tugas pengecoran logam

10
PROSES PENGECORAN LOGAM Pada umumnya proses pengecoran, kebanyakan cetakan yang dipergunakan adalah cetakan pasir. Proses pembuatan cetakan pasir dapat dikerjakan dengan tangan ataupun dapat dibuat dengan menggunakan mesin cetakan. Hal inilah yang menyebabkan tuangan dengan pasir cetak merupakan pekerjaan penuangan yang murah dan yang sudah lama dikerjakan orang Pada proses pengecoran ini dilakukan menggunakan proses pengecoran jenis Sand Casting yaitu jenis pengecoran dengan menggunakan cetakan pasir. Jenis pengecoran ini paling banyak dipakai karena ongkos produksinya murah dan dapat membuat benda coran yang berkapasitas berton–ton. Langkah – langkah Pengecoran 1. Pembuatan cetakan pasir. 2. Proses peleburan alumunium. Langkah – langkah untuk pembuatan cetakan pasir antara lain: 1. Persiapkan pasir inti untuk pembuatan rongga.

Transcript of tugas pengecoran logam

Page 1: tugas pengecoran logam

PROSES PENGECORAN LOGAM

Pada umumnya proses pengecoran, kebanyakan cetakan yang dipergunakanadalah cetakan pasir.

Proses pembuatan cetakan pasir dapat dikerjakan dengan tangan ataupundapat dibuat dengan menggunakan mesin cetakan.

Hal inilah yang menyebabkan tuangan dengan pasir cetak merupakanpekerjaan penuangan yang murah dan yang sudah lama dikerjakan orang

Pada proses pengecoran ini dilakukan menggunakan proses pengecoran jenis Sand Casting yaitu jenis pengecoran dengan menggunakan cetakan pasir. Jenis pengecoran ini paling banyak dipakai karena ongkos produksinya murah dan dapat membuat benda coran yang berkapasitas berton–ton.

Langkah – langkah Pengecoran1. Pembuatan cetakan pasir.2. Proses peleburan alumunium.

Langkah – langkah untuk pembuatan cetakan pasir antara lain:

1. Persiapkan pasir inti untuk pembuatan rongga.

Page 2: tugas pengecoran logam

2. Pola dan rangka cetakan untuk drag diletakkan di atas papan cetakan. Rangka cetakan harus cukup besar hingga tebalnya pasir 30 mm sampai 50 mm. Letak saluran turun ditentukan lebih dulu. Pasir muka yang telah diayak ditaburkan untuk menutupi permukaan pola dalam rangka cetak. Lapisan pasir muka dibuat setebal 30 mm, lihat gambar di bawah. sebelum pasir diletakkan di dalam cetakan, pasir terlebih dahulu dicampur dengan cairan pengikat seperti waterglass.

3. Pasir cetak ditimbun diatasnya dan dipadatkan menggunakan penumbuk. Dalam penumbukan ini harus dilakukan hati-hati agar pola tidak terdorong langsung oleh penumbuk. Kemudian pasir yang tertumbuk melewati tepi atas dari rangka cetakan digaruk dan cetakan diangkat bersama pola dari papan cetakan

Page 3: tugas pengecoran logam

4. Cetak dibalik dan diletakkan pada papan cetakan, dan setengah pola lainnya bersama-sama rangka cetakan untuk kup dipasang diatasnya, kemudian bahan pemisah ditaburkan dipermukaan pisah dan dipermukaan pola, bahan pemisah ini bisa berupa terigu dan bedak.

5. Batang saluran turun dan pola untuk penambah dipasang, kemudian pasir muka dan pasir cetak di masukkan dalam rangka cetakan dan dipadatkan. Kemudian kalau rangka-rangka cetakan tidak mempunyai pen dan kuping, maka rangka-rangka cetakan harus ditandai agar tidak keliru dalam penutupannya.

Page 4: tugas pengecoran logam

6. Selanjutnya kup dan pola kayu dipisahkan dari drag kemudian diletakkan mendatar pada papan cetakan.

7. Lalu beri lubang udara untuk inti rongga, kemudian masukkan pasir inti ke dalam rongga yang sudah terbuat dari pola kayu dan tutup rapat menggunakan cetakan yang ke dua.

Page 5: tugas pengecoran logam

8. Pola diambil dari cetakan dan inti yang cocok dipasang pada rongga cetakan dan kemudian kup dan drag ditutup. Lalu buat lubang corong atau saluran lubang awal untuk menuangkan leburan alumunium.

Page 6: tugas pengecoran logam

Langkah – langkah untuk proses peleburan antara lain:

1. Logam untuk pelleburan adalah logam alumunium seberat 5 kg yang dimasukan kedalam tungku yang kemudian dipanaskan menggunakan burner dengan bahan bakarnya menggunakan gas.

2. Setelah logam alumunium mencair, kemudian ditaburi flux pada permukaan alumunium agar gas hydrogen tidak dapat masuk ke dalam alumunium cair. Dalam proses penuangan logam cair dari tungku ke dalam ladel harus berhati-hati dengan menempatkan ladel pada corong tungku supaya logam cair yang dituang tidak terbuang keluar.

Page 7: tugas pengecoran logam

3. Setelah logam cair membeku dalam cetakan selama 15 menit, baut penyambung antara cup dan drag kita buka, kemudian cup dan drag kita pisahkan, cup diangkat bersama coran dan menyingkirkan pasir dari cup, drag dan coran dengan cara memukul pasir tersebut menggunakan palu.

Page 8: tugas pengecoran logam

4. Hasil pengecoran yang sudah melalui proses finishing.

Untuk dapat melihat videonya silahkan dilihat di http://www.youtube.com/watch?v=M95bhPrDwA0