4esain
ini dengan #elas memeragakan pemanaatan teknologi yang diadaptasikan dengan tradisi lokal.
lampu di tengah langit5langit atap sangat serasi dengan geometri yang memberikan cahaya
iluminasi. +ek pencahayaan ini memberikan kenyamanan sangat bagi setiap pengguna ketika
berada di dalam mas#id.
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)
Gambar ! : "ampu di tenga# $ tenga# langit – langit
atap
Sumber
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
7/10
Sementara itu mas#id yang bentuk denahnya segi empat simetris ini menon#olkan
kenyamanan ruangnya dengan 8encahayaan alami dan pengha-aan alami yang sangat
ditekankan pada desain mas#id, terlihat beberapa bukaan di semua sisi dindingnya sehingga
tercapai pengha-aan silang dengan baik. 4i setiap sisi dinding mas#id terdapat lima #endela kayu
lengkung yang lebar dengan beberapa di antaranya dipakai sebagai pintu. %niknya bukaan5
bukaan ini tidak menggunakan daun #endelapintu tetapi deretan kayu berukirberulir ber#arak
tertentu dengan arah ;ertikal yang mengisi luas #endela tersebut. Model #endela seperti ini
mengingatkan pada rumah5rumah tradisional Beta-i maupun mas#id5mas#id lama di akarta yang
dibangun se#ak abad ke51!. yang menembus masuk ke dalam ruang shalat memberi suasana
kenyamanan bagi setiap penggunanya.
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)
Gambar % : &ola sirkulasi' pen(a#a)aan alami dan bukaan pada
masjid Said aum
Sumber
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
8/10
Area di luar bangunan dirancang dengan berbagai le;el dengan tanaman berbeda pada
masing5masing tempat. 8epohonan di sekeliling batas dan sebagai pengisi antarbaris pa;ing
lantai menyediakan bayangan dan atmoser yang relati se#uk yang mengalir secara silang ke
dalam bangunan. (ata letak bangunan dan penataan lanskap tersebut #elas hendak men#adikan
area yang tenang, se#uk, dan damai bagai oase di tengah hiruk5pikuk area urban 6ota akarta. 'ni
menun#ukkan desain bangunan yang sangat adapti dengan iklim local.
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)
Gambar * : +a#a)a )ang masuk ke dalam masjid dan pintu )ang lebar
pada masjid Said aum
Sumber
Gambar , : -rea luar pada masjid Said aum
Sumber
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
9/10
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)
Gambar * : &enaatan "ands(ape )ang jelas )ang menjadikan area
tena# dan sejuk
Sumber
8/19/2019 Profil Arsitek Fix
10/10
Arsitektur Indonesia – Profl Arsitek (Adhie Morshied)