PERBEDAAN

KONSELING

DAN

NASEHAT

Tim Pengampu Mata KuliahD3 Kebidanan Sekolah Vokasi

Universitas Sebelas Maret

Perbedaan Konseling dan Pemberian Nasehat

Nasehat Konseling

Memberitahukan klien apa yang sebaiknya ia

lakukan.

Menghakimi perilakunya di masa

lalu dan kini.

Memberikan fakta-fakta sehingga klien

dapat membuat keputusan sendiri.

Membuat klien mau bertanya dan mendiskusikan masalah yang sangat pribadi

yang tidak mungkin dibicarakan dengan setiap

orang.

Gagasan yang dianjurkanuntuk dilaksanakan karenadianggap dapatmenyelesaikan masalah

Memberi bantuan kepadaseseorang yang sedangmemiliki masalah

Kelebihan & kelemahan

pemberian nasehat

Kelebihan

Membantu klien membuat

keputusan, terutama bila klien masih

juga belum dapat mengambil

kuputusan setelah melalui diskusi yang

mendalam

kelemahan

Pemberian nasehat terbuka bagi

konselor untuk bermain-main

seolah-olah dia adalah seorang ahli.

Ciri Pokok Konseling

❑Menuntuut konselor yang professional❑Melibatkan dua orang atau lebih yang saling berinteraksi❑Model interaksi yang digunakan verbal dan non verbal❑Interaksi antara konselor dengan klien berlangsung

relative lama dan terarah pada pencapaian tujuan❑Konseling merupakan proses yang dinamis

Fungsi Konseling

1.Pemahaman, yaitu fungsi untuk membantu klien memahami diri danlingkungannya2.Pencegahan, yaitu untuk membantu klien mampu mencegah danmenghindarkan diri dari berbagai permasalahan yang menghambatperkembangan dirinya3.Pengentasan, yaitu fungsi untuk membantu klien mengatasi permasalahanyang dialaminya4.Pemeliharaan dan pengembangan, yaitu fungsi untuk membantu klienmemelihara dan menumbuh kembangkan berbagai potensi dan kondisipositif yang dimilikinya.5.Advokasi, yaitu fungsi untuk membantu klien memperoleh pembelaanatas hak dan atau kepentingannya yang kurang dapat perhatian.

1. Pembinaan dan pemantapan hubungan

baik (rapport)

2. Pengumpulan dan pemberian informasi

3. Perencanaan, pengambilan keputusan, dan pemecahan masalah

Proses Konseling

Pembinaan dan pemantapan hubungan baik (rapport)

1.

“En rapport” mempunyai makna saling memahami dan mengenal tujuan bersama.

Tujuannya →menjembatani hubungan antara konselor dengan klien, sikap penerimaan dan minat yang mendalam terhadap klien dan masalahnya.

Dalam rapport ini akan tercipta hubungan yang akrab yang ditandai dengan saling mempercayai.

Beberapa teknik untuk mencapai rapport adalah:

• Memberikan salam.• Memperkenalkan diri.• Topik pembicaraan yang

sesuai.• Menciptakan suasana yang

aman dan nyaman.• Sikap.

Pengumpulan dan pemberian informasi

2.

Merupakan tugas utama konselor.

Ini dapat dilakukan dengan cara: • mendengar keluhan klien• mengamati komunikasi non verbal klien• bertanya tentang riwayat kesehatan, latar

belakang keluarga, latar belakang masalah• memberikan penjelasan tentang masalah

yang dihadapi.

Perencanaan, pengambilan keputusan, dan pemecahan

masalah

3.

Setelah data dari klien diperoleh secara

lengkap, maka bidan membantu klien untuk

memecahkan masalahnya atau

membuat perencanaan untuk memecahkan

masalahnya.

Ketrampilan memecahkan masalah

sangat diperlukan dalam komunikasi konseling.

Ada tujuh tahapan yang dapat ditempuh dalam pemecahan masalah

3.

2.

1.

Ada tujuh tahapan yang dapat ditempuh dalam pemecahan

masalah:

1. Menjajagi masalah

2. Memahami masalah

3. Membatasi masalah

4. Menjabarkan alternatif

5. Mengevaluasi alternatif

6. Memilih alternatif terbaik

7. Menerapkan alternatif

8.

Menindaklanjuti pertemuan

Langkah langkah

Penyelenggaraan

Kegiatan Kelompok

1. Merencanakan pengorganisasian kegiatan kelompok

- Merencanakan masalah atau topik

- Siapa yang akan menjadi peserta kegiatan

- Sasaran kegiatan

- Kapan atau waktu pelaksanaan atau tempat kegiatan

- Metode pengajaran yg akan digunakan

- Perlengkapan yang dibutuhkan (alat bantu visual/ audio)

- Evaluasi kegiatan

SELAMAT

BELAJAR