Post on 11-Jan-2015
description
Sastra Asia Barat FIB UGMGuna Memenuhi Tugas Kebudayaan Indonesia
Kelompok 3
Aang Khoirul A Saviera Es SalaviaCahyo Sadewo H
Laila Nur H
Ibnus Sakan A Zainurrakhmah
Olivia Sarita
Pernikahan Adat
Jogjakarta
Fungsi pernikahan
Fungsi Pernikahan dalam Masyarakat Jawa dipengaruhi oleh struktur pemikiran masyarakat Jawa ( epistomologi) yakni untuk memperluas kekuasaan atau memperbesar Klan Jawa yang berujung pada kekuasaan atau kekuatan. Karena dalam Masyarakat Jawa menganut prinsip diplomasi dalam melangsungkan pernikahan.
Bibit, Bebet, Bobot
Secara tradisional, pertimbangan penerimaan seorang calon menantu berdasarkan kepada bibit, bebet dan bobot.
Bibit : mempunyai latar kehidupan keluarga yang baik.
Bebet : calon penganten, terutama pria, mampu memenuhi kebutuhan keluarga.
Bobot : kedua calon penganten adalah orang yang berkualitas, bermental baik dan berpendidikan cukup.
Rangkaian prosesiPernikahan Adat
Jogjakarta
A. Nontoni Nontoni adalah upacara untuk melihat calon pasangan yang akan dikawininya dan biasanya diprakarsai oleh pihak pria.
B. Lamaran Melamar artinya meminang. Dari sini bisa dirembug hari baik untuk menerima lamaran dan melangsungkan pernikahan atas persetujuan bersama. Biasanya yang bertugas sebagai juru pelamar adalah orang lain, bukan orangtua sang pria sendiri
C. Peningsetan Kata peningsetan adalah dari kata dasar singset (Jawa) yang
berarti ikat, peningsetan jadi berarti pengikat. Peningsetan adalah suatu upacara penyerahan sesuatu
sebagai pengikat dari orang tua pihak pengantin pria kepada pihak calon pengantin putri.
D. Upacara Tarub Tarub adalah hiasan janur kuning ( daun kelapa yang masih muda ) yang dipasang tepi tratag yang terbuat dari bleketepe ( anyaman daun kelapa yang hijau ). Pemasangan tarub biasanya dipasang saat bersamaan dengan memandikan calon pengantin ( siraman, Jawa ) yaitu satu hari sebelum pernikahan itu dilaksanakan.
E. NyantriUpacara nyantri adalah menitipkan calon pengantin pria kepada keluarga pengantin putri 1 sampai 2 hari sebelum pernikahan. Calon pengantin pria ini akan ditempat kan dirumah saudara atau tetangga dekat. Nyantri juga bagian dari efisiensi karena dengan nyantri pasangan calon menikah akan mudah melangsungkan pernikahannya tanpa kendala seperti macet ataupun kejadian yang tidak diinginkan.
F. Siraman
Siraman dari kata dasar siram ( Jawa ) yang berarti mandi. Yang dimaksud dengan siraman adalah memandikan calon pengantin yang mengandung arti membersihkan diri agar menjadi suci dan murni.
H. Upacara Langkahan
Langkahan berasal dari kata dasar langkah (Jawa) yang berarti lompat, upacara langkahan disini dimaksudkan apabila pengantin menikah mendahului kakaknya yang belum nikah
I. Upacara Ijab Ijab atau ijab kabul adalah pengesahan pernikahan sesuai agama pasangan pengantin. Dalam upacara ijab ada birokrasi terlibat, seperti aturan yang ada di buku nikah, aturan untuk menghadirkan saksi serta mas kawin.
J. Upacara Panggih
Panggih ( Jawa ) berarti bertemu, setelah upacara akad nikah selesai baru upacara panggih bisa dilaksanakan.
SOLUSI Solusi untuk mereka yang tidak mampu menyelenggarakan keseluruhan prosesi pernikahan adalah dapat menghilangkan beberapa prosesi untuk menghemat biaya.
Thanks for Your
Attention