PENGECORAN LOGAM KHUSUS

Post on 08-Apr-2016

574 views 46 download

Transcript of PENGECORAN LOGAM KHUSUS

FIRMANSYAH (121031105)AJRON MUARIFUDIN (121031149)EKO DANANG W (121031145)FEBRIYAN RIZKI P (121031146)FAJAR TRIWINARSO (121031147)

Pengecoran adalah suatu proses manufaktur

yang menggunakan logam cair dan cetakan

untuk menghasilkan parts dengan bentuk yang

mendekati bentuk geometri akhir produk jadi

A. Pengecoran tuang (slush casting)Digunakan untuk benda cor yang berlubang dengan cetakan logam tanpa inti.Digunakan untuk benda cor yang berlubang dengan cetakan logam tanpa inti. Tahapan pengecoran:Tahapan pengecoran:Logam cair dituangkan ke dalam cetakan dan dibiarkan sejenak sampai terjadi Logam cair dituangkan ke dalam cetakan dan dibiarkan sejenak sampai terjadi

pembekuan pada bagian yang bersentuhan dengan dinding cetakan;pembekuan pada bagian yang bersentuhan dengan dinding cetakan;Cetakan kemudian dibalik, sehingga bagian logam yang masih cair akan tertuang Cetakan kemudian dibalik, sehingga bagian logam yang masih cair akan tertuang

keluar dari rongga cetakan;keluar dari rongga cetakan;Diperoleh benda cor yang berlubang, ketebalannya ditentukan oleh lamanya waktu Diperoleh benda cor yang berlubang, ketebalannya ditentukan oleh lamanya waktu

penahan sebelum cetakan dibalik.penahan sebelum cetakan dibalik. Contoh penggunaan: Contoh penggunaan: patung, alas lampu, boneka, dan lain-lainnya.patung, alas lampu, boneka, dan lain-lainnya. Logam cor yang biasa dipakaiLogam cor yang biasa dipakai : timah hitam, seng, dan timah putih. : timah hitam, seng, dan timah putih.

B. Pengecoran cetak tekan (die casting)

Pengecoran cetak tekan termasuk proses pengecoran cetakan permanen dengan

cara menginjeksikan logam cair ke dalam rongga cetakan dengan tekanan tinggi

(7 sampai 350MPa). Tekanan tetap dipertahankan selama proses pembekuan,

setelah seluruh bagian coran membeku cetakan dibuka dan hasil coran

dikeluarkan dari dalam cetakan. Konfigurasi secara umum ditunjukkan dalam

gambar.

Gambar Konfigurasi mesin pengecoran cetak tekan ruang dingin (cold chamber) 

D. Terdapat dua jenis mesin cetak tekan :

Mesin cetak tekan ruang panas (hot chamber), dan

Mesin cetak tekan ruang dingin (cold chamber)

Perbedaan antara mesin cetak tekan ruang panas dan mesin cetak tekan ruang dingin. Mesin cetak tekan ruang panas

I. Tungku peleburan terdapat pada mesin dan

silinder injeksi terendam dalam logam cair

II. Tekanan injeksi berkisar antara 7 sampai 35

MPa

III. Digunakan untuk logam cor dengan titik

lembur rendah seperti Sn, Pb, Zn.

IV.Laju produksi cepat, bisa mencapai 500

produk/jam.

Mesin cetak tekan ruang dingin

I. Tungku peleburan terpisah, silinder injeksi

diisi logam cair secara manual atau

mekanis.

II. Tekanan injeksi berkisar antara 14 sampai

140 Mpa.

III. Digunakan untuk logam cor dengan titik

lebur lebih tinggi seperti Al, Cu, Mg.

IV.Laju produksi lebih lambat dibandingkan

cetak tekan ruang panas.

Proses pengecoran cetak tekan ruang panas :Dalam mesin pengecoran cetak tekan ruang panas, logam dilebur di dalam kontainer yang menjadi satu dengan mesin cetaknya, seperti ditunjukkan dalam gambar

Gambar Proses pengecoran cetak tekan ruang panas

Tahapan pengecoran:

I. Cetakan ditutup dan pluger ditarik ke atas, logam cair masuk ke dalam

ruang (chamber);

II. Plunger menekan logam cair dalam ruang sehingga mengalir masuk ke

dalam rongga cetak; tekanan dipertahankan selama proses

pendinginan dan pembekuan;

III. Plunger ditarik, cetakan dibuka, dan benda coran yang telah membeku

ditekan keluar dengan pin ejektor;

IV. Proses pengecoran selesai.

Pengecoran cetak tekan ruang panas

Proses pengecoran cetak tekan ruang dingin :Dalam mesin pengecoran cetak tekan ruang dingin, logam dilebur didalam kontainer yang terpisah dengan mesin cetaknya, seperti ditunjukkan dalam gambar.

Gambar Proses pengecoran cetak tekan ruang dingin

Tahapan pengecoran :

I. Cetakan ditutup dan ram ditarik, logam cair dituangkan ke dalam ruang

(chamber);

II. Ram ditekan sehingga mendorong logam cair masuk ke dalam rongga cetak,

tekanan dipertahankan selama proses pendinginan dan pembekuan;

III.Ram ditarik, cetakan dibuka, dan benda coran yang telah membeku ditekan

keluar dengan pin ejektor.

Pengecoran cetak tekan ruang dingin

Keuntungan pengecoran cetak tekan :I.Laju produksi tinggi;II.Sangat ekonomis untuk produksi massal;III.Dimensi benda cor akurat (toleransi ± 0,076 mm untuk benda cor yang kecil);IV.Permukaan benda cor halus;V.Dapat mencetak bagian benda cor yang sangat tipis hingga 0,5 mm;VI.Pendinginan cepat dengan ukuran butir kristal yang sangat halus sehingga hasil pengecoran memiliki kekuatan yang baik.

Kelemahan :I.Geometri benda cor harus dibuat sedemikian rupa sehingga dapat dikeluarkan dari dalam cetakan;II.Sering terjadi efek cil, terutama bila temperatur tuang logam cair terlalu rendah. 

a) Pengecoran sentrifugal dilakukan dengan menuangkan logam cair kedalam

cetakan yang berputar.

b) Di bawah pengaruh gaya sentrifugal benda coran akan padat, permukaan

halus dan struktur logam yang dihasilkan mempunyai sifat fisik yang unggul.

c) Umumnya cara ini cocok untuk benda coran yang berbentuk simetris.

Gambar proses pengecoran sentrifugal

Dimana cair dituangkan ke dalam cetakan horisontal yang sedang berputar melalui

cawan tuang (pouring basin) yang terletak pada salah satu ujung cetakan. Pada

beberapa mesin, cetakan baru diputar setelah logam cair dituangkan. Kecepatan

putar yang sangat tinggi

menghasilkan gaya sentrifugal sehingga logam akan terbentuk sesuai dengan

bentuk dinding cetakan. Jadi, bentuk luar dari benda cor bisa bulat, oktagonal,

heksagonal, atau bentuk-bentuk yang lain, tetapi sebelah dalamnya akan berbentuk

bulatan, karena adanya gaya radial yang simetri.

Orientasi sumbu putar cetakan bisa dalam posisi horisontal maupun vertikal, tetapi yang lebih umum adalah horisontal. Bila kita anggap orientasi sumbu putar adalah horisontal, maka gaya dapat didefinisikan dengan persamaan berikut ini.  Gaya sentrifugal : dimana : F = gaya, lb (N) m = massa, lbm (kg) v = kecepatan, ft/sec (m/s) R = radius dalam cetakan, ft (m) 

Gaya gravitasi : W = mg 

dimana : W= gaya gravitasi, lb (N) g = percepatan gravitasi (32,2 ft/sec2 atau 9,8 m/s2) Rasio antara gaya sentrifugal dengan berat disebut faktor–G (GF ) :

 

Kecepatan dapat dinyatakan dengan

Gambar mesin dan proses pengecoran sentrifugal

Gambar Produk pengecoran sentrifugal mendatar

Pengecoran Sentrifugal