Post on 15-Jan-2016
Absen 31-40M. Tajuddin Arie Januari
M. Thedy KurniadiMega Selfia
M. Amri IrsyadiM. IqbalMunakipMustain
Nida Agresa Nuraini
Nur Assarah Putri
Kontrasepsi implan merupakan kontrasepsi yang berbentuk batang kecil yang mengandung hormon progestin. Setelah bidan mematikan rasa di kulit dengan menggunakan anastetik, kemudian alat seperti jarum (trocar) digunakan untuk menempatkan implan di bawah kulit pada lengan bagian atas. Pemasangan implan tidak memerlukan jahitan pada kulit. Secara perlahan, implan akan melepaskan progestin ke dalam aliran darah. Implan efektif digunakan selama 3 tahun.
Kontrasepsi Implan
• Mengandung progestin dosis rendah
• Insersi subdermal• Masa kerja panjang
Cara Kerja
Lendir serviks menjadi kentalMengganggu proses pembentukan endometrium sehingga sulit terjadi implantasi.Mengurangi transportasi spermaMenekan ovulasi
Jenis – Jenis KB Implant
Keuntungan Kontrasepsi Implan, meliputi :
a. Daya guna tinggi
b. Perlindungan jangka panjang (sampai 5 tahun)
c. Pengembalian kesuburan yang cepat
d. Tidak memerlukan pemeriksaan dalam
e. Bebas dari pengaruh estrogen
f. Tidak mengganggu kegiatan sanggama
g. Tidak mengganggu ASI
h. Klien hanya kembali ke klinik bila ada keluhan
i. Dapat dicabut setiap saat
j. Mengurangi jumlah darah haid
k. Mengurangi / memperbaiki anemia
Kerugian Kontrasepsi Implan, meliputi :
a.Nyeri kepala
b.Peningkatan berat badan
c.Jerawat
d.Perubahan perasaan (mood) atau kegelisahan (nervousness)Membutuhkan tindak pembedahan minor untuk insersi dan pencabutan.
a.Tidak memberikan efek protektif terhadap infeksi menular seksual termasuk AIDS.
b.Klien tidak dapat menghentikan sendiri pemakaian kontrasepsi.
Dibutuhkan klinisi terlatih dalam melakukan pengangkatan implan.
a.Efektivitas menurun bila menggunakan obat-obat tuberculosis (rifampisin) atau obat
epilepsy (fenitoin dan barbiturat).
Obat-obat ini sifanya menginduksi enzim mikrosom hati. Pada kasus ini, penggunaan implan
tidak dianjurkan karena cenderung menigkatkan risiko kehamilan akibat kadar levonorgestrel
yang rendah di dalam darah.
a.Insiden kehamilan ektopik sedikit lebih tinggi.